Perusahaan: Instagram

  • Kepala Bocah Terjepit Terali di Jaksel, Damkar Evakuasi

    Kepala Bocah Terjepit Terali di Jaksel, Damkar Evakuasi

    Jakarta

    Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) mengevakuasi anak perempuan yang kepalanya terjebak terali. Kepala anak tersebut terjepit saat sedang bermain.

    Berdasarkan unggahan akun instagram Damkar DKI Jakarta, @humasjakfire, lokasi kejadian beralamat di Jalan Tebet, Jakarta Selatan. Dalam video yang disertakan dalam unggahan, tampak dua petugas damkar tengah berupaya memotong besi terali secara perlahan.

    “Petugas Penyelamat Sektor Tebet mengevakuasi seorang anak perempuan yang kepalanya terjepit di terali jendela,” demikian keterangan dalam unggahan @humasjakfire, dilihat Rabu (15/1/2025).

    “Menurut keterangan pelapor, anak tersebut sedang bermain di terali jendela, tanpa sengaja kepalanya tersangkut di terali. Akhirnya, pelapor menghubungi Petugas Penyelamat Sektor Tebet untuk meminta bantuan penyelamatan,” tambahnya.

    Usai menerima laporan, sebanyak 2 unit dan 3 personel segera menuju lokasi kejadian. Operasi penyelamatan dimulai pukul 12.50 WIB.

    Kemudian pada pukul 13.05 WIB anak perempuan tersebut berhasil dievakuasi secara aman dan terkendali.

    (taa/taa)

  • Pengelola Margasatwa Ragunan imbau warga tak merokok di dalam kawasan

    Pengelola Margasatwa Ragunan imbau warga tak merokok di dalam kawasan

    Pengunjung berwisata di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Senin (25/12/2023). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/YU

    Pengelola Margasatwa Ragunan imbau warga tak merokok di dalam kawasan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 14 Januari 2025 – 13:51 WIB

    Elshinta.com – Pengelola Taman Margasatwa Ragunan mengimbau warga tidak merokok di dalam kawasan wisata tersebut demi menjaga kenyamanan dengan sesama pengunjung.

    “Kita mengimbau juga untuk pengunjung kalau yang mau merokok jangan di dalam kawasan,” kata Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan Wahyudi Bambang saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

    Bambang mengatakan itu untuk menanggapi keluhan masyarakat yang memberikan komentar di Instagram Ragunan @ragunanzoo terkait banyaknya pengunjung yang merokok. Berdasarkan komentar di media sosial itu, mereka meminta Ragunan untuk lebih tegas menerapkan aturan kawasan bebas rokok.

    “Itu banyak masukan dan kritikan pengunjung Jadi mereka ingin Ragunan menjadi kawasan tanpa rokok,” ujarnya.

    Hingga kini, pengelola Taman Margasatwa Ragunan terus menggencarkan pengawasan yakni melakukan peneguran jika menemukan  pengunjung yang merokok. Maka itu, pihaknya terbuka jika ada pengunjung Taman Margasatwa Ragunan yang mampu memberikan kritik dan saran agar pengelolaan tempat wisata itu lebih baik seterusnya.

    Melalui postingan @ragunanzoo pada Minggu (29/12/2024), sejumlah masyarakat mengeluhkan masih banyaknya  pengunjung yang merokok.

    “Petugas harus tegas menegur pengunjung yang merokok di dalam area kebun binatang,” demikian kutipan komentar @gruusomeflower.

    “Sebaiknya disediakan tempat khusus merokok atau paling bagus Ragunan area bebas rokok,” komentar @wisnuhidayatjati.

    Pengelola ingin menjadikan Ragunan sebagai ruang bebas asap rokok sesuai dengan Pergub Nomor 88 Tahun 2010 Perubahan atas Peraturan Gubernur Nomor 75 Tahun 2005 tentang Kawasan Dilarang Merokok. Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, juga menyediakan mobil dan sepeda listrik untuk memudahkan pengunjung berkeliling melihat beragam jenis satwa sekaligus untuk mempertahankan udara sehat.

    Adapun mobil listrik itu memiliki kapasitas lima orang dengan cukup mengeluarkan biaya Rp250 ribu. Kemudian, pihaknya juga menyediakan sepeda listrik bagi pengunjung yang datang satu maupun dua orang dengan merogoh kocek Rp50 ribu per jam.

    Sebanyak 98.978 orang memadati Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, pada 1 Januari 2025 untuk menghabiskan masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

    Sumber : Antara

  • Terungkap! Manja Mooy Diduga Hamil, Imbas Sang Kekasih Anggota TNI di NTT Tewas Bundir

    Terungkap! Manja Mooy Diduga Hamil, Imbas Sang Kekasih Anggota TNI di NTT Tewas Bundir

    GELORA.CO – Kasus bunuh diri anggota TNI di Nusa Tenggara Timur (NTT) Pratu Andi Tambaru kian memanas.

    Seperti diketahui, sosok Andi Tambaru ditemukan tewas mengenaskan usai bunuh diri di kawsan NTT.

    Yang mana, dirinya disebut gantung diri lantaran tidak sanggup membayar biaya mahar sang pernikahan Rp250 juta.

    Usut punya usut, sang kekasih anggota TNI di NTT yang bernama Manja Mooy ini ternyata diduga tengah dalam kondisi hamil.

    Sebagaimana dikutip Pojoksatu.id dari akun media sosial platfrom Instagram pribadi milik Manja Mooy @wastiting.

    Dalam unggahannya, Manja menyebutkan bahwa dirinya tengah dalam kondisi hamil usai ditinggal pergi sang kekasih.

    “Sayang, sampai ketemu disana, tenanglah nanti pasti Beta (aku) nyusul, tapi tunggu malaikat kecil keluar e,” cuitnya.

    Kasus ini juga turut dikonfirmasi oleh Komandan Korem (Danrem) 161/Wira Sakti Kupang, Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes.

    Nunes menuturkan bahwa anggotanya ditemukan tewas mengenaskan lantaran akibat perbuatannya sendiri.

    “Ya korban adalah anggota kami. Tidak ada tanda-tanda kekerasan dalam tubuhnya. Murni gantung diri,” jelasnya yang dikutip dari portal Pojoksatu.id.

    Nunes juga menjelaskan bahwa korban bertindak amoral diduga terkait permasalahan hubungan percintaannya.

    Yang mana, korban merasa terbebani lantaran pihak keluarga sang kekasih menuntutnya dengan mahar pernikahan sebesar Rp250 juta.

    Hal ini diungkapkan Nunes dikarenakan korban sempat curhat ke teman seperjuangannya terkait hubungan asmaranya.

    “Motif sementara seperti itu ya, karena permasalahan asmara dengan pacarnya,” ucap Danrem Brigjen TNI.

    “Di mana tuntutan orang tua pacar agar menyiapkan mahar Rp250 juta sebelum menikah,” lanjutnya. ***

  • Modus Ajak Kenalan Pria Main ke Kamar Kos, Mahasiswi di Medan Curi Motornya

    Modus Ajak Kenalan Pria Main ke Kamar Kos, Mahasiswi di Medan Curi Motornya

    GELORA.CO – Seorang mahasiswi di Kota Medan, bernama Sintia (21) terlibat sindikat pencurian sepeda motor, dengan modus ajak kenalan korban melalui media sosial, kencan hingga ajak berkunjung ke kamar kos pelaku. 

    Korban sendiri, bernama Surya Dilan (19) yang kehilangan sepeda motor Honda Vario BK 2435 ALT, parkiran minimarket, Jalan Letjen Jamin Ginting, Jumat 10 Januari sekira pukul 00.05 WIB. Kemudian, remaja itu membuat laporan ke Polsek Tuntungan. 

    “Benar, kami menangkap Sintia setelah kami menemukan barang bukti sepeda motor di indekosnya,” sebut Kapolsek Medan Tuntungan Iptu Eko Sanjaya, Senin 13 Januari 2025.

    Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tuntungan, Iptu Syawal Sitepu menjelaskan berdasarkan laporan korban tersebut, Unit Reskrim Polsek Medan Tuntungan melakukan olah TKP, mengambil rekaman CCTV di minimarket tersebut. 

    Di lokasi kejadian, datang seorang pria menyebutkan pelaku curanmor korban, salah satunya adalah Sinta sendiri. Pria itu, juga mengaku sebagai korban mahasiswi itu.

    “Nah. Korban yang sebelumnya berada di lokasi bilang, si cewek ini dulu pernah jalan sama aku, hilang juga sepeda motorku. Begitulah kata korban. Makanya kita interogasi si Sintia ini dan kita memeriksa handphonenya sudah dihapus dia isi chatnya dengan eksekutor,” jelas Syawal.

    Kemudian, polisi melakukan penggeledahan terhadap kamar kos Sinta di Jalan Bunga N’cole Raya, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan. Ditentukan barang bukti sebuah sepeda motor.

    “Kemudian saat diinterogasi, ia mengakui perbuatannya terlibat sindikat pencurian motor,” ungkap Syawal. 

    Pada malam itu, sekitar pukul 01.30 WIB. Sinta langsung diamankan dan dibawa ke Polsek Medan Tuntungan untuk dilakukan pemeriksaan selanjutnya. 

    Dalam aksinya, mahasiswi asal Riau ini, bekerja sama dengan pria berinisial S dan I sebagai eksekutor, yang kini masih diburu polisi. Pengakuan Sintia, pelaku S, merupakan kekasihnya yang sudah lama dikenal dan mereka bekerjasama.

    Dalam menjalankan aksinya, Sinta pengakuan kepada petugas kepolisian. Pelaku mengajak kenalan korban melalui media sosial Instagram dan mengajak korban bertemu di kamar indekosnya.

    Sesudah korban datang, kemudian Sintia meminjam sepeda motor korban untuk menduplikat kunci. Selanjutnya kunci yang sudah diduplikat diberikan kepada pelaku S dan I, dan Sintia kembali ke indekos menemui korban.

    Usai pertemuan pertama, sekitar lima hari kemudian, Sintia kembali mengajak korban bertemu. Kali ini mahasiswi ini mengajak korban jalan-jalan, makan ke warung makan di daerah Jalan Haji Misbah.

    Usai makan, ia mengajak korban singgah ke minimarket untuk membeli buah. Namun, sepanjang perjalanan ia sudah berkomunikasi dengan dua eksekutor.

    Setibanya di minimarket, dua eksekutor bermodalkan kunci motor duplikat mengambil kendaraan korban, lalu menyimpannya di kamar kos Sintia.

    “Di perjalanan dia sudah berkomunikasi dengan 2 eksekutor. Jadi kalau nanti sudah singgah ke minimarket, barulah 2 eksekutor ini mengambil sepeda motor korban,” kata Sinta.

    Hasil penyelidikan yang dilakukan Iptu Syawal, Sintia mengaku sudah empat kali terlibat sindikat pencurian sepeda motor. Sinta mengaku 1 kali di wilayah Medan Tuntungan, 1 kali di Kecamatan Sunggal, dan 2 kali di Kecamatan Medan Baru.

    “Yang diakuinya sudah 4 kali mencuri sepeda motor. Modusnya sama,” tutur Syawal.

  • UPDATE Klasemen Terbaru Liga 1: Semen padang Tanpa Diduga Ngamuk, Persib Curi Poin di Tempat Angker

    UPDATE Klasemen Terbaru Liga 1: Semen padang Tanpa Diduga Ngamuk, Persib Curi Poin di Tempat Angker

    TRIBUNJAKARTA.COM – Pekan 18 kompetisi Liga 1 sudah selesai digelar pada malam ini, Selasa (14/1/2025).

    Sebanyak sembilan pertandingan yang melibatkan 18 klub telah selesai digelar.

    Hasilnya beragam, terdapat beberapa kejutan dalam partai yang sudah bergulir sejak 10 Januari 2025 itu.

    Kejutan terjadi di hari pertama bergulir, saat dua tim tamu yakni Madura United dan Persija Jakarta berhasil sama-sama mencuri kemenangan di kandang lawan.

    Madura United mengalahkan Malut United 0-1 dan Persija Jakarta mengalahkan tuan rumah Barito Putera 2-3.

    Kejutan lainnya berlanjut bagi Persib Bandung yang berhasil menahan imbang PSBS Biak di Papua.

    PSBS Biak yang akhirnya bisa pulang kampung bermain di Papua, gagal memperoleh kemenangan.

    Duel sengit PSBS Biak melawan Persib Bandung berakhir imbang sama kuat 1-1.

    Shin Tae-yong harus berpisah dari Timnas Indonesia setelah mengabdi selama kurang lebih lima tahun. Kini jadi pertanyaan klub mana yang bakal dilatih STY. Ternyata klub Liga 1 ini sempat mengincar.

    Hasil ini cukup mengejutkan karena Persib Bandung bisa menahan imbang PSBS Biak bermain di Papua yang terkenal angker bagi tim alwan dalam merebut poin.

    Kejutan lainnya terjadi di laga terakhir pekan 18 yang mempertemukan tim papan atas Borneo FC dengan Semen Padang.

    Semen Padang tanpa diduga berhasil mengalahkan Borneo FC dengans kor meyakinkan 1-3.

    Semen Padang berhasil mentas dari posisi juru kunci klasemen Liga 1 setelah membantai Borneo FC.

    Potret skuad Semen Padang FC di kompetisi 2024/2025. (Instagram @semenpadangfcid)

    Sementara Borneo FC, lanjutkan tren minor dengan menelan tiga kekalahan beruntun di Liga 1.

    Hasil Borneo FC vs Semen Padang yang digelar di Stadion Batakan, Balikpapan, berakhir dengan skor 1-3 untuk Kabau Sirah.

    Kemenangan ini membuat Semen Padang mentas dari dasar klasemen Liga 1.

    Kini Semen Padang naik ke peringkat ke-15 dengan koleksi 13 poin.

    Sementara bagi Borneo FC, hasil kekalahan ini membuat Stefano Lilipaly dkk melanjutkan tren minor mereka di Liga 1.

    Tercatat, Borneo FC selalu kalah dalam tiga pertandingan terakhir di Liga 1.

    Bahkan, Borneo FC hanya bisa meraih satu kali kemenangan dalam lima laga terakhirnya.

    Kini Borneo FC tertahan di peringkat ke-10 klasemen dengan memiliki 26 poin.

    Aksi para pemain Borneo FC (Instagram @borneofc.id)

    Hasil Liga 1 Pekan 18

    Jumat, 10 Januari 2025

    Malut United 0-1 Madura United

    Barito Putera 2-3 Persija

    Sabtu, 11 Januari 2025

    PSBS Biak 1-1 Persib

    PSS Sleman 3-1 Persebaya

    Dewa United 2-0 Arema

    Minggu, 12 Januari 2025

    Persita 2-1 PSIS Semarang

    Bali United 1-3 Persik

    Senin, 13 Januari 2025

    Persis 0-1 PSM Makassar

    Selasa, 14 Januari 2025

    Borneo FC 1-3 Semen Padang

    Klasemen Liga 1

     

    Klub

    D

    M

    S

    K

    GM

    GK

    -/+

    P

    1

    Persib

    18

    11

    7

    0

    31

    13

    18

    40

    2

    Persebaya

    18

    11

    4

    3

    23

    15

    8

    37

    3

    Persija Jakarta

    18

    10

    4

    4

    28

    18

    10

    34

    4

    Persik

    18

    9

    3

    6

    24

    20

    4

    30

    5

    Persita

    18

    9

    3

    6

    24

    20

    4

    30

    6

    PSM Makasar

    18

    7

    9

    2

    24

    15

    9

    30

    7

    Dewa United

    18

    7

    7

    4

    32

    20

    12

    28

    8

    Bali United

    18

    8

    4

    6

    26

    19

    7

    28

    9

    Arema

    18

    8

    4

    6

    27

    23

    4

    28

    10

    Borneo

    18

    7

    5

    6

    24

    18

    6

    26

    11

    PSBS Biak

    18

    8

    2

    8

    26

    27

    -1

    26

    12

    Malut United

    18

    5

    7

    6

    19

    20

    -1

    22

    13

    Pss Sleman

    18

    6

    3

    9

    23

    20

    3

    21

    14

    Psis Semarang

    18

    5

    3

    10

    12

    20

    -8

    18

    15

    Semen Padang

    18

    3

    4

    11

    15

    31

    -16

    13

    16

    Barito Putera

    18

    3

    6

    9

    17

    29

    -12

    15

    17

    Madura United

    18

    3

    3

    12

    16

    38

    -22

    12

    18

    Persis

    18

    2

    4

    12

    11

    27

    -16

    10

     

     

     

     

     

     

     

     

     

     

    *Disclaimer: PSS Sleman kini berada di urutan ke-13 dengan memiliki 18 poin buntut sanksi pengurangan 3 poin dari PSSI di awal musim.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Sri Mulyani dan Luhut bahas integrasi Coretax dengan GovTech

    Sri Mulyani dan Luhut bahas integrasi Coretax dengan GovTech

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bersama Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mendiskusikan rencana integrasi sistem Coretax dengan layanan digital pemerintah atau government technology (GovTech).

    “Hari ini, saya berdiskusi dengan Pak Luhut beserta jajaran DEN untuk membahas langkah-langkah strategis dalam rangka pengembangan government technology, termasuk sinkronisasi dengan Coretax,” kata Sri Mulyani dalam akun Instagram @smindrawati di Jakarta, Selasa.

    Dia menjelaskan, sistem Coretax yang dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) merupakan bagian dari upaya reformasi perpajakan dengan mengintegrasikan seluruh sistem administrasi perpajakan.

    Dengan sistem yang lebih terintegrasi, harapannya proses administrasi perpajakan menjadi lebih efisien, transparan, akuntabel, serta dapat meningkatkan kepatuhan wajib pajak.

    Menkeu mengungkapkan, pihaknya bersama DEN sepakat menjaga aspek interoperabilitas. Dengan begitu, koordinasi dan kolaborasi sistem elektronik pemerintahan dapat berjalan dengan baik, termasuk integrasi dengan data dalam sistem Coretax.

    “Semua dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan efisiensi, dan yang terpenting untuk membangun kepercayaan publik terhadap tata kelola pemerintahan,” tambahnya.

    Bendahara Negara pun memastikan DJP terus bekerja keras untuk memastikan sistem ini dapat berjalan dengan optimal, di tengah berbagai dinamika dan tantangan dalam implementasi Coretax.

    Dia berharap masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam mendukung keberhasilan Coretax, termasuk memberikan saran dan masukan serta memahami dengan baik sistem DJP tersebut.

    Sementara itu, Ketua DEN meyakini sistem Coretax berperan krusial dalam reformasi perpajakan nasional.

    Dia menyatakan dukungan penuh terhadap sistem yang telah mulai diterapkan sejak awal Januari 2025 itu.

    “Meskipun masih dalam tahap transisi, saya yakin sistem ini lambat laun akan berjalan dengan baik,” kata Luhut.

    Luhut juga menekankan pentingnya integrasi Coretax dengan sistem Govtech untuk memperkuat interoperabilitas data antarinstansi, sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan disiplin pajak masyarakat.

    Namun, Luhut mengingatkan bahwa aspek keamanan data harus menjadi prioritas utama.

    “Sistem keamanan harus dirancang dengan sangat baik untuk menumbuhkan kepercayaan wajib pajak. Dengan pertukaran data secara real-time antara Coretax dan Govtech, integritas dan keamanan data wajib dijaga agar dapat mendukung keberhasilan program ini,” tambahnya.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Sosok Manja Mooy, Kekasih Pratu Andi Tambaru Prajurit TNI yang Akhiri Hidup gegara Mahar Rp250 Juta – Halaman all

    Sosok Manja Mooy, Kekasih Pratu Andi Tambaru Prajurit TNI yang Akhiri Hidup gegara Mahar Rp250 Juta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut sosok Manja Mooy, kekasih Pratu Andi Tambaru, prajurit TNI yang akhiri hidup di Nusa Tenggara Timur (NTT).

    Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, Manja Mooy memiliki nama lengkap Rosi Wastiting Manja Mooy.

    Ia lahir pada 2002 atau kini berusia 23 tahun.

    Manja Mooy menempuh pendidikan di Universitas Katolik Widya Mandira Kupang mulai pada 19 Agustus 2019.

    Dirinya kemudian lulus pada Maret 2024 lalu dan berhak menyandang titel Sarjana Pendidikan Musik.

    Manja Mooy mempunyai bakat bernyanyi.

    Ia beberapa kali menang lomba tarik suara. Antara lain Juara 1 Lomba Kidung Natal 96 SK FM pada tahun 2021 dan Juara 1 dalam Pekan Ilmiah & Seni Mahasiswa.

    Nama Manja Mooy semakin melejit saat mengikuti ajang Bintang Radio Indonesia yang digelar oleh Radio Republik Indonesia (RRI) pada 2023 lalu.

    Dirinya masuk dalam 10 Bintang Radio 2023 kategori Putri.

    Manja Mooy kerap memamerkan aktivitasnya saat menyanyi dan kebersamaan dengan mendiang Pratu Andi Tambaru lewat akun Instagram pribadinya @wastiting.

    Ia tercatat memiliki lebih dari 106 ribu pengikut.

    Di insta story terbaru, Manja Mooy membagikan prosesi pemakaman Pratu Andi Tambaru.

    Dirinya terlihat terpukul dan sesekali menangis, baik di lokasi pemakaman dan rumah duka.

    Manja Mooy meluapkan kesedihannya terkait kepergian sang kekasih untuk selamanya.

    Ia menyebut Pratu Andi Tambaru sebagai pria terbaik yang pernah dikenalnya.

    “Sekuat apa hamba Mu ini Tuhan sampai cobaan bertubi-tubi datang tanpa henti.”

    “Kamu cinta dan laki-laki terbaik yang pernah beta kenal,” tulisnya.

    Manja Mooy menyayangkan sang kekasih harus meninggal secara tragis.

    Ia mempertanyakan janji mendiang yang ingin terus bersama.

    “Kamu minta untuk orang lain jaga beta baik-baik, tapi kamu sendiri tidak bisa jaga diri.” 

    “Sependiam dan setertutup itukah kamu. Kemarin bilangnya banyak beban, tapi intinya harus dengan kamu biar beta kuat. Tapi mana?” lanjutnya.

    Manja Mooy dalam postingannya tidak lupa berterima kasih kepada Pratu Andi Tambaru.

    Ia mengenang pelajaran luar biasa yang diberikan mendiang semasa menjalin cinta.

    “Terima kasih untuk ini cinta terlalu luar biasa. Kamu ajar beta untuk tetap rendah hati dan jangan sombong. Jgn peduli dengan orang-orang yang benci beta, karena masih ada kamu yang tulus.”

    “@anditambaru_ sayang, nona sayang kamu sekali, nanti kita ketemu,” tutup Manja Mooy.

    Hingga Selasa (14/1/2025), postingan tersebut sudah ditonton lebih dari 440 ribu kali.

    Dikutip dari Pos-Kupang.com, Pratu Andi Tambaru sempat menemui dua rekannya sebelum ditemukan tewas.

    Rekan pertama yang dikunjungi adalah Pratu Valen pada Sabtu (11/1/2025), sekitar pukul 22.50 Wita.

    Saat itu, Pratu Andi Tambaru curhat masalah asmara kepada rekan.

    Mendiang mengaku dimintai uang Rp250 juta oleh calon mertua.

    Pratu Andi Tambaru tidak sanggup karena uang di rekening hanya Rp40 juta.

    Setelah curhat dengan Pratu Valen, mendiang mengunjungi kos rekan kedua bernama Prada Ricky Dillak pada Minggu sekitar pukul 04.20 Wita.

    Lokasinya berada di Komplek Bandara Udara (Bandara) DC Saudale, Kabupaten Rote Ndao.

    Pratu Andi Tambaru sempat meminta sebatang rokok kepada Prada Ricky Dillak.

    Keduanya juga sempat mengobrol terkait masalah yang sedang mendiang hadapi.

    Kirim pesan terakhir ke kekasih

    (Kiri) Foto mendiang Pratu Andi Tambaru dan (Kanan) Momen kebersamaan Pratu Andi dengan kekasihnya. Berikut sosok prajurit TNI yang akhiri hidup karena tak kuat dituntut calon mertua beri mahar Rp 250 juta. (Kolase Tribunnews.com)

    Pada 04.38 Wita, Pratu Andi Tambaru sempat mengirimkan ke kekasih.

    Bunyinya: “Cari lokasi saya lewat iCloud sayang, saya sayang kamu, jangan lupa mama dan bapak di Rote”

    Pesan tersebut ternyata pesan terakhir yang diterima Manja Mooy.

    Pratu Andi Tambaru kemudian mendatangi pohon asam dekat Bandara DC Saudale Rote.

    Ia mengakhiri hidup dan baru ditemukan pada 07.15 Wita.

    Jasad Pratu Andi Tambaru pertama kali ditemukan oleh petugas bandara yang sedang melakukan patroli.

    Informasi tersebut tersebar hingga diketahui Pratu Valen, rekan mendiang.

    Ia kemudian datang ke lokasi guna memastikan dan segera menelpon atas terkait kematian Pratu Andi Tambaru.

    Dandim, Pasiops, dan Pasi Intel tiba di lokasi pada 07.30 Wita.

    Jasad yang bersangkutan diturunkan, lalu dievakuasi ke RSUD Ba’a.

    Tim dokter memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh mendiang.

    Akhiri hidup karena mahar Rp250 juta

    Komandan Resor Militer (Danrem) 161 Wira Sakti Kupang, Brigadir Jenderal TNI Joao Xavier Barreto Nunes, membenarkan tewasnya Pratu Andi Tambaru.

    “Jadi Pratu Andi Tambaru diduga murni melakukan tindakan bunuh diri dengan cara gantung diri,” ucap Joao, Minggu, dikutip dari Kompas.com.

    Joao dalam kesempatannya juga membenarkan motif asmara di balik kejadian pilu ini.

    Ia menyebut orang tua atau calon mertua (camer) dari kekasih meminta uang mahar Rp250 juta ke Pratu Andi Tambaru.

    Mendiang merasa tertekan hingga memilih jalan singkat dengan mengakhiri hidup.

    “Ada permasalahan asmara dengan pacarnya bernama Manja Mooy.”

    “Sehingga Pratu Andi Tambaru merasa terbeban dengan perihal tersebut dan memutuskan untuk melakukan tindakan bunuh diri,” tandas Joao.

    DISCLAIMER:

    Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

    Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

    Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan tersebut.

    Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

    Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

    Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling.

    Pembaca bisa menghubungi Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes (021-500-454) atau LSM Jangan Bunuh Diri (021 9696 9293) atau melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com.

    (Tribunnews.com/Endra)(Mario Pos-Kupang.com/Giovani Teti)(Kompas/Sigiranus Marutho Bere)

  • Perwira Polisi yang Tendang Warga Dicopot dari Jabatannya Kepala Seksi Hukum Polres Prabumulih

    Perwira Polisi yang Tendang Warga Dicopot dari Jabatannya Kepala Seksi Hukum Polres Prabumulih

    GELORA.CO  –  Iptu MY dicopot dari jabatannya usai videonya viral menendang muka warga hingga berdarah. Iptu MY adalah polisi yang bertugas di Polres Prabumulih Polda Sumatra Selatan (Sumsel). 

    “Hari ini saya sudah mencopot yang bersangkutan (MY-red) dari jabatannya Kasikum (Kepala Seksi Hukum) Polres Prabumulih,” kata Kapolres Prabumulih AKBP Endro Aribowo Selasa (14/1/2025).

    Endro Aribowo mengatakan pencopotan tersebut sudah dilaporkan ke Kapolda Sumsel dan sudah menunjuk pejabat yang lain.

    Kapolres mengatakan dirinya mengucapkan turut prihatin atas perilaku oknum polisi tersebut dan mewakili satuan mengucapkan permohonan maaf kepada keluarga Jauhari. 

    Pada kesempatan itu juga Kapolres Prabumulih mengungkapkan dirinya tetap berkomitmen memeriksa Iptu MY setelah nantinya selesai menjalani perawatan atau pengobatan.

    “Saat ini Iptu MY dirawat di RS Hermina Palembang dan rencana nanti malam akan menjalani operasi karena menurut dokter mengalami patah tulang di tangan dan rusuk. Namun kami tetap komitmen setelah yang bersangkutan sembuh akan diperiksa sesuai disiplin undang-undang dan kode etik berlaku,” bebernya.

    Lebih lanjut Endro mengaku kejadian tersebut menjadi pembelajaran bagi jajaran Polres Prabumulih agar tidak diulangi dan ini menjadi penekanan agar tidak ada anggota yang menyakiti masyarakat.

     

    “Ini menjadi pembelajaran dan penekanan kami agar tidak ada satupun personel Polres Prabumulih yang menyakiti masyarakat, ini akan kami tindak tegas dan sebagai pembelajaran kami di Polres Prabumulih,” tegasnya.

    Diketahui, sebuah video viral diduga pemukulan dilakukan oknum polisi Polres Prabumulih terhadap warga hingga berdarah, Senin (13/1/2025).

    Dalam video beredar yang direkam seorang perempuan dan menyebar di sejumlah media sosial memperlihatkan seorang bapak-bapak mengenakan baju kaos kerah merah terduduk dengan hidung mengeluarkan darah.

    Dari beberapa video beredar kejadian tersebut terjadi di Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Gunung Ibul Barat Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih tepatnya di seberang rumah dinas Walikota Prabumulih.

    Dari narasi sejumlah video beredar menyebutkan jika oknum polisi diduga menabrak kendaraan korban namun justru oknum tersebut marah dan menendang korban hingga berdarah.

    Anak Korban Bantah Damai

    Anak Jauhari (45), korban yang ditendang oknum polisi Polres Prabumulih membantah telah berdamai dengan Iptu M Yunus.

    Hal ini diungkapnya lewat Instagram miliknya @rini_ulandari94, Selasa (14/1/2024).

    Rini Ulandari, anak Jauhari membantah kabar soal perdamaian ayahnya dengan Iptu Yunus.

    Ia juga mengungkapkan kondisi sang ayah yang masih dalam perawatan medis.

    “Semua postingan dari pihak kepolisian dan media Prabumulih yang menuliskan keluarga kami sudah berdama itu tidak benar !, kami belom berdamai karena sekarang ayah kami juga masih dalam pemantauan medis,” tulis Rini, lewat Instagramnya, Selasa (14/1/2024).

    Menurutnya, soal perdamaian itu dilakukan pihak kepolisian agar tidak menggiring opini publik dan berita tidak tersebar luas.

    “Itu semua dilakukan oleh pihak kepolisian untuk menggiring opini publik supaya beritanya tidak tersebar luar dan mencemarkan nama baik kepolisian, padahal divideo sudah jelas polisi tersebut melakukan penganiayaan terhadap Bapak Jauhari,” terangnya.

    Untuk itu, ia meminta kepada pihak kepolisian untuk adil dan mengusut tuntas kasus ayahnya yang ditendang polisi.

    “Mohon kepada pihak berwajib untuk lebih adil, karena kalau kasus ini tidak diselesaikan dengan tuntas masyarakat akan semakin tidak percaya,”  tandasnya.

    Saat di konfirmasi Tribunsumsel, anak Jauhari, Rini menegaskan bahwa keluarganya enggan berdamai dengan Iptu Yunus.

    “Kami pihak keluarga tidak berdamai,” kata Rini.

    Sementara terkait tanggung jawab Polres Prabumulih terkait korban, Rini mengatakan pihak Polres Prabumulih berjanji bertanggung jawab penuh pengobatan dan kerugian yang dialami ayahnya.

    “Pihak polres bertanggung jawab penuh untuk pengobatan dan segala kerugian ayahku,” terangnya.

    Namun keluarga korban masih menunggu janji Kapolres Prabumulih yang menyebut akan mencopot Iptu Yunus dari jabatannya.

    “Bapak kapolres menyatakan akan mencopot jabatan pelaku penganiayanaan itu, beliau (Kapolres) akan diberitan di media langsung,” katanya.

    “Jadi kami pihak keluarga menunggu berita tersebut,” terangnya

  • Psikolog: “Koin Jagat” berdampak positif dan negatif bagi pemainnya

    Psikolog: “Koin Jagat” berdampak positif dan negatif bagi pemainnya

    Jakarta (ANTARA) – Psikolog Klinis Forensik dari Universitas Indonesia (UI), Kasandra Putranto berpendapat permainan “Koin Jagat” yang tren di kalangan tertentu dapat menimbulkan dampak positif dan negatif pada diri pemainnya.

    “Aspek pertama soal motivasi dan penghargaan. Koin yang tersebar dan iming-iming hadiah uang dapat menciptakan rasa kompetisi dan pencapaian. Ketika individu berhasil menemukan koin, mereka merasakan kepuasan dan penghargaan, yang dapat meningkatkan dopamin, neurotransmitter yang terkait dengan perasaan senang,” kata Kasandra saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

    Selain itu, lanjut Kasandra, dampak positif yang dapat muncul dari permainan tersebut adalah dari aspek keterlibatan sosial.

    “Kegiatan ini juga dapat menciptakan rasa kebersamaan di antara peserta. Masyarakat mungkin saling berbagi informasi tentang lokasi koin, yang dapat memperkuat ikatan sosial,” tuturnya.

    Namun di samping dampak positif tersebut, permainan itu juga bisa berpotensi menimbulkan perilaku negatif jika individu merasa tertekan untuk bersaing atau jika mereka merasa bahwa mereka harus melakukan apa saja untuk mendapatkan koin tersebut.

    Dampak negatif lainnya, kata dia, permainan itu pun bisa memicu perilaku agresif dan menimbulkan kerusakan fasilitas, seperti yang terjadi di Gelora Bung Karno (GBK).

    “Hal ini menunjukkan bahwa motivasi untuk mendapatkan koin dapat mendorong perilaku yang tidak etis atau merugikan. Berdasarkan teori perilaku sosial, individu mungkin meyakini bahwa tujuan mendapatkan koin dibenarkan sekalipun dengan cara yang tidak tepat, karena keterbatasan empati atau kesadaran akan dampak tindakan mereka terhadap orang lain dan lingkungan,” papar Kasandra.

    Dengan merebaknya tren “Koin Jagat” ini, dia pun menilai bahwa perlu dipertanyakan motif dari penyelenggara permainan ini.

    Permainan “Koin Jagat” merupakan sebuah permainan yang ada dalam aplikasi Jagat. Aplikasi tersebut menawarkan permainan “Jagat Coin Hunt” yang bisa ditukar dengan hadiah jutaan rupiah di Jakarta pada Desember 2024.

    Belakangan, aktivitas perburuan Koin Jagat ternyata justru menimbulkan masalah di area GBK. Banyak fasilitas umum, misalnya paving block, taman, dan lampu penerangan, rusak akibat perilaku pengguna.

    Atas respon dari keluhan rusaknya fasilitas umum karena permainan tersebut, pengelola aplikasi Jagat pun turut mengimbau agar para pemain tetap menjaga fasilitas sekitar saat bermain.

    “Ingat, Treasure Hunt ini dibuat buat seru-seruan bareng, sambil eksplor ruang publik dengan cara yang asyik dan positif. Jangan sampai hadiahnya bikin kita lupa buat tetap bertanggungjawab dan menjaga fasilitas di sekitar,” tulis penyelenggara melalui unggahan di akun Instagram resmi @jagatapp_id.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • SOSOK Mira Ulfa, Selebgram Aceh yang Viral Joget Sembari Baca Ayat Al-Qur’an Diiringi Musik DJ

    SOSOK Mira Ulfa, Selebgram Aceh yang Viral Joget Sembari Baca Ayat Al-Qur’an Diiringi Musik DJ

    Mira Ulfa adalah sosok selebgram asal Aceh yang viral usai joget sembari membaca Al-Qur’an yang diiringi musik Dj.

    Tayang: Selasa, 14 Januari 2025 19:57 WIB

    Instagram

    Selebgram asal Aceh, Mira Ulfa tengah menjadi sorotan di sosial media setelah videonya membaca Al-Qur’an dengan diiringi musik Dj. 

    TRIBUNJAKARTA.COM – Mira Ulfa adalah sosok selebgram asal Aceh yang viral usai joget sembari membaca Al-Qur’an yang diiringi musik Dj.

    Sosoknya pun kini mendapatkan kecaman dari berbagai pihak gegara aksi yang dilakukannya.

    Apalagi setelah sejumlah media sosial kembali mengunggah videonya itu.

    Di mana pada saat itu, Mira Ulfa tengah melakukan siaran langsung dengan menggunakan hijab.

    Namun rupanya ia mengenakan celana pendek. Kemudian membaca taawuz dan basmalah sembari diiringi musik DJ.

    Ia juga terlihat asyik berjoget sembari membaca komentar dengan ciri khas bak DJ.

    Oleh sebab itu, sejumlah netizen menilainya melakukan penistaan agama.

    Mira Ulfa sendiri cukup aktif di media sosial instagram dan TikTok.

    Namun saat Tribun Jakarta mencari instagram Mira Ulfa, kini sudah tak ditemukan lagi.

    lihat foto
    Usai viral dihina Miftah Maulana Habiburrahma atau Gus Miftah, penjual es teh bernama Sunhaji kebanjiran rezeki. Berkah kebaikannya terus mengalir dari berbagai pihak, termasuk dari kalangan artis hingga konten kreator. Sejumlah bantuan pun diketahui dari media sosial pribadi para penolong. Beberapa dari mereka memberikan bantuan uang tunai, modal usaha sampai tawaran umrah. Melihat hal ini, Nikita Mirzani justru menyindir para penolong tersebut.

    Selain itu, Mira Ulfa juga disebut memiliki latar belakang pendidikan di bidang kebidanan, lantaran kabar menyebutkan jika diriya merupakan ulusan salah satu Politeknik Kesehatan di Aceh dan menyandang gelar Ahli Madya Kebidanan (A.Md.Keb).

    Kini, Mira Ulfa sudah memberikan klarifikasi dan meminta maaf atas aksinya itu.

    Ia mengaku menyesali perbuatannya itu.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’64’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast + 1;
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.thumb) img = “”+vthumb+””;
    else img = ”;
    if(val.c_title) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’64’,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }

    Berita Terkini