Perusahaan: Reuters

  • Filipina-China Kembali Memanas di Laut China Selatan

    Filipina-China Kembali Memanas di Laut China Selatan

    Manila

    Situasi kembali memanas antara Filipina dan China terkait sengketa Laut China Selatan yang terus berlanjut. Otoritas Manila melayangkan protes secara resmi kepada Beijing atas kehadiran kapal-kapal penjaga pantai China di perairan dangkal Laut China Selatan yang menjadi sengketa kedua negara.

    Filipina juga menyerukan kepada China untuk segera menghentikan “tindakan eskalasi” di perairan strategis tersebut. Manila menyebut sejumlah kapal penjaga pantai, kapal milisi dan Angkatan Laut Beijing terdeteksi di dalam zona ekonomi eksklusif (ZEE) Filipina.

    Protes yang dilayangkan Filipina itu, seperti dilansir Reuters, Senin (13/1/2025), berkaitan dengan kehadiran dua kapal Penjaga Pantai China pada 5 dan 10 Januari di dalam dan di sekitar Scarborough Shoal yang disengketakan, salah satunya adalah kapal sepanjang 165 meter yang disebut Manila sebagai “monster”.

    Disebutkan oleh Filipina bahwa sebuah helikopter Angkatan Laut China juga dikerahkan di area tersebut.

    “Tindakan eskalasi kapal dan pesawat China ini mengabaikan hukum Filipina dan hukum internasional,” kata Dewan Maritim Nasional Filipina, sebuah kelompok antarlembaga yang bertugas menegakkan kepentingan negara di lautan.

    “China seharusnya mengarahkan kapal-kapalnya untuk berhenti melakukan tindakan ilegal yang melanggar hak kedaulatan Filipina di dalam ZEE,” imbuh Dewan Maritim Nasional Filipina dalam pernyataannya.

    Kedutaan Besar China di Manila belum memberikan komentarnya atas protes yang dilayangkan Filipina. Namun Beijing sebelumnya menegaskan Scarborough Shoal sebagai wilayahnya dan menuduh Filipina melakukan pelanggaran wilayah.

  • Harga Minyak Melonjak Setelah AS Berlakukan Sanksi Ke Rusia

    Harga Minyak Melonjak Setelah AS Berlakukan Sanksi Ke Rusia

    Jakarta, FORTUNE – Harga komoditas minyak mengalami kenaikan dan menyentuh level tertinggi dalam empat bulan terakhir.

    Berdasarkan Trading Economics, Senin (13/1), pukul 14:52 WIB, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan pada US$77,66 per barel, atau naik 1,42 persen dalam 24 jam terakhir.

    Sementara dalam sebulan terakhir, komoditas tersebut menguat 10,23 persen.

    Di sisi lain, minyak mentah Brent diperdagangkan pada US$80,56 per barel atau mengalami kenaikan 1,03 persen dalam sehari, dan meningkat 8,94 persen dalam sebulan terakhir.

    Analis mata uang dan komoditas, Lukman Leong, mengatakan lonjakan ini terjadi utamanya karena Amerika Serikat memperluas sanksi terhadap entitas yang berkaitan dengan perdagangan minyak Rusia.

    Pada Jumat lalu (13/1), AS memberlakukan sanksi kepada sejumlah kapal minyak Rusia. Sanksi tersebut menargetkan lebih dari 200 entitas kapal maupun tanker dan individu mencakup traders, perusahaan asuransi, serta ratusan kapal tanker minyak. Pembatasan ini secara signifikan membuat harga minyak melejit karena ada kekhawatiran menganggu pasokan.

    Dikutip dari Reuters, Goldman Sachs memperkirakan bahwa kapal-kapal yang menjadi sasaran sanksi baru tersebut mengangkut 1,7 juta barel minyak per hari (bpd) pada 2024, atau 25 persen dari ekspor Rusia.

    Kendati demikian, menurut Lukman, lonjakan harga minyak ini diperkirakan hanya bersifat sementara, karena negara importir sebisa mungkin akan mencari jalan keluarnya.

    “Terlebih apabila memang terjadi kekurangan pasokan, maka OPEC+ akan siap kembali menaikkan produksi,” katanya kepada Fortune Indonesia, Senin (13/1).

    Untuk prospek ke depannya, Lukman memperkirakan harga komoditas minyak ini masih sulit untuk naik lebih tinggi. Pasalnya, International Energy Agency (IEA) memproyeksikan akan terjadi peningkatan produksi dari Amerika Utara, dan pada saat bersamaan terjadi pelemahan permintaan Cina yang disebabkan oleh elektrifikasi kendaraan dan perekonomian Cina yang belum optimal.

  • Nostalgia dengan Gadget Lawas di Extinct Media Museum Tokyo

    Nostalgia dengan Gadget Lawas di Extinct Media Museum Tokyo

    FotoINET

    REUTERS/Irene Wang – detikInet

    Senin, 13 Jan 2025 16:00 WIB

    Jepang – Extinct Media Museum menawarkan ribuan koleksi gadget lawas yang pernah diluncurkan. Dari kaset video Betacam hingga disket dan kamera statis ada di sini.

  • Tetangga RI Protes Keras ke China, Buntut Kemunculan ‘Monster’ di LCS

    Tetangga RI Protes Keras ke China, Buntut Kemunculan ‘Monster’ di LCS

    Jakarta, CNBC Indonesia – Ketegangan di Laut China Selatan antara Filipina dan China kembali memuncak. Pemerintah tetangga RI itu mengajukan protes resmi terkait kehadiran kapal penjaga pantai, milisi, dan angkatan laut Beijing di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) negaranya.

    Protes ini berkaitan dengan keberadaan dua kapal penjaga pantai China pada 5 dan 10 Januari di sekitar karang Scarborough, yang salah satunya adalah kapal sepanjang 165 meter yang oleh Filipina disebut sebagai “monster”. Selain itu, helikopter angkatan laut China juga dilaporkan dikerahkan di area tersebut.

    “Tindakan eskalatif yang dilakukan oleh kapal dan pesawat China ini mengabaikan hukum Filipina dan hukum internasional,” ujar dewan maritim nasional Filipina, sebuah kelompok antar lembaga yang bertugas melindungi kepentingan negara di laut, dilansir Reuters, Senin (13/1/2025).

    “China harus mengarahkan kapal-kapalnya untuk menghentikan tindakan ilegal yang melanggar hak-hak kedaulatan Filipina di ZEE-nya,” tambah dewan tersebut dalam sebuah pernyataan.

    Kedutaan Besar China di Manila belum memberikan tanggapan atas permintaan komentar. Adapun China mengeklaim karang Scarborough sebagai wilayahnya dan menuduh Filipina melanggar batas wilayah mereka.

    Ketegangan antara China dan Filipina, yang merupakan sekutu Amerika Serikat, meningkat dalam 2 tahun terakhir dengan seringnya terjadi konfrontasi antara penjaga pantai kedua negara di Laut Cina Selatan, yang hampir seluruh wilayahnya diklaim oleh China.

    Pernyataan Filipina ini muncul beberapa jam setelah Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. mengadakan pertemuan virtual dengan Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba untuk membahas perilaku Tiongkok di Laut Cina Selatan.

    Klaim China yang luas tersebut bertabrakan dengan ZEE dari Brunei, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Vietnam. Perairan yang disengketakan ini merupakan jalur pelayaran strategis di mana sekitar US$3 triliun perdagangan tahunan bergerak melaluinya.

    Sebuah putusan dari tribunal arbitrase internasional pada tahun 2016 menyatakan bahwa klaim China, yang didasarkan pada peta historis mereka, tidak memiliki dasar menurut hukum internasional. Namun, keputusan ini tidak diakui oleh China.

    (luc/luc)

  • Iran Punya 1.000 Drone Baru dengan Kemampuan Siluman-Tembus Pertahanan

    Iran Punya 1.000 Drone Baru dengan Kemampuan Siluman-Tembus Pertahanan

    Teheran

    Iran menerima sekitar 1.000 drone strategis baru yang dikirimkan kepada tentara-tentaranya di berbagai lokasi. Drone baru ini tiba saat Teheran bersiap menghadapi lebih banyak perselisihan dengan musuh bebuyutannya, Israel dan Amerika Serikat (AS) di bawah kepemimpinan Presiden terpilih Donald Trump.

    Laporan kantor berita Tasnim, seperti dilansir Reuters dan Press TV, Senin (13/1/2025), menyebut drone-drone baru itu telah dikirimkan ke berbagai lokasi pasukan militer di seluruh wilayah Iran. Pengiriman itu dilakukan pada Senin (13/1) waktu setempat.

    Drone baru itu diserahkan kepada Organisasi Tempur Militer Iran di berbagai lokasi pada saat bersamaan, dengan Wakil Kepala Koordinasi Militer, Laksamana Muda Habibollah Sayyari kemudian mengumumkannya ke publik.

    Pengiriman drone baru itu dilakukan atas perintah Panglima Angkatan Darat Mayor Jenderal Abdolrahim Mousavi, dan diawasi oleh Menteri Pertahanan Brigadir Jenderal Aziz Nasirzadeh dan Panglima Angkatan Darat, Angkatan Udara dan Angkatan Laut Iran.

    Diklaim oleh Tasnim dalam laporannya bahwa drone baru itu memiliki kemampuan siluman dan antibenteng level tinggi, atau mampu menembus pertahanan musuh.

    “Fitur unik drone tersebut, termasuk jangkauan lebih dari 2.000 kilometer, daya destruktif yang tinggi, kemampuan melewati lapisan pertahanan dengan Radar Cross Section yang rendah, dan penerbangan otonom,” sebut Tasnim dalam laporannya.

  • Berpacu dengan Waktu, AS Coba Atasi Kebakaran Sebelum Angin Kencang Melanda

    Berpacu dengan Waktu, AS Coba Atasi Kebakaran Sebelum Angin Kencang Melanda

    Jakarta

    Setidaknya 24 orang tewas dalam bencana yang Gubernur California Gavin Newsom sebut sebagai salah satu yang paling dahsyat dalam sejarah Amerika Serikat (AS). Kebakaran ini telah menghancurkan ribuan rumah dan memaksa 100.000 orang mengungsi.

    Api telah membakar seluruh lingkungan menjadi puing-puing, meratakan rumah-rumah orang kaya dan terkenal serta warga biasa, meninggalkan pemandangan yang mengerikan. Para pejabat melaporkan bahwa 12.300 bangunan telah rusak atau hancur.

    “L.A. mengalami malam penuh teror dan sedih yang tak terbayangkan,” kata anggota Dewan Kota Los Angeles, Lindsey Horvath.

    Petugas pemadam kebakaran udara, beberapa di antaranya mengambil air dari Samudra Pasifik, menjatuhkannya beserta bahan kimia. Sementara itu, petugas darat dengan perkakas tangan dan selang berusaha menahan laju kebakaran di kawasan Palisades saat api merambah ke area Brentwood yang mewah dan daerah berpenduduk lainnya di Los Angeles.

    Kebakaran hutan Los Angeles dalam angka

    Kebakaran di sisi barat kota telah melanda 96 km persegi dan baru 11% terkendali, menunjukkan persentase perimeter kebakaran yang berhasil dikendalikan oleh petugas pemadam kebakaran.

    Kebakaran Eaton di kaki bukit sebelah timur Los Angeles telah menghanguskan 14.117 hektare, hampir seukuran Manhattan. Pengendalian kebakaran di sini meningkat menjadi 27%, naik dari 15% sehari sebelumnya.

    Di sebelah utara kota, kebakaran Hurst telah terkendali 89%, dan tiga kebakaran lainnya yang melanda wilayah tersebut kini telah terkendali 100%, menurut laporan Cal Fire, meskipun area di dalam garis kendali mungkin masih terbakar.

    Hingga hari Minggu (12/01), lebih dari 100.000 orang di Los Angeles County telah diperintahkan untuk mengungsi, turun dari jumlah tertinggi sebelumnya yang lebih dari 150.000, sementara 87.000 lainnya bersiap menghadapi peringatan evakuasi.

    Polisi: Penjarah menyamar sebagai petugas pemadam kebakaran

    Seorang penjarah menyamar sebagai petugas pemadam kebakaran untuk menjarah sebuah rumah di sekitar Malibu yang dilanda kebakaran, menurut keterangan polisi, Minggu (12/01).

    Terduga perampok itu adalah satu dari lebih dari 24 orang yang ditangkap saat kebakaran besar melanda wilayah Los Angeles.

    Sheriff Los Angeles, Robert Luna, mengatakan para anggotanya menghentikan pria itu di zona evakuasi kebakaran Palisades, yang meluas hingga ke Malibu.

    “Saya melihat seorang pria yang tampak seperti petugas pemadam kebakaran, dan saya bertanya apakah dia baik-baik saja karena dia sedang duduk,” kata Luna dalam konferensi pers. “Kami akan menyerahkannya ke Departemen Kepolisian Los Angeles karena ia berpakaian seperti petugas pemadam kebakaran, padahal bukan. Ia baru saja tertangkap mencuri rumah.”

    Jam malam diberlakukan di seluruh zona bencana di sekitar Pacific Palisades dan Altadena. Pejabat kota dan daerah telah berulang kali memperingatkan bahwa siapa pun yang berada di area evakuasi antara pukul 6 sore dan 6 pagi akan mengenakan tanda khusus.

    “Bagi pria yang diduga memangsa korban dengan berpura-pura menjadi penolong pertama, hukumannya bisa lebih berat,” kata polisi Los Angeles, Jim McDonnell. Petugas juga menangkapnya karena menyamar sebagai petugas pemadam kebakaran, sebuah kejahatan yang dapat mengakibatkan hukuman penjara satu tahun.

    ha/hp (Reuters, AFP)

    (ita/ita)

  • Asap Kebakaran Hebat di LA Bikin Warga ‘Engap’, Air Purifier Ludes Diborong

    Asap Kebakaran Hebat di LA Bikin Warga ‘Engap’, Air Purifier Ludes Diborong

    Jakarta

    Kebakaran hebat di Los Angeles memunculkan risiko kesehatan yang besar. Sejumlah masalah kesehatan diprediksi akan muncul imbas kejadian tersebut.

    Api di sejumlah kawasan yang terbakar menimbulkan asap hebat yang bertahan selama beberapa hari. Hal ini memicu warga setempat memborong air purifier atau penjernih udara agar bisa bernapas dengan baik.

    Dilaporkan Reuters, di beberapa toko besar air purifier ludes terjual, menurut wawancara dengan karyawan di empat tempat usaha. Beberapa warga menutup jendela dengan selotip agar asap tidak masuk ke rumah mereka.

    Pejabat Los Angeles menghimbau orang-orang untuk tetap di dalam rumah di area yang terlihat berasap. Meskipun kondisi membaik pada hari Jumat (10/1), peringatan kualitas udara tetap berlaku hingga malam hari dan partikel berbahaya tetap berada di kisaran empat kali lipat dari pedoman Organisasi Kesehatan Dunia.

    Di Pasadena Convention Center, yang telah diubah menjadi tempat penampungan sementara, para pekerja bantuan dari organisasi kemanusiaan global milik Sean Penn, CORE, membagikan masker N95. Manajer program tanggap darurat Sunny Lee mengatakan para tunawisma sangat rentan terhadap udara yang buruk.

    “Tidak ada tempat bagi mereka untuk masuk ke dalam, jadi mereka semakin menderita di luar dengan kualitas udara yang buruk, tanpa masker apa pun,” tutur Lee. “Jadi, kami memberikan N95 kepada mitra kami yang menjangkau komunitas tersebut. Kami mendistribusikan sebanyak yang kami bisa.”

    Asap kebakaran hutan biasanya membawa serta gas berbahaya dan partikel yang membuatnya lebih beracun daripada polusi udara normal. Kebakaran hutan tidak hanya membakar tanaman, semak belukar, dan pohon, tetapi juga bangunan, rumah, dan mobil yang mengandung plastik, bahan bakar, logam, dan sejumlah bahan kimia.

    Penelitian telah mengaitkan asap kebakaran hutan dengan tingkat serangan jantung, stroke, dan henti jantung yang lebih tinggi serta melemahnya pertahanan kekebalan tubuh. Ilmuwan dan dokter kesehatan lingkungan memperingatkan bahwa partikel berbahaya dapat membahayakan orang-orang dengan kondisi paru-paru dan jantung yang sudah ada sebelumnya, serta orang tua dan anak-anak.

    Manajer Veronica Gutierrez mengatakan bahwa ia membeli pembersih udara untuk rumahnya, tetapi alat itu tidak banyak membantu.

    “Kami benar-benar mencium bau terbakar,” kata Gutierrez.

    Bagi sebagian orang di Los Angeles, risikonya tidak akan berakhir saat api padam, demikian peringatan para ahli.

    Justin Gillenwater, direktur penanganan luka bakar di Los Angeles General Medical Center, memperkirakan dampak kesehatan jangka panjang akibat menghirup asap di antara orang-orang dengan kondisi pernapasan dan alergi.

    “Ini akan menjadi sesuatu yang akan kami perhatikan tidak hanya selama beberapa minggu, tetapi juga bertahun-tahun,” katanya.

    (kna/kna)

  • Malala Kecam Kebijakan ‘Apartheid Gender’ Taliban di Afghanistan

    Malala Kecam Kebijakan ‘Apartheid Gender’ Taliban di Afghanistan

    Jakarta

    Peraih Nobel Perdamaian, Malala Yousafzai, mendesak para pemimpin muslim dunia untuk tidak “melegitimasi” penguasa Taliban di Afganistan.

    Malala menyampaikan pernyataan tersebut pada pertemuan puncak tentang pendidikan anak perempuan di negara-negara Islam, yang diselenggarakan oleh Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan Liga Muslim Dunia di Islamabad, Pakistan, Minggu (12/01).

    Malala: Tolak ‘apartheid gender’ Taliban

    Malala mengatakan bahwa Taliban telah menerapkan lebih dari 100 undang-undang yang melanggar hak-hak perempuan, yang ia kecam sebagai “apartheid gender.”

    “Tidak ada yang Islami tentang ini,” kata Malala. “Di Afganistan, seluruh generasi anak perempuan akan dirampas masa depannya. Sebagai pemimpin muslim, sekaranglah saatnya untuk bersuara dan menggunakan kekuatan Anda.”

    Sejak mengambil alih kekuasaan pada Agustus 2021, Taliban telah memberlakukan pembatasan yang secara efektif melarang perempuan dari kehidupan publik.

    Malala, yang berasal dari Kota Mingora di Lembah Swat, wilayah barat laut Pakistan yang didominasi suku Pashtun, selamat dari luka tembak di kepala oleh seorang militan Taliban Pakistan pada tahun 2012 saat berada di dalam bus sekolah. Ia kemudian dipindahkan ke Inggris untuk menjalani perawatan medis dan melanjutkan pendidikan di sana.

    Malala mengungkapkan kebahagiaannya bisa mengunjungi negara asalnya, dengan mengatakan: “Pakistan adalah tempat saya memulai perjalanan dan tempat hati saya akan selalu berada.”

    Pada Desember lalu, Taliban menyerang target di dalam Pakistan setelah serangan udara Pakistan dilaporkan menewaskan puluhan orang. Islamabad menuntut agar Taliban mengendalikan kelompok militan Tehrik-e-Taliban Pakistan (TTP) yang bertanggung jawab atas berbagai serangan di Pakistan.

    Malala kecam serangan Israel di Gaza

    Malala juga mengecam serangan Israel di Jalur Gaza, menyoroti bencana kemanusiaan di wilayah Palestina.

    “Di Gaza, Israel telah menghancurkan seluruh sistem pendidikan,” katanya. “Mereka telah mengebom semua universitas, menghancurkan lebih dari 90% sekolah, dan menyerang warga sipil yang berlindung di gedung sekolah tanpa pandang bulu.”

    Pada September 2024, UNICEF melaporkan bahwa 45.000 siswa kelas satu di Gaza tidak dapat memulai pendidikan mereka dan 625.000 pemuda tidak dapat bersekolah untuk tahun kedua.

    Israel telah berulang kali mengatakan bahwa Hamas dan kelompok militan lainnya menggunakan fasilitas sipil seperti sekolah dan rumah sakit di Gaza untuk tujuan militer.

    Malala menjadi peraih Nobel termuda pada usia 17 tahun karena kampanyenya untuk hak anak-anak memperoleh pendidikan.

    ha/pkp (AFP, dpa, Reuters)

    (ita/ita)

  • Penyelidikan Besar Kebakaran di Los Angeles Diadakan Setelah Ribuan Terdampak

    Penyelidikan Besar Kebakaran di Los Angeles Diadakan Setelah Ribuan Terdampak

    Anda sedang menyimak laporan Dunia Hari Ini edisi Senin, 13 Januari 2025.

    Mari memulainya dari Amerika Serikat.

    Penyelidikan kebakaran Amerika

    Empat kebakaran besar terjadi di seluruh kota Amerika Serikat, dengan Kebakaran Palisades saat ini menjadi kebakaran paling merusak dalam sejarah kota tersebut.

    Kebakaran tersebut menewaskan sedikitnya 24 orang dengan ribuan penduduk dipaksa untuk mengungsi.

    Otoritas setempat akan mengatakan akan mencari tahu penyebab kebakaran, dengan melibatkan FBI dan Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api, dan Bahan Peledak (ATF).

    “Jika ini adalah tindakan kriminal … kita perlu meminta pertanggungjawaban dari siapa pun yang melakukan ini, atau kelompok mana pun,” ujar Sheriff Daerah Los Angeles Robert Luna.

    Lahan seluas 9.572 hektar telah terbakar dan persentase wilayah yang apinya dipadamkan masih di bawah 15 persen.

    Unjuk rasa di China menewaskan seorang siswa

    Dalam sebuah unjuk rasa, sekelompok orang bentrok dengan polisi di luar sekolah kejuruan di provinsi Shaanxi, barat laut China.

    Reuters memverifikasi bahwa bentrokan itu terjadi di kampus baru Pusat Pendidikan Kejuruan Kabupaten Pucheng.

    Tanggal kejadian tidak dapat dipastikan dari video tersebut.

    Rekaman tersebut memperlihatkan puluhan petugas polisi dengan perlengkapan anti huru hara mundur dari kerumunan yang marah yang melemparkan tongkat dan benda-benda lain ke arah mereka.

    Pihak berwenang Pucheng mengatakan dalam sebuah pernyataan pada tanggal 5 Januari seorang siswa bermarga Dang meninggal di kampus sekolah setelah jatuh dari sebuah gedung.

    Tim investigasi gabungan yang dibentuk untuk menangani kasus tersebut tidak melihat kemungkinan tindak pidana apa pun.

    Upaya menjadikan apartheid gender kejahatan hukum internasional

    Pemenang Hadiah Nobel Perdamaian Malala Yousafzai mendesak pemimpin Muslim untuk mendukung upaya menjadikan apartheid gender sebagai kejahatan hukum internasional.

    Pada pertemuan puncak tentang pendidikan anak perempuan di komunitas Muslim di Pakistan kemarin, Malala mengatakan komunitas Muslim harus mempimpin perlawanan terhadap kebijakan Taliban.

    Khususnya kebijakan melarang gadis remaja bersekolah dan perempuan dari universitas.

    “Di Afghanistan, seluruh generasi anak perempuan akan dirampas masa depannya,” katanya dalam pidatonya di Islamabad.

    “Sebagai pemimpin Muslim, sekaranglah saatnya untuk bersuara, menggunakan kekuatan Anda.”

    Kesepakatan Gaza semakin tidak menentu

    Delegasi keamanan tingkat atas Israel tiba di Qatar kemarin untuk berdiskusi mengenai kesepakatan penyanderaan dan gencatan senjata di Gaza.

    Juru bicara Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan ini menandakan sulitnya tercapai kesepakatan untuk membebaskan 98 sandera dan menghentikan perang.

    Kantor Netanyahu mengatakan pada Sabtu delegasi tersebut antara lain Kepala Mossad David Barnea, kepala dinas keamanan dalam negeri Shin Bet Ronen Bar dan kepala militer yang menangani penyanderaan, Nitzan Alon.

    Pejabat Israel dan Palestina mengatakan sejak Kamis beberapa kemajuan telah dicapai dalam perundingan tidak langsung antara Israel dan kelompok militan Hamas, tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut.

    Kedua belah pihak merahasiakan rincian yang sedang dibahas.

  • Israel Pakai Uang Pajak Palestina untuk Bayar Utang Listrik Rp 8,8 T

    Israel Pakai Uang Pajak Palestina untuk Bayar Utang Listrik Rp 8,8 T

    Tel Aviv

    Israel berencana untuk menggunakan pendapatan pajak yang dikumpulkan atas nama Otoritas Palestina (PA) untuk membayar utang listrik PA sendiri, yang besarnya nyaris mencapai 2 miliar Shekel atau setara Rp 8,8 triliun.

    Utang listrik sebesar itu, seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Senin (13/1/2025), harus dibayarkan oleh Otoritas Palestina kepada Israel Electric Co (IEC), perusahaan listrik Israel yang dikelola negara.

    Israel selama ini memungut pajak atas barang-barang yang melewati Israel ke Tepi Barat atas nama Otoritas Palestina dan mentransfer pendapatannya ke Otoritas Palestina yang berkedudukan di Ramallah berdasarkan perjanjian jangka panjang antara kedua belah pihak.

    Sejak Hamas melancarkan serangan mematikan terhadap Israel pada 7 Oktober 2023 yang kemudian memicu perang di Jalur Gaza, Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich menahan sejumlah dana pajak yang dialokasikan untuk biaya administrasi di Jalur Gaza.

    Dana yang dibekukan itu disimpan di Norwegia dan, menurut Smotrich dalam rapat kabinet pada Minggu (12/1), akan digunakan untuk membayar utang kepada IEC yang jumlahnya mencapai 1,9 miliar Shekel.

    “Prosedur ini diterapkan setelah beberapa tindakan anti-Israel dan termasuk pengakuan sepihak Norwegia atas negara Palestina,” kata Smotrich saat berbicara kepada para menteri kabinet pemerintahan Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu.

    “Utang PA kepada IEC mengakibatkan tingginya pinjaman dan suku bunga, serta berdampak pada kredit IEC, yang pada akhirnya dialihkan kepada warga Israel,” ucapnya.