Perusahaan: LinkedIn

  • Sosok Firdaus Oiwobo Pengacara Razman Nasution yang Naik ke Meja saat Sidang, Punya Banyak Profesi

    Sosok Firdaus Oiwobo Pengacara Razman Nasution yang Naik ke Meja saat Sidang, Punya Banyak Profesi

    TRIBUNJAKARTA.COM –  Tim pengacara Razman Arif Nasution, Firdaus Oiwobo naik ke atas meja saat sidang pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, pada Kamis (6/2/2025).

    Peristiwa tersebut bermula saat sidang kasus dugaan pencemaran nama baik dengan tersangka Razman Arif Nasution menjadi rusuh.

    Kala itu majelis hakim memutuskan persidangan dengan agenda pemeriksaan Hotman Paris sebagai saksi pelapor berjalan tertutup untuk umum, dikarenakan terdapat unsur asusila. 

    Hakim merujuk pada Pasal 153 ayat 35 KUHP.

    Lalu Razman Nasution sebagai tersangka merasa tak terima.

    Sambil berdiri dari kursinya, Razman Nasution menyampaikan protesnya kepada hakim ketua.

    Menurut Razman Nasution, keterangan yang akan disampaikan Hotman Paris sudah tersebar di publik.

    Dengan nada marah, hakim ketua tidak menerima protes Razman Nasution.

    Melihat Razman Nasution yang masih tak bisa kooperatif, hakim merasa sangat marah, ia akhirnya memilih menyetop sidang.

    Hakim ketua langsung berjalan keluar dari ruang sidang. 

    Saat sidang disetop, Razman Nasution mendatangi Hotman Paris yang diam duduk di kursi saksi. 

    Hampir terjadi adu jotos di antara mereka.

    Pihak Hotman Paris langsung melerai perseteruan tersebut. Mereka menjauhkan Razman Nasution dari Hotman Paris.

    RAZMAN MENGAMUK SAAT SIDANG – Razman Nasution mengamuk saat sidang pencemaran nama baik yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada Kamis (6/2/2025). (Grid.id/Ulfa Lutfia)

    Berbeda dengan Razman Nasution yang mengamuk, Hotman Paris terlihat lebih tenang.

    Suasana ruang sidang semakin tak terkendali. 

    Tim pengacara Razman Arif Nasution dan Hotman Paris saling berbebat.

    Bahkan Firdaus Oiwobo sampai naik ke atas meja sidang, mengungkapkan rasa tak terimanya. 

    Adu mulut antara pihak Razman Nasution dan Hotman Paris semakin memanas.

    Lalu siapakah sebenarnya Firdaus Oiwobo?

    Firdaus sendiri memiliki nama lengkap Muhammad Firdaus Oiwobo.

    Dari Linkedin-nya, pria asal Tangerang, Banten ini menjadi Pengacara di LAW FIRM M FIRDAUS OIWOBO SH & PARTNERS sejak 2018 di wilayah Jabodetabek.

    Firdaus Oiwobo juga merupakan Owner Label Musik Guide Black Pro dan Vokalis Band Vertical Blue.

    Dia juga Ketua Umum Komite Wartawan Reformasi Indonesia (KWRI).

    Dari catatan Tribunnews.com, ia juga tercatat sebagai Ketua Ormas Relawan Militan Prabowo. Ia mendukung Prabowo pada Pilpres 2019.

    Ia juga pernah menjadi pengacara debt collector dalam kasus TikTokers, Clara Shinta.

    Dikutip dari Bangkapos.com, Firdaus Oiwobo ternyata seorang caleg DPR RI dari PPP Dapil 1 Nusa Tenggara Barat Pulau Sumbawa.

    Pria kelahiran 7 Juli 1976 itu lulusan Universitas Islam Syekh Yusuf Jurusan Ilmu Administrasi Negara dan Pemerintahan, serta Fakultas Hukum Universitas Ibnu Chaldun, Jakarta.

    Dikutip dari Grid.id, Firdaus Oiwobo pernah melaporkan istri Andre Taulany ke polisi karena diduga telah menghina Prabowo Subianto, capres nomor 2.

    Dia juga pernah melaporkan KPU dan Jokowi atas dugaan manipulasi data saat pemilihan presiden tahun 2019.

    Kontroversi terbarunya, ia meminta untuk Gala Sky, anak kandung mending Bibi Ardiansyah dan Vanessa Angel melakukan tes DNA hingga menyebut Pesulap Merah aslinya dukun.

    Selain itu, Firdaus Oiwobo juga sempat mengancam akan mensomasi Anji, eks Drive.

    Pasalnya, Firdaus Oiwobo merasa direndahkan oleh Anji lewat komentarnya di media sosial.

    Anji memberi komentar terkait kasus gugatan ke Andre Taulany sebesar Rp35 miliar.

    Namun, kasus itu telah gugur atas keputusan dari Ndank Surahman setelah memutuskan tidak menggunakan lagi jasa Firdaus Oiwobo.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Amerika Curiga DeepSeek Contek ChatGPT

    Amerika Curiga DeepSeek Contek ChatGPT

    Jakarta

    Kemunculan DeepSeek yang produk AI-nya mampu menandingi bahkan mengalahkan kompetitor asal Amerika Serikat menimbulkan kecurigaan di Negeri Paman Sam. Bahkan ada dugaan dari AS bahwa DeepSeek mencontek ChatGPT.

    David Sacks, penasihat AI Presiden Donald Trump, mencurigai hal itu walaupun tidak menunjukkan buktinya. Di sisi lain, ini tampaknya adalah bukti AS panik atas kemunculan DeepSeek.

    “Terdapat bukti substansial bahwa apa yang dilakukan DeepSeek adalah mereka ‘menyuling’ pengetahuan dari model OpenAI. Dan saya tidak berpikir OpenAI sangat senang tentang hal ini,” cetusnya yang dikutip detikINET dari Associated Press, Kamis (30/1/2025).

    Kepada Financial Times, OpenAI mengaku menemukan bukti yang menghubungkan DeepSeek dengan metode ‘distilasi’, teknik yang umum digunakan oleh developer untuk melatih AI menggunakan data dari model AI yang lebih besar dan canggih.

    “Kami tahu perusahaan berbasis di China dan perusahaan-perusahaan lainnya, terus menerus mencoba meniru model perusahaan AI terkemuka di AS,” kata OpenAI dalam pernyataan resminya tanpa menyebut perusahaan tertentu.

    Namun demikian, OpenAI sendiri juga tidak bebas dosa, di mana mereka dituding melanggar hak cipta dengan melatih AI memakai konten-konten dari media, penulis buku dan lainnya. Mereka telah digugat di pengadilan atas hal itu. “Melatih ChatGPT dengan konten Forbes atau New York Times juga pelanggaran,” kata Lutz Finger, seorang investor teknologi.

    Finger yang pernah bekerja di Google dan Linkedin menyatakan, meskipun memang DeepSeek menggunakan teknik untuk mengambil data dari OpenAI, sulit untuk menemukan buktinya karena mudah disamarkan untuk menghindari deteksi.

    Beberapa pihak di AS juga curiga dengan klaim DeepSeek bahwa model AI-nya dibuat hanya dengan biaya USD 6 juta. Sebagai perbandingan, GPT-4 dari OpenAI perlu biaya sampai USD 100 juta.

    “Masih pertanyaan terbuka apakah klaim DeepSeek itu benar. Komunitas AI akan mencari tahu dan menemukannya. Bisa saja mereka melatih modelnya dengan USD 6 juta. Tapi bisa juga bahwa itu adalah ongkos untuk memolesnya,” kata Pedro Domingos, professor emeritus Ilmu Komputer di University of Washington.

    (fyk/fay)

  • Sosok Verrel Uziel, Presiden BEM UI Diberhentikan Tidak Hormat karena Plagiat, Pernah Viral – Halaman all

    Sosok Verrel Uziel, Presiden BEM UI Diberhentikan Tidak Hormat karena Plagiat, Pernah Viral – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut sosok Verrel Uziel, Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) yang diberhentikan tidak hormat.

    Diberitakan sebelumnya, Mahkamah Mahasiswa UI menindak tegas Verrel Uziel karena tersandung plagiat dalam penyusunan kajian yang diajukan kepada DPR RI.

    Pemberhentian ini tertuang dalam surat Salinan Putusan 004/Per.KBEM-IKM.UI/XII/2024/MM.UI tertanggal 4 Januari 2025.

    Saat sidang putusan yang digelar Mahkamah Mahasiswa UI, Verrel Uziel mengakui telah melakukan plagiarisme.

    Dirinya kemudian meminta maaf dan telah mengaku salah.

    “Titik berat plagiasi, saya atas nama pribadi, Verrel Uziel, Ketua BEM UI 2024, memohon maaf dan tidak membantah sedikit pun perihal dugaan plagiasi,” katanya, dikutip dalam putusan sidang.

    Dirangkum dari linkedin.com miliknya, Verrel Uziel menempuh pendidikan sekolah menengah pertama di SMP Negeri 41 Jakarta.

    Ia kemudian lanjut di SMA Negeri 28 Jakarta.

    Semenjak bersekolah, Verrel Uziel sudah aktif berorganisasi.

    Ia tercatat pernah menjabat sebagai Presiden Dewan Siswa baik di SMP maupun SMA.

    Verrel Uziel lalu berkuliah di Universitas Indonesia (UI).

    Ia mengambil S1 Ilmu Administrasi Negara dan mulai berkuliah sejak 2020 kemarin.

    Berdasarkan data pddikti.kemdikbud.go.id, status akademik Verrel Uziel masih aktif.

    Hal ini juga dibenarkan oleh Anggota BEM UI, Defani Shafa Maharani saat dihubungi Tribunnews.com pada Minggu (19/1/2025) sore.

    Ia membeberkan, akibat plagiat status Ikatan Keluarga Mahasiswa  (IKM) milik Verrel Uziel dicopot.

    “Masih mahasiswa, namun status IKM aktifnya yang dicopot,” katanya.

    Kembali ke Verrel Uziel, selain di BEM, ia juga mengikuti sejumlah organisasi mahasiswa lainnya.

    Jabatan pertamanya yang diemban adalah Staf Departemen Studi dan Aksi Strategis FIA UI pada Maret 2021.

    Selain berkuliah, Verrel Uziel aktif di dunia olahraga bola basket.

    Ia diberi amanah memegang jabatan Presiden Basket Universitas pada Juni 2022-November 2022.

    Di tahun berikutnya, tepatnya pada April 2023, ia menjadi Presiden Fakultas BEM FIA UI.

    Kemudian pada November 2023, Verrel Uziel mencalonkan diri sebagai calon Ketua BEM UI 2024.

    Ia berpasangan dengan Iqbal Cheisa Wiguna.

    Pada awal Januari 2024, keduanya terpilih sebagai Ketua-Wakil Ketua BEM UI 2024.

    Belum menyelesaikan tugasnya, kini Verrel Uziel diberhentikan tidak hormat dari jabatannya karena plagiarisme.

    Nama Verrel Uziel jauh sebelumnya pernah menjadi sorotan.

    Pernyataannya soal demo tolak pengesahan revisi UU Pilkada di depan Gedung DPR Jakarta, viral lewat media sosial.

    Semua bermula saat Verrel Uziel diwawancarai terkait aksinya.

    Ia mengaku, berdemo untuk mendesak DPR menghentikan pengesahan revisi UU Pilkada pada Kamis (23/8/2024) lalu.

    Verrel Uziel kemudian menegaskan sampai kapan akan melakukan aksinya.

    “Target kami bagaimana revisi Undang-undang pilkada dibatalkan sepenuhnya tanpa embel-embel pembahasan lanjutan. Tidak ada embel-embel apapun itu. Dan semua pihak yang ada menghormati putusan MK,” katanya.

    “Sampai jam berapa bertahan di sini?” tanya wartawan.

    “Sampai menang,” jawab tegas Verrel Uziel.

    Hingga Jumat (23/8/2024), video wawancara Verrel Uziel yang diunggah di akun Instagram @undercover.id sudah ditonton lebih dari 80 ribu kali.

    Ratusan warganet memuji semangat Verrel Uziel dalam memperjuangkan demokrasi.

    (Kiri) Tangkap layar video viral Verrel Uziel, Presiden BEM UI yang mengaku siap gelar aksi demo hingga menang di depan Gedung DPR, Kamis (23/8/2024). (Kolase Tribunnews.com)

    Berikut kronologi perkara menyandung Verrel Uziel, dikutip dari rilis resmi BEM UI yang diterima Tribunnews.com:

    1. Usulan Pemberhentian oleh DPM UI

    Usulan Pemberhentian oleh DPM UI Pada 25 Oktober 2024, Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Indonesia (DPM UI) menerbitkan TAP DPM UI Nomor 10 Tahun 2024 tentang Usulan Pemberhentian Ketua BEM UI Periode 2024.

    TAP DPM UI ini didasarkan pada rapat anggota DPM UI yang mempertimbangkan hasil Rapat Dengar Pendapat Insidental Terbuka pada 21 Oktober 2024 dengan pembahasan dugaan tindakan plagiarisme yang dilakukan oleh Verrel Uziel dalam penyusunan kajian yang diajukan kepada DPR RI.

    2. Sidang Mahkamah Mahasiswa UI

    Sidang Mahkamah Mahasiswa dilaksanakan setelah DPM UI mengajukan permohonan kembali kepada Mahkamah Mahasiswa pada 4 Desember 2024, permohonan berikut untuk memutus pendapat DPM UI atas Dugaan Pelanggaran oleh Ketua BEM UI Periode 2024 sesuai dengan mekanisme yang diatur dalam Undang-Undang Dasar Ikatan Keluarga Mahasiswa UI (UUD IKM UI).

    Pada 4 Januari 2025, Mahkamah Mahasiswa UI mengeluarkan putusan dengan Nomor 004/Per.KBEM-IKM.UI/XII/2024/MM.UI yang salah satu Amar Putusannya menyatakan bahwa Verrel Uziel terbukti bersalah secara sah dan meyakinkan melakukan plagiarisme sebagaimana yang diatur dalam pasal 9 ayat (2) UUD IKM UI sehingga diberikan rekomendasi kepada Kongres Mahasiswa UI untuk memberhentikan Verrel Uziel.

    3. Ketetapan Kongres Mahasiswa UI

    Berdasarkan Putusan Mahkamah Mahasiswa UI, Kongres Mahasiswa Universitas Indonesia kemudian mengadakan Sidang Paripurna Anggota Kongres Mahasiswa UI pada 11 Januari 2025 untuk menindaklanjuti usulan pemberhentian Ketua BEM UI Periode 2024. 

    Pada Sidang Paripurna tersebut dihadiri lebih dari 2⁄3 anggota Kongres sebagai batas minimum kehadiran (31/40 Anggota) dan usulan tersebut disetujui setelah memenuhi minimal 2⁄3 suara anggota Kongres yang hadir yakni 31 suara dari 31 Anggota. 

    Sehingga tepat pada pukul 16.55 WIB pada 11 Januari 2025, menyatakan pemberhentian tidak hormat Verrel Uziel sebagai Ketua BEM UI Periode 2024 secara resmi dengan TAP Kongres Mahasiswa UI Nomor 018/TAP/KMUI/I/2025.

    (Tribunnews.com/Endra)

  • iPhone 16 Masih Dilarang, IDC Ungkap Nasib Apple di RI

    iPhone 16 Masih Dilarang, IDC Ungkap Nasib Apple di RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Apple masih dilarang berjualan seri iPhone 16 di Indonesia karena belum memenuhi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) yang telah ditetapkan Kementerian Perindustrian. Sementara merek lain sudah atau akan merilis seri ponsel baru ke pasar ponsel dalam negeri.

    Firma riset pasar IDC menilai larangan penjualan iPhone 16 pasti akan berdampak pada pengapalan (shipment) dan posisi Apple secara keseluruhan di pasar Indonesia.

    Sebab, jajaran seri iPhone baru biasanya mengambil bagian besar dari pengapalan Q4 Apple.

    Sementara, Apple dan mitranya di pasar di pasar Indonesia akan mencoba untuk menutupi kekurangan tersebut melalui pengiriman model lawas seperti iPhone 15 dan iPhone 13.

    “Pelarangan ini tetap akan berdampak negatif pada Apple dan mitranya karena mereka akan kehilangan momentum peluncuran iPhone 16,” ujar Vanessa Aurelia Research Analyst IDC Indonesia, kepada CNBC Indonesia, Jumat (17/1/2025).

    Selain itu, karena musim Ramadhan semakin dekat, akan sangat penting bagi Apple untuk segera menyelesaikan persetujuan penjualan iPhone 16, atau Apple berpotensi kehilangan musim terbesar tahun ini untuk Indonesia.

    Apple Tak Paham Regulasi Indonesia

    Apple baru-baru ini menyatakan komitmennya untuk membuat pabrik AirTag di Batam, Indonesia. Hal tersebut mereka sampaikan saat pertemuan perwakilan Apple dengan Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan P. Roeslani, Selasa (7/1/2025).

    Namun hal tersebut tidak memuluskan produk terbarunya, iPhone 16, untuk masuk ke pasar Tanah Air. Sebab investasi yang digelontorkan Apple tidak berkaitan langsung dengan proses pembuatan handphone, komputer genggam, dan tablet (HKT) dalam ketentuan untuk mendapatkan sertifikasi TKDN yang diatur dalam Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) Nomor 29 Tahun 2017 tentang Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Nilai TKDN.

    Melihat hal ini, Senior Consultant dan Analis Pasar Smartphone dari Reasense, Aryo Meidianto, menilai posisi Apple akan sulit untuk hadir di Indonesia. Aryo menilai bahwa Apple tidak paham dengan regulasi yang ada.

    Oleh karena itu di LinkedIn, situs jaringan profesional, Apple mencari orang yang paham peraturan dan fasih menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Kemungkinan, kata Aryo, ini menjadi salah satu upaya buat memahami peraturan TKDN.

    Menurutnya, aturan TKDN yang berlaku di Indonesia jelas adalah kandungan lokal yang ada di perangkat handphone yang dipasarkan di Indonesia.

    “Nah pabrik Airtag? Airtag ini kan nggak masuk komponen handphone. Entah dia akal-akalan atau memang tidak paham dengan peraturan,” kata Aryo kepada CNBC Indonesia.

    Ia mengatakan, Apple sudah tertinggal apalagi perangkat smartphone flagship dari merek lain sudah banyak meluncur, seperti Vivo X200 series, Samsung dan komitmen Honor, merek asal China, yang akan kembali ke Indonesia untuk menyajikan ponsel lipat sebagai flagship yang disebut akan jauh lebih menarik.

    (fab/fab)

  • 5 Tips dan Trik Cara Melamar Kerja yang Efektif di LinkedIn

    5 Tips dan Trik Cara Melamar Kerja yang Efektif di LinkedIn

    Bisnis.com, JAKARTA – Masyarakat Indonesia banyak yang mencari pekerjaan di LinkedIn. Sayangnya, akun mereka tak kunjung dilihat oleh perekrut. Berikut sejumlah tips dari LinkedIn untuk memecahkan masalah tersebut.  

    Untuk itu, para profesional perlu mengetahui tips dan trik jitu dalam mencari pekerjaan tahun ini. Berikut tips dari LinkedIn Career Expert untuk menyesuaikan pencarian kerja dan menonjol di tahun 2025.

    Pertama, mampu beradaptasi. Menghadapi pasar tenaga kerja saat ini memang sulit. Namun, dengan kemauan untuk beradaptasi, pencari kerja bisa mendapatkan lebih banyak peluang untuk mengembangkan karier. 

    Hal-hal seperti soft skills seperti kemampuan beradaptasi dan komunikasi, selama proses perekrutan dinilai perlu ditonjolkan. Artinya, pencari kerja diminta mulai meluangkan waktu untuk membangun kemampuan-kemampuan tersebut.

    Kedua, rutin update profil LinkedIn. Pembaruan rutin profil LinkedIn penting lantaran menjadi tempat pertama yang dilihat oleh perekrut. Pada saat memperbaharui, pastikan mencantumkan variasi kemampuan di bagian pengalaman.

    “Profil yang mencantumkan lima atau lebih skills bisa dilirik hingga 5,6 kali lebih banyak oleh perekrut dan menerima InMail dari perekrut 24 kali lebih banyak,” tulis LinkedIn dalam keterangan resminya.

    Ketiga, fokus pada pekerjaan yang cocok. Pencari kerja mesti menggunakan fitur job match baru di LinkedIn untuk memahami secara cepat bagaimana skills dan kualifikasi yang dimiliki cocok dengan suatu lowongan pekerjaan.

    Fitur ini membantu mengidentifikasi posisi yang paling cocok dan kemampuan yang harus ditingkatkan dengan lebih mudah.

    Keempat, lakukan pencarian dengan aman. Agar bisa lebih tenang dan percaya diri saat mencari peluang berikutnya, pencari kerja bisa melihat lencana verifikasi pada lowongan pekerjaan yang telah diverifikasi, yang kini jumlahnya mencapai setengah dari seluruh lowongan di LinkedIn.

    Kelima, menemukan peluang baru. Misalnya, dengan menelusuri berbagai posisi yang sedang tren di Jobs on the Rise dari LinkedIn dan insight berharga seperti posisi yang sedang dibuka, peluang bekerja secara remote, keahlian yang paling umum untuk tiap posisi, dan kota yang paling banyak merekrut, untuk membantu kamu mendapatkan pekerjaan berikutnya.

  • 70% Masyarakat RI Aktif Cari Kerja, Mayoritas Ditinggalkan Tanpa Kepastian

    70% Masyarakat RI Aktif Cari Kerja, Mayoritas Ditinggalkan Tanpa Kepastian

    Bisnis.com, JAKARTA – Tahun ini, migrasi di dunia kerja berpotensi terjadi di Tanah Air. Sebanyak 70% pencari kerja di Indonesia dilaporkan aktif mencari peluang baru. Sayangnya, potensi arus ini tidak diiringi dengan realisasi perekrutan yang memadai. Mayoritas para pencari kerja dighosting oleh perekrut.

    Ghosting merupakan fenomena saat perekrut tidak memberi kejelasan kabar atau menghilang tiba-tiba setelah pelamar mengirim lamaran kepada perekrut. 

    Laporan terbaru LinkedIn mengungkapkan persentase pencari kerja dalam negeri yang aktif mencari pekerjaan lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata global yang hanya sebesar 58%. 

    Menurut ahli karir di LinkedIn Serla Rusli, kian banyaknya jumlah pencari kerja harus dibarengi dengan kemampuan beradaptasi yang baik, pendekatan baru, serta melamar di pekerjaan yang sesuai dengan skills.

    “Sehingga mereka dapat tampil lebih menonjol,” kata Serla dalam keterangan resmi yang dikutip Bisnis, Kamis (16/1/2025).

    Apabila tidak, para pencari kerja bisa terbentur dengan fenomena ghosting oleh perekrut. Data LinkedIn mengungkapkan hampir 6 dari 10 atau 59% pencari kerja mengaku pernah di-ghosting dan tidak mendapat respons setelah mengirimkan lamaran atau menghubungi tim perekrut.

    Hasilnya, 58% responden mengatakan bahwa proses pencarian kerja menjadi lebih sulit, 59% memakan waktu lebih lama dalam setahun terakhir. Tren ini menunjukkan profesional Indonesia perlu mengubah strategi dalam pekerjaan pada 2025.

    Rata-rata, profesional di Indonesia menghabiskan waktu hingga empat jam per minggu untuk mengirim sebanyak lima lamaran pekerjaan. 

    Sebanyak 42% profesional percaya semakin banyak lamaran yang dikirimkan, semakin besar peluang mereka mendapat pekerjaan. Anggapan ini 45% berasal dari  Gen Z dan 43% milenial.

    Namun, sekitar 43% profesional di Tanah Air yang mengaku telah mengirim lebih banyak lamaran dari biasanya, justru tidak mendapatkan balasan.

    Di sisi lain, para perekrut kelelahan dengan banyaknya lamaran pekerjaan yang tidak sesuai dengan persyaratan. Sebanyak 80% perekrut mengatakan mereka menerima lebih banyak lamaran dibandingkan dengan tahun lalu.

    Ini mengakibatkan 29% dari mereka menghabiskan waktu hingga 3-5 jam dalam sehari untuk menyeleksi lamaran. Namun, mereka melaporkan dari lamaran yang diterima, tidak ada satupun yang benar-benar memenuhi kualifikasi.

  • Mengenal Aplikasi Berburu Harta Karun Koin Jagat, Ternyata Buatan Anak Bangsa – Page 3

    Mengenal Aplikasi Berburu Harta Karun Koin Jagat, Ternyata Buatan Anak Bangsa – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Perburuan koin jagat ramai di medsos dalam beberapa hari terakhir. Sejumlah pemangku kebijakan beramai-ramai memberikan komentar mengenai rusaknya sejumlah taman imbas dari perburuan koin. Padahal Jagat bukan hanya sekedar perburuan koin.

    Melalui akun instagram resmi, @jagatapp_id, Rabu (15/1/2025), aplikasi ini merupakan aplikasi media sosial yang berbasis lokasi dan telah banyak digunakan di berbagai negara termasuk Jepang, Taiwan, Vietnam, Spanyol, Prancis, dan Singapura. Malah ranking PlayStore-nya telah mengungguli aplikasi raksasa seperti Facebook, TikTok, dan WhatsApp.

    Tidak hanya itu, ternyata salah satu Co-Founder dari aplikasi yang diluncurkan sejak 2022 tersebut adalah Barry Beagen yang merupakan warga negara Indonesia. Berdasarkan profil LinkedIn-nya, Barry merupakan lulusan Massachusetts Institute of Technology (MIT) dengan gelar Master of Architecture.

    Tercatat riwayat pendidikan S1 di Cornell University di bidang Civil and Environmental Engineering.

    “Kami ingin menciptakan aplikasi sosial yang lebih fokus ke hubungan antar orang, bukan sekadar postingan. Jagat dirancang untuk mempererat hubungan dengan teman dekat, bertemu teman baru, dan mengajak orang untuk lebih banyak beraktivitas di dunia nyata, bukan hanya sekedar scrolling pasif,” tuturnya seperti dalam akun.

    Selain Treasure Hunt yang ramai dalam beberapa hari terakhir. Jagat juga bisa menggunakan fitur location sharing real time yang mempermudahkan pengguna bisa tetap terhubung dengan teman-teman terdekat dan mengetahui lokasi mereka dimana saja, agar dapat lebih mudah bertemu di dunia nyata.

    Kemudian, NOW untuk memudahkan pengguna secara langsung membagikan momen seru lewat foto atau video secara real-time. Fitur Your World dan Status Update untuk merekomendasikan lokasi dan spot favorit. Terakhir, Relationship Status, agar pengguna dapat menampilkan dan memperbarui status hubungan di aplikasi Jagat.

    Menurut artikel TechCrunch dan Marketing Interactive, aplikasi Jagat telah berhasil meraih pendanaan Seri A dari investor di Asia Tenggara, termasuk Northstar Group dan Advanced Intelligence Group.

  • Sosok Pendiri Koin Jagat, Aplikasi Viral Berburu Harta Karun di RI

    Sosok Pendiri Koin Jagat, Aplikasi Viral Berburu Harta Karun di RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Nama Koin Jagat dengan cepat viral di media sosial dalam beberapa hari terakhir. Aplikasi tersebut mirip seperti game pencarian harta karun, namun dengan bentuk koin.

    Koin Jagat dimainkan dengan cara mencari koin secara offline atau di lokasi seperti taman. Terdapat tiga jenis koin yang dicari yakni emas, perak dan perunggu.

    Permainan menarik banyak perhatian karena tantangan itu memperebutkan hadiah uang. Koin yang ditemukan bisa ditukarkan dengan hadiah senilai ratusan ribu hingga puluhan juta.

    Lalu siapa pendiri Koin Jagat?

    CNBC Indonesia mencoba menelusuri akun Instagram Koin Jagat (@jagatapp_id). Salah satu postingan menuliskan nama Barry Beagen sebagai Co-founder aplikasi yang diluncurkan tahun 2022 itu.

    Akun bernama Barry Beagen juga jadi salah satu dari 8 akun yang diikuti akun Koin Jagat. Namun akun Barry diprivate alias tidak bisa dilihat oleh orang yang tidak mengikutinya lebih dulu.

    Dari akun LinkedIn milik Barry, diketahui dia menjabat sebagai presiden Jagat.io selain sebagai Co-Founder. Dia menuliskan menjabat kedua peran itu sejak Desember 2021 hingga kini.

    Sebelumnya, dia bekerja sebagai Program Director Kota Kita Foundation. Barry menuliskan dia adalah lulusan Massachusetts Institute of Technology dan Cornell University.

    Hingga kini sosoknya tak pernah muncul ke publik. Kementerian Komunikasi dan Digital telah memanggil perwakilan Koin Jagat. Namun hingga berita ini dipublikasikan, belum ada konfirmasi soal pemanggilan tersebut dan pihak kementerian.

    Rusak Fasilitas Umum

    Koin Jagat dikenal dengan cepat karena banyaknya laporan perusakan fasilitas umum. Salah satunya di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta dilaporkan banyak pemain yang memburu koin namun dengan merusak fasilitas.

    Nampaknya masalah ini juga telah terdengar oleh pihak aplikasi. Dalam akun Instagramnya, Koin Jagat mengingatkan pemain bisa mencari koin tanpa merusak lingkungan.

    “Selalu ingat untuk mencari koin dengan cara yang sopan dan tidak merusak lingkungan atau mengganggu warga atau penjual di sekitar,” tulis aplikasi dalam salah satu postingan.

    Dalam unggahan lainnya diumumkan aplikasi meniadakan koin di kawasan GBK. Koin Jagat kembali mengingatkan untuk menjaga kebersihan dan fasilitas umum untuk tetap nyaman dan indah.

    “Ingat, Treasure Hunt dibuat untuk seru-seruan sambil eksplor ruang publik dengan cara yang positif dan bertanggung jawab. Jadi jangan sampai lupa buat menjaga fasilitas di sekitar ya!” tulis Koin Jagat.

    (fab/fab)

  • Ternyata Koin Jagat yang Viral adalah Aplikasi Buatan Anak Negeri, Sosok Co-Foundernya Terungkap

    Ternyata Koin Jagat yang Viral adalah Aplikasi Buatan Anak Negeri, Sosok Co-Foundernya Terungkap

    TRIBUNJATIM.COM – Berikut ini sosok co-founder dari aplikasi Koin Jagat.

    Siapa sangka, ternyata Koin Jagat yang viral di media sosial adalah aplikasi buatan anak negeri.

    Para pemain diketahui memburu Koin Jagat di area terbuka, seperti taman maupun hutan kota.

    Penjabat Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi hingga pihak kepolisian sudah turut buka suara mengenai viralnya permainan berburu Koin Jagat ini.

    Rupanya, berburu koin jagat yang bisa ditukarkan dengan nominal uang itu merupakan bagian dari permainan bernama Treasure Hunt.

    Dilihat dari akun medsos Instagramnya @jagatapp_id pada Selasa (14/1/2025), ternyata Jagat ini merupakan aplikasi buatan Indonesia.

    Namun Tribun Network masih memverifikasi dan berusaha mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut.

    Di akun medsosnya dituliskan bahwa Jagat pertama kali diluncurkan pada November 2022 di mana selaku co-founder dari aplikasi tersebut ialah Barry Beagen.

    Bila mengacu pada profil LinkedIn-nya, Barry merupakan lulusan Massachusetts Institute of Technology dengan gelar Master of Architecture.

    Ia juga menyelesaikan pendidikan S1 di Cornell University di bidang Civil and Environmental Engineering.

    Sebelum mendirikan Jagat, Barry tercatat pernah berkarier di bidang arsitektur dan perencanaan kota. Ia pernah bekerja di firma arsitektur di New York dan tata kota di Indonesia.

    Menurut mereka Jagat adalah media sosial yang fokus ke hubungan sosial dan bukan scrolling pasif.

    Kini Jagat disebut telah jadi salah satu aplikasi media sosial populer di Play Store berbagai negara, termasuk Jepang, Taiwan, Vietnam, Spanyol, Prancis, dan Singapura.

    “Di Jagat, kamu bisa terhubung lebih erat dengan orang-orang terdekat, mencari teman baru, dan ciptakan momen-momen tak terlupakan bersama!

    Dengan Jagat, nggak cuma sekedar berbagi lokasi, tapi juga mempererat hubungan dengan cara yang lebih menyenangkan dan seru!,” begitu tulisan dalam keterangan terbaru di akun Instagram @jagatapp_id pada Selasa (14/1/2025).

    Selain berburu koin yang tengah viral, rupanya ada beberapa fitur lainnya dari aplikasi Jagat ini.

    Di antaranya fitur Location Sharing Real Time dimana pengguna bisa tetap terhubung dengan teman-teman terdekat dan mengetahui lokasi mereka dimana saja.

    Kemudian fitur NOW yang membuat penggunanya bisa langsung membagikan momen lewat foto atau video secara real-time!

    Ada juga fitur Your World dan Status Update di mana pengguna bisa langsung rekomendasi lokasi dan spot favorit ke teman-teman serta fitur Relationship Status.

    Fenomena aplikasi berburu koin jagat. (Tribun Jakarta)

    Tanggapan Pj Gubernur

    Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi sejatinya tak melarang warga untuk berburu koin jagat.

    Namun, ia mewanti-wanti warga untuk menjaga fasilitas umum.

    “Saya imbau warga masyarakat Jakarta ayo jaga fasilitas umum dan fasilitas umum (fasos-fasum) kita, jangan sampai kemudian tegel-tegel keramik dicungkili untuk mencari sesuatu yang tidak pasti,” ucapnya, Selasa (14/1/2025).

    Guna mengantisipasi kerusakan pada fasilitas umum, Teguh mengaku sudah memerintahkan jajaran Satpol PP untuk berjaga.

    Bagi masyarakat yang melakukan perusakan, Teguh menegaskan tak akan segan memberikan sanksi kepada pelaku.

    “Untuk Satpol PP sudah menjaga fasos-fasum yang kemungkinan di situ akan menjadi area untuk mencari Koin Jagat,” ujarnya.

    Imbauan senada juga disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi terkait viral perburuan koin jagat.

    “Kami imbau agar melakukan kegiatan tersebut dengan baik, ramah lingkungan, tidak merugikan orang lain, dan tidak merusak,” ujarnya.

    Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Ramai Berburu Koin Jagat, Aplikasi Itu Ternyata Buatan Anak Bangsa

    Ramai Berburu Koin Jagat, Aplikasi Itu Ternyata Buatan Anak Bangsa

    loading…

    Perburuan koin jagat ramai di media sosial dalam beberapa hari terakhir. Salah satu Co-Founder dari aplikasi Jagat yang diluncurkan sejak 2022 adalah Barry Beagen yang merupakan Warga Indonesia. Foto: Tangkapan Layar

    JAKARTA – Perburuan koin jagat ramai di media sosial dalam beberapa hari terakhir. Sejumlah pemangku kebijakan beramai-ramai memberikan komentar mengenai rusaknya sejumlah taman imbas perburuan koin. Padahal, aplikasi Jagat bukan hanya sekadar perburuan koin.

    Melalui akun Instagram resmi @jagatapp_id, Selasa (14/1/2025), aplikasi ini merupakan aplikasi media sosial berbasis lokasi yang telah banyak digunakan di berbagai negara termasuk Jepang, Taiwan, Vietnam, Spanyol, Prancis, dan Singapura.

    Bahkan, ranking PlayStorenya telah mengungguli aplikasi raksasa seperti Facebook, TikTok, dan WhatsApp.

    Menariknya, ternyata salah satu Co-Founder dari aplikasi Jagat yang diluncurkan sejak 2022 adalah Barry Beagen yang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI).

    Berdasarkan profil LinkedIn-nya, Barry merupakan lulusan Massachusetts Institute of Technology (MIT) dengan gelar Master of Architecture. Tercatat riwayat pendidikan S1 di Cornell University di bidang Civil and Environmental Engineering.

    “Kami ingin menciptakan aplikasi sosial yang lebih fokus ke hubungan antarorang bukan sekadar postingan. Jagat dirancang untuk mempererat hubungan dengan teman dekat, bertemu teman baru, dan mengajak orang untuk lebih banyak beraktivitas di dunia nyata bukan hanya sekadar scrolling pasif,” ungkap Barry.

    Selain Treasure Hunt yang ramai dalam beberapa hari terakhir, Jagat juga bisa menggunakan fitur location sharing real time. Fitur ini memudahkan pengguna tetap terhubung dengan teman-teman terdekat dan mengetahui lokasi mereka di mana saja agar lebih mudah bertemu di dunia nyata.

    Kemudian, Now untuk memudahkan pengguna secara langsung membagikan momen seru lewat foto atau video secara real-time. Fitur Your World dan Status Update untuk merekomendasikan lokasi dan spot favorit.

    Terakhir, Relationship Status agar pengguna dapat menampilkan dan memperbarui status hubungan di aplikasi Jagat.

    Menurut artikel TechCrunch dan Marketing Interactive, Jagat telah berhasil meraih pendanaan Seri A dari investor di Asia Tenggara, termasuk North Star Group dan Advanced Intelligence Group.

    (jon)