Perusahaan: PT Kereta Api Indonesia

  • Harga Tiket KAI-ASDP Dipastikan Tak Naik Selama Libur Lebaran 2025 – Page 3

    Harga Tiket KAI-ASDP Dipastikan Tak Naik Selama Libur Lebaran 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan tidak ada kenaikan harga tiket pada angkutan kereta api hingga kapal penyeberangan saat masa libur Lebaran 2025.

    Hal tersebut dipastikan Erick usai memanggil sejumlah petinggi BUMN di sektor transportasi. Di antaranya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau PELNI, PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo, Perum Damri dan PT Jasa Marga (Persero) Tbk.

    “Alhamdulillah hari ini juga kami mengundang dari KAI, Damri, Pelni, ASDP, Pelindo, Jasa Marga, untuk tadi memaparkan bagaimana hasil kinerja selama Nataru, tetapi apa persiapan untuk lebaran saat ini,” ungkap Erick dalam konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (22/1/2025).

    Dia mengatakan, salah satu hasil diskusinya mengerucut pada keputusan tidak adanya kenaikan harga tiket selama masa libur Lebaran 2025. 

    “Kita sepakati yang nanti juga kita laporkan tentu sesuai dengan tupoksinya tentu kebijakan dari pemerintah pusat bahwa, satu, tidak ada kenaikan harga tiket baik di Pelni, di ASDP, di Jasa Marga, di Damri, dan semua,” katanya.

    Dia menuturkan, hal ini sebagai cara untuk mendukung geliat ekonomi di masyarakat. Caranya melalui pengurangan biaya-biaya, termasuk di sektor transportasi.

    “Ini kita pastikan sekarang mendorong daripada tentu ekonomi nasional yang bisa terus kita dukung pertumbuhannya sesuai arahan Bapak Presiden dan juga menekan daripada cost-cost yang memang dibutuhkan masyarakat pada saat ini,” bebernya.

    Erick kembali menegaskan tidak ada kenaikan harga tiket selama masa Lebaran 2025. Terkait bentuk potongan tarif nantinya, masih menunggu aturan dari Kementerian Perhubungan.

    “Ya tentu tadi kita komit hari ini tidak ada kenaikan. Karena sesuai dengan tentu arahan daripada pemerintah saat ini. Nah apakah komponen itu nanti ada diskon? Tentu itu ada tupoksi yang lebih tinggi, yang tentu kita lihat sesuai dengan aturan dari tentu Menteri Perhubungan ataupun yang lainnya,” jelas Erick Thohir.

  • Perjalanan Kereta Api Terkendala, Banjir di Grobogan Belum Surut

    Perjalanan Kereta Api Terkendala, Banjir di Grobogan Belum Surut

    Bisnis.com, JAKARTA — Perjalanan kereta api dari arah Jakarta menuju Surabaya mengalami kendala akibat banjir yang menggenangi wilayah Grobogan, Jawa Tengah.

    Akibat genangan banjir rel di perlintasan antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati sepanjang 100 meter masih belum bisa dilintasi kereta api.

    “Luapan banjir mengakibatkan gogosan di jalur sepanjang 100 meter dengan kedalaman sekitar 3 meter di kedua jalur rel,” kata Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo dilansir dari Antara, Rabu (22/1/2025).

    Puluhan petugas dari bagian prasarana Daop Semarang, kata dia, telah diterjunkan beserta material pendukung perbaikan jalur tersebut.

    Ia menjelaskan empat rangkaian KA mengangkut batu kricak pengganti material di lokasi yang tergerus banjir.

    Selain itu, terdapat satu lagi rangkaian KA membawa material besi rel, bantalan beton, dan perlengkapan lainnya.

    Akibat terputusnya jalur di wilayah Grobogan, lanjut dia, PT KAI masih memberlakukan pola operasi memutar untuk KA yang melintas di wilayah Pantura Jawa Tengah tersebut.

    Ia mengatakan setidaknya 11 rangkaian kereta jarak jauh maupun dekat yang dialihkan sebagian rute perjalanannya melalui Solo.

    Selain itu, kata dia, perjalanan tujuh KA yang melintas di wilayah Daop Semarang juga dibatalkan akibat bencana tersebut.
    “Dua perjalanan KA Argo Bromo Anggrek relasi Jakarta-Surabaya maupun sebaliknya dibatalkan,” katanya.

    Ia memastikan bea tiket yang sudah dibeli oleh para calon penumpang KA yang keberangkatannya dibatalkan akan dikembalikan 100 persen.

    Sebelumnya, Hujan dengan durasi panjang mengguyur berbagai wilayah di Jawa Tengah sejak Senin (20/1) malam hingga Selasa (21/1) mengakibatkan bencana alam di sejumlah daerah.

  • KA Argo Parahyangan Disetop, Jadwal KA Cepat Whoosh Justru Ditambah

    KA Argo Parahyangan Disetop, Jadwal KA Cepat Whoosh Justru Ditambah

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI resmi menghentikan operasional KA Argo Parahyangan. KA Argo Parahyangan akan melayani penumpang terakhir pada 31 Januari 2025. Sebagai gantinya, KAI telah menyiapkan KA Parahyangan dengan layanan 2 kelas yaitu Eksekutif dan Ekonomi yang akan mulai beroperasi 1 Februari 2025.

    Berbeda nasib dengan KA Argo Parahyangan, PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) akan menambah 14 jadwal perjalanan Kereta Cepat Whoosh menjadi 62 perjalanan per hari. Baik Kereta Cepat Whoosh maupun KA Argo Parahyangan sama-sama melayani penumpang dari Jakarta menuju Bandung.

    KA Argo Parahyangan melayani penumpang dari Stasiun Gambir menuju Bandung Kota dengan waktu tempuh rata-rata 3 jam. Kereta legendaris tersebut berhenti di 3 stasiun yaitu Purwakarta, Cimahi, dan berakhir di Bandung. Adapun harga tiket dibanderol bervariasi mulai dari Rp 150.000 untuk kelas Ekonomi dan Rp 200.000-Rp 250.000 untuk kelas Eksekutif.

    Sedangkan KA Cepat Whoosh melayani penumpang dari Stasiun Halim menuju Bandung Kota (transit via Stasiun Padalarang menuju KA Feeder dari dan menuju Stasiun Bandung) dengan waktu tempuh rata-rata kurang dari 1 jam. KA Cepat Whoosh berhenti di 3 stasiun yaitu Karawang, Padalarang, dan berakhir di Tegalluar. Adapun harga tiket dibanderol bervariasi mulai dari Rp 150.000 sampai Rp 250.000 untuk kelas Premium Ekonomi.

    Foto: Operasional Kereta Api Argo Parahyangan masih beroperasi secara normal. (Dok. KAI)
    Operasional Kereta Api Argo Parahyangan masih beroperasi secara normal. (Dok. KAI)

    Sementara itu, tarif untuk kelas Bisnis dan First Class tetap tidak berubah, yaitu Rp 450.000 dan Rp 600.000 masing-masing. Penerapan skema tarif Tiket Dinamis ini memberikan fleksibilitas harga.

    KCIC memastikan bahwa seluruh aspek operasional dan sarana Whoosh siap untuk menjalankan 62 perjalanan Whoosh per hari mulai 1 Februari 2025.

    Penambahan jadwal ini bertujuan memberikan lebih banyak opsi bagi penumpang, meningkatkan fleksibilitas, serta mendukung kenyamanan perjalanan dengan jadwal yang bervariasi.

    Dari sisi operasional, penambahan jadwal dari 48 perjalanan per hari menjadi 62 perjalanan per hari dapat dilakukan dengan aman dan lancar karena sistem pengoperasian sarana dan prasana dalam layanan Whoosh sudah saling terintergasi. Pengoperasian juga dipantau secara terpusat di Operation Control Center Depo Tegalluar sehingga pergerakan setiap Whoosh dapat berjalan dengan aman dan lancar.

    Dari sisi kesiapan sarana, KCIC menyiapkan 5 rangkaian Whoosh yang dalam kondisi siap operasi untuk mengakomodir 62 perjalanan Whoosh setiap harinya. Terdapat 1 rangkaian yang akan disiagakan untuk mengakomodir kondisi darurat dan siap beroperasi sewaktu-waktu jika dibutuhkan.

    Meski dengan penambahan jumlah perjalanan setiap harinya, perawatan sarana tetap akan dilakukan secara maksimal. Setiap hari pemeriksaan dilakukan oleh petugas profesional di Depo Tegalluar untuk memastikan bahwa layanan Whoosh tetap dapat berjalan dengan baik dan aman.

    Untuk menjaga kualitas dan keselamatan operasional, khusus pada hari Minggu, KCIC akan menerapkan long window time untuk pemeliharaan prasarana pada waktu tertentu, dimana untuk pemeliharaan yang semula dilakukan pada pukul 00.00-04.00 WIB kini diperpanjang menjadi pukul 00.00-07.00 WIB.

    General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, mengatakan bahwa perpanjangan waktu perawatan ini dilakukan seiring dengan peningkatan jumlah perjalanan kereta cepat Whoosh yang kini mencapai 62 perjalanan per hari. Langkah ini bertujuan untuk mengoptimalkan perawatan infrastruktur demi menjaga keandalan prasarana.

    “KCIC telah mempersiapkan berbagai aspek, mulai dari operasi, sarana, hingga prasarana, untuk mendukung pengoperasian 62 jadwal perjalanan per hari. Dengan upaya ini, kami berkomitmen memberikan layanan transportasi cepat yang aman, nyaman, dan andal bagi seluruh penumpang,” ujar General Manager Corporate Secretary PT KCIC,” ungkap Eva dalam keterangan tertulisnya dikutip Rabu (22/1/2025).

    (wur/wur)

  • Top 3: KA Argo Parahyangan Tinggal Kenangan – Page 3

    Top 3: KA Argo Parahyangan Tinggal Kenangan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 menjadi penentu nasib KA Argo Parahyangan yang melayani rute Stasiun Gambir-Bandung. Berdasarkan Gapeka 2025, Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) memutuskan untuk menghentikan operasional kereta api legendaris ini.

    Dengan keputusan tersebut, mulai 1 Februari 2025, KA Argo Parahyangan tidak lagi melintas di sepanjang jalur rel kereta api Indonesia.

    Pensiunnya KA Argo Parahyangan ini menjadi berita yang paling banyak dibaca di kanal Bisnis Liputan6.com, Rabu (22/1/2025). Berikut daftarnya:

    1. Selamat Tinggal KA Argo Parahyangan

    Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 menjadi penentu nasib KA Argo Parahyangan yang melayani rute Stasiun Gambir-Bandung. Berdasarkan Gapeka 2025, Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) memutuskan untuk menghentikan operasional kereta api legendaris ini.

    Dengan keputusan tersebut, mulai 1 Februari 2025, KA Argo Parahyangan tidak lagi melintas di sepanjang jalur rel kereta api Indonesia.

    KA Argo Parahyangan, yang sering dijuluki ‘Gopar’ telah menjadi moda transportasi andalan masyarakat Jakarta dan Bandung.

    Selengkapnya

  • Libur panjang Januari, KAI Daop 6 Yogyakarta siapkan 126.000 tempat duduk

    Libur panjang Januari, KAI Daop 6 Yogyakarta siapkan 126.000 tempat duduk

    Sumber foto: Izan Raharjo/elshinta.com.

    Libur panjang Januari, KAI Daop 6 Yogyakarta siapkan 126.000 tempat duduk
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 21 Januari 2025 – 14:07 WIB

    Elshinta.com – PT Kereta Api Indonesia Persero (KAI) Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta menyediakan sebanyak 126.940 tempat duduk untuk libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan libur Tahun Baru Imlek hingga Isra Miraj pada minggu keempat bulan Januari 2025. Jumlah tersebut merupakan total tempat duduk untuk kereta api jarak jauh keberangkatan awal dari sejumlah stasiun di wilayah Daop 6 selama tujuh hari, mulai 24 – 30 Januari 2025.

    Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro mengatakan bahwa per Senin (20/1) dari jumlah tersebut okupansinya mencapai 59% atau terjual sebanyak 75.414 tempat duduk.

    “Setiap harinya rata-rata kami menyediakan sebanyak 18.134 tempat duduk KA keberangkatan awal Daop 6 yang bisa dipesan. KA KA tersebut bisa dimanfaatkan masyarakat untuk menuju ke berbagai tujuan favorit seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Banyuwangi, dan lainnya,” kata Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro.

    Menurutnya, jumlah tempat duduk harian tersebut meningkat 19,2 persen dari hari biasa yang hanya tersedia 15.207 tempat duduk karena ada KAI Daop 6 juga meluncurkan KA Tambahan.

    KAI Daop 6 meluncurkan 6 KA tambahan keberangkatan dari Stasiun Solo Balapan, Klaten, Yogyakarta, Lempuyangan, dan Wates sebagai berikut: 

    Keberangkatan 23-29 Januari 2025

    – KA 7003B Tambahan YK GMR (Yogyakarta-Gambir) Berangkat 18.20 – Datang 02.10
    – KA 7015B Tambahan SLO GMR (Solo Balapan-Gambir) Berangkat 21.50 – Datang 06.48
    – KA 7023C Tambahan SLO BD (Solo Balapan-Bandung) Berangkat 20.40 – Datang 05.05

    Keberangkatan 23-30 Januari 2025

    – KA 10907 Tambahan LPN PSE (Lempuyangan-Pasarsenen) Berangkat 06.00 – Datang 13.55

    Keberangkatan 24-30 Januari 2025

    – KA 7001B Tambahan YK GMR (Yogyakarta-Gambir) Berangkat 05.50 – Datang 13.17

    Keberangkatan 25, 26, 29 & 30 Januari 2025

    – KA 7021D Tambahan SLO BD (Solo Balapan-Bandung) Berangkat 09.10 – Datang 19.03

    Ia menjelaskan KA Progo dari Stasiun Lempuyangan tujuan Stasiun Pasar Senen menjadi KA Komersial favorit dimana telah terjual 4.239 tiket untuk tujuh hari keberangkatan. Rata-rata per hari, tiket KA Progo sudah terjual sebanyak 605 tiket dan angka itu merupakan 105 persen dari kapasitas harian yang tersedia sebanyak 4032 tempat duduk.

    “Kami mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanannya dengan kereta api jauh-jauh hari, sehingga dapat memilih kereta api dan tanggal keberangkatan yang diinginkan dan tidak kehabisan tiket kereta,” ujarnya.

    Apabila tiket pada tanggal keberangkatan maupun KA yang diinginkan telah habis, lanjut dia, masyarakat dapat menggunakan KA yang lain atau memanfaatkan fitur connecting train yang tersedia pada aplikasi Access by KAI.

    “Fitur itu akan mengkombinasikan jadwal kereta api yang bersifat persambungan, sehingga penumpang tetap bisa menggunakan KA pada tanggal yang diinginkan dengan keberangkatan dari Daop 6 Yogyakarta,” pungkas Krisbiyantoro seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo, Selasa (21/1). 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Daftar Kereta Api Baru yang Beroperasi Mulai 1 Februari 2025 – Halaman all

    Daftar Kereta Api Baru yang Beroperasi Mulai 1 Februari 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI akan meluncurkan sejumlah kereta api baru bersamaan dengan diberlakukannya Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025.

    Ini merupakan wujud nyata KAI dalam meningkatkan kenyamanan, membuka rute-rute baru, dan memberikan kontribusi dalam pengembangan titik-titik ekonomi baru di berbagai wilayah.

    “Dengan diresmikannya Gapeka 2025, masyarakat akan memiliki lebih banyak pilihan perjalanan yang nyaman, aman, dan tepat waktu. Peluncuran kereta api baru ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas antarwilayah dan memberikan solusi mobilitas yang lebih baik, terutama di jalur-jalur strategis,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba, dikutip dari Siaran Pers KAI, Selasa (21/1/2025).

    Anne menjelaskan, masing-masing kereta tersebut dilengkapi dengan fasilitas modern, termasuk kereta eksekutif, bisnis, dan ekonomi dengan kapasitas bervariasi antara 360 hingga 580 penumpang.

    “Rute-rute baru tersebut tidak hanya dirancang untuk memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat, tetapi juga membuka peluang ekonomi di wilayah-wilayah baru. Dengan akses transportasi yang lebih baik, daerah-daerah yang sebelumnya kurang terjangkau kini memiliki kesempatan untuk berkembang secara ekonomi, mendukung aktivitas pariwisata, perdagangan, dan investasi lokal,” ungkap Anne. 

    KAI juga terus menghadirkan beragam inovasi untuk mengurangi dampak lingkungan di antaranya adalah dengan menyediakan water station di stasiun, menggunakan teknologi face recognition, serta mengganti alat makan dengan yang berbahan kayu di layanan makan kereta. 

    “KAI juga meluncurkan fitur Carbon Footprint di aplikasi Access by KAI pada Desember 2024 lalu, guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memilih transportasi ramah lingkungan.”

    “Untuk mendukung kelancaran operasional perjalanan kereta api, KAI juga telah melakukan penggantian bantalan kayu pada jembatan baja dengan bantalan sintetis yang lebih ramah lingkungan, tahan lama, dan efisien,” ungkap Anne. 

    Lebih lanjut, Anne menambahkan, kereta baru ini menghubungkan destinasi-destinasi wisata strategis seperti Ketapang, Malang, Madiun, Pasarsenen, dan Surabaya.

    Selain itu, rute baru seperti KA Gunungjati dan KA Sancaka Utara diharapkan mampu memperkuat konektivitas antarwilayah, khususnya di sektor pariwisata domestik.

    “Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 disusun dengan mempertimbangkan kebutuhan mobilitas masyarakat yang terus berkembang. Dengan peluncuran ini, KAI ingin memberikan pengalaman perjalanan yang lebih berkualitas dan menjawab kebutuhan masyarakat yang menginginkan transportasi publik jauh lebih baik,” tutur Anne.

    Selengkapnya, melansir laman resminya, inilah daftar KA baru yang akan hadir per 1 Februari 2025.

    Daftar Kereta Api Baru yang Beroperasi per 1 Februari 2025:

    KA Ijen Ekspres (KA 240F-241F) relasi Ketapang-Malang
    KA Ijen Ekspres (KA 242-239F) relasi Malang – Ketapang
    KA Madiun Jaya (KA 143) relasi Madiun – Pasarsenen
    KA Madiun Jaya (KA 144) relasi Pasarsenen – Madiun
    KA Cakrabuana (KA 121) relasi Purwokerto – Gambir
    KA Cakrabuana (KA 122) relasi Gambir – Cirebon
    KA Cakrabuana (KA 123) relasi Cirebon – Gambir
    KA Cakrabuana (KA 124) relasi Gambir- Purwokerto
    KA Gunungjati (KA 117) relasi Cirebon – Gambir
    KA Gunungjati ( KA 118) relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng
    KA Gunungjati ( KA 119) relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Gambir
    KA Gunungjati ( KA 120) relasi Gambir – Cirebon
    KA Sancaka Utara ( KA 233F-234F-235F) relasi Surabaya Pasar Turi – Cilacap
    KA Sancaka Utara ( KA 236F – 237F – 238F) relasi Cilacap -Surabaya Pasar Turi
    KA Batavia relasi Solo Balapan – Gambir
    KA Batavia relasi Gambir- Solo Balapan

    Selain meluncurkan kereta api baru pada 1 Februari 2025, KAI berencana menghadirkan berbagai inovasi secara bertahap seiring dengan pemberlakuan Gapeka baru.

    Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan brand awareness sekaligus memperkuat persepsi positif masyarakat terhadap layanan KAI.

    “Peluncuran kereta api baru ini adalah langkah kami untuk mendukung masyarakat dalam beralih ke transportasi publik yang ramah lingkungan dan efisien. Kami percaya bahwa dengan membuka akses yang lebih luas, kita juga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan,” papar Anne.

    (Tribunnews.com/Latifah)

  • KAI Daop 6 tambah perjalanan KA Taksaka dan KA tambahan jadi reguler  

    KAI Daop 6 tambah perjalanan KA Taksaka dan KA tambahan jadi reguler  

    Sumber foto: Izan Raharjo/elshinta.com.

    Gapeka 2025

    KAI Daop 6 tambah perjalanan KA Taksaka dan KA tambahan jadi reguler  
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 20 Januari 2025 – 15:01 WIB

    Elshinta.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta menambah perjalanan KA Taksaka relasi Stasiun Yogyakarta-Gambir pada penerapan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025. 

    Manajer Humas KAI Daop 6 Krisbiyantoro menjelaskan bahwa KA Taksaka yang sebelumnya berangkat dua (2) kali pp dalam sehari, kini menjadi 3 perjalanan pp sehari. 

    “Sebelumnya ada KA Taksaka (KA 43) keberangkatan Stasiun Yogyakarta pukul 07.30 WIB, kemudian KA Taksaka (KA 45) keberangkatan pukul 21.05 WIB. Kini ada keberangkatan sore yaitu KA Taksaka (KA 47) keberangkatan dari Stasiun Yogyakarta pukul 14.45 WIB. Ini tentunya akan menjadi pilihan menarik bagi masyarakat yang sering bepergian dengan relasi Yogyakarta-Jakarta,” ungkap Krisbiyantoro.

    Adapun stasiun pemberhentian KA Taksaka dengan nomor KA 47 ini masih sama yaitu Stasiun Yogyakarta, Kebumen, Purwokerto, Cirebon, dan Gambir. 

    Daop 6 juga menambah KA yang berjalan secara reguler setelah sebelumnya hanya sebagai KA tambahan dan dijalankan pada weekend saja, yaitu KA Manahan dengan nomor KA 61 dan 61 relasi Solobalapan – Klaten – Yogyakarta – Gambir.

    “Pengoperasian KA yang sebelumnya merupakan KA Tambahan kemudian menjadi KA Reguler ini merupakan bukti nyata bahwa Daop 6 sangat memperhatikan kebutuhan masyarakat akan perjalanan KA karena memang kami melihat permintaan kedua perjalanan KA Manahan tersebut cukup tinggi,” ungkap Krisbiyantoro.

    Selain KA Manahan juga terdapat KA keberangkatan Daop lain yang melewati Daop 6 dan dijalankan secara reguler setelah sebelumnya sebagai tambahan, yaitu KA Malioboro Ekspres dengan nomor KA 169 dan 170 relasi Purwokerto – Malang.

    Dengan penambahan ini maka masyarakat di wilayah Daop 6 akan mendapatkan banyak pilihan perjalanan kereta api dan mengakomodir lebih banyak kebutuhan.

    Belum lagi beroperasinya KA KA baru seperti KA Sancaka Utara dan KA Madiun Jaya. Tentunya penerapan Gapeka 2025 ini akan sangat bermanfaat bagi semuanya,” tutup Krisbiyantoro seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo, Senin (20/1).

    Sumber : Radio Elshinta

  • Mulai 1 Februari 2025 KAI Sumut berlakukan Gapeka 2025

    Mulai 1 Februari 2025 KAI Sumut berlakukan Gapeka 2025

    Sumber foto: Misriadi/elshinta.com.

    Mulai 1 Februari 2025 KAI Sumut berlakukan Gapeka 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 20 Januari 2025 – 16:45 WIB

    Elshinta.com – Mulai 1 Februari 2025, di wilayah PT KAI Divre I Sumatera Utara terdapat perubahan jadwal keberangkatan kereta api (KA), hal ini dikarenakan PT KAI (Persero) mulai memberlakukan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2025 untuk menggantikan Gapeka 2023 yang sebelumnya digunakan.

    Grafik Perjalanan Kereta Api atau Gapeka merupakan pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api yang digambarkan dalam bentuk garis menunjukkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api. Mulai dari berangkat, berhenti, datang, bersilang, dan penyusulan, yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api.

    Menurut Vice President PT KAI Divre I Sumut, Sofan Hidayah, manfaat yang dapat dirasakan pelanggan pada Gapeka 2025 salah satunya yaitu penambahan pemberhentian di stasiun untuk melayani naik turun penumpang.

    Terdapat 5 stasiun yang akan mengalami pemberhentian untuk melayani penumpang naik dan turun antara lain, Stasiun Teluk Mengkudu, Lidah Tanah, Baja Linggei, Laut Tador dan Pamingke.

    Sementara itu untuk pemesanan tiket KA dapat dilakukan mulai H-45 sebelum keberangkatan, sehingga untuk keberangkatan 1 Februari 2025 sudah dapat dibeli melalui aplikasi Access by KAI, situs kai.id, ataupun seluruh chanel penjualan tiket lainnya. 

    Sofan sendiri juga menghimbau kepada calon penumpang KA untuk memastikan kembali jadwal perjalanan anda karena terdapat perubahan jadwal keberangkatan KA.

    “KAI mengimbau calon penumpang dengan keberangkatan 1 Februari 2025 dan seterusnya untuk memperhatikan kembali jadwal yang tertera pada tiket, agar sesuai dengan jam keberangkatan keretanya,” kata Sofan, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Misriadi, Senin (20/1). 

    Selain itu Sofan juga menjelaskan untuk keberangkatan KA terbaru di wilayah PT KAI Divre I Sumut mulai 1 Februari 2025,

    KA Sribilah Utama (Medan-Rantau Prapat PP)
    – KA Sribilah Utama (U52), berangkat Medan pukul 09.05, tiba di Rantau Prapat 14.05

    – KA Sribilah Utama (U54), berangkat Medan pukul 15.50, tiba di Rantau Prapat 20.50

    – KA Sribilah Utama (U56), berangkat Medan pukul 23.00, tiba di Rantau Prapat 04.17

    – KA Sribilah Utama (U51), berangkat Rantau Prapat pukul 08.15, tiba di Medan 13.15

    – KA Sribilah Utama (U53), berangkat Rantau Prapat pukul 15.00, tiba di Medan 20.00

    – KA Sribilah Utama (U55), berangkat Rantau Prapat pukul 22.35, tiba di Medan 03.43

    KA Putri Deli (Medan-Tanjung Balai PP)
    – KA Putri Deli (U96), berangkat Medan pukul 07.15, tiba di Tanjung Balai 11.35

    – KA Putri Deli (U98), berangkat Medan pukul 14.00, tiba di Tanjung Balai 18.20

    – KA Putri Deli (U100), berangkat Medan pukul 19.05, tiba di Tanjung Balai 23.07

    – KA Putri Deli (U95), berangkat Tanjung Balai pukul 08.15, tiba di Medan 12.23

    – KA Putri Deli (U97), berangkat Tanjung Balai pukul 12.35, tiba di Medan 16.42

    – KA Putri Deli (U99), berangkat Tanjung Balai pukul 19.40, tiba di Medan 23.55

    KA Siantar Ekspres (Medan-Siantar PP)
    – KA Siantar Ekspres (U102), berangkat Medan pukul 11.45, tiba di Siantar 14.38

    – KA Siantar Ekspres (U104), berangkat Medan pukul 20.30, tiba di Siantar 23.18

    – KA Siantar Ekspres (U101), berangkat Siantar pukul 07.10, tiba di Medan 10.03

    – KA Siantar Ekspres (U103), berangkat Siantar pukul 15.35, tiba di Medan 18.30

    KA Datuk Belambangan (Tebing Tinggi-Lalang PP)
    – KA Datuk Belambangan (U62), berangkat Tebing Tinggi pukul 08.00, tiba di Lalang 08.56

    – KA Datuk Belambangan (U64), berangkat Tebing Tinggi pukul 11.45, tiba di Lalang 12.41

    – KA Datuk Belambangan (U61), berangkat Lalang pukul 09.55, tiba di Tebing Tinggi 10.59

    – KA Datuk Belambangan (U63), berangkat Lalang pukul 13.05, tiba di Tebing Tinggi 14.01.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Terapkan Gapeka 2025, waktu tempuh sejumlah KA di Daop 6 Yogyakarta lebih cepat

    Terapkan Gapeka 2025, waktu tempuh sejumlah KA di Daop 6 Yogyakarta lebih cepat

    Sumber foto: Izan Raharjo/elshinta.com.

    Terapkan Gapeka 2025, waktu tempuh sejumlah KA di Daop 6 Yogyakarta lebih cepat
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 20 Januari 2025 – 18:45 WIB

    Elshinta.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 6 Yogyakarta resmi memberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 mulai Sabtu, 1 Februari 2025.

    Pembaruan ini menghadirkan berbagai keunggulan, salah satunya adalah percepatan waktu tempuh hingga puluhan menit pada 13 kereta api yang beroperasi di wilayah ini.
     
    Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro mengatakan bahwa peningkatan efisiensi ini dicapai melalui berbagai langkah, termasuk perbaikan prasarana seperti rel dan bantalan sintetis, serta penerapan teknologi manajemen perjalanan modern.
     
    “Gapeka 2025 memungkinkan pengelolaan perjalanan kereta api lebih efisien dan ramah lingkungan, sehingga mampu memangkas waktu tempuh di berbagai rute,” jelas Krisbiyantoro seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo, Senin (20/1).

    Berikut daftar kereta api keberangkatan awal stasiun Daop 6 Yogyakarta yang mengalami percepatan waktu tempuh:

    1. KA Argo Lawu (KA 13) relasi Solobalapan – Gambir lebih cepat 5 menit 
    2. KA Argo Dwipangga (KA 15) relasi Solobalapan – Gambir lebih cepat 5 menit 
    3. KA Taksaka (KA 43) relasi Yogyakarta – Gambir lebih cepat 19 menit 
    4. KA Taksaka (KA 45) relasi Yogyakarta – Gambir lebih cepat 13 menit 
    5. KA Fajar Utama Yogya (KA 109) relasi Yogyakarta – Pasarsenen lebih cepat 20 menit 
    6. KA Senja Utama Yogya (KA 107) relasi Yogyakarta – Pasarsenen lebih cepat 33 menit 
    7. KA Senja Utama Solo (KA 73) relasi Solobalapan – Pasarsenen lebih cepat 12 menit 
    8. KA Mataram (KA 75) relasi Solobalapan – Pasarsenen lebih cepat 26 menit 
    9. KA Bogowonto (KA 34) relasi Lempuyangan – Pasarsenen lebih cepat 34 menit 
    10. KA Progo (KA 257) relasi Lempuyangan – Pasarsenen lebih cepat 1 jam 25 menit 
    11. KA Gajah Wong (105) relasi Lempuyangan – Pasarsenen lebih cepat 21 menit 
    12. KA Bengawan (KA 281) relasi Purwosoari – Pasarsenen lebih cepat 46 menit 
    13. KA Jaka Tingkir (255) relasi Purwosari – Pasarsene lebih cepat 47 menit

    Krisbiyantoro menambahkan, percepatan waktu tempuh ini diharapkan meningkatkan kenyamanan serta efisiensi perjalanan penumpang. Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi layanan Customer Service KAI atau melalui Contact Center KAI di 121.  

    Sumber : Radio Elshinta

  • Sambut Libur Panjang Akhir Januari, KAI Daop 6 Yogyakarta Siapkan 126.000 Tempat Duduk

    Sambut Libur Panjang Akhir Januari, KAI Daop 6 Yogyakarta Siapkan 126.000 Tempat Duduk

    Yogyakarta, Beritasatu.com – PT Kereta Api Indonesia Persero (KAI) Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta menyediakan sebanyak 126.940 tempat duduk untuk libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan libur Tahun Baru Imlek hingga Isra Miraj pada minggu keempat Januari 2025. 

    Jumlah tersebut merupakan total tempat duduk untuk kereta api jarak jauh keberangkatan awal dari sejumlah stasiun di wilayah Daop 6 Yogyakarta selama tujuh hari, mulai 24-30 Januari 2025. Per hari Senin (20/1/ 2025) dari jumlah tersebut okupansinya mencapai 59% atau terjual sebanyak 75.414 tempat duduk.

    “Setiap harinya rata-rata kami menyediakan sebanyak 18.134 tempat duduk KA keberangkatan awal Daop 6 Yogyakarta yang bisa dipesan. KA tersebut bisa dimanfaatkan masyarakat untuk menuju ke berbagai tujuan favorit seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Banyuwangi, dan lainnya,” kata Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro kepada Beritasatu.com, Senin (20/1/2025).

    Menurutnya, jumlah tempat duduk harian tersebut meningkat 19,2% dari hari biasa yang hanya tersedia 15.207 tempat duduk karena KAI Daop 6 Yogyakarta juga meluncurkan KA tambahan.

    KAI Daop 6 Yogyakarta meluncurkan enam KA tambahan keberangkatan dari Stasiun Solo Balapan, Klaten, Yogyakarta, Lempuyangan, dan Wates sebagai berikut:

    Keberangkatan 23-29 Januari 2025
    – KA 7003B tambahan YK GMR (Yogyakarta-Gambir) berangkat 18.20 WIB-datang 02.10 WIB
    – KA 7015B tambahan SLO GMR (Solo Balapan-Gambir) berangkat 21.50 WIB- datang 06.48WIB
    – KA 7023C tambahan SLO BD (Solo Balapan-Bandung) berangkat 20.40 WIB-datang 05.05 WIB

    Keberangkatan 23-30 Januari 2025
    – KA 10907 tambahan LPN PSE (Lempuyangan-Pasarsenen) berangkat 06.00 WIB-datang 13.55 WIB

    Keberangkatan 24-30 Januari 2025
    – KA 7001B tambahan YK GMR (Yogyakarta-Gambir) berangkat 05.50 WIB-datang 13.17 WIB

    Keberangkatan 25, 26, 29 & 30 Januari 2025
    – KA 7021D tambahan SLO BD (Solo Balapan-Bandung) berangkat 09.10 WIB- datang 19.03 WIB

    Krisbiyantoro mengungkapkan KA Progo dari Stasiun Lempuyangan tujuan Stasiun Pasar Senen menjadi KA komersial favorit dan telah terjual 4.239 tiket untuk tujuh hari keberangkatan. Rata-rata per hari, tiket KA Progo sudah terjual sebanyak 605 tiket dan angka itu merupakan 105% dari kapasitas harian yang tersedia sebanyak 4032 tempat duduk.

    “Kami mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanannya dengan kereta api jauh-jauh hari, sehingga dapat memilih kereta api dan tanggal keberangkatan yang diinginkan dan tidak kehabisan tiket kereta,” papar Krisbiyantoro.

    Apabila tiket pada tanggal keberangkatan maupun KA yang diinginkan telah habis, lanjut dia, masyarakat dapat menggunakan KA yang lain atau memanfaatkan fitur connecting train yang tersedia pada aplikasi Access by KAI.

    “Fitur itu akan mengombinasikan jadwal kereta api yang bersifat persambungan, sehingga penumpang tetap bisa menggunakan KA pada tanggal yang diinginkan dengan keberangkatan dari Daop 6 Yogyakarta,” pungkas Krisbiyantoro.