Perusahaan: Sony

  • Review HP Tecno Camon 40 Pro 5G, Rp 3 Jutaan Dapat HP Cerdas

    Review HP Tecno Camon 40 Pro 5G, Rp 3 Jutaan Dapat HP Cerdas

    Jakarta

    Ponsel seharga Rp 3 jutaan yang sedang viral belakangan ini ialah Tecno Camon 40 Pro 5G. Sebab, dengan harga tersebut, ponsel ini menyuguhkan berbagai kelebihan yang termasuk soal pemanfaatan AI.

    Selama hampir dua minggu menggunakan HP Tecno Camon 40 5G, detikINET dibuat puas untuk mengambil gambar dan teleponan menggunakan ponsel yang satu ini. Menggunakan kamera 50MP dengan sensor Sony LYT-700C dan fitur AI mampu menghasilkan foto berkualitas tinggi, bahkan dalam kondisi minim cahaya.

    Kita mulai pembahasan Tecno Camon 40 Pro 5G yang sedang hangat dibicarakan gadget enthusiast.

    Desain

    Dari sejak awal melihat, detikers pasti sadar bahwa ponsel yang satu ini menarik dan tidak pasaran. Warna yang digunakan oleh kami saat ini adalah warna Emerald Glow Green. Ada perpaduan dua warna yang membuat smartphone yang satu ini makin kelihatan elegan.

    Tecno Camon 40 Pro Foto: Enche Tjin

    Kamera depan berada di tengah atas dengan punch hole, sementara di sisi kanan HP ada tombol volume dan power. Di sisi kiri ada tombol untuk terhubung dengan asisten virtual Ella.

    Di bagian bawah ada speaker, type-C, dan slot SIM card. Di atas ada lagi speaker Dolby Atmos yang membuat pengalaman menonton film semakin berkesan. Sayangnya tidak ada slot microSD untuk HP ini.

    Nonton YouTube dan gaming

    Sementara itu, Tecno Camon 40 Pro 5G juga dibekali layar Full HD+ (1080 x 2436 piksel). Dengan demikian, pengalaman visual menggunakan HP ini pun menyenangkan. Warna yang dihasilkan dan gambar yang disajikan terlihat cerah dan detail.

    Ditunjang dengan speaker yang bagus, menonton YouTube makin menyenangkan untuk dilakukan di waktu senggang.

    Sementara buat main game, HP ini juga nyaman dan tidak mudah panas. Saat bermain Mobile Legend, baterai dengan kapasitas 5.200 mAh ini awet sekali walaupun dipakai berjam-jam bermain.

    Ada juga mode yang dapat mengatur seperti apa grafik yang diinginkan saat bermain game. Ini membuat pengguna dapat menentukan apakah ingin bermain dalam mode hemat daya dan internet, atau berfokus pada tingginya kualitas gambar yang dihasilkan.

    Tecno Camon 40 Pro 5G. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINET

    Fitur yang jadi unggulan

    Pertama-tama yang menjadi kesukaan detikINET adalah fitur AI Call Cancellation. Ini menjadikan suara yang diterima lawan bicara menjadi lebih jelas dan jernih, minim noise. Selain itu, ada juga fitur AI Call Summarization yang sangat membantu, terutama ketika menghubungi narasumber.

    Menariknya lagi, ada fitur AI Call Translator. Cara menggunakannya pun mudah. Pertama pergi ke Settings lanjut ke Call Assistant, dan aktifkan Real-Time Call Translator. Kamu tinggal memilih bahasa yang akan digunakan. Ketika menelepon, tekan Real-Time Call Translator. Nantinya, terjemahan akan hadir di layar.

    Call Translator di Tecno Camon 40 Pro 5G. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINETCall Translator di Tecno Camon 40 Pro 5G. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINET

    Hasil foto

    Salah satu yang menjadi keunggulan dari HP Tecno Camon 40 Pro 5G adalah kemampuannya mengambil gambar yang baik. Mulai dari mode ‘FlashSnap’, ‘Potret’, hingga ‘Super Malam’, menghasilkan gambar yang sangat baik.’

    Berikut ini beberapa hasil jepretan dari Tecno Camon 40 Pro 5G:

    Hasil jepretan Tecno Camon 40 Pro 5G Potret selfie. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINETHasil jepretan kamera belakang Tecno Camon 40 Pro 5G. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINETHasil jepretan Tecno Camon 40 Pro 5G. Warna bunga keluar. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINETHasil jepretan Tecno Camon 40 Pro 5G diedit AI. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINETHasil proses AI untuk erase object. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINETHasil jepretan Tecno Camon 40 Pro 5G FlashSnap. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINETHasil jepretan Tecno Camon 40 Pro 5G Super Malam. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINETHasil Zoom 10x menggunakan mode Super Malam di Tecno Camon 40 Pro 5G. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINET

    Kesimpulan detikINET

    Untuk harga Rp 3 jutaan, keunggulan AI dan kamera yang dihadirkan oleh Tecno Camon 40 Pro 5G cukup menarik. Sebab, biasanya HP dengan fitur yang memanfaatkan AI seperti untuk translator hadirnya di HP seri mid dan high-end. Nah, dengan harga terjangkau, pengguna dapat menjajal fitur yang terbilang sudah canggih.

    Meskipun tidak ada slot microSD dan tidak ada wireless charging, HP ini dapat dibilang sangat worth it untuk kelasnya.

    Halaman 2 dari 3

    Simak Video “Video: 3 Fitur AI Samsung Galaxy Z Fold7 yang Ditingkatkan”
    [Gambas:Video 20detik]
    (ask/fay)

  • Sensor Kamera LOFIC dari Apple Janjikan Kualitas Sinema untuk iPhone Masa Depan

    Sensor Kamera LOFIC dari Apple Janjikan Kualitas Sinema untuk iPhone Masa Depan

    JAKARTA – Apple dikabarkan tengah menguji sensor kamera revolusioner buatan sendiri bernama LOFIC, yang diklaim mampu menangkap gambar dengan hingga 20 stop dynamic range. Teknologi ini berpotensi menyamai kualitas kamera sinema profesional dan menandai langkah besar Apple menuju kemandirian dari pemasok sensor pihak ketiga seperti Sony.

    Bayangkan iPhone Anda berikutnya mampu merekam foto dan video dengan detail serta kedalaman seperti dalam film bioskop. Mimpi ini tampaknya semakin mendekati kenyataan. Menurut bocoran terbaru, Apple sedang menguji sensor kamera LOFIC internal, sebuah teknologi yang bisa menjadi lompatan besar dalam kualitas fotografi ponsel.

    Apa itu Teknologi LOFIC?

    LOFIC, singkatan dari Lateral Overflow Integration Capacitor, merupakan teknologi sensor CMOS yang memungkinkan setiap piksel menangani cahaya secara lebih cerdas. Piksel ini mampu menyimpan dan mempertahankan detail di area paling terang sekaligus di area paling gelap dalam satu frame gambar.

    Sebagai contoh, bayangkan memotret pemandangan dalam ruangan dengan jendela yang sangat terang di satu sisi dan sudut gelap di sisi lainnya. Kamera smartphone saat ini umumnya kesulitan menangani kondisi pencahayaan ekstrem seperti ini. Namun, sensor LOFIC diklaim mampu menangkap semua nuansa cahaya dan bayangan dengan presisi tinggi, layaknya kamera profesional.

    Lompatan Besar dalam Dynamic Range

    Jika bocoran ini benar, sensor LOFIC milik Apple bisa menghasilkan hingga 20 stop dynamic range—angka yang jauh melampaui batas saat ini di smartphone. Sebagai perbandingan, iPhone saat ini hanya mampu mencapai sekitar 12–14 stop. Dengan peningkatan ini, kemampuan HDR pada iPhone akan sebanding dengan kamera sinema kelas atas, seperti ARRI Alexa atau RED Digital Cinema.

    Peningkatan ini juga akan berdampak besar pada kualitas foto dan video malam hari, pencahayaan kontras tinggi, dan pengurangan noise, tanpa bergantung sepenuhnya pada pengolahan software yang kadang merusak detail halus.

    Lebih dari sekadar peningkatan teknis, pengembangan sensor LOFIC mencerminkan langkah strategis Apple untuk menjadi lebih mandiri dalam rantai pasok teknologi intinya. Selama bertahun-tahun, Apple bergantung pada Sony sebagai penyedia utama sensor kamera untuk iPhone. Kini, dengan mengembangkan sensor sendiri, Apple dapat mengendalikan seluruh pipeline pencitraan, dari sensor hingga pemrosesan gambar oleh chip A-series mereka.

    Langkah ini sejalan dengan strategi Apple dalam mengembangkan chip sendiri (seperti Apple Silicon), modem 5G, dan bahkan prosesor AI untuk perangkat masa depan.

    Meskipun teknologi ini sangat menjanjikan, kemungkinan besar belum akan hadir di iPhone 17 yang dijadwalkan rilis akhir tahun ini. Namun, iPhone 18 yang akan meluncur pada 2026 diyakini menjadi kandidat kuat untuk debut teknologi LOFIC ini. Selain untuk iPhone, Apple juga dapat menyematkan sensor ini ke perangkat lain seperti Apple Vision Pro generasi berikutnya, guna meningkatkan pengalaman mixed-reality dengan visualisasi lebih realistis.

    Jika Apple benar-benar menghadirkan sensor LOFIC dengan kemampuan sinematik ini, maka standar baru dalam fotografi ponsel akan tercipta. Tentu saja, rival seperti Samsung, Google, hingga Huawei tidak akan tinggal diam. Tahun 2026 bisa menjadi medan pertempuran baru dalam perang kamera flagship, bukan lagi soal megapiksel, melainkan siapa yang mampu mendekatkan pengalaman sinema ke dalam genggaman tangan pengguna.

    Dengan semua inovasi ini, satu hal tampak pasti: masa depan fotografi mobile Apple terlihat sangat menjanjikan.

  • Pendapatan Nintendo Meroket 132% Berkat Switch 2

    Pendapatan Nintendo Meroket 132% Berkat Switch 2

    Bisnis.com, JAKARTA — Nintendo mencatat peningkatan pendapatan pada kuartal II/2025, ditopang oleh suksesnya penjualan konsol gim generasi terbaru mereka, Switch 2.

    Pendapatan Nintendo pada periode April–Juni 2025 meningkat 132% dibandingkan periode tahun lalu, mencapai 572 miliar yen atau sekitar Rp51,7 triliun (dengan asumsi kurs Rp90 per yen). Laba bersih perusahaan juga naik sebesar 19% secara tahunan.

    Melansir laman Japan Today pada Minggu (3/8/2025) peningkatan tersebut didorong oleh peluncuran konsol terbarunya, Nintendo Switch 2. Sejak diluncurkan awal Juni lalu, Switch 2 langsung menjadi konsol dengan penjualan tercepat di dunia.

    “Penjualan bersih meningkat signifikan pada kuartal pertama, terutama karena peluncuran Nintendo Switch 2,” tulis Nintendo dalam laporan keuangannya.

    Nintendo menyebut peluncuran Switch 2 disambut sangat antusias oleh para penggemar. Pre-order langsung habis, toko-toko bahkan membuka penjualan tengah malam untuk memenuhi permintaan tinggi. 

    Dalam empat hari pertama saja, Switch 2 terjual sebanyak 3,5 juta unit, dan hingga akhir Juni, total penjualan sudah mencapai 5,8 juta unit di seluruh dunia.

    Switch 2 melanjutkan konsep konsol hybrid seperti pendahulunya, bisa digunakan secara portable atau disambungkan ke TV. Namun kini hadir dengan peningkatan signifikan yakni layar lebih besar, performa prosesor lebih cepat, serta fitur baru seperti kontroler yang juga bisa difungsikan sebagai mouse komputer desktop.

    Nintendo tetap mempertahankan target awal untuk menjual 15 juta unit Switch 2 hingga akhir Maret 2026. Namun banyak analis memprediksi target ini akan direvisi naik, mengingat dalam waktu sebulan saja sudah terjual lebih dari 40% dari target tersebut.

    “Nintendo sedang menjalani momentum yang sangat kuat. Peluncurannya jauh melampaui ekspektasi banyak orang, dan rasanya sulit bagi konsol lain untuk menyaingi awal sekuat ini,” kata Serkan Toto, analis industri gim asal Jepang. 

    Meski peluncuran Switch 2 terbilang sukses besar, Nintendo disebut tetap menghadapi tantangan yakni bagaimana menjaga minat pemain dengan menyediakan gim-gim unggulan baru. Beberapa judul seperti Pokemon, Metroid, dan Kirby dijadwalkan rilis akhir tahun ini, namun para penggemar sudah mulai meminta lebih banyak pilihan.

    “Setelah pasar fanatik terpenuhi, Nintendo harus bisa menarik gamer arus utama untuk ikut beralih ke Switch 2,” kata Toto.

    Menariknya, penundaan peluncuran gim yang paling ditunggu-tunggu, Grand Theft Auto VI (GTA6) dari Rockstar Games, justru menjadi kabar baik bagi Nintendo. 

    GTA6 dijadwalkan baru akan rilis pada Mei 2026. “Kalau GTA6 diluncurkan tahun ini, perhatian publik akan tersedot ke sana dan membuat promosi Switch 2 jadi jauh lebih sulit,” tambahnya.

    Di sisi lain, Nathan Naidu dari Bloomberg Intelligence menilai Switch 2 menjadi titik balik Nintendo setelah empat tahun terakhir mengalami stagnasi pendapatan. Dia menyebut Nintendo punya peluang besar mempertahankan performa kuat ini, selama tidak ada gangguan seperti tarif impor tinggi di Amerika Serikat (AS) yang bisa mendorong harga konsol naik.

    Di AS, Switch 2 dijual seharga US$449,99, atau sekitar Rp7,4 juta (dengan asumsi kurs Rp16.500 per dolar AS). Harga ini lebih mahal dibanding Switch generasi pertama yang diluncurkan pada 2017 dengan harga US$299,99 atau sekitar Rp4,9 juta. 

    Namun harga yang lebih tinggi tampaknya tidak menjadi penghalang bagi para penggemar berat Nintendo. Meskipun Nintendo kini mulai merambah ke dunia film dan taman hiburan, bisnis konsol tetap menjadi inti utama perusahaan. 

    Switch generasi pertama sangat populer selama pandemi Covid-19 berkat gim-gim seperti Animal Crossing yang menemani masa karantina. 

    Hingga kini, Switch pertama telah terjual 153 juta unit sejak dirilis, menjadikannya konsol terlaris ketiga sepanjang masa setelah Sony PlayStation 2 dan Nintendo DS.

  • Tekan Lonjakan Kecelakaan Roda Dua, Pijar Foundation dan Kemenhub Dorong Regulasi Keselamatan Adaptif

    Tekan Lonjakan Kecelakaan Roda Dua, Pijar Foundation dan Kemenhub Dorong Regulasi Keselamatan Adaptif

    Jakarta: Pijar Foundation bekerjasama dengan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia dan Lembaga Administrasi Negara (LAN) menyelenggarakan program Road Safety Fellowship 2025 bertema “Mewujudkan Indonesia Emas 2045 melalui Sistem Keselamatan Roda Dua yang Inovatif dan Adaptif”.

    Inisiatif ini berfungsi sebagai platform strategis yang mempertemukan lebih dari 30 aparatur sipil negara dari 12 Kementerian dan Lembaga untuk merumuskan solusi nyata terhadap tingginya jumlah kecelakaan sepeda motor terutama pada kelompok usia produktif demi tercapainya visi Indonesia Emas 2045.

    “Bonus demografi akan jadi sia-sia jika generasi produktif meninggal di jalan. Kecelakaan roda dua tak boleh lagi dianggap hal biasa. Tanpa regulasi yang tegas dan sistem keselamatan yang memadai, ini akan menjadi ancaman mematikan bagi masa depan bangsa,” ujar Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) Dr. Muhammad Taufiq, DEA

    Data dari Kementerian Perhubungan dan Korlantas Polri mencatat lonjakan kecelakaan kendaraan roda dua meningkat lebih dari 50 persen dalam lima tahun terakhir. Sepanjang 2024, tercatat lebih dari 150.000 kasus kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan roda dua, sebanyak 26.893 korban jiwa mayoritas berasal dari kelompok usia produktif 15 – 24 tahun.

    “Data menunjukkan ada tiga korban jiwa setiap jam akibat kecelakaan jalan. Ini bukan sekadar angka, ini adalah peringatan bahwa tanpa intervensi kebijakan yang kuat, Indonesia bisa kehilangan aset terpentingnya untuk menuju Indonesia Emas 2045,” tegas Cazadira F. Tamzil, Executive Director Pijar Foundation.
    Teknologi dan Regulasi sebagai Kunci Menurunkan Fatalitas
    Salah satu poin utama dalam diskusi ini adalah pentingnya penguatan regulasi untuk teknologi keselamatan aktif seperti Anti-Lock Braking System (ABS). Teknologi ini dinilai dapat menurunkan resiko kecelakaan fatal dengan mencegah penguncian roda saat pengereman mendadak dan  memberikan waktu bagi pengendara untuk beraksi, sehingga risiko kecelakaan fatal dapat ditekan.

    “Data menunjukkan bahwa pengendara rata-rata hanya memiliki 0,75 detik untuk bereaksi sebelum kecelakaan. Ironisnya, hampir 50% pengendara tidak merespons sama sekali. Hal ini dapat diminimalkan jika kendaraan dilengkapi dengan teknologi keselamatan yang tepat seperti ABS” ungkap Pakar Transportasi ITB/Perwakilan Tim Pakar Economic Impact of Road Safety Research ITB, Ir. R. Sony Sulaksono Wibowo, M.T, Ph.D.

    Tak hanya berdampak pada keselamatan jiwa, kecelakaan roda dua juga menimbulkan kerugian ekonomi yang signifikan. Hasil riset dari Institut Teknologi Bandung dan Universitas Indonesia menunjukkan bahwa kerugian ekonomi akibat kecelakaan yang melibatkan kendaraan roda dua diperkirakan mencapai 2,9–3,1% dari total Produk Domestik Bruto (PDB).
    Belajar dari Negara Tetangga

    Negara-negara di Asean seperti Malaysia telah lebih dahulu mengadopsi teknologi keselamatan aktif untuk kendaraan roda dua. Setelah melalui kajian selama dua tahun, pemerintah Malaysia mengharuskan pemasangan sistem pengereman ABS pada sepeda motor baru yang terbukti menurunkan angka kecelakaan dan kematian hingga 30 persen. 

    “Inovasi teknologi kendaraan saat ini semakin pesat membawa banyak manfaat bagi kita semua. Antara lain dalam meningkatkan efisiensi bahan bakar, kenyamanan berkendara, pengurangan emisi gas buang, dan juga sistem pengereman yang berdampak pada peningkatan keselamatan jalan,” jelas Aan, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, melalui pidatonya yang disampaikan oleh Yusuf Nugroho, Direktur Sarana dan Keselamatan Jalan. 

    Dalam menghadapi tantangan keselamatan jalan yang semakin kompleks, kolaborasi lintas sektor serta adopsi teknologi keselamatan menjadi penting. Regulasi perlu dikembangkan secara responsif terhadap inovasi. Sinergi antar pemangku kepentingan menjadi kunci untuk mendorong kebijakan keselamatan berkendara yang lebih progresif dan adaptif.
     

     

    Menuju Regulasi yang Inklusif dan Adaptif

    Sebagai output utama, Road Safety Fellowship 2025 menghasilkan sejumlah rekomendasi kebijakan strategis antara lain:

    Peninjauan dan penguatan regulasi melalui peninjauan UU LLAJ 2009, Permenhub 12/2019, dan PP 55/2012
    Pembentukan Task Force atau Pokja lintas K/L
    Studi kelayakan dan uji coba teknologi di proving ground untuk pengujian implementasi teknologi pengereman seperti ABS, disertai pilot project dan roadmap 5–10 tahun
    Integrasi kurikulum keselamatan di sekolah menengah
    Kewajiban produsen kendaraan menyediakan edukasi keselamatan berbasis teknologi kepada konsumen. 

     
    Kombes Pol Arief Bahtiar dari Korlantas Polri menegaskan pentingnya untuk melindungi kelompok usia produktif dari risiko kecelakaan.

    “Jika kita gagal melindungi kelompok usia produktif dari risiko kecelakaan, Indonesia akan kehilangan daya saingnya. Kecelakaan lalu lintas bukan sekedar membawa kerugian ekonomi, tetapi luka batin bagi bangsa.” 

    Dengan target global dari WHO untuk menurunkan angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas hingga 50%, Indonesia tidak bisa lagi menunda. Langkah konkret dari lintas kementerian atau lembaga kini menjadi landasan penting untuk menciptakan sistem keselamatan jalan yang modern, adaptif, dan berpihak pada perlindungan nyawa.

    Jakarta: Pijar Foundation bekerjasama dengan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia dan Lembaga Administrasi Negara (LAN) menyelenggarakan program Road Safety Fellowship 2025 bertema “Mewujudkan Indonesia Emas 2045 melalui Sistem Keselamatan Roda Dua yang Inovatif dan Adaptif”.
     
    Inisiatif ini berfungsi sebagai platform strategis yang mempertemukan lebih dari 30 aparatur sipil negara dari 12 Kementerian dan Lembaga untuk merumuskan solusi nyata terhadap tingginya jumlah kecelakaan sepeda motor terutama pada kelompok usia produktif demi tercapainya visi Indonesia Emas 2045.
     
    “Bonus demografi akan jadi sia-sia jika generasi produktif meninggal di jalan. Kecelakaan roda dua tak boleh lagi dianggap hal biasa. Tanpa regulasi yang tegas dan sistem keselamatan yang memadai, ini akan menjadi ancaman mematikan bagi masa depan bangsa,” ujar Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) Dr. Muhammad Taufiq, DEA

    Data dari Kementerian Perhubungan dan Korlantas Polri mencatat lonjakan kecelakaan kendaraan roda dua meningkat lebih dari 50 persen dalam lima tahun terakhir. Sepanjang 2024, tercatat lebih dari 150.000 kasus kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan roda dua, sebanyak 26.893 korban jiwa mayoritas berasal dari kelompok usia produktif 15 – 24 tahun.
     
    “Data menunjukkan ada tiga korban jiwa setiap jam akibat kecelakaan jalan. Ini bukan sekadar angka, ini adalah peringatan bahwa tanpa intervensi kebijakan yang kuat, Indonesia bisa kehilangan aset terpentingnya untuk menuju Indonesia Emas 2045,” tegas Cazadira F. Tamzil, Executive Director Pijar Foundation.

    Teknologi dan Regulasi sebagai Kunci Menurunkan Fatalitas
    Salah satu poin utama dalam diskusi ini adalah pentingnya penguatan regulasi untuk teknologi keselamatan aktif seperti Anti-Lock Braking System (ABS). Teknologi ini dinilai dapat menurunkan resiko kecelakaan fatal dengan mencegah penguncian roda saat pengereman mendadak dan  memberikan waktu bagi pengendara untuk beraksi, sehingga risiko kecelakaan fatal dapat ditekan.
     
    “Data menunjukkan bahwa pengendara rata-rata hanya memiliki 0,75 detik untuk bereaksi sebelum kecelakaan. Ironisnya, hampir 50% pengendara tidak merespons sama sekali. Hal ini dapat diminimalkan jika kendaraan dilengkapi dengan teknologi keselamatan yang tepat seperti ABS” ungkap Pakar Transportasi ITB/Perwakilan Tim Pakar Economic Impact of Road Safety Research ITB, Ir. R. Sony Sulaksono Wibowo, M.T, Ph.D.
     
    Tak hanya berdampak pada keselamatan jiwa, kecelakaan roda dua juga menimbulkan kerugian ekonomi yang signifikan. Hasil riset dari Institut Teknologi Bandung dan Universitas Indonesia menunjukkan bahwa kerugian ekonomi akibat kecelakaan yang melibatkan kendaraan roda dua diperkirakan mencapai 2,9–3,1% dari total Produk Domestik Bruto (PDB).
    Belajar dari Negara Tetangga

    Negara-negara di Asean seperti Malaysia telah lebih dahulu mengadopsi teknologi keselamatan aktif untuk kendaraan roda dua. Setelah melalui kajian selama dua tahun, pemerintah Malaysia mengharuskan pemasangan sistem pengereman ABS pada sepeda motor baru yang terbukti menurunkan angka kecelakaan dan kematian hingga 30 persen. 
     
    “Inovasi teknologi kendaraan saat ini semakin pesat membawa banyak manfaat bagi kita semua. Antara lain dalam meningkatkan efisiensi bahan bakar, kenyamanan berkendara, pengurangan emisi gas buang, dan juga sistem pengereman yang berdampak pada peningkatan keselamatan jalan,” jelas Aan, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, melalui pidatonya yang disampaikan oleh Yusuf Nugroho, Direktur Sarana dan Keselamatan Jalan. 
     
    Dalam menghadapi tantangan keselamatan jalan yang semakin kompleks, kolaborasi lintas sektor serta adopsi teknologi keselamatan menjadi penting. Regulasi perlu dikembangkan secara responsif terhadap inovasi. Sinergi antar pemangku kepentingan menjadi kunci untuk mendorong kebijakan keselamatan berkendara yang lebih progresif dan adaptif.
     

     

    Menuju Regulasi yang Inklusif dan Adaptif

    Sebagai output utama, Road Safety Fellowship 2025 menghasilkan sejumlah rekomendasi kebijakan strategis antara lain:

    Peninjauan dan penguatan regulasi melalui peninjauan UU LLAJ 2009, Permenhub 12/2019, dan PP 55/2012
    Pembentukan Task Force atau Pokja lintas K/L
    Studi kelayakan dan uji coba teknologi di proving ground untuk pengujian implementasi teknologi pengereman seperti ABS, disertai pilot project dan roadmap 5–10 tahun
    Integrasi kurikulum keselamatan di sekolah menengah
    Kewajiban produsen kendaraan menyediakan edukasi keselamatan berbasis teknologi kepada konsumen. 

     
    Kombes Pol Arief Bahtiar dari Korlantas Polri menegaskan pentingnya untuk melindungi kelompok usia produktif dari risiko kecelakaan.
     
    “Jika kita gagal melindungi kelompok usia produktif dari risiko kecelakaan, Indonesia akan kehilangan daya saingnya. Kecelakaan lalu lintas bukan sekedar membawa kerugian ekonomi, tetapi luka batin bagi bangsa.” 
     
    Dengan target global dari WHO untuk menurunkan angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas hingga 50%, Indonesia tidak bisa lagi menunda. Langkah konkret dari lintas kementerian atau lembaga kini menjadi landasan penting untuk menciptakan sistem keselamatan jalan yang modern, adaptif, dan berpihak pada perlindungan nyawa.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

    (RUL)

  • Motorola Klaim AI Edge 60 Pro Lebih Pintar dari Kompetitor, Ini Alasannya

    Motorola Klaim AI Edge 60 Pro Lebih Pintar dari Kompetitor, Ini Alasannya

    Jakarta

    Motorola kembali menegaskan posisinya di pasar smartphone Indonesia dengan kehadiran Edge 60 Pro yang mengusung teknologi kecerdasan buatan (AI) terkini, MotoAI 2.0. Fitur ini diklaim lebih unggul dibandingkan kompetitor.

    Berbincang dengan detikINET Country Head Motorola Indonesia, Bagus Prasetyo memaparkan mengapa pihaknya begitu percaya diri bahwa fitur tersebut lebih unggul dibandingkan kompetitor. Menurutnya Motorola bukan hanya sekadar merek ponsel, tetapi pelopor dalam industri komunikasi mobile.

    “Handphone pertama di dunia diciptakan oleh Motorola, dan brand ini sudah berusia lebih dari 90 tahun. Pertanyaannya, bagaimana brand legendaris ini tetap relevan? Jawabannya adalah AI,” ujar Bagus saat ditemui dalam acara The Intelligence Explorer di Dufan, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (31/7/2025).

    Ia menegaskan bahwa AI bukanlah sekadar tren, melainkan tulang punggung masa depan teknologi. “AI diciptakan bukan untuk menggantikan manusia, tapi untuk mempermudah hidup. Handphone adalah perangkat yang selalu bersama pengguna, sehingga kami hadirkan MotoAI 2.0 di Motorola Edge 60 Pro untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas,” tambahnya

    Apa yang Membuat MotoAI 2.0 Berbeda?

    Saat ini, hampir semua vendor smartphone mengedepankan AI sebagai nilai jual. Namun, Bagus menjelaskan bahwa Motorola memiliki pendekatan unik melalui strategi hybrid AI.

    “Kami menggabungkan AI berbasis cloud dan personal AI yang tersimpan di perangkat. MotoAI 2.0 dirancang untuk memahami kebiasaan pengguna secara spesifik, sehingga pengalaman AI menjadi sangat personal,” ungkapnya.

    Bagus Prasetyo, Country Head Motorola Indonesia Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Berbeda dengan AI berbasis cloud yang um⁹um digunakan, MotoAI 2.0 bekerja langsung di perangkat tanpa mengirim data ke cloud, menjaga privasi pengguna. Fitur ini juga terintegrasi dengan layanan AI ternama seperti Microsoft Copilot, Perplexity, dan Google Gemini, memberikan fleksibilitas yang lebih luas.

    “Setiap pengguna akan mendapatkan pengalaman berbeda. Misalnya, saya suka membuat stiker, MotoAI akan menyarankan langkah seperti menyimpan gambar atau membuat playlist. Kalau pengguna lain suka konser, MotoAI bisa menyarankan cara memesan tiket,” jelas Bagus.

    MotoAI 2.0 juga telah berevolusi menjadi Large Action Model (LAM), yang tidak hanya memberikan saran, tetapi juga membantu pengguna membuat keputusan berdasarkan kebiasaan mereka. Fitur seperti Next Move, AI Image Studio, dan Smart Connect memungkinkan pengguna untuk berkreasi, mengelola notifikasi, hingga menghubungkan perangkat secara intuitif.

    Gratis atau Berbayar?

    Motorola Edge 60 Pro Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Bagus menjelaskan bahwa pengguna Motorola Edge 60 Pro dapat menikmati semua fitur hybrid AI secara gratis selama tiga bulan, termasuk akses ke layanan seperti Perplexity dan Copilot. Setelah masa promosi, pengguna tetap dapat menggunakan MotoAI tanpa biaya tambahan, meskipun beberapa layanan berbasis cloud mungkin memerlukan langganan.

    “Kami ingin pengguna merasakan manfaat penuh AI kami tanpa hambatan,” katanya.

    Keunggulan Lain Motorola Edge 60 Pro

    Selain MotoAI, Bagus juga menyoroti keunggulan lain dari Motorola Edge 60 Pro, terutama pada sektor kamera dan performa. Perangkat ini dilengkapi sistem tiga kamera 50MP, termasuk lensa utama dengan sensor Sony LYTIA 700C, lensa ultra-wide, dan telefoto dengan 50X AI Super Zoom.

    “Saya sudah mencoba perangkat ini selama dua bulan sebelum peluncuran. Hasil foto dan videonya sangat jernih, stabil, dan tajam, didukung oleh MotoAI yang secara aktif memproses gambar untuk hasil terbaik,” ungkap Bagus.

    Fitur seperti Photo Enhancement Engine, Auto Smile Capture, dan Signature Style memastikan setiap jepretan terlihat profesional tanpa usaha ekstra. Selain itu, perangkat ini menggunakan chipset MediaTek Dimensity 8350 Extreme, RAM 12GB, dan baterai 6000mAh yang diklaim mampu bertahan hingga hampir empat hari.

    “Kami juga memastikan perangkat ini tidak mudah panas, sehingga nyaman digunakan dalam waktu lama,” tambahnya.

    Motorola Edge 60 Pro Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Bagus menyebutkan bahwa Motorola Edge 60 Pro dirancang untuk semua kalangan, mulai dari eksekutif yang membutuhkan daya tahan baterai lama, hingga individu kreatif yang menginginkan desain premium dan fitur canggih.

    “Dengan desain ramping, ketahanan IP68/IP69, dan performa yang tangguh, ponsel ini cocok untuk mereka yang aktif, eksploratif, dan ingin tetap produktif,” katanya.

    Motorola Edge 60 Pro sendiri dibanderol dengan harga peluncuran Rp7.399.000 dan sudah tersedia di Indonesia sejak 24 Juli 2025, dengan tiga pilihan warna Pantone: Shadow, Dazzling Blue, dan Sparkling Grape.

    (afr/afr)

  • Sony PlayStation Umumkan FlexStrike, Kontroler Khusus Game Fighting untuk PS5 – Page 3

    Sony PlayStation Umumkan FlexStrike, Kontroler Khusus Game Fighting untuk PS5 – Page 3

    Controller baru ini di desain dengan tampilan futuristik ala PS5, menunjukkan corak hitam dan putih di sisi bagian samping.

    Salah satu fitur unggulan dari FlexStrike adalah desain modular. Sebuah rancangan yang memperkenalkan konsep penukaran komponen joystick dan D-pad untuk meningkatkan pengalaman pengguna sesuai preferensi pribadi.

    Untuk aspek layout, FlexStrike mengikuti controller game fighting Arcade pada umumnya. Mengusung 6 tombol dengan tambahan tombol lock untuk mencegah perubahan layout.

    Di bagian bawah, FlexStrike akan dibekali dengan base non-selip untuk mencegah tergelincirnya controller game khusus fighting.

    Selain itu, pengguna tidak perlu khawatir akan ribetnya mengganti baterai karena Sony memutuskan untuk menggunakan baterai tanam pada produk ini.

    Karena controller ini dibuat khusus untuk satu genre permainan, Sony juga memastikan agar pengguna dapat dengan mudah melakukan mobilitas dengan menambahkan Sling Carry Case dalam paket penjualan mereka.

  • Vivo Y400 4G Segera Hadir di RI, Ini Bocoran Spesifikasi dan Harganya

    Vivo Y400 4G Segera Hadir di RI, Ini Bocoran Spesifikasi dan Harganya

    Jakarta

    Vivo Indonesia bersiap meluncurkan Vivo Y400 4G, smartphone terbaru dari lini Y Series yang ditujukan untuk Gen Z aktif dan kreatif. Perangkat ini menonjolkan perpaduan desain premium, daya tahan ekstrem, dan performa mumpuni.

    “Vivo Y400 menghadirkan inovasi yang dekat dengan gaya hidup generasi muda. Hadir dengan kombinasi fitur yang dirancang untuk mendukung keseharian anak muda yang dinamis, baik untuk produktivitas, eksplorasi konten, maupun hiburan,” kata Gilang Pamenan, Product Manager Vivo Indonesia dalam keterangan resmi yang diterima detikINET.

    “Dengan desain yang stylish, performa yang tangguh, dan harga yang tetap terjangkau, kami berharap vivo Y400 4G bisa menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin tampil beda dan tetap nyaman menjalani rutinitas digitalnya,” lanjutnya.

    Bocoran Spesifikasi

    Vivo Y400 4G menjadi ponsel pertama di Y Series yang membawa layar flat flagship berdesain borderless dengan rasio screen-to-body 91,9% dan ketebalan hanya 7,9 mm. Hadir dalam dua varian warna: Ungu Senja dan Hijau Tropis, tampilannya stylish dan cocok untuk anak muda yang gemar tampil beda.

    Vivo Y400 punya dua pilihan warna Foto: Vivo Indonesia

    Layarnya menggunakan panel AMOLED 6,67 inch Full HD+ dengan refresh rate 120Hz dan kecerahan puncak 1800 nits. Visual tetap tajam dan jelas bahkan di bawah sinar matahari, ditambah fitur Eye Protection untuk kenyamanan mata.

    Salah satu fitur andalan Vivo Y400 adalah sertifikasi IP68/69 yang tahan air ekstrem, bahkan hingga 6 meter selama 30 menit. Ponsel ini juga dilengkapi Water Ejection Technology untuk mengeluarkan air dari speaker dan port, cocok untuk pengguna yang aktif di luar ruangan.

    Untuk kebutuhan konten, Y400 dipersenjatai kamera utama 50MP Sony IMX852 dan 2MP depth sensor. Fitur Underwater Photography Mode memungkinkan pengguna mengambil gambar di dalam air tanpa casing tambahan-ideal untuk traveling ke curug, pantai, atau kolam renang.

    Kamera Vivo Y400 Foto: Vivo Indonesia

    Vivo Y400 dibekali Snapdragon 685 (4G), RAM 8GB, dan memori internal 128GB atau 256GB. Urusan daya tahan, HP ini unggul dengan baterai 6000mAh BlueVolt yang diklaim tahan hingga 2 hari pemakaian normal. Dukungan 44W FlashCharge bisa isi daya 50% hanya dalam 30 menit.

    Vivo Y400 menjalankan Funtouch OS 15 berbasis Android 15, lengkap dengan fitur AI seperti AI Transcript Assist untuk ubah audio jadi teks. Tersedia juga konektivitas lengkap: Wi-Fi, Bluetooth, USB Type-C, dan fitur Dynamic Light untuk notifikasi visual interaktif.

    Vivo Y400 Foto: Vivo Indonesia

    Perkiraan Harga

    Meski harga resminya belum diumumkan, Vivo Y400 diperkirakan dibanderol di kisaran Rp 3 jutaan, menjadikannya salah satu HP paling menarik di kelasnya untuk anak muda.

    (afr/afr)

  • Jadi Saksi, Rekam Tiga Sisi, Tambahan ADAS

    Jadi Saksi, Rekam Tiga Sisi, Tambahan ADAS

    Jakarta

    Dashcam sekarang bukan cuma aksesori semata. Fungsinya naik kelas, dari pelindung aktif hingga saksi yang merekam dari segala sisi.

    Salah satu brand yang memasarkan dashcam di Indonesia, Dekka merilis produk yang bisa merekam tiga sudut; depan, dalam kabin, dan belakang. Produk andalannya itu DK50. Perangkat ini didukung resolusi 4K Ultra HD dan sensor Sony Starvis 2, DK50 mampu menangkap detail penting bahkan dalam kondisi minim cahaya, seperti saat malam hari atau parkir di area gelap.

    “Kami ingin dashcam tak hanya sekedar aksesoris mobil, tapi pelindung aktif. Dengan DK50, pengguna punya bukti kuat dari semua sisi baik di jalan maupun saat parkir,” ujar Arianto Furiady, CEO PT SUPER SPRING.

    Dashcam Dekka Foto: Dok. Dekka

    Menariknya dashcam ini punya fitur 24 Jam Parking Mode, built-in GPS, dan WiFi 6 memastikan kendaraan tetap terpantau kapan pun dibutuhkan.

    Soal harga, Dekka memasarkan produk ini dengan banderolan kompetitif. DK50 ditawarkan dengan harga promo khusus GIIAS 2025 sebesar Rp 3.330.000 (dari Rp 3.700.000), sudah termasuk memory card 256GB, pemasangan gratis, dan hardwire kit senilai total Rp 600.000.

    Dashcam Dekka Foto: Ridwan Arifin

    Produk lain yang ditawarkan dengan banderol lebih murah hadir lewat DK41, dan DK21.

    DK41 hadir sebagai dashcam dual camera dengan resolusi 4K Ultra HD dan salah satu fitur sistem ADAS (Advanced Driver Assistance System), yang memberi peringatan dini jika kendaraan keluar jalur atau terlalu dekat dengan kendaraan lain.

    Varian ini dilengkapi juga dengan night vision, GPS, dan memory card 128GB, DK41 ditawarkan dengan harga promo Rp 2.430.000 (harga normal Rp 2.700.000), termasuk bonus pemasangan dan hardwire kit.

    Selanjutnya DK21, pilihan paling terjangkau dalam lini ini. Dashcam ini hadir dengan konfigurasi dual camera beresolusi 2K Quad HD, ADAS Basic, night vision, dan konektivitas WiFi 6. Harga promo GIIAS: Rp 1.800.000, dari harga normal Rp 2.000.000, lengkap dengan memory card 64GB, hardwire kit, dan pemasangan gratis.

    Seluruh produk DK Series didukung oleh garansi resmi 2 tahun dengan sistem One-to-One Replacement. Artinya, jika terjadi kerusakan, unit langsung diganti baru tanpa proses servis yang lama dan rumit. Ini memberi ketenangan lebih bagi pengguna yang mengutamakan keandalan jangka panjang.

    (riar/rgr)

  • 5 HP Murah dengan Layar AMOLED Terbaik di 2025

    5 HP Murah dengan Layar AMOLED Terbaik di 2025

    Jakarta

    Layar AMOLED tidak lagi jadi fitur eksklusif di HP high-end dan flagship yang harganya selangit. Saat ini sudah ada banyak HP Android murah yang menggunakan layar AMOLED.

    Layar AMOLED saat ini sudah semakin merakyat berkat biaya produksinya yang semakin terjangkau. Panel ini dipilih oleh banyak vendor ponsel karena memberikan gamut warna yang luas dan rasio kontras lebih baik, tapi tidak mengorbankan refresh rate-nya.

    Sepanjang tahun 2025, sudah ada banyak HP Android murah dengan layar AMOLED yang diluncurkan di Indonesia. Berikut ini lima di antaranya.

    5 HP Murah Terbaik dengan Layar AMOLED

    Berikut ini daftar lima HP murah dengan layar AMOLED yang tersedia di Indonesia dengan harga di bawah Rp 4 juta.

    Infinix Hot 60 Pro

    Infinix Hot 60 Pro baru saja dirilis pekan lalu sebagai ponsel pertama dengan chipset MediaTek Helio G200. Ponsel ini menggunakan layar AMOLED berukuran 6,78 inch dengan resolusi 1,5K, refresh rate 144Hz, dan tingkat kecerahan hingga 1.600 nits.

    Infinix membekali ponsel ini dengan kamera utama 50 MP, serta konfigurasi RAM 8GB dan memori internal hingga 256GB. Kapasitas baterainya 5.160 mAh untuk mentenagai aneka fitur AI seperti AI Vogue Portrait, AI Image Extender, AI Eraser, dan masih banyak lagi. Ponsel ini dibanderol dengan harga mulai dari Rp 2,199 juta.

    Tecno Camon 40

    Tecno Camon 40 dirilis di Indonesia pada Maret lalu dengan bodi tipis dan kamera apik. Ponsel ini dilengkapi klára AMOLED berukuran 6,78 inch dengan resolusi FHD+, refresh rate 120Hz, dan tingkat kecerahan hingga 1.300 nits.

    Kinerja ponsel ini didukung chipset MediaTek Helio G100 dengan RAM 8GB dan memori internal hingga 256GB, serta baterai 5.200 mAh. Untuk fotografi, tersedia kamera utama 50 MP yang menggunakan sensor Sony LYT700C dan OIS. Saat ini harga Tecno Camon 40 di Indonesia mulai dari Rp 2,6 jutaan.

    Poco X7

    Poco X7 hadir dengan layar AMOLED lengkung berukuran 6,67 inch yang memiliki resolusi 2712 x 1220 pixel, refresh rate 120Hz, dan tingkat kecerahan hingga 3.000 nits. Layarnya sudah dilindungi Corning Gorilla Glass Victus 2 jadi tidak perlu khawatir akan tergores atau retak.

    Ponsel ini diotaki chipset MediaTek Dimensity 7300-Ultra dengan konfigurasi RAM hingga 12GB dan memori internal hingga 512GB. Kapasitas baterainya 5.110 mAh dengan kamera utama 50 MP yang mendukung OIS. Poco X7 saat ini dibanderol dengan harga mulai dari Rp 3,3 jutaan.

    iQOO Z10

    iQOO Z10 mendarat di Indonesia dengan layar AMOLED berukuran 6,77 inch yang memiliki resolusi FHD+, refresh rate 120Hz, dan tingkat kecerahan hingga 5.000 nits. iQOO Z10 diklaim sebagai ponsel dengan baterai terbesar dengan kapasitas 7.300 mAh dan pengisian cepat 90W.

    iQOO mengotaki ponsel ini dengan chipset Snapdragon 7s Gen 3 yang dipadukan dengan RAM hingga 12GB dan memori internal hingga 512GB. Kemampuan fotografinya didukung kamera utama 50 MP dengan OIS. Ponsel ini tersedia dengan harga mulai dari Rp 3,4 jutaan.

    Samsung Galaxy A26 5G

    HP murah lainnya dengan layar AMOLED adalah Samsung Galaxy A26 5G. Ponsel ini mengusung layar Super AMOLED berukuran 6,7 inch dengan resolusi FHD+, refresh rate 120Hz, dan tingkat kecerahan hingga 1.000 nits. Chipset Exynos 1380 mengotaki ponsel ini dengan RAM 8GB dan memori internal 256GB.

    Samsung membekali Galaxy A26 dengan kamera utama 50 MP yang mendukung OIS dan kamera selfie 12 MP. Performanya didukung baterai 5.000 mAh dengan pengisian cepat 25W. Ponsel ini bisa didapatkan dengan harga mulai dari Rp 3,7 jutaan.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Layar IPS Vs AMOLED, Mana yang Lebih Bagus? “
    [Gambas:Video 20detik]
    (vmp/fay)

  • Sony Kucurkan Rp 7,5 T Beli Saham Bandai Namco, Perkuat Konten Anime

    Sony Kucurkan Rp 7,5 T Beli Saham Bandai Namco, Perkuat Konten Anime

    Jakarta

    Sony mengakuisisi 2,5% atau 16 juta saham Bandai Namco, perusahaan hiburan digital yang terkenal dengan Elden Ring, Darks Rings, Tekken hingga Pac-Man. Ini tujuan kemitraan tersebut.

    Diketahui kalau pemilik konsol PlayStation ini sampai harus menggelontorkan uang sebanyak USD 464 juta atau sekitar Rp 7,5 triliun, hanya untuk mendapatkan sebagian kecil saham Bandai Namco, dikutip detikINET dari Deadline, Senin (28/7/2025).

    Aliansi strategis itu membuat kedua perusahaan masuk ke pasar global lebih dalam lagi, khususnya pada pengembang konten hiburan seperti anime dan manga. Menurut sebuah pernyataan, anime saat ini mengalami pertumbuhan pasar yang begitu cepat.

    “Melalui kemitraan ini, kami bertujuan untuk bersama-sama menciptakan beragam konten dan pengalaman yang melampaui ekspektasi dan menghadirkan Kando kepada lebih banyak penggemar,” ujar Chief Strategy Officer, Representative Corporate Executive Officer, Sony Group Corporation, Toshimoto Mitomo, dalam sebuah pernyataan.

    Menurutnya, bersama Bandai Namco dengan segudang pengalamannya di industri ini, hal itu bisa terwujud. Lebih lanjut, Mitomo bilang, dengan menggabungkan kedua kekuatan perusahaan ini, pihaknya yakin dapat membuka potensi IP yang lebih menarik lagi.

    Dalam aliansi ini, Bandai Namco dapat memberdayakan kekuatan produksi dan distribusi Sony dalam konten anime dan video lainnya. Lalu untuk memperluas karyanya, mereka dapat mengandalkan kemampuan pemasaran Sony.

    “Kami sangat antusias dengan potensi untuk menciptakan hiburan baru dengan menggabungkan kekuatan dan kapabilitas teknologi Sony Group di berbagai bidang hiburan dengan strategi poros IP Bandai Namco,” kata wakil presiden eksekutif Bandai Namco Holdings, Momoi Nobuhiko.

    Sebelum akhirnya jadian dengan Bandai Namco, mereka telah mengakuisisi Crunchyroll pada 2021. Untuk bisa mendapatkan layanan streaming anime yang begitu populer ini, mereka menghabiskan uang sampai USD 1,1 miliar atau sekitar Rp 17,9 triliun.

    Lalu pada awal 2025, Sony juga memantapkan namanya sebagai pemegang saham terbesar di Kodakawa Corporation. Mereka mengakuisisi 12 juta saham baru Kadokawa senilai USD 318 juta atau sekitar Rp 5,1 triliun.

    (hps/fay)