Perusahaan: Reuters

  • Kalau Kita Kalah Kali Ini, Mungkin Tak Ada Pemilu Lagi di AS

    Kalau Kita Kalah Kali Ini, Mungkin Tak Ada Pemilu Lagi di AS

    Ohio

    Bakal calon Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan jika dia tidak memenangkan pemilihan presiden bulan November ini berarti demokrasi AS bisa berakhir. Dia menyebut jika dirinya kalah, maka mungkin tak ada lagi Pemilu di AS.

    Dilansir Reuters, Minggu (17/3/2024), kandidat presiden dari Partai Republik ini menyampaikan hal itu saat berbicara kepada para pendukungnya di Ohio. Dia melontarkan klaim tersebut setelah mengulangi pernyataannya yang tidak berdasar bahwa kekalahannya dalam pemilu tahun 2020 dari Presiden Partai Demokrat Joe Biden adalah akibat dari kecurangan pemilu.

    Dalam pidatonya di luar ruangan yang diiringi angin kencang dan diselingi kata-kata kotor, Trump meramalkan jika dia tidak memenangkan pemilu pada 5 November 2024, demokrasi Amerika akan berakhir.

    “Jika kita tidak memenangkan pemilu kali ini, saya rasa tidak akan ada pemilu lagi di negara ini,” kata Trump.

    Trump, yang berada di bawah dakwaan pidana di Georgia karena mencoba membatalkan hasil Pemilu 2020, memenangkan cukup banyak delegasi untuk secara matematis meraih nominasi Partai Republik. Pertarungan ulang Pemilu AS dengan Biden kemungkinan akan berlangsung sangat dekat.

    Jajak pendapat Reuters/Ipsos pekan lalu menunjukkan kedua kandidat memiliki statistik yang sama dengan pemilih terdaftar. Trump membuka pidatonya di Dayton dengan penghormatan kepada para pendukungnya yang saat ini dipenjara karena melakukan kerusuhan di Gedung Capitol AS pada 6 Januari 2021.

    Trump memberi hormat dan menyebut mereka ‘patriot’ dan ‘sandera’. Presiden AS ke-45 ini semakin sering menggunakan retorika distopia atau khayalan tentang hal sangat buruk dalam pidato kampanyenya mengenai keadaan negaranya.

    Ketika ditanya apa yang dimaksud Trump, tim kampanyenya merujuk pada sebuah postingan di platform media sosial X yang ditulis oleh seorang jurnalis New York Times, yang mengatakan bahwa komentar ‘pertumpahan darah’ Trump muncul di tengah diskusi mengenai industri otomotif dan perekonomian AS.

    Saat dimintai tanggapan atas komentar ‘pertumpahan darah’ Trump, juru bicara kampanye Biden, James Singer, mengutuk ‘ekstremisme’ Trump, ‘kehausannya akan balas dendam’, dan ‘ancaman kekerasan politik’.

    juga mengajak warga kulit hitam dan Hispanik untuk mendukungnya. Trump telah mempersempit kesenjangan dengan Biden dalam jajak pendapat dengan pemilih non-kulit putih, yang merupakan bagian inti dari koalisi kemenangan Biden ketika dia mengalahkan Trump pada tahun 2020.

    Trump mengutip tema utama kampanyenya, yaitu terlalu banyak imigran ilegal yang melintasi perbatasan AS-Meksiko sejak Biden menjabat.

    “Tidak ada yang lebih dirugikan oleh invasi migran Joe Biden selain komunitas besar Afrika-Amerika dan Hispanik,” kata Trump yang tak mengutip bukti apa pun bahwa imigran gelap telah mengambil pekerjaan warga kulit hitam dan Hispanik di Amerika.

    (haf/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Hamas Tawarkan Rencana Gencatan Senjata Permanen di Gaza, Terbagi 3 Tahap

    Hamas Tawarkan Rencana Gencatan Senjata Permanen di Gaza, Terbagi 3 Tahap

    Gaza

    Perang di Gaza, Palestina, telah berlangsung hampir 6 bulan. Kini, Hamas memberikan proposal gencatan senjata permanen di Gaza yang terbagi dalam tiga tahap.

    Dilansir Al Jazeera, Minggu (17/3/2024), Hamas telah mengajukan rencana gencatan senjata baru untuk mengakhiri perang di Gaza yang mencakup pembebasan tawanan Israel dengan imbalan tahanan Palestina.

    100 orang tahanan di antaranya sedang menjalani hukuman seumur hidup. Gencatan senjata ini akan dilakukan dalam tiga fase.

    Berdasarkan keterangan sumber yang dilaporkan Al Jazeera, masing-masing tahap akan berlangsung selama 42 hari. Pada tahap pertama, Hamas mengatakan pasukan Israel harus mundur dari jalan al-Rashid dan Salah al-Din untuk memungkinkan kembalinya warga Palestina yang kehilangan tempat tinggal dan masuknya bantuan.

    Salah al-Din adalah jalan arteri utama yang membentang dari utara ke selatan di Gaza. Berdasarkan proposal yang dilihat Reuters, Hamas menawarkan pembebasan awal warga Israel akan mencakup perempuan, anak-anak, orang tua dan tawanan yang sakit dengan imbalan 700 hingga 1.000 tahanan Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel.

    Hamas mengatakan 50 tahanan Palestina yang mereka pilih – 30 di antaranya menjalani hukuman seumur hidup – harus dibebaskan dengan imbalan pembebasan satu perempuan tentara cadangan Israel yang ditawan di Gaza.

    Pada tahap kedua, gencatan senjata permanen harus diumumkan sebelum pertukaran tentara yang ditangkap dapat dimulai. Sementara, tahap ketiga akan mencakup proses rekonstruksi di Gaza dan mencabut pengepungan Israel di wilayah kantong tersebut.

    Negosiasi selama berhari-hari dengan Hamas bulan ini mengenai gencatan senjata di Gaza gagal mencapai terobosan sebelum dimulainya bulan suci Ramadan. Para mediator Qatar, Mesir dan Amerika Serikat menghabiskan waktu berminggu-minggu untuk mencoba mempersempit perbedaan antara Israel dan Hamas mengenai seperti apa gencatan senjata yang akan terjadi karena krisis kemanusiaan yang semakin parah.

    Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi berusaha mencapai gencatan senjata di Gaza, meningkatkan pengiriman bantuan ke jalur tersebut dan memungkinkan pengungsi Palestina di wilayah selatan dan tengah wilayah kantong tersebut untuk pindah ke wilayah utara.

    “Kita berbicara tentang mencapai gencatan senjata di Gaza, yang berarti gencatan senjata, memberikan bantuan dalam jumlah terbesar,” katanya.

    El-Sisi memperingatkan bahaya serangan Israel ke Rafah di Gaza selatan di perbatasan dengan Mesir, yang kini menjadi rumah bagi lebih dari separuh populasi Gaza yang berjumlah 2,3 juta orang.

    Sekretaris Jenderal Inisiatif Nasional Palestina, Mustafa Barghouti, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa proposal terbaru ini ‘jauh lebih fleksibel dan terbuka’ dibandingkan dengan proposal sebelumnya.

    “Hal terpenting yang menjadi perselisihan di sini adalah bahwa Hamas dan gerakan perlawanan bersikeras bahwa orang-orang yang diusir secara paksa, melalui pemboman dari rumah mereka, akan diizinkan kembali ke utara dan Israel ingin melakukan diskriminasi (terhadap mereka),” ujarnya.

    “Bayangkan – mereka ingin mengizinkan perempuan dan anak-anak tetapi tidak mengizinkan laki-laki. Mereka ingin memecah setiap keluarga menjadi dua bagian, dan itu tidak bisa diterima,” sambung Barghouti.

    Israel mendeklarasikan perang di Gaza dengan alasan untuk menghancurkan Hamas usai serangan Hamas ke wilayah mereka yang menewaskan 1.200 orang pada 7 Oktober 2023. Militer Israel kemudian melakukan serangan besar-besaran dan menyebabkan lebih dari 30 ribu warga Gaza tewas, lebih dari 70 ribu terluka dan jutaan orang menjadi pengungsi.

    Lihat juga Video: Hizbullah: Netanyahu Bakal Kalah Perang Meski Invasi Rafah

    (haf/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Bak Kabar Dejavu, Komponen Pesawat Boeing Lepas di Proses Penerbangan

    Bak Kabar Dejavu, Komponen Pesawat Boeing Lepas di Proses Penerbangan

    Oregon

    Seolah-olah, publik merasa pernah mendengar kabar pesawat Boeing copot komponennya saat aktivitas penerbangan. Namun ini hanya seolah-olah. Kenyataannya, peristiwa itu terjadi dan terjadi lagi.

    Dilansir AFP 6 Januari 2024 lalu, pesawat Boeing dari Alaska Airlines membawa 177 orang. Setelah lepas landas dari Bandara Internasional Portland pada Jumat (5/1) sore, pesawat dengan nomor penerbangan 1282 itu mengalami insiden.

    “Setelah awak melaporkan adanya masalah tekanan udara,” sebut Otoritas Penerbangan Federal AS atau FAA dalam pernyataan via media sosial X.

    Boeing 737 Max 9 itu hendak mengudara ke Ontario, California. Namun, pesawat itu mendarat kembali secara darurat di Bandara Internasional Portland sekitar 20 menit usai lepas landas. Memangnya ada apa?

    Salah satu panel jendela pesawat itu mendadak terlepas. Ada lubang besar di dalam kabin pesawat akibat ditinggalkan komponen itu. Dari video yang diunggah di media sosial oleh penumpang, tampak masker oksigen darurat diaktifkan dan tergantung di langit-langit pesawat.

    Salah satu penumpang bernama Kyle Rinker menuturkan kepada AFP bahwa salah satu bagian jendela pesawat terlepas setelah lepas landas dilakukan.

    “Itu benar-benar tiba-tiba. Baru saja mencapai ketinggian, dan jendela atau dinding terlepas begitu saja dan saya tidak menyadarinya sampai masker oksigen turun,” tutur Rinker.

    Selanjutnya, Boeing 737 MAX dari United Airlines terdapat baut-baut longgar. Dilansir Reuters dan Al Arabiya, Selasa (9/1/2024), United, salah satu dari dua maskapai penerbangan AS yang menerbangkan model Boeing ini, mengatakan bahwa hasil pemeriksaannya menemukan baut yang perlu dikencangkan pada beberapa panel. Pengungkapan itu meningkatkan kekhawatiran mengenai proses produksi 171 jet MAX 9 yang telah dilarang terbang.

    Sebuah sumber mengatakan kepada Reuters, bahwa United kini telah menemukan hampir 10, bukan 5, pesawat dengan baut yang longgar, dan angka tersebut mungkin akan bertambah. Penemuan ini pertama kali dilaporkan oleh The Air Current.

    “Sejak kami memulai pemeriksaan awal pada hari Sabtu, kami telah menemukan kejadian yang tampaknya berkaitan dengan masalah pemasangan pada penutup pintu – misalnya, baut yang memerlukan pengencangan tambahan,” kata United dalam sebuah pernyataan.

    Halaman selanjutnya, kejadian terbaru bukan dejavu:

    Kejadian terbaru bukan kabar dejavu

    Ini bukan kabar dejavu. Inspeksi pasca-penerbangan di Amerika Serikat (AS) mengungkapkan adanya panel yang hilang pada pesawat Boeing 737-800 yang baru saja mendarat di Oregon pada Jumat (15/3) waktu setempat. Ini menjadi yang terbaru dari serangkaian insiden yang melibatkan pesawat yang diproduksi Boeing.

    Seperti dilansir Associated Press, Sabtu (16/3), pesawat yang kehilangan salah satu panelnya itu dioperasikan oleh maskapai AS, United Airlines, dengan nomor penerbangan 433 dengan rute San Francisco-Oregon.

    Menurut pelacak penerbangan FlightAware, pesawat tersebut lepas landas dari San Francisco pada Jumat (15/3) pagi, sekitar pukul 10.20 waktu setempat, dan mendarat di Bandara Internasional Medford Rogue Valley di Medford sesaat sebelum tengah hari.

    Direktur bandara tersebut, Amber Judd, mengatakan pesawat mendarat dengan selamat tanpa insiden apa pun dan panel eksternal ditemukan hilang selama pemeriksaan pasca-penerbangan

    Otoritas bandara kemudian memutuskan untuk menghentikan operasional penerbangan untuk memeriksa landasan pacu dan lapangan terbang guna mencari panel pesawat yang hilang tersebut. Namun tidak ada puing yang ditemukan.

    Tidak diketahui kapan panel itu terlepas dan di mana keberadaannya.

    Namun Judd mengatakan bahwa dirinya meyakini bahwa awak lapangan atau pilot United Airlines yang melakukan inspeksi rutin sebelum penerbangan berikutnya adalah orang-orang yang menyadari hilangnya panel tersebut.

    Juru bicara United Airlines, dalam pernyataan via email, menyebut penerbangan itu membawa 139 penumpang dan enam awak. Disebutkan juga bahwa tidak ada keadaan darurat yang diumumkan karena tidak ada indikasi kerusakan selama penerbangan.

    “Setelah pesawat diparkir di gate, ditemukan panel eksternalnya hilang,” sebut juru bicara United Airlines.

    “Kami akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat dan melakukan semua perbaikan yang diperlukan sebelum kembali beroperasi. Kami juga akan melakukan penyelidikan untuk lebih memahami bagaimana kerusakan ini terjadi,” imbuhnya.

    United Airlines menjelaskan bahwa panel yang hilang itu merupakan bagian bawah pesawat, tempat sayap bertemu dengan badan pesawat dan terletak tepat di sebelah roda pendaratan.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Rusia Dituduh Ganggu Sinyal di Pesawat Menhan Inggris

    Rusia Dituduh Ganggu Sinyal di Pesawat Menhan Inggris

    London

    Rusia diyakini telah mengganggu sinyal satelit pada pesawat yang digunakan oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Inggris Grant Shapps saat pulang dari kunjungannya ke Polandia. Pesawat itu disebut mengalami gangguan sinyal saat mengudara dekat wilayah Kaliningrad, yang dikuasai Moskow.

    Seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Jumat (15/3/2024), insiden itu diungkapkan oleh seorang sumber pemerintah Inggris dan beberapa wartawan yang menjadi bagian dari rombongan Menhan Shapps di dalam pesawat tersebut.

    Menurut sumber pemerintah Inggris dan para wartawan itu, sinyal GPS pada pesawat mengalami gangguan sekitar 30 menit saat pesawat mengudara di dekat eksklave Kaliningrad, di area Baltik Rusia.

    Telepon genggam atau ponsel, menurut mereka, tidak bisa terhubung ke internet dan pesawat terpaksa menggunakan metode alternatif untuk menentukan lokasinya pada saat itu.

    Kaliningrad merupakan provinsi yang masih bagian dari wilayah Rusia, yang terletak di antara Polandia dan Lithuania, di sepanjang pantai Baltik. Kaliningrad terletak terpisah dengan daratan utama Rusia dan lebih dekat dengan lokasi negara-negara NATO.

    Dalam pernyataan terpisah, juru bicara Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak mengonfirmasi insiden tersebut terjadi pada Rabu (13/3) waktu setempat.

    Saksikan juga ‘Rusia Gelar Pilpres 2024 Hari Ini, Berikut 4 Kandidatnya’:

    Ditegaskan bahwa insiden semacam itu “bukanlah hal yang tidak biasa”.

    “Saat melakukan perjalanan kembali dari Polandia kemarin (13/3), pesawat yang membawa Menteri Pertahanan dan delegasinya untuk sementara mengalami gangguan GPS ketika mereka terbang di dekat Kaliningrad,” tutur juru bicara PM Sunak dalam pernyataannya pada Kamis (14/3) waktu setempat.

    “Insiden itu tidak mengancam keselamatan pesawat dan bukan hal yang tidak biasa bagi pesawat mengalami gangguan GPS di dekat Kaliningrad, yang tentu saja merupakan wilayah Rusia,” sebutnya.

    Belum ada tanggapan resmi dari Kementerian Pertahanan Rusia atas laporan tersebut.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Terungkap! Trump Pernah Perintahkan CIA Diam-diam ‘Serang’ China

    Terungkap! Trump Pernah Perintahkan CIA Diam-diam ‘Serang’ China

    Washington DC

    Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, semasa menjabat, pernah memberikan izin kepada Badan Intelijen Pusat (CIA) untuk meluncurkan operasi “menyerang” pemerintah China melalui kampanye rahasia di media sosial. Operasi itu bertujuan mengubah opini publik China terhadap pemerintahan mereka.

    Seperti dilansir Reuters, Jumat (15/3/2024), informasi tersebut diungkapkan oleh sejumlah mantan pejabat AS yang mengetahui langsung operasi CIA yang bersifat sangat rahasia tersebut. Disebutkan bahwa operasi itu dimulai tahun 2019 lalu, atau saat dua tahun masa jabatan Trump.

    Informasi soal operasi rahasia ini belum pernah dilaporkan ke publik sebelumnya.

    Tiga mantan pejabat AS, yang tidak disebut namanya itu, menuturkan kepada Reuters bahwa CIA membentuk tim kecil beranggotakan para agen yang menggunakan identitas palsu di internet untuk menyebarkan narasi negatif soal pemerintahan Presiden China Xi Jinping.

    Tim CIA itu, menurut para pejabat AS tersebut, juga membocorkan informasi intelijen yang merendahkan Beijing kepada outlet berita luar negeri.

    Selama satu dekade terakhir, China secara cepat memperluas jejak globalnya, menjalin pakta militer, kesepakatan perdagangan, dan kemitraan bisnis dengan negara-negara berkembang.

    Dalam tugasnya, seperti dilaporkan sumber pejabat AS yang dikutip Reuters, tim CIA itu mempromosikan tuduhan-tuduhan yang menyebut para anggota Partai Komunis yang berkuasa di China telah menyembunyikan uang haram di luar negeri.

    Saksikan juga ‘Saat Trump Sebut Biden Ancaman Demokrasi: Dia Tidak Kompeten!’:

    Meskipun para pejabat AS itu menolak untuk memberikan rincian spesifik soal operasi itu, namun mereka mengklaim bahwa narasi menghina yang disebarkan itu didasarkan pada fakta kendati dirilis secara diam-diam oleh para agen intelijen dengan kedok palsu.

    Upaya semacam itu, menurut dua sumber pejabat AS yang dikutip Reuters, dimaksudkan untuk menimbulkan paranoia di kalangan pemimpin tinggi China sehingga memaksa pemerintah Beijing mengerahkan sumber daya untuk memburu penyusupan ke dalam internet yang dikontrol ketat di negara tersebut.

    Juru bicara CIA, Chelsea Robinson, menolak untuk berkomentar soal keberadaan operasi rahasia pada era Trump tersebut. Belum ada komentar dari Trump soal laporan ini.

    Sementara juru bicara Kementerian Luar Negeri China, dalam tanggapannya, menyebut bahwa laporan soal aktivitas CIA itu menunjukkan pemerintah AS menggunakan “ruang opini publik dan platform media sebagai senjata untuk menyebarkan informasi palsu dan memanipulasi opini publik internasional”.

    Terlepas dari itu, perintah Trump terhadap CIA tahun 2019 itu diberikan setelah bertahun-tahun peringatan dari komunitas intelijen AS, dan laporan-laporan media, soal bagaimana China menggunakan suap dan ancaman untuk mendapatkan dukungan dari negara-negara berkembang dalam perselisihan geopolitik.

    Sumber-sumber yang dikutip Reuters juga menyebut bahwa operasi rahasia CIA pada era Trump itu merupakan operasi yang ambisius, dengan CIA dimungkinkan mengambil tindakan tidak hanya di China tapi juga di negara-negara di seluruh dunia di mana Washington dan Beijing berebut pengaruh.

    Empat mantan pejabat AS menuturkan kepada Reuters bahwa operasi rahasia CIA itu menargetkan opini publik di Asia Tenggara, Afrika, dan Pasifik Selatan.

    Kementerian Luar Negeri China, dalam responsnya, menegaskan bahwa Beijing mematuhi “prinsip non-intervensi terhadap urusan dalam negeri negara lain dan tidak mencampuri urusan dalam negeri Amerika Serikat”.

    Sementara itu, Reuters tidak bisa menentukan dampak dari operasi rahasia CIA tersebut juga apakah pemerintahan Presiden Joe Biden tetap mempertahankan program tersebut. Juru bicara Dewan Keamanan AS pada pemerintahan Biden, Kate Waters, menolak berkomentar.

    Namun demikian, dua sejarawan intelijen AS mengungkapkan kepada Reuters bahwa ketika Gedung Putih memberikan izin untuk operasi rahasia CIA, melalui perintah yang disebut sebagai presidential finding, hal itu seringkali tetap berlaku lintas pemerintahan.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Keji! 29 Warga Gaza Tewas Diserang Israel Saat Antre Bantuan

    Keji! 29 Warga Gaza Tewas Diserang Israel Saat Antre Bantuan

    Gaza City

    Sedikitnya 29 warga Palestina dilaporkan tewas akibat dua serangan militer Israel di wilayah Jalur Gaza. Otoritas kesehatan Gaza menyebut puluhan warga Palestina itu sedang antre menunggu bantuan kemanusiaan saat tiba-tiba digempur militer Israel pada Kamis (14/3) waktu setempat.

    Namun, militer Israel, dalam pernyataannya, membantah telah menyerang pusat penyaluran bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza. Demikian seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Jumat (15/3/2024),

    Laporan otoritas kesehatan Gaza menyebut bahwa dalam serangan pertama, sedikitnya delapan orang tewas akibat serangan udara terhadap pusat distribusi bantuan di area kamp Al-Nuseirat, Jalur Gaza bagian tengah.

    Dalam serangan kedua, masih menurut otoritas kesehatan Gaza, sedikitnya 21 orang tewas dan lebih dari 150 orang lainnya mengalami luka-luka akibat rentetan tembakan pasukan Israel terhadap kerumunan yang menunggu kedatangan truk pengangkut bantuan kemanusiaan di area bundaran Gaza bagian utara.

    Menanggapi laporan tersebut, militer Israel membantah keras bahwa pasukannya telah menyerang pusat-pusat penyaluran bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza. Militer Israel menggambarkan laporan dan klaim itu sebagai “salah”.

    “Laporan pers soal pasukan Israel menyerang puluhan warga Gaza di titik distribusi bantuan adalah sebuah kesalahan,” tegas militer Israel dalam pernyataannya, seperti dilansir AFP.

    “Ketika IDF (Angkatan Bersenjata Israel) memeriksa insiden tersebut dengan ketelitian yang layak, kami mendesak media untuk melakukan hal yang sama dan hanya mengandalkan informasi yang kredibel,” tegas pernyataan itu.

    Saksikan juga ‘Meski Dikecam Dunia, Netanyahu Tetap Ngotot Akan Invasi Rafah’:

    Perang yang berkecamuk di Jalur Gaza sejak awal Oktober tahun lalu telah memaksa sebagian besar dari total 2,3 juta jiwa penduduk Jalur Gaza untuk mengungsi. Situasi kacau dan insiden mematikan terjadi selama penyaluran bantuan kemanusiaan ketika orang-orang yang sangat kelaparan berebut makanan.

    Dalam insiden pada 29 Februari lalu, otoritas kesehatan Palestina mengklaim pasukan Israel menembak mati lebih dari 100 warga Palestina saat mereka menunggu kedatangan truk pengangkut bantuan di dekat Gaza City.

    Tel Aviv, pada saat itu, menyebut kematian terjadi karena kerumunan orang mengepung truk-truk pengangkut bantuan hingga saling berdesakan hingga terinjak atau terlindas kendaraan yang ada di lokasi.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Gempa M 5,8 Guncang Fukushima Jepang

    Gempa M 5,8 Guncang Fukushima Jepang

    Jakarta

    Gempa magnitudo (M) 5,8 mengguncang Fukushima Jepang. Gempa disebut berada di lepas pantai prefektur Fukushima.

    “Gempa bumi dengan kekuatan awal 5,8 melanda Jepang timur pada Jumat pagi,” kata Badan Meteorologi Jepang dilansir Reuters, Jumat (15/3/2024).

    Lepas pantai prefektur Fukushima dilaporkan sebagai titik pusat gempa. Tidak ada peringatan tsunami akibat gempa tersebut.

    “Peringatan tsunami belum dikeluarkan,” lanjut Badan Meteorologi Jepang.

    Sampai saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan yang terjadi.

    (maa/idn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Ulah Israel Tega-teganya Serbu Gudang Bantuan UNRWA di Rafah

    Ulah Israel Tega-teganya Serbu Gudang Bantuan UNRWA di Rafah

    Jakarta

    Tindakan tega dilakukan Israel dengan menyerang gudang penyimpanan bantuan Badan PBB untuk Pengungsi Palestina, UNRWA, di Rafah, Jalur Gaza bagian selatan, Palestina. Serangan itu pun menewaskan empat orang.

    Dilansir AFP, Kamis (14/3/2024), UNRWA mengatakan “salah satu stafnya tewas dan 22 lainnya terluka” dalam serangan Israel yang menghantam pusat distribusi makanannya di kota selatan Gaza, Rafah.

    Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza, yang dikuasai Hamas, mengatakan empat orang tewas dalam “pengeboman gudang” termasuk staf UNRWA Husni Youssef Mussa Abu Jazar.

    Korban lain yang tewas dalam serangan itu adalah Muhammad Abu Hasna, seorang petugas polisi Hamas yang bertanggung jawab atas keamanan di pusat UNRWA.

    Militer Israel menuduh Abu Hasna seorang “teroris Hamas”. Dalam sebuah pernyataan, Israel mengatakan Abu Hasna terbunuh dalam “serangan tepat” di Rafah.

    Tentara merilis video hitam-putih serangan tersebut, tanpa menyebutkan lokasi pastinya di Rafah.

    Serangan mematikan ini menyoroti kekhawatiran atas memburuknya kondisi kemanusiaan di Gaza, di mana kampanye militer Israel untuk melenyapkan Hamas telah berlangsung sejak serangan kelompok Palestina pada 7 Oktober di Israel selatan.

    Ia menambahkan bahwa Abu Hasna “mengkoordinasikan kegiatan berbagai unit Hamas”, memimpin “ruang operasi intelijen”, dan “juga terlibat dalam mengambil kendali bantuan kemanusiaan dan mendistribusikannya kepada Hamas.”

    Israel Akan Invasi Rafah

    Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menegaskan akan melanjutkan operasi militer hingga ke Rafah. Padahal, dunia internasional menekan agak Tel Aviv tidak menginvasi Rafah.

    Seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Rabu (13/3/2024), suara yang menyerukan agar pasukan darat Israel tidak menginvasi Rafah semakin meningkat. Rafah yang terletak dekat perbatasan Mesir, merupakan salah satu daerah terakhir yang relatif aman yang menjadi tempat berlindung bagi 1,5 juta pengungsi Palestina.

    “Kami akan menyelesaikan pekerjaan di Rafah, sambil memungkinkan para penduduk sipil untuk terhindar dari bahaya,” tegas Netanyahu dalam pidato via video yang ditayangkan dalam konferensi organisasi AIPAC yang pro-Israel di Washington DC, Amerika Serikat (AS), pada Selasa (12/3) waktu setempat.

    Selengkapnya di halaman selanjutnya.

    Ini merupakan kesekian kalinya Netanyahu menegaskan pasukan Israel akan melancarkan serangan darat terhadap Rafah, meskipun ada banyak seruan internasional, termasuk dari sekutunya AS, agar Tel Aviv tidak menginvasi kota tersebut.

    Penegasan terbaru Netanyahu itu muncul ketika para pemimpin Uni Eropa berencana mendesak Israel agar tidak melancarkan operasi darat ke Rafah, yang dimuat dalam draf kesimpulan untuk pertemuan puncak Uni Eropa.

    “Dewan Eropa mendesak pemerintah Israel untuk menahan diri dari operasi darat di Rafah, di mana lebih dari satu juta warga Palestina saat ini mencari keselamatan dari pertempuran dan mencari akses terhadap bantuan kemanusiaan,” demikian penggalan draf kesimpulan pertemuan puncak Uni Eropa.

    Draf itu membutuhkan persetujuan dari 27 pemimpin negara anggota Uni Eropa untuk bisa diadopsi dalam pertemuan puncak pada 21-22 Maret mendatang.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Boeing 777 Bermasalah Lagi, Mendarat Darurat di Los Angeles

    Boeing 777 Bermasalah Lagi, Mendarat Darurat di Los Angeles

    Jakarta

    Pesawat Boeing 777 milik maskapai American Airlines melakukan pendaratan darurat di bandara Los Angeles, Amerika Serikat setelah pilot melaporkan kemungkinan masalah mekanik.

    Pihak maskapai American Airlines mengatakan, pesawat tersebut, sebuah pesawat Boeing 777 berusia 23 tahun menurut Airfleets Aviation, lepas landas dari Dallas Fort Worth, Texas, dan mendarat di Los Angeles, California pada Rabu (13/3) waktu setempat tanpa insiden apa pun.

    “Pesawat meluncur ke gerbang dengan tenaganya sendiri dan para penumpang turun dari pesawat secara normal,” kata maskapai asal Amerika Serikat itu dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Reuters dan Al Arabiya, Kamis (14/3/2024).

    Penerbangan AA 345, dengan 249 orang di dalamnya, mendarat dengan selamat pada Rabu (13/3) sekitar pukul 20:45 waktu setempat. Tidak ada laporan adanya cedera pada penumpang atau awak pesawat.

    Insiden ini terjadi di tengah meningkatnya kekhawatiran atas masalah teknis dan keselamatan pesawat Boeing.

    Baru-baru ini, sebuah pesawat Boeing 777-20 milik maskapai United Airlines yang lepas landas dari Bandara Internasional San Francisco ke Jepang melakukan pendaratan darurat di Los Angeles setelah salah satu roda pendaratannya terlepas. Pesawat tersebut membawa 235 penumpang, empat pilot dan 10 pramugari.

    Sebuah pesawat Boeing 777-300 United Airlines juga melakukan pendaratan darurat setelah mengalami kebocoran bahan bakar di udara pada hari Senin lalu.

    John Barnett, mantan karyawan Boeing yang menyuarakan keprihatinan keselamatan tentang standar manufaktur perusahaan dirgantara tersebut, ditemukan tewas di mobilnya di Charleston, Carolina Selatan pada hari Sabtu lalu.

    Menurut laporan dari Kantor Pemeriksa Charleston County, Barnett meninggal karena “tampaknya luka tembak yang dilakukan sendiri”. Pejabat polisi menyatakan bahwa mereka sedang menyelidiki insiden tersebut untuk memastikan penyebab resmi kematiannya.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Detik-detik Roket Jepang Meledak Sesaat Peluncuran Menuju Orbit

    Detik-detik Roket Jepang Meledak Sesaat Peluncuran Menuju Orbit

    FotoINET

    Kyodo via REUTERS – detikInet

    Rabu, 13 Mar 2024 13:03 WIB

    Jepang – Roket Kairos Space One Jepang meledak tak lama setelah peluncuran perdananya. Kairos membawa satelit eksperimental pemerintah yang akan ditempatkan di orbit.