Perusahaan: Instagram

  • Fakta-fakta Pendaki Gunung Marapi Minta Maaf dan Kronologinya: Langkah Tegas BKSDA Sumbar

    Fakta-fakta Pendaki Gunung Marapi Minta Maaf dan Kronologinya: Langkah Tegas BKSDA Sumbar

    Padang: Tindakan tegas oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat terhadap sembilan pendaki yang melanggar aturan pendakian Gunung Marapi, yang masih rawan bahaya akibat aktivitas magma, kini menjadi perhatian publik. Setelah sebelumnya menutup jalur pendakian untuk keselamatan, BKSDA meminta para pendaki yang melanggar untuk segera mengklarifikasi tindakan mereka. 

    BKSDA juga mengancam akan memberikan sanksi hukum dan melarang mereka untuk mendaki gunung-gunung lainnya di seluruh Indonesia yang dikelola oleh Kementerian Kehutanan jika tidak memenuhi kewajiban tersebut. 

    Kejadian ini menjadi pengingat penting akan bahaya mendaki gunung aktif yang masih berpotensi meletus, mengingat tragedi tragis yang menimpa para pendaki lainnya pada akhir 2023 akibat erupsi mendadak. Berikut adalah beberapa fakta penting terkait permintaan maaf pendaki dan kronologi kejadian.
    1. Pendakian Ilegal pada 19 Januari 2025
    Pada 19 Januari 2025, sembilan pendaki melanggar aturan dengan mendaki Gunung Marapi yang jalurnya telah ditutup akibat peningkatan aktivitas magma. Pendakian ini berisiko tinggi mengingat bahaya erupsi yang dapat terjadi kapan saja. 

    Tindakan mereka jelas melanggar peraturan yang berlaku dan berpotensi menambah ancaman bencana alam yang sudah cukup serius di kawasan tersebut.

    Baca juga: Gunung Marapi Kembali Erupsi, Tinggi Kolom Abu 1.000 Meter

    2. Tiga Pendaki Mengakui Kesalahan dan Minta Maaf
    Tiga dari sembilan pendaki yang terlibat dalam pendakian ilegal ini telah memenuhi panggilan klarifikasi dari BKSDA Sumbar pada Jumat, 24 Januari 2025. Mereka mengakui kesalahan mereka dan menyampaikan permohonan maaf baik secara lisan maupun tertulis. Mereka juga menandatangani Berita Acara setelah dimintai keterangan oleh pihak BKSDA.

    “Para pendaki tersebut mengakui kesalahannya dan menyampaikan permohonan maaf secara tertulis maupun lisan. Mereka juga menandatangani Berita Acara seusai dimintai keterangan,” kata BKSDA Sumbar dalam pernyataannya melalui akun Instagram resmi, yang dikutip Minggu, 26 Januari 2025.
    3. Tunggu Klarifikasi dari Enam Pendaki Lainnya
    Meskipun tiga pendaki telah mengakui kesalahan mereka, masih ada enam pendaki lainnya yang belum memberikan klarifikasi. BKSDA Sumbar memberikan waktu hingga Kamis dan Jumat, 6 dan 7 Februari 2025, untuk pendaki yang belum melapor agar segera datang ke kantor BKSDA. Jika tidak memenuhi panggilan tersebut, mereka akan dikenakan tindakan lebih lanjut.

    “Terhadap beberapa pendaki yang lain akan tetap ditunggu untuk memberikan klarifikasinya. Dikarenakan hari libur, para pendaki ditunggu klarifikasinya pada hari kerja yaitu Kamis dan Jumat Minggu depan,” ungkap BKSDA.
    4. Ancaman Sanksi Hukum dan Larangan Mendaki
    BKSDA Sumbar menegaskan bahwa pelanggaran ini tidak hanya berpotensi mendapat sanksi hukum, tetapi juga dapat menyebabkan para pendaki tersebut dimasukkan dalam daftar hitam pendaki yang dilarang mendaki di seluruh kawasan konservasi Indonesia. 

    “Balai KSDA Sumatera Barat akan bertidak tegas kepada setiap pendaki ilegal yang nekat mendaki saat pendakian masih dinyatakan TUTUP. Tindakan ini bertujuan untuk menjadi efek jera kepada pendaki yang masih nekat melakukan pendakian,” jelas mereka.

    Langkah tegas ini bertujuan untuk memberikan efek jera bagi para pendaki lainnya agar tidak mengulangi kesalahan yang sama dan untuk menjaga keselamatan pendaki serta keberlanjutan kawasan alam yang dilindungi. BKSDA berharap tindakan ini dapat memperingatkan semua pihak tentang pentingnya mematuhi peraturan demi keselamatan bersama.

    Pendaki yang melanggar aturan di Gunung Marapi ini tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga merusak upaya konservasi dan mengancam keselamatan diri mereka sendiri serta masyarakat sekitar. Tindakan tegas dari BKSDA Sumbar diharapkan menjadi pelajaran bagi semua pihak agar lebih sadar dan peduli terhadap keselamatan di kawasan konservasi

    Padang: Tindakan tegas oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat terhadap sembilan pendaki yang melanggar aturan pendakian Gunung Marapi, yang masih rawan bahaya akibat aktivitas magma, kini menjadi perhatian publik. Setelah sebelumnya menutup jalur pendakian untuk keselamatan, BKSDA meminta para pendaki yang melanggar untuk segera mengklarifikasi tindakan mereka. 
     
    BKSDA juga mengancam akan memberikan sanksi hukum dan melarang mereka untuk mendaki gunung-gunung lainnya di seluruh Indonesia yang dikelola oleh Kementerian Kehutanan jika tidak memenuhi kewajiban tersebut. 
     
    Kejadian ini menjadi pengingat penting akan bahaya mendaki gunung aktif yang masih berpotensi meletus, mengingat tragedi tragis yang menimpa para pendaki lainnya pada akhir 2023 akibat erupsi mendadak. Berikut adalah beberapa fakta penting terkait permintaan maaf pendaki dan kronologi kejadian.

    1. Pendakian Ilegal pada 19 Januari 2025

    Pada 19 Januari 2025, sembilan pendaki melanggar aturan dengan mendaki Gunung Marapi yang jalurnya telah ditutup akibat peningkatan aktivitas magma. Pendakian ini berisiko tinggi mengingat bahaya erupsi yang dapat terjadi kapan saja. 

    Tindakan mereka jelas melanggar peraturan yang berlaku dan berpotensi menambah ancaman bencana alam yang sudah cukup serius di kawasan tersebut.
     
    Baca juga: Gunung Marapi Kembali Erupsi, Tinggi Kolom Abu 1.000 Meter

    2. Tiga Pendaki Mengakui Kesalahan dan Minta Maaf

    Tiga dari sembilan pendaki yang terlibat dalam pendakian ilegal ini telah memenuhi panggilan klarifikasi dari BKSDA Sumbar pada Jumat, 24 Januari 2025. Mereka mengakui kesalahan mereka dan menyampaikan permohonan maaf baik secara lisan maupun tertulis. Mereka juga menandatangani Berita Acara setelah dimintai keterangan oleh pihak BKSDA.
     
    “Para pendaki tersebut mengakui kesalahannya dan menyampaikan permohonan maaf secara tertulis maupun lisan. Mereka juga menandatangani Berita Acara seusai dimintai keterangan,” kata BKSDA Sumbar dalam pernyataannya melalui akun Instagram resmi, yang dikutip Minggu, 26 Januari 2025.

    3. Tunggu Klarifikasi dari Enam Pendaki Lainnya

    Meskipun tiga pendaki telah mengakui kesalahan mereka, masih ada enam pendaki lainnya yang belum memberikan klarifikasi. BKSDA Sumbar memberikan waktu hingga Kamis dan Jumat, 6 dan 7 Februari 2025, untuk pendaki yang belum melapor agar segera datang ke kantor BKSDA. Jika tidak memenuhi panggilan tersebut, mereka akan dikenakan tindakan lebih lanjut.
     
    “Terhadap beberapa pendaki yang lain akan tetap ditunggu untuk memberikan klarifikasinya. Dikarenakan hari libur, para pendaki ditunggu klarifikasinya pada hari kerja yaitu Kamis dan Jumat Minggu depan,” ungkap BKSDA.

    4. Ancaman Sanksi Hukum dan Larangan Mendaki

    BKSDA Sumbar menegaskan bahwa pelanggaran ini tidak hanya berpotensi mendapat sanksi hukum, tetapi juga dapat menyebabkan para pendaki tersebut dimasukkan dalam daftar hitam pendaki yang dilarang mendaki di seluruh kawasan konservasi Indonesia. 
     
    “Balai KSDA Sumatera Barat akan bertidak tegas kepada setiap pendaki ilegal yang nekat mendaki saat pendakian masih dinyatakan TUTUP. Tindakan ini bertujuan untuk menjadi efek jera kepada pendaki yang masih nekat melakukan pendakian,” jelas mereka.
     
    Langkah tegas ini bertujuan untuk memberikan efek jera bagi para pendaki lainnya agar tidak mengulangi kesalahan yang sama dan untuk menjaga keselamatan pendaki serta keberlanjutan kawasan alam yang dilindungi. BKSDA berharap tindakan ini dapat memperingatkan semua pihak tentang pentingnya mematuhi peraturan demi keselamatan bersama.
     
    Pendaki yang melanggar aturan di Gunung Marapi ini tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga merusak upaya konservasi dan mengancam keselamatan diri mereka sendiri serta masyarakat sekitar. Tindakan tegas dari BKSDA Sumbar diharapkan menjadi pelajaran bagi semua pihak agar lebih sadar dan peduli terhadap keselamatan di kawasan konservasi
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DHI)

  • Unggah Video Take Vokal, Laufey Menggoda Penggemar untuk Album Studio Ketiga

    Unggah Video Take Vokal, Laufey Menggoda Penggemar untuk Album Studio Ketiga

    JAKARTA – Penyanyi jazz Laufey menggoda penggemar lewat video berdurasi 13 detik yang diunggah di Instagram. Dengan pakaian santai, solois berdarah Islandia-Tiongkok itu terlihat sedang melakukan take vokal di studio kamar.

    Dalam keterangannya, penyanyi 25 tahun itu memberikan kode untuk album studio ketiganya – yang belum diberi judul.

    “(emoji jam) #laufey3,” tulis Laufey, mengutip keterangan unggahan, Minggu, 26 Januari.

    Namun dari video singkat tersebut tidak tergambar bagaimana lagu baru yang akan Laufey hadirkan. Dia hanya menyanyikan sedikit penggalan lagu tanpa iringan musik.

    Tidak berhenti sampai di situ, melalui Instagram Story, pelantun “From the Start” itu mengunggah ulang gambar perumpamaan penggemar yang mengibaratkan para penggemar sebagai anak anjing yang mengerubungi Laufey sebagai orang yang mengenakan kostum anjing.

    “Laufey menggoda lewat laufey3,” bunyi keterangan unggahan tersebut.

    Melalui kolom komentar, penggemar pun menyampaikan antusiasmenya menyambut album terbaru Laufey.

    “Saya tidak sabar menunggu untuk Laufey 3,” tulis salah satu penggemar.

    “Ohh kita sudah sangat siap,” kata penggemar lain.

    “Menunggu dengan sabar (emoji hati),” tulis penggemar lainnya.

    Adapun, album studio pertama Laufey, “Everything I Know About Love”, debut pada Oktober 2022. Beberapa lagu favorit pendengar dari album ini, antara lain “Falling Behind”, “Valentine”, “Fragile”, dan “Beautiful Stranger”.

    Kemudian, album studio kedua bertajuk “Bewitched” diluncurkan pada September 2023, dengan lagu-lagu andalan, seperti “From the Start”, “Bewitched”, “Promise”, hingga “Letter to My 13 Years Old Self”.

    Album studio kedua juga hadir dalam edisi yang diperpanjang, “Bewitched: The Goddess Edition”, dengan empat lagu tambahan, yaitu “Bored”, “Trouble”, “It Could Happen to You”, dan “Goddess”.

    Album “Bewitched” telah membawa Laufey menjadi sebuah fenomena – seperti mengutip dari ulasan di Billboard – sosok yang berhasil membawa musik jazz ke kalangan Gen Z.

    Lewat album tersebut, Laufey bisa menggelar tur ke seluruh penjuru dunia, dan tampil di venue yang ikonik, seperti The Hollywood Bowl di California, Royal Albert Hall di London, Carnegie Hall di New York, hingga L’Astral di Montreal.

  • Serba-serbi Kemacetan Libur Panjang Isra Mikraj dan Imlek: Rekor Jakarta-Bandung 7 Jam!

    Serba-serbi Kemacetan Libur Panjang Isra Mikraj dan Imlek: Rekor Jakarta-Bandung 7 Jam!

    Jakarta, Beritasatu.com – Libur panjang Isra Mikraj dan Imlek 2025 mencatat fenomena menarik di dunia maya, dengan laporan kemacetan yang direspons ramai oleh netizen. Salah satu klaim yang viral adalah waktu tempuh Jakarta-Bandung yang memecahkan rekor hingga 7 jam.

    Akun Instagram @jkttoday membagikan cerita tentang padatnya lalu lintas menuju Bandung pada akhir pekan panjang ini. “Menjelang Libur Panjang Isra Mikraj dan Imlek, Bandung menjadi salah satu destinasi favorit warga Jakarta. Tapi kondisi lalu lintasnya pecah rekor, Jakarta-Bandung bisa sampai 7 jam! Untuk warga yang bepergian, tetap waspada dan hati-hati di jalan,” tulis akun tersebut dikutip Beritasatu.com, Minggu (26/1/2025).

    Selain itu, pemilik akun Instagram @ikaaa_nd menambahkan pengalaman pribadinya. Ia menempuh perjalanan Jakarta-Kuningan pada Sabtu (25/1/2025) yang biasanya hanya memakan waktu tiga hingga empat jam. Namun kali ini, ia harus menghabiskan delapan jam di jalan. “Kemarin malah rekor jadi delapan jam,” keluhnya.

    Sementara, PT Jasa Marga melaporkan peningkatan signifikan volume lalu lintas di ruas tol Jabodetabek dan Jawa Barat selama libur panjang. Menurut Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Widiyatmiko Nursejati, volume kendaraan meningkat hingga 10,10 persen dibandingkan dengan hari biasa.

    “Pada 25 Januari 2025, total 153.185 kendaraan meninggalkan Jabodetabek melalui tiga gerbang tol utama, yakni GT Cengkareng, GT Benda Utama, dan GT Ciawi 1,” ujar Widiyatmiko, Minggu (26/1/2025).

    Rincian peningkatan volume kendaraan yakni GT Cengkareng: 80.924 kendaraan (+10,34 persen), GT Benda Utama: 25.815 kendaraan (+7,29 persen), dan GT Ciawi 1: 46.446 kendaraan (+11,30 persen). Sementara di Jawa Barat, ruas tol Padaleunyi mencatat total 139.969 kendaraan yang melintas, naik 6,38 persen dibanding hari normal sehingga mengakibatkan kemacetan pada libur panjang Isra Mikraj dan Imlek 2025. 

  • Curhatan Kholid Menderita Sebelum Pagar Laut, 2005 Ramai Penambangan Pasir, Singgung Anies dan Ahok

    Curhatan Kholid Menderita Sebelum Pagar Laut, 2005 Ramai Penambangan Pasir, Singgung Anies dan Ahok

    TRIBUNJATIM.COM – Nelayan Kholid mengaku sudah menderita sebelum pagar laut di perairan Tangerang, Banten, viral di media sosial.

    Saat itu, penambangan pasir tengah marak.

    Hal itu ternyata mengganggu aktivitas nelayan, sama seperti pagar laut misterius.

    Saat bercerita, Kholid menyinggung mana Anies Baswedan dan Ahok.

    Seperti diketahui, pagar laut misterius membentang 30 kilometer di perairan Tangerang, Banten.

    Ternyata nelayan di sekitar perairan itu tak sekali mengalami hal serupa.

    Penambangan pasir turut menjajah para nelayan pada 2005.

    Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

    Kala itu, ia dan sesama rekan nelayan, memperjuangkan supaya penambangan pasir laut di wilayah pesisir Banten dibatalkan.

    Kholid mengungkapkan, di tahun 2005, ramai kasus penambangan pasir laut untuk reklamasi di Teluk Jakarta, yang kini menjadi Pantai Indah Kapuk 1 (PIK 1).

    “Saya merasa dijajah sejak tahun 2005, yaitu kasus penambangan pasir laut. Penambangan pasir laut itu, wilayah pesisir Banten yang materialnya dibawa ke reklamasi, Teluk Jakarta.”

    “Itu (kemudian jadi) PIK 1. (Saya) sudah menderita (sejak PIK 1 dibangun)” kisah Kholid dalam siniar Abraham Samad SPEAK UP yang tayang pada Sabtu (18/1/2025).

    Kholid kemudian mengungkapkan, ia dan sesama rekan nelayan sempat mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

    Pada 2016, gugatan Kholid dan kawan-kawan dikabulkan.

    Ia menyebut gugatan itu dikabulkan saat pergantian Gubernur DKI Jakarta, dari Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ke Anies.

    Kholid mengaku saat pergantian gubernur itu, ia dan rekan-rekannya hidup sedikit lebih tenang.

    Ia bisa kembali mencari ikan tanpa terganggu kegiatan korporasi.

    “(Kasus PIK) sempat berhenti tahun 2016, alhamdulillah menang (gugatan).”

    “Itu juga menang karena pergantian Gubernur Jakarta, dari Ahok ke Anies. Dari situ agak tenang, tuh! Saya bisa nangkap ikan lagi,” ungkap Kholid.

    Meski demikian, Kholid mengaku ketenangan itu tidak berlangsung lama.

    Sebab, ia merasa dibatasi ruang geraknya dalam mencari ikan setelah muncul pagar laut di perairan Tangerang.

    “Kok ruang lingkup saya mencari ikan dibatasi. Jadi ketika saya mau menjaring ke wilayah Tangerang, di Tangerang banyak pagar,” kata Kholid.

    Ia lantas menegaskan, pagar laut itu bukan dibangun secara swadaya oleh masyarakat.

    Pasalnya, hanya dilihat dari struktur pagarnya saja, kata Kholid, tidak mungkin dilakukan oleh pihak tak berduir.

    “Kalau ngeliat bangunan pagar itu, itu tidak mungkin dilakukan oleh orang tidak punya duit.”

    “Nggak mungkin (warga lokal yang membuat). Jika ada orang yang percaya, saya pikir harus dibawa ke psikiater. Pasti bohong. Iya (butuh biaya besar)” tegas dia.

    Ucapan Kholid mengenai pagar laut didukung oleh eks Kabareskrim Polri, Komjen Purn Susno Duadji.

    Ia meragukan bahwa pagar laut yang membentang sepanjang 30 KM di perairan Tangerang diklaim sebagai hasil swadaya nelayan. 

    Susno menilai justru klaim tersebut patut dipertanyakan. 

    Ia sangsi jika para nelayan mampu merogoh kocek untuk pemasangan bambu-bambu di laut. 

    Sebab, pemasangan bambu menggelontorkan uang yang besar. 

    “Itu berpikirnya terbalik (kalau) swadaya nelayan. Nelayan itu kan sama dengan kita-kita ini, ekonominya enggak terlalu kuat,” katanya seperti dikutip dari YouTube channel-nya yang tayang pada Jumat (17/1/2025). 

    Ia mengandaikan bahwa harga per satu bambu tak lebih dari Rp 25 ribu sementara yang dibutuhkan sangat banyak. 

    Dana yang dihabiskan untuk pemasangan bambu pun diperkirakan bisa mencapai miliaran rupiah. 

    “Mungkin bisa sampai 100 Miliar (rupiah). Kalau dikerjakan sendiri berarti sekian tahun nelayan ini tidak kerja cari makan, tidak melaut. Ada duit dibelikan bambu untuk masang pagar, tidak cari ikan tapi kerjanya masang pagar yang tidak dibayar karena swadaya,” jelasnya. 

    “Yang ngomong ini kan botol,” tambahnya. 

    Menurut Susno, botol diartikan orang yang asal berbicara tanpa dasar.

    “Pikirannya udah sempoyongan, dianggapnya orang bodoh semua.”

    “Berapa nelayan yg swadaya? Di mana mereka mencari bambu? Mari lah kita dewasa dikit ya, jangan nge-botol gitu. Lebih celaka lagi mungkin ada orang yang bilang ‘Wah itu orang yang ngomong gitu pengkhianat itu, Belanda hitam,” pungkasnya.  

    Akhirnya Dibongkar

    Setelah menjadi polemik selama beberapa waktu terakhir, pagar laut Tangerang akhirnya dibongkar pada Sabtu (18/1/2025).

    Pembongkaran pagar laut yang terbentang sepanjang lebih dari 30 kilometer di perairan Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang, Banten, itu dilakukan oleh TNI Angkatan Laut (AL).

    Sedikitnya, 600 prajurit TNI AL dikerahkan untuk membongkar pagar laut Tangerang yang terbuat dari bambu itu.

    Selain prajurit TNI AL, warga setempat juga turut dilibatkan dalam proses pembongkaran pagar laut Tangerang.

    Nelayan Kholid dan pagar laut di perairan Tangerang. (Tribun Jakarta/Instagram.com)

    Komandan Lantamal III, Brigadir Jenderal Harry Indarto, menyatakan bahwa pembongkaran ini dilakukan sebagai bentuk sinergi dengan masyarakat setempat.

    “Pagi ini kami bersinergi bersama warga sekitar akan melaksanakan pembongkaran pagar laut yang selama ini mungkin sudah viral,” ujar Harry kepada wartawan, Sabtu (18/1/2025) pagi.

    Harry mengungkapkan bahwa langkah ini diambil karena banyaknya keluhan dari para nelayan terkait keberadaan pagar laut yang mengganggu akses mereka dalam mencari tangkapan ikan.

    “Kami meminta untuk membuka akses maupun memberikan rambu-rambu, sehingga memudahkan para nelayan pada saat keluar-masuk alur untuk menuju ke laut,” jelas Harry.

    Sebelum pembongkaran dilakukan, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan agar perairan tersebut dapat kembali seperti semula.

    —– 

    Berita Jatim dan berita viral lainnya.

  • Kondisi Kesehatan Ria Ricis, Akui Memaksakan Diri Demi Nafkahi Anak: ada Bintik Merah

    Kondisi Kesehatan Ria Ricis, Akui Memaksakan Diri Demi Nafkahi Anak: ada Bintik Merah

    TRIBUNJATIM.COM- Kondisi Ria Ricis ternyata dalam kondisi yang tidak fit.

    YouTuber yang kini menjadi janda itu lebih sering hidup berdua dengan anak semata wayangnya, Cut Raifa Aramoana.

    Hal itu dilakukan setelah Ria Ricis cerai dari aktor teuku Ryan.

    Mengantongi hak asuh anak sesuai keputusan pengadilan, sehari-hari Ria Ricis bertindak sebagai sosok ibu sekaligus ayah untuk Moana.

    Ria Ricis dan anaknya, Moana. (Instagram.com)

    Meski ada kewajiban nafkah dari Teuku Ryan, namun wanita 29 tahun itu juga kini bertindak sebagai tulang punggung untuk dirinya sendiri dan sang anak. 

    Tak heran Ria Ricis kini makin sibuk bekerja tak cuma sebagai Youtuber tapi juga aktris film dan web series.

    Belakangan terkuak, kondisi kesehatan Ria Ricis sedang tak baik-baik saja.

    Hasil pemeriksaan laboratorium mengungkap ia tengah mendidap penyakit.

    Meski begitu, nyatanya Ria Ricis tetap sibuk beraktivitas termasuk saat ditemui awak media usai mengajar di sekolah yang dikelola keluarganya di Bintaro, Tangerang Selatan. 

    “Disehat-sehatin aja,” kata Ria Ricis dikutip dari Wartakotalive.com, Minggu (26/1/2025).

    “Hasil lab menyebutkan aku kena DBD, ini lagi dicari nyamuknya sampai ke ujung dunia,” lanjutnya.

    Ria Ricis tetap meluangkan waktunya untuk mengajar meski pekerjaannya sibuk.

    “Sudah biasa mengajar walau ada bintik merah di badan,” ucap janda satu anak yang kini berusia 29 tahun tersebut.

    Mantan istri Teuku Ryan itu melakoni pekerjaan sebagai pengajar karena impiannya sejak lama.

    Bahkan, menjadi pengajar merupakan cita-citanya sejak kecil.

    Ketika ada kesempatannya, Ria Ricis tidak mau meninggalkan tugas mengajarnya walaupun masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan.

    “Aku pernah punya cita-cita punya sekolah,” kata Ria Ricis.

    Ria Ricis tidak menjelaskan pelajaran yang diajarkan didepan anak-anak TK.

    Namun Ria Ricis berusaha berbagi pengalaman hidup ke anak didiknya.

    “Pelajaran kehidupan,” ujar Ria Ricis.

    Umbar Biaya Bulanan Besarkan Moana

    YouTuber Ria Ricis membocorkan pengeluarannya per bulan untuk Cut Raifa Aramoana alias Moana.

    Moana adalah anak Ria Ricis dari pernikahannya bersama Teuku Ryan yang kini telah berakhir cerai.

    Saat ini anak Ria Ricis itu telah berusia 4 tahun.

    Meski masih balita, biaya yang dikeluarkan Ria Ricis untuk putrinya tersebut mencapai puluhan juta rupiah per bulan.

    Biaya yang dikeluarkan Ria Ricis beragam, dan disesuaikan untuk usia anaknya.

    Mulai dari olahraga, sekolah, bahasa asing, balet, mengaji hingga terapi.

    Dari pendidikan, Ria Ricis mengeluarkan uang untuk Private Montessori sebesar Rp 1.580.000/bulan sampai pre school Rp 13.460.000/bulan.

    Ria Ricis juga merogoh koceknya untuk belajar bahasa Inggris anaknya hingga Rp 2,4 juta/bulan dan mengaji Rp 2,4 juta/bulan.

    Untuk sport academy, Ria Ricis mengeluarkan Rp 1,4 juta/bulan, gym class private Rp 3,5 juta (10 kali pertemuan), balet Rp 1.559.000/bulan dan gymclass reguler Rp 1.418.000/bulan untuk Moana.

    Sementara untuk terapi wicara membutuhkan biaya Rp 3,3 juta/bulan.

    Jika ditotal, untuk satu bulan itu Ria Ricis bisa mengeluarkan Rp 31.017.000 per bulan.

    Menurut Ria Ricis, jumlah itu belum termasuk kebutuhan lain yang harus dipenuhi.

    “Belum mam snack, playground, pempes susu, mainan, buku ah udah,” tulis Ria Ricis.

    “Mau cicilan sampe jungkir balik juga gue jabanin,” lanjutnya.

    Setelah mengunggah pengeluaran per bulan untuk putrinya karena menjawab pertanyaan netizen, Ria Ricis mendapat banyak dukungan di media sosialnya.

  • Doran Gadget Perluas Pangsa Pasar dengan Program Hadiah Total Rp 100 Juta

    Doran Gadget Perluas Pangsa Pasar dengan Program Hadiah Total Rp 100 Juta

    Jakarta

    Seiring dengan tren lifestyle yang berkembang saat ini, PT. Doran Sukses Indonesia (Doran Group) yang menaungi Doran Gadget mengeluarkan jurus jitu untuk memperluas pangsa pasar mereka di dalam negeri.

    Melalui Doranniversary 2024, yakni program tahunan anniversary perusahaan, konsumen berkesempatan untuk mendapatkan berbagai hadiah menarik dengan total hingga 100 juta.

    Di samping itu, juga ada berbagai promo menarik berupa harga khusus untuk berbagai produk elektronik dan gadget. Mulai smartphone, drone, smartwatch, smart TV, hingga berbagai perangkat aksesoris gadget lainnya.

    “Tahun 2024, perusahaan berulang tahun yang ke-15. Tentu, ini usia yang bagus buat perusahaan untuk terus bertumbuh lebih baik. Dan kami memberikan apresiasi yang sedalam-dalamnya kepada semua konsumen kami. Karena merekalah kita berkembang sampai sekarang dan terus berkomitmen memberikan yang terbaik untuk produk elektronik berkualitas di Indonesia.” Ujar Jhonny Thio Doran selaku Direktur Utama PT Doran Sukses Indonesia ujar dikutip dari siaran persnya.

    Setiap konsumen yang melakukan transaksi pembelian di jaringan ritel Doran Gadget dan JETE Indonesia sebagai brand utama perusahaan, baik itu untuk pembelian secara offline di store Doran Gadget yang ada di berbagai kota di Indonesia.

    Selain itu juga untuk pembelian online melalui marketplace, seperti Tokopedia, Lazada, dan Shopee, termasuk aplikasi dan website Doran Gadget otomatis akan mendapatkan nomor kupon undian.

    “Jadi untuk mendapatkan satu kupon ini, konsumen melakukan pembelian minimal Rp100 ribu dan kelipatannya. Misalnya jika belanja Rp500 ribu, maka akan mendapatkan 5 kupon undian untuk produk apapun yang dijual di Doran Gadget dan produk dari JETE Indonesia.” Ungkap Dahlia Tivani, Manajer Marketing Doran Gadget.

    Dalam Doranniversary tahun ini perusahaan juga menyiapkan berbagai hadiah utama. Mulai dari smart TV, laptop, smartphone, speaker karaoke, action cam, smartwatch, hingga drone dan sepeda listrik. Termasuk berbagai hadiah menarik lainnya berupa aksesoris gadget dan perlengkapan content creator, seperti headset, TWS, sampai mic wireless.

    Acara puncak dari program ini adalah pengundian hadiah program Doran Anniversary yang ke 15 tahun ini akan digelar secara online melalui live Instagram Doran Gadget pada tanggal 1 Februari 2025.

    “Intinya kami ingin memberikan yang terbaik kepada konsumen dan mengenalkan Doran Gadget secara lebih luas ke masyarakat di seluruh Indonesia.” pungkas Jhonny.

    (agt/agt)

  • Wibi Andrino Usul Program Satu Hari Jadi Anggota DPRD untuk Siswa Sekolah di Jakarta

    Wibi Andrino Usul Program Satu Hari Jadi Anggota DPRD untuk Siswa Sekolah di Jakarta

    Jakarta: Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino, mengusulkan sebuah program unik bagi siswa sekolah, yaitu “Satu Hari Jadi Anggota DPRD.” Program ini diusulkan Wibi kepada Dinas Pendidikan DKI Jakarta sebagai bagian dari kegiatan outing class untuk memperkaya pengalaman belajar para peserta didik.

    Wibi menjelaskan bahwa program ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi siswa untuk melihat gedung DPRD, tetapi juga memberikan simulasi langsung bagaimana proses kebijakan dilahirkan di lembaga legislatif tersebut.

    “Mereka bisa berperan satu hari menjadi anggota DPRD. Jadi ada satu simulasi bagaimana suatu proses kebijakan itu lahir di DPRD,” ujar Wibi Andrino, yang juga menjabat sebagai Ketua DPW NasDem Jakarta yang dikutip dari akun instagram official_nasdem, Minggu, 26 Januari 2025.

    Baca juga: NasDem Resmikan Program Aksi Air Bersih untuk Warga Pandeglang, Memberikan Solusi Jangka Panjang

    Menurut Wibi, program ini dapat menjadi terobosan yang bermanfaat bagi siswa untuk memahami lebih dalam tentang mekanisme kerja anggota dewan, termasuk proses pengambilan keputusan yang berdampak pada masyarakat. Dengan keterlibatan langsung dalam simulasi tersebut, siswa diharapkan lebih mengapresiasi peran lembaga legislatif dan meningkatkan minat mereka terhadap isu-isu kebijakan publik.

    “Jadi, bukan hanya sekedar lihat gedung DPRD,” ujar Wibi.

    Usulan ini pun menjadi bagian dari visi Wibi Andrino untuk mendekatkan dunia pendidikan dengan praktik nyata kehidupan demokrasi di Indonesia. Dengan program seperti ini, siswa tidak hanya belajar dari teori, tetapi juga memahami bagaimana demokrasi itu bekerja secara langsung.

    Jika program ini terealisasi, Wibi berharap dapat menciptakan generasi muda yang lebih peduli dan aktif berpartisipasi dalam pembangunan bangsa. Ia juga mengajak seluruh pihak, termasuk Dinas Pendidikan dan sekolah-sekolah di DKI Jakarta, untuk mendukung ide ini sebagai bentuk edukasi yang inovatif.

    Jakarta: Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino, mengusulkan sebuah program unik bagi siswa sekolah, yaitu “Satu Hari Jadi Anggota DPRD.” Program ini diusulkan Wibi kepada Dinas Pendidikan DKI Jakarta sebagai bagian dari kegiatan outing class untuk memperkaya pengalaman belajar para peserta didik.
     
    Wibi menjelaskan bahwa program ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi siswa untuk melihat gedung DPRD, tetapi juga memberikan simulasi langsung bagaimana proses kebijakan dilahirkan di lembaga legislatif tersebut.
     
    “Mereka bisa berperan satu hari menjadi anggota DPRD. Jadi ada satu simulasi bagaimana suatu proses kebijakan itu lahir di DPRD,” ujar Wibi Andrino, yang juga menjabat sebagai Ketua DPW NasDem Jakarta yang dikutip dari akun instagram official_nasdem, Minggu, 26 Januari 2025.

    Baca juga: NasDem Resmikan Program Aksi Air Bersih untuk Warga Pandeglang, Memberikan Solusi Jangka Panjang
     
    Menurut Wibi, program ini dapat menjadi terobosan yang bermanfaat bagi siswa untuk memahami lebih dalam tentang mekanisme kerja anggota dewan, termasuk proses pengambilan keputusan yang berdampak pada masyarakat. Dengan keterlibatan langsung dalam simulasi tersebut, siswa diharapkan lebih mengapresiasi peran lembaga legislatif dan meningkatkan minat mereka terhadap isu-isu kebijakan publik.
     
    “Jadi, bukan hanya sekedar lihat gedung DPRD,” ujar Wibi.
     
    Usulan ini pun menjadi bagian dari visi Wibi Andrino untuk mendekatkan dunia pendidikan dengan praktik nyata kehidupan demokrasi di Indonesia. Dengan program seperti ini, siswa tidak hanya belajar dari teori, tetapi juga memahami bagaimana demokrasi itu bekerja secara langsung.
     
    Jika program ini terealisasi, Wibi berharap dapat menciptakan generasi muda yang lebih peduli dan aktif berpartisipasi dalam pembangunan bangsa. Ia juga mengajak seluruh pihak, termasuk Dinas Pendidikan dan sekolah-sekolah di DKI Jakarta, untuk mendukung ide ini sebagai bentuk edukasi yang inovatif.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DHI)

  • 1
                    
                        Penjual Siomay Racing yang Viral di Bekasi Meninggal
                        Megapolitan

    1 Penjual Siomay Racing yang Viral di Bekasi Meninggal Megapolitan

    Penjual Siomay Racing yang Viral di Bekasi Meninggal
    Tim Redaksi
    BEKASI, KOMPAS.com
    – Nisan, atau yang dikenal dengan sebutan Siomay Racing, diduga
    meninggal dunia
    karena jatuh sakit pada Minggu (26/1/2025).
    Nisan merupakan penjual siomay asal Kabupaten Bekasi yang sering
    viral di media sosial
    (medsos) karena karakternya yang jenaka.
    Kabar meninggalnya Nisan disampaikan langsung oleh pihak keluarga melalui story akun Instagram-nya, @somayracingg88.

    Innalillahi wainnailaihi rojiun….. mohon do’a yah, dah mohon maaf bilah alm selama hidup banyak salah. Hp alm dipegang saudara,
    ” tulis
    @somayracingg88
    dalam story-nya.
    Kompas.com
    telah menghubungi pihak keluarga lewat Instagram, namun belum direspons.
    Pihak keluarga mengajak pengikut Nisan di Instagram-nya untuk mendoakan almarhum.

    Kita doakan ya teman-teman untuk almarhum bapak Nisan bin Nasan, semoga almarhum khusnul khotimah dan diterima di sisi Allah dengan sangat baik. Bila ada salah kata atau perbuatan, sengaja maupun tak sengaja, tolong dimaafkan seikhlas-ikhlasnya, alfatiah,
    ” kata pihak keluarga.
    Pihak keluarga juga mengingatkan agar tidak menyebarkan video lokasi meninggalnya Nisan.

    Tolong yang punya video almarhum di TKP jangan disebarluaskan ya, tolong pengertiannya,
    ” tambah pihak keluarga.
    Nisan yang merupakan paruh baya asal Cibitung, Kabupaten Bekasi, ini telah menjadi sosok yang viral di media sosial berkat karakternya yang jenaka dan unik.
    Nisan selalu dapat melontarkan lelucon dengan logat khas Betawi Bekasi ketika pelanggan mengejeknya. Karakter humoris ini menjadikan dia dekat dan akrab dengan banyak pelanggannya.
    Ia tak pernah merasakan hati tersakiti atau marah atas perlakuan pelanggannya. Sebaliknya, ia justru membuat suasana jual beli siomaynya semakin hangat dan menyenangkan.
    Salah seorang pelanggan setia, Ranti (28), mengungkapkan rasa kehilangan yang mendalam atas kepergian Nisan.
    Menurut dia, Nisan bukan sekadar penjual siomay biasa. Dia adalah representasi masyarakat Bekasi yang nyablak tetapi tetap ramah.
    “Saya kalau beli dipanggilnya Nona. Kalau lewat depan rumah, ciri khasnya teriak ‘kiw kiw’. Enggak berhenti sampai yang beli bilang ‘cukurukuk’,” ucap Ranti saat berbincang dengan Kompas.com pada Senin (27/1/2025).
    Di balik sifatnya yang nyablak dan jenaka, Ranti juga mengenal Nisan sebagai sosok yang sopan.
    Tagline “just kidding forever, underpass flyover”
    kerap diucapkannya saat melontarkan lelucon, dan kini menjadi salah satu kenangan yang melekat pada dirinya.
    “Enggak pernah lepas dari taglinenya
    ‘just kidding forever, underpass flyover’
    , yang mana
    flyover
    malah jadi tempatnya berpulang,” imbuh Ranti dengan nada haru.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Alih Fungsi Hutan untuk Perkebunan Harus Ditinjau Ulang

    Alih Fungsi Hutan untuk Perkebunan Harus Ditinjau Ulang

    Jakarta: Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai NasDem, Arif Rahman, memberikan perhatian serius terhadap isu pembebasan lahan hutan dan alih fungsi untuk perkebunan kelapa sawit.

    Dalam Rapat Kerja bersama Menteri Kehutanan RI, Arif menyampaikan interupsi terkait pembebasan 20 juta hektare lahan hutan untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional serta persoalan izin penanaman kelapa sawit di kawasan hutan.

    “Hutan merupakan kawasan yang sangat krusial, sehingga hal tersebut perlu mendapatkan perhatian lebih dari instansi-instansi terkait, termasuk Menteri Kehutanan RI,” ujar Arif, dikutip dari akun Instagram @official_nasdem, Minggu, 26 Januari 2025

    Menurut Arif, alih fungsi lahan hutan menjadi perkebunan, termasuk kelapa sawit, telah memberikan dampak signifikan terhadap lingkungan. Ia menyoroti kerusakan lingkungan seperti erosi tanah, hilangnya habitat satwa liar, penurunan keanekaragaman hayati, hingga perubahan iklim.

    Baca juga: Di Atas Kapal saat Pembongkaran Pagar Laut, Menteri Nusron Puji Politikus NasDem Ini

    “Perlu kita ketahui bersama, hingga saat ini sudah sangat banyak lahan hutan yang beralih fungsi menjadi lahan perkebunan kelapa sawit maupun lainnya. Bukan berarti tidak diperbolehkan, hanya saja penggunaan lahannya tidak tepat,” tegasnya.

    Dalam pandangannya, Menteri Kehutanan harus berani mengambil sikap tegas terhadap penggunaan lahan yang tidak sesuai.

    “Saya rasa Pak Menteri juga harus berani untuk merekomendasikan penolakan izin perpanjangan penggunaan lahan kepada pihak terkait. Dengan begitu kita dapat mengembalikan fungsi hutan tersebut sebagaimana mestinya,” tambah Arif.

    Pernyataan ini menegaskan pentingnya keberlanjutan lingkungan hidup di tengah desakan kebutuhan ekonomi dan pangan nasional. Arif berharap langkah ini dapat menjadi prioritas kebijakan pemerintah agar fungsi hutan sebagai penjaga ekosistem tetap terjaga.

    Jakarta: Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai NasDem, Arif Rahman, memberikan perhatian serius terhadap isu pembebasan lahan hutan dan alih fungsi untuk perkebunan kelapa sawit.
     
    Dalam Rapat Kerja bersama Menteri Kehutanan RI, Arif menyampaikan interupsi terkait pembebasan 20 juta hektare lahan hutan untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional serta persoalan izin penanaman kelapa sawit di kawasan hutan.
     
    “Hutan merupakan kawasan yang sangat krusial, sehingga hal tersebut perlu mendapatkan perhatian lebih dari instansi-instansi terkait, termasuk Menteri Kehutanan RI,” ujar Arif, dikutip dari akun Instagram @official_nasdem, Minggu, 26 Januari 2025

    Menurut Arif, alih fungsi lahan hutan menjadi perkebunan, termasuk kelapa sawit, telah memberikan dampak signifikan terhadap lingkungan. Ia menyoroti kerusakan lingkungan seperti erosi tanah, hilangnya habitat satwa liar, penurunan keanekaragaman hayati, hingga perubahan iklim.
     
    Baca juga: Di Atas Kapal saat Pembongkaran Pagar Laut, Menteri Nusron Puji Politikus NasDem Ini
     
    “Perlu kita ketahui bersama, hingga saat ini sudah sangat banyak lahan hutan yang beralih fungsi menjadi lahan perkebunan kelapa sawit maupun lainnya. Bukan berarti tidak diperbolehkan, hanya saja penggunaan lahannya tidak tepat,” tegasnya.
     
    Dalam pandangannya, Menteri Kehutanan harus berani mengambil sikap tegas terhadap penggunaan lahan yang tidak sesuai.
     
    “Saya rasa Pak Menteri juga harus berani untuk merekomendasikan penolakan izin perpanjangan penggunaan lahan kepada pihak terkait. Dengan begitu kita dapat mengembalikan fungsi hutan tersebut sebagaimana mestinya,” tambah Arif.
     
    Pernyataan ini menegaskan pentingnya keberlanjutan lingkungan hidup di tengah desakan kebutuhan ekonomi dan pangan nasional. Arif berharap langkah ini dapat menjadi prioritas kebijakan pemerintah agar fungsi hutan sebagai penjaga ekosistem tetap terjaga.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DHI)

  • Kabar Duka, Pendiri Rekso Group Soegiharto Sosrodjojo Meninggal Dunia

    Kabar Duka, Pendiri Rekso Group Soegiharto Sosrodjojo Meninggal Dunia

    Bisnis.com, JAKARTA – Pengusaha sekaligus pendiri Rekso Group, Soegiharto Sosrodjojo, meninggal dunia pada Jumat (24/1/2025) di usianya yang ke-96 tahun.

    Kabar duka tersebut diketahui melalui platform Instagram resmi Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia (Magabudhi). Dalam unggahannya pada Jumat (24/1/2025), Soegiharto Sosrodjojo meninggal dunia pukul 06.00 WIB di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading.

    “Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia ( MAGABUDHI) mengucapkan Saṃvegacitta Atas Meninggalnya Bpk. Soegiharto Sosrodjojo (Founder Rekso Group) Dalam usia 96 Tahun. Pada hari Jumat 24 Januari 2025. Pukul 06.00 Wib. Di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading. Semoga dengan kebajikan yang telah dilakukan, Beliau terkondisi terlahir di alam bahagia. Semoga keluarga yang ditinggalkan senantiasa memahami dukha ini. Sadhu. Sadhu. Sadhu,” demikian bunyi unggahan @magabudhi, dikutip Minggu (26/1/2025).

    Profil Soegiharto Sosrodjojo

    Soegiharto Sosrodjojo semasa hidupnya aktif dalam dunia bisnis. Salah satu bisnisnya yang paling dikenal oleh masyarakat Indonesia adalah perusahaan minuman Tehbotol Sosro.

    Bisnis tersebut berawal pada 1940 ketika keluarga Sosrodjojo memulai usahanya di Slawi, Jawa Tengah dengan memproduksi dan memasarkan teh seduh dengan merek Teh Cap Botol.

    Usai melakukan serangkaian strategi agar produk tehnya dikenal oleh masyarakat luas, pada 1969 muncul gagasan untuk menjual teh siap minum dalam kemasan botol dengan nama Tehbotol Sosro. Nama tersebut diambil dari nama teh seduh ‘Teh Cap Botol’ dan nama keluarganya yakni ‘Sosrodjojo’.

    PT Sinar Sosro lantas menjadi perusahaan teh siap minum dalam kemasan botol pertama di Indonesia dan dunia. PT Sinar Sosro resmi didaftarkan pada 17 juli 1974 oleh Soegiharto Sosrodjojo, yang berlokasi di Jalan Raya Sultan Agung KM. 28 kelurahan Medan Satria Bekasi.

    Selain Tehbotol Sosro, Soegiharto Sosrodjojo juga mendirikan perusahaan yang terdiversifikasi dengan konsentrasi di bidang teh, makanan dan minuman, properti, perkebunan, percetakan dan pengemasan, dengan nama Rekso.

    Perusahaan yang berdiri pada 1950-an ini merupakan pemegang saham mayoritas PT Sinar Sosro, salah satu perusahaan minuman terbesar di Indonesia, dan PT Gunung Slamat, yang merupakan produsen teh nomor satu di Indonesia.

    Selain itu, salah satu anak usaha Rekso adalah pemegang waralaba utama McDonald’s Corporation di Indonesia. Sejak 2009, McDonald’s Indonesia dimiliki dan dioperasikan secara independen oleh PT Rekso Nasional Food (PT RNF), salah satu anak perusahaan Rekso Group, yang merupakan 100% perusahaan swasta nasional dan sepenuhnya milik pengusaha Indonesia.

    Di bawah manajemen PT RNF, McDonald’s setidaknya hadir di 300 lokasi di Indonesia, dengan menyerap lebih dari 11.000 karyawan lokal termasuk karyawan disabilitas.