Perusahaan: PT Kereta Api Indonesia

  • KAI Bagi-bagi Diskon Tiket Kereta Api, Catat Tanggal Keberangkatan dan Syarat Mendapatkannya – Halaman all

    KAI Bagi-bagi Diskon Tiket Kereta Api, Catat Tanggal Keberangkatan dan Syarat Mendapatkannya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – PT Kereta Api Indonesia (Persero) kembali menawarkan promo untuk pelanggan setianya.

    Dalam hal ini, KAI memberikan Promo Ekstra Silaturahmi Mudik Lebaran berupa diskon sebesar 25 persen.

    “Manfaatkan Promo Ekstra Silaturahmi Mudik Lebaran, dengan diskon tiket kereta api sebesar 25 persen,” tulis @kai121_ dalam sebuah caption di akun Instagram resminya.

    Promo ini berlaku untuk sejumlah perjalanan kereta api dengan berbagai tujuan di Pulau Jawa.

    Lantas, kereta api apa saja yang mendapat diskon 25 persen tersebut?

    Daftar Kereta Api

    Berikut kereta api yang mendapat diskon 25 persen di Promo Ekstra Silaturahmi Mudik Lebaran:

    – KA Argo Bromo Anggrek 

    – KA Argo Lawu 

    – KA Dwipangga

    – KA Argo Muria

    – KA Argo Sindoro

    – KA Argo Merbabu

    – KA Argo Anjasmoro

    – KA Argo Semeru

    – KA Argo Wilis

    – KA Bima

    – KA Batavia

    – KA Brawijaya

    – KA Cakrabuana

    – KA Cirebon Fakultatif

    – KA Gunung Jati

    – KA Gajayana dan Gajayana Tambahan

    – KA Manahan

    – KA Parahyangan dan Parahyangan Fakultatif

    – KA Papandayan

    – KA Pangandaran

    – KA Purwojaya

    – KA Sembrani dan Sembrani Tambahan

    – KA Taksaka

    – KA Tambahan GMR-YK

    – KA Jayakarta

    – KA Kertajaya dan Kertajaya Tambahan

    – KA Jaka Tingkir

    – KA Tawang Jaya

    – KA Matarmaja

    – KA Brantas dan Brantas Tambahan

    – KA Kutojaya Utara

    – KA Fajar Utama Solo

    – KA Mataram

    – KA Gaya Baru Malam Selatan

    – KA Jayabaya

    – KA Bogowonto

    – KA Gajahwong

    – KA Senja Utama YK

    – KA Fajar Utama YK

    – KA Sawunggalih

    – KA Madiun Jaya

    – KA Blambangan Ekspres

    – KA Singasari

    – KA Gumarang

    – KA Bangunkarta

    – KA Dharmawangsa

    – KA Menoreh

    – KA Tawang Jaya Premium

    – KA Tegal Bahari

    – KA Turangga

    – KA Malabar 

    – KA Mutiara Selatan

    – KA Lodaya

    – KA Harina 

    – KA Ciremai

    – KA Mutiara Timur

    – KA Kaligung

    – KA Ijen Ekspres

    – KA Lodaya Tambahan

    – KA Kutojaya Selatan Tambahan.

    Syarat dan Ketentuan

    Adapun syarat dan ketentuan untuk bisa mendapat diskon 25 persen yaitu:

    – Pembelian tiket dengan tarif promo dilakukan mulai 7 hingga 11 April 2025

    – Promo berlaku untuk keberangkatan mulai 8 hingga 11 April 2025

    – Promo hanya berlaku untuk kereta api yang disebutkan di atas

    – Promo tiket bisa didapatkan melalui aplikasi Access by KAI atau channel penjualan resmi tiket kereta api lainnya

    – Promo tidak berlaku untuk kereta wisata (Priority dan Imperial) serta Panoramic, Luxury, dan Suites Class Compartment

    – Tiket dengan tarif promo ini dapat dibatalkan atau diubah jadwal sesuai dengan aturan yang berlaku

    – Tiket dengan tarif diskon tidak dapat digabungkan dengan promo lainnya.

    (Tribunnews.com/David Adi)

  • KA Siantar Ekspres jadi primadona KA lokal selama masa angkutan lebaran

    KA Siantar Ekspres jadi primadona KA lokal selama masa angkutan lebaran

    Sumber foto: Misriadi/elshinta.com.

    KA Siantar Ekspres jadi primadona KA lokal selama masa angkutan lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 07 April 2025 – 21:11 WIB

    Elshinta.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara mencatat KA Lokal yakni KA Siantar Ekspres relasi Medan – Siantar PP diminati pelanggan, khususnya pada masa Angkutan Lebaran 2025.

    Manager Humas KAI Divre I Sumut M. As’ad Habibuddin menyampaikan bahwa sepanjang periode 21 Maret hingga 4 April 2025, sebanyak 25.020 penumpang telah menggunakan KA Siantar Ekspres. Jumlah tersebut setara dengan 82% dari total tiket yang disediakan sebanyak 30.540 tiket.

    KA Siantar Ekspres sendiri melayani perjalanan melalui sejumlah stasiun, yakni: Stasiun Medan, Bandar Khalipah, Batang Kuis, Araskabu, Lubuk Pakam, Perbaungan, Rampah, Tebing Tinggi, Baja Linggei, Dolok Merangir, dan Siantar.

    Dan terdapat 4 jadwal perjalanan harian KA Siantar Ekspres, masing-masing 2 keberangkatan dari Medan dan 2 dari Siantar yakni
    – KA (U102) Siantar Ekspres: Berangkat dari Stasiun Medan pukul 11.45 WIB, datang di Stasiun Siantar pukul 14.38 WIB.
    – KA (U104) Siantar Ekspres: Berangkat dari Stasiun Medan pukul 20.30 WIB, datang di Stasiun Siantar pukul 23.18 WIB.
    – KA (U101) Siantar Ekspres: Berangkat dari Stasiun Siantar pukul 07.10 WIB, datang di Stasiun Medan pukul 10.03 WIB.
    – KA (U103) Siantar Ekspres: Berangkat dari Stasiun Siantar pukul 15.35 WIB, datang di Stasiun Medan pukul 18.30 WIB.

    Dan dalam 1 rangkaiannya, KA Siantar Ekspres terdiri dari 3 kereta ekonomi berkapasitas masing-masing 106 tempat duduk. Khusus masa Angkutan Lebaran dari 21 Maret s.d 11 April 2025, KAI Divre I Sumut menambahkan 1 kereta ekonomi di setiap rangkaiannya. Sehingga total menjadi 4 kereta ekonomi pada setiap rangkaiannya.

    Karena termasuk KA Lokal, tiket KA Siantar Ekspres dapat dibeli melalui aplikasi Access by KAI mulai H-7 atau di loket stasiun mulai 3 jam sebelum keberangkatan, selama tiket tersedia.

    Sementara itu untuk update Volume Penumpang KA Pada Masa Angkutan Lebaran di Sumut

    Selama masa Angkutan Lebaran 2025, KAI Divre I Sumut mencatat volume penumpang yang tinggi di seluruh layanan kereta api wilayah Sumatera Utara. Pada tanggal 4 April 2025, sebanyak 11.606 penumpang tercatat menggunakan moda transportasi kereta api.

    Manager Humas KAI Divre I Sumut M. As’ad Habibuddin mengatakan, puncak arus mudik menggunakan kereta api di Sumatera Utara terjadi pada tanggal 29 Maret 2025, dengan jumlah pemudik mencapai 10.155 penumpang. Adapun puncak arus balik yakni tanggal 3 April 2025 dengan 12.358 penumpang.

    ”Dalam 15 hari masa Angkutan Lebaran 2025, yakni dari 21 Maret hingga 4 April 2025 pukul 24.00 WIB, KAI Sumut telah memberangkatkan sebanyak 141.143 penumpang,” kata As’ad.

    As’ad merincikan untuk penumpang KA Putri Deli relasi Medan – Tanjung Balai PP sebanyak 61.756 penumpang, KA Sribilah Utama relasi Medan – Rantau Prapat PP sebanyak 48.456 penumpang, KA Siantar Ekspres relasi Medan – Siantar PP sebanyak 25.020 penumpang, KA Datuk Belambangan relasi Tebing Tinggi – Lalang PP sebanyak 3.959 penumpang, dan KA Cut Meutia relasi Krueng Mane – Krueng Geukeuh PP sebanyak 1.952 penumpang.

    Selain itu As’ad juga mengatakan, selama periode 15 hari tersebut, 3 stasiun dengan jumlah keberangkatan penumpang tertinggi adalah Stasiun Medan dengan 54.369 penumpang, disusul Stasiun Kisaran sebanyak 14.095 penumpang, dan Stasiun Rantau Prapat mencatat 13.435 penumpang.

    Sementara 3 stasiun kedatangan dengan volume penumpang tertinggi yaitu Stasiun Medan sebanyak 45.832 penumpang, Stasiun Rantau Prapat sebanyak 16.782 penumpang, dan Stasiun Kisaran sebanyak 15.757 penumpang.

    Sementara itu As’ad juga menyebut bahwa angka ini mencerminkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi kereta api sebagai pilihan utama dalam perjalanan mudik ataupun balik. KAI akan terus melakukan inovasi dalam menghadapi peak season berikutnya dengan berbagai strategi, termasuk optimalisasi jadwal perjalanan dan peningkatan kualitas layanan.

    KAI sendiri menetapkan masa angkutan Lebaran yaitu pada 21 Maret s.d 11 April 2025. Pantauan KAI Sumut pada 5 April 2025 pukul 09.00 WIB, tiket KA Jarak Jauh yang telah terjual pada masa angkutan Lebaran mencapai 143.881 tiket atau 81% dari total kapasitas yang telah disediakan sebanyak 176.936 tiket. Rinciannya yaitu KA Putri Deli relasi Medan – Tanjung Balai PP sebanyak 85.404 tiket dan KA Sribilah Utama relasi Medan – Rantau Prapat PP sebanyak 58.477 tiket.

    ”Kami berharap agar calon penumpang menyediakan waktu yang cukup untuk perjalanan menuju stasiun keberangkatan, agar tidak terlambat,” kata As’ad seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Misriadi, Senin (7/4). 

    As’ad juga mengimbau kepada calon penumpang, khususnya keberangkatan Stasiun Medan untuk menggunakan layanan Face Recognition Boarding Gate. Keunggulannya, penumpang tidak perlu lagi menunjukkan tiket dan ID card. Sehingga proses boarding lebih cepat dan praktis. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • 758 ribu warga tinggalkan Jakarta pakai KA, baru 514 ribu kembali

    758 ribu warga tinggalkan Jakarta pakai KA, baru 514 ribu kembali

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengungkapkan bahwa sebanyak 758.791 warga telah meninggalkan Jakarta dengan moda transportasi kereta api selama periode arus mudik Lebaran 2025, namun baru 514.823 orang yang tercatat kembali ke kota metropolitan ini.

    “Sebanyak 758.791 penumpang telah meninggalkan Jakarta melalui stasiun-stasiun wilayah Daerah Operasi 1 (Daop 1) sejak dimulainya masa angkutan Lebaran 2025 pada 21 Maret hingga 6 April 2025 pukul 24.00 WIB,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba di Jakarta, Senin.

    Dalam periode yang sama, 514.823 penumpang tercatat telah kembali ke Jakarta menggunakan layanan kereta api (KA).

    Dia menyampaikan, data itu menunjukkan bahwa arus balik ke Jakarta masih akan terus berlangsung, mengingat jumlah penumpang yang kembali masih lebih sedikit dibandingkan dengan yang telah berangkat.

    Namun demikian, KAI mencatat bahwa pergerakan penumpang selama arus balik Idul Fitri 1446 Hijriah ini berlangsung relatif merata dan tidak terkonsentrasi pada satu atau dua hari tertentu saja.

    Kondisi ini tidak terlepas dari kebijakan “Work From Anywhere” (WFA) yang diberlakukan pemerintah hingga 8 April 2025. “Kebijakan ini memungkinkan masyarakat untuk kembali ke Jakarta secara bertahap dan tidak terburu-buru sehingga kepadatan arus balik dapat terkelola lebih baik,” ujarnya.

    Tren kedatangan penumpang ke Jakarta melalui stasiun KA mulai menunjukkan peningkatan signifikan sejak 2 April 2025. Pada tanggal tersebut, tercatat sebanyak 41.727 penumpang tiba di berbagai stasiun Daop 1 Jakarta.

    Angka tersebut meningkat menjadi 49.499 penumpang pada 3 April dan terus naik menjadi 52.564 pada 4 April.

    Puncak kedatangan terjadi pada 5 dan 6 April 2025, masing-masing dengan jumlah penumpang datang sebanyak 52.651 dan 52.699 orang.

    Berdasarkan angka penjualan tiket sementara hingga pagi ini, diperkirakan masih akan ada 51.452 penumpang yang datang ke Jakarta pada 7 April, menjadikan volume kedatangan tetap tinggi meski puncak arus balik yang diprediksi telah lewat.

    Sementara itu, pada 6 April 2025 jumlah penumpang yang berangkat dari Jakarta masih cukup tinggi, yakni sebanyak 38.109 orang. Ini menunjukkan bahwa meskipun sebagian masyarakat sudah mulai kembali ke Jakarta, masih ada mobilitas yang cukup besar ke luar kota.

    Anne menyatakan bahwa kelancaran arus balik tahun ini tidak lepas dari dampak positif kebijakan WFA.

    Jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, arus balik kali ini jauh lebih terkendali. “Tidak ada lonjakan besar dalam satu hari dan penumpang tersebar secara merata selama beberapa hari,” tutur Anne.

    Hingga 7 April 2025 pukul 07.00 WIB, KAI mencatat bahwa sebanyak 4.342.698 tiket telah terjual, setara dengan 95 persen dari total kapasitas tempat duduk yang disediakan.

    Dari jumlah tersebut, 3.662.456 tiket KA Jarak Jauh terjual dengan tingkat okupansi 106 persen. Sedangkan 680.242 tiket KA Lokal terjual dengan okupansi 59 persen.

    Dalam periode 21 Maret hingga 6 April 2025, total 3.634.782 penumpang telah dilayani oleh KAI, baik melalui KA Jarak Jauh maupun KA Lokal. Angka ini menjadi bukti tingginya minat masyarakat terhadap layanan transportasi kereta api yang aman, nyaman dan efisien.

    Keberhasilan pengelolaan arus mudik dan balik ini juga tidak terlepas dari kesiapan seluruh jajaran KAI dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

    Mulai dari penambahan perjalanan kereta, optimalisasi jadwal hingga peningkatan fasilitas dan layanan di stasiun maupun di dalam kereta, seluruhnya dilakukan untuk memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik.

    Pihaknya mengapresiasi dukungan semua pihak dan juga kedisiplinan para pelanggan kereta api selama masa angkutan Lebaran ini. “KAI akan terus berinovasi dan mempersiapkan layanan yang lebih baik lagi pada musim mudik berikutnya,” kata Anne.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Arus Balik, KAI Daop 6 Yogyakarta Layani Puluhan Ribu Penumpang

    Arus Balik, KAI Daop 6 Yogyakarta Layani Puluhan Ribu Penumpang

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Memasuki sepekan pasca-Lebaran, arus balik di wilayah PT KAI Daop 6 Yogyakarta masih terpantau ramai. Berdasarkan data per Senin (7/4/2025) pukul 09.00 WIB, Daop 6 Yogyakarta mencatat jumlah penumpang kereta api (KA) yang diberangkatkan sebanyak 30.914 orang. Sementara itu, jumlah penumpang yang tiba mencapai 30.356 orang.

    Tiga stasiun dengan volume keberangkatan tertinggi adalah Stasiun Tugu Yogyakarta (12.329 penumpang), Stasiun Solo Balapan (9.044 penumpang), dan Stasiun Lempuyangan (5.890 penumpang). Untuk kedatangan, Stasiun Tugu menerima 12.796 penumpang, Stasiun Solo Balapan 8.174 penumpang, dan Stasiun Lempuyangan 8.106 penumpang.

    Secara kumulatif sejak dimulainya masa Angkutan Lebaran hingga hari ke-17, Daop 6 Yogyakarta telah memberangkatkan 433.898 penumpang dan menerima kedatangan sebanyak 465.375 penumpang.

    “Per 7 April 2025, tiket kereta api Lebaran di wilayah Daop 6 Yogyakarta yang telah terjual mencapai 440.414 atau sekitar 97% dari total kapasitas 453.862 kursi,” ungkap Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, Senin (7/4/2025).

    Pada masa arus balik ini, Daop 6 Yogyakarta mengoperasikan 37 perjalanan KA jarak jauh setiap hari. Mulai 30 Maret 2025, satu KA tambahan relasi Yogyakarta–Gambir juga dioperasikan, sehingga total KA tambahan dari Daop 6 menjadi 12 kereta. Penambahan jumlah rangkaian atau stamformasi juga dilakukan untuk meningkatkan kapasitas angkut.

    Feni menambahkan, pelanggan disarankan memanfaatkan teknologi face recognition di Stasiun Tugu Yogyakarta, Lempuyangan, dan Solo Balapan untuk kemudahan saat boarding, tanpa perlu menunjukkan tiket fisik atau kartu identitas.

    Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat agar disiplin dan berhati-hati saat melintasi perlintasan sebidang, karena selama masa angkutan Lebaran 2025 frekuensi perjalanan KA meningkat, termasuk di Daop 6 Yogyakarta.

  • KAI Catat 758 Ribu Warga Tinggalkan Jakarta dengan Kereta, Baru 514 Ribu yang Kembali

    KAI Catat 758 Ribu Warga Tinggalkan Jakarta dengan Kereta, Baru 514 Ribu yang Kembali

    PIKIRAN RAKYAT – Sepanjang periode masa angkutan lebaran yang dimulai pada 21 Maret hingga 6 April 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat bahwa sebanyak 758.791 penumpang telah meninggalkan Jakarta melalui stasiun-stasiun wilayah Daerah Operasi 1 (Daop 1).

    Dalam periode yang sama, sebanyak 514.823 penumpang tercatat telah kembali ke Jakarta menggunakan moda transportasi kereta.

    Dengan demikian, arus balik ke Jakarta masih akan terus berlangsung karena jumlah penumpang yang kembali masih lebih sedikit dibandingkan dengan yang telah berangkat dari Jakarta.

    Namun demikian, KAI mencatat bahwa pergerakan penumpang selama arus balik tahun ini berlangsung relatif merata dan tidak terkonsentrasi pada satu atau dua hari tertentu saja.

    Hal tersebut karena adanya kebijakan Work From Anywhere (WFA) yang diberlakukan pemerintah hingga 8 April mendatang.

    “Kebijakan ini memungkinkan masyarakat untuk kembali ke Jakarta secara bertahap dan tidak terburu-buru, sehingga kepadatan arus balik dapat terkelola dengan lebih baik,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangannya, Senin, 7 April 2025.

    Anne Purba mengungkap data bahwa tren kedatangan penumpang ke Jakarta menunjukkan peningkatan signifikan sejak H+3 Lebaran atau 2 April silam dengan total sebanyak 41.727 penumpang yang tiba di berbagai stasiun Daop 1 Jakarta. 

    Angkanya secara bertahap naik, pada 3 April tercatat sebanyak 49.499 penumpang, kemudian pada 4 April sebanyak 52.564 penumpang.

    Puncak kedatangan terjadi pada 5 dan 6 April 2025, masing-masing dengan jumlah penumpang datang sebanyak 52.651 dan 52.699 orang. 

    “Berdasarkan angka penjualan tiket sementara hingga pagi ini, diperkirakan masih akan ada 51.452 penumpang yang datang ke Jakarta pada 7 April, menjadikan volume kedatangan tetap tinggi meski puncak arus balik yang diprediksi telah lewat,” kata Anne.

    Sementara itu, pada 6 April 2025 jumlah penumpang yang berangkat dari Jakarta masih cukup tinggi, yakni sebanyak 38.109 orang. Dia mengatakan sebagian masyarakat sudah mulai kembali ke Jakarta, tetapi masih ada mobilitas yang cukup besar ke luar kota.

    Lebih lanjut kelancaran arus balik lebaran 2025 menurutnya tidak lepas dari dampak positif kebijakan WFA. 

    “Jika kita bandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, arus balik kali ini jauh lebih terkendali. Tidak ada lonjakan besar dalam satu hari, dan penumpang tersebar secara merata selama beberapa hari,” ujar Anne.

    Di sisi lain, Anne menyebut hingga 7 April 2025 pukul 07.00 WIB, KAI mencatat bahwa sebanyak 4.342.698 tiket telah terjual atau setara dengan 95 persen dari total kapasitas tempat duduk yang disediakan.

    Dari jumlah tersebut, sebanyak 3.662.456 tiket KA Jarak Jauh terjual dengan tingkat okupansi 106 persen sedangkan 680.242 tiket KA Lokal terjual dengan okupansi 59 persen. Adapun dalam periode 21 Maret hingga 6 April 2025, total 3.634.782 penumpang telah dilayani oleh KAI, baik melalui KA Jarak Jauh maupun KA Lokal.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Nekat Berdiri di Rel Serpong, Wanita Hendak Bunuh Diri Diselamatkan Satpam KAI
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        7 April 2025

    Nekat Berdiri di Rel Serpong, Wanita Hendak Bunuh Diri Diselamatkan Satpam KAI Megapolitan 7 April 2025

    Nekat Berdiri di Rel Serpong, Wanita Hendak Bunuh Diri Diselamatkan Satpam KAI
    Tim Redaksi
    TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com –
    Seorang wanita diduga hendak bunuh diri di rel kereta, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Minggu (6/4/2025) malam.
    Kapolsek Serpong Kompol Suhardono menjelaskan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 21.30 WIB dan berhasil digagalkan oleh petugas keamanan PT KAI.
    “Satpam KAI berhasil mencegah wanita tersebut yang saat itu berdiri di tengah rel, kemudian melaporkannya ke
    Polsek Serpong
    ,” ujar Suhardono dalam keterangannya, Senin (7/4/2025).
    Mendapat laporan tersebut, kata dia, pihaknya langsung menuju lokasi untuk melakukan pengecekan dan pengamanan.
    Kemudian, wanita tersebut dibawa ke Polsek Serpong untuk dimintai keterangan serta mencari keberadaan keluarganya.
    Suhardono mengaku, belum mengetahui secara pasti identitas wanita tersebut.
    Namun, berdasarkan keterangan sementara, usianya diperkirakan sekitar 25 tahun.
    “Wanita, sekitar umur 25 tahun, alamat belum diketahui,” jelas dia.
    Dalam kejadian ini, polisi juga memeriksa dua orang saksi bernama Fiki (30), warga Karawaci, dan Andi (25), warga Rangkasbitung.
    Lebih lanjut, ia mengaku, masih belum mengetahui motif di balik aksi percobaan bunuh diri tersebut.
    “Masih kami dalami tapi dia sudah kami amankan ke Polsek Serpong guna mencari keluarganya,” ucap dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 19 Ribuan Pemudik Kembali ke Jakarta Melalui Stasiun Pasar Senen, Didominasi Asal Yogyakarta – Halaman all

    19 Ribuan Pemudik Kembali ke Jakarta Melalui Stasiun Pasar Senen, Didominasi Asal Yogyakarta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Arus mudik lebaran 2025 masih terus berlangsung di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat.

    PT KAI Daop 1 Jakarta mencatat ada 19.581 pemudik yang telah kembali ke Jakarta melalui stasiun ini pada H+7 Lebaran 2025.

    “Untuk kedatangan di Pasar Senen sementara terpantau 19.581 terdiri dari 42 perjalanan kereta api termasuk kereta api tambahan,” ujar Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, Senin (7/4/2025).

    Ixfan mengatakan jika jumlah penumpang yang kembali ke Jakarta didominasi pemudik dari Yogyakarta, tepatnya Stasiun Lempuyangan.

    Setelahnya, para pemudik lainnya berasal dari Stasiun Kutoarjo Jawa Tengah, Stasiun Purwokerto Jawa Tengah.

    “Kalau dari Pasar Senen ini paling banyak Lempuyangan, kemudian Kutoharjo, Purwokerto, dan Surabaya,” ungkap Ixfan.

    Sementara itu, untuk Stasiun Gambir, PT KAI Daop 1 mencatat jumlah pemudik yang kembali ke Jakarta ada sebanyak 16.639 penumpang.

    “Kemudian kedatangan di Gambir sebanyak 16.639. Jadi selebihnya ada datang di stasiun-stasiun wilayah daop satu lainnya,” kata Ixfan.

    Lebih lanjut, Ixfan mengimbau untuk penumpang untuk memerhatikan barang bawaan dan keselamatan ketika ingin berangkat atau turun di stasiun.

    “Perhatikan juga barang bawaan yang dibawa jangan sampai ada yang tertinggal. Khusus putra-putri yang di bawah umur tetap dalam genggaman jangan sampai terpisahkan,” kata Ixfan. 

    “Kemudian untuk arus keluar kami minta untuk antre karena potensi masa puncak arus balik pintu keluar mungkin akan terjadi kepadatan,” pungkasnya. 

     

  • 19.581 pemilir tiba di Stasiun Senen pada hari terakhir cuti lebaran

    19.581 pemilir tiba di Stasiun Senen pada hari terakhir cuti lebaran

    Jakarta (ANTARA) – Perseroan Terbatas Kereta Api Indonesia (PT KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta mencatat 19.581 pemilir yang menggunakan moda transportasi kereta api tiba di Stasiun Pasar Senen pada hari terakhir cuti dan liburan Lebaran 2025, Senin.

    “Di stasiun Pasar Senen ada sebanyak 19.581 pemilir,” kata Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko di Stasiun Pasar Senen, Jakarta.

    Secara keseluruhan, KAI Daop 1 Jakarta mencatat 51.452 penumpang tiba di stasiun wilayah Daop 1 Jakarta pada tanggal 7 April 2025 dengan perincian 16.839 penumpang tiba di Stasiun Gambir dan 19.581 penumpang tiba di Stasiun Pasar Senen.

    Sebanyak 15.232 penumpang tiba di stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta seperti Stasiun Bekasi, Jatinegara, Cikampek, Karawang, dan Cikarang.

    Ixfan mengatakan bahwa lonjakan jumlah penumpang kereta api mencapai lebih dari 50.000 orang pada arus balik Lebaran 2025 di wilayah Daop 1 Jakarta mulai tampak sejak Jumat (4/4) hingga Senin ini.

    “Ibaratnya jumlah penumpang tiba di atas tanggal 2 dan tanggal 3 (April),” katanya.

    Ia lantas berkata, “Pada Senin (7/4) pagi hari ini juga tergolong cukup tinggi. Baru pukul 08.00 WIB sudah terpantau lebih dari 51.000 penumpang yang akan tiba di wilayah Daop 1 Jakarta.”

    Berdasarkan data yang diperoleh ANTARA, tercatat 52.564 penumpang tiba di Daop 1 Jakarta pada hari Jumat (4/4), kemudian sebanyak 52.651 penumpang tiba di Daop 1 Jakarta pada hari Sabtu (5/4), lalu sebanyak 52.699 penumpang tiba di Daop 1 Jakarta pada hari Minggu (6/4).

    Ixfan memprediksi jumlah pemilir akan terus kembali ke Jakarta sejak Rabu (2/4) hingga akhir masa angkutan Lebaran pada hari Jumat (11/4).

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Promo KAI Ekstra Mudik Lebaran 2025, Ada Diskon 25 Persen Tiket Kereta Api, Cek Syarat dan Rutenya – Halaman all

    Promo KAI Ekstra Mudik Lebaran 2025, Ada Diskon 25 Persen Tiket Kereta Api, Cek Syarat dan Rutenya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – PT Kereta Api Indonesia (KAI) kembali menggelar program promo diskon ekstra mudik Lebaran 2025.

    PT KAI memberikan promo ekstra diskon tiket kereta api sebesar 25 persen untuk pemudik yang belum sempat mudik Lebaran 2025 dengan tajuk ‘Promo Ekstra Silaturahmi Mudik Lebaran 2025’.

    Tiket kereta api promo ekstra mudik Lebaran 2025 tersebut bisa dipesan mulai hari ini, Senin, 7 April 2025 sampai dengan 11 Apri 2025.

    Promo KAI Ekstra Mudik Lebaran 2025 ini dapat pakai untuk keberangkatan pada tanggal 8-11 April 2025.

    “Yang mudik Lebaran-nya belakangan, sini kumpul! Ada promo menarik lagi nih buat kalian!.”

    “Dengan Promo Ekstra Silaturahmi Mudik Lebaran, kalian bisa dapetin diskon tiket kereta api sebesar 25 persen, untuk keberangkatan 8-11 April 2025, yang periode pembeliannya bisa dilakukan pada 7-11 April 2025,” tulis Instagram @kai121_, dikutip Senin (7/4/2025).

    Adapun promo KAI Ekstra Mudik Lebaran 2025 ini hanya berlaku bagi sejumlah rute kereta api (KA) yang telah ditetapkan.

    Lantas, apa saja syarat untuk dapat Promo KAI Ekstra Mudik Lebaran 2025?

    Serta, apa saja syarat dapat diskon 25 persen dari promo KAI Lebaran 2025?

    Simak syarat untuk dapatkan dikson tiket kereta api promo KAI Ekstra Mudik Lebaran 2025 dan daftar rute kereta api, mengutip Instagram @kai121_ sebagai berikut.

    1. Pembelian tarif promo dapat dilakukan di semua channel penjualan pada tanggal 7-11 April 2025. 

    2. Berlaku untuk keberangkatan mulai tanggal 8-11 April 2025.

    3. Tarif diskon tidak berlaku untuk Kereta Compartment, Luxury, Panoramic, Priority, Imperial, dan/atau Kereta Wisata lainnya. 

    4. Tiket dengan tarif diskon ini tidak berlaku pada tarif khusus dan tidak dapat digabungkan dengan reduksi dan/atau diskon lainnya. 

    5. Tarif diskon hanya berlaku untuk KA-KA yang telah ditetapkan. 

    6. Jadwal dan daftar kereta dapat dilihat melalui aplikasi Access by KAΑΙ. 

    7. Tiket dengan tarif diskon ini dapat dibatalkan dan diubah jadwalnya sesuai dengan aturan yang berlaku. 

    8. Berlaku selama tiket dan tarif diskon masih tersedia.

    KA Argo Wilis (Bandung-surabaya Gubeng)
    KA Turangga (Bandung-surabaya Gubeng)
    KA Argo Merbabu (Semarang Tawang Bank Jateng-gambir)
    KA Malabar (Bandung-malang) 
    KA Mutiara Selatan (Bandung-surabaya Gubeng) 
    KA Lodaya (Bandung-solo Balapan) 
    KA Harina (Bandung-surabaya Pasarturi)
    KA Papandayan (Garut-gambir) 
    KA Parahyangan (Bandung-gambir) 
    KA Ciremai (Bandung-semarang Tawang Bank Jateng) 
    KA Mutiara Timur (Ketapang-surabaya Gubeng) 
    KA Mutiara Timur (Ketapang-surabaya Pasarturi)
    KA Kaligung (Tegal-semarang Poncol (Pp)) 
    KA Ijen Ekspres (Ketapang-malang) 
    KA Lodaya Tambahan (Bandung-solo Balapan) 
    KA Kutojaya Selatan Tambahan(Kiaracondong-kutoarjo)

    (Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

  • Lebih dari 20 Ribu Penumpang Tinggalkan Jakarta Via Stasiun Pasar Senen pada H+7 Lebaran – Halaman all

    Lebih dari 20 Ribu Penumpang Tinggalkan Jakarta Via Stasiun Pasar Senen pada H+7 Lebaran – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT KAI Daop 1 Jakarta mencatat masih ada aktivitas mudik yang berlangsung pada H+7 Lebaran 2025.

    Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menyebut ada lebih dari 20 ribu penumpang yang meninggalkan Jakarta via Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin (7/4/2025).

    “Jadi untuk keberangkatan kalau untuk secara keseluruhan (Daop 1 Jakarta) tadi ada 34.242. Sedangkan untuk keberangkatan dari stasiun Pasar Senen ada sebanyak 21.389 penumpang,” ungkap Ixfan, kepada awak media.

    Jumlah tersebut menurut Ixfan masih cukup tinggi jika dibandingkan dengan hari-hari biasanya di luar periode lebaran.

    Bahkan, pada akhir pekan, jumlah penumpang tertinggi di stasiun Pasar Senen hanya berkisar 15 ribu orang.

    “Di sini biasanya untuk hari-hari biasa di stasiun Pasar Senen itu paling tinggi antara 10.000 sampai 11.000. Kalau weekend bisa sampai 15.000,” kata Ixfan.

    “Hari ini itu Pasar Senen sudah mencapai 21.389 artinya ada kenaikan 50 persen lebih,” jelasnya.

    Ixfan menyebut, berdasarkan analisa pihaknya, masih banyak penumpang yang mudik di masa arus balik adalah karena ada kebijakan WFA (Work From Anywhere) yang diterapkan oleh pemerintah.

    Praktis, dengan adanya WFA dan libur bersama yang begitu panjang, maka terjadi penyebaran penumpang yang merata. 

    “Itu karena mungkin ada kebijakan pemerintah yang sangat-sangat mungkin bermanfaat bagi para pemudik dan penumpang arus balik,” kata Ixfan. 

    “Jadi mereka sangat memanfaatkan program WFA dan libur bersama. Kenapa? Karena di tanggal-tanggal favorit tiket itu sudah habis, maka mereka bergeser,” imbuhnya.