Perusahaan: Instagram

  • Prabowo Nonton Indonesia Vs Arab Saudi Lewat HP

    Prabowo Nonton Indonesia Vs Arab Saudi Lewat HP

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto sedang berada di luar negeri dan menjalani serangkaian acara penting. Namun demikian, Prabowo tetap menyempatkan diri untuk mendukung Timnas Indonesia vs Arab Saudi yang sedang berlangsung di GBK.

    Di akun Instagram-nya, baru saja diposting Prabowo menyaksikan pertandingan Indonesia dengan Arab Saudi melalui layar ponsel. Ia tampak sedang berada di dalam kendaraan dan memakai pakaian resmi. Ekspresi sang presiden tampak bersemangat menyaksikan laga yang seru.

    Postingan itu langsung ditanggapi dengan sangat ramai oleh para netizen. Sudah ada lebih dari 289 ribu Like di layangkan dan banyak komentar yang berdatangan menanggapi postingan sang presiden.

    “Pak streaming dimana pak??” tulis seorang netizen yang penasaran sedang di mana Prabowo saat menonton pertandingan itu. “Pak pilih timnas atau pilih boby pak. Jujur pak,” tanya yang lain dengan nada bercanda.

    “Di manapun terus nonton perjuangan Timnas.. keren Pak Presiden” sebut komentar berikutnya. “Pak nanti tolong rumpit GBKnya lebih dimaksimalkan lagi perawatannya,” harap seorang netizen.

    “Pak tolong justin hubner masukin kopasus karena ngeri bgt ga kenal takut,” sebut sebuah komentar yang memuji penampilan solid dan kokoh Justin Hubner dalam menjaga pertahanan Indonesia.

    Saat ini, laga antara Indonesia dan Arab Saudi tengah berlangsung. Timnas untuk sementara unggul 2-0 dengan kedua gol dicetak oleh Marselino Ferdinan yang sedang on fire dan tampil trengginas.

    Lihat Video ‘Momen Prabowo Nonton Indonesia Vs Arab Saudi Lewat HP’:

    (fyk/fyk)

  • Ini Bocoran Mobil Listrik Aletra, Calon Rival BYD M6 di Indonesia

    Ini Bocoran Mobil Listrik Aletra, Calon Rival BYD M6 di Indonesia

    Jakarta

    Merek mobil listrik asal China, Aletra, bakal memperkenalkan produk baru pada ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024 yang diselenggarakan di ICE-BSD City, 22 November – 1 Desember. Ini model mobil listrik yang akan dibawa Aletra.

    Berdasarkan undangan yang diterima detikOto, mobil listrik pertama Aletra di Indonesia adalah Aletra L8 EV. Mobil listrik akan diluncurkan di hari pertama GJAW 2024 hari Jumat (22/11).

    Jika melihat Instagram resmi @aletracars, sosok mobil listrik tersebut berjenis MPV 7-Seater. Mobil ini memiliki desain modern dan elegan dengan konsep floating roof atau atap mengambang. Aletra juga tak segan-segan mengklaim L8 EV sebagai mobil MPV listrik 7-Seater terluas di kelasnya.

    Kehadiran Aletra L8 EV ini bakal menantang kompetitor asal China yang sebelumnya sudah meluncurkan produk sejenis di Indonesia, yakni BYD M6. Segmen MPV listrik 7-Seater di Indonesia saat ini memang sedang naik daun, bahkan BYD M6 menjadi mobil listrik terlaris bulan Oktober 2024 dengan penjualan sebanyak 1.866 unit.

    Sekadar informasi, GJAW 2024 diselenggarakan pada 22 November hingga 1 Desember, di ICE-BSD City, Tangerang. Sebelumnya pameran GJAW selalu dilaksanakan di JCC, Senayan, Jakarta. Dan baru mulai tahun ini pindah ke Tangerang.

    GJAW 2024 diikuti lebih dari 80 merek otomotif yang terdiri dari 27 merek kendaraan penumpang, termasuk Aletra, BAIC, BMW, BYD, Chery, Citroen, Daihatsu, Ford, GAC Aion, Honda, KIA, Lexus, Mazda, Maxus, Mercedes-Benz, MG, MINI, Mitsubishi Motors, Neta, Nissan, Subaru, Suzuki, Toyota, VinFast, Volkswagen, Wuling, dan Zeekr.

    Dari segmen kendaraan roda dua, sebanyak 12 merek akan ikut pameran ini, meliputi Alva, Aprilia, Harley-Davidson, Moto Guzzi, Piaggio, Royal Alloy, Royal Enfield, Scomadi, Vespa, V Move, Yamaha, dan ZPT, turut serta untuk menambah ragam pilihan pengunjung. Lebih dari 40 merek industri pendukung juga siap meramaikan GJAW 2024.

    [Gambas:Instagram]

    (lua/dry)

  • Google Sudah Ditinggal, Gen Z Ramai-ramai Beralih ke Penggantinya

    Google Sudah Ditinggal, Gen Z Ramai-ramai Beralih ke Penggantinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Selama ini Google menjadi sumber pencarian informasi terbaru. Melalui pencarian topik di Google, masyarakat bisa mengakses portal berita online untuk mendapatkan berita.

    Namun, pola tersebut mulai ditinggalkan. Influencer kini menjadi sumber berita baru bagi para generasi Z atau Gen Z di Amerika Serikat, terutama dalam pembahasan politik seperti pemilihan presiden AS beberapa waktu yang lalu.

    Hal ini diketahui dari riset yang dilakukan oleh Pew Research Center terhadap 10.658 orang Amerika selama musim panas 2024.

    Riset tersebut mengambil sampel dari 500 influencer berita populer dan konten yang mereka hasilkan yang diperoleh dari tinjauan 28.000 akun media sosial.

    “Kami juga melakukan survei perwakilan nasional terhadap warga Amerika untuk lebih memahami siapa yang mengkonsumsi berita dari influencer ini,” tulis lembaga tersebut dalam laporannya, dikutip Selasa (19/11/2024).

    Hasilnya, sebanyak 37% warga AS yang berusia 18 hingga 29 tahun mengatakan mereka secara teratur mendapatkan informasi seputar politik tetama pmeilu AS dari para influencer media sosial.

    Adapun influlencer ini banyak ditemukan di situs media sosial X (85%), Instagram (50%), YouTube (44%), Facebook (32%), dan Thread (30%).

    Influencer berita secara eksplisit menyatakan diri sebagai Republikan, konservatif, atau pro-Donald Trump (27%),dan Demokrat, liberal, atau pro-Kamala Harris (21%).

    Di antara orang Amerika yang menonton berita dari influencer di media sosial, sebagian besar (65%) mengatakan bahwa influencer telah membantu mereka lebih memahami peristiwa dan isu-isu terkini.

    Dalam skala tujuh dari sepuluh mengatakan bahwa berita yang mereka dapatkan dari influencer berita setidaknya agak berbeda dari berita yang mereka dapatkan dari sumber lain.

    Untuk diketahui, di tengah panasnya pemilu AS 2024, influencer mengambil peran penting dalam menyampaikan informasi kepada warga.

    Partai Republik maupun Demokrat memberikan kredensial kepada kreator konten untuk meliput konvensi mereka, dan mendorong para influencer untuk membagikan visi misi politik mereka.

    Para influencer juga mewawancarai para kandidat dan mengadakan penggalangan dana untuk mereka.

    (fab/fab)

  • Jelang Indonesia Vs Arab Saudi, Netizen Ramai Bahas Shin Tae-yong

    Jelang Indonesia Vs Arab Saudi, Netizen Ramai Bahas Shin Tae-yong

    Jakarta

    Timnas Indonesia nanti malam akan berhadapan dengan Arab Saudi dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026. Jelang pertandingan, netizen di Tanah Air ramai bahas Shin Tae-yong.

    Duel keduanya akan berlangsung pada hari ini, Selasa, 19 November 2024, pada pukul 19.00 WIB. Laga nanti merupakan pertemuan kedua Indonesia dengan Arab Saudi, setelah sebelumnya hasil imbang tercipta di leg pertama.

    “Berikan yang terbaik dan percaya kita bisa bangkit! Ayo Garuda!,” tulis Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia, Erick Thohir, dikutip detikINET dari Instagram, Selasa (19/11/2024).

    Namun tak seperti sebelumnya, cukup banyak netizen yang kepercayaannya terhadap Shin Tae-yong mulai tergerus. Sebagian netizen minta Erick Thohir memberhentikan Shin Tae-yong apapun hasilnya saat menjamu Arab Saudi. Sebab netizen mulai ragu dengan mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu yang dinilai kerap melakukan eksperimen strategi.

    “Hey pak erick tohir intinya mau nanti malam Indo menang, seri, atau pun kalah, sty cpt” kudu di pecat, paling gk di suruh ngelatih kelompok umur aja deh, yang senior bia pelatih lain yang ngurus,” cetus salah satu pengguna Instagram di kolom komentar postingan Erick Thohir.

    Tak sampai di situ, akun lain menyebut kalah atau imbang, harga mati Shin Tae-yong harus mundur. Sepertinya kekesalan netizen sudah mencapai puncaknya, setelah Indonesia kalah dari China dan kemudian dari Jepang dengan skor 0-4 (15/11).

    Namun masih banyak pula netizen lain yang memuji performa Shin Tae-yong selama melatih Timnas Indonesia dan prestasi yang diperolehnya. Berikut pro-kontra netizen Indonesia terhadap Shin Tae-yong, sebagaimana pantauan detikINET dari X dan Instagram.

    “Masih percaya STY. Ingat,dia mulai membentuk timnas dari 0.sempat diragukan di piala AFF menurunkan pemain muda.dan lolos ke final.dan juga di piala ASIA. Semua yg ditargetkan tidak mengecewakan…. AFC U23 sampai semifinal TIMNAS sudah di jalur yang tepat…,” ujar Put*****.

    “Tidak… karena grafik indonesia terus naik… semua butuh proses… tidak segampang membalikan telapak tangan… Ingat STY memimpin timnas dari minus… dan sekarang menjadi kekuatan baru di Asia…,” tulis Djx*****.

    “Yg minta STY out adalah netizen bocil, atau netizen yg pola pikirnya masih seperti bocil. Maunya instan, lgsg juara, lgsg ikut Pildun. Semua butuh proses, boss.. dan ingat setiap proses ada potensi gagal target, juga potensi berhasil,” ucap Bob*****.

    “Tapi ingat udah sampai di fase ini sebenarnya STY dan Pemain Timnas sudah perform sangat sangat bagus. Jauh pesat dibanding beberapa generasi ke belakang. Ini udah jadi babak baru timnas kita dan bukti level kita udah bukan ASEAN lagi tapi lebih tinggi,” imbuh Con*****.

    “Lgsg pecat STY pak, ambil pelatih eropa, kasih target juara piala asia ’27, lolos WC ’30, juara piala asia u-23. Kyk yg main sekelas mitoma & son aja. Ingat pak, diaspora kita itu adaptasi, target harus realistis. Kemarin target lolos r3 WC, sekarang nglunjak lolos WC 2026 wkwk,” sindir Ak*****.

    “STY bagus, cuma egois, tidak mau terima masukkan dan pendendam…ayo carikan suasana..kita hajar saudi arabia…menang harga mati Garudaku…,” tulis mbah*****

    “Kalau kalah pantas dia dipecat. Juara apa yang sty sudah sumbangkan ? Sepertinya belum ada, padahal sudah diberi pemain yg mewah,” kata Jok*****.

    (hps/fyk)

  • Video Napi Pesta Narkoba di Lapas Tanjung Raja, Robby Adriansyah Tantang Kadiv Pemasyarakatan

    Video Napi Pesta Narkoba di Lapas Tanjung Raja, Robby Adriansyah Tantang Kadiv Pemasyarakatan

    Jakarta, Beritasatu.com – Petugas di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Robby Adriansyah menantang Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Sumatera Selatan, Mulyadi untuk bersama-sama memeriksa kebenaran video yang disebarkan, yang memperlihatkan narapidana (napi) sedang pesta narkoba. Robby tidak terima disebut menyebarkan hoaks terkait video yang viral.

    “Saya tidak terima bapak mengatakan video napi pesta narkoba yang saya sebarkan adalah hoaks. Ayo bapak Kalapas, pihak kepolisian, dan tim IT, mari duduk bersama untuk mengecek keaslian video napi pesta narkoba tersebut,” ujar Robby Adriansyah dalam video klarifikasi yang diunggah ulang akun Instagram @lambe_turah, Selasa (19/11/2024).

    Robby menganggap, membuktikan apakah video tersebut hoaks atau tidak sangat mudah dilakukan di era digital saat ini.

    “Sekarang semuanya serba canggih, jadi hati-hati dalam berbicara. Biarkan ini terbuka agar masyarakat tahu apa yang sebenarnya terjadi di Lapas Tanjung Raja,” tambahnya.

    Ia menjelaskan, tujuan awal dari perekaman video tersebut adalah untuk menegakkan kebenaran terkait aktivitas ilegal di dalam Lapas Tanjung Raja.

    “Saya ingin menegakkan kebenaran, kenapa saya malah disalahkan? Bukankah yang seharusnya dibahas adalah bagaimana video ini bisa ada, bagaimana napi bisa memiliki handphone, dan bagaimana narkoba bisa masuk ke dalam lapas?” ujarnya.

    Seperti diketahui, Robby Adriansyah sempat merekam video yang menunjukkan para napi di Lapas Tanjung Raja sedang melakukan pesta narkoba. Dalam video yang viral tersebut, tampak sejumlah narapidana bebas menggunakan hand phone di dalam ruang tahanan mereka.

  • Disebut Positif Narkoba, Petugas Lapas Tanjung Raja Robby Adriansyah: Itu Masa Lalu Saya

    Disebut Positif Narkoba, Petugas Lapas Tanjung Raja Robby Adriansyah: Itu Masa Lalu Saya

    Jakarta, Beritasatu.com – Robby Adriansyah, petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, memberikan klarifikasi terkait tuduhan yang dilontarkan Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Sumatera Selatan, Mulyadi yang menyebutkan dirinya positif narkoba.

    “Saya mohon jangan membahas soal biografi saya. Saya akui, saya pernah direhabilitasi dua kali karena narkoba, namun itu sudah menjadi masa lalu saya,” tegas Robby Adriansyah dalam video klarifikasi yang dibagikan ulang akun Instagram @lambe_turah, Selasa (19/11/2024).

    Robby mengungkapkan, selain rehabilitasi narkoba, dirinya pernah menjalani pengobatan untuk masalah psikis. Namun, dia menegaskan hal tersebut sudah terjadi di masa lalu dan kini dirinya telah berubah.

    “Saya sudah berobat untuk penyakit psikis, itu juga masa lalu saya. Sekarang saya sudah berubah, saya ingin memberikan yang terbaik untuk negara. Sebagai bagian dari penegak hukum, kita harus jujur,” ungkapnya.

    Ia memberikan penjelasan terkait video yang memperlihatkan aktivitas para narapidana (napi) di Lapas Tanjung Raja, yang sedang melakukan pesta narkoba.Menurutnya, dokumentasi para napi di Lapas Tanjung Raja dibuat atas inisiatifnya dan bukan atas order pihak lain. 

    “Fakta yang terjadi di Lapas Tanjung Raja adalah banyak beredar narkoba, transaksi narkoba, pesta narkoba, pungutan liar, serta penggunaan handphone oleh napi. Video yang saya buat adalah hasil dokumentasi yang saya lakukan dengan penuh kesadaran,” ujarnya.

    Robby menegaskan, siap bertanggung jawab atas beredarnya video tersebut.

    “Saya pribadi siap bertanggung jawab atas beredarnya video itu. Sebagai penegak hukum, kita harus bertindak tegas dalam memberantas pungli dan narkoba,” tandasnya.

  • Pengakuan Donita yang Sembuh dariSo Penyakit Kista dengan Konsumsi Air Zamzam

    Pengakuan Donita yang Sembuh dariSo Penyakit Kista dengan Konsumsi Air Zamzam

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas Donita mengungkapkan kisah luar yang biasa terkait penyakit kista endometriosis yang diidapnya. Donita menceritakan, kondisi kesehatannya membaik dan kista yang diderita menghilang setelah mengonsumsi air zamzam.

    Menurut Donita, ia memutuskan untuk melaksanakan ibadah umrah setelah menyelesaikan syuting malam. “Paginya, sekitar pukul 08.00 WIB, aku berangkat umrah setelah syuting malam. Bisa dibilang, umrah ini sangat mendadak,” ujar Donita yang diunggah ulang akun Instagram @lambegosiip, Selasa (19/11/2024).

    Sebelum berangkat umrah, Donita sempat berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk mendapatkan obat yang dapat mencegahnya dari menstruasi selama umrah. Namun, hasil pemeriksaan dokter justru mengejutkan.

    “Dokter bilang, ‘Donita, kamu ada kista, ya. Kista endometriosis sepanjang 5 sentimeter. Sebaiknya umrah dulu, setelah pulang baru kita operasi’,” ujar Donita, menirukan ucapan dokter.

    Mendengar kabar tersebut, Donita merasa cemas dan terkejut.

    “Begitu dokter bilang begitu, aku merasa seakan ada cobaan yang harus dihadapi sebelum berangkat umrah,” tuturnya.

    Setelah tiba di Madinah untuk menjalankan ibadah umrah, Donita bertemu dengan istri Habib Zain, yang kemudian memberinya saran terkait pengobatan. 

    “Istri Habib Zain mendengar cerita aku tentang kista dan menyarankan untuk mengonsumsi air zamzam. Dia bilang, ‘keunggulan air zamzam luar biasa, kamu bisa mengolesi perut, meminumnya, atau bahkan menggunakannya untuk cebok. Jangan lupa baca doa sebanyak-banyaknya’,” tutur Donita.

    Sesampainya di rumah setelah ibadah umrah, Donita langsung memeriksakan kembali kesehatannya. Hasilnya, ia terkejut karena kista yang sebelumnya didiagnosis dokter kini telah hilang.

    “Pas pulang, aku langsung cek ke dokter, dan ternyata kistanya hilang sama sekali,” ungkapnya dengan rasa syukur.

  • "Mamak Sudah Makan Belum?"
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        19 November 2024

    "Mamak Sudah Makan Belum?" Regional 19 November 2024

    “Mamak Sudah Makan Belum?”
    Editor
    KOMPAS.com
    – Devi, siswi Sekolah Dasar Negeri 166
    Palembang
    , Sumatera Selatan memilih membawa makan siangnya pulang ke rumah untuk dimakan bersama.
    Peristiwa tersebut terjadi saat Devi mendapatkan
    makan siang gratis
    pada Sabtu (16/11/2024).
    Dalam video yang beredar, Devi terlihat duduk di meja, sedangkan teman-temannya sudah mulai menikmati makanan yang berisi nasi dan lauk-pauk.
    Seorang polisi wanita (polwan) yang mengenakan rompi bertanya mengapa Devi tidak memakan makanannya.
    “Kenapa enggak dimakan, sayang?”
    tanya Polwan tersebut.
    “Untuk mama,”
    jawab Devi dengan mata berkaca-kaca.
    Meskipun dibujuk untuk menyantap makanan, Devi tetap ingin membawa makanan tersebut pulang.
    “Nanti Devi lapar?”
    tanya petugas.
    “Enggak,”
    jawab Devi singkat. Ia juga mengaku sang ayah sudah meninggal dunia.
    “Papa sudah meninggal. Mama ngepel di rumah orang,”
    kata Devi dengan suara lirih.
    Polwan yang menanyai Devi tampak tidak bisa menahan air mata melihat kisah sedih yang dialami siswi tersebut.
    Di akhir video, teman-teman Devi memberi semangat untuknya.
    Polwan yang ada divideo tersebut adalah Yetty, yang menjabat sebagai Plt Kasubag Renmin Ditresnarkoba Polda Sumsel.
    Saat membagikan makan siang gratis, Yetty mengaku heran melihat Devi tak menyentuh makan siang seperti temannya yang lain.
    “Untuk mama katanya, pas saya datangi saya tanyakan. Katanya untuk mama di rumah, nangis dia. Itu murni spontan terjadi, saya juga awalnya tidak tahu kalau ada siswi yang tidak makan makanannya,” ujar Yetty saat dihubungi, Minggu (17/11/2024).
    Mendengar fakta Devi adalah seorang yatim yang tinggal bersama ibu dan kakaknya, hati Yetty semakin pilu.
    “Tak tega melihatnya. Dia tinggal sama ibu dan kakaknya, ibunya kerja ART tukang kerja dari jam 6 pagi sampe 2 siang. Ke sekolah dia jalan kaki diantar sama kakaknya. Mendengar itu saya ikut menangis haru, ” ujar dia.
    Suryati (50) langsung tak kuasa menahan tangis saat tahu Devi, anak bungsunya yang rela tidak memakan makan siang gratis dari Polwan Polda Sumsel.
    Suryati yang merupakan ibu tiga orang anak sekaligus nenek 1 cucu ini mengaku kaget ketika putri bungsunya itu membawa empat kotak makan siang gratis yang didapatkan.
    Suryati mengatakan, Devi mendatanginya ke tempat kerjanya setelah pulang sekolah.
    “Waktu dia pulang ke tempat saya kerja, katanya mamak, pulang ada nasi, sudah makan belum. Ada 4 kotak dia bawa dikasih ibu Polwan Polda. Saya jawab iya nanti mamak pulang lanjut kerja dulu, ” ujar Suryati saat dijumpai di rumahnya, di Jalan Balayudha Dalam, Kelurahan Ario Kemuning, Kecamatan Kemuning, Senin (18/11/2024).
    Setelah pulang bekerja Suryati melihat kotak makan siang yang dibawa anaknya itu dan menyantap bersama.
    “Disisakan dua lagi untuk kakaknya yang lagi bekerja,” ujarnya.
    Di hari itu Suryati belum mengetahui kalau Devi rela tidak memakan makan siang seperti teman-temannya yang lain dan justru ingin diberikan kepadanya.
    Ia baru mengetahui setelah dua hari kemudian, anaknya yang nomor dua menunjukkan video percakapan Devi dengan Polwan saat uji coba pembagian makan siang gratis.
    “Awalnya tidak tahu kalau ada video Devi di IG, baru hari Rabu malam saya dikasih lihat sama anak saya yang nomor dua. Katanya adek masuk Instagram, ” ujarnya.
    Suryati tak bisa menahan tangis ketika mendengar percakapan Devi di dalam video tersebut.
    “Gimana tidak nangis dek, dia bilang nasinya tidak dimakan karena untuk saya, terus ditanya ayahnya kemana. Dijawab Devi sudah meninggal (ayahnya),” katanya sambil mengusap air mata.
    Semenjak sang suami meninggal pada Juli 2023 lalu, Suryati banting tulang dengan bekerja sebagai ART diupah Rp 700.000 per bulan.
    Uang tersebut digunakan untuk keseharian Devi dan kebutuhan lainnya.
    Ia dan Devi tinggal bersama di dalam satu kontrakan yang disewa anak sulungnya yang sudah berkeluarga.
    “Di kontrakan ini kami tinggal berenam karena ada menantu dan cucu. Dulu sewaktu almarhum suami masih ada, kami ngontrak di tempat lain. Setelah suami meninggal jadi gabung sama anak yang pertama, sudah hampir 8 bulan,” tutur dia.
    Suryati selalu mengajarkan kepada anaknya untuk tidak iri melihat kondisi orang lain dan harus menjadi orang yang mandiri. Devi juga berkeinginan untuk membuat pedapuran di makam almarhum ayahnya.
    “Dia pernah cerita kalau temannya bawa uang ke sekolah banyak. Saya selalu berpesan sama Devi, tidak apa-apa kita harus mandiri. Terus dia bilang juga kalau ada rezeki mau buat pedapuran untuk makam ayah,” ungkapnya.
    Di sekolah Devi termasuk sebagai siswa yang sedikit pendiam, namun selalu terbuka dengan teman yang dekat dengannya.
    “Anaknya agak i
    ntrovert
    ngobrol seadanya, Tapi semangat belajarnya ada,” ujar Wali kelas Devi siswi SDN 166 Palembang, Sherli, Senin (18/11/2024).
    Namun hal tersebut tidak terjadi jika Devi bertemu dengan teman yang akrab dengannya.
    “Tapi kalau ketemu
    circle
    atau temannya yang akrab dia selalu aktif sering ngobrol. Kalau lagi ikut pelajaran olahraga ketemu saya, dipanggilnya saya,” ujar dia.
    Sehari-hari pulang pergi sekolah Devi berjalan kaki dari rumahnya yang berjarak kurang lebih 15 menit.
    “Sering jalan kaki dia pergi sekolah, pulang juga begitu setahu saya. Sebab kakaknya sudah besar semua, ibunya kerja dari pagi. Dia tiga bersaudara Devi anak bungsu,” katanya.
    Sherli juga mengaku sering berkomunikasi dengan ibu Devi, untuk memberikan kabar mengenai sekolah.
    “Komunikasi dengan ibunya Devi cuma lewat
    handphone
    kalau bertemu belum pernah, ” katanya.
    Kepala Sekolah SDN 166 Palembang Yumarsih mengatakan hal yang sama, keseharian Devi dikenal sebagai siswi yang pendiam.
    “Anaknya kalau bicara seadanya, dan ya memang dari kalangan keluarga kurang mampu. Kalau untuk pelajaran di kelas bisa dibilang siswi yang mampu menyerap pelajaran sebab pernah masuk 10 besar,” katanya.
    Program makan siang gratis yang sedang diujicoba ini sangat membantu siswa yang bersekolah di sekolah tersebut.
    “Ya termasuk Devi. Sebenarnya disini banyak murid yang merupakan anak yatim dan orang susah. Program itu bisa membantu mengurangi pengeluaran orangtua murid semoga bisa berlanjut ,” kata Yumarsih.
    SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Aji YK Putra | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief), Tribun Sumsel
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Marc Marquez Pamer Seragam Tim Pabrikan Ducati: Semuanya Merah

    Marc Marquez Pamer Seragam Tim Pabrikan Ducati: Semuanya Merah

    Jakarta

    Marc Marquez memamerkan dirinya berseragam tim pabrikan Ducati. Dalam unggahan di akun Instagramnya, Marquez menyebut semuanya merah.

    Kebersamaan Marc Marquez dengan Gresini Racing sudah berakhir. Juara dunia delapan kali itu bakal membela tim pabrikan Ducati mulai 2025. Namun sebelum musim bergulir, para pebalap bakal menjalani sesi tes pramusim di Barcelona. Marquez pun sudah terlihat berseragam merah ciri khas Ducati.

    Sebagaimana terlihat dalam akun Instagram pribadinya, dia mengunggah video singkat dirinya menggunakan seragam, sarung tangan, helm, dan motor dengan warna serba merah khas Ducati.

    “Todo al rojo,” tulis Marquez.

    [Gambas:Instagram]

    Bila ditafsirkan ke Bahasa Indonesia, tulisan Marquez itu berarti ‘serba merah’. yang merujuk pada warna khas Ducati. Pada unggahan di akun Ducati Corse, Marquez juga sudah menyambangi garasi Ducati dan bersalaman langsung dengan Davide Tardozzi.

    Untuk diketahui, Ducati sudah mengumumkan Marquez akan menjadi rekan setim Francesco Bagnaia mulai musim depan. Pengumuman itu disampaikan pada pertengahan musim 2024. Marquez diikat kontrak dua tahun untuk musim 2025-2026.

    Bagi Ducati, Marquez memiliki paket lengkap dan bisa mengantar pabrikan Borgo Panigale itu terus berjaya. Kepindahan Marquez sempat jadi perbincangan di mana-mana, mengingat usianya yang sudah tak lagi muda. Tak cuma itu, Ducati juga seolah-olah mengkhianati Martin yang memperlihatkan performa apik.

    Bagi Ducati ini bukan keputusan mudah. Kendati demikian, pabrikan Borgo Panigale itu memiliki alasan kuat di balik pemilihan Marquez ketimbang Martin dan Bastianini.

    “Kami menyadari bahwa dia bisa membuat perbedaan dengan motor kami. Motor kami telah mencapai level yang luar biasa, jadi dengan memiliki dua rider seperti Marquez dan Bagnaia akan meningkatkan kesempatan kami meraih titel juara, yang mana itu tujuan kami,” urai Managing Director Ducati Corse Gigi Dall’Igna.

    Bisa pindah ke Ducati memang jadi kebanggaan buat Marquez. Terlebih dia sempat terpuruk bersama Honda dan nyaris mengakhiri karirnya di balap motor kelas premier tersebut.

    “Saya sangat senang bisa menggunakan warna merah dari tim Ducati di MotoGP musim depan. Sedari awal dengan Ducati Desmosedici GP, saya sangat menikmatinya dan beradaptasi dengan cepat. Dari situ, saya tahu tujuan saya adalah melanjutkan perjalanan ini untuk terus berkembang dan pindah ke tim yang mengantar Francesco Bagnaia jadi juara dunia dua tahun berturut-turut,” kata Marquez.

    (dry/rgr)

  • Video Napi Pesta Narkoba di Lapas Tanjung Raja, Akun Partai Gerindra: Cek Kalapasnya

    Video Napi Pesta Narkoba di Lapas Tanjung Raja, Akun Partai Gerindra: Cek Kalapasnya

    Jakarta, Beritasatu.com – Akun resmi Partai Gerindra memberikan respons cepat terkait video pengakuan Robby Adriansyah, seorang petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan yang menjadi viral di media sosial. Dalam video tersebut, Robby mengaku telah dibebastugaskan setelah mengunggah video yang memperlihatkan para narapidana (napi) sedang pesta narkoba di dalam lapas.

    “Pak Menteri @agusandrianto.id tolong cek kalapasnya,” tulis akun resmi Partai Gerindra di Instagram pada Selasa (19/11/2024).

    Respons cepat dari Partai Gerindra ini muncul sebagai tanggapan atas permintaan Robby yang meminta bantuan Presiden Prabowo Subianto.

    Robby berharap Presiden Prabowo dapat membantu memperjelas situasi yang terjadi, setelah video yang diunggahnya viral dan menarik perhatian publik.

    Dalam video yang viral itu, terlihat para napi di Lapas Tanjung Raja tengah menggelar pesta narkoba. Tak hanya itu, sejumlah hand phone yang seharusnya tidak diperbolehkan di dalam lapas juga tampak digunakan bebas oleh para narapidana. Hal ini memicu keprihatinan atas pengawasan di dalam lapas.

    Dalam pengakuannya, Robby mengungkapkan kesedihannya dan meminta bantuan kepada Presiden Prabowo Subianto.

    “Bapak Presiden Prabowo Subianto, tolong bantu saya. Ini bagian dari emosi saya, makanya saya menangis. Saya sudah tidak bisa berkata-kata lagi, karena saya tidak tahan lagi. Saya ingin menegakkan kebenaran. Kenapa saya yang malah dibahas bermasalah oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Sumsel?” ungkapnya.

    Robby menegaskan, dia siap bertanggung jawab atas video yang ia buat untuk menegakkan kebenaran terkait aktivitas ilegal di dalam lapas.

    “Sebagai penegak hukum, saya harus bertindak tegas dalam memerangi pungli dan narkoba,” tandasnya.