Perusahaan: Instagram

  • Vadel Badjideh Kirim Surat dan Gambar Hantu dari Penjara, Ada Apa?

    Vadel Badjideh Kirim Surat dan Gambar Hantu dari Penjara, Ada Apa?

    Jakarta, Beritasatu.com – Vadel Badjideh mengirimkan surat dari balik jeruji besi untuk keponakannya, Queen dan Aimar. Saat ini, ia mendekam di tahanan Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan tindakan asusila dan kekerasan seksual terhadap putrinya, Laura Meizani alias Lolly.

    Di dalam penjara, Vadel Badjideh menumpahkan kerinduannya terhadap keluarga melalui surat tulisan tangan yang kemudian dibagikan oleh kakaknya, Bintang Badjideh. Dalam surat itu, Vadel berjanji akan segera pulang dan menunjukkan kasih sayangnya dengan cara yang unik.

    “Surat dari Om Vadel buat Queen dan Aimar,” tulis Bintang di unggahan media sosialnya, memperlihatkan surat yang penuh pesan emosional dari Vadel Badjideh.

    Surat Vadel Badjideh dari penjara untuk keponakannya, Queen dan Aimar. Surat itu ada gambar tiga hantu. – (Instagram/Bintang Badjideh)

    Namun, bukan hanya isi suratnya yang menarik perhatian, melainkan juga gambar yang menyertainya. Pada bagian belakang surat, Vadel menggambar tiga sosok hantu, yakni kuntilanak, pocong, dan tuyul. Gambar tersebut disebut-sebut dibuatnya untuk mengisengi keponakannya.

    “Ada gambar buat ngisengin mereka,” tulis Bintang Badjideh, menjelaskan maksud di balik ilustrasi yang dibuat oleh adiknya.

    Selain itu, Vadel Badjideh juga berjanji akan membelikan kucing untuk keponakannya begitu ia bebas. Janji tersebut tampaknya menjadi salah satu bentuk ungkapan sayang Vadel kepada keluarganya, terutama untuk keponakan yang sangat ia rindukan.

    Sementara itu, Vadel Badjideh resmi ditahan sejak 13 Februari 2025 di Polres Metro Jakarta Selatan. Masa penahanannya diperpanjang selama 40 hari sejak awal Maret lalu. Kasus yang menjeratnya masih dalam proses hukum, dan publik terus mengikuti perkembangan terbaru terkait perkaranya.

  • Dinar Candy Sebut Jatuh Cinta Itu Sakit, Putus dari Ko Apex?

    Dinar Candy Sebut Jatuh Cinta Itu Sakit, Putus dari Ko Apex?

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas Dinar Candy memberi isyarat apabila hubungan asmaranya dengan Arfandi Susilo atau Ko Apex telah berakhir. Isyarat itu diunggah Dinar Candy di media sosial miliknya.

    “Jatuh cinta itu sakit, makanya jangan pernah jatuh cinta lagi,” kata Dinar Candy di Instagram miliknya, Rabu (19/3/2025).

    Dinar Candy merasa sedang menikmati masa kesendirian setelah diduga telah mengakhiri hubungannya dengan Ko Apex.

    “Nikmati kesendirianmu tanpa notifikasi favorit lagi, dan jangan berharap untuk dicintai lagi,” ujar Dinar Candy sambil membuang dan menginjak bunga mawar tersebut.

    “Siapa yang pernah merasa di titik ini?” tutup Dinar Candy yang diduga mengakhiri hubungan asmaranya dengan Ko Apex.

    Melihat unggahan dari Dinar Candy itu, membuat netizen curiga bahwa hubungan asmaranya dengan Ko Apex telah berakhir.

    “Sudah putus ya dari Ko Apex?” tulis netizen.

    “Jatuh cinta memang sakit,” tulis netizen lagi.

    “Kok Apex mana nih? Dahulu pas dikasih mobil disanjung-sanjung,” tulis netizen.

    “Ko Apex mana,” tulis netizen lainnya yang menduga Dinar Candy sudah putus dari Ko Apex

  • Ulah Anggota Ormas Palak Petugas Wi-Fi, Tak Dikasih Malah Mengeroyok

    Ulah Anggota Ormas Palak Petugas Wi-Fi, Tak Dikasih Malah Mengeroyok

    Jakarta

    Ada-ada saja ulah anggota organisasi masyarakat (ormas) di Depok, Jawa Barat. Mereka memalak teknisi yang sedang memasang jaringan kabel Wi-Fi hingga berujung pengeroyokan.

    Pemalakan ini terjadi pada Kamis (13/3) pukul 21.30 WIB. Awalnya korban bersama saksi sedang mengerjakan pemasangan kabel optik untuk Wi-Fi di Jalan Raya Sawangan, Pancoran Mas, lalu didatangi oknum anggota ormas.

    “Tiba-tiba dihampiri pelaku mengatasnamakan ormas meminta uang,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Sabtu (15/3).

    Pelaku meminta uang dengan alasan yang tak jelas. Yakni untuk keperluan organisasi.

    Korban menolak membayar karena sudah izin RT untuk pemasangan kabel optik Wi-Fi tersebut. Namun pelaku terus memaksa hingga menganiaya korban.

    “Salah satu pelaku langsung mendorong dan menendang korban, langsung dikeroyok oleh pelaku,” jelasnya.

    Pelaku Ditangkap

    Foto: Oknum anggota ormas ditangkap usai aniaya petugas kabel Wi-Fi di Depok. (Dok. akun Polres Depok)

    Polisi bergerak usai menerima laporan adanya pengeroyokan teknisi Wi-Fi. Salah satu anggota ormas pelaku pengeroyokan dibekuk polisi.

    Pelaku diketahui bernama Kharisma Gautama (29). Pelaku dikenai Pasal 351 KUHP dan/atau 170 KUHP terkait Tindak Pidana Penganiayaan atau Pengeroyokan.

    “Saat ini pelaku sudah diamankan dan dimintai keterangan di Polres Metro Depok,” tulis akun Instagram Polres Depok.

    3 Pelaku Diburu

    Ilustrasi. garis polisi (Foto: Ari Saputra/detikcom)

    Ternyata pemalakan berujung pengeroyokan itu tak dilakukan satu orang saja, melainkan 4 orang. Kini, polisi masih memburu 3 pelaku lainnya.

    “Tiga masih pencarian,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Bambang Prakoso saat dihubungi wartawan.

    Halaman 2 dari 3

    (isa/isa)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Natalius Pigai Sebut Pihak yang Tolak RUU TNI dengan Sebutan Buzzer, Denny Siregar: Berasa Dibelai dengan Kelembutan

    Natalius Pigai Sebut Pihak yang Tolak RUU TNI dengan Sebutan Buzzer, Denny Siregar: Berasa Dibelai dengan Kelembutan

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai memberi komentar terkait penolakan RUU TNI yang saat ini bergejolak.

    Pigai mengungkap bahwa dalam RUU TNI tidak ada hal ataupun muatan yang mengarah pada skema dwifungsi yang mengarah ke orde baru.

    “Enggak ada itu (dwifungsi ABRI), tidak mungkin. Enggak mungkin (ada dwifungsi ABRI), itu cuma imajinasi belaka, enggak mungkin, sangat tidak mungkin, mustahil,” kata Pigai.

    Bahkan, Pigai menyebut pihak atau orang-orang yang mengiring opini terkait hal ini disebutnya sebagai buzzer.

    “Itu orang yang hidupkan (opini hadirnya dwifungsi ABRI atau mengubah negara), itu orang-orang enggak ada kerjaan. Itu memang cuma kelompok buzzer kalau menurut saya,” tuturnya.

    Terkait hal ini, Sutradara film Sayap-sayap Patah, Denny Siregar memberikan sentilan.

    Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, ia menyebut pihak yang memprotes terkait RUU TNI mendapatkan panggil mesra dari Menteri HAM itu.

    Ia bahkan menyebut panggilan buzzer dari Pigai bak belaian dan kelembutan yang tentunya bermaksud menyindir.

    “Duh, kita dapat panggilan sayang “buzzer”… ,” tulisnya dikutip Kamis (20/3/2025).

    “Berasa dibelai dgn kelembutan,” tuturnya.

    (Erfyansyah/fajar)

  • Nekat! Dua Pemuda di Bandar Lampung Transaksi Narkoba di Depan Kantor Polisi

    Nekat! Dua Pemuda di Bandar Lampung Transaksi Narkoba di Depan Kantor Polisi

    Liputan6.com, Lampung – Dua pria di Kota Bandar Lampung berbuat nekat hingga bikin geleng-geleng kepala. Bagaimana tidak, mereka malah bertransaksi narkoba tepat di depan kantor polisi!

    Dua pelaku, M Dhani Pratama, 21 tahun, warga Kecamatan Tanjung Senang, dan Rizki Dwi Fernando, 23 tahun, warga Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, langsung diciduk polisi saat sedang bertransaksi narkotika di depan Mapolsek Tanjung Senang, Jumat siang (14/3/2025).

    Kapolsek Tanjung Senang, Ipda Chaidir Jamin, mengungkapkan bahwa pihaknya sudah lebih dulu mendapat informasi dari masyarakat terkait aktivitas mencurigakan dua pemuda tersebut.

    “Kami mendapat laporan ada transaksi narkoba di sekitar kantor. Saat kami amati, ternyata mereka benar-benar bertransaksi di depan Mapolsek. Tanpa pikir panjang, langsung kami amankan,” ujar Ipda Chaidir kepada Liputan6.com, Minggu (16/3/2025).

    Saat digeledah, polisi menemukan satu klip kecil berisi sabu yang disembunyikan dalam bungkus rokok.

    “Tak hanya itu, setelah dilakukan penggeledahan di rumah pelaku, kami juga menyita alat isap sabu dan pirek,” ungkapnya.

    Dari hasil interogasi, kedua pelaku mengaku mendapatkan barang haram tersebut melalui media sosial Instagram. Saat ini, mereka masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut guna mengungkap jaringan pemasoknya.

    Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan Pasal 112 Subsider Pasal 127 UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun dan maksimal 20 tahun penjara.

     

    Perempuan-Perempuan Perkasa di Balik Perang Melawan Covid-19 di Cilacap

  • Tur Konser G-Dragon Dikonfirmasi Bakal Digelar di Jakarta Juli 2025

    Tur Konser G-Dragon Dikonfirmasi Bakal Digelar di Jakarta Juli 2025

    JAKARTA – G-Dragon baru saja mengumumkan jadwal tur konser Übermensch di beberapa kota. Jakarta pun menjadi salah satu destinasi pertunjukan tunggal sang leader BigBang tersebut.

    Konser GD di Jakarta akan digelar pada 26 Juli mendatang di Indonesia Arena Senayan, Jakarta. Hal itu disampaikan akun resmi Fanplus1dotcom pada hari ini, Rabu 19 Maret.

    Pengumuman G-Dragon World Tour fase 1 mencakup sejumlah kota di beberapa negara Asia. Dimulai pada 10 Mei di Tokyo, konser akan singgah ke Bulacan, Kuala Lumpur, Osaka, Taipei hingga 10 Agustus di Hong Kong.

    VIP dan fans Kwon Jiyong di Tanah Air pun antusias melihat pengumuman tersebut. Meski hanya mendapat satu jadwal pertunjukan, mereka tetap bersemangat karena perang tiket dipastikan bakal sengit.

    “Indonesia sehari aja king serius ini??? 😭,” kata salah satu fans di kolom komentar Instagram @fanplusonedotcom. “Alhamdulillah JAKARTA.. I’M SO EXCITED 😭😭😭,” sahut lainnya.

    Konser solo G-Dragon akan membawa materi-materi di album terbaru, Übermensch sebagai sajian utama. Album ini memuat karya-karya eksploratif GD dengan beragam warna dan genre.

    Artis yang mendapat predikat raja K-Pop ini terakhir kali menggelar tur pada 2017 lalu. Setelah tujuh tahun lebih berselang, ia siap kembali menghibur para penggemar di berbagai belahan dunia dengan seni pertunjukan artistik dan berkelas.

  • Istana Pastikan Sri Mulyani Resign Kabar Hoaks Semata

    Istana Pastikan Sri Mulyani Resign Kabar Hoaks Semata

    PIKIRAN RAKYAT – Pemerintah menegaskan bahwa kabar Sri Mulyani mundur dari jabatan Menteri Keuangan (Menkeu) RI adalah hoaks semata. Hal ini disampaikan Juru bicara Presidential Communication Office (PCO) Hariqo Satria.

    Hingga saat ini diketahui belum ada pernyataan resmi dari pihak terkait. Untuk itu, dalam video yang diunggah akun Instagram PCO RI, Hariqo memastikan bahwa kabar itu sama sekali keliru.

    “Kami ingin menegaskan informasi yang beredar di media sosial mengenai kemunduran diri Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan adalah tidak benar alias hoaks. Hingga saat ini tidak ada pernyataan resmi sebagaimana disampaikan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya, dilihat Rabu, 19 Maret 2025.

    Hariqo melanjutkan, Sri Mulyani masih bertugas seperti biasa hingga kini. Maka, ia mengingatan semua pihak agar tidak mudah terhasut informasi simpang-siur semacam ini.

    “Ibu Sri Mulyani sampai saat ini masih bertugas dan menjalankan tanggung jawabnya sebagai Menteri Keuangan. Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi,” kata dia.

    “Dan kami meyakini, kami mempercayai masyarakat kita tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang jelas-jelas belum terverifikasi. Mari bijak bermedia sosial dan selalu saring sebelum sharing,” ucapnya menambahkan.

    Profil Sri Mulyani Nama lengkap: Sri Mulyani Indrawati TTL: Bandar Lampung, Lampung, 26 Agustus 1962 Pekerjaan: Ekonom, Ahli Moneter, Peneliti, Teknokrat Riwayat pendidikan Sri Mulyani SMP Negeri 2 Bandar Lampung: 1975-1978
    SMA Negeri 3 Semarang: 1978-1981 Sarjana Ekonomi di Universitas Indonesia Master of Science of Policy Economics di University of lllinois Urbana Champaign, Amerika Serikat Karier Sri Mulyani 2002-2004: Direktur Eksekutif IMF mewakili 12 negara Asia Tenggara 2004-2005: Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional 2008-2009: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian 2010-2016: Direktur Pelaksana Bank Dunia 2016-2019: Menteri Keuangan 2019-2024: Menteri Keuangan 2024-sekarang: Menteri Keuangan. ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Tiket Pesawat Citilink Periode Mudik Lebaran 2025, Harga Tiket Mulai dari 400 Ribu – Halaman all

    Tiket Pesawat Citilink Periode Mudik Lebaran 2025, Harga Tiket Mulai dari 400 Ribu – Halaman all

    Maskapai penerbangan Citilink berikan promo tiket pesawat spesial Lebaran 2025 “Terbangin Keluarga ke Jakarta”. Pembelian mulai 10 – 31 Maret 2025.

    Tayang: Rabu, 19 Maret 2025 20:47 WIB

    Instagram @citilink

    PROMO TIKET PESAWAT – Pengumuman terkait promo tiket pesawat Citilink periode Lebaran 2025 “Terbang ke Jakarta” mulai dari 400 ribuan diunduh dari Instagram @citilink, Rabu (19/3/2025). Periode promo tiket pesawat Citilink untuk Lebaran 2025 ini berlaku untuk pembelian mulai 10 – 31 Maret 2025 untuk keberangkatan 24 Maret – 30 April 2025. 

    TRIBUNNEWS.COM – Maskapai penerbangan Citilink berikan promo tiket pesawat spesial Lebaran 2025 “Terbangin Keluarga ke Jakarta”.

    Dilansir laman resminya, periode promo tiket pesawat Citilink untuk Lebaran 2025 ini berlaku untuk pembelian mulai 10 – 31 Maret 2025 untuk keberangkatan 24 Maret – 30 April 2025.

    Lakukan pemesanan tiket pesawat melalui website citilink.co.id atau Applikasi Citilink versi (9.12.2) atau versi terbaru.

    Penumpang bisa mendapatkan tiket pesawat ke berbagai destinasi mulai dari 400 ribuan.

    Selain itu, juga terdapat berbagai keuntungan, seperti diskon tiket anak 10 persen, diskon bank hingga Rp300.000, diskon cicilan hingga Rp300.000, diskon pilih kursi GreenZone atau RegularZone hingga 50 persen, serta diskon ekstra bagasi atau Pre-Book Baggage hingga 80 persen.

    Khusus member LinkMiles juga bisa mendapatkan keuntungan gratis ubah jadwal, full refund, dan penawaran spesial dari berbagai merchant LinkMiles pilihan untuk kategori hotel, atraksi, makanan & minuman, fashion & beauty, serta transportasi.

    Syarat dan Ketentuan :

    Tanggal Pembelian: 10 – 31 Maret 2025
    Tanggal Penerbangan: 24 Mar – 30 Apr 2025
    Lakukan pemesanan tiket pesawat melalui website https://book2.citilink.co.id/home/search-promo?culture=id-ID¤cy=IDR
    Harga tiket spesial berlaku selama kuota masih tersedia
    Tiket dapat di refund/diuangkan sesuai ketentuan yang berlaku
    Syarat dan Ketentuan Refund – https://www.citilink.co.id/refund
    Syarat dan Ketentuan Free Reschedule & Full Refund – https://www.citilink.co.id/member-reschedule-refund

    Rute dan Harga Tiket :

    JOG – HLP : Rp929.315
    MLG – CGK : Rp712.194
    PDG – CGK : Rp806.937
    PDG – HLP : Rp773.190
    PKU – HLP : Rp779.681
    SOC – HLP : Rp510.923
    SRG – HLP : Rp462.614
    YIA – CGK : Rp498.420
    YIA – HLP : Rp433.299
    BWX – CGK : Rp677.089
    BPN – BEJ : Rp867.480
    CGK – AAP : Rp920.095
    CGK – BPN : Rp876.541
    DPS – BPN : Rp748.361
    HLP – BPN : Rp864.928
    SUB – AAP : Rp792.905
    SUB – BPN : Rp759.179
    UPG – BPN : Rp576.392
    UPG – DJJ : Rp1.492.625
    YIA – BPN : Rp762.831

    Benefit pada Program Terbangin Keluarga sebagai berikut :

    Diskon Bank / Fintech Hingga Rp300.000;
    Diskon Hingga 10 persen tiket anak;
    Harga Tiket mulai dari Rp400.000;
    Diskon hingga 50 persen untuk Produk RegularZone dan Diskon hingga 20 persen untuk Produk GreenZone;
    Free Reschedule & Full Refund;
    Diskon Harga Pre-Book Baggage / Extra Bagasi Hingga 80 persen;
    Penawaran Spesial Merchant LinkMiles.

    Informasi selengkapnya bit.ly/Terbang-ke-Jakarta-2025.

    (Tribunnews.com/Latifah)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Pantai di Iran Berubah Seperti Darah, Videonya Viral di Medsos

    Pantai di Iran Berubah Seperti Darah, Videonya Viral di Medsos

    Jakarta, CNBC Indonesia – Turis Iran terkesima melihat pantai dan laut di Pulau Hormuz berubah menjadi merah darah. Video wajah terkesima para warga Iran viral di media sosial.

    Video air hujan yang mengalir ke pantai dan laut sehingga membuatnya berubah menjadi warna merah darah di Pulau Hormuz mendulang lebih dari 1 juta like di Instagram.

    Ternyata, fenomena tersebut sudah sering terjadi di wilayah tersebut. Bahkan, warga setempat menyebut wilayah itu dengan nama Pantai Merah.

    Apa alasan pantai dan laut di Iran berubah warna menjadi merah darah?

    Menurut IFL Science, Pulau Hormuz dikenal juga sebagai “pulau pelangi” karena deposit mineral dan tanah yang berwarna-warni.

    “Pulau itu adalah kubah garam yang terbentuk dari garam batu, gips, anhydrite, dan batuan evaporit lain yang perlahan naik di atas lapisan bebatuan. Garam batu atau halite, lemah dan mudah terapung, sehingga mengalir seperti cairan dalam tekanan tinggi,” kata Earth Observatory NASA.

    Tidak semua material yang menyeruak terbuat dari garam. Di dalamnya juga ada lapisan tanah liat, karbon, hingga batu vulkanik.

    “Sebagian memiliki warga merah, kuning, dan oranye karena interaksi dengan air dan mineral lainnya di lapisan tanah dan batuan,” jelas Earth Observatory.

    [Gambas:Instagram]

    Warna merah di Pulau Hormuz adalah hasil interaksi tanah dengan air.

    “Pulau Hormuz sebagian besar terbentuk dari tanah berwarna merah dan garam batu. Tanah berwarna merah adalah hasil dari pencampuran hematit dengan besi hidroksida, tetapi kandungan hematit jauh lebih tinggi,” tulis sebuah laporan penelitian yang dikutip oleh IFL Science.

    Tanah di Pulau Hormuz sudah lama ditambang untuk digunakan untuk material pembuat cat, kosmetik, hingga permukaan gedung. Namun saat hujan, tanah di Pulau Hormuz berubah menjadi warna merah yang sangat terang.

    Warga setempat juga menggunakan tanah tersebut untuk bahan makanan. Tanah itu dikenal sebagai Gelak dan digunakan untuk bumbu makanan dan untuk membuat roti bernama “tomshi.”

    (dem/dem)

  • Presiden Prabowo dapat Ancaman Sebelum IHSG Anjlok, Denny Siregar: Suka Melankolis Gitu Ya?

    Presiden Prabowo dapat Ancaman Sebelum IHSG Anjlok, Denny Siregar: Suka Melankolis Gitu Ya?

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto mengungkap fakta menarik ditengah anjloknya pasar saham Indonesia.

    Presiden Prabowo mengaku dirinya pernah mendapat ancaman yang memberinya peringatan.

    Peringatan yang dimaksud berkaitan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang disebut bakalan anjlok.

    Adapun diancam tersebut, menyebut anjloknya IHSG karena program dari makan bergizi gratis (MBG) yang ia canangkan.

    “Ada ancaman ke ekonomi, ‘Pak karena gagasan makan bergizi harga saham indeks turun.’ Saya bilang aja, ‘kasih tahu ya, saya nggak punya saham, rakyat di desa-desa juga tidak punya saham. Kalau saham jatuh, iya pemain bursa itu (yang terdampak)’,” kata Prabowo

    Terkait hal ini, Sutradara film Sayap-sayap Patah, Denny Siregar memberikan sentilan.

    Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, ia menyebut apa yang dialami Prabowo sama dengan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang dulu juga kerap mendapat ancaman.

    “Mirip ama Presiden SBY dulu yang suka ngaku dapat ancaman,” tulisnya dikutip Rabu (19/3/2025).

    Ia pun kembali menyentil dengan menyebut Presiden dengan latar belakang militer sering melakolis.

    “Apa rata-rata Presiden dari militer suka melankolis gitu ya?,” tandasnya.

    (Erfyansyah/fajar)