Perusahaan: PT Bank Danamon Indonesia

  • BI Papua siapkan uang tunai Rp3,3 triliun untuk kebutuhan Ramadan dan Lebaran

    BI Papua siapkan uang tunai Rp3,3 triliun untuk kebutuhan Ramadan dan Lebaran

    Sumber foto: Aman Hasibuan/elshinta.com.

    BI Papua siapkan uang tunai Rp3,3 triliun untuk kebutuhan Ramadan dan Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 04 Maret 2025 – 16:23 WIB

    Elshinta.com – Bank Indonesia Papua bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Papua dan 10 bank menyelenggarakan Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) 2025 untuk menyediakan layanan penukaran uang Rupiah kepada masyarakat dalam rangka menyambut HBKN melalui ketersediaan uang Rupiah yang cukup dan berkualitas. 

    Bank Indonesia menyiapkan likuiditas sebanyak Rp3,3 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan perbankan.

    Kick-off SERAMBI 2025 dilakukan oleh Pj. Gubernur Papua, Mayjen TNI. (Purn). Ramses Limbong, di Kantor Gubernur pada Senin (3/3/2025) dan dihadiri oleh unsur Forkopimda Provinsi, perbankan, serta instansi vertikal. Hadir dalam kick-off dimaksud antara lain Kapolda Papua, Irjen Pol. Patrige R. Renwarin, dan Danlanud Silas Papare, Marsma TNI Mokh. Mukhson.

    SERAMBI 2025 mengambil tema ”Menjaga Rupiah di Bulan Penuh Berkah”.

    SERAMBI 2025 dimulai dari tanggal 3-27 Marert 2025 dengan mengikutkan 10 bank sebagai berikut, yaitu Bank BCA, BRI, Mandiri, BTN, Muamalat, BPD Papua, Sinarmas, BNI, BSI dan Bank Danamon. 

    Kepala Perwakilan Bank Indonesi Provinsi Papua,  Faturachman mengatakan, terdapat 3 besaran kegiatan SERAMBI 2025 yakni penukaran di loket 10 perbankan dari 17-26 Maret 2025.

     “Ada kas keliling di 3 rumah ibadah, yaitu Masjid Raya Baiturrahim Jayapura pada  5 Maret 2025, Masjid Agung As Sholihin Abepura pada 7 Maret 2025, dan Masjid Agung Al Aqsha Sentani pada 14 Maret 2025, dan layanan terpadu yang berlokasi di PTC Entrop pada tanggal 22 Maret 2025,”kata Faturachman seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Aman Hasibuan, Selasa (4/3). 

    Dikatakan dia, untuk ketiga kegiatan dimaksud telah disiapkan uang tunai sebesar Rp14,3 miliar atau meningkat sebesar 17,8 persen dari realisasi tahun 2024 yang tercatat Rp12,7 miliar.  

    Kemudian, kata Faturachman, untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, layanan penukaran uang Rupiah baik melalui kantor bank umum, kas keliling, dan penukaran terpadu, dilakukan melalui Aplikasi PINTAR  di alamat https://pintar.bi.go.id mulai 3 Maret 2025 pukul 12.00 WIB. 

    “Masyarakat dapat mengakses aplikasi tersebut untuk melakukan pemesanan sesuai jadwal, lokasi, dan jumlah penukaran yang diinginkan,” ungkapnya.

    Faturachman menambahkan, informasi terkait penukaran juga tersedia melalui media sosial Bank Indonesia Papua yang akan selalu memberikan pembaruan jadwal dan tempat layanan penukaran uang.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Profil & Harta Dwi Wahyudi, Direktur Pelaksana LPEI Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pemberian Kredit – Halaman all

    Profil & Harta Dwi Wahyudi, Direktur Pelaksana LPEI Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pemberian Kredit – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Direktur Pelaksana I Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), Dwi Wahyudi, sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pemberian fasilitas kredit kepada PT Petro Energy, Senin (3/3/2025).

    Tak hanya menetapkan Dwi Wahyudi, KPK juga menetapkan empat orang tersangka lainnya di dalam kasus ini, di antaranya Direktur Pelaksana 4 LPEI Arif Setiawan, Presiden Direktur PT Caturkarsa Megatunggal/Komisaris Utama PT Petro Energy Jimmy Masrin, Direktur Utama PT Petro Energy Newin Nugroho, dan Direktur Keuangan PT Petro Energy Susy Mira Dewi Sugiarta.

    Guna menghitung potensi keuangan negara, KPK berkoordinasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

    Potensi kerugian negara pada kasus ini ditaksir mencapai 60 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp900 miliar atau hampir Rp1 triliun.

    “Atas pemberian fasilitas kredit oleh LPEI khusus kepada PT PE ini, diduga telah mengakibatkan kerugian negara sebesar USD 60 juta,” kata Plt. Direktur Penyidikan KPK, Budi Sokmo dalam jumpa pers di Geung KPK, Jakarta, Senin (3/3/2025).

    Budi Sokmo juga menjelaskan bahwa kasus pemberian fasilitas kredit oleh LPEI ke PT Petro Energy bukan satu-satunya dugaan fraud yang tengah diusut. 

    Total terdapat 11 debitur LPEI yang tengah diusut KPK, salah satunya PT Petro Energy.

    Sementara itu, potensi kerugian keuangan negara pada dugaan fraud untuk 11 debitur tersebut ditaksir mencapai Rp11,7 triliun.

    “Total kredit yang diberikan dan jadi potensi kerugian negara kurang lebih Rp 11,7 triliun. Jadi untuk bulan Maret ini KPK telah menetapkan lima orang tersangka, sedangkan 10 debitur lainnya masih penyidikan,” tandasnya.

    Lantas, seperti apakah sosok Dwi Wahyudi selaku Direktur Pelaksana LPEI? Berikut profil beserta harta kekayaannya.

    Dwi Wahyudi adalah lulusan S-1 Manajemen di Universitas Airlangga (Unair).

    Ia menempuh pendidikan di Unair pada tahun 1987 hingga 1992.

    Dwi Wahyudi juga telah menyelesaikan studi keuangan di Oklahoma dan meraih gelar MBA.

    Ia merupakan anak kedua dari empat bersaudara.

    Dikutip dari situs Alumnipedia Unair, Dwi Wahyudi sudah berkarier Bank Ekspor Indonesia (BEI) atau kini adalah Indonesia Eximbank sejak tahun 1999.

    Pada 2009, pria asal Surabaya ini diangkat sebagai direktur di saat dirinya berusia 39 tahun.

    Aset Indonesia Eximbank yang semulai Rp12 triliun pada 2009, membengkak menjadi Rp98 triliun pada 2016.

    Sebelum itu, Dwi Wahyudi juga pernah bekerja sebagai Relationship Manager Bank Danamon pada 1994.

    Ia juga sempat meniti karier di Bank PDFCI dan Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN).

    Menilik harta kekayaannya, Dwi Wahyudi tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp18 miliar.

    Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    Dwi terakhir kali melaporkan hartanya di LHKPN KPK pada 21 Maret 2019.

    Sumber harta terbanyak Dwi berasal dari tanah dan bangunan yang ia miliki sebesar Rp12 miliar.

    Lalu disusul dari kas sebesar Rp7,1 miliar.

    Dwi Wahyudi juga memiliki utang sebesar Rp3,6 miliar.

    Berikut rincian lengkap harta kekayaan milik Dwi Wahyudi.

    I. DATA HARTA

    A. TANAH DAN BANGUNAN Rp12.186.740.000

    1. Tanah dan Bangunan Seluas 288 m2/400 m2 di KAB / KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp1.000.000.000

    2. Tanah dan Bangunan Seluas 1264 m2/596 m2 di KAB / KOTA KOTA SURAKARTA , HASIL SENDIRI Rp2.146.740.000

    3. Bangunan Seluas 90 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA PUSAT, HASIL SENDIRI Rp1.500.000.000

    4. Tanah dan Bangunan Seluas 325 m2/450 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp5.700.000.000

    5. Tanah dan Bangunan Seluas 43 m2/43 m2 di KAB / KOTA PANDEGLANG, HASIL SENDIRI Rp190.000.000

    6. Bangunan Seluas 77 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp1.650.000.000

    B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp1.900.000.000

    1. MOBIL, TOYOTA VELFIRE Tahun 2015, HASIL SENDIRI Rp450.000.000

    2. MOBIL, MERCEDES CLA 200 Tahun 2015, HASIL SENDIRI Rp450.000.000

    3. MOBIL, MERCEDES GLE Tahun 2016, HASIL SENDIRI Rp750.000.000

    4. MOBIL, MERCE BENZ SEDAN Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp250.000.000

    C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp555.000.000

    D. SURAT BERHARGA Rp—-

    E. KAS DAN SETARA KAS Rp7.190.004.597

    F. HARTA LAINNYA Rp—-

    Sub Total Rp21.831.744.597

    II. HUTANG Rp3.693.407.792

    III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-III) Rp18.138.336.805

    (Tribunnews.com/Rakli/Ilham Rian Pratama)

  • Usai Deflasi, Inflasi Ramadan Bakal Tetap Rendah Imbas Diskon dan PPN DTP Tiket Pesawat

    Usai Deflasi, Inflasi Ramadan Bakal Tetap Rendah Imbas Diskon dan PPN DTP Tiket Pesawat

    Bisnis.com, JAKARTA — Laju deflasi Indeks Harga Konsumen/IHK diperkirakan akan berakhir pada bulan Ramadan atau Maret 2025, sejalan dengan berakhirnya diskon tarif listrik 50% yang berlangsung pada Januari dan Februari. 

    Pada Februari 2025, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat deflasi tahunan untuk pertama kalinya dalam 25 tahun, yakni sebesar 0,09%. Sementara deflasi secara bulanan sebesar 0,48%, yang menandai kelanjutan tren deflasi dari Januari 2025 sebesar 0,76%.  

    Ekonom PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (BDMN) Hosianna Evalita Situmorang menyampaikan bahwa ke depannya IHK akan mengalami peningkatan dan menunjukkan inflasi. 

    “Berakhirnya diskon listrik di bulan Maret dapat secara bertahap mengangkat inflasi di bulan-bulan berikutnya,” ujarnya, dikutip pada Selasa (4/3/2025). 

    Meski demikian, inflasi berpotensi tetap berada di bawah target pemerintah sebesar 2,5%±1% pada 2025. 

    Pasalnya, meski tak ada lagi diskon listrik, pemerintah telah menyiapkan sederet intervensi kebijakan pada Ramadan dan Lebaran tahun ini dan membantu mengurangi tekanan harga. 

    “PPN di bawah PMK No. 18/2025, dan diskon tiket pesawat yang memberikan pengurangan 13-14% untuk penerbangan domestik kelas ekonomi, bersama dengan diskon jalan tol sebesar 20%,” jelasnya.

    Pemerintah telah mengumumkan akan memberikan diskon tarif pesawat melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No.18/2025 tentang Pajak Pertambahan Nilai atas Penyerahan Jasa Angkutan Udara Niaga Berjadwal dalam Negeri Kelas Ekonomi yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2025. 

    Di mana insentif PPN DTP sebesar 6% berlaku untuk tiket yang dibeli antara 1 Maret hingga 7 April 2025, untuk penerbangan yang beroperasi dari 24 Maret hingga 7 April 2025. 

    Pada kesempatan yang lain, Kepala Ekonom PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) David Sumual melihat memang adanya potensi inflasi yang signifikan pada Maret dan bulan-bulan selanjutnya. 

    “Tanpa diskon listrik, inflasi sekitar 1,5% year on year (YoY). Menjelang Lebaran, inflasi bisa naik signifikan secara YoY,” tuturnya kepada Bisnis.

    Untuk diketahui, Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi makro yang dapat memberikan informasi mengenai perkembangan harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh konsumen. 

    Inflasi/deflasi sebagai output akhir dari penghitungan IHK, juga sebagai pengukur pergerakan ekonomi terutama pola perubahan harga komoditas. 

  • Danamon Hadirkan Kartu American Express Gold dengan Warna Rose Gold Eksklusif, Pertama di Asia Tenggara!

    Danamon Hadirkan Kartu American Express Gold dengan Warna Rose Gold Eksklusif, Pertama di Asia Tenggara!

    JABAR EKSPRES – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) bersama American Express secara resmi meluncurkan kembali Kartu Danamon American Express® Gold dalam sebuah Konferensi Pers di Jakarta. Kartu ini hadir dengan berbagai exclusive privileges serta warna terbaru, Rose Gold, yang diperkenalkan untuk pertama kalinya di Asia Tenggara.

    Jacqueline Wirawan, Unsecured Business Head, PT Bank Danamon Indonesia Tbk, menjelaskan bahwa peluncuran kembali kartu ini bertujuan untuk memberikan nilai tambah bagi nasabah Danamon dalam menjalankan kehidupan sehari-hari mereka. “Kartu Danamon American Express Gold hadir untuk memberikan nilai tambah bagi nasabah Danamon dalam menjalankan kehidupan sehari-hari mereka,” ungkap Jacqueline dalam acara tersebut.

    Sebagai kartu charge, Kartu Danamon American Express Gold dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup generasi milenial yang terus berkembang. Dengan fitur premium seperti akses ke airport lounges, reward untuk travel, kuliner, dan shopping, kartu ini memberikan fleksibilitas dalam transaksi sekaligus tetap mendorong kebiasaan finansial yang sehat, di mana pemegang kartu berkomitmen untuk membayar tagihan secara penuh setiap bulan.

    Peluncuran kartu ini menegaskan komitmen Danamon dalam menghadirkan solusi finansial yang inovatif. Dengan dukungan dari MUFG, salah satu grup jasa keuangan terbesar di dunia, serta berbagai mitra strategis seperti Krungsri Bank, Security Bank, dan VietinBank, Danamon terus berkembang sebagai lembaga keuangan yang responsif terhadap kebutuhan pasar.

    Selain itu, Danamon juga berkomitmen terhadap aspek keberlanjutan melalui berbagai inisiatif keuangan berkelanjutan dan dekarbonisasi. Hal ini sejalan dengan target Indonesia untuk mencapai net zero emission pada tahun 2060. Komitmen ini dituangkan dalam Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) yang mencakup berbagai pilar utama seperti governance and process, sustainable financing, dan corporate social responsibility.

    Dengan nilai perusahaan “BISA” yang mencerminkan semangat Berkolaborasi, Integritas, Sigap Melayani, dan Adaptif, Danamon terus berupaya untuk menjadi mitra keuangan terpercaya bagi nasabah, karyawan, dan pemegang saham, serta menghadirkan solusi keuangan yang inovatif guna mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

     

  • Sritex Milik Siapa? Bangkrut akibat Utang Rp25 Triliun, Salah Satunya ke Indo Bharat Rayon

    Sritex Milik Siapa? Bangkrut akibat Utang Rp25 Triliun, Salah Satunya ke Indo Bharat Rayon

    PIKIRAN RAKYAT – Info Sritex milik siapa bisa diketahui di artikel ini. Perusahaan itu resmi bangkrut dan menutup pabriknya pada hari ini, Sabtu 1 Maret 2025. Ternyata perusahaan itu memiliki total utang mencapai Rp25 triliun, salah satunya adalah ke PT Indo Bharat Rayon.

    Meski begitu, utang ke Indo Bharat Rayon hanya Rp100 miliar atau 0,38 persen dari total utangnya selama ini. Sritex digugat perusahaan tersebut di Pengadilan Niaga Semarang dan putusan perkara 2/Pdt. Sus-Homologasi/2024/PN Niaga Smg menyatakan Sritex telah pailit akibat gagal dalam membayar utangnya.

    Sritex milik siapa?

    Ternyata Sritex dimiliki keluarga Lukminto melalui PT Huddleston Indonesia. Perusahaan itu adalah pemilik saham mayoritas dengan 59,03 persen. Lukminto merupakan pendirinya pada 1966 sebagai perusahaan perdagangan tradisional di Pasar Klewer, Solo, Jawa Tengah. Pada 22 Mei 1978, perusahaan ini resmi terdaftar sebagai PT.

    Berikut daftar kepemilikan terhadap perusahaan yang dipimpin putra Lukminto, Iwan Kurniawan Lukminto, tersebut:

    PT Huddleston Indonesia

    Punya 59,03 persen saham.

    Masyarakat publik

    Punya 39,89 persen saham.

    Iwan Setiawan Lukminto

    Komisaris Sritex ini tercatat punya 0,53 persen saham.

    Iwan Kurniawan Lukminto

    Direktur Utama mempunyai 0,52 persen saham.

    Vonny Imelda Lukminto

    Ia punya 0,01 persen saham.

    Margaret Imelda Lukminto

    Punya 0,01 persen saham.

    Lenny Imelda Lukminto

    Punya 0,01 persen saham.

    Sritex Tutup, Direktur Utama Menangis di Depan Ribuan Karyawan: Kita Semua Aset Berharga

    PT Sritex Tutup 1 Maret 2025 Imbas Pailit, Kemnaker Jamin Hak 8.400 Buruh Dapat Pesangon PHK dan JKP

    Daftar utang bank yang dimiliki Sritex

    Simak selengkapnya:

    PT Bank Central Asia Tbk – US$ 71,309,857 State Bank of India, Singapore Branch – US$ 43,881,272 PT Bank QNB Indonesia Tbk – US$ 36,939,779 Citibank N.A., Indonesia – US$ 35,828,895 PT Bank Mizuho Indonesia – US$ 33,709,712 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk – US$ 33,270,249 PT Bank Muamalat Indonesia – US$ 25,450,735 PT Bank CIMB Niaga Tbk – US$ 25,339,757 PT Bank Maybank Indonesia Tbk – US$ 25,164,698 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah – US$ 24,802,906 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk – US$ 23,807,151 Bank of China (Hong Kong) Limited – US$ 21,775,703 PT Bank KEB Hana Indonesia – US$ 21,531,858 Taipei Fubon Commercial Bank Co., Ltd. – US$ 20,000,000 Woori Bank Singapore Branch – US$ 19,870,570 Standard Chartered Bank – US$ 19,570,364 PT Bank DBS Indonesia – US$ 18,238,799 PT Bank Permata Tbk – US$ 16,707,799 PT Bank China Construction Indonesia Tbk – US$ 14,912,907 PT Bank DKI – US$ 9,130,551 Bank Emirates NBD – US$ 9,614,459 ICICI Bank Ltd., Singapore Branch – US$ 6,959,350 PT Bank CTBC Indonesia – US$ 6,950,110 Deutsche Bank AG – US$ 6,821,159 PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk – US$ 4,970,990 PT Bank Danamon Indonesia Tbk – US$ 4,519,552 PT Bank SBI Indonesia – US$ 4,380,882 MUFG Bank, Ltd. – US$ 23,777,384

    Demikian kepemilikan Sritex yang sudah dinyatakan pailit dan bangkrut pada Sabtu, 1 Maret 2025. Saham mayoritas ternyata dimiliki keluarga Lukminto dengan 59 persen.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Danamon perkenalkan lagi kartu kredit Amex Gold dengan keunggulan baru

    Danamon perkenalkan lagi kartu kredit Amex Gold dengan keunggulan baru

    Danamon juga memperkenalkan pilihan warna kartu terbaru yakni warna ‘rose gold’

    Jakarta (ANTARA) – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) memperkenalkan kembali Kartu Danamon American Express (Amex) Gold yang telah dilengkapi dengan ragam reward baru untuk memenuhi kebutuhan nasabah seperti travel, kuliner dan shopping.

    Di samping ragam reward baru, Danamon juga memperkenalkan pilihan warna kartu terbaru yakni warna rose gold yang hadir eksklusif untuk pertama kalinya di Asia Tenggara.

    “Dengan beragam pilihan reward dan bonus yang lebih menarik dan pilihan kartu rose gold yang elegan, kami menegaskan komitmen untuk menghadirkan produk keuangan premium yang sejalan dengan aspirasi para pemegang kartu kami,” kata Unsecured Business Head Danamon Jacqueline Wirawan dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis.

    Sementara itu, American Express Vice President, Global Network Services, Asia & South Pacific Growth Markets Divya Jain mengatakan bahwa kemitraan yang dijalin bersama Danamon ini sudah berjalan sejak tahun 2006.

    “Kami senang dapat terus berkolaborasi dengan Danamon dalam menawarkan produk dan layanan yang sesuai dengan gaya hidup serta kebutuhan nasabah yang terus berkembang,” kata dia.

    Kartu Gold merupakan kartu charge yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup generasi milenial yang terus berkembang dan mencari fleksibilitas dalam melakukan berbagai transaksi dengan tetap berkomitmen untuk membayar tagihan mereka secara penuh setiap bulan.

    Kartu Danamon American Express Gold memberikan akses ke berbagai exclusive privileges termasuk premium airport lounges, serta berbagai reward untuk travel, kuliner dan shopping.

    Keuntungan baru yang bisa didapatkan nasabah termasuk welcome bonus berupa 90.000 Membership Rewards Points (MR Points) hingga berbagai promosi belanja global melalui American Express, termasuk keuntungan di lebih dari 800 hotel pilihan di seluruh dunia dengan The Hotel Collection serta harga khusus untuk penyewaan mobil di Sixt, Avis, dan Hertz.

    Pemegang kartu dapat terus menikmati keuntungan-keuntungan yang sudah tersedia, salah satunya seperti mendapatkan 1,5 MR Points untuk setiap pembelanjaan Rp2.500, dengan setiap 6 MR Points dapat ditukarkan menjadi 1 KrisFlyer mile (program frequent flyer dari Singapore Airlines).

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bank Danamon berharap BI-Rate bisa turun satu kali lagi pada tahun ini

    Bank Danamon berharap BI-Rate bisa turun satu kali lagi pada tahun ini

    Jakarta (ANTARA) – PT Bank Danamon Indonesia Tbk berharap suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate bisa turun satu kali lagi pada tahun ini sehingga akan memberikan dampak positif, baik bagi Bank Danamon sendiri maupun perbankan secara nasional.

    “Dari segi perbankan, kita berharap bahwa akan ada satu kali cut lagi dari BI. Kita sebenarnya belum tahu apakah itu akan terjadi di meeting besok atau meeting nantinya. Tapi cut ini kita berharap di first half tahun 2025 ini,” kata Direktur Keuangan Bank Danamon Muljono Tjandra dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa.

    Pada Rabu (19/2), BI akan mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) bulan Februari 2025. Sebelumnya pada Januari lalu, BI memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis point (bps) menjadi 5,75 persen.

    Muljono mengatakan, peluang penurunan suku bunga ke depan tidak hanya akan berdampak baik bagi bisnis Bank Danamon tetapi juga likuiditas diharapkan akan menjadi jauh lebih baik.

    Dari sisi pendanaan, pada 2024, Bank Danamon mencatatkan pertumbuhan total dana pihak ketiga (DPK) sebesar 9 persen yoy mencapai Rp153,2 triliun. Secara khusus, total pendanaan granular mencapai Rp93,6 triliun atau tumbuh 8 persen year on year (yoy).

    Muljono mengamini bahwa sepanjang tahun 2024, terutama menjelang akhir tahun, terdapat tekanan (pressure) terhadap DPK. Kondisi ini direspon secara hati-hati oleh Bank Danamon, di mana salah satu upaya yang dilakukan yakni menumbuhkan pendanaan granular.

    Bank Danamon juga berhati-hati untuk menentukan pricing deposito berjangka (TD) serta dana murah (current account savings account/CASA). Muljono mengatakan, pihaknya telah mengantisipasi adanya nasabah yang mencoba menggeser portofolio dari CASA kepada imbal hasil yang lebih tinggi yaitu TD dan wealth management.

    “Terlepas dari itu semua, kita melihat bahwa funding kita masih tumbuh dengan baik untuk mendukung (pertumbuhan) loan. Dan juga granular funding kita tumbuh dengan baik,” kata dia.

    Dari sisi intermediasi, Bank Danamon mencatat pertumbuhan total kredit (loan) dan trade finance konsolidasian sebesar 8 persen yoy menjadi Rp189,4 triliun. Adapun margin bunga bersih (NIM) konsolidasian tercatat sebesar 7,3 persen.

    Muljono mengamini bahwa terdapat tekanan terhadap NIM, sehingga NIM pada 2024 turun dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk mendukung dari segi bottom line, maka Bank Danamon juga berupaya untuk menumbuhkan fee based income sehingga secara tahunan dapat tumbuh 11 persen yoy yang didukung oleh semua jenis fee, baik kredit maupun nonkredit.

    Sepanjang tahun 2024, Bank Danamon mencatatkan laba bersih setelah pajak (NPAT) sebesar Rp3,2 triliun. Adapun pendapatan operasional konsolidasian tercatat Rp18,9 triliun atau tumbuh 4 persen yoy, sementara pendapatan operasional sebelum pencadangan (PPOP) konsolidasian tercatat Rp8,3 triliun atau tumbuh 1 persen.

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ekspor Impor Januari 2025 Diramal Kontraksi, Neraca Dagang Susut ke US,47 Miliar

    Ekspor Impor Januari 2025 Diramal Kontraksi, Neraca Dagang Susut ke US$1,47 Miliar

    Bisnis.com, JAKARTA — Kinerja perdagangan internasional Indonesia berupa ekspor dan impor diramal mengalami kontraksi secara bulanan atau dibandingkan dengan Desember 2024. 

    Kepala Ekonom PT Bank Centra Asia Tbk. (BBCA) David Sumual memperkirakan ekspor secara bulanan terkontraksi hingga 6,9% month to month (MtM) atau senilai US$21,8 miliar. Sementara impor terkontraksi 4% dengan nilai mencapai US$20,4 miliar. 

    Dengan demikian, estimasi neraca perdagangan Indonesia pada Januari 2025 masih akan surplus senilai US$1,47 miliar. Lebih rendah dari realisasi surplus Desember 2024 yang senilai US$2,24 miliar. 

    “Neraca dagang turun terutama karena harga komoditas ekspor utama Indonesia, batu bara dan CPO turun sedangkan harga minyak naik,” ujarnya, Minggu (16/2/2025). 

    David melihat kinerja ekspor dan impor secara bulanan keduanya turun karena jumlah hari kerja yang lebih sedikit pada Januari 2025. 

    Sementara secara tahunan, ekspor dan impor masih terpantau tumbuh positif masing-masing sebesar 6,58% year on year (YoY) dan 10,15%. 

    Ke depannya, David menilai neraca dagang masih akan mencatatkan surplus tetapi cenderung lebih lemah karena ketidakpastian kebijakan tarif dari Donald Trump. Sementara saat ini belum ada katalis baru yang dapat mendorong harga komoditas. 

    Di sisi lain, Ekonom PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (BDMN) Hosianna Evalita Situmorang memproyeksikan surplus neraca dagang yang lebih optimistis di angka US$1,78 miliar. 

    Sejalan dengan indeks Purchasing Manager’s Index (PMI) Manufaktur Januari 2025 naik ke 51,9 dari bulan sebelumnya yang sebesar 51,2, mencerminkan ekspansi manufaktur yang mendorong impor bahan baku. 

    Alhasil, impor meningkat 8,1% YoY seiring dengan kebutuhan manufaktur. Sementara ekspor tumbuh 6,35% YoY didukung kenaikan harga CPO meski batu bara dan steel tertekan,” jelasnya. 

    “Neraca perdagangan tetap surplus US$1,78 miliar, menuniukkan ketahanan ekspor di tengah tekanan harga pada komoditas global,” jelasnya. 

    Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia surplus US$2,24 miliar pada Desember 2024. Realisasi tersebut melanjutkan tren surplus neraca dagang Indonesia dalam 56 bulan terakhir. 

    Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menjelaskan tren surplus tersebut sudah bertahanan sejak Mei 2020. Kendati demikian, realisasi tersebut turun dibandingkan November 2024. 

    Komoditas yang memberikan sumbangsih surplus utama adalah bahan bakar mineral, lemak dan minyak hewan nabati, serta besi dan baja.

  • Danamon Bidik Pertumbuhan Kredit 15 persen di 2025

    Danamon Bidik Pertumbuhan Kredit 15 persen di 2025

    Jakarta, FORTUNE – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) optimis dapat memacu bisnis Kreditnya hingga tumbuh sekitar 15 persen di tahun 2025. Sejumlah sektor yang masih menjadi andalan bank ini adalah korporasi hingga konsumer khususnya pada Kredit Pemilikan Rumah (Kpr) dan Kredit Pemilikan Mobil (KPM).

    “Dari sisi kredit konsumer tahun lalu justru menyumbang pertumbuhan double digitnya itu cukup tinggi di atas 20 persen. Baik itu dari kartu kredit maupun dari sisi KPR,” kata Ivan Jaya selaku Consumer Funding & Wealth Business Head Danamon, saat ditemui di sela-sela pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) di Jakarta, Kamis (13/2).

    Danamon hadirkan bunga KPM 1,89% di IIMS 2025

    Menteri Perindustrian Bersama Group Keuangan MUFG dan Danamon pada acara IIMS 2025/Dok Danamon

    Untuk mendukung target tersebut, Danamon juga rutin menjadi Official Bank Partner di IIMS 2025. Danamon bahkan menghadirkan bunga dan margin spesial 1,89 persen untuk KPM Prima di IIMS 2025.

    “Kami selalu berinovasi untuk memberikan produk-produk yang relevan dan sesuai dengan perkembangan kebutuhan nasabah kami. KPM Prima pada IIMS 2025 adalah penawaran unggulan Danamon bersama dengan Adira Finance untuk mendukung nasabah yang ingin membeli kendaraan bermotor selama event,” kata Ivan.

    Sebagai grup keuangan yang besar, pada tahun ini, MUFG, Danamon, dan Adira Finance menghadirkan konsep #RumahFinansial, yang menekankan posisinya sebagai pusat dari ekosistem IIMS 2025. Dengan membawa konsep ini, Danamon bersama anggota grup dan mitra strategisnya menunjukkan bahwa mereka tidak hanya berfokus pada transaksi, tetapi juga pada membangun hubungan yang bermakna dengan konsumen.

  • Kode Bank Danamon untuk Transfer

    Kode Bank Danamon untuk Transfer

    Jakarta: Kalau kamu sering transfer uang ke rekening Bank Danamon, kamu wajib tahu dan hafal kode banknya.
     
    Tanpa kode ini, transaksi bisa gagal atau malah nyasar ke rekening yang salah.
     
    Kode Bank Danamon adalah angka unik yang digunakan saat transfer antarbank, baik lewat ATM, mobile banking, maupun internet banking.
     
    Agar transaksi lancar dan nggak ribet, yuk simak informasi lengkap tentang kode Bank Danamon berikut ini, seperti dikutip dari laman Flip.
     

    Kode Bank Danamon
    Setiap bank punya kode unik sebagai identitasnya dalam sistem perbankan nasional.
     
    Nah, untuk kode Bank Danamon adalah 011. Kode ini wajib dimasukkan saat kamu transfer uang dari bank lain ke rekening Danamon.
     
    Misalnya, kalau kamu mau kirim uang dari BCA atau Mandiri ke Danamon, tinggal ketik kode 011 diikuti nomor rekening tujuan.
     

    Cara menggunakan kode Bank Danamon untuk transfer
    Supaya nggak salah, ikuti panduan ini saat transfer ke Bank Danamon:
     
    1. Pilih menu transfer antarbank
    Saat di ATM, mobile banking, atau internet banking, pilih opsi transfer ke bank lain.
     
    2. Masukkan kode Bank Danamon (011)
    Setelah memilih tujuan bank, masukkan kode 011, lalu ketik nomor rekening penerima.
     
    3. Ketik nominal transfer
    Masukkan jumlah uang yang ingin dikirim. Pastikan nominalnya sudah sesuai.
     
    4. Cek kembali data penerima
    Pastikan nama pemilik rekening dan jumlah transfer sudah benar sebelum melanjutkan.
     
    5. Konfirmasi transaksi
    Ikuti instruksi yang muncul di layar dan selesaikan proses transfer.
     
    6. Simpan bukti transfer
    Jangan lupa simpan struk atau screenshot bukti transaksi sebagai referensi jika ada kendala.
     
    Kode bank bukan cuma angka biasa. Ini adalah identitas resmi yang memastikan uang kamu sampai ke rekening tujuan tanpa hambatan.
     
    Kalau salah kode, bisa-bisa transfer gagal atau malah masuk ke rekening bank lain. Jadi, selalu cek kembali sebelum menekan tombol konfirmasi ya!
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)