Perusahaan: PT Kereta Api Indonesia

  • KAI: KA Argo Cheribon gunakan kereta ekonomi “new generation”

    KAI: KA Argo Cheribon gunakan kereta ekonomi “new generation”

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyatakan bahwa KA Argo Cheribon Fakultatif relasi Cirebon-Gambir perjalanan pergi-pulang sudah menggunakan kereta ekonomi generasi baru (new generation).

    Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, menjelaskan bahwa KAI terus melakukan peningkatan pelayanan untuk kereta ekonomi sebagai komitmen memberikan pelayanan terbaik pada semua kelas layanan kereta.

    “Terhitung Jumat, 1 November 2024, KAI mengoperasikan kereta ekonomi new generation pada Kereta Api Ranggajati relasi Cirebon-Jember (PP) dan KA Argo Cheribon Fakultatif relasi Cirebon-Gambir (PP),” katanya.

    Anne mengatakan bahwa KA Ranggajati dan KA Argo Cheribon Fakultatif generasi baru ini dimodifikasi oleh Balai Yasa Manggarai dengan kapasitas 72 tempat duduk.

    Kereta ini sama dengan kereta generasi baru lainnya, yakni kursi jenis captain seat, memiliki fasilitas desain kursi yang ergonomis dan dilengkapi fitur pengatur kemiringan (reclining) dan bisa disesuaikan searah laju kereta ataupun berhadapan (revolving).

    “Dengan Inovasi ini, pelanggan lebih nyaman untuk waktu tempuh yang panjang sekalipun,” ujarnya.

    Baca juga: KAI sebut tarif KA BIAS rute Bandara Adi Soemarmo–Madiun masih promo

    Rangkaian KA Ranggajati dan KA Cheribon Fakultatif saat ini dilayani dengan stan formasi lima kereta eksekutif, empat kereta ekonomi generasi baru, satu kereta makan, dan satu kereta pembangkit.

    “Peningkatan pelayanan pada kereta kelas ekonomi ini adalah bagian dari komitmen KAI untuk menyediakan layanan yang terus ditingkatkan berdasarkan customer feedback dan kebutuhan pelanggan yang terus meningkat,” kata Anne.

    Kereta ekonomi generasi baru juga memiliki interior yang lebih modern dan dilengkapi fasilitas bagasi yang lebih baik, serta memberi beberapa aksen kayu pada jendela untuk memberi kesan yang dekat dengan alam.

    Pada kereta generasi baru ini juga menyiapkan toilet duduk dilengkapi dengan wastafel, hand driver dan tempat ibadah di kereta restorasi.

    Baca juga: KAI: KA Jayabaya mulai beroperasi gunakan rangkaian “new generation”

    Jadwal perjalanan KA Ranggajati (KA 116) relasi Cirebon menuju Jember, berangkat dari Stasiun Cirebon pada jam 06.45 WIB dan tiba di Stasiun Jember pada jam 20.35 WIB. Sementara untuk KA Ranggajati (KA 115) relasi Jember menuju Cirebon, berangkat dari Stasiun Jember jam 05.15 WIB dan tiba di Stasiun Cirebon jam 18.52 WIB.

    Sedangkan untuk KA Argo Cheribon (KA 29 F) relasi Cirebon menuju Gambir, berangkat dari Stasiun Cirebon jam 20.00 WIB dan tiba di Stasiun Gambir jam 22.57 WIB. Selanjutnya untuk KA Argo Cheribon (KA 30 F) relasi Gambir menuju Cirebon, berangkat dari Stasiun Gambir jam 23.30 WIB dan tiba di Stasiun Cirebon jam 02.30 WIB.

    Hingga saat ini, KAI sudah mengganti 21 rangkaian kereta api ekonomi dengan kereta new generation.

    “Kami targetkan sampai akhir tahun 2024 dapat mengganti 60 kereta sebagai komitmen kami untuk meningkatkan minat masyarakat menggunakan kereta api untuk program keberlanjutan,” imbuh Anne.

    Baca juga: KAI Daop 7 mulai mengoperasikan KA Brantas ekonomi “new generation”

    Berikut daftar perjalanan kereta yang menggunakan kereta api new generation dan stainless steel new generation:

    Pertama, kereta ekonomi new generation meliputi:

    – ⁠KA Jayabaya (Pasarsenen-Malang PP), sejak 26 September 2023
    – ⁠KA Gaya Baru Malam Selatan (Pasarsenen-Surabaya Gubeng PP), sejak 14 Maret 2024.
    – ⁠KA Mutiara Timur (Surabaya Gubeng-Ketapang PP), sejak 30 Maret-April 2024.
    – KA Blambangan Ekspres (Pasarsenen-Ketapang PP), sejak 18-19 Juni 2024.
    – KA Jaka Tingkir 221 (Purwosari-Pasar Senen), sejak 25 Juli 2024.
    – ⁠KA Jaka Tingkir 222A (Pasar Senen-Purwosari), sejak 26 Juli 2024.
    – KA Menoreh (Semarangtawang – Pasarsenen PP), sejak 1 September 2024- KA Brantas (Blitar – Pasarsenen PP), sejak 17 Oktober 2024
    – KA Dharmawangsa (Surabaya Pasarturi – Pasarsenen PP), sejak 17 Oktober 2024
    – KA Ranggajati (Cirebon – Jember PP), sejak 1 Nopember 2024.

    Kedua, kereta ekonomi stainless steel new generation meliputi:

    – KA Majapahit (Pasarsenen-Malang PP), sejak 25 Maret 2024.
    – KA Logawa (Purwokerto-Jember PP), sejak 18 September 2024.
    – KA Progo (Lempuyangan – Pasarsenen PP), Sejak 15 Oktober 2024.

    Ketiga, kereta eksekutif stainless steel new generation dan luxury new generation meliputi:

    – KA Argo Dwipangga (Gambir-Solo Balapan PP), sejak 13 Desember 2023.
    – KA Argo Lawu (Gambir-Solo Balapan PP), sejak 18 Desember 2023.
    – KA Taksaka (Gambir-Yogyakarta PP), sejak 18 Januari 2024.

    Keempat, kereta eksekutif stainless steel new generation meliputi:

    – KA Argo Bromo Anggrek (Gambir-Surabaya Pasarturi PP) – sejak 29 Maret 2024.

    Kelima: kereta eksekutif stainless steel new generation dan kereta ekonomi stainless steel new generation meliputi:

    – KA Lodaya TS 1 (Bandung-Solo Balapan PP), sejak 1 Mei 2024.
    – KA Lodaya TS 2 (Bandung-Solo Balapan PP), sejak 1 September 2024.
    – KA Jayabaya ( Malang – Pasarsenen PP), Sejak 16 Oktober 2024).

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • KAI sebut tarif KA BIAS rute Bandara Adi Soemarmo–Madiun masih promo

    KAI sebut tarif KA BIAS rute Bandara Adi Soemarmo–Madiun masih promo

    Semoga layanan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakatJakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyatakan bahwa tarif tiket KA BIAS (Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo) rute Stasiun Madiun, Jawa Timur, hingga Stasiun Bandara Adi Soemarmo Solo, Jawa Tengah, dengan perjalanan pergi pulang masih bersifat promo.

    Vice President Public Relations PT KAI (Persero) Anne Purba dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, mengatakan bahwa selama satu bulan ke depan, KAI menyiapkan tarif promo dengan harga mulai Rp7.000 hingga Rp40.000 sesuai dengan relasi yang dipilih.

    “Kami berharap selama tarif promo masyarakat dapat menikmati layanan KA BIAS untuk berbagai aktivitas,” katanya.

    Anne menyampaikan bahwa KAI akan terus melakukan evaluasi selama bulan November 2024 untuk mengetahui kebutuhan masyarakat terkait perjalanan KA BIAS.

    Mulai Sabtu, 2 November 2024, perjalanan KA BIAS diperpanjang sampai Madiun dengan relasi Stasiun Bandara Adi Soemarmo–Madiun PP.

    Anne menjelaskan bahwa operasional KA BIAS setiap harinya terdiri atas dua perjalanan kereta melayani relasi Bandara Adi Soemarmo–Madiun dan dua perjalanan kereta melayani relasi Madiun–Bandara Adi Soemarmo.

    Kehadiran KA BIAS diharapkan dapat mempermudah akses masyarakat untuk bepergian ke bandara, juga ke daerah sekitar stasiun pemberhentian.

    Baca juga: Daop 7 uji coba KA BIAS rute Stasiun Madiun-Bandara Adi Soemarmo Solo

    KAI juga sangat mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di sekitar wilayah aglomerasi yang dilalui kereta ini sehingga pengunjung yang melalui Bandara Adi Soemarmo bisa menjadikan BIAS sebagai pilihan untuk melanjutkan perjalanan ke Madiun dan stasiun pemberhentian lainnya.

    KA BIAS akan melayani naik turun penumpang di sembilan stasiun, meliputi Madiun, Magetan, Ngawi, Walikukun, Sragen, Solojebres, Solobalapan, Kadipiro, dan Bandara Adisoemarmo.

    Selain terkoneksi dan terintegrasi dengan bandara, KA BIAS juga memberi kemudahan karena masyarakat dapat melanjutkan perjalanan, baik dengan kereta jarak jauh ataupun layanan commuterline, seperti di Stasiun Solojebres dan Solobalapan.

    “Waktu tempuh KA BIAS Madiun dari Bandara Adi Soemarmo menuju Madiun atau sebaliknya adalah 1 jam 59 menit,” ucap Anne.

    Pada perjalanan perdana hari ini dan sepanjang bulan November 2024, KA BIAS Madiun menggunakan rangkaian Kereta Rel Diesel Indonesia (KRDI) dengan kapasitas 190 tempat duduk, dari kapasitas daya angkut penumpang sebanyak 150 persen.

    “Sehingga penumpang, selain bisa duduk, juga dapat berdiri,” jelasnya.

    Baca juga: KAI Logistik sabet tiga penghargaan ajang “Stellar Workplace Award”
    ​​​​​​​
    Anne mengungkapkan bahwa untuk tiket KA BIAS Madiun dapat dibeli dengan sangat mudah dan praktis melalui aplikasi Access by KAI H-7 keberangkatan. Pembelian tiket juga dapat dilakukan di loket stasiun secara go show (tiga jam sebelum waktu keberangkatan).

    Ia menambahkan, kehadiran KA BIAS Madiun sejalan dengan visi KAI untuk menjadi solusi ekosistem transportasi terbaik untuk Indonesia. Melalui misinya untuk menyediakan sistem transportasi yang aman, efisien, berbasis digital, dan terintegrasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

    “Semoga layanan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat untuk meningkatkan roda perekonomian dan juga pariwisata,” kata Anne.

    Berikut jadwal perjalanan KA BIAS:

    1. KA KP/10865 (KA BIAS relasi Madiun – Bandara Adi Soemarmo), berangkat dari Stasiun Madiun jam 06:05 WIB dan tiba di Stasiun Bandara Adi Soemarmo jam 08:02 WIB.
    2. KA KP/10866 ( KA BIAS relasi Bandara Adi Soemarmo – Madiun), berangkat dari Stasiun Bandara Adi Soemarmo jam 09:25 WIB dan tiba di Stasiun Madiun jam 11:22 WIB.
    3. KA KP/10867 (KA BIAS relasi Madiun – Bandara Adi Soemarmo), berangkat dari Stasiun Madiun jam 12:30 WIB dan tiba di Stasiun Bandara Adi Soemarmo jam 14:27 WIB.
    4. KA KP/10868 ( KA BIAS relasi Bandara Adi Soemarmo – Madiun), berangkat dari Stasiun Bandara Adi Soemarmo jam 15:32 WIB dan tiba di Stasiun Madiun jam 17:31 WIB.

    Baca juga: Mulai hari ini rute KA BIAS diperpanjang
    Baca juga: KA Bandara YIA Xpress tawarkan waktu tempuh lebih cepat
    Baca juga: Bandara Solo siap rebut limpahan penumpang Adi Sutjipto

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • KA Madiun-Bandara Adi Soemarmo beroperasi, tiket promo mulai Rp7.000

    KA Madiun-Bandara Adi Soemarmo beroperasi, tiket promo mulai Rp7.000

    Sabtu, 2 November 2024 22:51 WIB

    ANTARA – PT KAI (Persero) mulai melakukan uji coba integrasi KA BIAS (Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo) yang menawarkan perjalanan pulang-pergi (PP) dengan rute Stasiun Madiun hingga Stasiun Bandara Adi Soemarmo Solo dan dalam satu hari ada dua pemberangkatan dari stasiun Madiun dan dua pemberangkatan dari stasiun Adi Soemarmo. Penumpang akan dikenakan tarif uji coba KA BIAS mulai Rp7.000 – Rp40.000 sesuai relasi yang dipilih. (Rindhu Dwi Kartiko/Denno Ramdha Asmara/Feny Aprianti)

  • Rute KA Bandara Adi Soemarmo Diperpanjang Sampai Madiun, Ini Jadwalnya

    Rute KA Bandara Adi Soemarmo Diperpanjang Sampai Madiun, Ini Jadwalnya

    Jakarta

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memperpanjang rute perjalanan kereta api (KA) Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) sampai Madiun, dengan relasi Stasiun Bandara Adi Soemarmo-Madiun dan juga Madiun-BIAS setiap harinya.

    “Kami berharap KA BIAS ini dapat mempermudah akses masyarakat untuk bepergian ke bandara, juga ke daerah sekitar stasiun pemberhentian. KAI juga sangat mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di sekitar wilayah aglomerasi yang dilalui kereta ini, sehingga pengunjung yang melalui BIAS menjadikan bandara pilihan untuk melanjutkan perjalanan ke Madiun dan stasiun pemberhentian lainnya,” jelas Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangan tertulis, Sabtu (2/11/2024).

    KA BIAS akan melayani naik dan turunnya penumpang di sembilan stasiun yakni Stasiun Madiun, Stasiun Magetan, Stasiun Ngawi, Stasiun Walikukun, Stasiun Sragen, Stasiun Solojebres, Stasiun Solobalapan, Stasiun Kadipiro, dan Stasiun Adisoemarmo. Selain terkoneksi dan terintegrasi dengan bandara, penumpang dari KA BIAS juga dapat melanjutkan perjalanan dengan kereta jarak jauh atau layanan commuterline, seperti di Stasiun Solojebres dan Stasiun Solobalapan.

    Waktu tempuh KA BIAS-Madiun atau sebaliknya sekitar 1 jam 59 menit. Pada perjalanan perdana hari ini dan sepanjang November 2024, KA BIAS Madiun menggunakan rangkaian Kereta Rel Diesel Indonesia (KRDI) dengan kapasitas 190 tempat duduk dan kapasitas daya angkut penumpang 150%.

    Anne menambahkan, tiket KA BIAS Madiun dapat dibeli melalui aplikasi Access by KAI H-7 keberangkatan. Pembelian tiket juga dapat dilakukan di loket stasiun dengan ketentuan 3 jam sebelum waktu keberangkatan. Satu bulan ke depan, KAI menyiapkan tarif promo dengan tarif terendah Rp 7.000 hingga Rp 40.000, sesuai dengan relasi yang dipilihnya. KAI akan terus melakukan evaluasi selama November 2024 untuk mengetahui kebutuhan masyarakat terkait perjalanan KA BIAS ini.

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memperpanjang rute perjalanan kereta api (KA) Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) sampai Madiun, dengan relasi Stasiun Bandara Adi Soemarmo-Madiun dan juga Madiun-BIAS setiap harinya. Foto: Dok. KAI

    Jadwal Perjalanan KA BIAS:

    1. KA KP/10865 (KA BIAS relasi Madiun – Bandara Adi Soemarmo), berangkat dari Stasiun Madiun jam 06:05 WIB dan tiba di Stasiun Bandara Adi Soemarmo jam 08:02 WIB.
    2. KA KP/10866 (KA BIAS relasi Bandara Adi Soemarmo – Madiun), berangkat dari Stasiun Bandara Adi Soemarmo jam 09:25 WIB dan tiba di Stasiun Madiun jam 11:22 WIB.
    3. KA KP/10867 (KA BIAS relasi Madiun – Bandara Adi Soemarmo), berangkat dari Stasiun Madiun jam 12:30 WIB dan tiba di Stasiun Bandara Adi Soemarmo jam 14:27 WIB.
    4. KA KP/10868 (KA BIAS relasi Bandara Adi Soemarmo – Madiun), berangkat dari Stasiun Bandara Adi Soemarmo jam 15:32 WIB dan tiba di Stasiun Madiun jam 17:31 WIB.

    (ara/ara)

  • Daop 7 uji coba KA BIAS rute Stasiun Madiun-Bandara Adi Soemarmo Solo

    Daop 7 uji coba KA BIAS rute Stasiun Madiun-Bandara Adi Soemarmo Solo

    Tarif pada masa uji coba ini ditetapkan agar terjangkau bagi seluruh masyarakat, termasuk pengguna jasa transportasi udaraMadiun (ANTARA) – PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun melakukan uji coba integrasi KA BIAS (Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo) yang menawarkan perjalanan pulang-pergi (PP) dengan rute Stasiun Madiun, Jawa Timur, hingga Stasiun Bandara Adi Soemarmo Solo, Jawa Tengah.

    Vice President Daop 7 Madiun Suharjono di Madiun, Sabtu mengatakan uji coba dimulai dengan kedatangan KA BIAS perdana di Stasiun Madiun dari Stasiun Bandara Adi Soemarmo Solo pada Sabtu (2/11) yang diperkirakan tiba sekitar 17.31 WIB.

    “Mulai 2 November dilaksanakan uji coba dari Stasiun Solo Adi Soemarmo ke Madiun dan mulai 3 November setiap harinya akan dioperasikan 2 kali keberangkatan PP dari Stasiun Madiun menuju Stasiun Bandara Adi Soemarmo,” ujar Suharjono.

    Dengan hadirnya layanan KA BIAS tersebut, masyarakat Madiun dan sekitarnya yang hendak melakukan penerbangan melalui Bandara Adi Soemarmo Solo kini dapat menikmati akses transportasi yang lebih mudah, cepat, dan nyaman tanpa perlu khawatir dengan kemacetan di jalur darat.

    Integrasi tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk memanfaatkan transportasi publik, mengurangi kepadatan lalu lintas, dan mendukung konektivitas antarwilayah di Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah.

    Adapun tarif untuk perjalanan uji coba dari Stasiun Madiun ke Stasiun Adi Soemarmo Solo ditetapkan adalah sebesar Rp40.000. Sementara dari Stasiun Madiun – Stasiun Walikukun sebesar Rp20.000, dan Madiun-Magetan Rp7.000.

    “Tarif pada masa uji coba ini ditetapkan agar terjangkau bagi seluruh masyarakat, termasuk pengguna jasa transportasi udara,” kata dia.

    Suharjono menambahkan rute perjalanan uji coba KA BIAS dari Stasiun Madiun akan berhenti dan melayani naik turun penumpang di beberapa stasiun sepanjang rute mulai dari Madiun menuju Solo.

    Daftar stasiun pemberhentian antara lain Stasiun Madiun – Stasiun Magetan – Stasiun Ngawi – Stasiun Walikukun – Stasiun Sragen – Stasiun Solo Jebres – Stasiun Solo Balapan -Stasiun Kadipiro- dan berakhir di Stasiun Adi Soemarmo Solo, yang merupakan Stasiun tujuan akhir yang terhubung langsung dengan Bandara Internasional Adisumarmo.

    Dalam menyediakan layanan baru ini, KAI Daop 7 Madiun berkomitmen untuk memberikan keamanan dan kenyamanan yang baik bagi para penumpang. KA BIAS dilengkapi fasilitas sesuai standar KAI yang modern dan nyaman.

    “PT KAI berharap integrasi ini akan semakin memudahkan masyarakat yang hendak melakukan perjalanan menuju solo dan mengakses transportasi udara melalui Bandara Adi Soemarmo ataupun sebaliknya. KAI akan terus menghadirkan transportasi yang aman, nyaman, terjangkau dan efisien, bagi masyarakat pengguna jasa kereta api,” katanya.

    Baca juga: Mulai hari ini rute KA BIAS diperpanjang
    Baca juga: Bandara Solo siap rebut limpahan penumpang Adi Sutjipto

    Pewarta: Louis Rika Stevani
    Editor: Ahmad Wijaya
    Copyright © ANTARA 2024

  • Bakal Diuji Coba di Kota Solo, Gibran Tinjau Battery Trem Pertama di Indonesia

    Bakal Diuji Coba di Kota Solo, Gibran Tinjau Battery Trem Pertama di Indonesia

    Solo, Beritasatu.com – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka meninjau battery trem (trem baterai listrik) pertama di Indonesia buatan PT Industri Kereta Api (Persero) atau PT Inka di Stasiun Purwosari, Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (2/11/2024).

    Pantauan Beritasatu.com, mantan wali kota Solo itu tiba di Stasiun Purwosari pukul 07.12 WIB dan langsung menuju trem baterai yang diparkir di jalur 1. Turut mendampingi Gibran, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Solo Dhoni Widianto, dan Komisaris PT KAI KGPAA Mangkunegoro X dan Kepala Daop 6 Yogyakarta Bambang Respationo.

    Setelah melihat-lihat bagian luar trem, Gibran pun melihat bagian dalam sambil mendengarkan penjelasan dari Direktur Pengembangan PT Inka Roppiq Luthfi Azhar mengenai spesifikasi Battery Trem yang akan diujicobakan di Kota Bengawan pada November ini.

    Tak berapa lama ia keluar dari trem dan langsung meninggalkan Stasiun Purwosari pukul 07.25 WIB tanpa memberikan statemen kepada awak media yang menunggu.

    Pelaksana Tugas (Plt) Senior Manager Humas dan Protokoler Kantor Perwakilan PT Inka Nuur Aisyah Murti mengatakan kunjungan Gibran untuk meninjau prototype otonom trem yang akan diujicobakan di Kota Solo.

    “Yang jelas tadi meninjau otonom trem listrik yang tengah kami kembangkan. Kunjungan ini bisa dibilang mendadak karena baru kemarin kami mendapat informasi beliau (Gibran) mau melihat langsung trem listrik yang akan kita uji cobakan di Kota Solo,” ujarnya kepada awak media.

    Nuur memaparkan, otonom trem baterai listrik merupakan produk baru yang tengah dikembangkan PT Inka dan merupakan pertama yang menggunakan baterai listrik. Terkait hal itu, pihaknya mengaku senang dengan dukungan yang diberikan Gibran.

    “Jujur kami sangat surprise sekali atas dukungan yang beliau berikan kepada PT Inka agar terus melakukan inovasi teknologi. Tadi beliau juga menyampaikan trem listrik merupakan salah satu solusi bagi moda transportasi kota sehingga berharap kami bisa segera menyelesaikan pengembangannya dan memulai produksi,” bebernya.

    Battery Trem akan diujicobakan di rel yang berada di sepanjang Jalan Slamet Riyadi Kota Solo mulai 6 hingga 22 November 2024.

  • KAI-DJKA tutup 269 perlintasan sebidang cegah kecelakaan di jalur KA

    KAI-DJKA tutup 269 perlintasan sebidang cegah kecelakaan di jalur KA

    Pada tahun ini, dari periode Januari hingga 30 Oktober 2024 KAI bersama Ditjen Perkeretaapian Kemenhub telah menutup 269 perlintasan sebidang di seluruh wilayah Jawa dan SumateraJakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan hingga 30 Oktober 2024 menutup 269 perlintasan sebidang demi mencegah kecelakaan di jalur kereta api.

    “Pada tahun ini, dari periode Januari hingga 30 Oktober 2024 KAI bersama Ditjen Perkeretaapian Kemenhub telah menutup 269 perlintasan sebidang di seluruh wilayah Jawa dan Sumatera,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangan di Jakarta, Jumat.

    Anne menyampaikan bahwa PT KAI terus berupaya meningkatkan keselamatan di perlintasan sebidang.

    Salah satu upaya yang dilakukan untuk mewujudkan hal tersebut di antaranya secara proaktif berkolaborasi dengan Ditjen Perkeretaapian Kemenhub menutup sejumlah perlintasan sebidang yang berbahaya bagi pengguna jalan raya dan perjalanan KA.

    Bahkan, pada 30 Oktober 2024, KAI bekerja sama dengan DJKA Kemenhub melakukan penutupan serentak di 22 perlintasan sebidang di seluruh daerah operasi dan divisi regional KAI.

    “Sesuai Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 94 Tahun 2018 Pasal 2 ayat 3, perlintasan sebidang yang tidak memiliki Nomor JPL, tidak dijaga, dan/atau tidak berpintu yang lebarnya kurang dari 2 m harus ditutup atau dilakukan normalisasi jalur kereta api,” ungkap Anne.

    Anne mengatakan, KAI sangat menyayangkan dan mengecam adanya tindakan masyarakat yang membuat perlintasan liar maupun yang membuka kembali perlintasan yang telah ditutup sehingga dapat menyebabkan kecelakaan.

    KAI mencatat, dari Januari hingga Oktober 2024, terjadi 298 jumlah kejadian kecelakaan di perlintasan sebidang baik yang dijaga maupun tidak dijaga. Dengan rincian 108 di perlintasan dijaga dan 190 di perlintasan tidak dijaga yang melibatkan 163 kendaraan sepeda motor dan 135 kendaraan mobil.

    “Hal itu menyebabkan 300 korban dengan kondisi 108 orang meninggal dunia, 78 orang luka berat, dan 114 orang luka ringan,” kata Anne.

    Ia menyebutkan, upaya yang dilakukan KAI untuk meningkatkan keselamatan perlintasan sebidang sejak 2020 hingga 2024 meliputi sosialisasi keselamatan dengan melibatkan Dinas Perhubungan, railfans dan masyarakat, pemasangan 1.553 spanduk peringatan di lokasi rawan, serta penertiban 646 bangunan liar di sekitar jalur KA.

    Selain itu, KAI juga mengusulkan pembuatan perlintasan tidak sebidang kepada pemerintah yaitu dengan membangun flyover atau underpass, serta melakukan perawatan dan perbaikan peralatan di perlintasan sebidang.

    Pada saat ini terdapat 3.693 titik perlintasan sebidang yang terdiri dari titik perlintasan terjaga sebanyak 1.883 (50,98 persen) dan titik perlintasan yang tidak terjaga sebanyak 1.810 (49,01 persen).

    KAI mengimbau kepada masyarakat agar selalu meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas terutama ketika berada di perlintasan sebidang. Alat utama keselamatan di perlintasan tersebut adalah rambu – rambu lalu lintas.

    “Keberadaan palang pintu dan penjaga pintu hanyalah alat bantu keamanan semata. Jadi, solusi utama untuk terhindar dari kecelakaan lalulintas di perlintasan adalah disiplin berlalu lintas,” kata Anne.

    Baca juga: PT KAI menutup perlintasan sebidang untuk mitigasi kecelakaan 
    Baca juga: KAI tutup 7 perlintasan sebidang di sejumlah lokasi di Sumatera Utara
    Baca juga: KAI ingatkan masyarakat waspada di perlintasan sebidang

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2024

  • KAI Daop 7 Madiun dan pemkab bahas pengembangan Stasiun Magetan

    KAI Daop 7 Madiun dan pemkab bahas pengembangan Stasiun Magetan

    Kami mohon izin agar bisa mengelola aset Pemkab Magetan yang ada di Stasiun Magetan untuk pengembangan stasiun setempat. Sehingga Stasiun Magetan bisa cepat tumbuh dan berkembang. Kebetulan PT KAI akan membuka rute baru Kereta Api Bandara Adi SoemarmMagetan (ANTARA) – PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan, Jawa Timur, melakukan pembahasan pengembangan Stasiun Magetan sebagai upaya peningkatan layanan transportasi dan pariwisata di daerah setempat.

    Vice President Daop 7 Madiun Suharjono mengatakan, pembahasan dilakukan dengan mengajukan permohonan izin pengelolaan aset milik Pemkab Magetan untuk pengembangan Stasiun Magetan. Adapun pengembangan stasiun tersebut dalam rangka persiapan rute baru KA Bandara Adi Soemarmo jalur Solo-Madiun.

    “Kami mohon izin agar bisa mengelola aset Pemkab Magetan yang ada di Stasiun Magetan untuk pengembangan stasiun setempat. Sehingga Stasiun Magetan bisa cepat tumbuh dan berkembang. Kebetulan PT KAI akan membuka rute baru Kereta Api Bandara Adi Soemarmo jalur Solo – Madiun yang berhenti di Stasiun Magetan,” ujar Suharjono dalam kegiatan rapat bersama pemkab di Ruang Rapat Pendapa Surya Graha Magetan, Jumat.

    Suharjono menilai, dengan pembahasan dan kerja sama tersebut diharapkan keberadaan Stasiun Magetan dalam melayani pelanggan KA dapat maksimal dan lebih baik.

    Pj. Bupati Magetan Nizhamul menyambut baik pembahasan izin tersebut dan diharapkan terjalin sinergi dalam layanan moda transportasi kereta api bagi masyarakat Magetan dan sekitarnya.

    “Kami memberikan perhatian agar Magetan cepat maju dan tumbuh ekonominya. Kami bersinergi dengan berbagai pihak agar fasilitas infrastruktur transportasi dapat berkembang sehingga memberikan kenyamanan bagi pengunjung atau wisatawan yang akan hadir di Magetan,” kata Pj. Bupati Magetan Nizhamul.

    Sesuai data Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Magetan, saat ini Pemkab Magetan telah membebaskan tanah di depan area Stasiun Magetan seluas sekitar 900 meter persegi.

    Sesuai rencana, area tersebut nantinya akan digunakan untuk pintu masuk ke stasiun yang sudah didesain sedemikian rupa guna mempercantik tampilan Stasiun Magetan ke depannya.

    “Untuk penyerahan aset tersebut, kami minta agar semua langkah administrasi dilaksanakan sesuai aturan, sehingga kerja sama berjalan lancar,” tambahnya.

    Kegiatan pembahasan pengembangan Stasiun Magetan selain Pj. Bupati Magetan Nizhamul dan Vice President Daop 7 Madiun Suharjono juga melibatkan OPD terkait seperti Kepala BPKPD, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, serta Kepala Bagian Hukum Setdakab Magetan.

    Baca juga: Daop 7 Madiun tutup pelintasan liar di wilayah Kediri
    Baca juga: KAI Daop 7 mulai mengoperasikan KA Brantas ekonomi “New Generation”

    Pewarta: Louis Rika Stevani
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2024

  • Diorama miniatur KA Argo Parahyangan dihadirkan di Stasiun Bandung

    Diorama miniatur KA Argo Parahyangan dihadirkan di Stasiun Bandung

    Ini untuk menghadirkan suasana yang berbeda dan menghibur penumpang saat menunggu keberangkatan kereta apiBandung (ANTARA) – PT KAI Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung menghadirkan diorama miniatur Kereta Api (KA) Argo Parahyangan di Ruang Tunggu Stasiun Bandung sisi Utara, pada Jumat sampai Minggu tanggal 1 sampai 3 November 2024.

    “Ini untuk menghadirkan suasana yang berbeda dan menghibur penumpang saat menunggu keberangkatan kereta api,” kata Manajer Humas KAI Daop 2 Bandung Ayep Hanapi dalam keterangan di Bandung, Jumat.

    Ayep menjelaskan, diorama miniatur Kereta Api Argo Parahyangan yang dihadirkan di Stasiun Bandung, salah satu kolaborasi KAI Daop 2 Bandung bersama dengan Kolektor Miniatur Kereta Rifqi Fauziyya Rajwaa.

    Ayep menuturkan diorama miniatur Kereta Api Argo Parahyangan ini dinamakan “Di Urban” yang merupakan singkatan dari “Diorama Urang Bandung”, dengan menampilkan pemandangan yang hampir mirip dengan lintas koridor Bandung-Cikampek, dengan pemandangan pegunungan, terowongan dan jembatan-jembatan yang panjang yang sangat indah.

    Miniatur diorama ini menggunakan skala 1:160/skala N yang memiliki panjang kurang lebih 90 cm dan lebar 140 sentimeter yang dipajang di Ruang Tunggu Stasiun Bandung.

    “Sedangkan untuk kereta apinya menggunakan miniatur Kereta Api Argo Parahyangan yang terdiri dari kereta panoramic dan kereta eksekutif,” ujarnya.​​​​​​​

    ​​​​​​​Ayep mengatakan Kereta Api Argo Parahyangan merupakan kereta api unggulan dari Daerah Operasi 2 Bandung dengan relasi Bandung-Gambir PP, yang saat ini memiliki lima jadwal antara pukul 05.25 WIB hingga 19.05 WIB.

    Baca juga: Serapan alokasi BBM KAI Daop 2 Bandung telah 71,45 persen
    Baca juga: KA Pengumpan angkut sejuta pelanggan hingga triwulan tiga 2024

    Pewarta: Ricky Prayoga
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2024

  • Serapan alokasi BBM KAI Daop 2 Bandung telah 71,45 persen

    Serapan alokasi BBM KAI Daop 2 Bandung telah 71,45 persen

    PT KAI Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung mengungkapkan bahwa serapan alokasi Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi mereka dari Badan Pengatur Hilir (BPH) Minyak Dan Gas (Migas), telah sebanyak 71,45 persen dari kuota yang mereka dapatkan untuk 2024.

    Manajer Humas KAI Daop 2 Bandung Ayep Hanapi menerangkan, pemakaian BBM subsidi di kereta api ini diatur dalam Surat Keputusan Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak Dan Gas Bumi RI Nomor 53/P3JBT/BPH MIGAS/KOM/2024 Tentang Perubahan Kedua Atas Keputusan Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak Dan Gas Bumi Nomor 94/P3JBT/BPH MIGAS/KOM/2023 Tentang Penetapan Kuota Jenis Bahan Bakar Minyak Tertentu Jenis Minyak Solar (Gas Oil) Untuk Sarana Transportasi Darat Berupa Kereta Api Umum Penumpang Dan Barang Tahun 2024.

    “Kuota bahan bakar minyak solar (Gas Oil) untuk sarana transportasi darat berupa Kereta Api Umum Penumpang dan Barang pada wilayah Daop 2 Bandung Tahun 2024 periode Januari-September sebesar 13.417 Kiloliter (KL) yang terealisasi dari kuota yang disediakan 18.779 KL atau 71,45 persen,” kata Ayep dalam keterangan di Bandung, Jumat.

    Ayep menyebutkan bahwa kehadiran kuota BBM bersubsidi bagi perkembangan transportasi massal seperti kereta api sangat diperlukan, sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan mobilitas masyarakat maupun barang untuk menggerakan roda perekonomian.

    “Kereta api merupakan angkutan massal dengan banyak keunggulan seperti bebas macet, hemat energi, mengurangi beban jalan raya, tingkat keselamatan tinggi, dan ramah lingkungan baik penumpang dan barang. Sehingga sudah sewajarnya diperlukan dukungan seluruh stakeholders guna perkembangannya, salah satunya dengan dukungan pemberian kuota BBM Subsidi bagi transportasi kereta api,” ucap Ayep.

    Lebih lanjut, Ayep mengatakan, KAI akan memanfaatkan alokasi BBM subsidi yang ditetapkan pemerintah melalui BPH Migas secara optimal demi mendukung mobilitas angkutan barang dan penumpang.

    “KAI juga akan terus menjalin kerja sama dengan stakeholder terkait seperti BPH Migas untuk memastikan penyaluran BBM subsidi berjalan dengan lancar serta sesuai aturan yang ditetapkan sehingga tetap memenuhi prinsip Good Corporate Governance (GCG),” ujar Ayep.​​​​​​​

    Ayep menambahkan bahwa dalam mewujudkan angkutan perkeretaapian yang berkelanjutan untuk kepentingan masyarakat luas, KAI terus berkoordinasi dengan seluruh stakeholder.

    “Koordinasi dengan BPH Migas menjadi salah satu upaya KAI untuk memberikan pelayanan optimal guna mendukung kelancaran operasional angkutan kereta api,” kata Ayep menambahkan.

    Baca juga: Realisasi BBM subsidi bagi KAI Daop 1 capai 71,23 persen per September
    Baca juga: KAI Daop 9 ganti bantalan kayu dengan sintetis untuk lestarikan alam
    Baca juga: KA Pengumpan angkut sejuta pelanggan hingga triwulan tiga 2024