Perusahaan: Jasa Raharja

  • Takut Kena Razia, Permohonan SIM di Sampang Meningkat 30 Persen

    Takut Kena Razia, Permohonan SIM di Sampang Meningkat 30 Persen

    Sampang (beritajatim.com) – Efek dari razia gabungan yang digelar Satlantas Polres Sampang mulai terlihat. Masyarakat yang sebelumnya abai terhadap aturan lalu lintas kini berbondong-bondong membuat Surat Izin Mengemudi (SIM). Lonjakan permohonan tercatat mencapai 30 persen dalam beberapa hari terakhir.

    Kasatlantas Polres Sampang, AKP Sigit Ekan Sahudi menyebut peningkatan ini tak lepas dari kesadaran masyarakat yang mulai tumbuh akibat gencarnya razia di sejumlah titik strategis di kota Sampang.

    “Kesadaran masyarakat dalam membuat SIM semakin meningkat, bahkan sampai 30 persen yang datang ke kantor untuk membuat SIM,” kata AKP Sigit, Selasa (13/5/2025).

    Ia mengakui bahwa saat awal menjabat, tingkat kepatuhan warga terhadap aturan lalu lintas masih rendah. Namun, dengan intensifnya penegakan aturan melalui razia gabungan, masyarakat mulai sadar akan pentingnya memiliki surat-surat kendaraan yang lengkap.

    “Kami berharap melalui kegiatan ini terus dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Sampang dalam berlalu lintas, baik dalam hal kelengkapan kendaraan maupun surat-surat seperti SIM dan lainnya,” imbuhnya.

    Selain menyoroti kepemilikan SIM, AKP Sigit juga mengingatkan pentingnya membayar pajak kendaraan. Ia menegaskan, kendaraan yang masa berlaku surat-suratnya mati selama lima tahun tidak hanya melanggar aturan, tetapi juga berisiko saat terjadi kecelakaan karena pemilik tidak bisa mengklaim santunan dari Jasa Raharja.

    “Kami berharap, kegiatan ini bisa memberikan kesadaran penuh kepada para pengendara di Sampang,” pungkasnya. [sar/beq]

  • Ditanggung Jasa Raharja, Ini Besaran Santunan untuk Korban Kecelakaan Maut di Purworejo – Halaman all

    Ditanggung Jasa Raharja, Ini Besaran Santunan untuk Korban Kecelakaan Maut di Purworejo – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – PT Jasa Raharja sudah memberikan santunan dan menanggung biaya perawatan bagi korban kecelakaan maut di Kecamatan Gebang, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Rabu (7/5/2025).

    Kepala PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Utama Jawa Tengah, Triadi, menyampaikan keprihatinannya atas insiden tragis ini.

    Sebagaimana diketahui, peristiwa ini menelan 17 korban jiwa, dengan rincian 11 orang meninggal dunia dan enam lainnya mengalami luka-luka.

    Korban meninggal terdiri dari 10 guru SDIT As Syafi’iyah beserta satu supir angkot.

    “Ini musibah yang menonjol, menimbulkan korban jiwa cukup banyak. Kami turut prihatin,” ucapnya di Magelang, Kamis (8/5/2025), dilansir Tribun Jogja.

    Triadi menyebut, percepatan penyerahan santunan tidak lepas dari sinergi yang baik dengan pihak kepolisian, terutama Satlantas Polres Purworejo dan juga Satlantas Kabupaten Magelang.

    “Tanpa laporan dari pihak kepolisian, kami tidak bisa langsung memproses santunan.” 

    “Kami sangat apresiasi karena dengan kerja sama ini, santunan bisa diserahkan dalam waktu 1×24 jam,” tuturnya.

    Jasa Raharja telah menerbitkan guarantee letter atau surat jaminan biaya perawatan hingga maksimal Rp20 juta kepada korban luka.

    Surat ini diberikan langsung kepada rumah sakit sehingga keluarga korban tidak perlu mengeluarkan biaya di awal.

    “Ini bagian dari peningkatan pelayanan kami. Masyarakat tidak perlu nombok dulu ke rumah sakit, cukup dengan surat jaminan dari Jasa Raharja,” terangnya.

    Sementara itu, sesuai Keputusan Menteri Keuangan, santunan untuk korban meninggal dunia masing-masing sebesar Rp50 juta.

    Adapun total santunan yang telah diserahkan kepada ahli waris mencapai Rp550 juta.

    “Untuk korban luka, masih dalam proses perawatan. Selama biaya perawatannya belum mencapai Rp20 juta, tetap dalam tanggungan Jasa Raharja,” ungkap Triadi.

    Ia menambahkan, jika korban luka membutuhkan rujukan ke rumah sakit lain, biayanya juga masih ditanggung selama belum melewati plafon Rp20 juta.

    Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan

    Terpisah, jajaran Polres Purworejo sampai saat ini masih mendalami kasus kecelakaan yang terjadi pada Rabu kemarin.

    Kasihumas Polres Purworejo, AKP Ida Widiastuti, mengatakan pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

    “Sampai saat ini belum diketahui penyebab laka karena kami masih melakukan olah TKP,” kata Ida dihubungi pada Kamis.

    Ia menyatakan, belum bisa dipastikan penyebab kecelakaan itu karena rem blong pada truk.

    Pasalnya, sebelumnya, kuat dugaan rem blong jadi penyebab terjadinya kecelakaan.

    Ida juga menyebut belum ada tersangka yang ditetapkan dalam kejadian ini.

    Termasuk apakah L, sopir dump truk yang terlibat dalam kecelakaan tersebut berpotensi menjadi tersangka.

    “Yang jelas saat ini masih dalam penyelidikan,” ucap Ida.

    Hingga saat ini, terdapat enam korban luka yang masih berada dalam perawatan.

    Lima orang dirawat di Rumah Sakit Islam (RSI) Loano, Purworejo, yang terdiri dari dua warga Desa Kalijambe dan tiga warga Magelang.

    Dua warga Desa Kalijambe tersebut terluka setelah truk dan angkudes bertabrakan mengenai rumah mereka di pinggir jalan.

    Lalu tiga warga Magelang yang merupakan korban selamat dari kecelakaan, pada saat kejadian tengah menaiki angkudes.

    “Satu lagi adalah sopir truk (L), yang sebelumnya berada di RSUD dr Tjitrowardojo lalu dirujuk ke RSUP dr. Sardjito Yogyakarta sekitar pukul 05.30 WIB tadi,” jelas Ida.

    Tiga warga Magelang penumpang angkudes yang terluka juga hendak dipindahkan ke tempat asal mereka.

    Rencananya mereka akan melanjutkan perawatan di Rumah Sakit Tentara (RST) Magelang.

    Sebagaimana diketahui, tabrakan antara dump truk yang disopiri L dengan angkudes disopiri oleh ES terjadi sekitar pukul 11.00 WIB.

    Warga setempat pun sempat menyaksikan bagaimana peristiwa itu terjadi.

    Warga Kalijambe, Iwan mengatakan, L sempat membunyikan klakson panjang beberapa kali untuk memperingatkan angkudes di depannya. 

    Namun tabrakan tetap terjadi hingga mengenai rumah warga.

    “Kebetulan jalan di sini memang cukup rawan terjadi laka, kebanyakan karena rem blong,” ujarnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Jasa Raharja Tanggung Biaya Perawatan dan Beri Santunan Korban Kecelakaan Maut di Purworejo.

    (Tribunnews.com/Deni)(TribunJogja.com/Yuwantoro/Alexander)

  • Aulia Anggi, Guru Muda yang Baru Menikah Jadi Korban Tewas Kecelakaan Tanjakan Kalijambe Purworejo

    Aulia Anggi, Guru Muda yang Baru Menikah Jadi Korban Tewas Kecelakaan Tanjakan Kalijambe Purworejo

    Aulia Anggi, Guru Muda yang Baru Menikah Jadi Korban Tewas Kecelakaan Tanjakan Kalijambe Purworejo

    TRIBUNJATENG.COM – Kecelakaan yang terjadi di tanjakan Kalijambe Purworejo Jawa Tengah pada Rabu, (7/5/2025) siang menewaskan sebanyak 10 guru sekolah dasar SDIT Asyafiiyah Magelang yang hendak takziah ke Purworejo.

    Salah satu identitas yang tewas bernama Aulia Anggi Praktiwi (26).

    Menurut informasi yang dihimpun Aulia merupakan salah satu pengajar di SDIT Asyafiiyah yang tewas dalam kecelakaan maut tersebut.

    Dalam unggahan TikTok @aguspurnomo0130, Aulia baru beberapa hari melangsungkan pernikahannya dengan Aziz yang bekerja sebagai pelaut.

    Pernikahan Anggi digelar 20 April 2025.

    “Menurut mbah mbah dulu sebelum selapan atau berapa hari gitu habis menikah jangan ketempat orang meninggal dulu” tulis salah satu netizen.

    “Turut berduka cita, suaminya pelaut kalau suaminya berlayar denger kabar istrinya meninggal gimana perasaan suaminya disana” tulis komentar lainnya.

    “Tetangga RT ku itu,, suaminya namanya Aziz” lanjut komentar lainnya.

    Diberitakan sebelumnya, Wahid Gozali, Ketua Komite SDIT As-Syafiiyah mengatakan, ia bersama rombongan guru berangkat ke Purworejo untuk takziah, orang tua dari kepala SDIT tersebut. 

    “Tapi saya menggunakan mobil lain, dan berangkat bersama-sama sekitar pukul 10.00 WIB, katanya.

    Sebelumnya, mobil yang ia tumpangi berada di belakang rombongan guru. Namun sampai traffic light Salaman, mobilnya menyalip rombongan guru. 

    Ia melaju terus ke depan, dan tidak ada apa-apa. 

    Sampai di tempat takziah di Gebang, ia melaksanakan salat jenazah. Kemudian ia diberitahu bahwa rombongan guru mengalami kecelakaan dan meninggal 10 orang. 

    “Saya kaget sekali, saya kontak teman-teman komite tidak ada ternyata ke sana semua. Saya akhirnya tahu ada kabar-kabar dari media.

    Wahid mengatakan, saat berangkat ada lima rombongan mobil, satu rombongan dirinya dan keluarga, kemudian komite, dua rombongan guru-guru, menggunakan angkutan kota, juga mobil yayasan dan satu mobil pemilik yayasan. 

    Identitas 11 Korban Tewas

    Berikut identitas 11 korban tewas kecelakaan di Purworejo:

    Aulia Anggi Pratiwi (26), warga Muntilan, Magelang 
       
    Divya Kreswinannda (25), warga Mertoyudan, Magelang
       
    Isna Hayati (27), warga Mendut, Mungkid, Magelang
     
    Naely Nur Sadiyah (23), warga Jenis Srambianak, Mungkid, Magelang
       
    Finna Mukarromah (28), warga Rambeana, Mungkid, Magelang   

    Siti Khur Fatimah (28), guru, warga Ngaglik, Borobudur, Magelang
       
    Hesti Nurngaini Rahayu (24), pelajar, warga Panujo, Borobudur, Magelang
       
     Kaki Umi Rohman (27), pelajar, warga Rambe Anak, Mungkid, Magelang
       
    Melani Septiani (25), pelajar, warga Ambartawang, Mungkid, Magelang 
       
    Neli Suroya (36), wiraswasta, warga Paremono, Mungkid, Magelang 
       
    Edi Sunaryo (71), wiraswasta, warga Ngerajek, Mungkid, Magelang. 

    DIDUGA REM BLONG – kecelakaan maut melibatkan dump truk dengan angkutan kota (angkot) menewaskan 11 orang dan enam korban luka-luka di Jalan Purworejo–Magelang, tepatnya di Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Rabu (6/5/2025). Para korban tewas belum teridentifikasi. (Dok Polda Jateng) (IST)

    Liburkan Sekolah

     Kegiatan belajar mengajar di SD IT As Syafi’iyah di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah sementara diliburkan.

    Langkah itu dilakukan setelah 10 guru perempuan sekolah tersebut tewas usai angkutan kota yang mereka tunggangi dilindas truk tronton di Kabupaten Purworejo, Jateng, pada Rabu (7/5/2025). 

    Ketua Yayasan As Syafi’iyah Habib Muhsin Syafingi mengatakan, lima guru di antaranya merupakan penghafal sekaligus pengajar Al-Quran.

    Untuk mengatasi kekurangan guru tahfidz tersebut, Habib berujar, yayasan akan meminta pengajar serupa di jaringan pondok pesantrennya untuk mengisi kelas di SD IT As Syafi’iyah.

    “Kami akan berkoordinasi dengan beberapa ponpes untuk mengisi kekurangan ustazah tahfidz,” ungkapnya, Kamis (8/5/2025). 

    Taman kanak-kanak dan sekolah dasar di bawah Yayasan As Syafi’iyah diliburkan dari kegiatan pembelajaran mulai hari ini hingga Selasa (13/5/2025).

    Habib menambahkan, terhitung Kamis sampai satu pekan mendatang, akan dilakukan doa bersama untuk 10 guru SD di aula SD setiap setelah asar.

    “Insya Allah beberapa hari ini (libur),” ujar Ketua Yayasan As Syafi’iyah Habib Muhsin Syafingi.

    Dikutip Kompas.com, kompleks Yayasan As Syafi’iyah sepi dari kehadiran para siswa TK dan SD.

    Hanya pengurus dan sejumlah guru yang berada di sana.

    Habib mengatakan, agenda hari ini pihaknya bakal bersilaturahmi ke rumah keluarga korban masing-masing.

    “Kemudian, direncanakan setiap hari bada ashar kami akan ada acara doa bersama di sini (lokasi yayasan) dengan seluruh wali santri,” ungkapnya. Habib menambahkan, pihaknya kehilangan 10 guru SD yang lima di antaranya merupakan penghafal Al Quran.

    Sebelumnya, 11 orang dilaporkan meninggal dunia dan enam lainnya mengalami luka-luka dalam insiden yang melibatkan truk tronton dan angkot yang membawa rombongan takziah dari Magelang. 

    10 orang merupakan guru dan satu orang sopir angkot. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 10.30 WIB ketika truk tronton dengan nomor polisi B 9970 BYZ melaju dari arah Magelang menuju Purworejo.

    Diduga truk mengalami rem blong saat melintasi jalan menurun dan menikung, sehingga kehilangan kendali dan menabrak angkot yang berada di depannya.

    Setelah menabrak angkot, truk juga menghantam sebuah rumah di pinggir jalan.

    Kondisi Korban Selamat

    Kondisi terkini 6 korban kecelakaan maut yang menewaskan 11 orang di Purworejo terungkap.

    Mereka masih menjalani perawatan untuk memulihkan kondisi.

    Meki demikian,  PT Jasa Raharja menanggung biaya perawatan bagi enam korban luka dalam kecelakaan maut antara truk tronton dan angkutan kota (angkot) yang terjadi di Kecamatan Gebang, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Rabu (7/5/2025). 

    Kepala PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Utama Jawa Tengah, Triadi, menyatakan bahwa enam dari total 17 korban kecelakaan tersebut ditanggung pembiayaan medisnya oleh Jasa Raharja.

    “Sepanjang platformnya Rp 20 juta, menjadi tanggungan Jasa Raharja,” ucapnya usai kegiatan pemberian santunan di SD IT As Syafi’iyah, Kabupaten Magelang, Kamis (8/5/2025).

     Daftar Korban Luka Enam korban yang saat ini masih menjalani perawatan yakni:

    Paiman (60)

    Umiyatun (53)

    Mila Mudianawati (26)

    Ayu Salwa (24)

    Sufita (24)

    Ladis (24)

    Mereka merupakan penumpang angkot yang membawa rombongan takziah dari Magelang.

    Santunan untuk Korban Meninggal Dunia

    Selain menanggung biaya perawatan, Jasa Raharja juga telah memberikan santunan kepada 11 korban meninggal dunia.

    Masing-masing ahli waris menerima Rp 50 juta.

    “Sudah kami serahkan ke ahli waris korban,” ungkap Triadi.

    Korban tewas terdiri dari 10 guru SD IT As Syafi’iyah dan 1 sopir angkot yang mengangkut rombongan takziah.

     Kronologi Kecelakaan 

    Kecelakaan tragis ini terjadi pada Rabu kemarin, sekitar pukul 10.30 WIB.

    Truk tronton dengan nomor polisi B 9970 BYZ melaju dari arah Magelang menuju Purworejo.

    Diduga, truk mengalami rem blong saat melintasi jalan menurun dan menikung, hingga kehilangan kendali dan menabrak angkot yang berada di depannya.

    Setelah menghantam angkot, truk juga menabrak sebuah rumah di pinggir jalan. 

    (*) 

     

  • Dirut Jasa Raharja Rivan Purwantono Ditunjuk Jadi Bos Jasa Marga

    Dirut Jasa Raharja Rivan Purwantono Ditunjuk Jadi Bos Jasa Marga

    Jakarta

    Rivan A Purwantono resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Penunjukan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar hari ini, Rabu (7/7/2025).

    Rivan A Purwantono bukanlah pemain baru di Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sebelumnya, Rivan sempat menjabat sebagai Direktur Utama PT Jasa Raharja dan Direktur Keuangan PT KAI.

    “Dalam agenda RUPST, Perseroan juga menyetujui perubahan nomenklatur dan penetapan jajaran Komisaris dan Direksi berdasarkan keputusan RUPST,” ujar Corporate Secretary and Chief Administration Officer Jasa Marga Ari Wibowo dalam keterangannya, Rabu (7/5/2025).

    Selain mengubah jajaran direksi, Jasa Marga juga melaporkan pembagian dividen kepada pemegang saham sebesar Rp 1,13 triliun atau sebesar 25% dari laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.

    Ari mengatakan atas kinerja yang solid sepanjang tahun 2024, Perseroan mengambil langkah strategis dengan meningkatkan dividend payout ratio dibandingkan tahun sebelumnya sebagai bentuk komitmen Perseroan untuk memberikan nilai tambah kepada pemegang saham atas kepercayaan yang telah diberikan selama ini.

    Ke depannya, manajemen akan mengupayakan kesinambungan pembayaran dividen melalui kebijakan yang terukur dengan tidak mengabaikan kondisi keuangan dan ekonomi kedepan.

    “Besaran dividen per lembar (DPS) yang diperoleh pemegang saham adalah sebesar Rp 156,23. Sementara itu, sisa laba bersih tahun 2024 Perseroan dialokasikan sebagai laba ditahan yang akan digunakan sebagai cadangan lain. DPS pada tahun 2024 ini melonjak 312,61% dibandingkan DPS periode lalu sebesar Rp 37,86. Dividen tersebut akan dibayarkan secara proporsional kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham pada tanggal pencatatan (recording date) 21 Mei 2025,” tambah Ari.

    Berikut ini susunan Dewan Komisaris dan Direksi Jasa Marga:

    Dewan Komisaris

    Komisaris Utama: Juri Ardiantoro
    Komisaris: Syamsul Bachri Yusuf
    Komisaris Independen: Nachrowi Ramli
    Komisaris Independen: Seppalga Ahmad
    Komisaris Independen: Rudi Antariksawan
    Komisaris Independen: Asrorun Ni’am Sholeh

    Direksi

    Direktur Utama: Rivan Achmad Purwantono
    Direktur Bisnis: Reza Febriano
    Direktur Human Capital dan Transformasi: Yoga Tri Anggoro
    Direktur Operasi dan Layanan: Fitri Wiyanti
    Direktur Pengembangan Usaha: Mohamad Agus Setiawan
    Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Pramitha Wulanjani

    (acd/acd)

  • 4
                    
                        Kementerian BUMN Tunjuk Rivan A Purwantono Jadi Direktur Utama PT Jasa Marga 
                        Nasional

    4 Kementerian BUMN Tunjuk Rivan A Purwantono Jadi Direktur Utama PT Jasa Marga  Nasional

    Kementerian BUMN Tunjuk Rivan A Purwantono Jadi Direktur Utama PT Jasa Marga 
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Kementerian Badan Usaha MIlik Negara (BUMN) resmi menunjuk
    Rivan A Purwantono
    sebagai anggota direksi baru PT
    Jasa Marga
    (Persero) Tbk dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar pada Rabu (7/6/2025) di Jakarta.
    Penunjukan itu merupakan bagian dari langkah strategis
    Kementerian BUMN
    untuk memperkuat struktur kepemimpinan dengan figur yang memiliki rekam jejak unggul dan komitmen tinggi terhadap transformasi sektor pelayanan publik dan infrastruktur nasional. 
    Untuk diketahui, Rivan adalah bankir senior dengan pengalaman panjang di industri keuangan dan transportasi. 
    Ia dikenal atas perannya dalam menyelamatkan Bank Bukopin dari tekanan krisis pada masa pandemi Covid-19 pada 2020–2021. 
    Di bawah kepemimpinannya, Bank Bukopin berhasil memulihkan kepercayaan publik dan pasar hanya dalam waktu enam bulan. Pencapaian ini tercatat dalam Fitch Ratings sebagai tonggak keberhasilan restrukturisasi perbankan nasional. 
    Pada 17 Juni 2021, Rivan dipercaya menjabat sebagai Direktur Utama PT
    Jasa Raharja
    dan memimpin berbagai inisiatif transformasi besar. 
    Salah satu inisiatifnya adalah peningkatan tingkat kepatuhan pembayaran pajak kendaraan bermotor dari 39 persen pada 2022 menjadi 54 persen, melalui kolaborasi dengan Tim Pembina Samsat Nasional.  
    Ia juga menggagas pendekatan baru dalam pencegahan kecelakaan lalu lintas dengan membentuk Forum Komunikasi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FKLL) bersama Korps Lalu Lintas (Korlantas), berdasarkan pemetaan titik rawan kecelakaan dari data santunan Jasa Raharja. 
    Sebagai Koordinator Operasi PAM Ketupat, Rivan mendampingi Menteri Perhubungan dan Kepala Korlantas Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam pelaksanaan pengamanan arus mudik. 
    Hasilnya, tingkat kecelakaan pada 2025 menurun 31 persen jika dibandingkan pada 2024 dengan penurunan korban meninggal hingga 51 persen. 
    Atas kontribusi tersebut, Presiden RI Prabowo Subianto mengapresiasi kinerja Jasa Raharja. 
    Kini, penugasan Rivan sebagai Direktur Utama Jasa Marga bukanlah hal baru baginya. 
    Kolaborasi erat yang terjalin antara Jasa Raharja dan Jasa Marga dalam pengelolaan arus lalu lintas menjadi bagian dari pengambilan kebijakan berbasis data kecelakaan dan demografi korban. 
    Selain itu, Rivan pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan memimpin Bank Bukopin dalam program penyelamatan pada 2020. 
    Dia juga aktif sebagai Wakil Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Bidang Keselamatan, mengajar di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, serta menerbitkan sejumlah buku tentang manajemen dan kepemimpinan.
    Dari Pelaksanaan RUPS kali ini, kepengurusan Jasa Marga 2025 adalah sebagai berikut: 
    Dewan Komisaris: 
    Dewan Direksi: 
    Terkait penunjukan itu, Corporate Secretary PT Jasa Raharja Dodi Apriansyah  menyampaikan, hingga saat ini, pengganti Direktur Utama PT Jasa Raharja belum ditentukan. 
    Untuk sementara waktu, pengisian jabatan tersebut akan dilakukan sesuai ketentuan guna menjaga kelangsungan operasional dan tata kelola yang baik. Hal ini dilakukan sambil menunggu keputusan resmi dari Kementerian BUMN. 
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kementerian BUMN Resmi Tunjuk Rivan A.Purwantono Jadi Ditektur Utama PT Jasa Marga – Halaman all

    Kementerian BUMN Resmi Tunjuk Rivan A.Purwantono Jadi Ditektur Utama PT Jasa Marga – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kementrian BUMN secara resmi mengumumkan penunjukan Rivan A. Purwantono sebagai anggota Direksi baru PT Jasa Marga (Persero) Tbk dalam RUPS yang digelar pada Rabu, 7 Mei 2025.

    Penunjukan Rivan sebagai Direktur Utama PT Jasa Marga merupakan bagian dari langkah strategis Kementerian BUMN untuk memperkuat struktur kepemimpinan dengan figur yang memiliki rekam jejak unggul dan komitmen tinggi terhadap transformasi sektor pelayanan publik dan infrastruktur nasional.

    Rivan A. Purwantono adalah seorang bankir senior dengan pengalaman panjang di industri keuangan dan transportasi. Ia dikenal atas perannya dalam menyelamatkan Bank Bukopin dari tekanan krisis pada masa pandemi COVID-19 tahun 2020–2021. Di bawah kepemimpinannya, Bank Bukopin berhasil memulihkan kepercayaan publik dan pasar hanya dalam waktu enam bulan—sebuah pencapaian yang bahkan tercatat dalam Fitch Ratings sebagai tonggak keberhasilan restrukturisasi perbankan nasional.

    Pada 17 Juni 2021, ia dipercaya menjabat sebagai Direktur Utama PT Jasa Raharja dan memimpin berbagai inisiatif transformasi besar. Salah satunya adalah peningkatan tingkat kepatuhan pembayaran pajak kendaraan bermotor dari 39 persen pada tahun 2022 menjadi 54%, melalui kolaborasi dengan Tim Pembina Samsat Nasional. Ia juga menggagas pendekatan baru dalam pencegahan kecelakaan lalu lintas dengan membentuk Forum Komunikasi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FKLL) bersama Korlantas, berdasarkan pemetaan titik rawan kecelakaan dari data santunan Jasa Raharja.

    Sebagai Koordinator Operasi PAM Ketupat, Rivan turut mendampingi Menteri Perhubungan dan Kakorlantas Polri dalam pelaksanaan pengamanan arus mudik. Hasilnya, angka kecelakaan tahun 2025 menurun 31% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan penurunan korban meninggal hingga 51%. Atas kontribusi tersebut, apresiasi disampaikan langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.

    Penugasan Rivan sebagai Direktur Utama Jasa Marga bukanlah hal baru baginya. Kolaborasi erat yang terjalin antara Jasa Raharja dan Jasa Marga dalam pengelolaan arus lalu lintas menjadi bagian dari pengambilan kebijakan berbasis data kecelakaan dan demografi korban.

    Selain itu, Rivan pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan PT KAI dan memimpin Bank Bukopin dalam program penyelamatan pada tahun 2020. Ia juga aktif sebagai

    Wakil Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Bidang Keselamatan, mengajar di UGM dan Unissula Semarang, serta menerbitkan sejumlah buku tentang manajemen dan kepemimpinan.Dari Pelaksanaan RUPS sore ini kepengurusan Jasa Marga adalah sebagai berikut :

    Dewan Komisaris :

    Juri Ardiantoro – Komisaris Utama
    Seppala Ahmad Komisaris Independen
    Syamsul Bachri Yusuf – Komisaris
    Nachrowi Ramli – Komisaris Independen
    Rudi Antarikaswan – Komisaris Independen Asrorun Ni’am Sholeh – Komisaris Independen 

    Dewan Direksi :

    Rivan A. Purwantono – Direktur Utama
    Reza Febriano – Direktur Bisnis
    Pramitha Wulanjani – Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko:
    Mohamad Agus Setiawan – Direktur Pengembangan Usaha 5. Yoga Tri Anggoro – Direktur Human Capital dan Transformasi

    Fitri Wiyanti – Direktur Operasi dan Layanan.

    Terkait penunjukan ini, Corporate Secretary PT Jasa Raharja, Dodi Apriansyah, menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ditetapkan pengganti resmi Direktur Utama PT Jasa Raharja. Untuk sementara waktu, pengisian jabatan tersebut akan dilakukan sesuai ketentuan guna menjaga kelangsungan operasional dan tata kelola yang baik, sambil menunggu keputusan resmi dari Kementerian BUMN.

     

  • Prabowo Puji Mudik 2025 Terbaik Sepanjang Sejarah, Ini Profil Kakorlantas Polri

    Prabowo Puji Mudik 2025 Terbaik Sepanjang Sejarah, Ini Profil Kakorlantas Polri

    Jakarta

    Arus mudik Lebaran tahun 2025 ini dinilai Presiden Prabowo Subianto sebagai mudik terbaik sepanjang sejarah. Penanganan arus mudik dan arus balik Lebaran dalam Operasi Ketupat 2025 dipimpin oleh Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Irjen Agus Suryonugroho. Seperti apa sosoknya?

    Arus mudik tahun ini sejatinya memang tidak lepas dari intervensi dan arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Jenderal Sigit kerap memberikan arahan dan imbauan agar mudik berjalan aman dan lancar sesuai harapan Presiden Prabowo Subianto.

    Arahan itu yang kemudian dijalankan Irjen Agus dengan kerja sama dan sinergi yang baik dengan stakeholder seperti Kemenhub, Jasa Marga, Jasa Raharja, ASDP, dan unsur lainnya, sehingga mudik tahun ini menjadi aman dan lancar. Bahkan, penanganan arus mudik Lebaran tahun ini dinilai Presiden Prabowo Subianto sebagai mudik terbaik sepanjang sejarah.

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengecek arus mudik di Tol Cikampek Km 70 didampingi Kakorlantas Irjen Agus Foto: (dok.ist)

    Profil Irjen Agus

    Irjen Agus merupakan perwira tinggi Polri kelahiran Boyolali, Jawa Tengah, 15 Agustus 1968. Dia jebolan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991.

    Irjen Agus dipromosikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Kakorlantas melalui Keputusan Kapolri nomor KEP 183/1/2025 tanggal 31 Januari 2025 tentang pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan baru Polri.

    Nama Irjen Agus sendiri sudah tidak asing di Korps Kepolisian Lalu Lintas karena pernah menjabat sebagai Kasubditlaka Ditgakkum Korlantas Polri tahun 2018.

    Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho memaparkan timeline arus mudik 2025. Irjen Agus memperkirakan pergerakan arus mudik dimulai pekan depan menyusul adanya kebijakan Work From Anywhere (WFA). Foto: Pradita Utama

    Karier Irjen Agus tergolong moncer dengan berbagai jabatan strategis yang diembannya seperti:

    Kasatlantas Polres Semarang (2000),
    Kasubbagops Ditlantas Polda kalsel (2001),
    Kasubdit Bingakkum Ditlantas Polda Kalsel (2006),
    Kasubditlaka Ditgakkum Korlantas Polri (2018),
    Wakapolda Jawa Tengah (2023),
    dan sekarang Kakorlantas Polri (2025).

    Berikut adalah riwayat jabatan yang pernah diemban Irjen Agus:
    1.⁠ ⁠Pamamta Polres Maros (Sulawesi Selatan)
    2.⁠ ⁠Kasat Lantas Polres Barru (Sulawesi Selatan)
    3.⁠ ⁠Kasi STNK Polwil Pare-Pare & Polres Majene (Sulawesi Selatan)
    4.⁠ ⁠PTIK (Mabes Polri)
    5.⁠ ⁠Kapuskodal Ops Polres Hulu Sungai Tengah (Kalsel)
    6.⁠ ⁠Kapuskodal Ops Polresta Banjarmasin (Kalsel)
    7.⁠ ⁠Kasat Lantas Poltabes Banjarmasin (Kalsel)
    8.⁠ ⁠Kasi STNK Ditlantas Polda Kalsel (Kalsel)
    9.⁠ ⁠Ps. Kasubditgakkum Ditlantas Polda Kalsel (Kalsel)
    10.⁠ ⁠Wakapolres Tanah Laut (Polda Kalsel)
    11.⁠ ⁠Kasubditgakkum Ditlantas Polda Kalsel (Kalsel)
    12.⁠ ⁠Sespimmen (Mabes Polri)
    13.⁠ ⁠Kasat Lantas Polwiltabes Semarang (Jateng)
    14.⁠ ⁠Kapolres Boyolali (Jateng)
    15.⁠ ⁠Kapolres Kendal (Jateng)
    16.⁠ ⁠Wadirlantas Polda Babel (Bangka Belitung)
    17.⁠ ⁠Dirsabhara Polda Babel (Bangka Belitung)
    18.⁠ ⁠Dirlantas Polda Babel (Bangka Belitung)
    19.⁠ ⁠Kabidkum Polda Kaltim (Kalimantan Timur)
    20.⁠ ⁠Kasubditlaka Ditgakkum Korlantas Polri (Mabes Polri)
    21.⁠ ⁠Dirlantas Polda Jateng (Jawa Tengah)
    22.⁠ ⁠Wakapolda Jateng (Jawa Tengah)
    23.⁠ ⁠Kakorlantas Polri

    Mudik Lebaran 2025 Diapresiasi Presiden Prabowo

    Pada kepemimpinan Irjen Agus, Korlantas Polri mendapat apresiasi dari Presiden RI Prabowo Subianto karena berhasil melaksanakan mudik Lebaran 2025. Prabowo menilai pengaturan mudik Lebaran tahun ini terbaik sepanjang sejarah.
    Pujian itu dilontarkan Prabowo dalam sidang kabinet paripurna, di kantor Presiden, Istana Negara, Jakarta, Senin (5/52025). Prabowo awalnya memuji keberhasilan stabilitas harga pangan di momen yang notabene harga mengalami kenaikan.

    “Pemerintah yang saya pimpin berhasil menjaga stabilitas harga pangan di saat-saat yang selalu harga pangan kurang bisa dikendalikan, Natal akhir tahun dan Lebaran. Alhamdulillah Natal, akhir tahun, dan Lebaran tahun di masa pemerintahannya ini telah kita harga-harga aman, stok pangan terkendali, ini pekerjaan saudara sekalian. Yang di lapangan kalian, yang ngecek harga kalian,” kata Prabowo.

    Dia lalu menyinggung soal mudik Lebaran tahun ini. Prabowo mengatakan telah menerima laporan yang menunjukkan angka kecelakaan mudik tahun ini terendah sepanjang sejarah.

    “Mudik berjalan dengan lancar, saya dapat laporan mudik kita terbaik sepanjang sejarah, angka kecelakaan terendah sepanjang sejarah, turun 30 persen, dan meningkat yang mudik, lebih besar dari tahun lalu,” ujarnya.

    Prabowo saat itu juga mengatakan ada saja pihak yang bicara mudik lancar karena jumlah pemudik yang menurun. Ia membantah anggapan itu.

    “Ada kelompok negatif bilang mudik berkurang, lancar dibilang pemudik berkurang, tidak. Lancar karena pengendalian lancar dan ada keberanian ngambil keputusan oleh menteri-menteri kita, oleh Kapolri, oleh Panglima TNI, oleh Menteri Perhubungan,” ujarnya.

    Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho (Taufiq Syarifudin/detikcom) Foto: Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho (Taufiq Syarifudin/detikcom)

    Irjen Agus Ucap Terima Kasih

    Irjen Agus pun menyampaikan terima kasih atas pujian Prabowo. Irjen Agus mengatakan mudik tahun ini berjalan lancar karena kerja sama Polri dengan seluruh pihak.

    “Kami mewakili jajaran Korlantas Polri mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden atas apresiasinya, serta kepada semua pihak yang telah bekerja sama menjaga kelancaran dan keselamatan arus mudik dan balik tahun ini,” kata Agus Suryo dalam keterangan tertulisnya, Selasa (6/5/2025).

    Irjen Agus menjelaskan keberhasilan mudik 2025 merupakan hasil dari sinergi dan koordinasi lintas sektor, mulai dari Kementerian Perhubungan, Kementerian PUPR, TNI, pemerintah daerah, hingga peran aktif masyarakat. Menurutnya, penerapan rekayasa lalu lintas seperti one way dan contraflow berjalan efektif berkat kesiapan personel dan dukungan teknologi.

    “Penurunan angka kecelakaan dan korban jiwa yang signifikan menjadi indikator nyata bahwa mudik tahun ini jauh lebih aman. Ini adalah kerja kolektif yang harus kita pertahankan dan tingkatkan,” ucapnya.

    Tak lupa, Irjen Agus juga mengatakan keberhasilan ini atas arahan Jenderal Sigit selaku pimpinan Polri. Irjen Agus juga pernah mengungkapkan pesan-pesan yang disampaikan Jenderal Sigit ketika memberikan arahan terkait mudik.

    Foto: Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryo Nugroho. (Dok. ist)

    Hal itu disampaikan Irjen Agus saat apel konsolidasi penutupan sistem satu arah atau closing one way nasional di command center Km 29, Selasa (8/4) lalu. Irjen Agus meminta Korlantas Polri terus bekerja sama dengan sejumlah pihak.

    “Bapak Kapolri mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada kinerja jajaran Korlantas Polri, Polri pada umumnya, kolaborasi dengan Jasa Raharja dan Jasa Marga,” katanya saat itu.

    Agus mengatakan Kapolri menyebut Operasi Ketupat 2025 berjalan lancar. Dia mengatakan berbagai permasalahan di lapangan dapat diatasi dengan baik.

    “Bahwa Operasi Ketupat tahun ini cukup baik, cukup terkendali, tidak ada peristiwa yang menonjol, tidak ada kecelakaan yang menonjol, tentunya semuanya ini karena kehadiran reka-rekan di lapangan,” ucap dia.

    (zap/hri)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Korlantas Polri Kirim Tim TAA Usut Penyebab Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang Sumbar – Page 3

    Korlantas Polri Kirim Tim TAA Usut Penyebab Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang Sumbar – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mengirimkan tim Traffic Accident Analysis (TAA) untuk mengusut penyebab kecelakaan Bus di Padang, Sumatera Barat. Insiden ini diketahui terjadi di jalan Bukitinggi-Padang tepatnya di Kelurahan Bukit Surungan Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa 6 Mei 2025.

    Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri Brigjen Faizal mengatakan, tim TAA rencananya akan diberangkatkan pada Rabu (7/6/2025). Nantinya, tim tersebut untuk membantu pelaksanaan olah TKP.

    “Korlantas pasti akan back up untuk TAA kemudian Jasa Raharja untuk asuransi. Rencananya hari ini, cuma tidak ada pesawat untuk berangkat, tidak sempat. Jadi besok pagi baru berangkat,” kata Faizal saat dihubungi, Selasa (6/5/2025).

    Selain itu, ia juga telah memberikan arahan kepada jajaran Ditlantas Polda Sumatera Barat untuk segera mengevakuasi korban beserta kendaraan dan mengamankan lokasi kejadian.

    “Kami sudah memberikan arahan untuk teman-teman di Padang agar segera dilakukan evakuasi, bawa korban ke rumah sakit, mengevakuasi kendaraan serta memberitahu keluarga korban,” ujarnya.

    Sebelumnya, Kecelakaan tunggal dialami bus antar provinsi, ALS. Kecelakaan terjadi di jalan Bukitinggi-Padang tepatnya di Kelurahan Bukit Surungan Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa (06/05).

    Dikutip dari Antara, dugaan sementara, kecelakaan terjadi karena rem blong. Bus nopol B 7512 FGA kemudian menabrak sejumlah kendaraan dan terguling miring ke kiri. Dikabarkan, belasan orang meninggal dunia.

     

  • Korlantas Polri Bantu Usut Penyebab Kecelakaan Maut di Padang, Bakal Kirim Tim TAA – Halaman all

    Korlantas Polri Bantu Usut Penyebab Kecelakaan Maut di Padang, Bakal Kirim Tim TAA – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri akan membantu mengusut penyebab kecelakaan bus maut di Padang, Sumatera Barat.

    Salah satunya dengan mengirimkan tim Traffic Accident Analysis (TAA) yang akan diberangkatkan pada Rabu (7/6) untuk membantu pelaksanaan olah TKP.

    “Korlantas pasti akan backup untuk TAA kemudian Jasa Raharja untuk asuransi. Rencananya hari ini, cuma tidak ada pesawat untuk berangkat, tidak sempat. Jadi besok pagi baru berangkat,” kata Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri Brigjen Faizal saat dihubungi, Selasa (6/5/2025).

    Faizal mengatakan saat ini juga sudah memberikan arahan kepada jajaran Ditlantas Polda Sumatera Barat untuk penanganan di lokasi serta pengevakuasian para korban. 

    “Kami sudah memberikan arahan untuk teman-teman di padang agar segera di lakukan evakuasi, bawa korban ke rumah sakit, mengevakuasi kendaraan serta beritahu keluarga korban,” tuturnya. 

    Untuk informasi, Kecelakaan maut yang melibatkan sebuah satu unit bus Antar Lintas Sumatera (ALS) terjadi di Bukit Surungan, Kota Padang Panjang, Sumatra Barat (Sumbar), pada Selasa (6/5/2025) pagi.

    Data terakhir, ada sebanyak 12 orang dikabarkan meninggal dunia dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 08.30 ini.

    Gagal fungsi pengereman atau rem blong diduga menjadi penyebab kecelakaan maut tersebut.

    “Telah terjadi laka lantas satu unit bus ALS yang diduga mengalami gagal fungsi pengereman,” kata personel Satlantas Polres Padang Panjang, Brigadir Yudha, Selasa, dilansir TribunPadang.com.

    Akibat kejadian ini, arus lalu lintas tersendat di lokasi karena proses evakuasi.

    Arus lalu lintas di tempat kejadian perkara (TKP) pun dialihkan dari kedua arah.

    “Untuk sementara arus lalu lintas dialihkan. Kendaraan yang datang dari arah Bukittinggi menuju Padang, sampai di Terminal akan diarahkan ke dalam kota,” ungkap Yudha.

    “Begitupun arah sebaliknya, kendaraan dari Padang menuju Bukittinggi bisa lewat masuk ke dalam kota,” sambungnya.

  • Kecelakaan Maut Bus ALS Rute Medan

    Kecelakaan Maut Bus ALS Rute Medan

    GELORA.CO – Kecelakaan maut terjadi di depan Terminal Bukit Surungan, Padang Panjang, Sumatera Barat pada Selasa, 6 Mei 2025. Bus ALS dengan nomor polisi B 7512 FGA yang melayani rute Medan-Bekasi via Padang mengalami rem blong saat menuruni jalan sebelum terminal. Akibat kecelakaan itu 12 orang tewas dan 23 orang lainnya luka-luka.

    “Dugaan sementara, jika rem tidak blong, bus hendak masuk ke terminal. Karena rem blong, bus melewati terminal dan menabrak tembok di samping puskesmas,” ujar Kasat Lantas Polres Padang Panjang, Iptu Jamalludin, saat dihubungi Tempo pada Selasa, 6 Mei 2025.

    Dari total korban sementara yang berhasil dievakuasi ada 35 orang, dengan 12 orang meninggal dunia, terdiri dari tujuh laki-laki termasuk satu anak dan lima perempuan termasuk satu anak. Sementara, 23 korban lainnya mengalami luka-luka, dengan rincian 17 laki-laki dan 6 perempuan.

    “Kami telah melakukan olah TKP bersama Tim Ahli Analisis Kecelakaan (TAA) Polda Sumbar untuk menentukan penyebab pasti kecelakaan ini. Jumlah penumpang belum bisa dipastikan,” ujarnya.

    Pihak kepolisian telah mengamankan sopir dan kernet bus untuk pemeriksaan, termasuk tes urine. Korban kecelakaan telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padang Panjang dengan bantuan dari berbagai pihak termasuk SAR Padang, Damkar, BPBD, Satpol PP, Dishub, PMI, dan Brimob.

    Polres Padang Panjang juga telah mendirikan pos DVI (Disaster Victim Identification) di RSUD serta menyiapkan tim trauma healing dari psikolog RSUD dan Polda untuk membantu korban. Koordinasi dengan Jasa Raharja juga telah dilakukan untuk pengurusan asuransi korban.

    Posko bersama penanganan kecelakaan telah didirikan di RSUD Padang Panjang untuk memudahkan koordinasi penanganan korban dan keluarga.

    Pihak kepolisian mengimbau kepada perusahaan bus untuk selalu melakukan pemeriksaan kendaraan secara berkala, terutama sistem pengereman untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa di masa mendatang. (*)