Perusahaan: PT Kereta Api Indonesia

  • Gerbong Terbakar di Yogyakarta, KAI Pastikan Mudik Lebaran Lancar

    Gerbong Terbakar di Yogyakarta, KAI Pastikan Mudik Lebaran Lancar

    Yogyakarta, Beritasatu.com – PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan kebakaran yang melanda tiga gerbong kereta api (KA) cadangan di Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta tidak akan mengganggu perjalanan kereta selama arus mudik Lebaran. KAI telah menyiapkan armada cadangan dari daop lain untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

    Deputy Executive Vice President (EVP) Daop 6 Yogyakarta, Nugroho Dwi Sasongko menyampaikan, insiden kebakaran gerbong KA yang terjadi di Stasiun Tugu Yogyakarta pada Rabu (13/3/2025) mengakibatkan kerusakan pada dua kereta eksekutif dan satu kereta premium.

    “Ketiga kereta ini merupakan cadangan yang kami siapkan untuk mengantisipasi gangguan selama masa angkutan Lebaran,” ujar Nugroho, Jumat (14/3/2025).

    Meskipun tiga gerbong di Stasiun Tugu Yogyakarta mengalami kerusakan, Nugroho menegaskan bahwa kesiapan armada untuk mudik tetap aman. 

    “Untuk angkutan mudik nanti, kami dapat mendapatkan dukungan dari daop lain sebagai cadangan. Kami menyadari jumlah penumpang di daop 6 cukup tinggi, baik yang berangkat maupun yang datang, jadi alokasi armada dari KAI cukup aman untuk perjalanan kereta selama Lebaran tahun ini,” tambahnya.

    Pihak KAI juga mengungkapkan, pelaku pembakaran memiliki rekam jejak panjang dalam melakukan tindakan ilegal di lingkungan perkeretaapian. Sejak 2022, pelaku tercatat sembilan kali dikeluarkan dari kereta karena tidak memiliki tiket. 

    Selain itu, ia juga terlibat dalam aksi vandalisme, termasuk mencoba mengganjal rel dengan balok di daerah Bekasi dan kasus pencurian sepeda motor di Stasiun Palur.

    “Memang benar, pelaku memiliki latar belakang tindakan tidak terpuji. Berdasarkan catatan kami, pelaku sudah sembilan kali dikeluarkan oleh kondektur karena tidak memiliki tiket. Selain itu, ia juga terlibat dalam beberapa aksi vandalisme sejak 2022,” jelas Nugroho.

    Nugroho mengatakan, KAI mengapresiasi langkah cepat kepolisian dalam menangkap pelaku pembakar gerbong do Stasiun Tugu Yogyakarta serta respons sigap tim pemadam kebakaran yang berhasil mencegah api meluas.

  • Sosok M, Remaja 17 Tahun Bakar Gerbong di Stasiun Tugu karena Sakit Hati, PT KAI Rugi Rp6,9 Miliar – Halaman all

    Sosok M, Remaja 17 Tahun Bakar Gerbong di Stasiun Tugu karena Sakit Hati, PT KAI Rugi Rp6,9 Miliar – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut M, remaja yang nekat bakar gerbong di Stasiun Tugu, Kota Yogyakarta, DIY.

    Diketahui alasan M membakar tiga gerbong kereta api milik PT Kereta Api Indonesia (Persero) gegara sakit hati.

    Dirangkum dari TribunJogja.com, M diketahui masih berstatus remaja laki-laki kelahiran tahun 2008 atau kini berusia 17 tahun.

    Ia sendiri bukanlah warga asli Yogyakarta, tapi beralamat di DKI Jakarta.

    M juga tidak bersekolah maupun kerja.

    “Pelaku tersebut tidak mempunyai pekerjaan,” ujar Dirkrimum Polda DIY, Kombes Pol FX Endriadi, dikutip dari TribunJogja.com.

    M kepada polisi mengaku motif dirinya nekat membakar gerbong di Stasiun Tugu karena sakit hati.

    Ia sudah sebanyak 9 kali terlibat masalah dengan PT KAI.

    M kerap tertangkap basah naik kereta api tanpa membawa tiket selama 2023 hingga 2024.

    Sehingga dirinya diturunkan di stasiun berikutnya.

    “Berdasarkan keterangan yang kami minta, yang bersangkutan sakit hati dengan KAI, karena pelaku pernah bermasalah dengan KAI,” beber Endriadi.

    Kejadian bermula saat M mendatangi Stasiun Tugu pada Rabu (12/3/2025) pagi.

    Ia menyelinap masuk untuk menuju area parkir kereta api melalui pintu samping stasiun.

    “Modus yang dilakukan oleh pelaku adalah membakar kertas, kardus warna coklat menggunakan korek api, kemudian masuk ke dalam kereta melalui pintu samping,” urai Endriadi.

    Endriadi melanjutkan, pihaknya langsung turun tangan setelah menerima laporan kebakaran.

    Berkat rekaman CCTV, polisi berhasil menangkap M di kawasan Malioboro beberapa jam usai kejadian.

    “Pada pukul 09.40, tim melakukan pencarian terhadap dugaan pelaku yang tertangkap kamera CCTV.”

    “Ditemukan identitas atas nama MR, umur 17 tahun, jenis kelamin laki-laki, dan pelaku ini mengalami disabilitas sensorik atau tuna wicara,” kata Endriadi.

    Kini, M dikenakan Pasal 180 junto Pasal 197 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, serta Pasal 187 KUHP, Pasal 188 KUHP, dan Pasal 406 KUHP dengan ancaman 12 tahun penjara.

    GERBONG KERETA TERBAKAR – Tiga gerbong kereta api yang berada di jalur simpan Stasiun Tugu, Yogyakarta terbakar pada Rabu (12/3/2025). Insiden ini masih diselidiki oleh pihak berwenang. (TribunJogja.com/Hari Susmayanti)

    Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih menguraikan, akibat kejadian ini, 3 gerbong kereta api terbakar.

    Rinciannya gerbong eksekutif dan 1 gerbong premium.

    Total kerugian sementara yang sudah dihitung mencapai miliaran rupiah.

    “Karena baru penelusuran interior dan rangka atas, estimasi awal kerugian Rp6,9 miliar.”

    “Belum estimasi keseluruhan, baru interior dan atap, belum termasuk rangka bawahnya,” beber Feni, dikutip dari TribunJogja.com.

    Feni dalam kesempatannya memastikan kebakaran gerbong tidak menanggung pelayanan selama mudik lebaran 2025.

    PT KAI sudah menyiapkan 36 perjalanan KA per hari.

    Terdiri dari 25 perjalanan KA reguler, 7 KA tambahan jarak jauh, 3 KA motis, dan 1 KA wisata java priority.

    Sedangkan terkait kebakaran,  KAI Daop 6 Yogyakarta terus berkomunikasi dengan PT KAI pusat.

    (Tribunnews.com/Endra)(TribunJogja.com/Christi Mahatma Wardhani)

  • Catat Tanggalnya! KAI Gelar Promo Flash Sale Tiket Kereta, Mulai Rp100 Ribuan

    Catat Tanggalnya! KAI Gelar Promo Flash Sale Tiket Kereta, Mulai Rp100 Ribuan

    Jakarta: Kabar gembira bagi kamu yang ingin mudik naik kereta dengan harga tiket yang terjangkau. PT Kereta Api Indonesia (KAI) menghadirkan promo flash sale dengan harga tiket mulai Rp100 ribu saja loh!

    Program promosi spesial bertajuk “Ramadan Festive” ini akan dibuka pada 18 Maret 2025. KAI menawarkan dua jenis promo menarik untuk kamu para pelanggan setia, yakni Promo Reguler dengan diskon hingga 20 persen dan Flash Sale dengan harga tiket super murah. 

    Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, mengatakan promo ini merupakan bagian dari upaya KAI untuk mengoptimalkan keterisian kursi pada arus balik Lebaran, sekaligus memberikan kesempatan bagi pelanggan untuk menikmati perjalanan dengan harga lebih hemat.
    Jadwal Promo Flash Sale Tiket Kereta Api
    Bagi kamu yang ingin war tiket promo flash sale untuk mendapatkan tiket super murah mulai dari Rp100 ribuan pastikan kamu mencatat tanggalnya. Promo flash sale ini hadir pada 18 Maret 2025 pukul 12.00 sampai 13.00 WIB melalui aplikasi Access by KAI.

    “Pelanggan yang ingin mendapatkan harga Flash Sale wajib melakukan pemesanan melalui aplikasi Access by KAI pada waktu yang telah ditentukan,” kata Vice President Public Relations KAI, Anne Purba dalam keterangan tertulis, Jumat, 14 Maret 2025.
     

     

    Harga dan Jadwal Keberangkatan Promo Flash Sale Tiket Kereta Api

    Harga spesial yang ditawarkan dalam Flash Sale ini adalah sebagai berikut:

    Kelas Eksekutif: Rp300.000
    Kelas Bisnis: Rp200.000
    Kelas Ekonomi: Rp100.000

    Tiket promo Flash Sale ini berlaku untuk perjalanan pada periode 21 Maret hingga 11 April 2025. Pelanggan disarankan memanfaatkan momen tersebut karena kuota sangat terbatas dan diprediksi ludes dalam waktu singkat.

    Jakarta: Kabar gembira bagi kamu yang ingin mudik naik kereta dengan harga tiket yang terjangkau. PT Kereta Api Indonesia (KAI) menghadirkan promo flash sale dengan harga tiket mulai Rp100 ribu saja loh!
     
    Program promosi spesial bertajuk “Ramadan Festive” ini akan dibuka pada 18 Maret 2025. KAI menawarkan dua jenis promo menarik untuk kamu para pelanggan setia, yakni Promo Reguler dengan diskon hingga 20 persen dan Flash Sale dengan harga tiket super murah. 
     
    Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, mengatakan promo ini merupakan bagian dari upaya KAI untuk mengoptimalkan keterisian kursi pada arus balik Lebaran, sekaligus memberikan kesempatan bagi pelanggan untuk menikmati perjalanan dengan harga lebih hemat.
    Jadwal Promo Flash Sale Tiket Kereta Api
    Bagi kamu yang ingin war tiket promo flash sale untuk mendapatkan tiket super murah mulai dari Rp100 ribuan pastikan kamu mencatat tanggalnya. Promo flash sale ini hadir pada 18 Maret 2025 pukul 12.00 sampai 13.00 WIB melalui aplikasi Access by KAI.

    “Pelanggan yang ingin mendapatkan harga Flash Sale wajib melakukan pemesanan melalui aplikasi Access by KAI pada waktu yang telah ditentukan,” kata Vice President Public Relations KAI, Anne Purba dalam keterangan tertulis, Jumat, 14 Maret 2025.
     

     

    Harga dan Jadwal Keberangkatan Promo Flash Sale Tiket Kereta Api

    Harga spesial yang ditawarkan dalam Flash Sale ini adalah sebagai berikut:

    Kelas Eksekutif: Rp300.000
    Kelas Bisnis: Rp200.000
    Kelas Ekonomi: Rp100.000

    Tiket promo Flash Sale ini berlaku untuk perjalanan pada periode 21 Maret hingga 11 April 2025. Pelanggan disarankan memanfaatkan momen tersebut karena kuota sangat terbatas dan diprediksi ludes dalam waktu singkat.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Penyebab Remaja Bakar Gerbong Kereta di Stasiun Tugu Yogyakarta, Sering Naik Kereta Tanpa Tiket – Halaman all

    Penyebab Remaja Bakar Gerbong Kereta di Stasiun Tugu Yogyakarta, Sering Naik Kereta Tanpa Tiket – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Tiga gerbong kereta api eksekutif cadangan di emplasement Stasiun Tugu, Yogyakarta terbakar pada Rabu (12/3/2025) sekitar pukul 06.35 WIB.

    Setelah dilakukan penyelidikan, terungkap gerbong kereta eksekutif itu sengaja dibakar oleh remaja berinisial M (17).

    Pelaku yang berasal dari Jakarta telah diamankan beberapa jam setelah kebakran.

    Dirkrimum Polda DIY, Kombes Pol FX Endriadi, mengatakan motif pembakaran karena pelaku kesal dengan pelayanan PT KAI.

    Pelaku sengaja membakar gerbong kereta karena kesal dengan pelayanan PT KAI.

    “Berdasarkan keterangan yang kami minta, yang bersangkutan sakit hati dengan KAI, karena pelaku pernah bermasalah dengan KAI sebanyak 9 kali,” paparnya, Kamis (13/3/2025), dikutip dari TribunJogja.com.

    Pelaku merupakan pengangguran dan penyandang disabilitas tunawicara.

    Saat diperiksa, M mengaku sering naik kereta tanpa tiket sejak 2023.

    M kemudian diturunkan petugas di tengah jalan sehingga menaruh dendam ke pegawai KAI.

    “Sehingga pelaku sering diturunkan dan merasa sakit hati. Pelaku kami tangkap di daerah Malioboro sesaat setelah kejadian kebakaran tersebut,” lanjutnya.

    Endriadi menerangkan pelaku masuk ke tugu melalui sisi samping lokasi gerbong diparkirkan.

    Pelaku kemudian membakar kardus dan meninggalkannya di kursi.

    Api cepat merambat karena bahan kursi mudah terbakar.

    “Api yang di kertas itu untuk membakar kursi yang ada di dalam gerbong tersebut. Setelah itu terbakar. Jumlah gerbong ada 3. 2 Gerbong eksekutif dan 1 gerbong premium,” tuturnya.

    Kasihumas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo, menjelaskan kereta yang terbakar terparkir di jalur 7 Stasiun Tugu Yogyakarta.

    “Kejadian pada Rabu 12 Maret 2025 sekitar pukul 06.35 WIB di parkir ( jalur pakir) jalur 7 stasiuan Tugu Yogyakarta,” kata Sujarwo.

    Total tiga gerbong hangus terbakar dan mengalami kerusakan parah mulai jendela hingga kursi.

    “Kerugian ditaksir belum dihitung,” sambungnya.

    Pegawai bernama Riyanto menjadi orang yang pertama kali melihat gerbong terbakar.

    “Selanjutnya saksi Riyanto memangil Bayu dan laporan via telp ke Petugas pengatur perjalanan kereta api,” ungkapnya.

    Untuk memadamkan gerbong, lima mobil damkar diterjunkan.

    Sebagian artikel telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Polisi Ungkap Kronologi Gerbong KA Eksekutif Terbakar di Stasiun Tugu Yogyakarta

    (Tribunnews.com/Mohay) (TribunJogja.com/Miftahul Huda)

  • Motif Remaja Disabilitas Bakar 3 Gerbong Kereta di Jogja, Sakit Hati Sering Diturunkan dari KA – Halaman all

    Motif Remaja Disabilitas Bakar 3 Gerbong Kereta di Jogja, Sakit Hati Sering Diturunkan dari KA – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Polda DIY mengamankan seorang pelaku pembakaran tiga gerbong kereta api eksekutif cadangan di Stasiun Tugu Yogyakarta, Rabu (12/3/2025).

    Pelaku, seorang laki-laki berinisial M (17) asal DKI Jakarta, diduga melakukan aksi tersebut karena merasa kesal dengan pelayanan PT KAI.

    Kombes Pol FX Endriadi, Direktur Kriminal Umum Polda DIY, mengonfirmasi penangkapan pelaku yang tidak memiliki pekerjaan.

    Endriadi menjelaskan, pelaku masuk ke dalam gerbong melalui sisi samping dan menyalakan api menggunakan kertas yang telah disiapkan.

    Kebakaran terjadi pada pukul 06.44 WIB saat kereta dalam keadaan terparkir.

    Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 07.30 WIB tanpa menimbulkan korban jiwa.

    Tiga gerbong yang terbakar terdiri dari dua gerbong eksekutif dan satu gerbong premium.

    Dari keterangan yang diperoleh, pelaku memiliki disabilitas sensorik dan mengaku sakit hati kepada KAI setelah mengalami masalah terkait tiket sebanyak sembilan kali dalam periode 2023-2024.

    “Berdasarkan keterangan yang kami minta, yang bersangkutan sakit hati dengan KAI, karena pelaku pernah bermasalah dengan KAI sebanyak 9 kali,” ujar Endriadi.

    Ia sering diturunkan dari kereta karena naik tanpa tiket.

    “Sehingga pelaku sering diturunkan dan merasa sakit hati. Pelaku kami tangkap di daerah Malioboro sesaat setelah kejadian kebakaran tersebut,” tutupnya. 

    Menurut Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, kerusakan yang ditimbulkan cukup parah, dengan jendela pecah dan bangku-bangku hangus terbakar.

    Meskipun terjadi kebakaran, perjalanan kereta api tidak mengalami gangguan signifikan.

    Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menegaskan keselamatan penumpang dan operasional transportasi adalah prioritas utama.

    “Kami menunggu hasil penyelidikan resmi dari kepolisian dan KNKT,” ujarnya.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Polisi Tangkap Remaja Asal Jakarta Pembakar Gerbong KA di Stasiun Tugu Jogja, Sakit Hati Sering Diturunkan karena Tak Punya Tiket

    Polisi Tangkap Remaja Asal Jakarta Pembakar Gerbong KA di Stasiun Tugu Jogja, Sakit Hati Sering Diturunkan karena Tak Punya Tiket

    YOGYAKARTA – Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda DIY mengamankan seorang pria berinisial M (17) yang diduga telah melakukan pembakaran gerbong kereta api (KA) cadangan yang terparkir di emplasemen Stasiun Tugu Yogyakarta.

    “Berdasarkan hasil olah TKP dan pengumpulan data, serta didukung dengan keterangan dari Labfor Polda DIY, dalam hal ini Direktorat Reserse Kriminal Umum dan Polresta Yogyakarta berhasil mengamankan satu orang laki-laki,” ujar Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol. FX Endriadi dilansir ANTARA, Kamis, 13 Maret.

    Endriadi mengungkapkan, M, warga Jakarta diamankan sesaat setelah kejadian di kawasan Malioboro pada Rabu (12/3).

    Dia menyebut aksi M terungkap mengacu hasil pemeriksaan rekaman kamera pengawas (CCTV) di area stasiun yang berkesesuaian dengan hasil laboratorium forensik (labfor), beserta pemeriksaan sejumlah saksi.

    “Berkesesuaian semua. Hasil keterangan dia, hasil penyelidikan kita juga. Nah, waktu kita mengamankan, kita menunggu hasil dari laboratorium forensik dan hasil pemeriksaan,” tutur Endiriadi.

    Menurut Endriadi, M diduga melakukan pembakaran dengan menggunakan kertas kardus yang dinyalakan dengan korek api.

    “Dia memasukkan kertas yang sudah terbakar ke dalam gerbong melalui samping, lalu api membakar kursi di dalam gerbong,” jelas Endriadi.

    Akibatnya, dua gerbong KA eksekutif dan satu gerbong KA premium terbakar.

    Dia juga mengungkapkan M merupakan penyandang disabilitas sensorik, yakni tuna wicara sehingga penyidik meminta bantuan juru bahasa isyarat untuk pemeriksaan.

    Berdasarkan keterangan yang didapat, M melakukan aksi tersebut karena merasa sakit hati dengan PT KAI lantaran sering diturunkan dari kereta akibat tidak memiliki tiket.

    “Yang bersangkutan itu pernah bermasalah dengan KAI sebanyak sembilan kali. Karena yang bersangkutan pernah sering naik kereta KAI tanpa tiket,” jelas dia.

    Menurut laporan sejumlah kepala stasiun, M telah beberapa kali melakukan perjalanan dengan kereta tanpa tiket sejak 2023 hingga 2024 dan sering diturunkan di berbagai stasiun.

    Atas perbuatannya, ia kini menjalani pemeriksaan lebih lanjut, termasuk pemeriksaan kejiwaan.

    “Nanti kami akan melakukan pemeriksaan kejiwaannya.Yang Bersangkutan sekarang masih kami ajukan ke ahli kejiwaan untuk disurvei selama dua minggu,” ucap Endriadi.

    Sebelumnya, tiga gerbong Kereta Api (KA) cadangan yang sedang dalam posisi terparkir di emplasemen Stasiun Tugu Yogyakarta terbakar pada Rabu (12/3) sekitar pukul 06.44 WIB dan api berhasil dipadamkan pukul 07.30 WIB.

  • Penyebab Remaja Bakar Gerbong Kereta di Stasiun Tugu Yogyakarta, Sering Naik Kereta Tanpa Tiket – Halaman all

    4 Pengakuan Remaja Disabilitas yang Bakar 3 Gerbong Kereta di Stasiun Tugu Yogyakarta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Terungkap penyebab terbakarnya tiga gerbong kereta di Stasiun Tugu Yogyakarta pada Rabu (12/3/2025).

    Kebakaran tersebut ternyata disengaja oleh seorang remaja laki-laki berinisial M (17) warga DKI Jakarta.

    Kini pelaku telah berhasil diamankan oleh Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

    1. Pengangguran

    Kepada polisi, pelaku mengaku tidak memiliki pekerjaan.

    “Pelaku tersebut tidak mempunyai pekerjaan,” kata Dirkrimum Polda DIY, Kombes Pol FX Endriadi, Kamis (13/3/2025) dilansir dari TribunJogja.com.

    2. Modus

    Endriadi mengungkapkan pelaku masuk ke dalam gerbong melalui sisi samping (emplasemen) kemudian menyalakan api.

    Cara pelaku menyalakan api yakni dengan menyulut kertas kardus berwarna cokelat yang sudah ia siapkan menggunakan korek api. 

    Sontak api menghanguskan tiga gerbong kereta yang terdiri dari dua gerbong eksekutif dan satu gerbong premium.

    “Api yang di kertas itu untuk membakar kursi yang ada di dalam gerbong tersebut. Setelah itu terbakar. Jumlah gerbong ada tiga. Dua gerbong eksekutif dan satu gerbong premium,” jelas Endriadi.

    3. Alami Disabilitas

    Endriadi menyebutkan pelaku mempunyai disabilitas sensorik yang artinya ia tidak bisa berbicara. 

    4. Motif

    Pelaku juga mengaku ia nekat membakar gerbong kereta tersebut karena kesal dengan pelayanan PT KAI.

    “Berdasarkan keterangan yang kami minta, yang bersangkutan sakit hati dengan KAI, karena pelaku pernah bermasalah dengan KAI sebanyak sembilan kali,” beber Endriadi.

    Usut punya usut, pelaku kerap diturunkan oleh pihak KAI karena naik kereta tanpa tiket mulai tahun 2023 hingga 2024. 

    “Sehingga pelaku sering diturunkan dan merasa sakit hati. Pelaku kami tangkap di daerah Malioboro sesaat setelah kejadian kebakaran tersebut,” tandasnya.

    Sebelumnya, tiga gerbong kereta api di Stasiun Tugu Yogyakarta, dilalap api pada Rabu pagi. 

    Kebakaran terjadi saat kereta dalam kondisi terparkir dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. 

    Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 07.30. 

    Setelah pemadaman, petugas langsung melakukan pengecekan dan mengamankan area kejadian dengan memasang garis polisi. 

    Tiga gerbong yang terbakar mengalami kerusakan parah yang mana jendela pecah dan bangku-bangku hangus terbakar.

    “Ketiga gerbong tersebut berada di jalur stabling atau area parkir kereta yang sedang menunggu jadwal keberangkatan. Jadi, tidak berada di jalur operasional yang aktif,” ujar Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (12/3/2025).

    Meski sempat terjadi kebakaran, perjalanan kereta api tidak mengalami gangguan signifikan. 

    Selama proses pemadaman, jalur sempat dialihkan, namun setelah api berhasil dipadamkan, operasional stasiun kembali normal.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul BREAKING NEWS : Polda DIY Amankan Satu Pelaku Pembakar Gerbong KA di Stasiun Tugu, Ini Motifnya

    (Tribunnews.com/Nina Yuniar) (TribunJogja.com/Miftahul Huda)

  • Kesaksian Warga Dekat Prostitusi Gang Royal: Kerap Ada Perkelahian, Musik Kencang Tiap Malam
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        14 Maret 2025

    Kesaksian Warga Dekat Prostitusi Gang Royal: Kerap Ada Perkelahian, Musik Kencang Tiap Malam Megapolitan 14 Maret 2025

    Kesaksian Warga Dekat Prostitusi Gang Royal: Kerap Ada Perkelahian, Musik Kencang Tiap Malam
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – AN (bukan nama sebenarnya), warga Tambora, Jakarta Barat yang tinggal tidak jauh dari tempat prostitusi
    Gang Royal
    , Tambora, mengungkapkan kesaksiannya akan aktivitas malam di lokasi tersebut. 
    Setiap malam, kata AN, musik diputar kencang-kencang di lokasi prostitusi. Sampai-sampai warga sulit tidur. 
    “Waduh, dulu setel TV aja kalau
    full
    enggak kedengeran. Musiknya lebih kenceng,” kata AN saat ditemui di rumahnya, Kamis (13/3/2025).
    Saat itu, warga sekitar tak bisa berbuat banyak. Warga baru bisa bernapas lega ketika 2023 lalu Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) membongkar lokasi prostitusi tersebut, 
    Meski, saat ini praktik prostitusi kembali terjadi di wilayah yang sama. 
    “Ya kan kalau dibongkar juga enggak ada efeknya. Makanya kita ngikut aja, terserah. Terserah mereka aja, kalau dibongkar boleh, kalau enggak dibongkar terserah,” kata AN.
    Selain itu, AN juga mengaku kerap melihat perkelahian di sekitar lokasi prostitusi. Bahkan, dia sempat melihat ada orang yang dikeroyok di dekat rumahnya.
    “Ada orang enggak bayar di atas, diuber ke bawah, dikeroyok di sini. Warga udah enggak bisa apa-apa, diem aja,” kata dia.
    Adapun praktik prostitusi di Gang Royal, Jakarta Barat, kembali marak meskipun telah beberapa kali ditertibkan oleh aparat.
    Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Jakarta Satriadi Gunawan mengungkapkan, faktor ekonomi menjadi penyebab utama kembalinya praktik ini.
    “Kebanyakan karena faktor ekonomi,” ungkap Satriadi saat dikonfirmasi pada Kamis (13/3/2025).
    Pada Selasa (11/3/2025) malam, Satpol PP Jakarta menggelar razia di Gang Royal dan menangkap 14 wanita yang diduga bekerja sebagai pekerja seks komersial (PSK).
    Ke-14 wanita tersebut diamankan di dua lokasi berbeda, yaitu 11 wanita di Jalan Gedong Panjang, Kawasan Royal, dan tiga wanita di Jalan TB Angke Pesing.
    “Ada 11 wanita di Jalan Gedong Panjang, Kawasan Royal dan tiga wanita di Jalan TB Angke Pesing, total ada 14 wanita,” jelas Satriadi.
    Namun, Satriadi belum dapat memberikan informasi terkait asal daerah para wanita yang terjaring dalam razia dan sudah berapa lama praktik prostitusi yang kembali beroperasi di kawasan tersebut.
    “Belum ada info,” tambahnya.
    Gang Royal telah lama dikenal sebagai lokasi prostitusi yang berulang kali ditertibkan.
    Pada September 2023, Satpol PP Jakarta menertibkan sekitar 150 bangunan liar yang diduga menjadi tempat praktik prostitusi di kawasan tersebut.
    Saat itu, Kepala Satpol PP Jakarta yang dijabat oleh Arifin menyatakan bahwa bangunan-bangunan tersebut berdiri di atas lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI).
    “Hari ini kami lakukan penertiban bangunan liar di kawasan Royal yang masuk area milik PT KAI (Kereta Api Indonesia),” kata Arifin dalam keterangannya pada Rabu (20/9/2023).
    Arifin menambahkan, para pemilik bangunan tidak akan mendapatkan tempat relokasi karena bangunan itu digunakan sebagai tempat usaha ilegal berupa kafe yang menyediakan perempuan malam.
    “Tidak ada relokasi karena bangunan merupakan tempat usaha berupa kafe yang menyediakan perempuan malam dan masuk dalam kategori wilayah dengan angka kriminalitas tinggi,” lanjut Arifin.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • KAI Sumut catat penjualan lebih dari 45 ribu tiket KA Lebaran 1446 H

    KAI Sumut catat penjualan lebih dari 45 ribu tiket KA Lebaran 1446 H

    Sumber foto: Misriadi/elshinta.com.

    KAI Sumut catat penjualan lebih dari 45 ribu tiket KA Lebaran 1446 H
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 13 Maret 2025 – 18:46 WIB

    Elshinta.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre I Sumatera Utara mencatat antusias masyarakat terhadap layanan transportasi kereta api dalam rangka Angkutan Lebaran 1446 H/2025. 

    Menurut Vice President KAI Divre I Sumut, Sofan Hidayah, selama periode angkutan Lebaran yang berlangsung selama 22 hari, mulai 21 Maret hingga 11 April 2025, KAI Sumut menyediakan kapasitas angkut hingga 250.448 tempat duduk. Dari total kapasitas tersebut, sebanyak 161.920 kursi diperuntukkan bagi layanan Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ), sementara 88.528 kursi lainnya disediakan untuk KA Lokal.

    “Hingga 12 Maret 2025 pukul 14.00 WIB, KAI Sumut telah mencatat jumlah tiket KA Jarak Jauh yang terjual mencapai 45.137 tiket atau setara dengan 27,8% dari total kapasitas yang telah disediakan. Sementara itu, penjualan tiket KA Lokal masih cenderung rendah karena periode pemesanan baru dibuka H-7 sebelum jadwal keberangkatan,” ungkap Sofan. 

    Sofan juga menjelaskan bahwa berdasarkan tren pemesanan, puncak penjualan tiket KA Jarak Jauh sementara ini terjadi pada H-3 sd H-1 Lebaran atau 28 sd 30 Maret 2025 dengan jumlah pemesanan diatas 3 ribu tiket. Jumlah tersebut akan terus bertambah sering dengan masih berlangsungnya pemesanan tiket secara online.

    “Kami mengimbau kepada masyarakat yang belum mendapatkan tiket sesuai tanggal keberangkatan yang diinginkan untuk mempertimbangkan alternatif jadwal perjalanan lainnya guna meningkatkan peluang memperoleh tiket,” ujar Sofan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Misriadi, Kamis (13/3). 

    Demi memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan selama Angkutan Lebaran, KAI telah mengambil berbagai langkah strategis, termasuk optimalisasi petugas di seluruh titik layanan, baik di stasiun maupun di dalam rangkaian kereta. Selain itu, KAI juga memperkuat layanan digital guna memudahkan akses informasi serta pemesanan tiket secara real-time bagi pelanggan.

    Sebagai bentuk peningkatan pelayanan, KAI telah menempatkan sebanyak 5 petugas Customer Service Mobile (CSM) yang bertugas di Stasiun Medan dan Stasiun Kisaran. Tim ini memiliki tugas untuk memberikan informasi kepada pelanggan, membantu proses boarding, serta menangani berbagai kebutuhan pelanggan secara langsung di lapangan.

    Selain itu, dalam mendukung upaya keberlanjutan lingkungan KAI terus memperluas penyediaan fasilitas water station di berbagai stasiun guna mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai. Pada tahun ini, fasilitas tersebut telah ada di Stasiun Medan dan Tebing Tinggi. Masyarakat dapat memanfaatkan layanan water station tersebut secara gratis.

    “KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan guna menghadirkan pengalaman perjalanan mudik yang lebih aman, nyaman, dan berkelanjutan bagi seluruh pelanggan. Dengan berbagai inisiatif yang telah kami terapkan, kami optimis bahwa Angkutan Lebaran tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan pengalaman mengesankan bagi pelanggan kereta api,” tutup Sofan.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Sosok M, Remaja 17 Tahun Bakar Gerbong di Stasiun Tugu karena Sakit Hati, PT KAI Rugi Rp6,9 Miliar – Halaman all

    Kereta Api di Yogyakarta Sengaja Dibakar Pemuda Jakarta, Motifnya Sakit Hati Diturunkan Berkali-kali – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA – Kejadian langka menimpa perkeretaapian Indonesia, kereta api yang terparkir di Stasiun Tugu Yogyakarta terbakar hebat pada Rabu pagi (12/3/2025).

    Setelah dilakukan penyelidikan oleh kepolisian, baru terungkap kejadian kebakaran itu bukan insiden biasa, melainkan karena faktor kesengajaan atau sabotase.

    Dari penelusuran polisi, terungkap bahwa kereta api tersebut sengaja dibakar oleh seorang pemuda asal Jakarta berinsial M, 17 tahun.

    Dan pelaku merupakan penyandang disabilitas sensorik.

    Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda DIY, Kombes Pol FX Endriadi, mengungkapkan bahwa pemeriksaan terhadap M dilakukan dengan bantuan ahli bahasa isyarat karena ia merupakan penyandang disabilitas sensorik.

    “Yang bersangkutan ternyata disabilitas sensorik, tidak bisa berbicara. Kami dari tim lidik minta bantuan juru bahasa isyarat,” ujar Endriadi saat dihubungi, Kamis (13/03/2025). 

    Dari pemeriksaan sementara, terungkap motif mengejutkan yang membuat M nekat membakar kereta api tersebut.

    Pembakaran tersebut dilatarbelakangi oleh rasa sakit hati yang mendalam terhadap PT Kereta Api Indonesia (KAI) setelah dirinya kerap diturunkan dari kereta karena naik tanpa tiket.

    M yang merupakan penyandang disabilitas sensorik, tidak bisa berbicara, dan membutuhkan bantuan juru bahasa isyarat dalam proses pemeriksaan, mengaku bahwa tindakannya itu dilakukan sebagai bentuk balas dendam atas perlakuan yang ia terima dari pihak KAI. 

    “Berdasarkan keterangan yang kami minta, yang bersangkutan sakit hati dengan KAI karena pernah bermasalah dengan KAI sebanyak sembilan kali,” ucap Endriadi. 

    Kejadian bermula pada 2023 hingga 2024, saat M sering kali naik kereta api tanpa tiket dan diturunkan oleh petugas di berbagai stasiun.

    Rasa sakit hati itu terus terpendam hingga akhirnya ia melakukan aksi pembakaran sebagai bentuk balas dendam.

    “Berdasarkan keterangan yang kami minta, yang bersangkutan sakit hati dengan KAI karena pernah bermasalah dengan KAI sebanyak sembilan kali,” ucap Endriadi. 

    Diduga Pelaku Gunakan Kardus

    Kebakaran hebat melanda tiga gerbong kereta api yang terparkir di jalur stabling timur Stasiun Tugu Yogyakarta pada Rabu (12/3/2025) sekitar pukul 06.44 WIB.

    Kejadian tersebut mengejutkan pihak stasiun dan warga yang berada di sekitar lokasi kejadian.

    Beruntung, api yang melahap tiga gerbong kereta api itu bisa dipadamkan petugas damkar pada pukul 07.30 WIB.

    Kombes Pol FX Endriadi mengungkapkan, dari pemeriksaan sementara, M diduga membakar kertas kardus yang dibawanya menggunakan korek api.

    Kemudian memasukkan api dari kardus itu ke dalam gerbong yang sedang terparkir. 

    Akibatnya, tiga gerbong kereta api dilalap api. 

    “Yang bersangkutan melakukan pembakaran diduga dengan membakar kertas kardus berwarna cokelat menggunakan korek api, lalu masuk ke gerbong, kemudian api di kertas itu digunakan untuk membakar gerbong tersebut,” ungkapnya. 

    Ditangkap di Malioboro

    GERBONG KERETA TERBAKAR – Tiga gerbong kereta api yang berada di jalur simpan Stasiun Tugu, Yogyakarta terbakar pada Rabu (12/3/2025). Insiden ini masih diselidiki oleh pihak berwenang. (TribunJogja.com/Hari Susmayanti)

    Polisi berhasil menangkap M di kawasan Malioboro, Yogyakarta, sesaat setelah kebakaran terjadi. 

    Polisi berhasil mengidentifikasi M setelah melakukan pemeriksaan rekaman CCTV dan hasil uji forensik tempat kejadian perkara (TKP) yang mengarah pada identitas pelaku.

    “Ada CCTV, ada hasil labfor, berkesesuaian semua, dan hasil keterangan dia juga,” jelas Endriadi.

    Diketahui, M tidak bekerja dan berusia 17 tahun, langsung diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

    Polisi kini tengah menyelidiki lebih jauh untuk menentukan langkah hukum berikutnya setelah aksi pembakaran yang melibatkan kerugian materiil tersebut.