Perusahaan: Instagram

  • George Mengaku Khilaf Aniaya Pegawai Toko Roti, Kabur ke Sukabumi karena Ancaman Dibakar – Halaman all

    George Mengaku Khilaf Aniaya Pegawai Toko Roti, Kabur ke Sukabumi karena Ancaman Dibakar – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Polres Metro Jakarta Timur menetapkan anak pemilik toko roti di Cakung, Jakarta Timur, George Sugama Halim (35) sebagai tersangka.

    Kasus penganiayaan terjadi pada Kamis (17/10/2024) dan dilaporkan pada Jumat (18/10/2024).

    Selama dua bulan, polisi tak melakukan penangkapan dan baru menetapkan tersangka setelah video penganiayaan viral.

    George Sugama Halim ditangkap saat berada di sebuah hotel di Sukabumi, Jawa Barat pada Minggu (15/12/2024).

    Keberadaan George diketahui penyidik dari orangtuanya.

    Saat dihadirkan dalam konferensi pers, George mengaku khilaf telah menganiaya korban berinisial D (19).

    Ia juga menangis dan menundukkan kepala ketika mendapat pertanyaan menyesali perbuatannya atau tidak.

    “Saya khilaf,” ucap George di Polres Metro Jakarta Timur.

    George enggan menjawab saat ditanya alasan meminta korban mengantarkan makanan ke kamarnya.

    “No comment,” kata George.

    Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, mengatakan George dan keluarga pergi ke Sukabumi karena mendapat ancaman melalui WhatsApp.

    “Beliau (George Sugama) ke Sukabumi itu bersama kedua orangtuanya dalam rangka yang pertama, menghindari karena rasa takut ada ancaman-ancaman dan mau dibakar dan sebagainya yang masuk ke nomor HP dari orangtuanya.”

    “Jadi merasa ketakutan, terancam nyawanya,” bebernya, Senin (16/12/2024).

    Selain itu, George dibawa ke Sukabumi untuk menjalani pengobatan kejiwaan.

    “Di Sukabumi itu ada pengobatan-pengobatan, tempat pengobatan orang-orang yang dianggap kelainan, sedikit kelainan gitu. Jadi tujuannya ke Sukabumi untuk itu,” lanjutnya.

    Terkait rumor George kebal hukum, Kombes Nicolas Ary membantahnya dan tak menemukan di BAP yang ditulis korban.

    “Pelapor menyampaikan hal itu (George Sugama kebal hukum) di BAP, tidak ada sama sekali. Jadi kami tidak bisa berasumsi bahwa itu benar terjadi atau tidak. Karena nanti kami akan meminta keterangan lanjutan,” jelasnya.

    Jalani Tes Kejiwaan

    Beredar kabar George memiliki keterbelakangan mental sehingga emosinya tak terkendali.

    Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, menyatakan George akan menjalani pemeriksaan psikologi untuk mengetahui keterbelakangan kecerdasan Intelligence Quotient (IQ) dan Emotional Quotient (EQ).

    “Terkait dengan pertanyaan bahwa yang bersangkutan punya, yang beredar di masyarakat itu, kami akan melakukan pemeriksaan lanjutan terkait dengan psikologis daripada tersangka ini,” ucapnya, Senin (16/12/2024).

    Informasi mengenai keterbelakangan mental George diunggah di akun Instagram toko roti milik orang tuanya @lindayespatisserieandcoffee.

    Dalam unggahan tersebut, pihak toko roti menyatakan George tidak memiliki jabatan apapun.

    George disebut sudah berulang kali melakukan kekerasan ke pegawai, saudara, bahkan ibu kandungnya.

    “Beliau merupakan anak pemilik, namun memiliki keterbelakangan kecerdasan lQ dan EQ yang sudah pernah dites.”

    “Memang, bahkan bukan hanya terjadi kepada saudari (karyawan berinisial D), melainkan juga kepada pemilik (orangtua) dan saudaranya.” 

    “Pemilik wanita pernah mengalami patah tulang lengan dan memar akibat dibanting oleh pelaku. Adik laki-laki pelaku juga pernah mengalami luka di kepala yang juga dialami pegawai berinisial D.” 

    “Namun, sulit bagi seorang ibu, sejelek-jeleknya anaknya untuk diproses hukum karena kasih sayang seorang ibu, walaupun ia yang menjadi korban sekali pun,” tulis manajemen toko roti.

    Terancam 5 Tahun Penjara

    Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengatakan penahanan George dilakukan sejak Senin (16/12/2024).

    “Sudah di-BAP sebagai tersangka dan pada hari ini kita melakukan penahanan terhadap saudara tersangka GSH,” paparnya, Senin, dikutip dari TribunJakarta.com.

    Sejumlah barang bukti yang diamankan yakni patung, loyang kue, mesin EDC, dan kursi yang dilemparkan ke kepala korban.

    Hasil visum yang dikeluarkan RS Polri Kramat Jati juga menjadi alat bukti yang menguatkan kasus penganiayaan.

    “Dan penyidik sudah melakukan VeR dan selanjutnya barang bukti yang disita oleh penyidik antara lain yang pertama adalah kursi, patung, mesin EDC dan juga loyang,” tukasnya.

    Motif penganiayaan lantaran tersangka kesal permintaannya mengantar makanan ke kamar tak dipenuhi D.

    Berdasarkan hasil pemeriksaan korban, tersangka sudah berulang kali melakukan aksi kekerasan kepada para pegawai.

    “Tersangka merasa kesal, dan terjadi argumentasi, dan mengakibatkan korban makin emosi dan selanjutnya melakukan penganiayaan terhadap korban atau pelapor itu sendiri,” pungkasnya.

    Akibat perbuatannya, George dapat dijerat Pasal 351 ayat 1 KUHP, dan atau Pasal 351 ayat 2 KUHP, UU Nomor 1 tahun 1946 tentang Hukum Pidana dengan ancaman pidana di atas 5 tahun penjara.

    Sebagian artikel telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul George Sugama Halim Anak Bos Toko Roti yang Aniaya Karyawati di Jaktim Resmi Jadi Tersangka

    (Tribunnews.com/Mohay) (TribunJakarta.com/Bima Putra/Annas Furqon) (Kompas.com/Baharudin)

  • Judi Online: Menelisik Dampak Buruk, Ancaman Hukuman dan Peran OJK Kediri

    Judi Online: Menelisik Dampak Buruk, Ancaman Hukuman dan Peran OJK Kediri

    Kediri (beritajatim.com) – Seorang pria berinisial AB alias Gambut harus berurusan dengan Polres Kediri, pada pertengahan November 2024 lalu. Laki-laki 63 tahun asal Desa Plosolor, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri itu terbukti menjadi bandar judi online (judol).

    Tak hanya Gambut, lima penjudi lainnya ikut digulung polisi. Mereka, M (34) warga Desa Plosor, BN alias Nyoto (58) dan J alias Kendit (53) warga Desa Kawedusan, Kecamatan Plosoklaten serta P (65) warga Desa Plosolor.

    Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Fauzi Pratama menyatakan, para pelaku diringkus di sebuah warung saat kepolisian melakukan sweeping rutin. Mereka yang diamankan berperan mulai dari penombok, pengepul hingga bandar.

    “Ini bagian dari komitmen Polri dalam mendukung program Asta Citra Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto,” ungkapnya.

    Penangkapan keenam pelaku judol tersebut menandakan bahwa fenomena penyakit masyarakat itu marak di Kediri. Judol membawa banyak dampak buruk, sehingga harus diberantas sampai ke akar-akarnya.

    Akibat judol, tak sedikit orang yang tertimpa masalah finansial, sosial hingga kesehatan mental.

    Terjerat Judol, Terpaksa Jual Rumah

    Judi online (judol) dan pinjaman online (pinjol) bagai dua sisi mata uang. Saat pemain judol ketagihan dan perlu dana, mereka akan mencari sumber dana apapun tanpa mempertimbangkan risikonya, termasuk ke pinjol yang ilegal.

    Salah satu warga Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri harus menjual rumah dan tanahnya gegara ‘terjerat’ pinjol ilegal. Belakangan diketahui jika pria itu sebelumnya kalah judi daring. Bahkan, kini dia melarikan diri karena menanggung malu dan bingung.

    “Rumah beserta pekarangan rumahnya dijual. Kemarin ada yang nawar Rp400 juta belum dilepaskan. Gara-garanya kalah main judi online, lalu punya utang,” ujar UM, salah satu tetangga.

    Masih kata tetangga yang enggan disebut namanya ini, keluarga itu kabarnya bermain judi daring jenis slot. “Karena kalah banyak, akhirnya hutang kesana-kemari. Akhirnya hutang di pinjaman online,” tambah wanita yang enggan disebut namanya tersebut.

    Bermain judi memang seolah menjadi candu. Seseorang yang sudah terjerat, sulit untuk melepaskan diri dari ikatannya. Apalagi, jika dia pernah merasakan kemenangan, seakan tidak sanggup berhenti untuk pasang taruhan.

    Marak Istri Gugat Suami Kecanduan Judol

    Judol menjadi faktor utama tingginya kasus gugatan cerai di Kabupaten Kediri. Banyak istri yang memilih untuk mengakhiri rumah tangganya, karena sang suami kecanduan bermain judi.

    Fenomena maraknya gugatan cerai akibat judol ini dicatat oleh Pengadilan Agama Kabupaten Kediri dalam kurun waktu 6 bulan pertama tahun 2024. Angka gugatan totalnya mencapai 1.349 dan jumlah ini jauh lebih tinggi dari cerai talak (suami gugat cerai istri).

    Periode Januari – Juni 2024 ada 366 kasus cerai talak dan 1.349 cerai gugat. Yang ironis, penyebab banyaknya cerai gugat karena suami kecanduan judol.

    Menurut Humas PA Kabupaten Kediri, Munasik, dari total 1.349 kasus gugat cerai, lebih dari 30 persen disebabkan oleh suami kecanduan judol. Karena judol, nafkah terhadap keluarganya tak terpenuhi. Istri pun memilih pergi.

    “Karena judi online, nafkah terhadap keluarga tidak terpenuhi. Sehingga pihak perempuan menggugat cerai ke pengadilan,” kata Munasik beberapa waktu lalu.

    Diakuinya, fenomrna perjudian punya andil besar terhadap angka perceraian di Kabupaten Kediri. Terlebih, bekalangan ini marak judi online di tengah kemudahan layanan digital akibat perkembangan zaman.

    Peran OJK dalam Penanganan Judol

    Pemberantasan judol menjadi tanggung jawab bersama, termasuk OJK. Selain melakukan kampanye secara masif, OJK juga memiliki kewenangan dalam berkoordinasi dengan pihak terkait serta pemblokiran rekening dalam upaya bersama ini.

    Kepala OJK Kediri Ismirani Saputri mengatakan, institusinya masuk dalam Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Judi Online. Satgas ini dibentuk oleh Presiden Joko Widodo melalui Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 21 Tahun 2024.

    Adapun tugas mereka adalah untuk mengoptimalkan pencegahan dan penegakan hukum perjudian daring secara efektif dan efisien. Pembentukan satgas juga dianggap bahwa judi daring melanggar hukum dan merugikan finansial, gangguan sosial serta dampak psikologis dengan efek kriminal berkelanjutan.

    “OJK masuk dalam satgas pemberantasan judi online dan kami ada di bidang pencegahan dan penindakan. Kami melakukan edukasi. Kami melakukan ibauan kepada masyarakat untuk tidak terjebak dalam judol,” tegas Ismi dalam acara Media Update, pada Senin petang 16 Desember 2024.

    Lalu apa tindakan OJK? Ismi menyebut, lembaganya melakukan perintah pemblokiran rekening yang terindikasi dengan judi online ke perbankan. Jumlah rekening yang terblokir kini terbilang sangat besar.

    “Kita melakukan perintah pemblokiran ke perbankan. Sebab, medianya yang dipakai itu perbankan. Transfer-transferan dan dan lain-lain, walaupun nantinya ada yang lari ke kripto, dan yang lebih besar lain ke luar negeri,” imbuh perempuan berkacamata ini.

    Per 14 Desember 2024, imbuh dia, OJK skala nasional sudah menutup lebih dari 10 ribu rekening (sumber Komdigii). OJK juga selalu bekerjasama dalam satgas.

    “Tahun 2024 di Kediri ada 5 yang melakukan pengaduan ke OJK. Karena tiba-tiba rekeningnya ditutup tanpa yang bersangkutan tahu. Setelah yang bersangkutan cek ke bank, jawaban bank karena terindikasi terkait judol,” imbuh dia.

    Ismi mengakui apabila OJK tengah melakukan pengetatan dan pengencangan. Untuk itu, dirinya mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kehati-hatian. Sebab, Kemen Kominfo dan OJK sedang melakukan penelusuran terkait rekening yang berkaitan dengan bandar judol.

    “Kalau sudah diblokir, pembukaannya susahnya minta ampun.
    Jangan sampai sekali-kali main judol,” tegasnya mewanti-wanti masyarakat tidak terperangkap judol.

    Judol dan Pinjol Bagaikan Segitiga Setan

    Masyarakat perlu hati-hati. Meskipun Satgas Pemberantasan Judi Online terus melakukan pemblokiran terhadap rekening yang terindikasi judol, tetapi pelaku terus mencari celah.

    Belakangan, pelaku judol memanfaatkan dompet digital untuk mengalirkan dana. E-wallet misalnya. Kemudian ada juga yang menggunakan e-commers. Maka, peran Bank Indonesia disini sangat penting dalam menelusuri ini.

    “Judol itu caranya banyak sekali. Ada yang menyebut dengan Segitiga Setan. Ada yang pakai dana dari pinjol, tapi uangnya untuk diputer ke judol. Ada juga melalui investasi bodong. Tiga itu segitiga kematian. Itu saling berkaitan dan memberikan efek yang luar biasanya,” tegas Ismi.

    Ismi minta masyarakat tak perlu risau. Meskipun pelaku menggunakan berbagai upaya untuk mengelabuhi, tetapi Satgas Pemberantasan Judol memiliki cara untuk mengatasinya. Tetapi, pihaknya, tetapi perlu mengingatkan untuk tetap waspada.

    Pihaknya mencontohkan, kasus pelaku judol yang datang ke konter agen laku pandai, salah satu BRILink. Mereka membeli dan dana tersebut yang terindikasi dipakai untuk judol dan berpengaruh terhadap si agen. Maka, setiap agen harus rajin untuk melakukan pengecekan.

    Ancaman Hukuman Berat Bagi Pelaku Promosi Judol

    Di Tulungagung, seorang selebgram harus meringkuk di dalam penjara selama 10 tahun. Artis media sosial (medsos) bernama Jelita Pamungkas (28) itu terbukti mempromosikan judol.

    Terdakwa merupakan warga Desa Padangan, Kecamatan Ngantu, Kabupaten Tulungagung. Dia secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana informasi elektronik yang bermuatan perjudian.

    Tak hanya diganjar hukuman 10 tahun, terdakwa juga dipidana denda sebesar Rp5 miliar. Apabila tidak dibayar, maka diganti pidana kurungan selama 3 bulan penjara.

    Jelita ditangkap Satreskrim Polres Tulungagung karena menerima endorsmen situs judi online slotvip, indobet dan eslot untuk diunggah di akun Instagram pribadinya. Dari jasa promosi itu, dia menerima keuntungan sebesar Rp25 juta.

    Kasus tersebut tentu bisa menjadi pelajaran berharga bagi siapa saja yang coba-coba, bahkan berani melakukan perjudian online.

    OJK Kediri mengingatkan kepada masyarakat tentang ancaman hukuman bagi pelaku judi daring ini. Mereka yang terbukti terlibat judol bisa dipidana penjara selama 10 tahun dan denda maksimal Rp25 juta.

    “Selain itu, rekening mereka akan diblokir seumur hidup, hingga kasus selesai dan terbukti tidak bersalah,” pungkas Ismi. [nm/aje]

  • Cek Cara Buat Gambar Pakai Meta AI di Aplikasi WhatsApp – Page 3

    Cek Cara Buat Gambar Pakai Meta AI di Aplikasi WhatsApp – Page 3

    Untuk diketahui, Meta kian agresif menjadikan asisten AI sebagai bagian penting dalam aplikasinya dan tampaknya upaya tersebut mulai terbayar. Pasalnya, Meta AI kini punya banyak pengguna di seluruh dunia.

    Dalam video yang diunggah di Instagram pribadinya, Founder sekaligus Bos Meta, Mark Zuckerberg, menyebut kalau Meta AI kini dipakai oleh hampir 600 juta pengguna aktif bulanan.

    “Meta AI ditargetkan jadi asisten AI paling banyak dipakai di dunia hingga akhir 2024,” kata Zuckerberg dalam video yang ia unggah di akun Instagram @zuck.

    Zuck pun mempersilakan pengguna yang belum pernah menjajal Meta AI untuk mencobanya, terutama Meta AI dengan perintah suara.

    Capaian 600 juta pengguna itu terbilang cukup cepat, padahal, Meta AI baru debut sekitar November tahun lalu. Perkembangannya cukup pesat karena pada Oktober ini, jumlah penggunanya sudah mencapai lebih dari 500 juta user.

    Mark Zuckerberg juga mengatakan, peningkatan jumlah pelanggan ini tidak lepas dari perilisan model bahasa open source Llama 3.3 70B terbaru Meta yang membuat Meta AI kian pintar dan kontekstual.

    Menurut Meta, sebagaimana dikutip The Verge, Minggu (8/12/2024), model teks baru ini memiliki performa yang mirip dengan model Llama 3.1 405B, namun biayanya jauh lebih efisien.

  • Ketidakbahagiaan Cristiano Ronaldo Jadi Perhatian Patrick Vieira

    Ketidakbahagiaan Cristiano Ronaldo Jadi Perhatian Patrick Vieira

    NICE – Megabintang Portugal Cristiano Ronaldo terlihat kesal saat digantikan Paulo Dybala dalam laga Juventus kontra AC Milan akhir pekan lalu. Mantan gelandang Bianconeri Patrick Vieira memberikan pandangannya atas peristiwa tersebut.

    Menurut pria yang saat ini melatih klub Nice di Liga Prancis, sangat penting untuk mengetahui “mengapa Cristiano Ronaldo tidak bahagia” di Allianz Stadium. Dia memperingatkan, Juventus perlu menyelesaikannya dengan cepat.

    “Ini menunjukkan betapa sulitnya menjadi pelatih,” kata Vieira kepada Sky Sport Italia, Selasa, 12 November. “Ronaldo dari kelas yang berbeda, bersama dengan (Lionel) Messi dan Neymar, adalah citra sepak bola saat ini.”

    Kemarin, Ronaldo merespons peristiwa tersebut dengan pesan singkat di Instagram dan pelatih Maurizio Sarri membela pemainnya itu dalam konferensi pers setelah pertandingan.

    “Penting untuk memahami mengapa ia tidak bahagia,” tambah pemenang Piala Dunia Prancis. “Dari luar, sepertinya dia sedang melalui masa yang sulit. Ketika seorang pemain seperti dia berhenti mencetak gol, dia akan mengalami sedikit frustasi.”

    Dalam pertandingan itu Paulo Dybala menggantikan Ronaldo pada awal babak kedua, dan akhirnya menjadi penentu kemenangan pertandingan setelah mencetak satu-satunya gol.

    “Saya tidak terkejut melihat Juventus selalu di posisi pertama (klasemen), karena di sini pemainnya melayani klub dan ketika segalanya jelas, pemain dapat memberikan yang terbaik di lapangan.

    “Di Juventus, klub adalah bintang yang sesungguhnya,” tandas Vieira.

  • Lee Seung Gi Pamer Foto Bersama Anaknya di Rumah Sakit

    Lee Seung Gi Pamer Foto Bersama Anaknya di Rumah Sakit

    2. Lee Seung Gi sempat mendonasikan uang untuk Rumah Sakit Anak Universitas Nasional SeoulLee Seung Gi bersama anaknya (instagram.com/leeseunggi.official)

    Lanjutkan membaca artikel di bawah

    Editor’s picks

  • Prediksi Cuaca Jabodetabek Sepekan: Minim Hujan Lebat

    Prediksi Cuaca Jabodetabek Sepekan: Minim Hujan Lebat

    Jakarta, CNN Indonesia

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) selama sepekan ke depan. Simak prediksinya.

    BMKG menjelaskan beberapa fenomena atmosfer yang terjadi dapat memengaruhi pola cuaca di Indonesia serta meningkatkan peluang terjadinya hujan lebat. Terlebih, saat ini sejumlah wilayah sedang memasuki puncak musim hujan.

    BMKG mengatakan, fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO) yang telah aktif di wilayah Indonesia sejak November 2024, diperkirakan masih akan aktif di wilayah Indonesia hingga seminggu ke depan.

    Fenomena ini turut didukung oleh aktivitas Gelombang Rossby, Gelombang Kelvin, Gelombang Low Frekuensi, serta potensi pembentukan bibit dan siklon tropis di sekitar wilayah Indonesia yang cukup tinggi, sehingga berpotensi meningkatkan pembentukan cuaca signifikan.

    “Sekitar 19 persen wilayah Indonesia berada pada puncak musim hujan pada Bulan Desember 2024,” tulis BMKG dalam laporannya.

    Dengan diprediksinya MJO dan gelombang atmosfer yang masih cukup signifikan, maka potensi cuaca ekstrem juga akan tetap terjadi, yang berdampak pada potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, genangan air, atau tanah longsor,” lanjut BMKG.

    Modifikasi cuaca

    Berkurangnya intensitas curah hujan di Jakarta ini diduga akibat operasi modifikasi cuaca (OMC) yang dilakukan BMKG dan instansi lain dalam beberapa waktu terakhir.

    Operasi ini sudah dilakukan dua tahap. Pertama, pada periode 7 dan 8 Desember, dan tahap kedua pada 12 hingga 15 Deesmber.

    Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengklaim OMC tahap pertama itu berhasil mengurangi risiko bencana hidrometeorologi di wilayah Jabodetabek. OMC yang dilakukan pada akhir pekan lalu diklaim terbukti mengurangi intensitas hujan hingga 67 persen di beberapa wilayah Jakarta, sehingga menurunkan risiko banjir dan genangan.

    Dwikorita mengatakan upaya OMC dilakukan dengan melakukan penyemaian awan selama dua hari berturut-turut. Sebanyak lima sorti penerbangan dilakukan menggunakan empat ton bahan semai untuk mengendalikan distribusi hujan di wilayah Jakarta.

    “Operasi ini bertujuan untuk mengurangi potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, yang sering melanda Jakarta akibat intensitas hujan yang tinggi. Hasilnya, kami berhasil menurunkan curah hujan di sejumlah wilayah dengan intensitas pengurangan mencapai 13 hingga 67 persen pada tanggal 7 dan 8 Desember, berdasarkan data satelit Global Satellite Mapping of Precipitation (GSMaP),” ujar Dwikorita pekan lalu.

    Daftar daerah Jabodetabek potensi hujan

    BMKG memprediksi sejumlah wilayah Jabodetabek masih berpotensi diguyur hujan dalam sepekan ke depan. Namun demikian, intensitas hujan yang turun relatif di kategori ringan hingga sedang.

    Berikut prediksi cuaca di sejumlah wilayah Jabodetabek selama sepekan ke depan:

    17 Desember pukul 07.00 WIB – 18 Desember pukul 08.00 WIB

    Hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah: Kota Bogor

    Hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Bekasi, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan

    18 Desember pukul 07.00 WIB – 19 Desember pukul 07.00 WIB

    Hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah: Bekasi

    Hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan

    Hujan dengan intensitas lebat berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Timur, Depok

    19 Desember pukul 07.00 WIB – 20 Desember pukul 07.00 WIB

    Hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Bekasi, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan

    20 Desember pukul 07.00 WIB – 21 Desember pukul 07.00 WIB

    Hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Bekasi, Kota Bekasi

    Hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Selatan, Kota Depok, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan

    21 Desember pukul 07.00 WIB – 22 Desember pukul 07.00 WIB

    Hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Bekasi, Kota Bekasi, Kota Depok, Kota Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan

    Hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di wilayah: Kabupaten Bogor

    22 Desember pukul 07.00 WIB – 23 Desember pukul 07.00 WIB

    Hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Bekasi, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan

    [Gambas:Instagram]

    (tim/dmi)

    [Gambas:Video CNN]

  • 6
                    
                        Bukan Hanya Pegawai, George Sugama Halim Juga Pernah Aniaya Ibu dan Adiknya
                        Megapolitan

    6 Bukan Hanya Pegawai, George Sugama Halim Juga Pernah Aniaya Ibu dan Adiknya Megapolitan

    Bukan Hanya Pegawai, George Sugama Halim Juga Pernah Aniaya Ibu dan Adiknya
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Manajemen
    Toko Roti Lindayes
    Patisserie and Coffee mengungkapkan,
    George Sugama Halim
    , anak pemilik toko, juga menganiaya ibu dan adiknya.
    Penganiayaan tersebut diduga disebabkan oleh keterbelakangan kecerdasan yang dialami George, baik dalam aspek IQ maupun EQ, berdasarkan hasil tes yang dilakukan.
    “Memang, bahkan bukan hanya terjadi kepada saudari (karyawan berinisial D), melainkan juga kepada pemilik (orangtua) dan saudaranya,” bunyi keterangan resmi yang diunggah di akun Instagram Lindayes Patisserie and Coffee, Senin (16/12/2024).
    Akibat penganiayaan yang dilakukan George, sang ibu mengalami patah tulang dan luka di kepala.
    “Pemilik wanita pernah mengalami patah tulang lengan dan memar akibat dibanting oleh pelaku. Adik laki-laki pelaku juga pernah mengalami luka di kepala yang juga dialami pegawai berinisial D,” lanjut keterangan tersebut.
    Meskipun mengalami penganiayaan, orangtua dan saudara George tidak melaporkan tindakan tersebut ke pihak berwajib.
    “Namun, sulit bagi seorang ibu, sejelek-jeleknya anaknya untuk diproses hukum karena kasih sayang seorang ibu, walaupun ia yang menjadi korban sekali pun,” pungkas manajemen.
    Sebelumnya,
    George Sugama Halim
    (35) telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan terhadap pegawai berinisial D.
    “Menetapkan saudara GSH sebagai tersangka,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat ditemui di Polda Metro Jaya, Senin (16/12/2024).
    George ditangkap di sebuah kamar hotel di wilayah Sukabumi, Jawa Barat, pada Minggu (15/12/2024) malam.
    Dalam video penangkapan yang diterima oleh Kompas.com, Aiptu Zakaria alias Jacklyn Chopper bersama anggota kepolisian lainnya mendatangi kamar hotel tersebut.
    Setelah pintu dibuka, pihak kepolisian memasuki kamar yang di dalamnya terdapat George bersama seorang pria.
    Saat ditangkap, George terlihat sedang duduk di atas kasur sambil menonton televisi.
    Melihat kehadiran polisi, George tampak gelisah dengan menggaruk-garuk tangan kanannya berulang kali.
    “Sudah paham ya, George? Sudah paham? Masalahnya sudah paham?” tanya Jacklyn sambil menyentuh lengan kiri George, yang hanya menganggukkan kepala sebagai jawaban.
    George tidak menunjukkan perlawanan saat ditangkap dan langsung dibawa oleh polisi tanpa borgol atau ikatan di tangannya.
    Kasus penganiayaan yang dilakukan George terhadap D menjadi viral di media sosial, di mana dalam video tersebut, korban terlihat dihantam dengan kursi dan benda lain hingga mengalami luka di kepala.
    Menurut penyelidikan polisi, penganiayaan tersebut terjadi karena D menolak mengantarkan makanan ke kamar pribadi George.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Viral Ojol Tendang Pesepeda di Jalur Sepeda Jakpus, Polisi Cari Pelaku

    Viral Ojol Tendang Pesepeda di Jalur Sepeda Jakpus, Polisi Cari Pelaku

    ERA.id – Viral di media sosial driver ojek online (ojol) menendang pesepeda yang sedang melaju di jalurnya di kawasan Jakarta Pusat (Jakpus).

    Dilihat di akun Instagram @fakta.jakarta, pesepeda ini merekam momen driver ojol menyerobot jalur sepeda di Jalan Jenderal Sudirman. Dia lalu menegur sambil mengumpat ojol yang sedang membawa penumpang tersebut.

    Namun rupanya, driver ojol tak terima. Pengendara ojol ini lalu menendang pesepeda hingga terjatuh.

    “Seorang driver ojek online menerobos jalur khusus sepeda dan menendang seorang pesepeda hingga terjatuh di Jalan Sudirman, Jakarta, Sabtu (14/12),” demikian keterangan akun Instagram @fakta.jakarta.

    Dikonfirmasi, Kapolsek Tanah Abang, AKBP Aditya Simanggara menyebut korban belum melaporkan kasus yang menimpanya ke polisi.

    “Yang bersangkutan belum membuat LP, (namun) tetap kita telusuri (dan mencari driver ojol itu),” kata Aditya kepada wartawan, Senin (16/12/2024).

    Aditya pun meminta korban untuk membuat laporan. Dia lalu meminta seluruh pihak untuk tak cepat emosi ketika sedang berkendara dan selalu menaati peraturan lalu lintas.

    “Betul kami menghimbau seluruh pengguna jalan agar mematuhi aturan lalu lintas dan tidak melakukan tindak kekerasan,” jelasnya.

  • Viral Konten Kreator TikTok Luka Parah Disiksa Anggota Geng Motor di Bandung

    Viral Konten Kreator TikTok Luka Parah Disiksa Anggota Geng Motor di Bandung

    ERA.id – Konten kreator di media sosial (medsos) TikTok yang berinisial NT (18) diduga dikeroyok sejumlah oknum anggota klub motor di depan Hotel Jenevalla, di Jalan Aceh, Kota Bandung, pada Sabtu 14 Desember 2024 sekitar pukul 01.00 WIB.

    Kejadian yang menimpa NT itu pun diunggah oleh kakaknya, Azhari N. Ihsan (31) melalui story Instagram pribadinya @aiazhary pada Minggu 15 Desember 2024.

    Dihubungi melalui sambungan telepon, Azhari pun menceritakan awal mula insiden yang menimpa adiknya itu. Ia mengatakan, kejadian itu bermula ketika NT bersama temannya itu diadang sejumlah anggota klub motor.

    Tak bertanya terlebih dahulu, pelaku menendang sepeda motor hingga NT dan temannya terjatuh. Namun, NT sempat kabur sebagai upaya menyelamatkan diri karena takut.

    “Tapi bukan bersalah, tapi memang di sana semuanya diberhentikan, upaya menyelamatkan diri lah,” kata Azhari melalui sambungan telepon, Senin (16/12/2024).

    Ia menambahkan, pelaku berhasil menangkap NT dan menyeretnya sejauh 10 meter dari lokasi kejadian. Satu dari mereka lalu bertanya soal seseorang yang dicarinya.

    “Tapi memang adik saya tidak kenal dengan orang yang dimaksud. Lalu ada yang mengenali adik Saya ini tuh memang influencer di TikTok. Jadi temen adik saya disuruh untuk beli dulu obat-obat, P3K gitu, karena mereka mengakui kalau ini tuh hanya salah sasaran,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Azhari menjelaskan, ketika mengetahui korban merupakan kreator konten, pelaku langsung memasukkan NT ke mobil yang mirip jenis Land-D. Kemudian, mereka meninggalkan teman NT yang sedang membeli obat-obatan.

    “Dia kan lagi beli obat-obatan itu. Pas kembali lagi memang di TKP sudah enggak ada adik saya tuh. Jadi dia (teman korban) bingung mencari-cari. Akhirnya dia (teman korban) diam di rumah temannya gitu,” ucapnya.

    Berdasarkan pengakuan adiknya, kata Azhari, NT tidak boleh melihat kiri-kanan dengan tujuan agar tidak mengetahui kondisi sekitar. “Jadi harus menunduk, kalau enggak dia ditutup mata, dengan tujuan biar enggak melihat sekitar. Di mobil juga masih dihajar itu tuh,” jelasnya.

    Tak lama berselang, NT tiba di sekretariat salah satu klub motor di daerah Wastukencana, Kota Bandung. Mereka pun menyeret NT ke dalam ruangan dan meminta untuk membersihkan darah.

    Menurutnya, ada kejadian yang miris saat NT di sekretariat klub motor yaitu, lubang hidung sampai ke bibir itu diukir menggunakan benda tajam. Bahkan, ada oknum yang diduga mengancam NT untuk tidak melaporkan dan menyebarluaskan insiden tersebut. Bilang melapor, maka pihak keluarga akan bernasib sama seperti adiknya. Sebab pelaku sudah mengantongi biodata dan alamat rumah keluarga.

     “Makanya dia enggak berani untuk bicara ke keluarga karena takut keluarga juga kena,” tuturnya.

    Azhari berujar, setelah puas menyiksa, oknum anggota klub motor itu memulangkan NT ke kediamannya menggunakan ojek online jenis mobil. Sekitar pukul 15.00 WIB pada Sabtu 14 Desember 2024, Azhari mendapat kabar dari ibunya bahwa NT babak belur dan pulang ke rumah tanpa menggunakan alas kaki.

    Mendengar kabar tersebut, Azhari pun langsung menemui NT untuk menceritakan kejadian yang menimpanya. Awalnya NT enggan bercerita, tetapi karena ada permintaan dari kakak sepupunya yang berstatus sebagai aparat penegak hukum, akhirnya NT mau bercerita.

     “Saya tanya, memang masih enggak mau (bercerita). Lalu sama kakak sepupu yang juga jadi TNI, jadi dia ada moril lah, ada dorongan buat bisa bercerita,” kata dia.

    Korban terluka serius

    Setelah mendengar kronologi kejadian itu, Azhari beserta keluarga tidak langsung membuat laporan ke pihak kepolisian. Ia dan keluarga lebih dulu membawa NT ke rumah sakit karena darah masih bercucuran darah. “Khawatir lihat dia (korban) enggak bisa jalan dan terus masih bercucuran darah, saya langsung ke rumah sakit,” ujarnya.

    Di rumah sakit, NT menjalani CT Scan dan radiologi guna memastikan luka yang akibat kejadian tersebut. Kemudian, pada Minggu 16 Desember 2024 sekitar pukul 5 sampai 6 pagi, dokter yang menangani NT menyampaikan hasil pemeriksaan.

    “Dia mengalami patah tulang pipi yang mengalami pendarahan di sinus, lalu jari ke empat kaki patah, lalu dua gigi potong, lalu lebam di area paru-paru. Itu hasil CT Scan dan radiologi,” ucap Azhari.

    Beranikan diri buat laporan polisi

    Setelah itu, Azhari beserta keluarga memutuskan untuk membuat laporan ke pihak kepolisian atas dasar dukungan publik dan kondisi NT. Ia melaporkan kejadian yang menimpa NT ke Satreskrim Polrestabes Bandung pada Minggu 15 Desember 2024.

    “Ke Polrestabes Bandung di Jalan Jawa, ke Reskrim,” katanya.

    Azhari pun memastikan NT tidak terafiliasi atau pun tergabung ke salah satu klub motor. Sebab, Adiknya itu merupakan kreator konten dan tidak memiliki sangkut paut apa pun dengan klub motor tertentu.

  • Babak Baru Kasus Bayi Meninggal Diduga Tertukar di RSIJ Cempaka Putih

    Babak Baru Kasus Bayi Meninggal Diduga Tertukar di RSIJ Cempaka Putih

    Jakarta

    Bayi diduga tertukar dalam kondisi meninggal dunia di Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih, Jakarta Pusat, menjadi perbincangan publik. Kini, kasus itu masih dalam penyelidikan.

    Kasus ini bermula ketika pria berinisial MR menceritakan istrinya mengalami kontraksi pada 15 September 2024. MR lalu membawa istrinya ke klinik di kawasan Cilincing, Jakut. Namun pihak klinik merujuk istrinya ke RS di kawasan Cempaka Putih karena air ketubannya kering dan perlu penanganan medis lebih lanjut.

    Pada Senin (16/9), istri MR menjalani operasi. MR mengatakan, setelah istrinya melahirkan, pihak keluarga dilarang melihat bayinya yang berjenis kelamin perempuan dengan alasan masih dalam perawatan medis. Sore harinya, MR diinformasikan pihak RS bahwa bayinya dalam keadaan kritis.

    Pihak RS meminta MR menandatangani dokumen untuk memasang oksigen tambahan. Selang sehari, MR mendapatkan kembali diinformasikan pihak RS bayinya sudah meninggal dunia. MR tak sempat melihat kondisi tubuh anaknya dan hanya menerima jasad bayinya yang sudah terbungkus kain kafan. MR menyebutkan pihak RS memintanya segera memakamkan jasad bayinya.

    Sehari setelahnya, istri MR meminta makam putrinya dibongkar. Setelah mendapat izin dan makam dibongkar, MR dan pihak keluarga kaget karena kondisi jasad bayinya berbeda dengan catatan medis pihak RS.

    “Bayi saya itu panjangnya lebih dari 47 cm. Jadi itu bisa sampai 60-80 cm. Itu bukan bayi satu hari,” kata MR.

    Pihak RS menyampaikan rasa simpati dan pihak orang tua menyampaikan permohonan maaf. “Kami telah bertemu dengan orang tua bayi dan telah menyampaikan rasa simpati kami dan menawarkan dukungan agar keluhan yang disampaikan bisa diselesaikan dengan baik,” ujar Jack dalam keterangan yang diunggah di akun Instagram RS Islam Jakarta Cempaka Putih, seperti dilihat detikcom, Kamis (12/12).

    Pertemuan itu menghasilkan kesepakatan bahwa tes DNA akan dilakukan dan dibiayai oleh pihak RS.