Perusahaan: Instagram

  • Ekskavator Tersangkut Kabel Listrik di Bogor, 2 Kernet Tersengat, Satu di Antaranya Tewas
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        16 November 2025

    Ekskavator Tersangkut Kabel Listrik di Bogor, 2 Kernet Tersengat, Satu di Antaranya Tewas Bandung 16 November 2025

    Ekskavator Tersangkut Kabel Listrik di Bogor, 2 Kernet Tersengat, Satu di Antaranya Tewas
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Dua orang yang diduga sebagai kernet ekskavator tersengat listrik di wilayah Sukamakmur, Kabupaten Bogor.
    Satu orang di antaranya dinyatakan tewas dan satu orang lainnya mengalami luka-luka.
    Peristiwa nahas ini terjadi pada Sabtu (15/11/2025) dan terekam video yang diunggah di media sosial Instagram.  
    Dalam video tersebut, terlihat sejumlah warga sedang menggotong tubuh salah satu korban yang
    tersengat listrik
    saat berada di atas ekskavator berukuran besar.
    Dari informasi yang didapat
    Kompas.com
    , kedua korban berada di atas ekskavator yang sedang diangkut menggunakan truk.
    Diduga, alat berat tersebut mengenai kabel listrik saat melintas di jalan perkampungan warga.
    Kapolsek
    Sukamakmur
    , Ipda Dedi Priono, membenarkan kejadian tersebut.
    Ia mengonfirmasi bahwa satu orang tewas dan satu orang lainnya mengalami luka bakar.
    “Iya, kita terima informasi dari masyarakat ada orang kesetrum. Langkah pertama kita pastikan korbannya ditangani dan dibawa ke Puskesmas. Dua orang kita bawa, satu tewas dan satu luka. Lukanya tersengat listrik,” kata Dedi saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (16/11/2025).
    Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui kronologi kejadian dan peran masing-masing korban.
    Dugaan kuat keduanya merupakan kernet yang berada di ekskavator tersebut saat alat berat itu menyangkut di kabel listrik. 
    “Itu sedang kami selidiki dulu, dalam proses penyelidikan untuk mengetahui masing-masing bagian apa yang terjadi,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kakaknya Dituding ‘Autis’, Yudo Sadewa Anak Menkeu Purbaya Buat Sayembara 10.000 Dolar Buat Cari Pelaku

    Kakaknya Dituding ‘Autis’, Yudo Sadewa Anak Menkeu Purbaya Buat Sayembara 10.000 Dolar Buat Cari Pelaku

    GELORA.CO – Anak kedua Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, Yudo Achilles Sadewa marah besar setelah kakaknya Yuda Purboyo Sunu diserang netizen di media sosial.

    Di salah satu postingan Yuda seorang netizen menyebut mahasiswa Teknik Mesin di Universitas Indonesia (UI) itu sebagai bocah autis.

    “Bocah autis,” tulis netizen.

    Membaca komentar tersebut, Yudo Sadewa langsung meradang.

    Ia mengadakan sayembara bagi siapa saja yang berhasil mengungkapkan identitas netizen tersebut akan diberi imbalan sebesar 100 dolar AS.

    “Bounty yang menghina kakak aku, ungkap identitas asli= 100 dolar AS,” tulis Yudo Sadewa di Instagramnya, pada Sabtu (15/11/2025).

    Tak cuma itu Yudo Sadewa bahkan menawarkan hadiah yang lebih fantastis yakni sebesar 10.000 dolar AS, bagi yang bisa memenjarakan netizen penghina kakaknya.

    Sekedar informasi, 10.000 dolar AS setara dengan Rp167.120.000.

    “Berhasil memenjarakan= 10.000 dolar AS,” tulis Yudo Sadewa.

    Melihat adiknya marah, Yuda ikut menimpali.

    Menurutnya netizen yang memberikan komentar miring kepadanya dikarenakan rasa iri.

    “Itu yang ngatai saya pasti iri,” tulis Yuda.

    Yuda Bantah ABK

    Yuda ternyata pernah dituduh sebagai anak berkebutuhan khusus (ABK).

    Klarifikasi soal tuduhan tersebut, Yuda mengaku pernah mengalami gangguan saraf.

    Ia pun menjalani terapi untuk memulihkan kondisinya.

    Melalui highlights Instagram, Yuda Purboyo Sunu mengaku ada jin di tubuhnya yang merusak sarafnya.

    Namun kini jin tersebut telah diambil oleh sang terapis.

    “Jadi dulu pernah ada jin di tubuh aku yang merusakkan saraf aku, sekarang udah diambil sama terapis aku,” tulis Yuda Purboyo di Instagram story-nya.

    Lahir dari keluarga kaya tak lantas membuat Yuda Purboyo Sunu berpangku tangan.

    Mahasiswa Teknik Mesin UI ini merintis bisnis berjualan ikan nila segar melalui e-commerce.

    Layaknya banyak remaja seusianya, Yuda tak luput dari pesona budaya populer asal Korea Selatan, khususnya dunia K-Pop yang kini mendunia.

    Di antara banyak grup idola yang bersinar, Yuda ternyata memiliki kekaguman khusus terhadap salah satu girlband fenomenal, yakni Blackpink.

    Kecintaannya terhadap grup beranggotakan Lisa, Jennie, Rosé, dan Jisoo ini tampak jelas melalui salah satu unggahan di akun Instagram pribadinya.

    Dalam postingan tersebut, Yuda dengan bangga memamerkan koleksi berharga miliknya, sebuah CD album terbaru Blackpink yang dilengkapi dengan tanda tangan asli dari keempat membernya.

    Koleksi ini bukan hanya sekadar album biasa, melainkan barang istimewa yang tentu sangat bernilai bagi para penggemar sejati.

    Dengan ekspresi wajah penuh kebahagiaan dan rasa bangga, Yuda menuliskan dalam keterangan fotonya:

    “Aku foto dengan CD Blackpink dengan tanda tangan 4 artisnya.”

    Unggahan tersebut langsung menarik perhatian warganet, khususnya sesama penggemar K-Pop yang paham betul betapa sulitnya mendapatkan album dengan tanda tangan langsung dari para anggota Blackpink.

    Bagi Yuda, momen itu bukan sekadar pamer koleksi, tapi juga bentuk nyata dari kecintaannya terhadap musik dan idolanya. (*)

  • Polisi selidiki kecelakaan yang libatkan sejumlah kendaraan di Jakut

    Polisi selidiki kecelakaan yang libatkan sejumlah kendaraan di Jakut

    Jakarta (ANTARA) – Polisi masih menyelidiki kecelakaan yang melibatkan mobil listrik, tiga sepeda motor, tiga gerobak pedagang dan seorang pejalan kaki di Jalan Swasembada Barat, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu.

    “Penyebab kecelakaan masih dalam proses penyelidikan,” kata Kanitlaka Satlantas Polres Metro Jakarta Utara, AKP Edy Wibowo dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

    Berdasarkan keterangan saksi di lokasi, insiden itu bermula ketika mobil listrik yang dikemudikan seorang berinisial M melaju dari Selatan ke Utara.

    “Kemudian, setibanya di lokasi, mobil itu menyerempet motor sehingga oleng ke kiri dan menabrak gerobak pedagang, pengendara motor, pejalan kaki, dan pagar rumah hingga mengalami kerusakan,” katanya.

    Tidak ada korban yang tewas dalam kejadian tersebut, namun pejalan kaki berinisial MS mengalami luka robek dan patah tulang kaki kiri, robek kaki kanan, memar di kepala belakang, dan melepuh di punggung.

    “Kemudian pengendara motor berinisial RA mengalami luka, yakni di bagian lutut lecet, paha kiri memar, dan tangan kiri lecet, sementara penumpang motor berinisial YRS mengalami luka robek di punggung, kaki kanan dan lecet di lutut kiri,” katanya.

    Selanjutnya pengendara motor berinisial HAP mengalami luka patah tulang kaki kanan dan penumpang motor berinisial RAZ mengalami luka memar di kepala kanan dan lecet di dahi.

    Sebuah motor menjadi salah satu korban tabrakan yang terjadi di Jalan Swasembada Barat, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (16/11/2025).ANTARA/HO-Satlantas Polres Metro Jakarta Utara

    “Sebagai tindak lanjut, barang bukti kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan, sedangkan korban luka sudah dibawa ke RS Puri Medika dan RSUD Koja untuk mendapatkan perawatan,” kata Edy.

    Sebelumnya beredar sebuah video viral yang diunggah di media sosial Instagram oleh akun @jakut.info, terlihat sejumlah gerobak dan motor berantakan usai ditabrak oleh sebuah mobil listrik.

    “Sebuah mobil dilaporkan menghantam sepeda dan warung di pinggir jalan, insiden ini mengakibatkan sejumlah orang terluka,” tulis akun tersebut.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kamu Butuh Aku Disaat Kamu Ingin…

    Kamu Butuh Aku Disaat Kamu Ingin…

    GELORA.CO – Media sosial dibuat geger dengan pengakuan model muda bernama Helwa Bachmid .

    Model Helwa Bachmid tengah menjadi sorotan setelah mengungkap kekecewaannya atas pernikahannya dengan Habib Bahar bin Smith

    Terbaru,Helwa Bachmid kembali membagikan detail dari hari akad nikahnya setahun lalu.

    Helwa Bachmid mengaku telah menjalani pernikahan siri dengan Habib Bahar bin Smith sejak 15 November 2024. 

    Curhatan panjang yang dibagikan kemudian memantik penasaran warganet dan memicu diskusi hangat di media sosial.

    Lewat unggahan di Instagram pribadinya @helwabachmid_, Sabtu (15/11/2025), Helwa Bachmid mengungkapkan nestapanya setelah dinikahi Habib Bahar.

    Model berusia 22 tahun ini mengaku begitu menderita hingga ditelantarkan oleh Habib Bahar.

    “Happy anniversary sayang, ga nyangka ya kamu menutupi pernikahan kita udah satu tahun,” ungkap Helwa.

    “Dan selama satu tahun ini hidup aku penuh kamu buat menderita,” sambungnya.

    Helwa Bachmid juga mengungkap kekecewaannya terkait hubungannya dengan sang pendakwah yang menurutnya tidak berjalan sebagaimana mestinya.

    Perempuan yang lahir pada 7 Juni 2003 ini mengaku selama setahun menikah hanya merasa sebagai “istri cadangan” yang ditelantarkan.

    “Segala kekecewaan full kamu kasih ke aku. Selama kita menikah, aku tidak merasakan dibimbing secara agama,” kata Helwa.

    “Bahkan, selama satu tahun juga, hidupku bagaikan istri simpananmu yang kamu butuhkan disaat kamu hanya ingin hs sama aku.”

    “Tapi kamu tidak pernah datang untuk melihat keadaanku gimana bahkan sekadar nanya keadaanku aja kamu ga pernah,” jelasnya.

    Yang mengejutkan lagi, saat ini Helwa Bachmid telah memiliki satu orang anak.

    Helwa menyinggung beban berat yang ia rasakan tidak hanya sebagai istri, tetapi juga sebagai seorang ibu yang merasa anaknya tidak mendapatkan sosok ayah yang bertanggung jawab. 

    “Sakit aku menahan ini bukan hanya dikecewakan tentang janji pernikahan tapi juga aku memikirkan keadaan anakku yang tidak punya sosok bapak bertanggung jawab untuknya,” terangnya.

     

    Helwa Bachmid menegaskan keputusannya mempublikasikan kisah ini bukan untuk menjatuhkan nama pria keturunan Arab Hadhrami itu, melainkan bentuk keputusasaan setelah merasa semua usahanya berkomunikasi tidak membuahkan hasil.

    “Aku berani memposting ini bukan karna ingin menjelek-jelekkanmu tapi kejelekanmu sudah tidak bisa ku toleren lagi karena sesakit dan sesulit itu untuk aku berkomunikasi denganmu,” ucap Helwa.

    Perjalanan Cinta Helwa Bachmid dan Habib Bahar

    Helwa Bachmid berkisah ketika dirinya bertemu dengan Habib Bahar bin Smith.

    Perkenalan pertama mereka begitu cair dan hangat.

    Helwa sendiri sudah tahu siapa sosok Habib Bahar.

    Dalam percakapan di perjumpaan pertama, Helwa menyebut bahwa Habib Bahar berniat mencarikannya jodoh.

    Hubungan berlanjut dengan saling berbalas chat WhatsApp.

    Dari tangkapan layar yang diunggah Helwa, Habib Bahar mulai memberikan rayuan kepada sang model.

    Ia melampirkan sebuah dokumen yang diakuinya surat permohonan cerai.

    “Dia mengaku bahwa dia sudah cerai sama istrinya. Dan dia pun mengirim surat permohonan cerai ke aku,” demikian Helwa Bachmid menjelaskan, dikutip dari Wartakota.

    Sebagai wanita dewasa, Helwa paham dengan perlakuan Habib Bahar kepadanya.

    Namun, saat itu dia tidak begitu memperdulikannya.

    Di waktu kemudian, ia menerima paket bunga dari Habib Bahar.

    “Pada waktu itu dia mengirimiku bunga dengan kata-kata yang indah. Tetapi kata-kata itu tidak sesuai dengan kenyataan,” sebut Helwa

    Layaknya pria yang sedang mendekati wanita, Habib Bahar membubuhkan pesan asmara dalam paket bunga itu. 

    Akhirnya, Habib Bahar pun resmi melamar Helwa Bachmid.

    Helwa mengatakan sebenarnya dirinya menolak lamaran itu.

    Namun, Habib Bahar terus meyakinkan Helwa, memintanya bersedia dinikahi.

    Hingga akhirnya, lamaran itu pun diterima

    “Sebenarnya aku menolak lamarannya. Entah kenapa aku terhipnotis dengan kata-kata yang meyakinkanku untuk menerima lamarannya,” kisah Helwa

    Pertengahan November 2024, akhirnya berlangsunglah acara pernikahan

    Pernikahan dilakukan secara sederhana, disaksikan dua pihak keluarga

    Saat itu, Habib Bahar hanya memberikan mas kawin berupa cincin 2 gram

    “Nikah hanya sehelai lembar kertas saja. Tidak ada buku nikah,” kata Helwa Bachmid.

  • Operasi Zebra 2025 Digelar Besok! Ini Jenis Pelanggaran yang Ditertibkan

    Operasi Zebra 2025 Digelar Besok! Ini Jenis Pelanggaran yang Ditertibkan

    Jakarta

    Korlantas Polri bersiap menggelar Operasi Zebra 2025 di seluruh Indonesia mulai besok (17/11). Operasi yang berlangsung hingga 30 November ini menjadi langkah strategis untuk menciptakan kondisi lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Apa saja jenis pelanggaran yang akan ditertibkan?

    Seperti dilihat di akun Instagram resmi @tmcpoldametro, Operasi Zebra 2025 yang berlangsung 17-30 November 2025 ini dilakukan dengan penindakan lewat ETLE statis dan mobile, disertai pembinaan serta edukasi kepada pengendara.

    “Sasaran operasinya diarahkan pada perilaku yang berisiko membahayakan, seperti penggunaan ponsel saat berkendara, pengendara di bawah umur, tak memakai helm atau sabuk pengaman, pengaruh alkohol, kelengkapan STNK, dan pelat nomor yang tidak sesuai aturan. Kami mengajak masyarakat untuk selalu tertib dan menjaga keselamatan bersama di jalan,” tulis @tmcpoldametro dikutip Minggu (16/11/2025).

    Sebelumnya Kabagops Korlantas Polri Kombes Pol Aries Syahbudin mengatakan, Operasi Zebra menjadi bagian penting untuk mempersiapkan Operasi Lilin, dengan fokus pada manusia, kendaraan, serta sarana dan prasarana jalan.

    “Operasi Zebra bukan semata penegakan hukum, tetapi juga membangun kesadaran masyarakat agar tertib dan selamat di jalan raya,” ujar Aries dikutip dari situs Korlantas Polri.

    Aries menjelaskan, Operasi Zebra 2025 diarahkan melalui tiga sasaran utama: mempersiapkan Operasi Lilin, berdasarkan hasil analisis Kamseltibcarlantas tiga bulan terakhir, dan menanggapi fenomena yang berkembang di masyarakat, termasuk penertiban balap liar yang kini jadi perhatian khusus.

    Ia menegaskan, operasi ini tidak hanya fokus pada penindakan, tetapi juga edukasi. “Kita tidak lagi menghitung dari jumlah kejadian saja, tapi melihat perbandingan dengan jumlah penduduk dan kendaraan. Jadi tidak selalu Polda besar yang paling tinggi tingkat pelanggarannya,” katanya.

    Aries juga menyoroti keberhasilan Operasi Patuh yang digelar sebelumnya. Menurutnya, penindakan terhadap kendaraan overload dan overdimension memberikan dampak besar hingga menjadi pembahasan di tingkat kementerian.

    “Memiliki impact yang cukup banyak. Kemarin kita melaksanakan Operasi Patuh yang diarahkan ke kendaraan overload dan overdimension, dan itu dampaknya sampai ke kementerian. Sekarang bahkan jadi agenda lintas sektoral yang terus berjalan,” jelasnya.

    (lua/riar)

  • Gawat, Iklan Judol Nyamar dan Incar Korban di Facebook hingga Instagram

    Gawat, Iklan Judol Nyamar dan Incar Korban di Facebook hingga Instagram

    Jakarta

    Laporan investigasi AFP menemukan puluhan iklan perjudian berbayar alias judi online atau judol yang menyamar sebagai konten tidak berbahaya di Facebook, Threads, dan Instagram Indonesia.

    Iklan-iklan judol ini berupaya menghindari kebijakan Meta yang melarang promosi semacam itu. Seperti diketahui, perjudian offline maupun online, serta mempublikasikannya, dilarang di Indonesia. Namun, miliaran dolar masih mengalir melalui sektor ini setiap tahun.

    Meta berpotensi menghadapi sanksi pemerintah jika tidak mengatasi pelanggaran tersebut. Postingan di Facebook, Instagram, dan Thread tampaknya mempromosikan video game atau pengobatan penyakit diabetes. Nyatanya, iklan-iklan tersebut akan mengarahkan pengguna yang tertipu ke situs judol.

    AFP juga mengumpulkan laporan dari sejumlah pengguna internet yang mengeluhkan hal tersebut. Salah satunya Zee (bukan nama sebenarnya), seorang gamer Indonesia yang menemukan iklan tersebut di Instagram. “Ini benar-benar mengganggu,” kata Zee seperti dilaporkan oleh AFP.

    “Saya menduga target mereka adalah orang-orang yang gemar bermain game, sehingga anak-anak juga bisa melihat iklan semacam itu,” kata Zee.

    Pengguna media sosial lainnya yang meminta diidentifikasi sebagai Moli (juga bukan nama sebenarnya), mengatakan dia selalu melaporkan iklan semacam itu di Instagram, tetapi iklan tersebut terus muncul kembali.

    Meta sejauh ini belum memberikan komentar yang merespons laporan tersebut. Namun AFP merinci, puluhan iklan yang dibagikan AFP sebagai contoh, diketahui kemudian dihapus.

    Hukuman untuk Judol

    Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), mengatakan telah menghapus lebih dari 5,7 juta konten terkait judol dalam delapan tahun terakhir. Data terbaru, pada periode 20 Oktober – 2 November 2025 saja, Menkomdigi Meutya Hafid menyebutkan total situs dan konten terkait judol yang berhasil ditutup mencapai 2.458.934. Dari angka tersebut, jumlah situs yang dilenyapkan hingga lebih dari 2,1 juta.

    Kepolisian juga disebut telah meningkatkan penegakan hukum, dengan sedikitnya 85 influencer ditangkap pada 2024 lalu karena mempromosikan judol. Sanksi dari kejahatan mempromosikan judol adalah hukuman penjara hingga 10 tahun, sedangkan pelaku judi sendiri dapat dihukum hingga empat tahun penjara.

    Kementerian Komdigi mengatakan pihaknya secara teratur meminta platform media sosial untuk menghapus konten terkait perjudian, dan mengeluarkan surat peringatan jika permintaan tersebut tidak ditanggapi.

    “Ketidakpedulian yang berkelanjutan akan mengakibatkan surat peringatan ketiga yang dikirimkan ke platform tersebut, yang membawa hukuman tambahan dan dapat mengakibatkan penghentian akses,” ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Pengawasan Ruang Digital Kementerian Komdigi, Alexander Sabar, kepada AFP.

    Oktober lalu, Kementerian Komdigi menangguhkan sementara izin operasi TikTok karena platform tersebut menolak memberikan data terkait dugaan monetisasi aktivitas langsung dari akun-akun yang diduga melakukan judol.

    Studi lain yang dilakukan firma riset Indonesia Populix, mengungkapkan 98% pengguna media sosial di Indonesia telah terpapar promosi perjudian, termasuk iklan berbayar.

    Dari jumlah tersebut, 32% mengaku akhirnya mencoba judol setelah melihat promosi semacam itu di media sosial mereka. Sebanyak 4% dari kelompok itu mengatakan mereka masih berjudi.

    Head of Policy and Society Research Populix Vivi Zabkie menyebutkan, konten taruhan di media sosial hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari komentar di bawah postingan dan lapisan kecil pada video hingga konten yang secara terbuka mempromosikan platform perjudian.

    (rns/rns)

  • Polisi ungkap kronologi mobil yang lindas dua anak kecil di Jaktim

    Polisi ungkap kronologi mobil yang lindas dua anak kecil di Jaktim

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengungkap kronologi kendaraan roda empat yang melindas dua anak kecil di kawasan Cipinang Besar Selatan, Jatinegara, Jakarta Timur pada Kamis (13/11).

    “Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, pada Kamis (13/11), saat sopir mobil berinisial PA (22) hendak masuk ke area parkir penitipan mobil di jalan Cipinang Jaya,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Ojo Ruslani dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

    Saat sopir membelok kendaraan langsung mengenai dua anak yang berada paling depan berinisial CDPK (10) dan AAS (2) keduanya terseret dan mengalami sejumlah luka.

    “CDPK mengalami luka pada bagian pelipis kanan robek, pipi kiri robek, pinggang lecet, sementara AAS mengalami luka pada bagian kaki kiri robek, kaki kanan memar, wajah lecet,” kata Ruslani.

    Keduanya dirawat di RS Persahabatan Jakarta Timur, sedangkan mobil, STNK, dan SIM milik pengemudi diamankan sebagai barang bukti.

    “Saat ini kasus tersebut telah diselesaikan dengan musyawarah dan kekeluargaan, kedua anak tersebut juga telah keluar dari rumah sakit tersebut,” ujarnya.

    Sebelumnya beredar sebuah video viral di media sosial Instagram melalui akun @kabar.jaktim, dalam unggahan tersebut terlihat empat orang anak sedang bermain di sebuah lahan dengan berjongkok.

    Video tersebut juga memperlihatkan dari empat orang anak, dua orang anak terlindas oleh mobil tersebut.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Saldo Gopay Rp 3 Juta untuk 6 Orang Pemenang, Syaratnya Bikin Pantun Aja!

    Saldo Gopay Rp 3 Juta untuk 6 Orang Pemenang, Syaratnya Bikin Pantun Aja!

    Jakarta

    Juragan Gadget bagi-bagi saldo Gopay Rp 3 juta untuk enam orang yang ikutan detikINET Hura-Hura!

    Saat ini, bisa dibilang gadget adalah perangkat yang dimiliki hampir seluruh masyarakat Indonesia. Ada beragam spek dan model yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Kalau mau cari informasi seputar teknologi dan gadget? Betul, detikINET tempatnya!

    detikINET Hura-hura merupakan kompetisi bagi-bagi gadget untuk pembaca tersayang. Dalam kompetisi ini, ada Sultan Gadget dan Juragan Gadget yang akan mencari dukungan pembaca sambil menawarkan hadiah gadgetnya.

    Sultan meminta kamu membuat Gombalan bertema teknologi dan Juragan meminta kamu membuat Pantun teknologi. Nah, karena itu, buat yang ingin mendapatkan saldo Gopay total Rp 3 juta untuk enam orang pemenang, kamu cuma perlu sedia pantun bertema teknologi yang bisa kamu tuliskan di kolom komentar!

    GopayAplikasi GoPay. Foto: dok. GoPay

    Gopay menjanjikan transaksi aman dan terpercaya. Dengan Gopay aman, ada proteksi data pribadi dan transaksi yang dilengkapi layanan bantuan.

    Perlindungan akun Gopay ditegakkan dengan fitur keamanan antara lain scan wajah dan sidik jari, hingga PIN. Layanan bantuan 24/7 untuk transaksi dan akun di 1500729.

    Tak ketinggalan ada ‘Jaminan Saldo Kembali’ sesuai nominal awal saldo jika kehilangan terjadi di luar kendali. Perlindungannya sampai 60 hari dan tersedia setiap waktu.

    Perlindungan data dan privasi jadi fokus utama. Datamu dirahasiakan dan hanya Gopay pakai untuk perbaiki pengalaman pengguna. Pengguna selalu bisa kontrol bagaimana datanya digunakan.

    Kebijakan privasi yang transparan dan jelas, data tersimpan dengan aman, dan didukung regulasi oleh Bank Indonesia. Aman banget deh, pakai Gopay!

    Mekanisme & Ketentuandetikers wajib follow akun Instagram dan Tiktok detikINETTentukan kamu tim Sultan Gadget atau Juragan GadgetBerikan dukunganmu kepada tim Sultan gadget maupun tim Juragan gadget dengan membuat Pantun atau Gombalan bertema teknologi di kolom komentar artikel detikINET Hura-Hura yang diunggah setiap harinya di SINIPara pendukung di masing-masing yang beruntung akan mendapatkan hadiah produk yang dibagikan secara gratis oleh Sultan dan Juragan GadgetPeriode submit dukungan adalah 3 – 16 November 2025Pemenang akan diumumkan di live streaming detikINET Hura-huraAyo segera kirim Pantun dan Gombalan kamu di kolom komentar!

    (ask/ask)

  • UMKM Naik Kelas, BRI dan Pundi Craft Buktikan Kerajinan Lokal Bisa Tembus Pasar Digital

    UMKM Naik Kelas, BRI dan Pundi Craft Buktikan Kerajinan Lokal Bisa Tembus Pasar Digital

    Liputan6.com, Jakarta – Dukungan terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) terus digaungkan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI lewat program pemberdayaan Rumah BUMN yang tersebar di seluruh Indonesia. Salah satu kisah inspiratif datang dari Pundi Craft, produsen kerajinan asal Jakarta Barat yang kini kian eksis berkat pendampingan berkelanjutan dari Rumah BUMN BRI.

     

    Usaha kreatif yang digagas Dewi Wardah ini dikenal lewat produk-produk dekorasi rumah, tote bag, hingga merchandise berbasis kriya. Berbekal bakat yang telah diasah sejak sekolah dan latar belakang pendidikan seni rupa, Dewi membangun bisnis secara mandiri sejak 1985. Namun brand “Pundi Craft” baru resmi digunakan pada 1993.

    “Sejak masa sekolah saya sudah terbiasa membuat kerajinan secara otodidak karena memiliki bakat keterampilan. Mulai menjalankan usaha secara profesional sejak 1985 dengan memproduksi souvenir pernikahan, lalu kemampuan saya semakin terasah melalui latar belakang pendidikan seni rupa. Selama bertahun-tahun, berbagai produk saya buat tanpa menggunakan merek hingga akhirnya resmi menggunakan brand Pundi Craft pada 1993,” jelas Dewi.

     

    Langkah strategis tersebut membawa Dewi mengenal berbagai komunitas perajin, hingga terhubung dengan Dekranasda. Ia pun menerima penghargaan kriya kayu terbaik dari Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) pada 2019. Momen itu sekaligus mempertemukannya dengan inisiatif pelatihan dari BRI.

    “Tahun 2017 saya pertama kali aktif dalam komunitas dan organisasi seperti Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), kemudian pada 2019 mendapat penghargaan kriya kayu terbaik dari Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas). Dari situ saya mulai mengenal dan mengetahui bahwa BRI juga memberikan pembinaan bagi UMKM seperti kami melalui pelatihan,” imbuhnya.

    Sejak bergabung sebagai binaan Rumah BUMN BRI pada 2019, Dewi aktif mengikuti pelatihan pengembangan usaha, khususnya dalam peningkatan kualitas produk, manajemen usaha, dan digitalisasi pemasaran. Kini produk Pundi Craft hadir di berbagai kanal, mulai dari Tokopedia, Instagram, hingga toko fisik seperti Galeri MULA dan Galeri Dekranasda Kota Tua, Jakarta.

     

    Hingga akhir September 2025, tercatat BRI telah membina sebanyak 54 Rumah BUMN dan menyelenggarakan lebih dari 17 ribu pelatihan untuk UMKM. Corporate Secretary BRI, Dhanny, menegaskan bahwa ekosistem pendampingan yang tepat akan memperkuat peran UMKM dalam ekonomi nasional.

    “Pundi Craft mencerminkan bagaimana pelaku UMKM dapat meningkatkan daya saing melalui pendekatan yang konsisten terhadap kualitas produk dan identitas desain. Rumah BUMN binaan BRI hadir untuk menjembatani kebutuhan peningkatan kapasitas, mulai dari pelatihan hingga akses pasar. BRI berkomitmen untuk memperluas jangkauan pendampingan kepada pelaku usaha kreatif agar semakin berperan dalam rantai nilai ekonomi nasional,” ungkap Dhanny.

    Langkah nyata ini mempertegas komitmen BRI dalam memperluas akses pembinaan bagi UMKM di sektor ekonomi kreatif. Melalui Rumah BUMN, kisah seperti Pundi Craft tak hanya membuktikan bahwa kerajinan lokal bisa bersaing, tapi juga menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan.

  • 3
                    
                        Siswa SMPN di Tangsel Korban Bullying Meninggal Dunia
                        Megapolitan

    3 Siswa SMPN di Tangsel Korban Bullying Meninggal Dunia Megapolitan

    Siswa SMPN di Tangsel Korban Bullying Meninggal Dunia
    Tim Redaksi
    TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com
    – MH (13), siswa kelas I SMPN 19 Tangerang Selatan yang diduga menjadi korban perundungan Oktober lalu, meninggal dunia di ruang ICU RS Fatmawati, Jakarta Selatan, Minggu (16/11/2025) pagi
    Informasi meninggalnya MH dibenarkan oleh Lembaga Bantuan Hukum Korban yang mendampingi keluarga.
    “Korban sudah tidak ada. Ini saya lagi otw RS,” ujar Alvian, pendamping dari LBH Korban, saat dikonfirmasi, Minggu.
    Alvian menyebut pihaknya mendapat kabar sekitar pukul 06.00 WIB.
    “Kalau jamnya kita kurang tahu, tapi tadi kita dikabari pas jam 6 pagi. Sama omnya yang ada di sana,” katanya.
    Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan, Deden Deni, juga membenarkan informasi tersebut.
    Ia menyebut mendapat kabar dari Polres Tangsel sekitar pukul 08.00 WIB.
    “Iya, ini saya langsung jalan ke rumah duka,” kata Deden saat dikonfirmasi.
    Ia menambahkan pihak dinas bersama kepala sekolah akan bertakziah dan menyampaikan belasungkawa langsung kepada keluarga.
    Kabar duka ini lebih dahulu tersebar melalui akun Instagram
    @seputartangsel
    , yang menyebut Ijam mengembuskan napas terakhir sekitar pukul 07.00 WIB di ICU RS Fatmawati.
    Ijam sebelumnya dirawat intensif setelah mengalami luka serius di kepala.
    Ia diduga menjadi korban perundungan pada 20 Oktober 2025, ketika kepalanya dihantam kursi besi oleh rekan sekelasnya.
    Setelah sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit swasta di Tangerang Selatan, ia dirujuk ke RS Fatmawati pada 9 November.
    Kondisinya memburuk dan ia masuk ruang ICU dengan intubasi sejak 11 November.
    Hingga berita ini ditayangkan, Kompas.com masih berupaya menghubungi Polres Tangerang Selatan untuk meminta keterangan lebih lanjut terkait proses penyelidikan dugaan perundungan.
    Sebelumnya, MH diduga menjadi
    korban bullying
    oleh teman sekelasnya.
    Peristiwa disebut bukan pertama kali terjadi, namun sudah berlangsung sejak masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS).
    MH diduga mengalami intimidasi, salah satunya adalah pemukulan. Puncak kejadian itu terjadi pada Senin (20/10/2025).
    Ketika itu, MH mengalami kekerasan yang dilakukan temannya dengan dipukul menggunakan kursi besi.
    “Sering ditusukin sama sedotan tangannya. Kalau lagi belajar, ditendang lengannya. Asal nulis ditendang, sama punggungnya itu dipukul,” kata ibu korban, Y.
    Setelah pengakuan itu, Y kaget dan segera menghubungi pihak sekolah untuk melaporkan dugaan kekerasan tersebut.
    Kemudian pihak sekolah mempertemukan keluarga korban dengan keluarga terduga pelaku untuk mediasi dan disepakati akan membiayai pengobatan korban hingga sembuh.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
    Fitur Apresiasi Spesial dari pembaca untuk berkontribusi langsung untuk Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
    melalui donasi.
    Pesan apresiasi dari kamu akan dipublikasikan di dalam kolom komentar bersama jumlah donasi atas nama
    akun kamu.