Perusahaan: Instagram

  • Usai Diteror Kepala Babi, Jurnalis Tempo Diteror dan Doxing di Medsos

    Usai Diteror Kepala Babi, Jurnalis Tempo Diteror dan Doxing di Medsos

    Jakarta, Beritasatu.com – Pemimpin Redaksi Tempo Setri Yasra mengungkapkan jurnalis Francisca Christy Rosana atau Cica, mengalami serangkaian teror, termasuk ancaman di media sosial dan doxing. Ancaman ini tidak hanya menyasar Cica, tetapi juga keluarganya.

    “Ya, jadi bukan hanya Cica, jadi ada keluarganya juga yang media sosialnya diambil, meskipun kita bisa pulihkan atas bantuan kawan-kawan, bisa kita pulihkan,” kata Setri dalam acara Sikap Komite Keselamatan Jurnalis Terhadap Teror Tempo, Minggu, (23/3/2025).

    Dikatakan Setri, Cica menerima pesan-pesan ancaman dari akun anonim di berbagai platform media sosial. Pesan tersebut disampaikan dengan bahasa kasar. Tidak hanya melaluJurni akun pribadi Cica, ancaman juga disampaikan ke media sosial Tempo.

    “Cica juga mendapat doxing, jadi ada akun-akun anonim yang menyampaikan pesan ancaman yang sangat terang dan dia dengan bahasa kasar dan lain-lain, tidak hanya ke Instagram pribadi Cica, tetapi juga ke media sosial Tempo,” ucapnya.

    Setri menyebut pihaknya sudah sering menerima berbagai teror. Namun teror berupa kepala babi merupakan varian baru.

    “Meskipun kita sudah mengalami berbagai teror, inilah teror yang variannya agak beda nih, karena dikirimkan potongan hewan,” ucapnya.

    Setri mengungkapkan, teror ini merupakan bentuk intimidasi yang sengaja dilakukan sebagai bentuk upaya menghalangi kerja jurnalistik di Tempo.

    “Ini intimidasi yang kita tidak tahu dari mana. Ini terstruktur dan periodesasinya jelas. Ada upaya untuk menghalang-halangi kerja jurnalistik di Tempo,” tutupnya.

    Selain Cica, jurnalis Tempo lainnya Hussein Abri Yusuf Muda Dongoran juga pernah mendapat teror, yakni kaca mobilnya dipecahkan dua orang pengendara orang pada 5 Agustus 2024
     

  • TikTok Tambahkan Fitur Peringatan Darurat Penculikan Anak di FYP

    TikTok Tambahkan Fitur Peringatan Darurat Penculikan Anak di FYP

    Jakarta

    TikTok mengumumkan telah menghadirkan fitur Amber Alert di Feed for You (FYP). AMBER Alert atau Darurat Penculikan Anak adalah sistem pemberitahuan penculikan anak.

    TikTok menjalin kerja sama dengan National Center for Missing & Exploited Children (NCMEC) untuk menghadirkan peringatan ini kepada pengguna dan memanfaatkan kekuatan komunitas TikTok untuk membantu menyatukan kembali anak-anak dengan keluarganya, khususnya di Amerika Serikat.

    Platform media sosial ini mulai bereksperimen dengan fungsi ini tahun lalu, dengan program percontohan di Texas. Peluncuran ini berhasil, TikTok mengatakan bahwa Amber Alert di Texas sudah dilihat lebih dari 20 juta kali dan berkontribusi pada 2,5 juta kunjungan ke situs web NCMEC.

    Tampilan Fitur AMBER Aler di TikTok Foto: TikTok

    Ketika Peringatan Amber dikeluarkan, pengguna yang tinggal di sekitar anak yang hilang akan melihatnya muncul di feed For You. Postingan tersebut akan menampilkan dua hyperlink.

    Satu akan mengarah ke data NCMEC yang relevan dan yang lainnya akan menghubungi 911, untuk berjaga-jaga jika ada informasi yang perlu disampaikan.

    Platform ini juga menyumbangkan kredit iklan dari postingan-postingan ini untuk memperkuat pesan NCMEC melalui akun resmi TikTok mereka sebagaimana dilansir detikINET dari Engadget, Minggu (23/3/2025).

    TikTok hanyalah platform media sosial terbaru yang mengintegrasikan Amber Alerts dengan cara tertentu. Sebelumnya Instagram mulai mendorong peringatan ini kepada pengguna pada tahun 2022. Facebook melakukan hal yang sama pada tahun 2015.

    (jsn/jsn)

  • Tren Sewa iPhone di Cianjur Naik Jelang Lebaran, Berapa Harga Sewanya?  
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        23 Maret 2025

    Tren Sewa iPhone di Cianjur Naik Jelang Lebaran, Berapa Harga Sewanya? Regional 23 Maret 2025

    Tren Sewa iPhone di Cianjur Naik Jelang Lebaran, Berapa Harga Sewanya?
    Tim Redaksi
    CIANJUR, KOMPAS.com –
    Menjelang Lebaran 2025, tren penyewaan iPhone di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengalami lonjakan tajam. Permintaan meningkat signifikan selama bulan Ramadan, khususnya untuk mengabadikan momen khas seperti ngabuburit, buka puasa bersama, hingga silaturahmi.
    Ahmad Toteles (20), penyedia jasa sewa iPhone di daerah Cugenang, Cianjur, mengaku bahwa permintaan meningkat hingga dua kali lipat dibandingkan hari biasa.
    “Ada yang menyewa untuk sehari hingga seminggu, penuh sampai Lebaran nanti,” kata Toteles saat dihubungi
    Kompas.com
    , Minggu (23/3/2025).
    Menurutnya, kebanyakan penyewa menggunakan iPhone untuk keperluan foto atau dokumentasi momen bersama keluarga dan teman.
    “Katanya kalau pakai iPhone, kualitas hasil fotonya lebih bagus,” ungkap Toteles.
    Namun, ia juga mengakui bahwa sebagian penyewa menggunakan iPhone sebagai penunjang gaya hidup atau untuk menunjukkan status sosial di hadapan kolega dan komunitas.
    “Kebanyakannya yang sewa anak muda, sih, Gen Z, remaja-remaja juga,” tambahnya.
    Toteles menerapkan sistem keamanan ketat bagi penyewa, seperti menyerahkan KTP asli, nomor kontak aktif, serta foto diri dan foto kendaraan sebagai jaminan.
    “Alhamdulillah sejak November 2024, aman-aman saja. Mudah-mudahan tidak sampai kejadian yang tidak diinginkan, ya, seperti rusak atau dibawa kabur,” ucapnya.
    Untuk tarif, harga sewa bervariasi tergantung pada tipe dan durasi pemakaian.
    iPhone 11 disewakan mulai dari Rp 65.000 per 6 jam hingga Rp 750.000 per minggu, sedangkan iPhone 12 dibanderol mulai Rp 75.000 hingga Rp 800.000 per minggu.
    Menariknya, bisnis ini bermula dari pengalaman pribadi saat ia meminjamkan iPhone miliknya kepada teman yang kemudian ingin menyewa.
    “Waktu itu, kebetulan saya punya dua unit iPhone, ada teman yang pinjam dan mau menyewa. Sejak itu, teman-teman lain mulai ikut menyewa, dan terus berlanjut sampai sekarang,” tutur Toteles.
    Kini, dari satu unit awal, ia telah memiliki empat unit iPhone untuk disewakan. Ia bahkan berencana menambah unit setelah Lebaran.
    “Rencananya selepas Lebaran ini mau tambah unit lagi, semoga terlaksana,” harapnya.
    Untuk promosi, Toteles memanfaatkan media sosial, terutama melalui akun Instagram. Ia juga melayani antar-jemput unit ke pelanggan secara langsung, atau penyewa bisa datang ke rumahnya.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 4 Mobil Kecelakaan Beruntun di Tol Arah Bandara Soekarno-Hatta, Sopir Pikap Hilang Kendali
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        23 Maret 2025

    4 Mobil Kecelakaan Beruntun di Tol Arah Bandara Soekarno-Hatta, Sopir Pikap Hilang Kendali Megapolitan 23 Maret 2025

    4 Mobil Kecelakaan Beruntun di Tol Arah Bandara Soekarno-Hatta, Sopir Pikap Hilang Kendali
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kecelakaan yang melibatkan empat mobil di Tol Dalam Kota arah Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (23/3/2025) disebabkan karena pengemudi pikap hilang kendali.
    Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Ojo Ruslani mengatakan, pengemudi pikap bernama Sodikin (50) semula ingin mendahului mobil Mitsubishi Xpander melalui lajur kanan.
    Akan tetapi, pengemudi membanting setir terlalu ke kanan sehingga kehilangan kendali.
    Pengemudi tersebut sempat berusaha membanting setir ke kiri dengan niat menstabilkan mobil, namun malah menabrak tiga kendaraan lain.
    “Sehingga hilang kendali ke kiri, lalu menabrak bodi kanan Mitsubishi Xpander dan menabrak kendaraan Daihatsu Xenia yang berada di lajur satu, lalu menabrak kendaraan Daihatsu Calya yang sedang berhenti di bahu jalan karena mengalami kerusakan,” kata Ojo saat dihubungi, Minggu (23/3/2025).
    Ojo memastikan, Sodikin tidak dalam kondisi mengantuk ketika kecelakaaan terjadi.
    “Enggak, enggak ngantuk. Enggak hati-hati aja,” terang Ojo.
    Sebelumnya diberitakan, empat mobil terlibat
    kecelakaan beruntun
    di Tol Dalam Kota menuju Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (22/3/2025).
    Kecelakaan itu terekam dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @Jabodetabek24info. Dalam video tersebut, terlihat mobil pikap sampai terguling setelah menabrak mobil lainnya.
    Peristiwa itu dibenarkan oleh Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Ojo Ruslani. Dia menjelaskan, kecelakaan terjadi terjadi pada Sabtu sekitar pukul 16.30 WIB.
    Keempat mobil yang terlibat, yakni, Isuzu Traga pikap bernomor polisi B-9548-UAP, Mitsubishi Xpander dengan nomor polisi B2089-TYX, Daihatsu Xenia bernomor polisi B-2563-NFD, dan Daihatsu Calya bernomor polisi B-1526-ROD.
    Kejadian bermula ketika mobil pikap Isuzu yang dikendarai Sodikin melaju dari arah Jakarta menuju Bandara Soekarno-Hatta melintas di Jalan Exit Tol Bandara, tepatnya KM 32.600.
    “Pada saat melaju di lajur 2, kemudian berpindah lajur untuk mendahului dari sebelah kanan kendaraan Mitsubishi Xpander nomor polisi B-2089-TYX yang dikemudikan Saudari Marhaenita,” ujar Ojo.
    Namun, karena tak cukup ruang gerak, pikap Isuzu Traga hilang kendali ke kiri lalu menabrak bodi kanan kanan Mitsubishi Xpander.
    Pikap tersebut juga menabrak Daihatsu Xenia yang dikendarai Muhammad Taufiq yang berada di kiri di lajur satu, lalu menabrak Daihatsu Calya yang sedang berhenti di bahu jalan karena mengalami kerusakan.
    “Maka terjadilah kecelakaan lalu lintas yang berakibat empat kendaran mengalami kerusakan,” ujar Ojo.
    Akibat kecelakaan itu, pemilik Daihatsu Calya bernama Marliana Pardede mengalami luka-luka di sekujur tubuh dan dilarikan ke RSUP dr. Sitanala Kota Tangerang.
    Hingga kini, polisi masih menyelidiki penyebab utama kecelakaan dan memeriksa para saksi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • ART hingga Penyandang Disabilitas Bisa Daftar

    ART hingga Penyandang Disabilitas Bisa Daftar

    PIKIRAN RAKYAT – Menjelang libur Lebaran 2025, beberapa instansi pemerintahan menggelar berbagai kegiatan yang diharapkan dapat membantu masyarakat, salah satunya adalah mudik gratis 2025 yang diadakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.

    Program mudik gratis 2025 ini tentunya diharapkan agar dapat meringankan beban masyarakat yang berasal dari Purworejo, untuk bisa mudik ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga merayakan Idulfitri.

    Dilansir dari unggahan di akun Instagram resmi mereka, dikatakan bahwa mudik gratis Baznas Purworejo ini dikhususkan untuk masyarakat yang bekerja di bidang informal.

    Di antaranya adalah Asisten Rumah Tangga (ART), Pedagang Kaki Lima (PKL), buruh pabrik, buruh bangunan, ojek hingga supir angkutan, hingga penyandang disabilitas.

    Tidak hanya itu, perlu untuk dipahami bahwa, program ini harga berlaku bagi warga yang memang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kabupaten Purworejo saja.

    Jika berminat, pendaftaran mudik gratis 2025 ini bisa dilakukan dengan menghubungi panitia dengan nomor telepon 0853 2233 3113.

    Jika dinyatakan lolos sebagai peserta mudik gratis, Sobat PR yang telah terdaftar bakal berangkat pada Rabu, 26 Maret 2025 mendatang.

    Sedangkan untuk titik kumpulnya, nantinya akan dipilih Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang berlokasi di Kecamatan Cipayung, Kota Jakarta timur.

    Selain itu, diharapkan agar seluruh peserta yang telah terdaftar dapat datang lebih awal karena bus akan berangkat pada pukul 10.00 WIB.

    Ini tentunya bisa menjadi salah satu kesempatan yang sangat sayang untuk dilewatkan, karena dapat mengurangi biaya yang akan dikeluarkan saat hendak mudik ke kampung halaman nantinya.

    Apalagi pada momen Idulfitri, yang biasanya biaya dan kebutuhan hidup akan meningkat dibandingkan dengan hari-hari biasanya.

    Program mudik gratis, seperti yang dilaksanakan oleh Baznas Kabupaten Purworejo ini tentunya menjadi salah satu cara pemerintah agar meringankan beban masyarakat.

    Akan tetapi, perlu untuk dipahami juga bahwa, diharapkan agar setiap masyarakat tidak mudah percaya dengan informasi apa pun yang didapatkan, agar nantinya tidak mengalami kerugian baik secara materil maupun nonmateril.

    Apalagi untuk setiap pendaftaran mudik ini, tidak pernah meminta para pendaftarnya untuk melakukan pembayaran apa pun, sehingga dapat mewaspadai apa pun bentuk informasi yang didapatkan dari orang tidak dikenal.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Bareskrim Kantongi Nama Terduga Pelaku Kasus Penipuan Fake BTS

    Bareskrim Kantongi Nama Terduga Pelaku Kasus Penipuan Fake BTS

    Jakarta

    Tim Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus penyalahgunaan frekuensi radio untuk menyebarkan SMS penipuan dengan metode fake Base Transceiver Station (BTS). Penyidik sudah mengantongi potential suspect atau terduga pihak yang berpotensi menjadi tersangka.

    Dari hasil penelusuran Siber Bareskrim yang diterima detikcom, Minggu (23/3/2025), kasus fake BTS ini marak di Jakarta dan meresahkan masyarakat. Bahkan saat ini sudah ada korban yang mengalami kerugian cukup besar akibat kasus tersebut.

    Di sisi lain, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) sudah berkoordinasi dengan Bareskrim untuk menangani kasus tersebut. Tim Bareskrim Polri pun langsung bergerak menindaklanjuti laporan masyarakat mengenai kasus fake BTS.

    Siber Bareskrim mengungkap fake BTS ini merupakan metode serangan di mana pelaku memanfaatkan BTS palsu untuk mencegat komunikasi atau mengirimkan SMS phishing kepada target. Modus yang dilakukan oleh pelaku yaitu memanfaatkan perangkat fake BTS yang meniru sinyal dari BTS resmi operator.

    Lewat cara tersebut, pelaku dapat mengirimkan SMS secara massal ke ponsel di sekitarnya tanpa terdeteksi oleh sistem operator resmi. Pesan yang dikirim biasanya berisi tawaran hadiah palsu atau permintaan data pribadi.

    Selain itu, beberapa fake BTS beroperasi melalui situs palsu yang meniru tampilan website resmi. Jika pengguna masuk ke situs tersebut, akun media sosial mereka seperti Instagram atau TikTok, berisiko diretas. Data pribadi seperti nomor telepon, email, dan informasi perbankan dapat bocor, serta perangkat mereka berpotensi terinfeksi virus atau malware.

    (knv/fjp)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Bareskrim Kantongi Nama Terduga Pelaku Kasus Penipuan Fake BTS

    Siber Bareskrim Proses Laporan Kasus Penipuan Fake BTS

    Jakarta

    Tim Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri menindaklanjuti laporan mengenai kasus kejahatan yang menyalahgunakan frekuensi radio untuk menyebarkan SMS penipuan dengan metode fake Base Transceiver Station (BTS). Kasus fake BTS tersebut telah menyebabkan korban.

    Berdasarkan informasi yang diterima detikcom dari hasil penelusuran Bareskrim, Minggu (23/3/2025), kasus penyalahgunaan frekuensi metode fake BTS ini marak terjadi di Jakarta belakangan ini. Disebutkan bahwa sudah ada korban yang mengalami kerugian cukup besar.

    Kementerian Komunikasi dan Digital sudah berkoordinasi dengan Bareskrim untuk menangani kasus tersebut. Tim Siber Bareskrim Polri kemudian bergerak dan telah mengidentifikasi terduga pelaku.

    Fake BTS ini merupakan metode serangan di mana pelaku memanfaatkan BTS palsu untuk mencegat komunikasi atau mengirimkan SMS phishing kepada target. Bareskrim juga telah mengidentifikasi modus yang dilakukan oleh pelaku yaitu memanfaatkan perangkat fake BTS yang meniru sinyal dari BTS resmi operator.

    Lewat teknik tersebut, pelaku dapat mengirimkan SMS secara massal ke ponsel di sekitarnya tanpa terdeteksi oleh sistem operator. Pesan yang dikirim biasanya berisi tawaran hadiah palsu atau permintaan data pribadi.

    Selain itu, beberapa fake BTS beroperasi melalui situs palsu yang meniru tampilan website resmi. Jika pengguna masuk ke situs tersebut, akun media sosial mereka seperti Instagram atau TikTok, berisiko diretas. Data pribadi seperti nomor telepon, email, dan informasi perbankan dapat bocor, serta perangkat mereka berpotensi terinfeksi virus atau malware.

    (knv/fjp)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Sudah 2 Kali Tempo Dapat Teror Kiriman Bangkai Hewan, Polisi Dinilai Lamban Ungkap Dalangnya – Halaman all

    Sudah 2 Kali Tempo Dapat Teror Kiriman Bangkai Hewan, Polisi Dinilai Lamban Ungkap Dalangnya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Ikatan Wartawan Hukum (Iwakum) menilai aparat kepolisian lamban dalam mengungkap dalang di balik aksi teror yang terjadi di media Tempo.

    Pasalnya, Tempo sudah dua kali mendapatkan kiriman teror bangkai hewan dari orang tidak dikenal.

    Pertama adalah kiriman kepala babi tanpa telinga yang diterima pada Rabu (19/3/2025), ditujukan kepada kepada Francisca Christy Rosana, wartawan desk politik sekaligus host siniar Bocor Alus Politik.

    Kemudian, kiriman kedua diterima pada Sabtu (22/3/2025), berisi enam ekor tikus dengan kondisi kepala yang sudah terpenggal.

    Sekretaris Jenderal Iwakum, Ponco Sulaksono, menyatakan teror-teror tersebut merupakan bentuk intimidasi yang tidak hanya mengancam keselamatan individu, tetapi juga menjadi ancaman serius terhadap kebebasan pers di Indonesia.

    “Aksi teror yang berulang ini jelas-jelas upaya membungkam kerja jurnalistik. Padahal, jurnalis memiliki hak untuk bekerja tanpa ancaman dan intimidasi,” kata Ponco dalam pernyataannya, Sabtu (22/3/2025).

    Namun, polisi justru dinilai lamban dalam menangani aksi teror tersebut hingga kejadiannya kembali berulang.

    “Kami minta aparat bergerak cepat. Jangan biarkan teror semacam itu berulang,” kata dia. 

    Ia juga menilai bahwa aksi teror berulang yang menimpa Tempo menjadi indikasi atau sinyal bahwa Indonesia darurat kebebasan pers. 

    “Aksi teror yang berulang ini mengindikasikan bahwa Indonesia darurat kebebasan pers,” katanya.

    Perintah Kapolri

    Mengenai aksi teror yang menimpa media Tempo ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada untuk mengusut tuntas peristiwa teror tersebut.

    “Kaitannya dengan peristiwa di media Tempo, saya sudah perintahkan kepada Kabareskrim untuk melaksanakan penyelidikan lebih lanjut,” jelas Sigit usai safari Ramadan di Masjid Raya Medan, Sumatera Utara, Sabtu.

    Dia memastikan pihaknya akan memberikan pelayanan terbaik khususnya dalam menyelidiki kasus teror tersebut.

    “Saya kira kita semua tentunya akan memberikan pelayanan yang terbaik untuk bisa menindaklanjuti hal tersebut,” ucapnya.

    Sebelumnya, teror terhadap Tempo semakin nyata setelah pada 21 Maret 2025, saat redaksi menerima pesan ancaman melalui media sosial. 

    Akun Instagram @derrynoah mengirim pesan berisi ancaman bahwa teror akan terus dilakukan hingga kantor Tempo “mampus”.

    Pemimpin Redaksi Tempo, Setri Yasra menegaskan bahwa kiriman bangkai tikus ini semakin memperjelas adanya upaya teror terhadap kerja jurnalis.

    “Pengirimnya dengan sengaja meneror kerja jurnalis,” ujar Setri dalam keterangannya, Sabtu.

    “Jika tujuannya untuk menakuti, kami tidak gentar, tapi stop tindakan pengecut ini.”

    Kemudian, pada 21 Maret 2025, Setri telah melaporkan kasus teror paket kepala babi ke Markas Besar Polri. 

    Barang bukti pun telah diserahkan kepada pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut.

    Amnesty International Desak Investigasi Kasus Teror di Tempo

    Sementara itu, Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid, mendesak negara dan pihak berwajib melakukan investigasi serta mengusut tuntas teror kepala babi hingga tikus terhadap media Tempo tersebut.

    “Kami mendesak otoritas negara termasuk pihak yang berwajib untuk segera dan tanpa menunda-nunda lagi investigasi resmi.”

    “Serta pengusutan tuntas dan penghukuman pelaku beserta dalangnya ke meja hijau dengan hukuman setimpal,” kata Usman Hamid, Sabtu (22/3/2025). 

    Jika hal tersebut tidak segera dilakukan, jurnalis atau aktivis di Indonesia yang berkali-kali diteror tapi tidak ada kejelasan siapa pelaku dan hukumannya, lebih mirip seperti vonis mati daripada sebuah profesi.

    “Ancaman terhadap jurnalis dan aktivis adalah ancaman terhadap kebebasan pers dan berekspresi terus terjadi setelah Tempo kembali mendapatkan paket kiriman bangkai tikus hari ini,” terangnya. 

    Usman menegaskan pihaknya mengecam aksi-aksi teror yang bertujuan untuk menciptakan iklim ketakutan bagi jurnalis tersebut. 

    “Rentetan teror ini adalah serangan terhadap kerja-kerja jurnalisme kritis yang berupaya untuk mengungkap kebenaran ke publik,” kata Usman Hamid.

    “Terkait kebijakan-kebijakan pemerintah dan proses legislasi di DPR yang bermasalah,” imbuhnya. 

    Usman Hamid lantas menekankan bahwa otoritas hukum dan keamanan harus secara proaktif untuk menginvestigasi adanya teror dan intimidasi tersebut. 

    Mereka juga harus memastikan tidak terjadi lagi serangan-serangan terhadap media sebagai pilar ke-4 demokrasi. 

    “Polisi harus segera mengungkap pelaku maupun dalang di balik rentetan teror terhadap Tempo.”

    “Teror adalah tindakan intimidasi yang melanggar HAM karena menciptakan ketakutan bagi siapapun yang ingin mengungkap kebenaran,” terangnya. 

    Menurut Usman Hamid, negeri ini telah menciptakan lingkungan yang tidak bersahabat, bahkan penuh permusuhan. 

    “Media seperti Tempo tidak boleh terancam. Teror kejahatan ini, seperti semua kejahatan lainnya”

    “Harus diselidiki secara independen dan imparsial dan semua orang yang diduga bertanggung jawab harus diadili,” tandasnya. 

    (Tribunnews.com/Rifqah/Rahmat Fajar/Ilham Rian/Abdi Ryanda)

  • Hadiah Pemutihan Buat yang Nunggak Pajak Kendaraan, yang Rajin Bayar Dapat Apa?

    Hadiah Pemutihan Buat yang Nunggak Pajak Kendaraan, yang Rajin Bayar Dapat Apa?

    Jakarta

    Pemprov Jawa Barat memberikan hadiah lebaran buat para penunggak pajak berupa pemutihan. Lalu yang rajin bayar pajak dapat apa?

    Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan hadiah lebaran untuk warganya berupa pemutihan pajak kendaraan. Program pemutihan pajak kendaraan itu berlaku sejak 20 Maret hingga 6 Juni 2025.

    Tak ada batasan khusus bagi para penunggak pajak kendaraan itu. Tunggakan pajak kendaraan yang sudah lewat belasan tahun pun akan diampuni. Dengan demikian, pemilik kendaraan hanya perlu membayar pajak berjalan, sedangkan denda dan tunggakannya dihapuskan.

    Kendati demikian, kebijakan tersebut mungkin membuat sebagian orang bertanya-tanya. Menunggak pajak justru mendapat hadiah Lebaran, bagaimana dengan mereka yang rajin membayar pajak kendaraannya? Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebut pihaknya juga tengah menyiapkan ‘hadiah’ lain buat pemilik kendaraan yang taat bayar pajak. Namun, Dedi belum mengungkap hadiah yang dimaksud.

    “Terima kasih ya kepada seluruh wajib pajak kendaraan bermotor yang selama ini setia dan tidak pernah nunggak. Pasti ada pertanyaan kok yang ngutang dikasih hadiah, dikasih THR, saya yang rajin nggak? Insyaallah yang rajin saya nanti lagi memikirkan sebuah pertimbangan yang akan diberikan, tenang saja ada waktunya kok saya memberikan apresiasi baik yang rajin maupun yang nunggak,” kata Dedi dikutip dari laman Instagram pribadinya.

    Sebelumnya Dedi mengungkap masa pemutihan pajak kendaraan di Jawa Barat itu dipercepat. Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat berencana menerapkan program ini pada April. Namun, warga Jawa Barat bisa menikmati pengampunan pajak ini mulai 20 Maret. Bagi kamu yang sempat menunggak pajak, sebaiknya manfaatkan kesempatan ini karena hanya dilakukan satu kali.

    “Daripada duitnya disimpan di dompet, disimpan di bank nanti lebaran kepake, habis lebaran habis loh nggak bisa bayar pajak, padahal kita udah ngampuni. Sekarang aja, sekarang datang. Datang ya, mulai hari Kamis tanggal 20 Maret 2025 sampai 6 Juni 2025,” ucap Dedi.

    “Jangan sia-siakan kesempatan ini, karena pengampunan pajak ini hanya dilakukan sekali saja. Setelah itu masih nunggak juga, ingat loh motor Anda nggak akan bisa lewat jalan kabupaten, nggak akan bisa lewat jalan provinsi, ayo mau lewat jalan yang mana? Mau lewat jalan langit karena belum disertifikatkan? Nggak akan bisa. Bayar pajaknya, kami sudah memaafkan, mengampuni,” pungkasnya.

    (dry/din)

  • Diteror Lagi, Tempo Kali Ini Dapat Kiriman 6 Bangkai Tikus Kepala Terpenggal, Kapolri Ambil Tindakan – Halaman all

    Diteror Lagi, Tempo Kali Ini Dapat Kiriman 6 Bangkai Tikus Kepala Terpenggal, Kapolri Ambil Tindakan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kantor redaksi Tempo kembali teror, kali ini menerima kiriman bangkai tikus yang kepalanya telah dipenggal.

    Kiriman ini merupakan teror kedua karena sebelumnya media Tempo telah menerima paket berisi potongan kepala babi.

    Dalam keterangan resmi yang diterima, bangkai tikus itu ditemukan oleh petugas kebersihan kantor Tempo, Palmerah, Jakarta, pada Sabtu (22/3/2025) pukul 08.00 WIB.

    Saat pertama kali datang, bungkusan kardus yang dikiriman itu sedikit penyok dan tidak ada tulisan apapun di dalamnya.

    Awalnya, petugas kebersihan Tempo menduga isi kotak kardus yang dibungkus dengan kertas kado bermotif bunga mawar merah itu berisi mi instan. 

    Namun, saat dibuka, didapati ada enam ekor tikus dengan kondisi kepala yang sudah terpenggal.

    Dari pemeriksaan sementara manajemen gedung, bungkusan berisi bangkai tikus itu dilempar orang tak dikenal pada pukul 02.11 WIB dari luar pagar kompleks kantor Tempo.

    Petugas keamanan menduga kotak bangkai tikus itu mengenai mobil yang sedang diparkir sebelum membentur aspal. 

    Pasalnya, ada jejak baret pada mobil yang terkena lemparan kotak tikus tersebut.

    Beberapa hari sebelumnya, pada 19 Maret 2025, redaksi Tempo juga menerima paket berisi kepala babi tanpa telinga dari orang tak dikenal.

    Paket itu dikirim oleh seseorang yang menggunakan atribut aplikasi pengiriman barang dan ditujukan kepada Francisca Christy Rosana, wartawan desk politik sekaligus host siniar Bocor Alus Politik.

    Wakil Pemimpin Redaksi (Wapemred) Tempo, Bagja Hidayat mengatakan paket itu ditujukkan untuk wartawannya, yakni host ‘Bocor Alus’ bernama Francisca Christy Rosana atau Cica.

    “Jadi paket itu ditujukan buat Cica, Cica itu kan host halus ya, Francisca,” kata Bagja kepada Tribunnnews.com, Kamis (20/3/2025).

    Sebelum dibuka oleh Cica, paket tersebut sebelumnya sudah diterima pihak petugas keamanan Tempo pada Rabu (19/3/2025) sekira pukul 16.13 WIB.

    “Nah begitu dibuka udah menyengat baunya. Nah udah menyengat baunya, lalu dibawa keluar. Begitu dibuka ya kepala babi dengan telinga yang potong,” tuturnya.

    Kapolri Perintahkan Kabareskrim Usut Tuntas

    Mengenai aksi teror yang menimpa media Tempo ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada untuk mengusut tuntas peristiwa teror tersebut.

    “Kaitannya dengan peristiwa di media Tempo, saya sudah perintahkan kepada Kabareskrim untuk melaksanakan penyelidikan lebih lanjut,” jelas Sigit usai safari Ramadan di Masjid Raya Medan, Sumatera Utara, Sabtu (22/3/2025).

    Dia memastikan pihaknya akan memberikan pelayanan terbaik khususnya dalam menyelidiki kasus teror tersebut.

    “Saya kira kita semua tentunya akan memberikan pelayanan yang terbaik untuk bisa menindaklanjuti hal tersebut,” ucapnya.

    Teror terhadap Tempo semakin nyata setelah pada 21 Maret 2025, saat redaksi menerima pesan ancaman melalui media sosial. 

    Akun Instagram @derrynoah mengirim pesan berisi ancaman bahwa teror akan terus dilakukan hingga kantor Tempo “mampus”.

    Pemimpin Redaksi Tempo, Setri Yasra menegaskan bahwa kiriman bangkai tikus ini semakin memperjelas adanya upaya teror terhadap kerja jurnalis.

    “Pengirimnya dengan sengaja meneror kerja jurnalis,” ujar Setri dalam keterangannya, Sabtu.

    “Jika tujuannya untuk menakuti, kami tidak gentar, tapi stop tindakan pengecut ini.”

    Kemudian, pada 21 Maret 2025, Setri telah melaporkan kasus teror paket kepala babi ke Markas Besar Polri. 

    Barang bukti pun telah diserahkan kepada pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut.

    Ikatan Wartawan Hukum (Iwakum) pun mengecam teror demi teror yang menimpa kantor redaksi Tempo itu.

    Sekretaris Jenderal Iwakum, Ponco Sulaksono, menyatakan teror-teror tersebut merupakan bentuk intimidasi yang tidak hanya mengancam keselamatan individu, tetapi juga menjadi ancaman serius terhadap kebebasan pers di Indonesia.

    “Aksi teror yang berulang ini jelas-jelas upaya membungkam kerja jurnalistik. Padahal, jurnalis memiliki hak untuk bekerja tanpa ancaman dan intimidasi,” kata Ponco dalam pernyataannya, Sabtu.

    Ponco juga menyesalkan tindakan lamban dari aparat kepolisian dalam mengungkap teror terhadap Tempo sebelumnya, hingga teror kembali berulang.

    “Kami minta aparat bergerak cepat. Jangan biarkan teror semacam itu berulang,” kata dia. 

    Dia menilai bahwa aksi teror berulang yang menimpa Tempo menjadi indikasi atau sinyal bahwa Indonesia darurat kebebasan pers. 

    “Aksi teror yang berulang ini mengindikasikan bahwa Indonesia darurat kebebasan pers,” katanya.

    (Tribunnews.com/Rifqah/Reynas Abdila/Abdi Ryanda/Ilham Rian)