Perusahaan: Jasa Raharja

  • Minimalisasi Kecelakaan, Pemkot bersama Polrestabes Semarang Dirikan Posko Terpadu di Silayur

    Minimalisasi Kecelakaan, Pemkot bersama Polrestabes Semarang Dirikan Posko Terpadu di Silayur

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Menindaklanjuti upaya antisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas di turunan Silayur,  Jalan Prof Hamka, Ngaliyan, Pemerintah Kota atau Pemkot Semarang bersama Satlantas Polrestabes Semarang mendirikan Posko Terpadu Pemantauan Lalu Lintas. Posko terpadu tersebut terletak di samping Halte Bus, depan Taman Niaga, BSB City Semarang. 

    “Kami sudah mengadakan rapat koordinasi pada hari Kamis, (27/2/2025) bersama Polrestabes Semarang, Jasa Raharja, dan Manajemen BSB City. Dari Pemkot Semarang sendiri ada dari Dishub, DPU, Distaru, Disdik, dan Bappeda. Kita duduk bersama membahas Pengamanan Jalur Silayur,” ungkap Pj Sekda Kota Semarang, Muhammad Khadhik, Senin (3/3/2025).

    Posko terpadu yang telah selesai dibangun sejak Jumat (28/2/2025) ini menjadi langkah awal pengamanan Jalur Silayur yang selama ini menjadi titik rawan terjadinya kecelakaan.

    Personil Dishub dan Satlantas Polrestabes Semarang akan standby berjaga di posko guna memantau penerapan pengaturan jam operasional kendaraan berat yang melintas di kawasan Ngaliyan. Adapun aturan yang berlaku saat ini menyebutkan jika truk boleh melintas di jam 23.00 sampai 05.00 WIB.

    “Apabila ada (pelanggaran) penindakan berupa penilangan, personil Satlantas Polrestabes Semarang akan melakukan penindakan sesuai Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku,” lanjut Khadhik.

    Manajemen BSB City pun juga telah melakukan penyuluhan terkait kendaraan besar yang melintasi Kawasan Industri BSB dengan memberikan sosialisasi kepada 62 tenant pada 24 November 2024. Manajemen BSB kemudian menerbitkan Surat Edaran yang menekankan pentingnya memastikan kondisi prima kendaraan, terutama yang berbobot lebih dari 8 ton, yang melintasi Jalan Prof Hamka. 

    Sebagai langkah prosedural, petugas keamanan di Kawasan Industri BSB secara aktif akan menghentikan kendaraan berat yang melintas di jam-jam terlarang dan mengarahkan mereka ke area parkir di dalam kawasan industri.

    Sementara itu, Dinas Perhubungan Kota Semarang masih menunggu rekomendasi dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk bisa memproses rencana pelandaian Jalur Silayur.

    Analisis opsi-opsi ini sudah disampaikan ke KNKT pada November lalu untuk dilakukan kajian di lapangan. Pelandaian Jalur Silayur akan menjadi solusi jangka panjang guna mengatasi permasalahan kecelakaan lalu lintas yang terjadi di kawasan Silayur.

    “Dinas Pekerjaan Umum Kota Semarang agar segera menyusun Feasible Study atas pembangunan Jalur Penyelamat di Silayur, dengan tetap berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Semarang dan Kecamatan Ngaliyan serta Lurah setempat,” tandas Khadik. (eyf)

  • Antisipasi Kemacetan Mudik 2025, Polri-Jasa Raharja Survei Jalur Pulau Jawa – Page 3

    Antisipasi Kemacetan Mudik 2025, Polri-Jasa Raharja Survei Jalur Pulau Jawa – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Korlantas Polri bersama PT Jasa Raharja melanjutkan giat survei jalur dalam rangka persiapan Operasi Ketupat 2025 menghadapi momen mudik Lebaran. Survei ini mencakup wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga Jawa Barat.

    Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho memimpin giat tersebut didampingi Direktur Operasional PT Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana, hingga jajaran Kementerian Perhubungan, Kementerian PUPR, dan stakeholder terkait lainnya.

    Agus menyampaikan apresiasi atas rencana strategi yang dipaparkan oleh Kasatlantas Polrestabes Bandung Kompol Danu Raditya Atmaja, Kasatlantas Polres Tasikmalaya AKP Riki Kustiawan, dan Kasat Lantas Polres Garut Iptu Aang Andi Suhandi, terkait kondisi terkini jalur di wilayahnya, serta gambaran rinci mengenai kesiapan jalur di sana.

    “Tata kelola persiapan Operasi Ketupat sudah cukup bagus, tapi jangan terlalu percaya diri. Silakan kuasai betul, bila perlu silakan lakukan tactical floor game. Jadi kita tidak boleh lengah, seperti yang disampaikan Kabag Ops tadi, jangan sampai meninggalkan tempat,” tutur Agus dalam keterangannya, Senin (3/3/2025).

    “Kepadatan dan perlambatan pasti ada, yang tidak boleh itu ada kemacetan. Maka dari itu, pastikan betul skenario-skenario itu bisa mencairkan sebelum terjadi kemacetan. Jadi belum sampai macet, Anda sudah mengalihkan, Anda sudah mengambil tindakan,” sambungnya.

    Dia menekankan bahwa tugas dari Polri dan stakeholder lainnya adalah untuk melindungi dan mengayomi masyarakat, khususnya saat momen arus mudik dan balik Lebaran 2025.

    “Harus kita jamin bahwa arus mudik, arus balik, situasi kamtibmas, dan situasi kamseltibcarlantas betul-betul aman, selamat, tertib, dan lancar. Masih banyak waktu untuk kita perbaiki, dan selalu pastikan update dan cara bertindak terakhir seperti apa,” ungkap Agus.

     

  • Kakorlantas: Pelayanan Samsat Harus Mudah, Cepat, dan Transparan

    Kakorlantas: Pelayanan Samsat Harus Mudah, Cepat, dan Transparan

    Jakarta, Beritasatu.com – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Agus Suryo Nugroho menegaskan, pelayanan Samsat harus makin modern dan adaptif sejalan dengan transformasi digital. Pelayanan Samsat harus mudah, cepat, dan transparan.

    “Samsat harus hadir untuk kepentingan rakyat, memberikan layanan yang mudah, cepat, dan transparan. Digitalisasi Samsat, termasuk implementasi Samsat Digital dan BPKB Digital, adalah langkah penting dalam reformasi pelayanan publik,” kata Kakorlantas Agus Suryo, dalam keterangannya, Kamis (27/2/2025).

    Selain itu, ia menyoroti pentingnya pelayanan berbasis teknologi agar masyarakat dapat mengakses layanan Samsat dengan lebih mudah tanpa kendala administratif yang berbelit-belit.

    Kakorlantas sebelumnya menghadiri rapat koordinasi (rakor) pembina Samsat tingkat nasional tahun anggaran 2025 di Surabaya, Jawa Timur, pada 25 Februari 2025. Acara ini juga dihadiri jajaran stakeholder utama, termasuk PT Jasa Raharja, dan Ditjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (BKD Kemendagri), serta perwakilan pemerintah daerah dan lembaga keuangan.

    Sebagai bagian dari rakor ini, dilakukan penandatanganan Program Kerja Bersama Pembina Samsat 2025 untuk memperkuat transparansi dan efisiensi layanan Samsat di seluruh Indonesia.

    Dengan tema “Transformasi Pelayanan Samsat yang Adaptif dan Transparan Melalui Digitalisasi Guna Peningkatan Pelayanan Publik”, rakor ini bertujuan memperkuat koordinasi Samsat dalam menghadapi tantangan regulasi, meningkatkan kepatuhan pajak kendaraan, serta mendorong inovasi layanan berbasis digital.

    Dirjen BKD Kemendagri Agus Fatoni menyoroti peran penting pajak kendaraan bermotor (PKB) dan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) sebagai sumber utama pendapatan daerah. Ia mengungkapkan bahwa capaian realisasi PKB dan BBNKB pada tahun 2024 telah melampaui target:

    Namun, Agus Fatoni juga menekankan perlunya peningkatan kepatuhan pajak kendaraan. “Pendataan kendaraan yang belum akurat serta sanksi yang belum tegas masih menjadi kendala. Dengan sinergi yang lebih kuat, kita dapat meningkatkan pendapatan daerah sekaligus memberikan layanan terbaik bagi masyarakat,” jelasnya.

    Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan A Purwantono menegaskan, kepatuhan dalam pembayaran pajak kendaraan merupakan langkah strategis untuk meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat.

    “Kami berupaya meningkatkan kepatuhan pajak dengan berbagai inisiatif, termasuk integrasi dengan MyPertamina dan SLIK OJK. Hal ini memastikan bahwa kepatuhan pajak kendaraan tidak hanya bergantung pada penegakan hukum, tetapi juga melalui sinergi antar-stakeholder,” ungkap Rivan.

    Sementara itu, Provinsi Jawa Timur berhasil menurunkan angka kecelakaan lalu lintas sepanjang 2024 berkat peningkatan kepatuhan pajak kendaraan.

    Melalui rakor ini, diharapkan sistem pelayanan Samsat makin modern dan adaptif, sehingga masyarakat dapat menikmati kemudahan dalam proses registrasi kendaraan, pembayaran pajak, dan SWDKLLJ. Dengan transformasi digital, Samsat akan menjadi layanan publik yang lebih transparan, efisien, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat.
     

  • Pemprov Jateng Buka Pendaftaran Mudik Gratis: Ini Jadwal, Rute, dan Cara Daftarnya
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        25 Februari 2025

    Pemprov Jateng Buka Pendaftaran Mudik Gratis: Ini Jadwal, Rute, dan Cara Daftarnya Regional 25 Februari 2025

    Pemprov Jateng Buka Pendaftaran Mudik Gratis: Ini Jadwal, Rute, dan Cara Daftarnya
    Tim Redaksi

    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) resmi membuka pendaftaran
    mudik gratis Lebaran 2025
    bagi warga Jateng di perantauan.
    Program ini menyediakan ratusan armada bus dan 1.111 kursi kereta api gratis, dengan keberangkatan dari Jakarta.
    Kepala Dinas Perhubungan Jawa Tengah, Henggar Budi Anggoro, mengumumkan bahwa pendaftaran untuk armada bus telah dibuka mulai 24 Februari 2025, sedangkan pendaftaran untuk kereta api akan dibuka pada 3 Maret 2025 pukul 12.00 WIB.
    Total armada yang disiapkan:
    Jadwal keberangkatan:
     
    1. Mudik Gratis dengan Bus
    62 Bus dari Gubernur Jateng, Bank Jateng, dan PT Semen Gresik
    Pendaftaran online di
    https://pedamateng.penghubung.jatengprov.go.id/
    45 Bus dari Bank Jateng
    Pendaftaran langsung di Bank Jateng Cabang Jakarta (Jl. Panglima Polim, Kebayoran Baru) atau KCP Kramat Jati (Pasar Induk)
    Syarat: Memiliki rekening Bank Jateng atau menjadi nasabah baru

    154 Bus dari bupati/wali kota, PT Jasa Raharja, dan Perum Perumnas
    Pendaftaran melalui perkumpulan perantau Jawa Tengah di Jabotabek

    2. Mudik Gratis dengan Kereta Api
    Pendaftaran online di
    https://pedamateng.penghubung.jatengprov.go.id/
    Kereta Api Tawang Jaya (Pasar Senen – Semarang Poncol)
    Berangkat: 27 Maret 2025 pukul 18.25 WIB

    Kapasitas: 609 kursi
    Kereta Api Jaka Tingkir (Pasar Senen – Solo Balapan)
    Berangkat: 27 Maret 2025 pukul 11.50 WIB

    Kapasitas: 502 kursi
    Syarat Pendaftaran Mudik Gratis
    Diutamakan KTP Jawa Tengah atau kelahiran Jawa Tengah

    Bekerja di sektor informal & berpenghasilan rendah (Ojek, ART, Pedagang Asongan-Kaki Lima, Pengemudi, Buruh, dll)

    Pendaftaran maksimal untuk 4 orang per keluarga/kelompok
    Dokumen yang harus diunggah:
    Henggar mengimbau masyarakat segera mendaftar sebelum kuota habis dan memanfaatkan kesempatan ini untuk mudik dengan nyaman dan aman.
    “Kami harap warga Jateng di perantauan dapat segera mendaftar agar tidak kehabisan kuota. Pastikan dokumen lengkap saat pendaftaran,” tutupnya.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pendaftaran Mudik Gratis Jateng 2025 Dibuka Hari Ini, Akses pedamateng.penghubung.jatengprov.go.id – Halaman all

    Pendaftaran Mudik Gratis Jateng 2025 Dibuka Hari Ini, Akses pedamateng.penghubung.jatengprov.go.id – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Mudik gratis Provinsi Jawa Tengah akan segera diadakan pada tahun ini.

    Mudik Gratis bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah ini bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten / Kota se-Jawa Tengah, dan bersama PT Jasa Raharja, Bank Jateng, Baznas, PT Semen Gresik dan Perum Perumnas.

    Dikutip dari laman resmi penghubung.jatengprov.go.id, mudik gratis Provinsi Jateng menyediakan dua armada trasnportasi yaitu bus dan kereta api.

    Mudik Gratis Provinsi Jateng 2025 kuotanya sangat terbatas.

    Pendaftaran mudik gratis Provinsi Jawa Tengah 2025 dibuka mulai hari ini, Senin (24/2/2025) untuk pemudik yang menggunakan armada bus.

    Pendaftaran dilakukan secara online melalui aplikasi Peda Mateng atau melalui link pedamateng.penghubung.jatengprov.go.id.

    Akses pendaftaran mudik gratis Jateng dibuka mulai pukul 12.00 WIB.

    Sedangkan untuk mudik gratis Provinsi Jateng 2025 yang menggunakan armada kereta api baru akan dibuka pada 3 Maret 2025 mulai pukul 12.00 WIB.

    Mudik Gratis hanya tersedia untuk tujuan kota-kota di Jawa Tengah.

    Syarat Mudik Gratis Jawa Tengah 2025

    Diutamakan KTP Jawa Tengah/ Kelahiran Jawa Tengah
    Pendaftar Satu Keluarga/ Kelompok maksimal 4 orang
    Calon pemudik kereta telah terdaftar melakukan perekaman pengenalan wajah (face recognition) yang diberlakukan di setiap stasiun
    Bekerja di sektor informal dan berpenghasilan rendah (Asisten Rumah Tangga,
    Pedagang kecil/Asongan, Buruh, Pengemudi Bajaj/Online, Penyandang disabilitas dan lain sebagainya.
    Pelajar/Mahasiswa (melampirkan Surat Keterangan Tidak Mampu dari Kampus)
    Penyandang disabilitas dan lansia (usia 60 th lebih) dapat mendaftar dengan datang langsung ke kantor Badan Penghubung Provinsi Jawa Tengah (Jl. Darmawangsa VIII no.26 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan).

    Dokumen Pendaftaran Mudik Gratis Jawa Tengah 2025

    Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Identitas Anak (KIA)
    Kartu Keluarga (KK) bagi pendaftar satu keluarga/ kelompok
    Bukti yang menunjukkan pekerjaan pendaftar sesuai dengan persyaratan (contoh : foto di lokasi kerja, foto tanda pengenal/ ID pekerja, foto akun ojek online, foto sedang berjualan, dan lainnya)
    Dokumen yang akan diunggah menggunakan format jpg/ pdf dengan ukuran maksimal 5MB (dokumen harus dapat terbaca dengan jelas)
    Pendaftaran online melalui aplikasi PEDA MATENG (pedamateng.penghubung.jatengprov.go.id).

    Jadwal dan Lokasi Keberangkatan Mudik Gratis Jawa Tengah 2025

    Untuk mudik gratis menggunakan armada bus akan berangkat pada Rabu, 26 Maret 2025 dari Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII, Jakarta Timur. 

    Peserta wajib melakukan daftar ulang terlebih dahulu pada pukul 07.00 WIB.

    Untuk mudik gratis menggunakan armada kereta api akan diberangkatkan dengan dua jadwal keberangkatan.

    Pemudik dengan Kereta Api Jaka Tingkir akan diberangkatkan dari Stasiun Pasar Senen hingga lokasi tujuan Solo Balapan pada Kamis, 27 Maret 2025 pukul 11.50 WIB.

    Sementara untuk pemudik dengan Kereta Api Tawang Jaya berangkat dari Stasiun Pasar Senen hingga lokasi Stasiun Semarang Poncol, berangkat pada Kamis, 27 Maret 2025 pada pukul 18.25 WIB.

    (Tribunnews.com/Oktavia WW)

  • Kakorlantas Bicara Kesiapan Pelabuhan Bakauheni-Merak Hadapi Arus Mudik Lebaran 2025

    Kakorlantas Bicara Kesiapan Pelabuhan Bakauheni-Merak Hadapi Arus Mudik Lebaran 2025

    Banten

    Kakorlantas Irjen Agus Suryo Nugroho melakukan peninjauan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung, hingga Pelabuhan Merak, Banten. Kunjungannya ini dalam rangka mempersiapkan Operasi Ketupat 2025 agar arus mudik dan arus balik Lebaran 2025 berjalan lancar.

    Irjen Agus meninjau ke Pelabuhan Bakauheni dan Merak bersama Dirut ASDP Heru Widodo, Dirjen Bina Marga, Dir Ops PT Jasa Raharja, Dirgakkum Korlantas Polri, Karobinops Stamaops, hingga Kabagops Korlantas Polri. Irjen Agus dan rombongan menggunakan helikopter dan take off dari Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2025).

    Kakorlantas Irjen Agus Suryo Nugroho Foto: dok. istimewa

    Pertama, Irjen Agus dan rombongan tiba di Pelabuhan Bakauheni. Di lokasi, mereka mendengar paparan dari stakeholder terkait tentang persiapan mereka menghadapi arus mudik dan arus balik di Pelabuhan Bakauheni.

    “Tentunya momentum operasi keselamatan itu, kami bersama-sama stakeholder hari ini kita berangkat ke Bakauheni, tadi kami sudah menerima paparan di sana bagaimana tata kelola pelaksanaan pada saat nanti hari H, minus sekian, dan pada saat pasca Operasi Ketupat,” kata Irjen Agus kepada wartawan.

    Peninjauan kemudian dilanjutkan ke Pelabuhan Wika Beton, Pelabuhan BBJ, Pelabuhan Ciwandan hingga ke Pelabuhan Merak, Banten.

    Dari paparan di Pelabuhan Merak, Irjen Agus menyebut Pelabuhan Merak juga sudah mempersiapkan sangat baik untuk menyambut arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.

    “Hari ini kami berada di Merak, juga demikian kami dapat paparan kesiapan dari Merak, termasuk Ciwandan, yang semuanya pada intinya sudah mempersiapkan,” ucapnya.

    Menurut Agus, kepolisian di Lampung dan Banten sudah menyiapkan sejumlah skenario untuk memecahkan masalah-masalah seperti antrean dan penumpukan pemudik di pelabuhan. Namun demikian, dia meminta semua stakeholder untuk terus mematangkan persiapan agar pada pelaksanaannya nanti berjalan baik.

    “Ini tentunya cukup bagus sekali, biarpun masih satu bulan lagi, dan bahkan saya perintahkan langsung untuk melakukan… Jadi fakta di lapangan seperti apa, langkah-langkah ke depan seperti apa,” ujar Irjen Agus.

    Irjen Agus mengatakan, Korlantas Polri juga tengah merumuskan strategi-strategi demi kelancaran arus lalu lintas di jalan tol dan jalan nasional selama libur Lebaran 2025. Termasuk, penjagaan di tempat-tempat wisata.

    “Kami sampai saat ini selalu merencanakan yang terbaik untuk Operasi Ketupat, yaitu operasi kemanusiaan yang harus kita amankan,” tegasnya.

    Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Heru Widodo, memastikan pelayanan moda transportasi laut akan dipersiapkan sebaik mungkin untuk pelaksanaan Lebaran 2025. Dia pun akan selalu berkoordinasi dengan Polri dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

    “Tentunya semua persiapan harus kita lakukan secara matang, dan kami berharap dukungan dari seluruh stakeholder sehingga pelaksanaan Lebaran ini bisa kita laksanakan dengan baik, dan kita akan memberikan pelayanan yang prima bagi masyarakat,” imbuh Heru.

    (fas/hri)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Pakai Pelat AE LOONDO, Innova di Ponorogo Terjaring Operasi Keselamatan Semeru 2025

    Pakai Pelat AE LOONDO, Innova di Ponorogo Terjaring Operasi Keselamatan Semeru 2025

    Ponorogo (beritajatim.com) – Sebuah mobil Toyota Kijang Innova dengan pelat nomor modifikasi AE LOONDO terjaring razia dalam Operasi Keselamatan Semeru 2025 yang digelar Satlantas Polres Ponorogo bersama Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jatim dan Asuransi Jasa Raharja. Pelat kendaraan tersebut seharusnya berformat AE 100 NDO, namun dimodifikasi hingga terbaca sebagai AE LOONDO, sebuah pelesetan yang tidak sesuai aturan.

    Kanit Turjawali Satlantas Polres Ponorogo, IPDA Hani Rahman Prasetyo, menegaskan bahwa pelat nomor kendaraan harus sesuai spesifikasi yang ditetapkan Samsat.

    “Kami menemukan mobil dengan pelat nomor yang dimodifikasi, sehingga terbaca berbeda dari aslinya. Karena tidak sesuai spesifikasi, kami lakukan penilangan dan STNK kami tahan,” ujarnya pada Selasa (18/02/2025).

    Penilangan ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum terhadap kendaraan yang tidak memenuhi ketentuan administrasi. Pemilik kendaraan harus menyelesaikan administrasi tilang sebelum dapat mengambil kembali STNK yang ditahan.

    “Setelah proses administrasi selesai, pemilik kendaraan diwajibkan mengganti pelat nomor sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tambah IPDA Hani.

    Operasi Keselamatan Semeru 2025 tidak hanya menindak kendaraan dengan pelat nomor modifikasi. Razia ini menargetkan berbagai pelanggaran lalu lintas, seperti kendaraan yang belum membayar pajak, pengendara tanpa SIM, serta pelanggaran lain yang berpotensi membahayakan keselamatan di jalan.

    “Dalam operasi ini, puluhan kendaraan roda dua dan roda empat kami tindak. Selain menegakkan aturan, kami juga mengedukasi pengendara agar lebih sadar akan pentingnya tertib berlalu lintas,” jelasnya.

    Satlantas Polres Ponorogo mengimbau masyarakat agar tidak sembarangan memodifikasi pelat nomor kendaraan. Selain melanggar aturan, penggunaan pelat nomor yang tidak sesuai spesifikasi dapat menyebabkan masalah administratif dan berujung pada sanksi hukum.

    “Kami berharap masyarakat lebih sadar bahwa aturan terkait pelat nomor bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari upaya menciptakan keamanan dan ketertiban di jalan raya,” pungkas IPDA Hani.

  • Jasa Raharja Buka Wacana Kurangi Santunan Kecelakaan bagi Pelanggar Aturan

    Jasa Raharja Buka Wacana Kurangi Santunan Kecelakaan bagi Pelanggar Aturan

    Jakarta, Beritasatu.com – Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A Purwantono membuka wacana mengenai ketentuan baru terkait pembayaran santunan bagi korban kecelakaan lalu lintas yang melanggar aturan. 

    Dalam wacana tersebut, korban yang melanggar peraturan tidak akan menerima santunan penuh 100%. Sementara itu, wacana tersebut masih dalam pembahasan di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

    “Kami telah meminta Kementerian Keuangan dan Badan Kebijakan Fiskal untuk merumuskan perubahan terkait perilaku ini. Jika ada pelanggaran, seperti tidak memiliki SIM, santunan tetap akan diberikan, tetapi jumlahnya tidak sebesar bagi yang tidak melanggar,” kata Rivan di Jakarta Selatan, Senin (17/2/2025).

    Santunan yang diberikan oleh Jasa Raharja untuk korban kecelakaan lalu lintas mencakup sejumlah kategori, yaitu santunan Rp 50 juta untuk korban meninggal dunia, santunan maksimal Rp 20 juta atau Rp 25 juta untuk korban luka-luka (tergantung jenis kecelakaan), biaya penguburan sebesar Rp 4 juta bagi korban yang tidak memiliki ahli waris, serta santunan maksimal Rp 50 juta bagi korban cacat tetap. 

    Selain itu, Jasa Raharja juga memberikan manfaat tambahan, seperti biaya pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) sebesar Rp 1 juta dan biaya ambulans sebesar Rp 500.000.

    Rivan juga menyatakan bahwa Jasa Raharja siap apabila pemerintah memberikan tugas untuk menambah nilai santunan tersebut. Ia menjelaskan, pada akhir 2024, tingkat risk-based capital (RBC) Jasa Raharja mencapai 789,01%, yang menurutnya merupakan RBC tertinggi di sektor asuransi di Indonesia.

    “Namun, bagi yang melanggar, santunan yang diberikan tidak akan penuh agar ada perubahan perilaku dan tanggung jawab. Negara hadir memberikan santunan, tetapi juga mendidik,” ujarnya.

    Rivan mengungkapkan, pembahasan terkait hal ini masih berjalan, dan jika pemerintah setuju akan ada peraturan pemerintah (PP) sebagai payung hukum. 

    “Pembahasan pembatasan santunan kepada pelanggar lalu lintas oleh Jasa Raharja masih belum final. Namun, kami berharap bisa diselesaikan dan diatur dalam bentuk PP yang diharapkan dapat terbit tahun ini,” pungkasnya.

  • Jasa Raharja Cairkan Santunan Rp3,1 Triliun untuk 149 Ribu Jiwa Korban Kecelakaan – Halaman all

    Jasa Raharja Cairkan Santunan Rp3,1 Triliun untuk 149 Ribu Jiwa Korban Kecelakaan – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Hingga akhir 2024 PT Jasa Raharja telah menyerahkan santunan untuk 149.151 jiwa korban kecelakaan, yang terdiri dari 26.168 korban meninggal dunia dan 122.983 korban luka-luka.

    “Nilai santunan yang dibayar Jasa Raharja sebesar Rp3,10 triliun,” ujar Direktur Utama Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono di Kantor Jasa Raharja, Jakarta, Senin (17/2/2025).

    Berdasarkan data yang dipaparkan Rivan, dari 2015 sampai 2024 santunan yang diberikan mengalami peningkatan. Penurunan hanya terjadi pada periode 2019 ke 2020. Hal tersebut saat pandemi Covid-19.

    “Dari 2019 ke 2020 itu Rp2,70 triliun menjadi Rp2,33 triliun,” tutur Rivan.

    Pada 2019, menurut Rivan, Jasa Raharja memberikan santunan kepada total 134.025 jiwa terdiri dari 28.841 meninggal dunia dan 105.841 luka-luka.

    “Tahun 2020 turun menjadi 110.479 jiwa terdiri dari 23.631 korban meninggal dunia dan 88.848 korban luka-luka. Turun karena Covid-19,” terang Rivan.

    Di sisi lain, kata Rivan, Jasa Raharja terus menjaga kondisi keuangannya dalam memberikan perlindungan telrihat dari tingkat risk based capital (RBC) yang mencapai 789,01 persen.

    “RBC ini saya meyakini satu-satunya perusahaan dengan RBC tertinggi yaitu Jasa Raharja,” ucap Rivan.

    Sebab, standar RBC suatu perusahaan, yakni 120 persen. Perusahaan asuransi kebanyakan, kata Rivan, rata-rata tidak lebih dari 350 persen. “Saat ini kami yang tertinggi,” sambungnya.

  • Korlantas Petakan Lokasi Rawan Untuk Antisipasi Kecelakaan saat Arus Mudik Lebaran – Halaman all

    Korlantas Petakan Lokasi Rawan Untuk Antisipasi Kecelakaan saat Arus Mudik Lebaran – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho tengah memetakan lokasi rawan untuk mengantisipasi kecelakaan saat arus mudik momentum Hari Raya Idul Fitri.

    Langkah awal, kata Agus, Pemerintah terutama Polri tengah melakukan operasi keselamatan. Tujuannya, agar pengguna jalan lebih patuh dan taat berlalu lintas, sehingga meminimalisir pelanggaran dan kecelakaan.

    “Untuk operasi ketupat sendiri, tentunya nanti Korlantas dengan stakeholder akan merumuskan cara bertindak skenario berdasarkan hasil survei, berdasarkan hasil analisa dan evaluasi 2024, kira-kira cara bertindak yang tepat seperti apa,” ujar Agus usai acara di Kantor Jasa Raharja, Jakarta, Senin (17/2/2025).

    Agus memaparkan kerawanan lalu lintas biasanya terjadi di tol, di jalan nasional, di tempat-tempat penyebrangan barang pelabuhan, termasuk juga tempat-tempat menjadi tujuan para pembudik. Di antaranya tempat wisata, kegiatan agama, dan perkotaan.

    “Itu yang sudah kita lakukan evaluasi, dan besok hari Kamis kami akan survei lagi ke Merak, terus Minggu depan lagi kami akan survei lagi ke Surabaya, ke Banyuwangi, kaitannya dengan melihat kondisi saat ini seperti apa, sehingga rumusan-rumusan ketika nanti ada peningkatan arus lalu lintas, kita sudah bisa melakukan langkah yang tepat,” imbuhnya.

    Saat ini, ucap Agus, Korlantas tengah melakukan survei dalam kaitan antisipasi dan meminimalisir kecelakaan saat kepadatan arus mudik.

    “Biasanya H-9, nanti sudah kita hitung, dari hari biasa ke hari puncaknya itu ada kenaikan 1-1,5 persen, nah ini kami masih menunggu dari survei, baik secara internal kami juga melakukan survei, nanti dari Kementerian Perhubungan juga akan mengeluarkan hasil survei tersebut,” sambungnya.