Perusahaan: PT Taman Wisata Candi

  • Mentri PU cek kesiapan kedatangan Presiden Prabowo dan Presiden Perancis di Borobudur

    Mentri PU cek kesiapan kedatangan Presiden Prabowo dan Presiden Perancis di Borobudur

    laporan kontributor Kurniawati

    Mentri PU cek kesiapan kedatangan Presiden Prabowo dan Presiden Perancis di Borobudur
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 25 Mei 2025 – 18:03 WIB

    Elshinta.com – Presiden Prabowo Subianto bersama Presiden Perancis Emanuel Macron dijadwalkan berkunjung ke Magelang Jateng Akhir bulan ini. Dua Presiden ini diinformasikan akan berkunjung ke Akademi Militer dan Candi Borobudur pada 29 Mei 2025. Hal itu disampaikan Mentri Pekerjaan Umum (PU)  Honggo Anggodo saat meninjau persiapan di kampung seni Kujon Borobudur, Jumat (23/5). 

    “Kami kesini untuk melihat persiapan kedatangan presiden ke Borobudur pada akhir bulan ini,” katanya disela-sela meninjau pasar Seni Kujon.

    Ia menyatakan, pihaknya siap membantu apabila ada a ada yang perlu dibantu persiapan. Namun ia menilai, PT Taman Wisata Candi sudah paham apa yang perlu dikerjakan. Disebutkan,  kunjungan presiden Prabowo dan presiden Perancis hanya di dua tempat yakni Akmil dan Candi Borobudur saja.

    Menyinggung soal bangunan pasar seni Kujon yang sering dilanda banjir, bahkan air terkadang masuk kedalam lapak, mentri PU memandang perlu ada perbaikan secara teknis.”Tapi ini masih dalam masa  pemeliharaan sehingga masih menjadi tanggung jawab kontraktor,” tuturnya.

    Dalam kunjungan tersebut, mentri PU bersama rombogan juga berkesempatan  melihat langsung museum Borobudur salah satu obyek edukasi di kampung seni Kujon. Kapolresta Magelang Kombes Pol Herbin Garba Wiyata Jaya Sianaipar mengatakan, kunjungan  kenegaraan Macron dan Prabowo ke Akmil untuk meninjau kelas pelatihan bahasa Perancis bagi personil TNI. (Kurniawati)

    Sumber : Elshinta.Com

  • Jawaban Gus Miftah soal Polemik Prambanan Bersholawat: Digelar di Zona 3 Candi Sewu 10 Mei 2025 – Halaman all

    Jawaban Gus Miftah soal Polemik Prambanan Bersholawat: Digelar di Zona 3 Candi Sewu 10 Mei 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA – Tokoh agama Gus Miftah buka suara terkait polemik Prambanan Bersholawat yang akan digelar pada 10 Mei 2025.

    Ia menegaskan acara itu digelar di Zona 3 Candi Sewu, tepatnya lapangan utara yang berada di luar kompleks utama.

    Lokasi acara tidak berlangsung di area utama Candi Prambanan

    “Acara ini digelar jauh dari tempat umat Hindu biasa menggelar acara keagamaan,” ujarnya kepada TRIBUNNEWS.COM pada Minggu (4/5/2025).

    CANDI PRAMBANAN – Zona 3 Candi Sewu di Klaten, lokasi acara Prambanan Bersholawat yang menuai polemik publik.
     (Everything Everywhere)

    Polemik mencuat usai beredarnya flyer kegiatan yang memuat gambar Candi Prambanan, sehingga memunculkan persepsi acara digelar di situs suci umat Hindu.

    Sebuah akun di platform X, GL Hindu, menyuarakan keberatan, menilai kegiatan tersebut kurang elok jika dilakukan secara masif di situs bersejarah.

    Menanggapi hal ini, Gus Miftah menjelaskan dirinya hanya bertindak sebagai pengisi acara dan pengarah panitia yang berasal dari komunitas motor CB.

    Acara akan diisi dengan sholawat, pengajian, dan kontes motor.

    Menurutnya, acara ini merupakan wujud persatuan bangsa dalam bingkai keberagaman, bukan untuk menyinggung keyakinan pihak lain.

    “Saya ingin mengembalikan semangat Bhineka Tunggal Ika. Sudah saatnya kita bersatu, menyambung silaturahmi dan menjaga keutuhan bangsa,” ujarnya.

    Pihak pengelola, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (PT TWC), menyatakan acara berada di luar kawasan inti candi, dan telah berkoordinasi dengan Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Klaten serta pemangku kepentingan lainnya.

    “Kami harap kegiatan ini tetap menjunjung etika serta menghormati nilai luhur Situs Warisan Dunia, sekaligus memberi dampak positif bagi pariwisata dan kerukunan antarumat beragama,” kata Destantiana Nurina, Pgs Corporate Secretary PT TWC.

    Gus Miftah rencananya akan menggelar konferensi pers pada 5 Mei 2025 bersama para tokoh lintas agama.

    Apa pendapat Anda? Berikan komentar Anda di bawah dan bagikan artikel ini jika Anda menginginkan orang lain untuk membacanya.

    Akses Tribunnnews.com di Google News atau WhatsApp Channel Tribunnews.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • 6
                    
                        Kremasi Murdaya Poo di Bukit Dagi Borobudur,  Izin Sudah Keluar
                        Regional

    6 Kremasi Murdaya Poo di Bukit Dagi Borobudur, Izin Sudah Keluar Regional

    Kremasi Murdaya Poo di Bukit Dagi Borobudur, Izin Sudah Keluar
    Tim Redaksi
    MAGELANG, KOMPAS.com –
    Izin penggunaan
    Bukit Dagi
    di kompleks
    Candi Borobudur
    untuk kremasi jenazah Murdaya Widyawimarta Poo telah resmi diterbitkan.
    Kremasi pengusaha sekaligus pemilik Pondok Indah Mall tersebut direncanakan berlangsung pada 7 Mei 2025.
    Febrina Intan, Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Injourney Destination Management/IDM), mengonfirmasi bahwa surat izin penggunaan Bukit Dagi telah dikeluarkan.
    Namun, ia tidak mengungkapkan waktu persisnya.
    “Kami tidak bisa ngomong lebih panjang soal itu karena sifatnya private, menghormati keluarga almarhum,” ungkapnya dalam keterangan pers pada Kamis (1/5/2025).
    Febrina juga menambahkan bahwa rencana kremasi di Bukit Dagi telah mendapatkan dukungan dari pihak-pihak terkait, meskipun ia tidak merinci siapa saja yang terlibat.
    “Karena bagaimanapun juga ekosistem dari Candi Borobudur harus tetap kami jaga,” pungkasnya.
    Jenazah Murdaya Widyawimarta Poo, yang lebih dikenal sebagai Murdaya Poo, akan dikremasi di Bukit Dagi, yang terletak di kompleks Taman Wisata Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
    Rencana awal untuk melaksanakan kremasi di lahan milik istri mendiang, Siti Hartati Murdaya, di Dusun Ngaran II, Desa/Kecamatan Borobudur, terpaksa dibatalkan setelah mendapatkan penolakan dari warga setempat.
    “Rencana sekarang mau di Bukit Dagi,” kata Prajna Murdaya, anak Murdaya Poo, saat memberikan keterangan di Vihara Griya Vipasana Avalokitesvara Mendut pada Selasa (22/4/2025).
    Ia menyatakan bahwa keluarga merasa bersyukur karena
    kremasi Murdaya Poo
    dapat dilaksanakan di kompleks Candi Borobudur, yang dinilai tidak akan mengganggu akses jalan masyarakat.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Libur Lebaran 2025, Kunjungan Wisata di TMII dan Candi Melonjak

    Libur Lebaran 2025, Kunjungan Wisata di TMII dan Candi Melonjak

    Jakarta, Beritasatu.com – Holding BUMN sektor aviasi dan pariwisata, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney mencatat lonjakan kunjungan wisatawan di sejumlah destinasi yang dikelolanya selama libur Lebaran 2025. Selain itu, penyelenggaraan arus mudik dan balik melalui bandara-bandara yang dikelola InJourney berlangsung lancar, dengan total pergerakan penumpang mencapai 9,16 juta orang pada periode 21 Maret hingga 8 April 2025.

    Melalui berbagai program khusus selama musim libur, seluruh anak usaha InJourney memberikan pelayanan optimal yang menghadirkan pengalaman menyenangkan bagi wisatawan, mulai dari destinasi pariwisata, layanan hospitality, hingga retail.

    “Lebaran adalah momen penting bagi masyarakat Indonesia yang berdampak langsung pada sektor aviasi dan pariwisata. Kami di InJourney Group melakukan persiapan maksimal agar masyarakat dapat menikmati libur Lebaran dengan aman dan nyaman. Kami bersyukur seluruh layanan, mulai dari bandara, retail, pariwisata hingga perhotelan, berjalan dengan baik,” ujar Direktur Utama InJourney, Maya Watono, dalam keterangan tertulis, Rabu (9/4/2025).

    Dari sisi destinasi, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) mencatat peningkatan signifikan jumlah pengunjung. Selama periode 31 Maret–8 April 2025, tercatat 146.298 orang memadati ikon wisata keluarga tersebut, dengan puncak kunjungan terjadi pada 2 April 2025 (H+2 Lebaran) sebanyak 25.000 pengunjung.

    Wahana favorit seperti kereta gantung, taman burung, dan anjungan daerah tetap menjadi primadona. Anjungan daerah menarik perhatian karena menyajikan kekayaan budaya dari berbagai penjuru Indonesia. TMII juga menghadirkan bazar UMKM yang menjajakan kuliner khas Nusantara.

    Melalui program Jelajah Seru Lebaran di TMII, pengunjung disuguhi berbagai acara menarik, antara lain:

    Pawai Obor dari Plaza Promenade menuju Plaza Kori Agung,Bazar Oase Nusantara,Atraksi budaya seperti Tari Kecak, Lompat Batu, Kuda Lumping, Sisingaan, dan Reog Ponorogo,Jelajah Malam Museum,Perdana Ria Jakarta di Plaza Lokomotif,Senandung Lebaran bersama band lokal.

    Sementara itu, program “Lebaran di Candi” yang diselenggarakan oleh PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko atau InJourney Destination Management (IDM) juga sukses menarik wisatawan.

    Total kunjungan ke Candi Borobudur, Prambanan, Ratu Boko, dan Teater Pentas mencapai 207.565 pengunjung, naik 23,22% dibandingkan periode yang sama tahun 2024 sebanyak 168.452 pengunjung. Capaian ini juga melampaui target yang ditetapkan sebesar 175.297 pengunjung.

    Perincian kunjungan selama periode libur Lebaran 2025:

    Candi Borobudur: 76.293 pengunjung (naik 4,8%)Candi Prambanan: 121.210 pengunjung (naik 39,24%)Ratu Boko: 6.715 pengunjung (naik 2,44%)Teater Pentas: 4.347 pengunjung (naik 44,66%)

    Atraksi budaya seperti Ramayana Ballet Prambanan, Roro Jonggrang, dan Shinta Obong menjadi daya tarik utama, dengan total penonton mencapai 3.617 orang.

    Sebagai bagian dari kolaborasi antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, InJourney, dan Visinema, kegiatan “Lebaran di Candi” juga menghadirkan karakter animasi Jumbo dalam Pasar Medhang, yang turut meramaikan suasana.

    Program ini turut memberdayakan 2.500 UMKM lokal, 1.500 seniman, dan 900 tenaga kerja lokal di sekitar kawasan candi selama periode libur Lebaran 2025, menunjukkan sinergisitas antara sektor pariwisata dan ekonomi kreatif nasional.

  • TMII Dikunjungi 146 Ribu Lebih Orang Saat Periode Libur Lebaran 2025 – Halaman all

    TMII Dikunjungi 146 Ribu Lebih Orang Saat Periode Libur Lebaran 2025 – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney mencatat kenaikan pengunjung di sejumlah destinasi pariwisata di bawah pengelolaannya pada masa libur Lebaran 2025.

    Tercatat, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) selama periode 31 Maret – 8 April 2025 terdapat 146.298 pengunjung.

    Puncak kunjungan terjadi pada 2 April 2025 atau H+2 Lebaran dengan angka 25 ribu pengunjung.

    Kereta gantung atau gondola, taman burung, dan anjungan daerah menjadi favorit pengunjung. Anjungan daerah mampu menarik wisatawan karena menghadirkan keragaman budaya dari berbagai daerah di Indonesia.

    Direktur Utama InJourney, Maya Watono, mengatakan, dengan dukungan beragam program khusus yang diadakan selama musim libur Lebaran 2025, seluruh anak usaha InJourney mulai dari destinasi pariwisata, hospitality, hingga retail menghadirkan keseruan Lebaran tahun 2025.

    “InJourney Group berusaha untuk melakukan persiapan dengan sebaik-baiknya agar masyarakat dapat menikmati libur Lebaran kali ini dengan aman dan nyaman,” kata Maya dikutip, Rabu (9/4/2025).

    Selain TMII, PT Taman Wisata Candi Prambanan, Borobudur, dan Ratu Boko atau InJourney Destination Management (IDM) menarik wisatawan dengan hadirnya beragam pertunjukan yang menarik.

    IDM mencatat total kunjungan ke Candi Borobudur, Candi Prambanan, Ratu Boko, dan Teater Pentas mencapai 207.565 pengunjung, yang berarti naik 23,22 persen dibandingkan tahun 2024 sebanyak 168.452 pengunjung.

    Angka ini juga melampaui target pengunjung selama periode Lebaran 31 Maret- 8 April 2025 sebesar 175.297.

    Rincian angka kunjungan yakni Candi Borobudur 76.293 pengunjung (naik 4,8%), Candi Prambanan 121.210 pengunjung (naik 39,24%), Ratu Boko 6.715 pengunjung (naik 2,44%), dan Teater Pentas 4.347 pengunjung (naik 44,66%).

    Pertunjukan seni budaya Ramayana Ballet Prambanan, Roro Jonggrang dan Shinta Obong menjadi atraksi utama yang mampu menarik 3.617 pengunjung.  

    Aktivitas Lebaran di Candi ini juga berhasil melibatkan 2.500 UMKM lokal, 1.500 seniman lokal, dan 900 tenaga kerja lokal di sekitar destinasi taman wisata candi. 

     

     

  • Libur Lebaran 2025, Kunjungan Wisata di TMII dan Candi Melonjak

    Lebaran 2025, Wisata Candi Borobudur-Prambanan Naik Hingga 25 Persen

    Sleman, Beritasatu.com – PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko (TWC), atau InJourney Destination Management, mencatat kenaikan kunjungan wisatawan selama libur Lebaran 2025. Sejak 31 Maret hingga 6 April 2025, total 182.219 wisatawan mengunjungi Candi Borobudur, Prambanan, dan Keraton Ratu Boko naik 25% dibanding periode yang sama pada tahun lalu.

    TWC Prambanan mencatat lonjakan tertinggi dengan kenaikan 42%. Sementara kunjungan ke Borobudur naik 7%, Ratu Boko 4%, dan pertunjukan seni Ramayana Ballet Prambanan meningkat 43%.

    Selama periode tersebut, jumlah kunjungan terbanyak terjadi pada Kamis (3/4/2025), mencapai 40.015 orang. Sebanyak 23.753 wisatawan mengunjungi Prambanan, 15.211 ke Borobudur, dan 1.051 ke Ratu Boko. Puncak kunjungan teater dan pentas seni terjadi pada Minggu (6/4/2025) dengan 740 penonton.

    Direktur Utama IDM Febrina Intan menyebut, program #LebarandiCandi masih menjadi magnet wisata di Yogyakarta dan Jawa Tengah. 

    “Kami optimistis target kunjungan selama Lebaran tahun ini tercapai,” ujar Febrina kepada Beritasatu.com, Senin (7/4/2025).

    Berbagai aktivitas budaya turut memeriahkan destinasi, seperti Pasar Medang di Prambanan yang menyajikan kuliner tradisional, parade penari Ramayana, permainan anak tradisional, hingga sesi belajar aksara Jawa. Karakter animasi Jumbo hasil kolaborasi dengan Kemenparekraf dan Visinema juga hadir untuk menghibur pengunjung.

    Di Candi Borobudur, pengunjung disuguhi Panggung Rakyat dengan pertunjukan tari tradisional seperti Soreng, Dayakan, dan Jathilan, serta bisa ikut membuat kerajinan bersama UMKM lokal.

    Keraton Ratu Boko menghadirkan permainan tradisional, seperti enggrang dan gangsing, diiringi musik Srandul serta Gejog Lesung yang dimainkan oleh seniman lokal.

    Pada tahun ini, #LebarandiCandi melibatkan 2.500 UMKM, 1.500 seniman, dan 900 tenaga kerja lokal. “Kolaborasi ini menjadi kunci dalam membangun ekosistem pariwisata sekaligus menggerakkan ekonomi daerah,” tutup Febrina yang optimistis libur Lebaran 2025 ke candi semakin meningkat.

  • De Tjolomadoe, Ikon Wisata Heritage yang Berhasil Direvitalisasi PTPP

    De Tjolomadoe, Ikon Wisata Heritage yang Berhasil Direvitalisasi PTPP

    De Tjolomadoe, Ikon Wisata Heritage yang Berhasil Direvitalisasi PTPP
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com 

    De Tjolomadoe
    adalah bangunan bersejarah di Jawa Tengah (Jateng) yang telah bertransformasi menjadi
    ikon wisata

    heritage,
    memadukan unsur sejarah, budaya, dan modernitas.
    Bangunan tersebut dulunya merupakan
    Pabrik Gula
    Colomadu, dan kini menjadi destinasi
    wisata
    berkelas internasional berkat proyek revitalisasi yang dipimpin oleh PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (
    PTPP
    ) dan PT Sinergi Colomadu.
    Proyek yang berlangsung pada 2017–2018 ini berhasil menghidupkan kembali
    pabrik gula
    berusia lebih dari satu abad tanpa menghilangkan identitas sejarahnya. 
    Dengan pendekatan konservasi yang cermat dan inovasi arsitektural, De Tjolomadoe kini tidak hanya menjadi pusat wisata budaya, tetapi juga ruang multifungsi untuk berbagai kegiatan seni, bisnis, dan hiburan.
    Pabrik gula
    tersebut didirikan pada 1861 oleh Sultan Mangkunegara IV dan sempat menjadi salah satu pabrik gula terbesar di Hindia Belanda.
    Namun, setelah berhenti beroperasi pada 1998, bangunan tersebut mengalami degradasi yang cukup parah.
    Menyadari nilai historis yang terkandung, pemerintah melalui Kementerian BUMN menginisiasi proyek revitalisasi agar situs ini dapat difungsikan kembali. 
    Sebagai perusahaan konstruksi terkemuka, PTPP menghadirkan inovasi desain yang mempertahankan keaslian struktur bangunan sekaligus menyesuaikannya dengan kebutuhan masa kini.
    Berbagai elemen asli, seperti mesin gilingan tebu dan struktur bangunan utama tetap dipertahankan. Dengan demikian, De Tjolomadoe tetap menjadi ”
    museum
    hidup” yang membawa pengunjung kembali ke masa kejayaan industri gula Indonesia.
    Revitalisasi De Tjolomadoe bukan sekadar restorasi bangunan tua, tetapi juga
    rebranding
    total yang menghadirkan pengalaman baru bagi wisatawan.
    Wisatawan menyebut bahwa konsep wisata museum ini penuh sejarah dan sangat menarik, terutama dengan adanya fasilitas mengendarai mobil antik yang telah disediakan.
    Beberapa inovasi utama yang diterapkan dalam proyek tersebut, antara lain konservasi arsitektural yang memperkuat bangunan dengan transfer
    beam
    agar lebih kokoh tanpa mengubah bentuk aslinya.
    Selain itu, PTPP memanfaatkan sesin eksisting. Mesin-mesin tua yang dulu digunakan untuk produksi gula kini menjadi elemen desain yang memperkaya nilai estetika museum.
    PTPP juga menghadirkan desain interior modern yang merupakan perpaduan gaya industrial dan sentuhan modern, menciptakan suasana unik yang menggabungkan masa lalu dan masa kini.
    Rebranding
    dan pengembangan fasilitas juga dilakukan. Tujuannya, agar publik dapat melihat transformasi pabrik gula ini menjadi pusat wisata
    heritage
    , ruang
    meetings, incentives, conventions, and exhibitions 
    (MICE), serta area komersial.
    Kini, De Tjolomadoe tidak hanya menawarkan wisata sejarah, tetapi juga menghadirkan pengalaman interaktif dan fasilitas berstandar internasional.
    Salah satu daya tariknya adalah
    Museum
    De Tjolomadoe yang menampilkan sejarah pabrik gula dengan berbagai koleksi asli dan mesin-mesin peninggalan.
    Ada juga Besali Café yang menyajikan suasana industrial dengan pilihan kuliner khas.
    Selain itu, terdapat Area Komersial & Creative Space, yang menjadi tempat bagi pelaku UMKM dan industri kreatif untuk berkembang.
    Tak hanya itu, De Tjolomadoe juga memiliki fasilitas MICE sebagai tempat pertemuan dan hiburan, seperti Tjolomadoe Concert Hall, Sarkara Multifunction Hall, dan Amphitheatre Outdoor, yang telah menjadi lokasi konser dan acara internasional.
    Dengan konsep tersebut, De Tjolomadoe tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga menjadi pusat kegiatan budaya dan ekonomi yang berdampak positif bagi masyarakat sekitar.
    Salah seorang wisatawan mengaku, dirinya datang dari Surabaya untuk melihat De Tjolomadoe.
    Wisata
     
    heritage 
    ini dinilai menarik dan wajib dikunjungi.
    “Menarik
    banget
    dan pasti main lagi ke sini bersama keluarga. Nilai sejarahnya menjadikan De Tjolomadoe ini sangat menarik,” ujarnya dalam siaran pers, Senin (3/3/2025).
    Keberhasilan proyek tersebut tidak lepas dari peran PTPP dalam merancang desain dan konstruksi yang mengedepankan keseimbangan antara pelestarian dan inovasi.
    Berkat pendekatan tersebut, De Tjolomadoe berhasil meraih berbagai penghargaan bergengsi, seperti Indonesia Leading Heritage Convention Center 2024/2025, Abiwara Pariwisata 2019, dan Stevie Awards 2019–Innovation in Brand Renovation/Re-Branding.
    Penghargaan lainnya termasuk New Achievement Asia Pacific Award 2020, Rekor MURI 2018 untuk Tumpeng Terbanyak (17.854 buah), serta Rekor MURI 2019 untuk Lukisan Gulali Rasa Jahe Terbesar di Indonesia.
    Ke depannya, akan dihadirkan paket wisata Candi Prambanan dan Borobudur, yang memadukan wisata alam, budaya, dan sejarah. Inovasi ini didukung oleh PT Taman Wisata Candi (TWC) sebagai salah satu pemegang saham De Tjolomadoe.  
    Sebagai ikon wisata
    heritage
    , De Tjolomadoe terus dikembangkan untuk menjadi pusat seni, budaya, dan pariwisata unggulan di Indonesia.
    Dengan mempertahankan nilai sejarah sambil mengadaptasi inovasi modern, kawasan tersebut diharapkan dapat menjadi model sukses bagi revitalisasi bangunan bersejarah lainnya. 
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • TWC Prambanan tambah wahana sambut libur panjang  

    TWC Prambanan tambah wahana sambut libur panjang  

    kami siapkan diantaranya berkeliling kawasan komplek Candi Prambanan hingga Candi Sewu dengan mobil listrik maupun dengan menggunakan golf car premium

    Sleman (ANTARA) – Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan menambah beberapa wahana untuk wisatawan menyambut liburan panjang pada akhir Januari 2025 peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW dan Tahun Baru Imlek.

    “Pada akhir Januari ada waktu libur yang cukup panjang, diawali libur akhir pekan, kemudian peringatan Isra Miraj, cuti bersama dan Tahun Baru Imlek, momentum ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan di Candi Prambanan,” kata General Manager Candi Prambanan, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) Ratno Timur di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa.

    Menurut dia, guna menyambut dan menambah pengalaman wisatawan yang berkunjung ke Candi Prambanan, pihaknya menyiapkan sejumlah wahana tambahan bagi pengunjung.

    “Tambahan wahana yang kami siapkan diantaranya berkeliling kawasan komplek Candi Prambanan hingga Candi Sewu dengan mobil listrik maupun dengan menggunakan ‘golf car premium’,” katanya.

    Ia mengatakan, berkaca dari jumlah kunjungan wisatawan ke Candi Prambanan pada masa ramai liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang meningkat signifikan, pihaknya optimistis pada liburan akhir bulan ini juga masih akan ramai pengunjung.

    “Pada Januari ini kami optimistis kunjungan wisatawan akan meningkat, terlebih dengan adanya libur panjang pada akhir bulan,” katanya.

    Ratno mengatakan, kunjungan wisatawan di Candi Prambanan pada 2024 lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya atau terjadi kenaikan sekitar 15 persen.

    “Pada 2023 kunjungan wisatawan berkisar pada angka 2,7 juta wisatawan, sedangkan pada 2024 mencapai lebih dari tiga juta kunjungan wisatawan,” katanya.

    Ia mengatakan, untuk libur panjang akhir Januari ini pihaknya memprediksi kunjungan wisatawan dapat mencapai rata-rata 300 ribu wisatawan per hari.

    “Kami harapkan liburan akhir bulan ini juga dapat berjalan sukses seperti saat liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 lalu,” katanya.

    Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pengunjung Candi Borobudur Diproyeksi Capai 125 Ribu Orang Saat Nataru

    Pengunjung Candi Borobudur Diproyeksi Capai 125 Ribu Orang Saat Nataru

    Jakarta, CNN Indonesia

    PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney melalui anak usahanya PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko atau InJourney Destination Management (IDM) memproyeksi jumlah pengunjung Candi Borobudur mencapai 125 ribu wisatawan atau meningkat 6,05 persen selama periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

    Direktur Utama InJourney Destination Management Febrina Intan mengatakan Candi Borobudur sebagai destinasi wisata spiritual menghadirkan tiga program unggulan untuk menyambut akhir tahun dan awal tahun baru, seperti Samadha Pranic Healing & Meditation yang akan berlangsung pada 29 Desember 2024. Program ini menawarkan pengalaman berbasis spiritual dan kebugaran.

    “Lalu pada 1 Januari 2025, pengunjung diajak untuk mengikuti Mindful Walking Pradaksina, sebuah aktivitas reflektif dengan berjalan mengelilingi Candi Borobudur,” katanya dalam keterangan tertulis, Senin (16/12).

    Selain itu, ada juga Kampung Dolanan Anak yang berlangsung dari 23 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025 yang menghadirkan berbagai permainan tradisional untuk menghibur dan memperkenalkan budaya kepada anak-anak.

    Program-program ini, kata Febrina, dirancang untuk memberikan pengalaman yang bermakna bagi wisatawan baik secara spiritual maupun budaya.

    Sementara itu, pengunjung Candi Prambanan diproyeksi mencapai 169 ribu wisatawan atau naik 13 persen. Febrina mengatakan pihaknya akan menghadirkan Pasar Medang di Candi Prambanan yaitu pasar tematik bernuansa tradisional yang menghadirkan produk lokal, seni budaya, serta kuliner khas.

    Pasar Medang akan berlangsung selama lima hari, yaitu pada 26 hingga 31 Desember 2024.

    “Sebagai puncak perayaan pada 31 Desember 2024 terdapat Swara Prambanan, festival musik bertema ‘Bukti Cinta ke-1000’ menampilkan musisi ternama Tanah Air seperti Nadin Amizah, Raisa, Vina Panduwinata, JKT48, dan Mocca, dengan perpaduan seni tradisional dan modern,” katanya.

    Selanjutnya, pengunjung Taman Mini Indonesia Indah (TMII) diproyeksi mencapai 210 ribu wisatawan selama periode libur Nataru. TMII akan menyajikan berbagai hiburan seperti Indonesia International Stuntman Show, rangkaian aksi spektakuler dari stuntman profesional yang akan berlangsung pada 29 November 2024 hingga 12 Januari 2025.

    Selain itu, ada juga Pipilaka Calling – Immersive Exhibition pada 14 Desember 2024 hingga 31 Januari 2025 sebagai eksibisi seni interaktif.

    “Rangkaian perayaan di TMII akan ditutup secara meriah dengan Sorak Sorai Fest, festival musik dengan artis seperti Tiara Andini, Kunto Aji, dan Project Pop yang akan berlangsung pada tanggal 30-31 Desember 2024 dan 1 Januari 2025,” katanya.

     

    (fby/sfr)

  • Kolaborasi Kunci InJourney Kembali Raih Predikat Informatif dari KIP

    Kolaborasi Kunci InJourney Kembali Raih Predikat Informatif dari KIP

    Jakarta, CNN Indonesia

    PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney kembali mencetak prestasi dengan meraih predikat Badan Publik “Informatif” dari Komisi Informasi Pusat (KIP) Republik Indonesia.

    Pencapaian ini menandai tahun kedua berturut-turut InJourney menerima penghargaan tersebut, mengukuhkan posisinya sebagai BUMN yang mengedepankan transparansi dan akuntabilitas.

    Direktur SDM dan Digital InJourney, Herdy Harman, menyebutkan bahwa prestasi ini merupakan hasil nyata dari komitmen perusahaan dalam menerapkan tata kelola yang baik atau Good Corporate Governance.

    “InJourney yang baru berdiri selama 3 tahun berhasil meraih predikat Informatif selama dua tahun berturut-turut. Ini merupakan bukti nyata komitmen InJourney untuk menjadi perusahaan yang terbuka dan menerapkan tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG), khususnya asas transparansi,” kata Herdy, Kamis (19/12).

    Herdy melanjutkan, InJourney mendapatkan predikat Informatif setelah mengantongi skor 94,87 untuk 2024.

    Sebagai informasi, InJourney pada 2022 atau yang saat itu baru berusia 2 tahun masih mendapatkan skor 17,68 atau tidak Informatif. InJourney kemudian menyusun sejumlah langkah strategis dan inovasi-inovasi untuk mewujudkan keterbukaan informasi.

    Hasilnya, pada 2023 InJourney langsung melesat dengan skor 91,11, sehingga mendapatkan predikat Informatif untuk pertama kalinya. Kemudian, pada 2024, KIP memberikan predikat informatif untuk 162 Badan Publik, yang berarti 44,63 persen dari total 363 Badan Publik.

    Jumlah ini meningkat signifikan dibandingkan tahun 2023 yang mencatat 139 Badan Publik masuk predikat informatif.

    Ketua Komisi Informasi Pusat, Donny Yoesgiantoro memberikan apresiasinya kepada Badan Publik yang berhasil mendapatkan predikat Informatif ini. Ia juga mengapresiasi pimpinan badan publik yang telah berpartisipasi dan berkomitmen dalam mewujudkan transparansi informasi.

    “Kami berharap, Badan Publik Informatif dapat menjadi pemicu badan publik lainnya untuk memperbaiki pelayanan informasi kepada masyarakat,” kata Donny.

    Berdasarkan UU No 14 Tahun 2008, KIP bertugas menetapkan Standar Teknis Layanan Informasi Publik di lingkungan Badan Publik di Indonesia.

    Hal ini untuk menjamin setiap warga negara mendapatkan hak asasinya untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi untuk mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya, serta berhak untuk mencari, memperoleh, memiliki, menyimpang, mengolah, dan menyampaikan informasi dengan menggunakan segala jenis saluran yang tersedia.

    Adapun pada 2024, InJourney melanjutkan berbagai strategi untuk mewujudkan ekosistem pelayanan informasi publik yang informatif dan kolaboratif di lingkungan InJourney Group.

    Prosesnya antara lain dilakukan dengan melakukan evaluasi PPID di InJourney Group, melaksanakan program edukasi keterbukaan informasi publik, monitoring dan evaluasi PPID, inovasi saluran komunikasi PPID serta kolaborasi dalam penyediaan konten-konten komunikasi.

    Sebagai program social movement, tim PPID InJourney Group juga terlibat aktif dalam peningkatan literasi masyarakat. Salah satunya dilakukan dengan memberikan donasi 300 buku bacaan untuk SDN 02 Prambanan di Jawa Tengah.

    Donasi dilakukan InJourney bersama dengan anak usahanya, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC) atau InJourney Destination Management. Program tersebut juga sekaligus merupakan bagian dari kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yakni InJourney Peduli Literasi.

    Ke depan, InJourney akan terus melakukan berbagai strategi untuk meningkatkan keterbukaan informasi publik. Melalui langkah ini, diharapkan InJourney menjadi BUMN yang semakin kuat kinerjanya, didukung oleh transparansi dan akuntabilitas yang baik.

    (inh/inh)