Perusahaan: Mitsubishi Corp

  • Mobil Double Cabin Tabrak 2 Motor di Cikupa, 2 Orang Tewas

    Mobil Double Cabin Tabrak 2 Motor di Cikupa, 2 Orang Tewas

    Jakarta

    Mobil kabin ganda atau double cabin menabrak dua motor di Jalan Raya Otonom, Cikupa, Kabupaten Tangerang. Kejadian itu mengakibatkan dua orang pengendara sepeda motor meninggal dunia.

    Peristiwa itu terjadi pada Senin (13/10) sore. Dari video yang beredar pascakejadian, terlihat mobil double cabin berhenti dan rusak usai menabrak tembok. Sementara itu, satu motor tergeletak di pinggir jalan, dan satu motor lainnya terlindas di bawah mobil.

    Kanit Lakalantas Satlantas Polresta Tangerang, Ipda Irruandy Aritonang, menyampaikan kecelakaan itu terjadi di dekat PT Federal Food. Mobil dan dua sepeda motor melintas dari arah berlawanan.

    Mitsubishi Strada Triton dengan nomor polisi R 8244 B, yang dikemudikan saudara AW, melaju ke arah Pasar Kemis. Dari arah berlawanan, terdapat dua sepeda motor Honda Beat, masing-masing bernomor polisi A 3632 CED dikendarai wanita berinisial AP, dan A 6319 VBB dikendarai pria berinisial S.

    Akibat kecelakaan tersebut, dua pengendara sepeda motor tewas dan dibawa ke RSUD Balaraja.

    Aritonang menambahkan, polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut. “Kita masih melakukan penyelidikan untuk mengumpulkan petunjuk dan bukti di lapangan,” ujarnya.

    (aik/whn)

  • Nggak Nyangka! Ternyata Mitsubishi Destinator Harusnya Pakai BBM Ini

    Nggak Nyangka! Ternyata Mitsubishi Destinator Harusnya Pakai BBM Ini

    Jakarta

    Mitsubishi Destinator ternyata disarankan menggunakan BBM dengan RON tinggi. Berikut ini rekomendasi BBM yang pas buat Mitsubishi Destinator.

    Tiap mobil punya spesifikasi mesinnya tersendiri. Untuk itu jenis bahan bakar juga harus disesuaikan dengan spesifikasi mesinnya. Contohnya untuk Mitsubishi Destinator, SUV 7-seater ini mengandalkan mesin berkode 4B40 1.500 cc MIVEC Turbo. Mesin itu menyemburkan tenaga 163 PS dengan torsi maksimal 250 Nm.

    Untuk mendapatkan performa optimal tersebut, berdasarkan buku panduan manualnya dianjurkan menggunakan angka oktan bensin tanpa timbal RON 95 (minimal 90).

    “Spesifikasi tenaga dan konsumsi bahan bakar mengacu pada pengoperasian dengan bahan bakar 95 RON atau lebih tinggi,” demikian tulis buku panduan manual tersebut.

    Kalau menggunakan BBM dengan RON di bawah anjuran, maka mesin masih sanggup lantaran terdapat fitur control knocking. Namun tenaganya bisa jadi turun. Konsumsi bahan bakar juga tak optimal.

    “Tidak ada pengaruhnya terhadap masa pakai mesin,” jelasnya lagi.

    Pun bila mobil menggunakan bensin dengan campuran etanol masih diperbolehkan. Asalkan konsentrasinya tak lebih dari 10 persen. Sebab, konsentrasi etanol lebih dari 10 persen bisa menimbulkan kerusakan pada sistem bahan bakar, mesin, sensor mesin, dan sistem pembuangan kendaraan.

    Nah itu tadi bahan bakar yang dianjurkan untuk Mitsubishi Destinator. Sebagai informasi tambahan, Mitsubishi Destinator pilihan baru buat keluarga yang mengincar SUV 7-seater.

    Dari segi tampang, bagian depan Destinator menampilkan konsep desain Dynamic Shield. Grille depan, terintegrasi mulus dengan bumper kiri dan kanan untuk menciptakan kesan mendalam. Untuk all-new Destinator, grille, lampu-lampu, dan bumper dirancang dengan elemen horizontal dan vertikal. Destinator dilengkapi dengan power panoramic sunroof untuk varian Ultimate.

    Harga Mitsubishi Destinator

    Soal harga, per Oktober 2025, Mitsubishi Destinator naik Rp 10 juta. Berikut harga lengkapnya.

    Mitsubishi Destinator GLS: Rp 395 juta (sebelumnya Rp 385 juta)Mitsubishi Destinator Exceed: Rp 415 juta (sebelumnya Rp 405 juta)Mitsubishi Destinator Ultimate: Rp 475 juta (sebelumnya Rp 465 juta) (dry/din)

  • Mewah, Bertenaga, Harga Pepet Pajero Sport-Fortuner

    Mewah, Bertenaga, Harga Pepet Pajero Sport-Fortuner

    Jakarta

    Chery Tiggo 9 CSH coba mendobrak pasar otomotif Indonesia. Tim detikOto berkesempatan mencicipi Chery Tiggo 9 CSH secara singkat di Proving Ground Bridgestone, Karawang, Jawa Barat. Seberapa meyakinkan mobil ini untuk layak dipinang?

    Chery Tiggo 9 CSH ini berteknologi Plug in Hybrid Electric Vehicles (PHEV). Mobil ini menjadi produk termahal yang dijual PT Chery Sales Indonesia (CSI), meluncur sejak tiga bulan lalu dengan harga Rp 719,9 juta. Chery menyebut sudah 400 surat pemesanan kendaraan (SPK) yang masuk.

    SUV Bongsor yang Diklaim Irit

    Lanjut ke pengetesan. Sayangnya arena test hanya di sirkuit proving ground. Jadi klaim pabrikan masih harus diuji secara nyata.

    Perlu diketahui, saat mata ini memandang Tiggo 9 CSH, langsung terpancar aura SUV premium yang bongsor. Dimensi panjang 4.810 mm dan lebar 1.925 mm.

    Chery Tiggo 9 CSH Foto: Dok. Ridwan Arifin

    Kemewahan dari luar terpancar jelas, mulai dari grille besar beraksen krom, lampu LED dinamis, hingga penggunaan velg 20 inci multi-spoke. Apalagi ada door handle yang menyatu dengan bodi (seamless) dan akan keluar otomatis, benar-benar modern ya!

    Eits, jangan tertipu dengan bodi besarnya. Mobil ini menggabungkan mesin bensin 1.500 cc turbo dengan tiga motor listrik. Hasilnya? Konsumsi BBM-nya diklaim bisa mencapai 71 km/liter (berdasarkan standar NEDC saat baterai penuh). Angka ini bahkan bisa “mengalahkan” iritnya motor sejuta umat! Tentu klaim ini masih perlu dibuktikan lewat penggunaan dalam kondisi perjalanan harian dan jarak jauh.

    Chery Tiggo 9 CSH punya kapasitas baterai yang besar, 34,4 kWh, memungkinkan mobil ini berjalan murni mode listrik (EV mode) sejauh 180 km! Jika tangki bensin dan baterai penuh, jarak tempuh gabungannya bisa mencapai lebih dari 1.400 km. Jadi, buat yang takut kehabisan baterai saat perjalanan jauh, Tiggo 9 CSH ini bisa bikin tenang.

    Masuk ke Interior

    Masuk ke dalam kabin, rasanya Chery ingin memanjakan pengemudi dan penumpang dengan fitur yang royal.

    Ada layar sentuh raksasa floating berdefinisi tinggi 15,6 inci di konsol tengah. Saat dijajal performanya responsif. Layar ini berfungsi sebagai konsol pusat untuk sistem hiburan, navigasi, dan pengaturan fitur kendaraan.

    Hiburan dijamin maksimal dengan sistem audio dari 14 speaker Sony.

    Sebagaimana mobil dengan fitur sultan lainnya, Chery Tiggo 9 CSH sudah terpasang Electric Panoramic Sunroof dan fitur Queen Seat.

    Percobaan Membejek SUV Bongsor Ini

    Tidak ada delay yang berarti saat Anda ingin berakselerasi dengan Chery Tiggo 9 CSH. Bahkan, tenaganya sangat responsif dan menakjubkan untuk ukuran SUV besar.

    Saat pedal gas ditekan habis memakai mode Sport, SUV premium ini menawarkan janji performa yang sungguh luar biasa. Awalnya, mungkin merasakan sedikit jeda, sangat tipis seperti momen “verifikasi keamanan”.

    Setelahnya, torsi 650 Nm dari kombinasi mesin dan motor listrik dilepaskan secara eksplosif. Tim detikOto merasakan sampai terdorong kuat ke sandaran jok. Instan namun tetap stabil.

    Soal keselamatan, Chery Tiggo 9 CSH ini dilengkapi 10 airbags. Perlindungan pasif ini mencakup airbag pengemudi, penumpang depan, samping, curtain airbags, bahkan airbag lutut pengemudi, memberikan perlindungan maksimal dari berbagai sudut benturan.

    Selain itu, Chery Tiggo 9 CSH dilengkapi dengan 17 Advanced Driver Assistance Systems.

    So, perpaduan performa dan keamanan ini dirancang untuk memberikan kemewahan keamanan bagi seluruh keluarga.

    Mencicipi Tiggo 9 CSH di trek tertutup, impresi pertama soal performa langsung bikin terkejut. Akselerasi dari 0-100 km/jam diklaim tembus 5,4 detik! Angka ini tentu terbilang “ganas” untuk sebuah SUV 7-seater.

    Tenaga sistem gabungannya mencapai 395 PS dengan torsi 650 Nm. Tenaga sebesar ini disalurkan dengan halus berkat transmisi 3DHT Super Electric Hybrid.

    Pembuktian uji ramp obstacle

    Tim redaksi detikOto ikut menjajal simulasi kontrol traksi pintar all wheel drive yang dimiliki Tiggo 9 CSH melalui rintangan tanjakan atau gundukan yang tidak rata.

    Salah satu pengujiannya mobil diposisikan sedemikian rupa sehingga ada roda yang terangkat, tetapi berada di sisi diagonal yang berlawanan. Ini menciptakan kondisi di mana traksi menjadi sangat minim.

    Chery Tiggo 9 CSH Foto: Dok. Ridwan Arifin

    Sejujurnya, tim detikoto dipandu melalui kontrol radio lewat arahan instruktur berpengalaman, Gerry Nasution. Tiggo 9 CSH AWD mampu melewatinya tanpa kesulitan berarti.

    Torsi instan dari sistem Super Hybrid Tiggo 9 CSH mengesankan. Namun, saat diuji pada kondisi traksi ekstrem seperti cross-axle, kami merasakan bahwa penyaluran daya dari motor listrik ke roda yang menapak adanya jeda yang samar.

    Mobil ini menjadi produk termahal yang dijual PT Chery Sales Indonesia (CSI). Meluncur sejak tiga bulan lalu dengan harga Rp 719,9 juta.

    Well dengan banderol segitu, mobil ini juga menyenggol harga SUV ladder frame terkenal di Indonesia, seperti Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Fortuner tipe tertinggi. Apa sih tujuan Chery?

    “Intinya sih kita mau menawarkan beragam teknologi yang kita punya. Kita saat ini kan mungkin menawarkan beberapa powertrain dalam produk-produk kita. Kita ada ICE juga, kita ada PHEV, Hybrid juga. Terus juga kita punya BEV, semua ingin kita tawarkan ke depan bahwa Chery mempunyai satu keunggulan teknologi yg inovatif. Kita berikan ke konsumen,” ujar Head of Brand & Marketing Chery Sales Indonesia, Rifkie Setiawan di Bandung, Jawa Barat, Jumat (10/10/2025).

    (riar/din)

  • Harga Mitsubishi Destinator Naik, Sekarang Paling Murah Segini

    Harga Mitsubishi Destinator Naik, Sekarang Paling Murah Segini

    Jakarta

    Harga Mitsubishi Destinator terpantau naik Rp 10 juta untuk semua varian. Berikut ini daftar harga Mitsubishi Destinator terbaru.

    Seluruh varian Mitsubishi Destinator naik harga. Dilihat detikOto dalam laman Mitsubishi Indonesia, bila sebelumnya Destinator paling murah dijual Rp 385 juta, kini naik Rp 10 juta menjadi Rp 395 juta. Varian lainnya pun juga sama, naik Rp 10 juta. Lengkapnya berikut daftar harga Mitsubishi Destinator terbaru.

    Daftar Harga Mitsubishi Destinator Oktober 2025Mitsubishi Destinator GLS: Rp 395 juta (sebelumnya Rp 385 juta)Mitsubishi Destinator Exceed: Rp 415 juta (sebelumnya Rp 405 juta)Mitsubishi Destinator Ultimate: Rp 475 juta (sebelumnya Rp 465 juta)

    Mitsubishi sebelumnya memang sudah mengungkap akan mengerek harga Destinator pada September 2025. Harga lama berlaku untuk konsumen yang melakukan SPK pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) hingga akhir September.

    Spesifikasi Mitsubishi Destinator

    Mitsubishi Destinator pilihan baru buat keluarga yang mengincar SUV 7-seater. Dari segi tampang, bagian depan Destinator menampilkan konsep desain Dynamic Shield. Grille depan, terintegrasi mulus dengan bumper kiri dan kanan untuk menciptakan kesan mendalam. Untuk all-new Destinator, grille, lampu-lampu, dan bumper dirancang dengan elemen horizontal dan vertikal. Destinator dilengkapi dengan power panoramic sunroof untuk varian Ultimate.

    Masuk ke dalam interiornya terpasang 8-inch digital driver display, — untuk varian Ultimate, Exceed. Sementara itu, varian GLS mendapatkan layar berukuran 4,2 inch.

    Untuk layar hiburan disematkan head unit berukuran 12,3 inch untuk Ultimate, sedangkan Exceed dan GLS berukuran 8 inch. Berikutnya tombol kontrol pada unit lampu kabin depan, Destinator menjadi kendaraan Mitsubishi pertama yang menyediakan pengaturan sunroof melalui sistem Smartphone-link Display Audio (SDA).

    Untuk pertama kalinya dalam jajaran kendaraan Mitsubishi, Destinator menawarkan 64 pilihan warna pencahayaan ambient yang dapat diatur melalui sistem SDA. Fitur ini hanya tersedia pada varian Ultimate.

    Setiap baris kursi menawarkan akses ke port USB Tipe A dan Tipe C, memastikan semua penumpang tetap terhubung dengan nyaman dan membuat perjalanan jauh menjadi lebih santai.

    Destinator varian teratas dilengkapi keselamatan aktif lengkap, antara lain Adaptive Cruise Control (ACC); Forward Collision Mitigation System (FCM); Blind Spot Warning (BSW); Rear Cross Traffic Alert (RCTA); Automatic High Beam (AHB); Leading Car Departure Notification (LCDN); dan Multi Around Monitor.

    Secara spesifikasi mesin, Destinator memakai jantung 1.5L MIVEC Turbo Engine dengan tenaga yang keluar 163 PS (120 kW) dan torsi 250 Nm. Tenaga itu disalurkan melalui transmisi CVT.

    (dry/rgr)

  • Mitsubishi Destinator vs Kijang Innova Zenix, Lebih Laris Mana?

    Mitsubishi Destinator vs Kijang Innova Zenix, Lebih Laris Mana?

    Jakarta

    Mitsubishi Destinator kerap dibandingkan dengan Kijang Innova Zenix. Tapi urusan penjualan, mana yang lebih laris?

    Mitsubishi Destinator jadi opsi baru buat keluarga Indonesia yang mencari mobil SUV 7-seater. Menariknya, Destinator menawarkan kepraktisan ala MPV 7-seater. Nggak heran kalau SUV 7-seater itu kerap dibanding-bandingkan dengan Kijang Innova Zenix.

    Ya, meski menghuni segmen MPV, Innova Zenix punya wujud yang kekar ala-ala mobil SUV. Tapi bagaimana dengan penjualan? Mana yang lebih laris di antara kedua model tersebut?

    Berdasarkan data penjualan wholesales yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia periode September 2025, distribusi Innova Zenix masih lebih unggul. Pada bulan kesembilan tersebut, Toyota mendistribusikan 2.736 unit Innova Zenix ke dealer-dealernya di Tanah Air. Sebagai perbandingan, untuk periode yang sama, Mitsubishi mengirimkan 2.042 unit Destinator dari pabrik ke dealer.

    Kalau dari varian yang ditawarkan, Innova Zenix memang punya lebih banyak pilihan. Bahkan ada juga opsi mesin hybrid. Sementara Mitsubishi Destinator seluruh variannya masih menggunakan mesin konvensional. Berikut ini perbandingan antara keduanya.

    Kijang Innova Zenix memiliki panjang 4.755 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.795 mm, jarak sumbu roda 2.850 mm dan ground clearance 185 mm. Sementara Mitsubishi Destinator memiliki panjang 4.680 mm, lebar 1.840 mm, tinggi 1.780 mm, serta jarak sumbu roda 2.815 mm. Nah, karena mobil ini mengusung konsep SUV, ground clearance-nya pun tinggi, sekitar 244 mm tanpa penutup bawah dan 214 mm jika menggunakan penutup bawah.

    Lanjut ke dapur pacu, Destinator memakai jantung 1.5L MIVEC Turbo Engine, 4B40, dengan tenaga yang keluar 163 PS (120 kW) serta torsi 250 Nm. Tenaga itu disalurkan melalui transmisi CVT. Zenix versi bensin mengandalkan mesin M20A-FKS yang bisa menyemburkan tenaga 174 PS pada 6.600 rpm dan torsi 20,9 kgm pada 4.500-4.900 rpm. Versi hybridnya menggendong mesin M20-FXS dengan tenaga 186 PS dan torsi 19,1 kgm.

    Beralih ke harga. Mitsubishi Destinator paling murah dijual seharga Rp 395 juta hingga yang termahal Rp 475 juta. Sedangkan Innova Zenix termurah dibanderol Rp 436,1 juta hingga yang termahal Rp 628,2 juta.

    (dry/din)

  • Ada Gigi L di Mobil Matic, Kapan Dipakai?

    Ada Gigi L di Mobil Matic, Kapan Dipakai?

    Jakarta

    Ada gigi ‘L’ di transmisi mobil matic. Kapan dipakainya ya?

    Tuas transmisi mobil matic terdiri dari beberapa fungsi. Masing-masing fungsinya berbeda dan disimbolkan dengan huruf di sisinya. Paling atas biasanya huruf P yang berarti Park digunakan saat kendaraan parkir. Pada posisi ini, transmisi dikunci untuk mencegah kendaraan bergerak. Mesin juga dapat dihidupkan saat tuas transmisi berada di posisi ini.

    Gigi L di Mobil Matic, Kapan Dipakai?

    Di bawah P, biasanya ada R yang berarti Reverse. Pindahkan tuas transmisi kamu ke R saat memundurkan mobil. Selanjutnya ada N alias Neutral. Pada posisi N, posisi transmisi dibebaskan. Selanjutnya ada D yang berarti Drive. Tuas transmisi D digunakan saat mobil dikendarai dengan normal. Pada posisi ini, gigi akan diatur secara otomatis menyesuaikan dengan kecepatan kendaraan.

    Nah di beberapa mobil, di bawah D ada juga gigi L. Salah satunya di Mitsubishi Xpander. Tapi tahu nggak kamu L ini artinya apa dan kapan harus digunakan? Dikutip dari buku panduan manual Xpander, gigi L atau Low digunakan saat mengemudi di jalanan menanjak yang sangat curam. Selain itu bisa juga digunakan untuk pengereman mesin atau engine brake pada kecepatan rendah saat berkendara menuruni jalanan yang curam. Namun diingatkan agar tak memindahkan tuas transmisi ke L secara mendadak.

    “Pengereman mesin secara mendadak dapat menyebabkan ban slip. Pilih posisi ini sesuai dengan kondisi jalan dan kecepatan kendaraan,” demikian peringatannya.

    Laman JDPower juga menjelaskan posisi L pada mobil matic bisa digunakan dalam kondisi tertentu sebagai berikut:

    – Saat menarik beban berat
    – Mengemudi di jalan menanjak
    – Mengemudi di jalan menurun
    – Bermanuver pada kecepatan rendah
    – Kondisi jalan buruk

    Jangan Pakai Gigi L saat Berkendara Normal

    Perlu digarisbawahi, saat tuas transmisi berada di posisi L itu jangan digunakan untuk berkendara di kondisi normal. JDPower menyebut, memposisikan transmisi pada gigi rendah akan membuat mesin berputar lebih cepat dan menghasilkan RPM yang lebih tinggi. Alhasil, bahan bakar jadi lebih boros. Tak cuma itu, mesin dan transmisi juga jadi lebih cepat aus.

    “Jika kondisi tidak memerlukan mode ‘L’ selalu kembalikan transmisi ke posisi ‘D’” demikian penjelasannya.

    (dry/din)

  • Mitsubishi Destinator Tempel Honda Brio

    Mitsubishi Destinator Tempel Honda Brio

    Jakarta

    Kijang Innova masih tak terbendung di daftar mobil terlaris. Menariknya, dalam daftar tersebut juga tak ada lagi mobil listrik. Simak lengkapnya berikut.

    Penjualan mobil di Indonesia belum juga pulih. Sepanjang September 2025, penjualan secara wholesales memang mencatat kenaikan, namun tak signifikan. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan, secara wholesales kenaikannya hanya 0,5 persen atau sekitar 294 unit.

    Penjualan retail justru sebaliknya, mengalami penurunan. Masih dalam data yang sama, penjualan mobil dari dealer ke konsumen itu turun dari 66.518 unit pada Agustus menjadi 63.723 unit pada September 2025.

    Dari angka penjualan itu, Kijang Innova masih belum terbendung. Penjualannya tercatat masih yang terbanyak dibandingkan model lainnya. Distribusi Innova yang disumbang model Zenix dan Reborn itu bahkan mencapai 6.143 unit. Unggul jauh dibandingkan penghuni posisi kedua yakni Daihatsu Gran Max dengan torehan 3.932 unit.

    Selanjutnya di tempat ketiga ada mobil sejuta umat Toyota Avanza. Pesona Avanza memang masih belum bisa tergantikan dengan Low MPV lainnya. Sepanjang bulan kesembilan, distribusi Avanza itu mencapai 2.804 unit. Mengekor persis di belakang Avanza, ada Suzuki Carry pikap yang mencatatkan distribusi sebanyak 2.682 unit. Kemudian menutup posisi lima besar ada Toyota Calya. LCGC 7-seater ini terdistribusi sebanyak 2.523 unit.

    Menariknya, dalam daftar mobil terlaris periode September ini tak ada mobil listrik. Untuk tahu lebih lengkapnya, berikut ini 20 mobil terlaris di Indonesia selama bulan kesembilan.

    20 Mobil Terlaris September 2025

    1. Kijang Innova (Reborn dan Zenix): 6.143 unit
    2. Daihatsu Gran Max pikap: 3.932 unit
    3. Toyota Avanza: 2.804 unit
    4. Suzuki Carry pikap: 2.682 unit
    5. Toyota Calya: 2.523 unit
    6. Toyota Rush: 2.273 unit
    7. Honda Brio (Satya dan RS): 2.104 unit
    8. Mitsubishi Destinator: 2.042 unit
    9. Daihatsu Gran Max (Minibus dan Blindvan): 1.918 unit
    10. Daihatsu Sigra: 1.738 unit
    11. Hilux pikap: 1.498 unit
    12. Honda HR-V: 1.474 unit
    13. Toyota Agya: 1.342 unit
    14. Mitsubishi Xpander (termasuk Xpander Cross): 1.301 unit
    15. Daihatsu Terios: 1.265 unit
    16. Chery Tiggo Cross CSH: 1.042 unit
    17. Suzuki Fronx: 1.000 unit
    18. Isuzu Traga: 997 unit
    19. Toyota Fortuner: 950 unit
    20. Mitsubishi L300 pikap: 927 unit

    (dry/rgr)

  • Merek Mobil Terlaris di Indonesia September 2025: Chery Gusur BYD!

    Merek Mobil Terlaris di Indonesia September 2025: Chery Gusur BYD!

    Jakarta

    Penjualan BYD di Indonesia periode September 2025 terjun bebas dibandingkan periode Agustus. Ini membuat posisinya harus rela digusur oleh Chery!

    Penjualan mobil di Indonesia masuk bulan kesembilan tahun ini mengalami kenaikan tipis. Secara wholesales, data distribusi wholesales Gabungan Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat bila pada Agustus ada 61.777 unit mobil yang terdistribusi, maka pada September jumlahnya naik menjadi 62.071 unit. Kenaikannya hanya 0,5 persen atau sekitar 294 unit.

    Namun secara retail, penjualan malah turun dari 66.518 unit menjadi 63.723 unit. Secara total dari Januari hingga September 2025, penjualan mobil di Indonesia baru menyentuh 561.819 unit secara wholesales dan 585.917 unit secara retail.

    Adapun pada bulan September, ada beberapa merek yang mencatat penurunan penjualan. Salah satu yang penjualannya terjun bebas adalah BYD. Secara wholesales, penjualan BYD turun 57,5 persen atau sekitar 1.474 unit dibandingkan Agustus. BYD pada September mendistribusikan 1.088 unit secara wholesales. Penjualan BYD secara retail juga turun 25,9 persen dari 2.746 unit menjadi 2.036 unit.

    Selain BYD, Mitsubishi Motors juga mencatatkan penurunan penjualan wholesales sebesar 10,5 persen. Sedangkan dalam data penjualan retail, penurunannya hanya sebesar 7,4 persen. Berbanding terbalik dengan BYD, merek China lainnya yaitu Chery justru mencatat kenaikan drastis. Pada bulan kesembilan itu, penjualan wholesales Chery terpantau naik 78,5 persen sedangkan secara wholesales terkerek 41,5 persen. Kenaikan ini cukup signifikan dibandingkan pabrikan lain untuk periode yang sama.

    Naik-turunnya penjualan itu membuat posisi merek mobil terlaris di Indonesia pun jadi ikut berubah. BYD yang biasanya menempel Suzuki, kini harus rela tergusur. Bahkan secara wholesales, penjualan BYD tak masuk 10 bersar. Sedangkan dari sisi penjualan retail, BYD digusur Chery. Lengkapnya, berikut ini daftar merek mobil terlaris September 2025.

    Merek Mobil Terlaris di Indonesia September 2025

    Wholesales

    1. Toyota: 20.738 unit
    2. Daihatsu: 10.605 unit
    3. Mitsubishi Motors: 6.071 unit
    4. Suzuki: 5.152 unit
    5. Honda: 4.332 unit
    6. Mitsubishi Fuso: 2.425 unit
    7. Isuzu: 2.052 unit
    8. Chery: 2.105 unit
    9. Hino: 1.452 unit
    10. Hyundai: 1.412 unit

    Retail sales

    1. Toyota: 20.072 unit
    2. Daihatsu: 11.390 unit
    3. Mitsubishi Motors: 5.703 unit
    4. Suzuki: 5.477 unit
    5. Honda: 4.600 unit
    6. Isuzu: 2.230 unit
    7. Mitsubishi Fuso: 2.206 unit
    8. Chery: 2.102 unit
    9. BYD: 2.036 unit
    10. Hino: 1.541 unit

    (dry/din)

  • Intip Harta Aminuddin Ma’ruf dan Tedi Bharata, Waka BP BUMN

    Intip Harta Aminuddin Ma’ruf dan Tedi Bharata, Waka BP BUMN

    Bisnis.com, JAKARTA  Presiden Prabowo Subianto telah melantik beberapa pejabat baru pada Rabu (8/10/2025) di Istana Negara. Perombakan ini merupakan keempat kalinya, sejak dirinya dilantik pada Oktober 2024.

    Tedi Bharata dan Aminuddin Ma’ruf menjadi pejabat yang menempati posisi strategis, yakni Wakil Kepala BP BUMN. Sebagaimana tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) RI Nomor 109 P Tahun 2025 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala BP BUMN.

    “Bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan, akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” demikian sumpah jabatan yang dipandu langsung oleh Presiden, dikutip Kamis (9/10/2025).

    Harta Kekayaan Tedi Bharata

    Merujuk e-LHKPN KPK tahun 2024, total harta kekayaan Tedi Bharata sebesar Rp17,3 miliar, saat dirinya menjabat sebagai Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi di Kementerian BUMN.

    Dalam laporan tersebut, Tedi mempunyai total aset tanah dan bangunan senilai Rp10 miliar yang diperoleh dari hasil sendiri, yakni:

    1. Tanah dan Bangunan Seluas 170 m2/120 m2 di Kab/Kota Kota Depok
    Rp2.500.000.000

    2.Tanah dan Bangunan Seluas 250 m2/229 m2 di Kab/Kota Kota Jakarta Selatan Rp7.500.000.000

    Pada pos transportasi dan mesin, Tedi hanya memiliki satu kendaraan berupa mobil Hyundai Palisade 2024 seharga Rp1 miliar yang diperoleh dari hasil sendiri. Kemudian harta bergerak lainnya Rp335 juta; surat berharga Rp2,224 miliar; Kas dan setara kas Rp2.474.320.000; dan harta lainnya Rp17.353.320.000. Tercatat hutang yang dimilikinya Rp50 juta

    Harta Kekayaan Aminuddin Ma’ruf

    Berdasarkan e-LHKPN KPK tahun 2024, total kekayaan Aminuddin sebesar Rp11,08 miliar, kala dirinya menjabat Wakil Menteri Kementerian BUMN.

    Aminuddin mempunyai aset berupa tanah dan bangunan seluas 11.579 m2 di Kab/Kota Karawang yang diperoleh hasil sendiri sebesar Rp570.240.000; Tanah dan Bangunan seluas 250 m2/240 m2 di Kab/Kota Kota Jakarta Pusat, hasil sendiri Rp3.877.632.000; dan Tanah Seluas 1.000 m2 di Kab/Kota Karawang, dari hasil sendiri Rp300.000.000. Total kekayaan dalam aset ini sebesar Rp4.747.872.000.

    Kemudian Aminuddin memiliki aset bergerak berupa mobil Mitsubishi Pajero Sport 2019, hasil sendiri Rp236.196.0002; motor Vespa Primavera 2022, hasil sendiri  Rp25.920.0003; mobil Toyota Minibus 2023, hasil sendiri Rp405.000.000. Total dari aset ini sebesar Rp667.116.000.

    Lalu, harta bergerak lainnya Rp601.500.000; kas dan setara kas Rp3.345.316.013; harta lainnya Rp1.727.950.000. Dia tercatat tidak memiliki surat berharga dan utang.

  • Sopir Truk Penabrak Tjan Melani Divonis 4 Tahun 3 Bulan Penjara oleh PN Surabaya

    Sopir Truk Penabrak Tjan Melani Divonis 4 Tahun 3 Bulan Penjara oleh PN Surabaya

    Surabaya (beritajatim.com) – Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya yang diketuai Agus Cakra Nugraha menjatuhkan vonis empat tahun tiga bulan penjara kepada Suwanto bin Mrakih, sopir truk pengangkut sampah yang menyebabkan meninggalnya Tjan Melani Tjandra dalam kecelakaan lalu lintas di persimpangan BG Junction Jalan Kranggan – Jalan Bubutan, Surabaya.

    Selain pidana penjara, Suwanto juga dijatuhi denda sebesar Rp3 juta. Dalam putusannya, majelis hakim menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 310 ayat 4 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, yaitu mengemudikan kendaraan bermotor karena kelalaiannya hingga mengakibatkan orang lain meninggal dunia.

    “Menjatuhkan pidana penjara selama 4 tahun 3 bulan dan denda sebesar Rp3 juta kepada terdakwa. Jika denda tidak dibayar dalam waktu satu bulan sejak putusan berkekuatan hukum tetap, diganti dengan pidana kurungan selama 3 bulan,” ujar Hakim Agus Cakra, Kamis (9/10/2025).

    Vonis tersebut lebih ringan dibanding tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Estik Dilla Rahmawati dari Kejaksaan Negeri Tanjung Perak, yang sebelumnya menuntut 4 tahun 6 bulan penjara serta denda Rp6 juta, subsider 3 bulan kurungan.

    Majelis hakim juga memerintahkan pengembalian sejumlah barang bukti. Satu unit truk Mitsubishi L-1884-UT beserta STNKB-nya dikembalikan kepada Mohammad Wisnu Setyo, ahli waris almarhum pemilik truk Marjuto, meskipun kendaraan tersebut terkait langsung dengan tindak pidana. SIM BII milik Suwanto juga dikembalikan kepada terdakwa.

    Atas vonis tersebut, Suwanto menyatakan masih pikir-pikir untuk mengajukan banding.

    Sementara itu, Stefani Margareta, kakak kandung mendiang Tjan Melani, menyampaikan apresiasi terhadap kerja majelis hakim dan jaksa yang telah menangani kasus ini dengan adil.

    “Saya sangat menghargai dan menghormati vonis hakim serta kinerja Jaksa Dilla. Meskipun secara pribadi kalau dibandingkan dengan nyawa adik saya, tentu saja hukumannya tidak sebanding,” ujarnya.

    Stefani berharap kasus tragis ini menjadi momentum bagi pemerintah untuk meninjau ulang ketentuan pidana lalu lintas agar perlindungan terhadap korban lebih kuat.

    “Undang-undangnya mungkin perlu direvisi agar hukuman bisa lebih maksimal. Karena ini soal nyawa. Saya kira aspek perlindungan terhadap korban harus lebih diperhatikan,” tegasnya dengan suara bergetar.

    Kecelakaan maut tersebut terjadi pada 19 Mei 2025. Berdasarkan dakwaan JPU, korban Tjan Melani, yang mengendarai motor Yamaha Mio L-6349-JT, melintas di simpang Jalan Kranggan – Bubutan. Suwanto, yang saat itu mengemudikan truk pengangkut sampah, dinilai lalai karena tidak memperhatikan spion kiri bawah saat berbelok. Akibatnya, motor korban tersenggol, terjatuh, dan terlindas dua kali oleh truk tersebut hingga meninggal dunia di tempat. [uci/beq]