Perusahaan: PT Kereta Api Indonesia

  • Bupati Karawang berharap perpanjangan layanan KRL segera terealisasi

    Bupati Karawang berharap perpanjangan layanan KRL segera terealisasi

    Karawang (ANTARA) – Bupati Karawang Aep Syaepuloh berharap agar perpanjangan layanan kereta rel listrik atau KAI Commuter hingga Kabupaten Karawang, Jabar, bisa segera terealisasi karena sangat dibutuhkan untuk mendukung tingginya mobilitas masyarakat dan mendukung aktivitas perekonomian.

    “Perpanjangan layanan KRL (kereta rel listrik) ke wilayah Karawang ini sangat penting. Jadi kami berharap agar bisa segera direalisasikan,” kata bupati usai pertemuan dengan PT KAI Daop 1, di Jakarta, Jumat.

    Ia menyampaikan perpanjangan layanan KRL penting, karena saat ini banyak masyarakat Karawang yang harus pergi jauh ke Stasiun Cikarang terlebih dulu untuk bekerja ke Jakarta dan sekitarnya

    Selain itu, banyak juga masyarakat Depok, Bekasi dan Jakarta yang bekerja di wilayah Karawang.

    Atas hal tersebut, ia mendorong agar rencana perpanjangan layanan KRL ke Karawang yang telah direncanakan Kementerian Perhubungan bisa segera terealisasi. Apalagi Karawang sebagai salah satu kawasan industri di Indonesia, memicu tingginya aktivitas ekonomi dan mobilitas pekerja di kawasan tersebut.

    Executive Vice President (EVP) KAI Daop 1 Jakarta Yuskal Setiawan menyatakan dukungannya terkait pengembangan KRL terkoneksi sampai stasiun Karawang.

    Ia menilai bahwa rencana tersebut merupakan langkah strategis untuk meningkatkan integrasi antar-moda transportasi, dan akan membawa manfaat besar bagi masyarakat.

    “Tentu kami sebagai operator tetap mendukung, supaya manfaat transportasi bisa maksimal. Sekarang sampai Cikarang. Nanti kita dorong ke Kemenhub supaya infrastrukturnya bisa betul-betul terealisasi,” katanya.

    Sementara itu, pada pertengahan tahun 2024 Kementerian Perhubungan menyampaikan rencananya untuk melakukan perpanjangan layanan KRL ke wilayah Karawang.

    Kemenhub menilai bahwa peningkatan layanan transportasi massal di daerah aglomerasi bertujuan untuk meningkatkan mobilitas masyarakat.

    Rencana perpanjangan KRL ke Karawang sebenarnya sudah mengemuka pada 2019. Di tahun itu, Kemenhub menerima usulan dari KAI Commuter terkait perpanjangan layanan KRL Jabodetabek tersebut.

    Pewarta: M.Ali Khumaini
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Penumpang kereta arus balik Lebaran 2025 Daop 9 Jember naik 6 persen

    Penumpang kereta arus balik Lebaran 2025 Daop 9 Jember naik 6 persen

    ANTARA – PT KAI Daop 9 Jember mencatat peningkatan sebesar 6 persen pada pengguna transportasi kereta api pada masa arus balik Idul Fitri 2025, dengan jumlah penumpang mencapai 11.720 per hari. Peningkatan ini terjadi seiring peningkatan sarana dan prasarana yang dilakukan PT KAI Daop 9. (Hamka Agung Balya/Arif Prada/Roy Rosa Bachtiar)

  • KAI Daop 4 layani 1 juta lebih penumpang selama angkutan Lebaran 2025

    KAI Daop 4 layani 1 juta lebih penumpang selama angkutan Lebaran 2025

    ANTARA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang melayani satu juta lebih penumpang selama 22 hari diberlakukannya periode angkutan Lebaran 2025, yakni mulai 21 Maret-11 April. Pihak Daop 4 Semarang menyebut puncak kepadatan pemudik di wilayah Daop 4 hampir tidak ada, karena jumlah penumpang hampir merata setiap harinya. (Fx. Suryo Wicaksono/Agha Yuninda Maulana/Gracia Simanjuntak)

  • KAI Layani 4,5 Juta Penumpang Saat Angkutan Lebaran 2025

    KAI Layani 4,5 Juta Penumpang Saat Angkutan Lebaran 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat keberhasilan dalam menyelenggarakan Angkutan Lebaran 2025 dengan melayani 4.508.137 pelanggan kereta api, baik jarak jauh maupun lokal, di seluruh wilayah operasionalnya di Pulau Jawa dan Sumatera.

    Masa Angkutan Lebaran 2025 yang berlangsung sejak 21 Maret hingga 11 April 2025 ini mencatat jumlah kapasitas tempat duduk yang disediakan sebanyak 4.591.510 seat, terdiri dari 3.443.832 seat KA Jarak Jauh dan 1.147.678 seat KA Lokal.

    “Per 11 April 2025 pukul 07.00 WIB, tiket yang terjual telah mencapai 4.663.676, atau sekitar 101,57% dari total kapasitas yang disediakan,” ungkap Vice President Public Relations KAI Anne Purba.

    Secara rinci, 3.884.800 tiket di antaranya merupakan tiket KA Jarak Jauh, dengan tingkat okupansi 112,80%, dan 778.876 tiket KA Lokal dengan okupansi 67,87%. Angka okupansi yang melebihi 100% disebabkan adanya penumpang dinamis, yaitu pelanggan yang naik-turun di stasiun antara stasiun awal dan tujuan akhir perjalanan.

    Selama masa Angkutan Lebaran 2025, stasiun-stasiun besar mencatat lonjakan jumlah pelanggan yang signifikan. Berikut 10 stasiun tujuan terpadat:

    Stasiun Pasarsenen – 285.845 pelanggan
    Stasiun Gambir – 216.316 pelanggan
    Stasiun Yogyakarta – 201.752 pelanggan
    Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng – 154.710 pelanggan
    Stasiun Purwokerto – 141.591 pelanggan
    Stasiun Surabaya Gubeng – 139.443 pelanggan
    Stasiun Surabaya Pasar Turi – 133.609 pelanggan
    Stasiun Solo Balapan – 131.350 pelanggan
    Stasiun Semarang Poncol – 125.642 pelanggan
    Stasiun Bandung – 115.767 pelanggan

    Dalam keberhasilan layanan selama Angkutan Lebaran 2025, KAI tidak lupa memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para komunitas pecinta kereta api (Railfans) yang turut ambil bagian dalam membantu pelayanan di stasiun.

    Terdapat sekitar 8.468 anggota railfans yang tergabung dalam 58 komunitas di seluruh Daerah Operasi dan Divisi Regional KAI. Mereka rela meluangkan waktu libur Lebarannya untuk membantu memberikan informasi kedatangan dan keberangkatan kereta kepada para pelanggan, serta menciptakan suasana Lebaran yang hangat di stasiun.

    “Semangat dan dedikasi teman-teman Railfans menjadi semangat kebersamaan yang luar biasa. Kami merasa terbantu dan terinspirasi oleh energi positif yang mereka bawa,” ujar Anne.

    Di wilayah Daop 1 Jakarta, dukungan kepada KAI diberikan dari ITL Trisakti, Keluarga Besar Railfans Cikampek (KBRC), Komunitas Railfans Karawang (KRK), Jejak Railfans, Komunitas Train Photograph Railfans Indonesia, Edan Sepur Wilayah 1 Jakarta, Gerakan Muda – PenggeMar Kereta Api (GM-MarKA), Forum Pengguna & Pecinta Kereta Api (FPPKA), IRPS Korwil Jakarta, Railfans Daop 1 (RD One), Komunitas Arek Spoor Indonesia area 1, Victory Railfans Sektor 1 Jakarta, Komunitas National Railfans, Komunitas Sadulur Sepoor, Komunitas Railfans Wilayah 1D, Railfans Bogor +246 Mdpl, Railfans Sukabumi (RFSI), Forum Railfans Area 1 Jakarta, Javatrain Sukabumi, Baraya Kereta Api (BARAKA), dan JAVATRAIN.

    Dukungan juga mengalir dari komunitas railfans di wilayah lainnya seperti Daop 2 Bandung: Edan Sepur Wilayah 2 Bandung, Garut Railfans, IRPS Korwil Bandung, Sahabat Kereta Api (SKA) Area 2 Bandung, Railfans Cianjur (RFCJ), dan Victory Railfans Sektor 2 Bandung. Dari Daop 3 Cirebon hadir Edan Sepur Wilayah 3 Cirebon, Komunitas Railfans Daop 3 (KRD3), dan IRPS Korwil Cirebon.

    Dari Daop 4 Semarang: Komunitas Railfans Daop Empat (KRDE), IRPS Korwil Semarang, Komunitas RF Tegal, dan Railfans Pekalongan. Sementara di Daop 5 Purwokerto, partisipasi datang dari Spoorlimo – Railfans Daop 5 Purwokerto dan IRPS Korwil Purwokerto. Dari Daop 6 Yogyakarta hadir Semboyan Satoe Indonesian Railfans dan IRPS Korwil Yogyakarta. Di Daop 7 Madiun berkontribusi Railfans Jombang +43, Komunitas Railfans Kota Marmer +85 Tulungagung, Barisan Railfans Kertosono Daop Seven (Brantas) +43, Komunitas Railfans Blitar +167, Pecinta Kereta Api Lingkup Madiun (Pecel +63), dan Komunitas Railfans Enam Delapan (RED) Kediri.

    Dari Daop 8 Surabaya, komunitas yang turut serta adalah Komunitas cinta dan peduli kereta Daop Delapan (Si Puong), Sahabat Kereta, IRPS Wilayah Surabaya Korwil, dan Komunitas Railfans Malang Raya (RF +444). Di wilayah Daop 9 Jember, hadir Tanggul Railfans Community (TRC +30), Komunitas Railfans Daop (KRD) 9 Jember, dan Osing Train Community (OTC).

    Partisipasi dari Divre I Sumatera Utara diberikan oleh Divre 1 Railfans dan Insan dan Pencinta Kereta Api Sumatera Utara (IPKA Sumut), sementara dari Divre II Sumatera Barat ada Komunitas Pecinta KA Divre 2 Sumbar (KPKD2SB) dan IRPS Korwil Sumbar.

    Di Divre III Palembang hadir Organisasi Pencinta Kereta Api (OPKA) Sumatera Selatan, dan dari Divre IV Tanjungkarang ada Barisan Railfans Divre Empat (BARADIPAT) dan Himpunan Mahasiswa Perkeretaapian ITERA. Dukungan juga datang dari komunitas terpusat yaitu Kereta Anak Bangsa (KAB) dan IRPS Pusat.

    “Atas nama manajemen KAI, kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan yang telah mempercayakan perjalanan Lebaran kepada KAI, serta kepada para komunitas Railfans yang telah menunjukkan bahwa kolaborasi dan semangat gotong-royong adalah kekuatan kita bersama,” tutup Anne.

  • Daftar KA Subsidi Harga Mulai Rp20 Ribu Beserta Rutenya

    Daftar KA Subsidi Harga Mulai Rp20 Ribu Beserta Rutenya

    YOGYAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberikan subsidi untuk beberapa tiket kereta api (KA) dengan rute tertentu. Dengana danya subsidi, harga tiket yang ditawarkan sangat terjangkau yakni mulai Rp20.000. Subsidi diberikan kepada setidaknya 13 kereta api. Agar bisa menikmati fasilitas tersebut, simak daftar KA subsidi yang bisa dibeli.

    Daftar KA Subsidi

    Perlu diketahui bahwa subsidi yang diberikan untuk tiket kereta api disebut dengan Public Service Obligation (PSO). Subsidi PSO kereta api diberikan oleh Pemerintah lewat Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) untuk PT Kereta Api Indonesia (Persero).

    Perlu diketahui bahwa meski harga tiket yang ditawarkan kepada masyarakat sangat murah, KA bersubsidi tetap memiliki Standar Pelayanan Minimum (SPM) yang baik. Dengan begitu perjalanan penumpang kereta api tetap aman, nyaman, dan tepat waktu.

    Daftar tiket KA yang disubsidi sempat diunggah di Instagram di akun @kai121_. Merujuk pada postingan tersebut, berikut ini daftar KA bersubsidi beserta harganya.

    KA Putri Deli rute Tanjungbalai – Medan PP dengan harga tiket Rp7.000KA Kuala Stabas rute Baturaja – Tanjungkarang PP dengan harga tiket Rp30.000KA Bukit Serelo rute Kertapati – Lubuklinggau PP dengan harga tiket Rp32.000KA Rajabasa rute Kertapati – Tanjungkarang PP dengan harga tiket Rp32.000KA Cikuray rute Garut – Pasar Senen PP dengan harga tiket Rp45.000KA Probowangi rute Ketapang – Surabaya Gubeng PP dengan harga tiket Rp56.000KA Tawang Alun rute Ketapang – Malang Kota Lama PP dengan harga tiket Rp62.000KA Kutoharjo Selatan rute Kutoarjo – Kiaracondong PP dengan harga tiket Rp26.000KA Serayu rute Purwokerto – Pasar Senen PP dengan harga tiket Rp67.000KA Bengawan rute Purwosari – Pasar Senen PP dengan harga tiket Rp74.000KA Kahuripan rute Blitar – Kiaracondong PP dengan harga tiket Rp84.000KA Sri Tanjung rute Lempuyangan – Ketapang PP dengan harga tiket Rp94.000KA Airlangga rute Surabaya Pasarturi – Pasarsenen PP dengan harga tiket Rp104.000.

    Ketentuan Pembelian Tiket KA Subsidi

    Pembelian tiket KA subsidi bisa dilakukan dengan memperhatikan ketentuan yang telah ditetapkan yakni sebagai berikut.

    Penjualan tiket kereta api Subsidi/PSO dibuka mulai H – 45 sebelum jadwal keberangkatanPembelian satu identitas untuk satu tiket dan satu perjalananSistem KAI akan menolak melayani pembelian tiket satu identitas dengan jumlah tiket lebih dari satu untuk perjalanan yang sama.

    Cara Beli Tiket KA Subsidi

    Pembelian tiket KA yang disubsidi bisa dilakukan lewat aplikasi Access by KAI. Berikut ini langkah-langkah pembelian tiket kereta api.

    Unduh dan instal aplikasi Access by KAI lewat Play Store atau App StoreSetelah itu buka lalu daftar akunSetelah terdaftar, silakan login dengan memasukan password yang telah dibuat sebelumnyaPilih jenis layanan kereta, isi stasiun awal, tujuan, tanggal berangkat, serta jumlah penumpangKlik Cari TiketPilih keretaIsi data diri pemesan dan penumpangPilih kursi, layanan tambahan, dan metode pembayaranLakukan pembayaran sesuai metode yang dipilihJika pembayaran selesai, akan muncul kode booking di menu Tiket Saya.

    Itulah informasi terkait daftar KA subsidi. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.

  • PT KAI Daop 6 hadirkan orchestra di Stasiun Yogyakarta 

    PT KAI Daop 6 hadirkan orchestra di Stasiun Yogyakarta 

    Sumber foto: Izan Raharjo/elshinta.com.

    PT KAI Daop 6 hadirkan orchestra di Stasiun Yogyakarta 
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 10 April 2025 – 19:33 WIB

    Elshinta.com – Penumpang kereta api di Stasiun Yogyakarta mendapatkan hiburan orchestra yang luar biasa. Dimana KAI Daop 6 Yogyakarta menggelar acara spesial bertajuk Journey Experience Symphony dengan tema “Beyond Sound, Beyond Experience, Beyond the Journey” di Plaza Timur Stasiun Yogyakarta, Rabu, (9/4/2025).

    EVP Daop 6 Yogyakarta Bambang Respationo mengatakan bahwa acara ini bertujuan untuk menghadirkan pengalaman perjalanan yang luar biasa dan istimewa bagi para pelanggan di masa Angkutan Lebaran 2025.

    “Penyelenggaraan acara Journey Experience Symphony merupakan upaya kami khususnya KAI Daop 6 Yogyakarta untuk memberikan pengalaman perjalanan yang berbeda dan tentunya spesial bagi para pelanggan. Terima kasih telah memilih kereta api sebagai moda trasnportasi di masa Angkutan Lebaran 2025,” ujar Bambang.

    Ia menambahkan, sebagai bagian dari program loyalitas perusahaan, KAI Daop 6 Yogyakarta juga mengundang penumpang yang loyal atau setia menggunakan jasa kereta api untuk hadir dan menikmati acara ini. Ada 3 orang penumpang loyal yang masing-masing telah menggunakan kereta api sebagai moda transportasi sebanyak 76, 41, dan 74 kali selama tahun 2024.

    “Melalui acara Journey Experience Symphony ini, kami ingin memberikan lebih dari sekadar perjalanan yang nyaman, tetapi juga pengalaman yang tak terlupakan dan istimewa bagi para penumpang setia KAI,” imbuhnya.

    Acara Journey Experience Symphony menampilkan pertunjukan istimewa dari Yogyakarta Royal Orchestra yang berlangsung selama 45 menit. Dalam pertunjukan tersebut, sebanyak 42 pemain musik dan 25 anggota paduan suara turut berkolaborasi, membawakan harmoni yang memukau dengan melibatkan instrumen musik klasik dan suara merdu yang membawa penonton pada suasana yang sangat khas Yogyakarta.

    Pertunjukan musik yang mengangkat kearifan lokal dan budaya Yogyakarta ini juga merupakan bentuk komitmen KAI Daop 6 Yogyakarta dalam melestarikan seni dan nilai-nilai budaya Indonesia. Sehingga dengan adanya pertunjukan seperti ini, KAI turut memperkenalkan lebih dalam tentang keistimewaan seni dan budaya lokal kepada masyarakat luas khususnya para generasi muda, sekaligus memperkaya pengalaman perjalanan yang lebih berkesan.

    “Ini menegaskan pentingnya pelayanan yang tidak hanya mengutamakan kenyamanan, tetapi juga menghadirkan pengalaman berbeda dalam setiap perjalanan. Selain itu ada nilai positif lainnya yaitu pelestarian kebudayaan. Semoga berkesan di hati para pelanggan, sekali lagi terima kasih telah mempercayakan moda transportasi kereta api,” pungkas Bambang seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo, Kamis (10/4).

    Sumber : Radio Elshinta

  • KAI Daop 7 Madiun Amankan Barang Tertinggal di Stasiun Senilai Rp 80 Juta, Ada Satu Ransel Berisi Uang dan Perhiasan
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        11 April 2025

    KAI Daop 7 Madiun Amankan Barang Tertinggal di Stasiun Senilai Rp 80 Juta, Ada Satu Ransel Berisi Uang dan Perhiasan Surabaya 11 April 2025

    KAI Daop 7 Madiun Amankan Barang Tertinggal di Stasiun Senilai Rp 80 Juta, Ada Satu Ransel Berisi Uang dan Perhiasan
    Tim Redaksi
    MADIUN, KOMPAS.com
    – Selama masa
    angkutan Lebaran 2025
    ,
    KAI Daop 7 Madiun
    mengamankan
    barang tertinggal
    milik penumpang dengan total nilai puluhan juta rupiah.
    Barang tertinggal
    yang diamankan mulai dari laptop hingga perhiasan emas.
    Manager Humas Daop 7 Madiun, Rokhmad Makin Zainul, yang dikonfirmasi pada Jumat (11/4/2025), menyatakan bahwa penumpang kereta api tidak perlu khawatir jika barang miliknya tertinggal di kereta maupun di stasiun.
    Sebab, barang temuan akan langsung dimasukkan ke dalam sistem basis data
    lost and found
    KAI.
    “Sistem
    lost and found
    milik KAI menjadi wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap keamanan dan kenyamanan pelanggan. Hal ini terbukti dengan pengembalian barang-barang berharga senilai puluhan juta rupiah yang tertinggal di stasiun dan kereta,” kata Rokhmad.
    Rokhmad mengatakan, sepanjang periode masa
    Angkutan Lebaran 2025
    , dari tanggal 21 Maret sampai dengan 10 April 2025, KAI Daop 7 Madiun berhasil mengamankan barang milik pelanggan yang tertinggal, baik di kereta maupun di stasiun, sebanyak 40 temuan.
    Adapun barang yang tertinggal di antaranya berupa sepatu, tas ransel, dan selempang yang berisi pakaian atau makanan, dompet, helm, bahkan hingga barang berharga seperti HP, laptop, kamera, perhiasan emas, dan sejumlah uang tunai.
    “Kalau dihitung, estimasinya total senilai Rp 80.795.000,” ujar Rokhmad.
    Terakhir, pekan lalu, pada Jumat (4/4/2025), PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun berhasil mengamankan barang tertinggal milik pelanggan kereta api dengan estimasi nilai total Rp 20.000.000.
    “Barang yang tertinggal tersebut berupa satu tas ransel yang berisi laptop, uang tunai sebanyak Rp 4.830.000, dan perhiasan emas. Barang tersebut ditemukan oleh petugas PAM stasiun di kursi tunggu penumpang di peron satu Stasiun Madiun,” ucap Rokhmad.
    Setelah dilakukan verifikasi kepemilikan, diketahui bahwa pemilik barang tersebut merupakan penumpang KA yang hendak melaksanakan ibadah haji dalam waktu dekat.
    Atas permintaan yang bersangkutan, barang kemudian dikirimkan ke Stasiun Gubeng, Surabaya, agar dapat diambil sebelum keberangkatan.
    Proses penyerahan barang dilakukan secara langsung oleh petugas KAI di Stasiun Gubeng dengan memastikan identitas dan kecocokan barang yang diklaim.
    Dengan demikian, seluruh prosedur pengembalian berjalan aman dan sesuai ketentuan.
    “Penumpang yang merasa kehilangan barang dapat langsung melaporkannya kepada petugas di stasiun maupun melalui Contact Center KAI 121, agar dapat segera ditindaklanjuti,” ucap Zainul.
    Terkait upaya yang dilakukan KAI untuk mencegah terjadinya kehilangan barang, petugas
    announcer
    secara rutin memberikan imbauan kepada penumpang agar selalu memperhatikan barang bawaannya, baik saat berada di stasiun maupun di atas kereta.
    “Meski barang bawaan adalah tanggung jawab pribadi masing-masing pelanggan, namun sebagai bentuk pelayanan prima, KAI tetap berkomitmen untuk membantu mengamankan dan mengembalikan barang-barang yang tertinggal,” kata Zainul.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • KAI Madiun temukan 40 barang hilang selama masa Angkutan Lebaran 2025

    KAI Madiun temukan 40 barang hilang selama masa Angkutan Lebaran 2025

    Sepanjang periode masa Angkutan Lebaran 2025 dari tanggal 21 Maret sampai dengan 10 April 2025, KAI Daop 7 Madiun berhasil mengamankan barang milik pelanggan yang tertinggal baik di kereta maupun stasiun sebanyak 40 temuan

    Madiun (ANTARA) – PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun berhasil menemukan 40 barang hilang yang tertinggal di kereta atau stasiun selama masa Angkutan Lebaran 2025 berlangsung melalui layanan “Lost and Found”.

    “Sepanjang periode masa Angkutan Lebaran 2025 dari tanggal 21 Maret sampai dengan 10 April 2025, KAI Daop 7 Madiun berhasil mengamankan barang milik pelanggan yang tertinggal baik di kereta maupun stasiun sebanyak 40 temuan,” ujar Manajer Humas Daop 7 Madiun Rokhmad Makin Zainul di Madiun, Kamis.

    Menurutnya, layanan “Lost and Found” adalah fasilitas yang disediakan KAI untuk membantu penumpang mendapatkan kembali barang yang tertinggal di stasiun atau kereta.

    Adapun 40 barang yang tertinggal selama Angkutan Lebaran tersebut antara lain berupa sepatu, tas ransel yang berisi pakaian atau makanan, dompet, helm, hingga barang berharga seperti HP, laptop, kamera, perhiasan emas, dan sejumlah uang tunai, dengan estimasi total senilai Rp80.795.000.

    Melalui layanan “Lost and Found”, kata dia, KAI Daop 7 memastikan setiap barang dikembalikan melalui proses verifikasi ketat untuk menjamin keabsahan pemilik.

    “Dalam hal ini kami berkomitmen menjaga kepercayaan pelanggan dengan mengedepankan profesionalisme dalam setiap proses pelayanan,” katanya.

    Untuk memanfaatkan layanan itu, pelanggan cukup melaporkan ke petugas yang ada di stasiun atau Customer Service KAI di stasiun atau Contact Center KAI melalui telepon di 121. Kemudian tim PT KAI akan segera melakukan pencarian memastikan barang-barang yang tertinggal dapat ditemukan secepat mungkin.

    PT KAI Daop 7 Madiun berharap dengan adanya layanan tersebut, kata dia, pelanggan dapat menikmati perjalanan tanpa khawatir ketinggalan barang bawaan. Layanan tersebut mencerminkan komitmen PT KAI dalam membangun ekosistem layanan transportasi yang aman, nyaman, dan berkelanjutan.

    Pewarta: Louis Rika Stevani
    Editor: Risbiani Fardaniah
    Copyright © ANTARA 2025

  • KAI Daop 7 Madiun Temukan Barang Tertinggal di KA, Nilainya Sampai Puluhan Juta

    KAI Daop 7 Madiun Temukan Barang Tertinggal di KA, Nilainya Sampai Puluhan Juta

    Madiun (beritajatim.com) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun menunjukkan komitmen tinggi dalam memberikan pelayanan terbaik selama masa Angkutan Lebaran 2025. Melalui sistem Lost and Found yang dikelola secara profesional, KAI Daop 7 berhasil mengamankan dan mengembalikan barang-barang penumpang yang tertinggal di stasiun maupun di dalam kereta, dengan estimasi nilai mencapai puluhan juta rupiah.

    “Hal ini sebagai wujud komitmen kami, KAI Daop 7 Madiun, untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa kereta api,” jelas Rokhmad Makin Zainul, Manager Humas Daop 7 Madiun dalam keterangannya, Kamis (10/4/2025).

    Salah satu kasus terbaru terjadi pada Jumat (4/4/2025), ketika petugas pengamanan (PAM) Stasiun Madiun menemukan satu tas ransel di peron satu yang berisi laptop, uang tunai sebesar Rp4.830.000, dan perhiasan emas. Barang berharga dengan estimasi nilai total Rp20.000.000 itu kemudian dicatat dan diamankan ke dalam sistem Lost and Found milik KAI.

    “Barang yang tertinggal tersebut berupa satu tas ransel yang berisi laptop, uang tunai sebanyak Rp4.830.000, dan perhiasan emas. Barang tersebut ditemukan oleh petugas PAM stasiun di kursi tunggu penumpang di peron satu Stasiun Madiun,” terang Rokhmad.

    Melalui proses verifikasi identitas, diketahui bahwa barang tersebut milik seorang calon jamaah haji. Berdasarkan permintaan pemilik, barang tersebut dikirim ke Stasiun Gubeng, Surabaya, dan diserahkan langsung oleh petugas KAI setelah melalui proses pencocokan identitas dan klaim.

    “Penumpang yang merasa kehilangan barang dapat langsung melaporkannya kepada petugas di stasiun maupun melalui Contact Center KAI 121, agar dapat segera ditindaklanjuti,” imbuh Zainul.

    Selama periode Angkutan Lebaran 2025 yang berlangsung sejak 21 Maret hingga 10 April 2025, KAI Daop 7 Madiun berhasil mencatat sebanyak 40 temuan barang tertinggal. Jenis barang yang ditemukan bervariasi, mulai dari sepatu, tas ransel, tas selempang, dompet, helm, hingga barang elektronik seperti HP, laptop, kamera, dan perhiasan emas, dengan estimasi total nilai mencapai Rp80.795.000.

    “Meski barang bawaan adalah tanggung jawab pribadi masing-masing pelanggan, namun sebagai bentuk pelayanan prima, KAI tetap berkomitmen untuk membantu mengamankan dan mengembalikan barang-barang yang tertinggal,” tambah Zainul.

    Sebagai upaya pencegahan, petugas announcer secara rutin memberikan imbauan kepada penumpang agar selalu memperhatikan barang bawaannya saat berada di stasiun maupun di dalam kereta. Komitmen ini merupakan bagian dari visi KAI dalam menciptakan ekosistem transportasi yang aman, nyaman, dan berkelanjutan.

    “Pelayanan pelanggan terus ditingkatkan, seiring dengan inovasi layanan yang responsif dan humanis. KAI Daop 7 Madiun berharap agar masyarakat semakin yakin memilih kereta api sebagai moda transportasi massal yang tidak hanya efisien dan ramah lingkungan, tapi juga mengedepankan keamanan dan kenyamanan dalam setiap perjalanannya,” tutur Zainul sekaligus mengakhiri keterangannya. [fiq/ian]

  • KAI: Stasiun Pasar Senen jadi primadona pemudik Lebaran 2025

    KAI: Stasiun Pasar Senen jadi primadona pemudik Lebaran 2025

    Integrasi transportasi yang lancar dan kemudahan aksesibilitas menjadikan stasiun ini sebagai pilihan utama bagi masyarakat

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat Stasiun Pasar Senen menjadi primadona para pemudik yang melakukan perjalanan ke kampung halaman ataupun jadi tujuan untuk balik ke Jakarta pada masa Angkutan Lebaran 2025.

    “Integrasi transportasi yang lancar dan kemudahan aksesibilitas menjadikan stasiun ini sebagai pilihan utama bagi masyarakat, khususnya yang akan menuju wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba di Jakarta, Kamis.

    Dia menyatakan Stasiun Pasar Senen pada periode arus mudik tanggal 21 Maret – 1 April berhasil memberangkatkan sebanyak 240.230 penumpang selama 12 hari.

    Pada periode tersebut KAI mencatat jumlah pelanggan yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen rata-rata per hari mencapai 20.019 penumpang.

    “Angka ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi dalam memilih kereta api sebagai moda transportasi mudik,” ujarnya.

    Bahkan pada arus balik dari 2–10 April atau H+1 hingga H+9 lebaran, jumlah penumpang keberangkatan di Stasiun Pasar Senen masih cukup tinggi dengan total 136.577 penumpang atau rata-rata 15.175 penumpang berangkat selama 8 hari terakhir.

    Sedangkan untuk penumpang yang datang ke Jakarta melalui Stasiun Pasar Senen pada arus balik, meningkat dua kali lipat dibanding pada periode arus mudik.

    “Rata-rata penumpang yang turun di stasiun pada periode mudik sebanyak 8.519 penumpang per hari, pada arus balik pelanggan yang turun di Stasiun Pasar Senen mencapai 18.001 penumpang setiap hari, atau tumbuh 111 persen secara rata-rata harian,” terangnya.

    Selama 12 hari periode mudik Lebaran 2025, total penumpang yang turun di Stasiun Pasar Senen mencapai 102.228 penumpang.

    Sedangkan pada periode arus balik, sampai dengan 10 April atau sehari jelang berakhirnya masa Angkutan Lebaran 2025, tercatat 162.006 penumpang tiba di Stasiun Pasar Senen.

    Salah satu faktor utama yang membuat Stasiun Pasar Senen menjadi primadona adalah integrasinya dengan berbagai moda transportasi lain. Stasiun ini terintegrasi langsung dengan jaringan KRL Commuter Line.

    “Dari tanggal 21 Maret – 9 April, sejumlah 306.771 pengguna KRL memadati Stasiun Pasar Senen. Rata-rata 15.339 pengguna KRL naik dan turun setiap harinya dalam 20 hari terakhir pada masa Angkutan Lebaran 2025,” terangnya.

    Integrasi itu memudahkan penumpang yang akan mudik dari berbagai daerah di sekitar Jabodetabek untuk menuju Stasiun Pasar Senen dengan menggunakan KRL.

    Selain itu, Stasiun Pasar Senen juga terintegrasi dengan Terminal Senen yang berseberangan dengan lokasi stasiun dan merupakan pusat pemberhentian bus Trans Jakarta.

    Di samping itu tersedia pula pick-up point untuk angkutan online di area Stasiun Pasar Senen, sehingga memberikan lebih banyak pilihan transportasi bagi penumpang yang tiba di Stasiun Pasar Senen untuk melanjutkan perjalanan ke tujuan akhir mereka.

    KAI menegaskan komitmennya dalam menyelenggarakan angkutan Lebaran 2025 dengan tenang dan menyenangkan, sejalan dengan tema yang diusung oleh pemerintah.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025