Perusahaan: Instagram

  • Dunia Perfilman Indonesia Berduka, Aktor Senior Joshua Pandelaki Meninggal Dunia

    Dunia Perfilman Indonesia Berduka, Aktor Senior Joshua Pandelaki Meninggal Dunia

    Jakarta, Beritasatu.com – Kabar duka datang dari dunia perfilman Indonesia. Aktor senior Joshua Pandelaki meninggal dunia pada usia 65 tahun. Berita ini pertama kali diketahui dari unggahan aktor Lukman Sardi di akun Instagram pribadinya, Sabtu (7/12/2024).

    Lukman Sardi membagikan foto kenangan dirinya bersama Joshua Pandelaki yang diambil saat syuting film Kuasa Gelap. Dalam keterangan fotonya, Lukman menuliskan ungkapan duka mendalam.

    “Foto ini pernah saya unggah sebelumnya. Hari ini, saya sengaja memposting foto ini lagi. Saya ingin mengucapkan selamat jalan dan selamat beristirahat dengan damai di sisi Tuhan untuk sahabat saya, Mas Joshua Pandelaki,” tulis Lukman dikutip Beritasatu.com dari Instagram @lukmansrd, Sabtu (7/6/2024).

    Menurut Lukman, syuting Kuasa Gelap menjadi momen terakhir dirinya bertemu dengan Joshua. Aktor Paranoia itu juga mengenang sosok Joshua sebagai pribadi yang rendah hati dan membawa ketenangan di setiap kehadirannya.

    “Mas Joshua adalah seorang aktor yang sangat rendah hati dan selalu membawa rasa damai. Tuhan begitu menyayanginya. Selamat jalan, sahabat, dan kenanganmu akan selalu abadi,” lanjut Lukman dalam unggahannya.

    Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai penyebab aktor Joshua Pandelaki meninggal dunia. Namun, kepergian aktor yang telah mewarnai perfilman Indonesia ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, dan para penggemarnya.

    Joshua Pandelaki memulai kariernya di dunia seni peran melalui panggung teater. Pada 1978, ia bergabung dengan Teater Koma, berkolaborasi dengan aktris legendaris Rima Melati. Dari sana, kariernya terus berkembang hingga menjadi salah satu aktor ternama di layar lebar.

    Aktor Joshua Pandelaki yang meninggal dunia ini dikenal melalui perannya di berbagai film populer, seperti Ada Apa dengan Cinta?, Ca-bau-kan, Arisan!, Heart, Garuda di Dadaku 2, 3 Srikandi, Balada Si Roy, Tali Pocong Perawan, Tampan Tailor, Miracle in Sell No 7, Malam Minggu Miko Movie, dan Kuasa Gelap. Keberadaannya di industri hiburan selama puluhan tahun membuatnya menjadi sosok yang dihormati dan dikenang sebagai aktor serbabisa.

  • Raffi Ahmad Dkk Terancam Miskin, Sinyalnya Terlihat Jelas di Amerika

    Raffi Ahmad Dkk Terancam Miskin, Sinyalnya Terlihat Jelas di Amerika

    Jakarta, CNBC Indonesia – Para pesohor di media sosial kini menghadapi persaingan ketat untuk mendapat cuan. Dipicu semakin banyaknya konten kreator yang ingin menjadi influencer tajir seperti YouTuber Mr. Beast, TikToker Charli D’Amelio, hingga mega bintang Raffi Ahmad.

    Persaingan ketat ini terjadi imbas makin sesaknya media sosial. Informasi yang beredar, penyedia aplikasi atau platform media sosial tak seroyal dulu memberikan komisi ke para kreator konten. Para brand kawakan juga lebih pilih-pilih untuk bekerja sama dengan influencer.

    Hal ini terungkap berdasarkan laporan The Wall Street Journal. Media itu melaporkan bahwa berbagai masalah tersebut kini dirasakan oleh Clint Brantley yang merupakan kreator konten full-time sejak tiga tahun lalu.

    Brantley membagikan konten ke TikTok, YouTube, dan Twitch. Kebanyakan kontennya seputar tren yang berkaitan dengan game mobile Fortnite.

    Meski memiliki lebih dari 400.000 follower dengan rata-rata view pada kontennya lebih dari 100.000, penghasilan Brantley pada tahun lalu lebih kecil daripada gaji median tahunan pekerja full-time di AS pada 2023 sebesar US$ 58.084 atau Rp 950 jutaan.

    Pria berusia 29 tahun itu tak siap berkomitmen untuk menyewa apartemen karena penghasilannya yang tak tetap. Saat ini, Brantley masih tinggal dengan ibunya di Washington. “Saya sangat rentan,” ujarnya, dikutip dari The Wall Street Journal, Sabtu (7/12/2024).

    The Wall Street Journal melaporkan juga bahwa untuk meraih penghasilan yang layak dan dapat diandalkan sebagai kreator konten adalah hal yang sulit, dan akan makin sulit.

    Platform makin lama makin kecil membagikan uang untuk postingan populer. Di sisi lain, para brand lebih spesifik memilih kesepakatan dengan influencer.

    Kondisi ini diperparah dengan ancaman pemblokiran TikTok di AS oleh pemerintahannya pada 2025 mendatang. Banyak kreator konten yang waswas apakah masih bisa meraup penghasilan dari media sosial jika salah satu channel sumber uangnya dihapus.

    Makin Sesak Industri Influencer di Medsos

    Menurut laporan Goldman Sachs pada 2023, ratusan juta orang di seluruh dunia mem-posting konten yang menghibur dan mengedukasi di media sosial. Sekitar 50 juta orang mengumpulkan uang dari sana.

    Bank investasi tersebut memperkirakan jumlah kreator yang menghasilkan pendapatan akan tumbuh pada tingkat tahunan sebesar 10% hingga 20% pada tahun 2028.

    Hal ini berkontribusi pada penambahan jumlah pencari nafkah, padahal Departemen Tenaga Kerja AS tidak melacak gaji para influencer.

    Secara rata-rata, kreator konten butuh waktu bulanan bahkan tahunan untuk mengumpulkan pendapatan dari platform media sosial, kerja sama brand, hingga link affiliate. Namun, makin banyak yang mencari rezeki dari industri ini, makin kecil pula ‘kue’ yang harus dibagi-bagi.

    Menurut NeoReach, pada tahun lalu, 48% influencer mengumpulkan kurang dari US$ 15.000 atau Rp 245 jutaan. Hanya 14% yang mengumpulkan uang lebih dari US$ 100.000 atau Rp 1,6 miliar.

    Ketimpangan pemasukan influencer ini ditentukan beberapa faktor. Misalnya apakah influencer bekerja secara full-time atau part-time, tipe konten yang dibagikan, hingga durasi mereka berkarir sebagai influencer.

    Beberapa orang yang terkenal saat pandemi Covid-19 dan fokus pada topik yang populer seperti fesyen, investasi, dan hack gaya hidup, mengaku sangat terbantu karena momentumnya pas.

    Namun, di balik itu semua, kreator konten mengaku pekerjaan ini sangat menguras energi dan mental. Mereka harus selalu memikirkan konten apa yang akan disukai audiens dan mengambil momentum yang tepat.

    Influencer menghabiskan waktu berhari-hari untuk merencanakan konten, memproduksi, hingga melalui proses edit untuk diunggah ke media sosial. Mereka juga harus selalu berinteraksi dengan para fans untuk menjaga popularitas.

    “Ini adalah pekerjaan yang sangat berat dibandingkan apa yang dikira kebanyakan orang,” kata analis Emarketer, Jasmine Enberg.

    “Kreator yang bisa hidup dengan menjadi influencer telah melakukan pekerjaan ini selama bertahun-tahun. Kebanyakan tak jadi besar dalam waktu singkat,” kata analis tersebut.

    Terlebih lagi, para influencer yang bekerja secara mandiri tidak mendapatkan keuntungan seperti pekerja kantoran. Meraka tak mendapatkan jaminan kesehatan, uang pensiun, serta bonus tahunan.

    Di tengah inflasi dan ketidakpastian ekonomi, influencer menghadapi tekanan yang kian sulit untuk mengamankan keuangan mereka.

    Makin Tirisnya Penghasilan dari Platform

    Pada 2020-2023, TikTok memiliki program pendanaan untuk kreator hingga US$ 1 miliar. YouTube melalui fitur Shorts juga memungkinkan kreator menghimpun uang sekitar US$ 100-10.000 per bulan dengan program pendanaan sementara.

    Lalu, Instagram Reels memberikan penghargaan ke kreator dalam jumlah yang fluktuatif. Bonus besar itu menjadi taktik agar makin banyak orang membuat konten di platform mereka.

    Namun, kini platform mulai mengubah kebijakan pembayaran untuk kreator konten. Ketentuan untuk penghasilan TikToker kini diperbanyak. Setidaknya harus memiliki 10.000 follower dengan view minimum 100.000 dalam sebulan.

    Instagram juga tengah menguji coba program ‘invitation-only’ yang memberikan penghargaan uang bagi kreator yang membagikan Reels dan foto.

    YouTube memperkenalkan program pembagian uang iklan pada tahun lalu untuk kreator Shorts yang memiliki setidaknya 1.000 subscriber dan 10 juta view dalam 90 hari. Mereka akan diberikan pembagian pendapatan iklan 45% untuk konten yang mereka bagikan.

    Makin lama, TikToker mengaku makin susah cari duit. Salah satunya Ben-Hyun yang mengatakan pada Maret lalu mendapatkan US$ 200-400 per satu juta view. Namun, kini pendapatannya kian menurun meski followernya bertambah banyak hingga 2,9 juta.

    Ben-Hyun mengaku kini hanya mendapat US$ 120 untuk video yang menghimpun 10 juta view. Hal ini menunjukkan, meski influencer memiliki audiens banyak, tetap sulit untuk memonetisasinya jika hanya berharap pada pendapatan dari platform.

    Danisha Carter juga membagikan keresahan serupa. Ia mengatakan TikTok-nya memiliki 1,9 juta pengikut.

    Menurutnya, para konten kreator berhasil membuat audiens ‘ketagihan’ di platform online dan mendatangkan pendapatan miliaran dolar AS ke TikTok dkk.

    Namun, bayaran untuk influencer tak setimpal. Ia mengaku mendapatkan pendapatan dari TikTok dengan total US$ 12.000. Untuk menambah pendapatan, ia memutuskan membuat merchandise dan mampu menghasilkan uang US$ 5.000 pada tahun lalu.

    “Kreator harus dibayar adil dengan persentase yang sesuai dengan pendapatan yang diraih aplikasi,” kata Carter.

    “Harus ada transparansi soal bagaimana kami dibayar, dan kebijakannya harus konsisten,” ia menyarankan.

    (fsd/fsd)

  • Pengacara Bela Ria Sarjana Perikanan yang Dituduh Bikin Klinik Kecantikan Abal-Abal

    Pengacara Bela Ria Sarjana Perikanan yang Dituduh Bikin Klinik Kecantikan Abal-Abal

    ERA.id – Pengacara pemilik klinik kecantikan Ria Beauty, Ria Agustina, Raden Ariya menyampaikan bisnis yang dijalankan kliennya tidak ilegal. Meski kliennya lulusan Fakultas Perikanan, dia mengklaim Ria memiliki puluhan sertifikat untuk menunjang bisnisnya itu.

    “Dia profesinya itu untuk kecantikan ya, bidang kecantikan yang tersertivikasi, yang mengikuti pelatihan, pelatihan yang fokus pada bidangnya. Jadi bukan serta merta dia lihat di YouTube atau apa, nggak. Dia ada 33 sertifikat yang semuanya itu memang tujuannya terkait metode pengobatan ini,” kata Raden kepada wartawan dikutip Sabtu (7/12/2024).

    Raden menjelaskan Ria telah membuka klinik kecantikan sejak 2019 lalu. Menurutnya, Ria ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan karena persaingan bisnis.

    Pengacara ini pun menyebut pihaknya akan mengajukan penangguhan penahanan untuk Ria ke penyidik Polda Metro Jaya. Permohonan ini dilakukan karena Ria adalah tulang punggung keluarga.

    “Sudah kita ajukan (penangguhan penahanan), belum di-acc. Akan kita follow up,” jelasnya.

    Sebelumnya, polisi membongkar kasus klinik kecantikan Ria Beauty di kawasan Jawa Timur (Jatim), yang diduga abal-abal. Pemilik Ria Beauty, Ria Agustina dan karyawannya, DNJ ditangkap dalam kasus ini.

    “Tentang tindak pidana ada seseorang yang melakukan praktik sebagai tenaga medis padahal sesungguhnya yang bersangkutan atau para tersangka ini tidak punya kualifikasi, tidak memiliki surat izin praktik sebagai tenaga medis dan sesungguhnya salah satu tersangka (yaitu Ria Agustina) ini memiliki gelar kesarjanaan, sarjana perikanan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi saat konferensi pers di kantornya, Jumat (6/12).

    Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra menjelaskan pelaku melakukan promosi klinik kecantikannya melalui media sosial Instagram @riabeauty.id. Kasus ini berawal ketika pihaknya menerima informasi dari masyarakat jika Ria Beauty melakukan aktivitas secara ilegal.

    Pengusutan pun dilakukan dan polisi mendapat informasi jika Ria membuka layanan praktik di sebuah hotel di kawasan Jakarta Selatan pada Senin (1/12) silam. Polisi lalu menuju ke lokasi untuk melakukan penggrebekan dan di sana Ria sedang melayani enam konsumen.

    Ria dan karyawannya pun ditangkap karena bukan merupakan tenaga kesehatan.

    “(Ria Agustina melakukan aktivitas) dengan cara membuka jasa menghilangkan bopeng pada wajah dengan cara digosok menggunakan alat GTS roller yang belum memiliki izin edar. Hingga jaringan kulit menjadi luka dan diberikan serum yang tidak memenuhi standar keamanan, di mana tersangka mengaku memiliki kompeten yang sah dengan didukung oleh sertifikat pelatihan yang dia miliki,” ujar Wira.

  • 2 Tahun Pendam Sakit Hati Usai Diejek Gus Miftah, Yati Pesek: Aku di Manapun Harus Menggunakan Budi Pekerti

    2 Tahun Pendam Sakit Hati Usai Diejek Gus Miftah, Yati Pesek: Aku di Manapun Harus Menggunakan Budi Pekerti

    FAJAR.CO.ID — Nama Miftah Maulana atau Gus Miftah kembali menjadi perbincangan hangat publik setelah video lawasnya yang menghina pelawak senior Yati Pesek viral di media sosial.

    Dalam video yang diunggah di platform X pada Jumat, 6 Desember 2024, Gus Miftah terdengar melontarkan ejekan terkait fisik Yati Pesek di sebuah acara pertunjukan wayang.

    “Saya itu bersyukur Bude Yati ini jelek dan milih jadi sinden, kalau cantik jadi lo*te,” ujar Gus Miftah dalam video tersebut.

    Pernyataannya disambut tawa penonton, namun bagi Yati Pesek, ucapan itu meninggalkan luka mendalam.

    Dua tahun setelah insiden itu, Yati Pesek akhirnya mengungkapkan perasaan sakit hatinya.

    Melalui unggahan akun Instagram Erick Estrada, Yati menyampaikan keluh kesahnya dalam bentuk pesan suara. Ia mengaku merasa sangat terluka dan mempertanyakan alasan di balik ejekan tersebut.

    “Aku cuma diam, sebenarnya aku ya sakit hati banget. Aku kan sejak kecil jadi seniman sampai tua sangat menjaga gayaku, tidak asal-asalan. Aku di manapun harus menggunakan budi pekerti dan tata krama yang baik. Tapi kok aku sama Miftah dibilang seperti itu, disebut bajingn, dibilang lone. Salahku apa?” ungkap Yati Pesek dengan nada sedih.

    Erick Estrada juga menegaskan bahwa Yati memendam perasaan tersebut selama dua tahun. Meski demikian, hingga kini Gus Miftah mengaku belum berbicara langsung dengan Yati Pesek terkait persoalan tersebut. Namun, ia mengaku telah mencoba menjangkau Yati melalui orang-orang terdekat.

    Kasus ini menambah daftar kontroversi yang melibatkan Gus Miftah. Sebelumnya, ia juga dikritik karena mengolok-olok seorang penjual es teh dalam sebuah forum pengajian di Magelang. Perilakunya menuai kecaman luas, termasuk dari Partai Gerindra yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto.

  • Isi Curahan Hati Yati Pesek usai Disebut Dihina Gus Miftah: Aku Diam, tapi Hatiku Sakit Banget – Halaman all

    Isi Curahan Hati Yati Pesek usai Disebut Dihina Gus Miftah: Aku Diam, tapi Hatiku Sakit Banget – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Seniman senior Tanah Air, Yati Pesek, mengungkapkan isi hatinya atas perkataan Miftah Maulana alias Gus Miftah yang sempat menyinggungnya.

    Diketahui, keduanya sempat terlibat dalam satu acara yang sama dalam acara pertunjukan wayang di Yogyakarta dua tahun lalu.

    Dalam momen tersebut, Miftah Maulana melontarkan kalimat yang kurang pantas ke Yati Pesek.

    Miftah Maulana dianggap menghina dan melecehkan Yati Pesek.

    Terkait hal itu, Yati Pesek mengaku masih merasa sakit hati.

    Perasaan Yati Pesek ini terungkap dalam unggahan terbaru aktor Erick Estrada.

    Dalam unggahannya itu, Erick turut mengomentari peristiwa yang dialami Yati Pesek.

    Ia menyertakan rekaman suara Yati Pesek yang mengaku masih sakit hati, meskipun sudah memaafkan Miftah Maulana.

    Menurut Yati, perkataan Miftah Maulana tidak hanya menghina tetapi melukai niatnya untuk datang mencari ilmu.

    Apalagi, Yati Pesek sama sekali tidak meminta bayaran untuk kedatangannya itu.

    “Aku diam saja, tapi hatiku sakit banget. Aku sejak kecil jadi seniman sampai tua betul-betul menjaga budaya, tidak asal-asalan. Aku di mana saja memperhatikan budi pekerti dan tata krama yang baik, tapi kok sama Miftah dikatain bajin**n dan l**te, salahku ya apa? Aku di sana tidak dibayar, aku nyari ilmu. Ternyata, oh begitu (perlakuannya). Aku selama ini tak tahan saja (perasaan sakit hatiku), cuman diam saja. Tapi kok ini tidak tau siapa yang punya video itu dan kemudian dishare juga. Ya semoga semua selamat dan diberi kesehatan,” demikian kata Yati Pesek kepada Erick yang dikutip dari Instagram @erickestradaindonesia, Sabtu (7/12/2024).

    Oleh karena itu, Erick Estrada berharap Miftah Maulana dapat meminta maaf secara langsung kepada Yati Pesek.

    “Buat Mas Miftah, ayo silaturahmi, minta maaf.”

    “Jadi tolong banget, Gus Miftah minta maaflah ke seorang legend Yati Pesek, karena sampai saat ini dia masih sakit hati walau sudah memaafkan,” ujar Erick.

    Diketahui, sebelumnya Miftah Maulana dan Yati Pesek hadir dalam acara wayang Ki Warsono di Yogyakarta.

    Miftah Maulana lantas membuka obrolan dengan mengomentari lagu berjudul Bajing Loncat.

    “Ini tadi lagunya berjudul Bajing Loncat, kalau bajin**n saya ajak naik,” ujar Miftah Maulana dalam bahasa Jawa yang ditujukan ke Yati Pesek.

    Yati Pesek, yang berada di atas panggung bersamanya, langsung menegur dengan gaya santai.

    “Ngatain aku bajin**n, ini kamu meski lebih muda mau aku jadikan guru lho,” respon Yati Pesek.

    Tak sampai disitu, Miftah Maulana kembali melontarkan komentar yang dinilai tidak pantas dengan menyinggung penampilan fisik Yati.

    “Saya bersyukur Bude Yati itu jelek, makanya jadi sinden. Kalau cantik, jadi l**te,” ujar Miftah Maulana.

    Peristiwa itu kini kembali viral setelah videonya tersebar ke publik.

    Oleh karena hal ini, Miftah Maulana ini berencana menemui Yati Pesek dan meminta maafnya secara langsung.

    Dalam sebuah konferensi pers, Jumat (6/12/2024), Miftah Maulana mengklaim dirinya dan Yati Pesek masih berhubungan baik hingga saat ini.

    “Video setahun yang lalu kembali diungkit. Insya Allah hubungan saya dengan dia terjalin terbaik,” kata Miftah Maulana.

    Saat ditanyai apakah sudah berkomunikasi lagi dengan Yati Pesek usai videonya menghina penjual es viral, Miftah Maulana mengaku belum bertemu langsung.

    Miftah Maulana mengaku telah berkomunikasi dengan Yati Pesek melalui orang lain asal Sragen, Jawa Tengah.

    Lebih lanjut, pihaknya pun juga akan menemui Yati Pesek untuk meminta maaf.

    “Saya sudah berkomunikasi melalui Abah saya di Sragen dan Demak untuk menyampaikan permintaan maaf.”

    “Setelah ini, insya Allah saya akan bersilaturahmi langsung dengan beliau (Yati Pesek),” kata Miftah Maulana.

    (Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/M Alivio Mubarak Junior)

  • Vadel Badjideh Beri Wejangan Lolly untuk Tidak Meninggalkan Salat

    Vadel Badjideh Beri Wejangan Lolly untuk Tidak Meninggalkan Salat

    Jakarta, Beritasatu.com – Tiktokers Vadel Alfajar Badjideh (VAB) atau Vadel Badjideh memberikan wejangan kepada putri Nikita Mirzani, Laura Meizani Nasseru Asry (LM) atau Lolly yang sudah buka suara sejak berada di rumah aman selama berbulan-bulan. Vadel Badjideh meminta agar Lolly jangan pernah meninggalkan ibadah salat.

    “Semoga kita bisa bertemu lagi, dan kamu jangan lupa berdoa dan salat, ya. Karena, aku meyakini kita akan bertemu lagi,” ungkap Vadel Badjideh dikutip dari Instagram miliknya, Sabtu (7/12/2024).

    Vadel Badjideh berterima kasih kepada Sang Pencipta, karena kekasihnya, Lolly masih tetap menggunakan hijab.

    “Alhamdulillah, kamu masih menggunakan hijab,” tuturnya.

    Vadel Badjideh berjanji kepada Lolly akan membuktikan kebenaran terhadap dirinya dan kekasihnya itu.

    “Kita buktikan sayang,” jelasnya lagi.

    Vadel Badjideh – (Beritasatu.com/Instagram)

    Mendengar ucapan dari Lolly yang masih mencintai dirinya, Vadel Badjideh mengucapkan syukur kepada Sang Pencipta atas isi hati dari putri Nikita Mirzani itu.

    “Alhamdulillah, i love you more sayang,” ucap Vadel Badjideh.

    Sebelumnya, putri Nikita Mirzani, Lolly yang menggunakan pakaian muslim perempuan berwarna hijau army dan kerudung atau jilbab hitam meminta kepada awak media untuk menitipkan pesan kepada kekasihnya, Vadel Badjideh setelah dilakukan pemeriksaan kepadanya di Polres Jakarta Selatan.

    “Saya minta tolong, ya sampaikan salam buat Vadel dari saya,” kata Lolly kepada awak media sambil berjalan menuju mobil polisi untuk dibawa ke rumah aman.

    “Salam apa Lolly untuk Vadel?” tanya awak media kepada Lolly.

    “I love you sayang,” tandasnya.

  • Ternyata Semasa Hidup Aktor Fuad Baradja Aktif di Komnas Pengendalian Tembakau, Edukasi Bahaya Rokok bagi Anak

    Ternyata Semasa Hidup Aktor Fuad Baradja Aktif di Komnas Pengendalian Tembakau, Edukasi Bahaya Rokok bagi Anak

    GELORA.CO  – Aktor kawakan Fuad Muhammad Baradja alias Fuad Baradja meninggal dunia di usia 64 tahun pada Jumat, 6 Desember 2024. Fuad Baradja dikenal karena perannya sebagai Pak Bondan dalam sinetron Jin dan Jun yang populer di era 90an. 

    Selain itu, Fuad Baradja juga aktif sebagai Pengurus Komnas Pengendalian Tembakau Bidang Edukasi Publik dan Pemberdayaan Masyarakat. Sebab itu, Sejak masih aktif di dunia hiburan, Fuad kerap meluangkan waktu untuk memberikan edukasi kepada anak-anak tentang bahaya nikotin pada rokok.

    “Pak Fuad Baradja, yang tidak lelah berjuang untuk pengendalian tembakau hingga akhir hidupnya. Semangat melindungi anak Indonesia dari nikotin rokok Ia geluti sejak masih di dunia hiburan pada tahun 1998. Bila ada waktu luang di lokasi syuting, ia akan menyempatkan waktu untuk berkampanye ke sekolah-sekolah terdekat,” tulis keterangan Instagram resmi Komnas Pengendalian Tembakau, Sabtu (7/12/2024). 

    Atas kontribusinya itu, Fuad Baradja mendapat penghargaan dari Kementerian Kesehatan pada Hari Tanpa Tembakau Se-Dunia 2000.

    “Ia mengunjungi sekolah-sekolah hingga pelosok negeri tanpa lelah yang membuatnya mendapat penghargaan dari Kementerian Kesehatan pada Hari Tanpa Tembakau Se-Dunia 2000, yang diserahkan langsung Menteri Kesehatan,” kata Komnas. 

    Dedikasinya pengendalian tembakau masih terus berlanjut hingga akhir hayatnya. Dia terlibat aktif dalam mengedukasi serta advokasi kebijakan. Sosok Fuad Baradja bukan hanya dikenang sebagai pak Bondan ‘Jin & Jun’ tapi juga ikon pejuang perlindungan anak dari bahaya rokok

  • Lolly Bilang I Love You, Vadel Badjideh: Alhamdulillah

    Lolly Bilang I Love You, Vadel Badjideh: Alhamdulillah

    Jakarta, Beritasatu.com – TikTokers Vadel Alfajar Badjideh (VAB) atau Vadel Badjideh memberikan reaksi atas ucapan putri Nikita Mirzani, Laura Meizani Nasseru Asry (LM) atau Lolly yang menyebut masih mencintainya.

    “Alhamdulillah, i love you more sayang,” ucap Vadel Badjideh dikutip dari Instagram miliknya, Sabtu (7/12/2024).

    Vadel Badjideh berjanji kepada Lolly akan membuktikan kebenaran terhadap dirinya dan kekasihnya itu.

    “Kita buktikan sayang,” jelasnya lagi.

    Tak itu saja, Vadel Badjideh meminta kepada Lolly untuk tidak pernah meninggalkan salat kepada Sang Pencipta.

    “Semoga kita bisa bertemu lagi, dan kamu jangan lupa berdoa dan salat, ya. Karena, aku meyakini kita akan bertemu lagi,” ungkapnya.

    Vadel Badjideh berterima kasih kepada Sang Pencipta, karena kekasihnya, Lolly masih tetap menggunakan hijab.

    “Alhamdulillah, kamu masih menggunakan hijab,” tuturnya.

    Selain itu, Vadel Badjideh juga memuji penampilan dari Lolly yang semakin hari terlihat semakin cantik.

    “Makin cantik saja kamu, setelah 4 bulan berlalu,” tandasnya.

    Vadel Badjideh – (Beritasatu.com/Instagram)

    Sebelumnya, Putri Nikita Mirzani, Laura Meizani Nasseru Asry (LM) atau Lolly akhirnya buka suara sejak Lolly berada di rumah aman selama tiga bulan. Lolly menyebut masih mencintai Vadel Badjideh.

    Ungkapan pernyataan dari Lolly itu memang sangat dinantikan oleh masyarakat hingga netizen sekaligus, sejak putri Nikita Mirzani itu dibawa dari apartemen miliknya oleh pihak Nikita Mirzani.

    Bahkan, sejak Lolly dibawa pihak Nikita Mirzani dari apartemen. Nikita Mirzani menyerahkan kepada Polres Jakarta Selatan untuk dititipkan di rumah aman atas pelaporan Nikita Mirzani kepada kekasih Lolly, Vadel Alfajar Badjideh (VAB) atau Vadel Badjideh.

    Lolly memberikan pernyataan saat hendak dibawa pihak Polres Jakarta Selatan ke rumah aman. Pada video tersebut, terlihat Lolly menggunakan pakaian baju muslim perempuan berwarna hijau serta memakai kerudung atau jilbab hitam.

    “Saya minta tolong sampaikan salam buat Vadel dari saya ya, i love you sayang,” kata Lolly saat berada di mobil Polres Jakarta Selatan saat akan dibawa ke rumah aman.

  • Fuad Baradja Pemain Sinetron Jin dan Jun Meninggal Dunia, Sahrul Gunawan Tuliskan Ucapan Duka

    Fuad Baradja Pemain Sinetron Jin dan Jun Meninggal Dunia, Sahrul Gunawan Tuliskan Ucapan Duka

    GELORA.CO  – Kabar duka kembali datang dari dunia hiburan Tanah Air.

    Pemain sinetron Fuad Baradja dikabarkan meninggal dunia, Jumat (6/12/2024).

    Kabar duka itu disampaikan pemain sinetron Sahrul Gunawan melalui Instagram Story pribadinya, @sahrulgunawanofficial.

    Di unggahannya, Sahrul Gunawan menyertakan foto hitam putih wajah Fuad Baradja disertai tulisan duka cita.

    “Telah berpulang ke Rahmatullah, cucu, anak, kakak, adik, dan saudara kami yang terkasih, Fuad Baradja, Jumat, 6 Desember 2024,” demikian kabar duka itu dikutip Sabtu (7/12/2024).

    “Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” lanjut Sahrul Gunawan.

    Sampai kabar duka ini disusun, belum ada informasi mengenai penyebab meninggalnya Fuad Baradja.

    Fitri Carlina Persembahkan Penghargaan AMI Awards 2024 untuk Suami Tercinta

    Fuad Baradja dikenal luas berkat perannya sebagai Pak Bondan dalam sinetron Jin dan Jun.

    Jin dan Jun merupakan salah satu sinetron populer yang tayang di RCTI pada era 1996.

    Sinetron ini juga dibintangi Sahrul Gunawan, Ony Syahrial, M Amin, Robert Syarief, hingga Mira Asmara.

  • Yati Pesek Disebut Sakit Hati ke Miftah, Cerita ke Erick Estrada

    Yati Pesek Disebut Sakit Hati ke Miftah, Cerita ke Erick Estrada

    Jakarta, CNN Indonesia

    Yati Pesek mengaku sakit hati dengan perkataan Miftah Maulana usai diolok-olok ketika berada satu panggung. Pengakuan tersebut disampaikan oleh aktor Erick Estrada yang mendapat cerita langsung dari Yati.

    Melalui video yang diunggah di instagramnya, @erickestradaindonesia, Erick mengaku menerima pesan suara dari Yati yang sudah dianggapnya sebagai orang tua sendiri.

    CNN Indoenesia sudah meminta izin pada Erick untuk mengutip unggahannya ini.

    “DIA IBUK DIA UTI Buat Saya,Dan Saya Amat Sangat Hormat Sayang Sama Beliau, DAN INI BUAT KACA BESAR SAYA SEBAGAI SENIMAN KALAU PERFORM TIDAK SALAH KAPRAH!!!SEMOGA SAKIT HATI SIMBOKKU TEROBATI OLEH SILATURAHMIMU WAHAI MAS MIFTAH🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻,” demikian keterangan dalam unggahan Erick.

    “Aku sakit hati le, aku bingung mau mengaku sama siapa, sampai rumah (setelah dihina Miftah) hanya bisa nangis dan mengaku kepada Gusti Allah. Dan sekarang videonya lagi viral,” kata Erick Estrada meniru ucapan Yati Pesek dalam unggahannya, Jumat (6/12).

    Erick mengaku tidak ingin panjat sosial dengan membahas isu tersebut. Ia membahas hal ini karena ia juga merasa sakit hati dengan perlakuan Miftah kepada Yati Pesek.

    [Gambas:Instagram]

    Erick bahkan tak kuasa menahan tangisan ketika membahas hal tersebut. Ia berharap Miftah mau datang menemui Yati dan meminta maaf atas ucapannya yang tidak pantas.

    Lebih lanjut, Erick menyinggung bagaimana cara Miftah berusaha bercanda dalam kejadian tersebut. Menurutnya, berkomedi yang baik harusnya tidak menyakiti hati orang lain.

    Erick berharap apa yang dialami Yati menjadi pembelajaran bagi orang lain agar tak terjadi kejadian serupa.

    Ia kemudian memutarkan pesan suara yang dikirim Yatikepadanya.

    Dalam pesan tersebut, seniman senior itu mengaku sakit hati atas ucapan Miftah.

    “Atiku loro banget, aku ket cilik dadi seniman nganti tekan tuo, njogo budayaku tananan. Orang meng asal-asalan. Aku neng ndi wae tetep nggo budi pekerti toto kromo seng becik. Meng aku karo Miftah kok diunekke koyo ngono. Diunekke bajingan, diunekke lonte. Salahku opo?” demikian pernyataan Yati dalam pesan suara tersebut dalam bahasa Jawa.

    Kalau diterjemahkan adalah: Hatiku sakit sekali. Aku dari kecil jadi seniman sampai tua, menjaga budayaku benar-benar. Tidak cuma asal-asalan. Aku di mana-mana tetap menggunakan budi pekerti, tata krama yang baik. Tapi aku sama Miftah kok disebut seperti itu. Disebut baji***n, disebut lo**e. Salahku apa? 

    Yati juga mengatakan hadir di lokasi bersama Miftah dalam video tersebut tidak dibayar dan tidak pernah meminta bayaran. Ia engaku hanya mencari ilmu.

    “Ternyata jebulane koyo ngono (ternyata malah seperti itu),” katanya.

    Ia mengaku selama ini memendam sama masalah ini. Namun kemudian malah video tersebut tersebar dan viral.

    Miftah akan temui Yati

    Sebelumnya, Miftah menyebut video viral yang merekam momen dirinya satu panggung dengan seniman senior, Suyati alias Yati Pesek terjadi setahun lalu.

    “Video setahun yang lalu kembali diungkit. Insya Allah hubungan saya dengan dia terjalin terbaik,” kata Miftah usai mengumumkan mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden di kediamannya, Kalasan, Sleman, DIY, Jumat (6/12).

    Miftah pun kini mengaku tak bisa berbuat banyak ketika video tersebut kembali menyebar.

    “Kalau toh kemudian itu diambil, diviralkan kembali, ya saya bisa berbuat apa? Artinya memang saya selalu mengatakan orang baik pasti punya masa lalu, dan orang jelek, saya meyakini pasti akan ada masa depan,” jelasnya.

    Miftah mengaku belum bertukar kata dengan Yati Pesek sejak video itu mencuat lagi. Tapi, menurut Miftah, dia sudah berkomunikasi dengan orang-orang terdekatnya untuk bertemu Yati Pesek.

    “Saya sudah berkomunikasi melalui Abah saya di Sragen, Abah saya di Demak, kepada beliau. Dan saya setelah ini, insyaallah akan bersilaturahmi dengan beliau (Yati Pesek),” pungkasnya.

    Video itu sendiri menangkap momen interaksi antara Miftah dan Yati Pesek dalam suatu acara wayangan. Banyak yang menganggap Miftah menghina pelawak asal Klaten, Jawa Tengah itu lewat ucapannya.

    (lom/dna)

    [Gambas:Video CNN]