Perusahaan: Shell

  • Bukan Rp 6.800 per Liter, Segini Harga Asli BBM Solar

    Bukan Rp 6.800 per Liter, Segini Harga Asli BBM Solar

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) di seluruh SPBU yang ada di Indonesia sudah melakukan penyesuaian harga produk BBM-nya. Diantara yang menaikkan harga adalah PT PT Pertamina (Persero), Shell Indonesia, BP-AKR hingga PT Vivo Energy Indonesia.

    Kendati begitu, harga BBM jenis Solar Subsidiyang dijual di SPBU Pertamina tidak mengalami kenaikan harga. Patokannya masih Rp 6.800/liter.

    Patokan harga itu jauh lebih rendah ketimbang harga keekonomiannya. Hal ini diungkap Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) beberapa saat lalu.

    Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana mengatakan harga BBM Solar Subsidi saat ini masih dibanderol sebesar Rp 6.800 per liter.

    Padahal harga BBM Solar non-subsidi seperti Dexlite harganya telah berada di atas 10 ribu per liter. Terbaru, harga Dexlite yang dijual Pertamina dipatok Rp 13.050/liter.

    “Jadi Subsidi Solar itu tidak sampai terhadap angka keekonomiannya Solar. Subsidinya kan hanya 1.000/liter sekarang Rp 6.800/liter. Kan harga solar bukan Rp 7.800/liter. Lihat aja misalkan dexlite lain, itu kan angkanya di Rp 13-14 ribu per liter. Nah sisanya itulah yang disebut kompensasi,” kata dia beberapa waktu yang lalu.

    Berikut daftar terbaru harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, BP-AKR Per 1 November 2024:

    BBM Pertamina DKI Jakarta:

    Biosolar: Rp 6.800 per liter

    Pertalite: Rp 10.000 per liter

    Pertamax (RON 92): Rp 12.100 per liter

    Pertamax Turbo (RON 98): Rp 13.500 per liter

    Pertamax Green 95 (RON 95): Rp 13.150 per liter

    Dexlite: Rp 13.050 per liter

    Pertamina DEX: Rp 13.440 per liter.

    BBM Shell

    Shell Super: Rp 12.290 per liter

    Shell V-Power: Rp 13.310 per liter

    Shell V-Power Diesel: Rp 13.510 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    Shell Diesel Extra: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    Shell V-Power Nitro:+ Rp 13.540 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    BBM BP-AKR:

    BP Ultimate: Rp 13.310 per liter

    BP 92: Rp 12.290 per liter

    BP diesel: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    BP Ultimate Diesel: Rp 13.510 per liter (Jabodetabek).

    (pgr/pgr)

  • Promo Beli Bensin Hari Ini: Pertamax Lebih Murah, Shell Gratis BBM Sampai 2 Liter

    Promo Beli Bensin Hari Ini: Pertamax Lebih Murah, Shell Gratis BBM Sampai 2 Liter

  • Harga Asli BBM Pertalite Bukan Rp10 Ribu per Liter, Ternyata Segini

    Harga Asli BBM Pertalite Bukan Rp10 Ribu per Liter, Ternyata Segini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Seluruh badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia mengubah harga produk BBM-nya di SPBU, seperti PT Pertamina (Persero), Shell Indonesia, BP-AKR hingga PT Vivo Energy Indonesia yang kompak menaikkan harga produk BBM non subsidi.

    Namun demikian, BBM bersubsidi yang dijual oleh SPBU Pertamina yakni Solar subsidi dan Pertalite (RON 90) tidak mengalami penyesuaian harga. Harga BBM Pertalite pada periode November 2024 ini masih dibanderol Rp 10.000 per liter. Demikian juga harga BBM Solar subsidi masih dibanderol Rp 6.800 per liter.

    Meski harga BBM Pertalite tidak mengalami perubahan harga, ternyata harga asli alias harga keekonomian BBM dengan nilai oktan (RON) 90 ini bukanlah sebesar Rp 10.000 per liter.

    Harga keekonomian BBM Pertalite pada periode November 2024 ini nyatanya masih lebih dari Rp 10.000 per liter. Setidaknya harga keekonomian BBM Pertalite kini sudah mencapai Rp 12.090 per liter. Hal ini bisa terlihat dari harga BBM RON 90 setara Pertalite yang dijual SPBU Vivo Energy Indonesia.

    SPBU Vivo per 1 November ini membanderol harga BBM Revvo 90 (RON 90) setara Pertalite sebesar Rp 12.090 per liter.

    Berikut Daftar Harga BBM di DKI Jakarta per 1 November 2024:

    BBM Pertamina DKI Jakarta:

    Biosolar: Rp 6.800 per liter

    Pertalite: Rp 10.000 per liter

    Pertamax (RON 92): Rp 12.100 per liter

    Pertamax Turbo (RON 98): Rp 13.500 per liter

    Pertamax Green 95 (RON 95): Rp 13.150 per liter

    Dexlite: Rp 13.050 per liter

    Pertamina DEX: Rp 13.440 per liter.

    BBM Shell:

    Shell Super: Rp 12.290 per liter

    Shell V-Power: Rp 13.310 per liter

    Shell V-Power Diesel: Rp 13.510 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    Shell Diesel Extra: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    Shell V-Power Nitro+: Rp 13.540 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    BBM BP-AKR:

    BP Ultimate: Rp 13.310 per liter

    BP 92: Rp 12.290 per liter

    BP diesel: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    BP Ultimate Diesel: Rp 13.510 per liter (Jabodetabek).

    BBM Vivo:

    Revvo 95: Rp13.200/liter

    Revvo 92: Rp12.200/liter

    Revvo 90: Rp 12.090/liter.

    (pgr/pgr)

  • Harga BBM di SPBU Pertamina & Shell Cs Resmi Naik, Berlaku 5 November

    Harga BBM di SPBU Pertamina & Shell Cs Resmi Naik, Berlaku 5 November

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sejumlah badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM), seperti PT Pertamina (Persero), Shell Indonesia, BP-AKR hingga PT Vivo Energy Indonesia kompak menaikkan harga produk BBM non subsidi. Penyesuaian harga tersebut berlaku sejak 1 November 2024.

    Pertamina misalnya, Pertamax Turbo dipatok menjadi Rp 13.500 per liter, naik dari sebelumnya Rp 13.250 per liter pada periode Oktober 2024. Berikutnya, Pertamax Green 95 dipatok menjadi Rp 13.150 per liter, naik dari sebelumnya Rp 12.700 per liter.

    Kemudian, BBM Dexlite kini dibanderol Rp 13.050 per liter, naik dari sebelumnya Rp 12.700 per liter. Lalu, Pertamina DEX dibanderol Rp 13.440 per liter, naik dari sebelumnya Rp 13.150 per liter pada periode Oktober 2024.

    Sementara itu, harga BBM non subsidi Pertamax (RON 92) per 1 November 2024 ini masih tetap di harga Rp 12.100 per liter, tidak mengalami perubahan dari periode Oktober 2024 lalu.

    Begitu juga dengan harga BBM RON 92 yang dijual SPBU Shell, dan BP tak mengalami perubahan harga per 1 November 2024 ini. Harga Shell Super misalnya, per 1 November masih dibanderol Rp 12.290 per liter, BP 92 Rp 12.290 per liter.

    Sementara harga BBM RON 90 dan 92 pada SPBU Vivo di periode November ini terpantau mengalami kenaikan tipis, yakni naik menjadi Rp 12.090 per liter dari sebelumnya Rp 11.995 per liter untuk Revvo 90, dan Rp 12.200 dari sebelumnya Rp 12.190 per liter untuk Revvo 92.

    Adapun harga BBM subsidi, yakni Solar Subsidi dan Pertalite masih sama, masing-masing dibanderol Rp 6.800 dan Rp 10.000 per liter.

    Berikut daftar terbaru harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, BP-AKR, berlaku sejak 1 November 2024:

    BBM Pertamina DKI Jakarta:

    Biosolar: Rp 6.800 per liter

    Pertalite: Rp 10.000 per liter

    Pertamax (RON 92): Rp 12.100 per liter

    Pertamax Turbo (RON 98): Rp 13.500 per liter

    Pertamax Green 95 (RON 95): Rp 13.150 per liter

    Dexlite: Rp 13.050 per liter

    Pertamina DEX: Rp 13.440 per liter.

    BBM Shell:

    Shell Super: Rp 12.290 per liter

    Shell V-Power: Rp 13.310 per liter

    Shell V-Power Diesel: Rp 13.510 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    Shell Diesel Extra: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    Shell V-Power Nitro:+ Rp 13.540 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    BBM BP-AKR:

    BP Ultimate: Rp 13.310 per liter

    BP 92: Rp 12.290 per liter

    BP diesel: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    BP Ultimate Diesel: Rp 13.510 per liter (Jabodetabek).

    BBM Vivo:

    Revvo 95: Rp 13.200 per liter

    Revvo 92: Rp 12.200 per liter

    Revvo 90: Rp 12.090 per liter.

    (wia/wia)

  • NJS Rilis Helm Carbon Composite Shell, Harga Mulai 2,8 Juta

    NJS Rilis Helm Carbon Composite Shell, Harga Mulai 2,8 Juta

    Jakarta

    PT Surya Motor Shelmindo, produsen merek NJS merilis helm berbahan carbon composite shell dalam ajang Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2024. Produk anyar itu tersemat pada model ZX-1R GT dan KAIROZ GT.

    “Sebagai bentuk apresiasi terhadap para pengguna produk NJS helmet khususnya ZX-1R GT dan KAIROZ GT maka kami meluncurkan varian produk terbaru dengan berbahan Carbon Composite Shell. Selain itu juga terdapat pembaruan dari segi interior dan segi keamanan,” ujar Meydiana Sari, General Manager PT Surya Motor Shelmindo.

    NJS ZX-1R GT Carbon dan NJS KAIROZ GT Carbon memiliki beberapa jenis carbon di antaranya adalah carbon twill, carbon forged dan carbon spreadtow. Ketiga carbon tersebut adalah 100% carbon composite. Selain itu juga terdapat lapisan carbon fiber hybrid Kevlar yang dkombinasikan dengan biaxial fiber glass.

    Susunan carbon ini akan menghasilkan lapisan helm yang ringan, namun diklaim tetap aman terhadap benturan.

    Dari segi eksterior, khusus untuk varian carbon, terdapat penambahan ventilasi depan untuk memaksimalkan sirkulasi udara di dalam helm.

    Berlanjut interior, NJS ZX-1R GT dan NJS KAIROZ GT mengambil konsep all black yang memberi kesan elegan dan sporty. Helm bagian dalam juga dilapis kain lembut sehingga tetap nyaman saat berkendara dan terdapat penambahan bahan scothlite pada interior agar tetap aman berkendara pada malam hari.

    Tak lupa juga interior ZX-1R GT Carbon sudah memiliki Emergency Quick Release System yang berguna dalam keadaan darurat atau ketika terjadi insiden saat berkendara.

    Tak hanya itu, untuk mendukung keamanan NJS ZX-1R GT Carbon dan KAIROZ GT Carbon mengusung jenis tali pengikat baru.

    “Dari segi keamanan ZX-1R GT Carbon dan KAIROZ GT Carbon sudah dilengkapi dengan jenis tali pengikat baru yang disebut Micromagnetic Buckle Safety System. Jenis tali pengikat helm Micromagnetic Buckle Safety System merupakan yang pertama di Indonesia,” terang Temmy, Supervisor Research & Development NJS.

    NJS helm Foto: NJS

    Micromagnetic Buckle Safety System mampu memberikan keamanan maksimal dalam berkendara dan sangat mudah digunakan sewaktu melepas dan mengunci helm. Selain itu, pilihan tali pengikat Double D-ring juga tersedia pada ZX-1R GT dan KAIROZ GT.

    Terdapat juga fitur easy visor lock, holder action cam dan spoiler extension GT series pada ZX-1R Carbon dan KAIROZ GT CARBON. Holder action cam dan spoiler extension GT bisa didapatkan secara gratis pada setiap pembelian.

    NJS ZX-1R GT Carbon dibanderol dengan harga Rp 3.450.000. Sedangkan model NJS KAIROZ GT Carbon dipasarkan dengan harga Rp 2.800.000.

    (riar/din)

  • NJS Rilis Helm Carbon Composite Shell, Harga Mulai 2,8 Juta

    NJS Rilis Helm Carbon Composite Shell, Harga Mulai Rp 2,8 Juta

    Jakarta

    PT Surya Motor Shelmindo, produsen merek NJS merilis helm berbahan carbon composite shell dalam ajang Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2024. Produk anyar itu tersemat pada model ZX-1R GT dan KAIROZ GT.

    “Sebagai bentuk apresiasi terhadap para pengguna produk NJS helmet khususnya ZX-1R GT dan KAIROZ GT maka kami meluncurkan varian produk terbaru dengan berbahan Carbon Composite Shell. Selain itu juga terdapat pembaruan dari segi interior dan segi keamanan,” ujar Meydiana Sari, General Manager PT Surya Motor Shelmindo.

    NJS ZX-1R GT Carbon dan NJS KAIROZ GT Carbon memiliki beberapa jenis carbon di antaranya adalah carbon twill, carbon forged dan carbon spreadtow. Ketiga carbon tersebut adalah 100% carbon composite. Selain itu juga terdapat lapisan carbon fiber hybrid Kevlar yang dkombinasikan dengan biaxial fiber glass.

    Susunan carbon ini akan menghasilkan lapisan helm yang ringan, namun diklaim tetap aman terhadap benturan.

    Dari segi eksterior, khusus untuk varian carbon, terdapat penambahan ventilasi depan untuk memaksimalkan sirkulasi udara di dalam helm.

    Berlanjut interior, NJS ZX-1R GT dan NJS KAIROZ GT mengambil konsep all black yang memberi kesan elegan dan sporty. Helm bagian dalam juga dilapis kain lembut sehingga tetap nyaman saat berkendara dan terdapat penambahan bahan scothlite pada interior agar tetap aman berkendara pada malam hari.

    Tak lupa juga interior ZX-1R GT Carbon sudah memiliki Emergency Quick Release System yang berguna dalam keadaan darurat atau ketika terjadi insiden saat berkendara.

    Tak hanya itu, untuk mendukung keamanan NJS ZX-1R GT Carbon dan KAIROZ GT Carbon mengusung jenis tali pengikat baru.

    “Dari segi keamanan ZX-1R GT Carbon dan KAIROZ GT Carbon sudah dilengkapi dengan jenis tali pengikat baru yang disebut Micromagnetic Buckle Safety System. Jenis tali pengikat helm Micromagnetic Buckle Safety System merupakan yang pertama di Indonesia,” terang Temmy, Supervisor Research & Development NJS.

    NJS helm Foto: NJS

    Micromagnetic Buckle Safety System mampu memberikan keamanan maksimal dalam berkendara dan sangat mudah digunakan sewaktu melepas dan mengunci helm. Selain itu, pilihan tali pengikat Double D-ring juga tersedia pada ZX-1R GT dan KAIROZ GT.

    Terdapat juga fitur easy visor lock, holder action cam dan spoiler extension GT series pada ZX-1R Carbon dan KAIROZ GT CARBON. Holder action cam dan spoiler extension GT bisa didapatkan secara gratis pada setiap pembelian.

    NJS ZX-1R GT Carbon dibanderol dengan harga Rp 3.450.000. Sedangkan model NJS KAIROZ GT Carbon dipasarkan dengan harga Rp 2.800.000.

    (riar/din)

  • Harga BBM di Seluruh SPBU RI Resmi Naik, Berlaku 3 November 2024

    Harga BBM di Seluruh SPBU RI Resmi Naik, Berlaku 3 November 2024

    Jakarta, CNBC Indonesia – Seluruh Badan Usaha Penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU kompak menaikkan harga produk BBM-nya per 1 November 2024 kemarin. Diantara yang menaikkan produk BBM-nya adalah PT Pertamina, Shell Indonesia, BP-AKR dan juga Vivo Energy Indonesia.

    Pertamina misalnya, harga BBM non subsidi yang mengalami kenaikan adalah Pertamax Green 95 (RON 95) menjadi Rp 13.150 per liter, naik dari sebelumnya RP 12.700 per liter pada periode Oktober 2024. Kemudian, Pertamax Turbo (RON 98) kini naik menjadi Rp 13.500 per liter dari sebelumnya Rp 13.250 per liter.

    Adapun Dexlite per 1 November ini dibanderol menjadi Rp 13.050 per liter dari sebelumnya Rp 12.700 per liter pada Oktober 2024. Lalu, Pertamina DEX kini naik menjadi Rp 13.440 per liter dari sebelumnya Rp 13.150 per liter.

    Sementara itu, harga BBM non subsidi Pertamax (RON 92) per 1 November 2024 ini masih tetap di harga Rp 12.100 per liter, tidak mengalami perubahan dari periode Oktober 2024 lalu.

    Begitu juga dengan jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) yakni Pertalite (RON 90) masih dibanderol pada harga Rp 10.000 per liter dan BBM Solar Subsidi Rp 6.800 per liter.

    Begitu juga dengan Shell. Shell resmi menaikkan harga BBM jenis Shell V-Power kini dibanderol Rp 13.310 per liter dari sebelumnya Rp 13.070 per liter pada periode Oktober 2024. Harga Shell V-Power Diesel kini juga dibanderol Rp 13.510 per liter, naik dari sebelumnya Rp 13.250 per liter pada periode Oktober 2024.

    Lalu, Shell V-Power Nitro+ kini dibanderol Rp 13.540 per liter di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat, naik dari bulan lalu Rp 13.260 per liter, serta Shell Diesel Extra Rp 13.170 per liter di Jawa Timur, naik dari sebelumnya Rp 12.840 per liter pada periode Oktober 2024.

    Sama seperti BBM Pertamax, khusus jenis Shell Super (RON 92) harga yang diberlakukan masih sama seperti bulan lalu yakni Rp 12.290 per liter untuk daerah Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

    Hal serupa juga di SPBU BP-AKR. Harga BBM BP Ultimate naik menjadi Rp 13.310 dari sebelumnya Rp 13.070 per liter, BBM BP Ultimate Diesel Rp 13.510 per liter di Jabodetabek, naik dari sebelumnya Rp 13.250 per liter, dan BP Diesel dibanderol Rp 13.170 per liter di Jawa Timur, dari sebelumnya Rp 12.840 per liter. Sedangkan, BP 92 tetap di harga Rp 12.290 per liter.

    Berikut daftar terbaru harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, BP-AKR Per 1 November 2024:

    BBM Pertamina DKI Jakarta:

    Biosolar: Rp 6.800 per liter

    Pertalite: Rp 10.000 per liter

    Pertamax (RON 92): Rp 12.100 per liter

    Pertamax Turbo (RON 98): Rp 13.500 per liter

    Pertamax Green 95 (RON 95): Rp 13.150 per liter

    Dexlite: Rp 13.050 per liter

    Pertamina DEX: Rp 13.440 per liter.

    BBM Shell

    Shell Super: Rp 12.290 per liter

    Shell V-Power: Rp 13.310 per liter

    Shell V-Power Diesel: Rp 13.510 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    Shell Diesel Extra: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    Shell V-Power Nitro:+ Rp 13.540 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    BBM BP-AKR:

    BP Ultimate: Rp 13.310 per liter

    BP 92: Rp 12.290 per liter

    BP diesel: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    BP Ultimate Diesel: Rp 13.510 per liter (Jabodetabek).

    BBM Vivo:

    Revvo 90: Rp 12.090 per liter

    Revvo 92: Rp 12.200 per liter

    Revvo 95: Rp 13.200 per liter

    Primus Diesel Plus: Rp 13.450 per liter

    (pgr/pgr)

  • Harga Asli BBM Solar Ternyata Bukan Rp 6.800/Liter, Cek Daftar Terbaru

    Harga Asli BBM Solar Ternyata Bukan Rp 6.800/Liter, Cek Daftar Terbaru

    Jakarta, CNBC Indonesia – Terhitung mulai 1 November, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non-subsidi di Indonesia naik. Penyedia BBM seperti PT PT Pertamina (Persero), Shell Indonesia, BP-AKR hingga PT Vivo Energy Indonesia kompak mematok harga baru.

    Kendati begitu, harga BBM jenis Solar Subsidi tidak mengalami kenaikan harga. Patokannya masih Rp 6.800/liter.

    Patokan harga itu jauh lebih rendah ketimbang harga keekonomiannya. Hal ini diungkap Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) beberapa saat lalu.

    Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana mengatakan harga BBM Solar Subsidi saat ini masih dibanderol sebesar Rp 6.800 per liter.

    Padahal harga BBM Solar non-subsidi seperti Dexlite harganya telah berada di atas 10 ribu per liter. Terbaru, harga Dexlite yang dijual Pertamina dipatok Rp 13.050/liter.

    “Jadi Subsidi Solar itu tidak sampai terhadap angka keekonomiannya Solar. Subsidinya kan hanya 1.000/liter sekarang Rp 6.800/liter. Kan harga solar bukan Rp 7.800/liter. Lihat aja misalkan dexlite lain, itu kan angkanya di Rp 13-14 ribu per liter. Nah sisanya itulah yang disebut kompensasi,” kata dia beberapa waktu yang lalu.

    Berikut daftar terbaru harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, BP-AKR Per 1 November 2024:

    BBM Pertamina DKI Jakarta:

    Biosolar: Rp 6.800 per liter

    Pertalite: Rp 10.000 per liter

    Pertamax (RON 92): Rp 12.100 per liter

    Pertamax Turbo (RON 98): Rp 13.500 per liter

    Pertamax Green 95 (RON 95): Rp 13.150 per liter

    Dexlite: Rp 13.050 per liter

    Pertamina DEX: Rp 13.440 per liter.

    BBM Shell

    Shell Super: Rp 12.290 per liter

    Shell V-Power: Rp 13.310 per liter

    Shell V-Power Diesel: Rp 13.510 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    Shell Diesel Extra: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    Shell V-Power Nitro:+ Rp 13.540 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    BBM BP-AKR:

    BP Ultimate: Rp 13.310 per liter

    BP 92: Rp 12.290 per liter

    BP diesel: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    BP Ultimate Diesel: Rp 13.510 per liter (Jabodetabek).

    (fab/fab)

  • Harga BBM di Seluruh SPBU RI Resmi Naik, Berlaku 3 November 2024

    Harga BBM RI Naik, Lebih Murah Mana sama Negara Tetangga?

    Jakarta CNBC Indonesia – Sejumlah badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) seperti PT Pertamina (Persero), Shell Indonesia, BP-AKR hingga PT Vivo Energy Indonesia kompak menurunkan harga produk BBM non subsidi. Penyesuaian harga tersebut berlaku pada 1 November 2024.

    Pertamina misalnya, Pertamax Turbo dipatok menjadi Rp 13.500 per liter dari yang sebelumnya Rp 13.250 per liter. Berikutnya Pertamax Green 95 dipatok menjadi Rp 13.150 per liter, dari yang sebelumnya Rp 12.700 per liter.

    Kemudian, BBM Dexlite kini dibanderol Rp 13.050 per liter, dari yang sebelumnya Rp 12.700 per liter. Lalu, Pertamina DEX dibanderol Rp 13.440 per liter dari yang sebelumnya Rp 13.150 per liter.

    Sementara itu, harga BBM non subsidi Pertamax (RON 92) per 1 November 2024 ini masih tetap di harga Rp 12.100 per liter, tidak mengalami perubahan dari periode Oktober 2024 lalu.

    Lantas jika dibandingkan dengan harga BBM yang dijual di Asia Tenggara kira-kira mana yang lebih murah?

    1. Malaysia

    Mengutip laman Global Petrol Prices, rata-rata harga bahan bakar minyak (BBM) untuk bensin di Malaysia per (28/9/2024) mencapai US$ 0,469 per liter atau Rp 7.373 per liter (kurs Rp 15.722). Sementara untuk bahan bakar diesel mencapai US$ 0,674 per liter atau Rp 10.597 per liter.

    2. Singapura

    Rata-rata harga bahan bakar minyak (BBM) untuk bensin di Singapura mencapai US$ 2,070 per liter atau Rp 32.546 per liter. Sementara untuk bahan bakar diesel mencapai US$ 1,865 per liter atau Rp 29.322 per liter.

    3. Filipina

    Rata-rata harga bahan bakar minyak (BBM) untuk bensin di Filipina mencapai US$ 1,010 per liter atau Rp 15.879 per liter. Sementara untuk bahan bakar diesel mencapai US$ 0,924 atau Rp 14.527 per liter.

    4. Thailand

    Rata-rata harga bahan bakar minyak (BBM) untuk bensin di Thailand mencapai US$ 1,343 per liter atau Rp 21.115 per liter. Sementara untuk bahan bakar diesel mencapai US$ 0,978 atau Rp 15.376 per liter.

    5. Vietnam

    Rata-rata harga bahan bakar minyak (BBM) untuk bensin di Vietnam mencapai US$ 0,844 atau Rp 13.270 per liter. Sementara untuk bahan bakar diesel mencapai US$ 0,720 atau Rp 11.320 per liter.

    6. Laos

    Rata-rata harga bahan bakar minyak (BBM) untuk bensin di Laos mencapai US$ 1,393 per liter atau Rp 21.901 per liter. Sementara untuk bahan bakar diesel mencapai US$ 0,903 per liter atau Rp 14.197 per liter.

    (pgr/pgr)

  • Harga Asli BBM Solar Ternyata Bukan Rp 6.800/Liter, Cek Daftar Terbaru

    Harga BBM Non Subsidi di Seluruh SPBU Kompak Naik, ESDM Buka Suara

    Jakarta CNBC Indonesia – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) buka suara perihal kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi yang dilakukan oleh sejumlah badan usaha mulai 1 November 2024.

    Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana menyampaikan bahwa kenaikan harga BBM non subsidi merupakan ranah badan usaha. Hanya saja, pemerintah memastikan bahwa kenaikan harga tidak boleh melebihi batas atas yang telah ditetapkan.

    “Kan pemerintah menetapkan batasan ya. Kita menerapkan batasan, wilayah menaikkan menetapkannya berapa di badan usaha wilayahnya, mereka yang tidak boleh itu melewati,” kata Dadan ditemui di Gedung Kementerian ESDM, Jumat (1/11/2024).

    Sebagaimana diketahui, sejumlah badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) seperti PT Pertamina (Persero), Shell Indonesia, BP-AKR hingga PT Vivo Energy Indonesia kompak menaikkan harga produk BBM non subsidi. Penyesuaian harga tersebut berlaku pada 1 November 2024.

    Pertamina misalnya, Pertamax Turbo dipatok menjadi Rp 13.500 per liter dari yang sebelumnya Rp 13.250 per liter. Berikutnya Pertamax Green 95 dipatok menjadi Rp 13.150 per liter, dari yang sebelumnya Rp 12.700 per liter.

    Kemudian, BBM Dexlite kini dibanderol Rp 13.050 per liter, dari yang sebelumnya Rp 12.700 per liter. Lalu, Pertamina DEX dibanderol Rp 13.440 per liter dari yang sebelumnya Rp 13.150 per liter.

    Sementara itu, harga BBM non subsidi Pertamax (RON 92) per 1 November 2024 ini masih tetap di harga Rp 12.100 per liter, tidak mengalami perubahan dari periode Oktober 2024 lalu.

    Begitu juga dengan jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) yakni Pertalite (RON 90) masih dibanderol pada harga Rp 10.000 per liter dan BBM Solar Subsidi Rp 6.800 per liter.

    Berikut daftar terbaru harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, BP-AKR Per 1 November 2024:

    BBM Pertamina DKI Jakarta:

    Biosolar: Rp 6.800 per liter

    Pertalite: Rp 10.000 per liter

    Pertamax (RON 92): Rp 12.100 per liter

    Pertamax Turbo (RON 98): Rp 13.500 per liter

    Pertamax Green 95 (RON 95): Rp 13.150 per liter

    Dexlite: Rp 13.050 per liter

    Pertamina DEX: Rp 13.440 per liter.

    BBM Shell

    Shell Super: Rp 12.290 per liter

    Shell V-Power: Rp 13.310 per liter

    Shell V-Power Diesel: Rp 13.510 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    Shell Diesel Extra: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    Shell V-Power Nitro:+ Rp 13.540 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    BBM BP-AKR

    BP Ultimate: Rp 13.310 per liter

    BP 92: Rp 12.290 per liter

    BP diesel: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    BP Ultimate Diesel: Rp 13.510 per liter (Jabodetabek).

    BBM Vivo

    Revvo 95: Rp 13.200 per liter

    Revvo 92: Rp 12.200 per liter

    Revvo 90: Rp 12.090 per liter

    (pgr/pgr)