Perusahaan: Instagram

  • Kabar Permadi Arya Jadi Komisaris BUMN, Publik Ngamuk ke Prabowo

    Kabar Permadi Arya Jadi Komisaris BUMN, Publik Ngamuk ke Prabowo

    GELORA.CO –  Permadi Arya alias Abu Janda menjadi sorotan usai diisukan menjadi Komisaris anak usaha BUMN Jasamarga yakni PT Jasamarga Toll Road Operator.

    Viral beredar poster yang menarasikan ucapan selamat atas pengangkatan Permadi Arya menjadi komisaris.

    Namun, akun resmi Jasamarga Toll Road Operation di Instagram sempat membantah postingan tersebut.

    Baca Juga:

    Siapa Permadi Arya? Buzzer Jokowi Dikabarkan Jadi Komisaris PT Jasamarga Tollroad Operator

    “Halo Sobat JMTO, informasi tersebut tidak benar ya. Sampai saat ini, tidak ada pengangkatan Saudara Permadi Arya sebagai Komisaris PT JMTO,” tulis akun tersebut di kolom komentar.

    Namun setelah diselidiki lebih lanjut, ternyata komentar tersebut sudah dihapus.

    Hingga akhirnya Permadi Arya memberikan kode jika benar dirinya diangkat sebagai komisaris.

    “InsyaaAllah, doakan semoga amanah,” saat ditanya mengenai apakah dirinya resmi menjadi komisaris anak usaha Jasamarga tersebut pada Senin, 7 April 2025.

    “Detail-nya nanti ada pengumuman resmi,” tambahnya.

    Akun media swasta juga sudah memposting pernyataan Permadi di akun X miliknya.

    Kolom komentar langsung ramai protes dengan aksi pengangkatan sang Abu Janda.

    Bakan ada yang marah dengan Prabowo dan Gerindra akibat hal ini.

    “Pak @prabowo @Gerindra ini dagelan macam apa ? Buzzer Aguan di jadiin komisaris … Wahh bener2 ngabisin anggaran negara aja ga jelas. Gaji komisaris itu ga kecil di kasih orang macam bginian. Mimpin Negara ini kok jadiin dagelan yak. Tolong pilih orang yang kompeten lah jijik gw,” tulis akun @senopati***.

    “@prabowo Sbg Top leader Presiden RI. Mau tnya sy, apakh Komisaris BUMN itu tdk prlu keahlian,kompetensi&pngtahuan Akademis? Ato hnya prlu syarat cuap² dimedsos sj? Klo itu nnti sy akn bikn video&rajn ngonten dimedsos! Tp tlg nnti sy diangkt jg jd komisaris ya,” tulis akun @eddusa**.

    Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi mengenai apakah benar Permadi Arya alias Abu Janda diangkat menjadi Komisaris dari Jasamarga Toll Road Operator.***

  • Beredar Rekaman Lisa Mariana Diduga Soal 3 Hari Bersama Ridwan Kamil

    Beredar Rekaman Lisa Mariana Diduga Soal 3 Hari Bersama Ridwan Kamil

    Jakarta, Beritasatu.com – Media sosial tengah dihebohkan oleh unggahan akun Instagram @cs.wijaya yang menampilkan rekaman suara diduga percakapan antara seorang perempuan yang disebut-sebut mirip Lisa Mariana dan rekannya.

    Isi percakapan itu menarik perhatian karena menyinggung soal pengalaman pribadi seseorang yang diyakini Lisa Mariana selama tiga hari.

    Rekaman tersebut terlihat seperti dilakukan melalui panggilan WhatsApp, dengan tampilan nama dan wajah yang disebut menyerupai Lisa Mariana. Percakapan tersebut terekam selama lebih dari 59 menit.

    “Tebak dan share pas telponan, ngobrol berjam-jam 4 tahun lalu sama @lisamariana sambil ngopi kita, ngakak setengah mati gw sumpah. Masih banyak obrolan 18+,” tulis akun tersebut pada Senin (7/4/2025).

    “Enggak dikasih k*nd*r. Btw suara Lisa 4 tahun lalu masih imut banget,” tulisnya lagi.

    Dalam potongan rekaman, terdengar seseorang menceritakan pengalaman bersama seseorang pria selama beberapa hari, mengaku kelelahan, dan menyebut tidak diizinkan pulang.

    “Aduh luka parah Ce di r*nj*ng,”  suara yang terdengar seperti perempuan kepada lawan bicaranya.

    “Apa? Coba diulang, soalnya signal gue jelek,” jawab suara perempuan lainnya.

    “Ng*d*s*h parah ce di r*nj*ng, katanya kok bisa berg*r*gi, ny*d*t begitu kayak d*t*r*k Ce,” lanjutnya.

    Ia juga menyatakan bahwa, dirinya tidak diperbolehkan pulang selama di Palembang.

    “Gue enggak dikasih pulang, Ce. Sudah dua hari gue di sini, padahal sudah pegal banget,” ucapnya.

    Meski banyak netizen berspekulasi mengenai identitas para tokoh dalam rekaman tersebut, hingga kini belum ada klarifikasi resmi dari pihak yang disebut.

    Perlu ditegaskan bahwa kebenaran isi percakapan maupun identitas narasumber dalam rekaman yang diduga Lisa Mariana belum dapat diverifikasi secara independen.

  • Kemendagri Bakal Minta Penjelasan Lucky Hakim Imbas Plesir ke Jepang Tanpa Izin

    Kemendagri Bakal Minta Penjelasan Lucky Hakim Imbas Plesir ke Jepang Tanpa Izin

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan memanggil Bupati Indramayu Lucky Hakim untuk menjelaskan secara langsung terkait keberangkatannya ke Jepang yang diduga dilakukan tanpa seizin Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

    Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menyebut tidak ada ajuan izin ke luar negeri dari Lucky Hakim. Kini, sebut Bima, Lucky Hakim pun telah menyampaikan permohonan maafnya.

    “Tapi kami minta Pak Bupati segera menjelaskan secara langsung secara segera setiba di Tanah Air,” katanya kepada Bisnis, Senin (7/4/2025).

    Lebih lanjut, eks Wali Kota Bogor ini menerangkan bahwa sebenarnya Undang-Undang secara jelas dan tegas sudah mengatur mengenai aturan perjalanan keluar negeri bagi kepala daerah.

    “Dalam UU 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah, di dalam Pasal 76 Ayat (1) huruf I Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah dilarang melakukan perjalanan ke luar negeri tanpa izin dari Menteri,” tuturnya.

    Selanjutnya, imbuhnya, Pasal 77 Ayat (2) mengatur soal sanksi yang dapat diberikan kepada Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah bilamana mereka melanggar UU tersebut.

    “Dikenai sanksi pemberhentian sementara selama 3 [tiga] bulan oleh Presiden untuk gubernur dan/atau wakil gubernur serta oleh Menteri untuk bupati dan/atau wakil bupati atau wali kota dan/atau wakil wali kota,” tegasnya.

    Sebelumnya, Bupati  Lucky Hakim tengah menjadi sorotan warganet setelah unggahan liburannya ke Jepang menuai kontroversi. Dalam sejumlah foto dan video yang diunggah di akun Instagram resminya, terlihat Lucky tengah menikmati suasana Disneyland. Namun, alih-alih mendapat pujian, unggahan itu justru dibanjiri komentar pedas dari warganet. 

    Pasalnya, keberangkatan Lucky ke Jepang diduga dilakukan tanpa seizin Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi maupun pemberitahuan resmi kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Hal ini memicu spekulasi publik mengenai prosedur keberangkatan seorang kepala daerah ke luar negeri, termasuk pertanyaan mengenai transparansi dan urgensi perjalanannya.

    Adapun Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengaku tak mendapat informasi apa pun dari bawahannya itu. Ia menyayangkan sikap Lucky yang dinilai abai terhadap prosedur perizinan luar negeri. 

    Menurut aturan yang berlaku, kepala daerah wajib melapor dan meminta izin kepada Mendagri melalui jalur gubernur sebelum melakukan perjalanan ke luar negeri, sekalipun dalam masa cuti nasional

  • Profil Murdaya Poo, Pengusaha dan Mantan Politisi yang Meninggal Hari Ini

    Profil Murdaya Poo, Pengusaha dan Mantan Politisi yang Meninggal Hari Ini

    Bisnis.com, JAKARTA — Pengusaha Murdaya Widyawimarta Poo atau Murdaya Poo menghembuskan nafas terakhirnya pada hari ini, Senin (7/4/2025). 

    Informasi kematian salah satu tokoh umat Buddha kenamaan Indonesia itu diunggah di laman Instagram resmi DPP Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi).

    “Segenap jajaran Walubi turut berduka cita atas meninggalnya bapak Murdaya Widyawimarta Poo, semoga kebajikan semasa hidup mendiang mengkondisikan terlahir di alam bahagia,” demikian bunyi unggahan yang dikutip, Senin (7/4/2025).

    Sosok Murdaya Poo

    Murdaya lahir di Blitar Jawa Timur pada tahun 1946. Dia memiliki istri Siti Hartati Murdaya. Dalam pernikahannya itu, Murdaya-Hartarti dikaruniai empat orang anak yakni Prajna Murdaya, Metta Murdaya, Uppekha Murdaya, dan Karuna Murdaya.

    Adapun, Murdaya dikenal sebagai pengusaha yang memiliki sejumlah proyek prestisius melalui group usahanya, Central Cipta Murdaya atau Berca Group. 

    Central Cipta Murdaya merupakan usaha yang berinvestasi di bidang teknik, TI, minyak sawit, dan kayu lapis.

    Dalam catatan Bisnis, Berca Group menaungi sejumlah usaha, salah satunya Jakarta International Expo atau JIExpo.

    JIExpo sendiri merupakan tempat yang sering menjadi lokasi pameran, festival musik hingga penyelenggaraan Pekan Raya Jakarta atau PRJ.

    Selain itu, Murdaya juga memiliki tercatat menjadi pemilik properti di kawasan elite Jakarta, misalnya Pondok Indah Mall (PIM), Puri Indah Mall hingga Puri Indah Residence.

    Di samping itu, Murdaya juga memiliki besan Alexander Tedja. Hubungan itu muncul setelah kedua pengusaha itu menikahkan kedua anaknya yakni Prajna Poo dan Irene Tedja.

    Adapun, Alexander Tedja dikenal luas sebagai pendiri dan pemilik Pakuwon Group, konglomerasi properti dengan aset mengular dari Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga Jakarta.

    Selain di dunia usaha, Murdaya juga pernah berkiprah di dunia politik. Murdaya Poo tercatat pernah menjadi anggota PDI Perjuangan (PDIP). Dia bahkan pernah menjabat sebagai anggota DPR dari tahun 2004-2009.

    Kekayaan Murdaya Poo

    Berdasarkan laman Forbes.com, Murdaya Poo memiliki kekayaan US$1,2 miliar atau setara Rp‭19,8 triliun. Kekayaannya itu membuatnya bertengger sebagai orang terkaya ke-2637 di dunia.

    Mengacu pada data yang sama, Murdaya Poo juga sempat bertengger sebagai orang terkaya ke-45 di Indonesia pada 2024.

    Sempat Berseteru dengan Jokowi

    Dalam catatan Bisnis, perseteruan keduanya berawal dari pelaksanaan Pekan Raya Jakarta 2013 yang dinilai Jokowi sebagai tidak membela pedagang kecil, termasuk para pedagang kerak telor.

    Sebaliknya, Dirut JIExpo Murdaya Poo mengklaim jumlah pedagang penganan khas Betawi yang sejak dulu menjadi makanan primadona di arena ekspo itu setiap tahunnya semakin bertambah di PRJ. 

    “Itu [pedagang] kerak telornya mungkin dua sampai tiga kali lipat lebih banyak dari tahun yang lalu,” kata Murdaya.

    Adapun, ungkapan yang membuat telinga Jokowi merah adalah pernyataan Poo bahwa PRJ bukan hanya ajang pameran kerak telor sehingga harus dibatasi. 

    “[PRJ] bukan pameran kerak telor,” ujar Poo.

    Di lain sisi, Jokowi yang merupakan Gubernur Jakarta itu menilai bahwa harga sewa selangit dari kubu JIExpo membuat pedagang kerak telor menaikkan harga. 

    Padahal, jika dijual di luar PRJ, harganya tidak akan semahal di dalam JIExpo. “Dia [Murdaya Poo] ngertinya hanya untung, hanya untung, hanya untung, tahu!” kata Jokowi di Kemayoran, Senin (10/6/2013).

  • Pengusaha Murdaya Poo Meninggal Dunia

    Pengusaha Murdaya Poo Meninggal Dunia

    Bisnis.com, JAKARTA — Pengusaha Murdaya Widyawimarta Poo atau Murdaya Poo meninggal dunia pada hari ini, Senin (7/4/2025). Salah satu tokoh umat Buddha Indonesia itu, dikabarkan meninggal dunia di Singapura.

    Informasi mengenai wafatnya pengusaha yang pernah terjun ke dunia politik itu diunggah di laman Instagram resmi Dewan Pengurus Pusat alias DPP Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi).

    “Segenap jajaran Walubi turut berduka cita atas meninggalnya bapak Murdaya Widyawimarta Poo, semoga kebajikan semasa hidup mendiang mengkondisikan terlahir di alam bahagia,” demikian bunyi unggahan yang dikutip, Senin (7/4/2025).

    Murdaya lahir di Blitar Jawa Timur pada tahun 1946. Dia dikenal sebagai pengusaha yang memiliki sejumlah proyek prestisius melalui group usahanya, Central Cipta Murdaya. Selain di dunia usaha, Murdaya juga pernah berkiprah di dunia politik 

    Murdaya Poo tercatat pernah menjadi anggota PDI Perjuangan (PDIP). Dia bahkan pernah menjabat sebagai anggota DPR dari tahun 2004-2009.

  • Netizen Curiga Soal Kehamilan Lisa Mariana, Pengacara: Hak Mereka

    Netizen Curiga Soal Kehamilan Lisa Mariana, Pengacara: Hak Mereka

    Jakarta, Beritasatu.com – Netizen melihat ada kejanggalan dari pengakuan yang diutarakan selebgram Lisa Mariana soal kehamilan. Lisa menyebut setelah tiga hari bersama Ridwan Kamil, barulah dua minggu dirinya mengaku hamil.

    Pengacara Lisa Mariana, Johnboy Nababan tidak mempersoalkan terhadap pemikiran yang terjadi pada diri netizen soal pengakuan Lisa Mariana hamil setelah bertemu Ridwan Kamil.

    “Bagi kami mereka (netizen) bebas untuk memberikan opini apa pun, setiap orang punya pendapat dan tanggapan masing-masing. Jadi, ya enggak masalah dengan pemikiran netizen,” kata Johnboy Nababan saat berbincang dengan Beritasatu.com, Senin (7/4/2025).

    Johnboy menegaskan, apa yang diutarakan kepada wartawan saat menggelar jumpa pers adalah murni dari pengakuan kliennya, Lisa Mariana soal memiliki anak dari Ridwan Kamil.

    “Apa yang saya sampaikan sesuai dengan pernyataan dari klien kami, bukan apa yang saya sampaikan tidak berdasarkan fakta yang terjadi,” tuturnya lagi.

    Ia menambahkan, untuk soal subur atau tidak pada diri Lisa Mariana maka pihaknya menyerahkan kepada kedokteran yang mengerti soal hal tersebut.

    “Kalau soal subur atau tidak, maka saya tidak bisa berbicara. Karena, ranah itu sudah masuk dalam ahli (kedokteran). Jadi mereka yang berhak untuk berbicara,” bebernya.

    “Saya hanya menjelaskan dari sisi hukum, apa yang dialami oleh klien kami,” tambahnya.

    Johnboy memilih bungkam soal adanya kebersamaan Lisa Mariana dengan Ridwan Kamil selama tiga hari berada di Palembang.

    “Untuk hal itu (kebersamaan Lisa Mariana dengan Ridwan Kamil di Palembang selama tiga hari) tentu ada batasan yang harus diceritakan dan ada yang tidak, karena tidak sedetail itu saya harus mendalami,” bebernya.

    “Itu hak dia sendiri. Bukan kapasitas saya mempertanyakan secara detail,” tutup pengacara Lisa Mariana, Johnboy Nababan yang tidak mempersoalkan mengenai kecurigaan dari netizen atas pengakuan Lisa Mariana yang mengaku memiliki anak dari Ridwan Kamil.

    Sebelumnya, pengakuan Lisa Mariana melalui pengacaranya, Johnboy Nababan dan tim soal kliennya yang mengaku sempat bersama Ridwan Kamil selama tiga hari. Kemudian, Lisa Mariana menyebut hamil setelah dua minggu dari pertemuan tersebut.

    Setelah pertemuan itu, dua minggu kemudian Lisa Mariana menghubungi Ridwan Kamil dan mengaku hamil. Pernyataan tersebut menjadi viral di media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun Instagram @rumpi_asiik yang menampilkan video jumpa pers dari kuasa hukum Lisa Mariana.

    “Memangnya dua minggu bisa langsung hamil?” tulis netizen.

    “HPHT-nya jadi kapan?” tulis netizen lagi.

    “Segacor itu bisa langsung hamil?” tulis netizen.

    “Busyet 2 minggu langsung hamil,” tulis netizen lainnya.

    “Secepat itu? Kok seperti ada yang janggal ya?” tulis netizen yang curiga soal pengakuan Lisa Mariana mengaku hamil anak Ridwan Kamil.

  • Pemilik PIM Murdaya Poo Meninggal Dunia setelah 2 Tahun Melawan Kanker

    Pemilik PIM Murdaya Poo Meninggal Dunia setelah 2 Tahun Melawan Kanker

    Jakarta, Beritasatu.com – Murdaya Widyawimarta atau yang lebih dikenal dengan nama Murdaya Poo, meninggal dunia pada Senin (7/4/2025), sekitar pukul 13.57 waktu Singapura.

    Ia wafat setelah berjuang melawan komplikasi akibat kanker yang telah dideritanya selama dua tahun terakhir.

    Sosok yang dikenal luas sebagai pengusaha sukses sekaligus mantan politisi ini tutup usia pada umur 84 tahun.

    Selama hidupnya, Murdaya Poo dikenal sebagai pribadi yang penuh semangat dan dedikasi tinggi, baik dalam kehidupan keluarga maupun dalam dunia bisnis.

    Ia menjalani berbagai peran penting sebagai seorang ayah, suami, pengusaha tangguh, dan pegolf yang antusias.

    Komitmennya terhadap berbagai bidang yang digelutinya membuatnya dikenang sebagai sosok pekerja keras dan inspiratif bagi banyak orang.

    Kepergiannya meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga inti, tetapi juga bagi para sahabat, kolega, dan masyarakat yang mengenalnya secara pribadi maupun profesional.

    Dalam pernyataan resmi yang dirilis pihak keluarga, mereka mengungkapkan rasa terima kasih mendalam kepada semua pihak yang telah mendampingi Murdaya selama masa-masa sulit melawan penyakitnya.

    Mereka menyampaikan bahwa dukungan serta kasih sayang dari para sahabat, keluarga dan tim medis telah memberikan kekuatan luar biasa bagi Murdaya Poo dalam menghadapi perjuangannya selama dua tahun terakhir.

    “Kami sekeluarga sangat berterima kasih atas cinta dan dukungan dari para sahabat, keluarga dan tim medis yang telah membersamai beliau selama perjuangannya melawan kanker dalam dua tahun terakhir ini,” demikian pernyataan dari pihak keluarga, Senin (7/4/2025).

    Kabar kepergian Murdaya pun menyebar dengan cepat dan mengundang banyak ucapan belasungkawa dari berbagai kalangan.

    Salah satu tokoh publik yang turut mengonfirmasi berita duka tersebut adalah Tjhai Chui Mie, Wali Kota Singkawang. Ia menyampaikan rasa kehilangan dan dukacita yang mendalam melalui sebuah unggahan di akun Instagram pribadinya, @tjhaichuimie.

    Dalam unggahan tersebut, ia menuliskan ucapan belasungkawa yang menyentuh hati dan mengajak semua pihak untuk mendoakan keluarga yang ditinggalkan agar diberikan ketabahan.

    “Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Bapak Murdaya Widyawimarta Poo dalam usia 84 Tahun. Semoga Tuhan memberikan kekuatan dan penghiburan bagi keluarga yang ditinggalkan,” tulisnya.

  • BREAKING NEWS: Pengusaha Murdaya Poo Dikabarkan Meninggal Dunia – Halaman all

    BREAKING NEWS: Pengusaha Murdaya Poo Dikabarkan Meninggal Dunia – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pengusaha ternama Murdaya Widyawimarta Poo dikabarkan meninggal dunia pada Senin, 7 April 2025.

    Pengusaha dan juga eks politisi itu meninggal dunia  di Singapura. 

    Kabar ini diketahui dari unggahan pada laman Instagram resmi Perwakilan Umat Buddha Indonesia (WALUBI) Jakarta.

    Berita duka cita terkait wafatnya Murdaya juga diunggah oleh DPP WALUBI dalam unggahan di akun Instagram resminya.

    “Segenap Jajaran Dewan Pengurus Pusat Perwakilan Umat Buddha Indonesia turut berduka cita atas meninggalnya Bapak Murdaya Widyawimarta Po, semoga kebajikan semasa hidup mendiang mengkondisikan terlahir di alam Bahagia,” tulis Walubi Jakarta, Senin (7/4/2025).

    Konglomerat Indonesia

    Murdaya Poo dikenal sebagai pendiri Central Cipta Murdaya.

    Perusahannya bergerak di berbagai sektor, termasuk teknik, teknologi informasi, minyak kelapa sawit, dan kayu lapis.

    Ia juga memiliki saham besar di pengembang properti Metropolitan Kentjana.

    Murdaya Poo memulai kariernya di dunia usaha sejak 1972 dengan terjun ke sektor konstruksi.

    Pada 1992, ia mendirikan Central Cipta Murdaya Group, yang kemudian berkembang ke berbagai sektor industri. 

    Salah satu proyek utama yang dikembangkannya adalah Jakarta International Expo, pusat konvensi terbesar di ibu kota.

    Ia juga memiliki kepemilikan signifikan di Metropolitan Kentjana, pengembang properti yang mengelola beberapa pusat perbelanjaan dan kompleks perumahan di Jakarta, termasuk Pondok Indah Mall.

    Menurut Forbes, per Maret 2023, kekayaan bersih Murdaya Poo mencapai US$ 1,2 miliar.

    Ini menjadikannya orang terkaya ke-37 di Indonesia dan ke-2324 di dunia.

    Pernah aktif di politik

    Selain di dunia bisnis, Murdaya Poo juga aktif di politik. 

    Ia bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada 1998 dan menjabat sebagai bendahara serta pemimpin cabang partai. 

    Pada 2004, ia terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mewakili Jakarta untuk periode 2004–2009.

    Murdaya Poo lahir di Blitar pada 12 Januari 1946.

    Ia menikah dengan Siti Hartati Murdaya, yang juga seorang pengusaha dan mantan politisi.

    Pasangan ini dikaruniai empat anak yakni Prajna, Metta, Upekkha, dan Karuna.

    Dikenal sebagai seorang vegetarian, ia juga memiliki hobi bermain golf.

    Sumber: Kontan.co.id/Tribunnews.com

     

  • Pemilik Pondok Indah Mall Murdaya Poo Meninggal Dunia Usai 2 Tahun Berjuang Melawan Kanker – Page 3

    Pemilik Pondok Indah Mall Murdaya Poo Meninggal Dunia Usai 2 Tahun Berjuang Melawan Kanker – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Murdaya Widyawimarta, dikenal luas sebagai Murdaya Poo meninggal dunia pada Senin siang, 7 April 2025 pukul 13.57 waktu Singapura akibat komplikasi kanker. Pengusaha sekaligus mantan politisi ini tutup usia setelah dua tahun berjuang melawan penyakit tersebut.

    Murdaya Widyawimartadikenal sebagai sosok ayah, suami, pengusaha, dan pegolf yang penuh dedikasi serta semangat. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan seluruh sahabat yang mengenalnya.

    “Kami sekeluarga sangat berterima kasih atas cinta dan dukungan dari para sahabat, keluarga, dan tim medis yang telah membersamai beliau selama perjuangannya melawan kanker dalam dua tahun terakhir ini,” demikian pernyataan dari pihak keluarga, dikutip Senin (7/4/2025).

    Rencananya, prosesi persemayaman (wake) akan dilaksanakan di Woodlands Memorial, Singapura.

    Kabar meninggalnya Murdaya Poo juga turut dikonfirmasi oleh Tjhai Chui Mie yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Singkawang. Ia menyampaikan belasungkawa secara terbuka melalui unggahan di media sosial instagram @tjhaichuimie.

    Dalam unggahan tersebut, ia menuliskan, “Turut Berduka Cita Yang Sedalam-dalamnya Atas Meninggalnya Bapak Murdaya Widyawimarta Poo, dalam usia 84 Tahun. Semoga Tuhan memberikan kekuatan dan penghiburan bagi keluarga yang ditinggalkan,”.

    Ucapan duka cita juga disampaikan Dewan Pengurus Pusat Perwakilan Umat Buddha Indonesia (DPP Walubi) lewat akun instagram @dppwalubi_pusat.

    “Sabbe sankhara anicca. Segenap Jajaran Dewan Pengurus Pusat PerwakilanUmat Buddha Indonesia turut berduka cita atas meninggalnya Bapak Murdaya Widyawimarta Po, semoga kebajikan semasa hidup mendiang mengkondisikan terlahir di alam Bahagia,” tulis @dppwalubi_pusat.

  • 5 Fakta Lucky Hakim Liburan ke Jepang: Wamendagri Minta Klarifikasi, Dedi Mulyadi Beri Teguran – Halaman all

    5 Fakta Lucky Hakim Liburan ke Jepang: Wamendagri Minta Klarifikasi, Dedi Mulyadi Beri Teguran – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Polemik Bupati Indramayu, Lucky Hakim liburan ke Jepang mendapat sorotan dari anggota DPR RI, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

    Meski mengaku tak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), namun plesiran ke Jepang dilakukan saat libur lebaran 2025.

    Dalam surat edaran yang dikeluarkan Kemendagri, kepala daerah dilarang bepergian keluar negeri selama libur lebaran 2025.

    Lucky Hakim dan keluarganya berangkat ke Jepang pada Rabu (2/4/2025).

    Dedi Mulyadi baru mengetahui Lucky Hakim berada di Jepang pada Minggu (6/4/2025) dari postingan Instagram @japantour.id.

    Foto Lucky Hakim jalan-jalan ke Jepang diunggah ulang Dedi Mulyadi di akun TikTok @dedimulyadiofficial dan diberi tulisan sindiran.

    “Selamat Berlibur Pak Lucky Hakim, Nanti Kalau ke Jepang Lagi, Bilang Dulu Yah…” tulis Dedi Mulyadi.

    Berikut 5 fakta Lucky Hakim jalan-jalan ke Jepang tanpa izin:
    1. Wamendagri akan Panggil Lucky Hakim

    Wakil Menteri Dalam Negeri RI (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto, mengaku sudah menghubungi Lucky Hakim dan meminta klarifikasi terkait keluar negeri tanpa izin.

    “Saya sudah komunikasi dengan pak Bupati, kami akan minta penjelasan langsung,” ujarnya.

    Informasi yang disampaikan Lucky Hakim belum detail dan akan meminta keterangan sepulang dari Jepang.

    “Belum detail menjelaskan,” imbuhnya.

    Ia membenarkan adanya undang-undang yang mengatur perjalanan kepala daerah keluar negeri.

    “Dalam UU 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah, di dalam Pasal 76 Ayat (1) huruf i KDH dan WKDH (Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah) dilarang melakukan perjalanan ke luar negeri tanpa izin dari Menteri,” tegasnya.

    Bima Arya enggan membahas sanksi yang akan dijatuhkan ke Lucky Hakim lantaran belum ada klarifikasi.

    “Soal sanksi nanti, yang penting kita dengar dulu penjelasan beliau,” terangnya.

    2. Kata Ketua Komisi II DPR RI

    Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, meminta Kemendagri untuk memberikan sanksi tegas ke Lucky Hakim.

    “Peristiwa Lucky Hakim ini harus menjadi pembelajaran bagi seluruh kepala daerah di Indonesia agar lebih disiplin. Saya mendorong Kemendagri untuk memberikan sanksi,” ungkapnya.

    Rifqinizamy Karsayuda menegaskan, kepala daerah memiliki tanggung jawab pelayanan publik sehingga tak mengenal hari libur.

    “Kalau bupati atau wali kota, izinnya harus melalui gubernur dan selanjutnya ke Mendagri. Kalau gubernur, langsung ke presiden,” tuturnya.

    3. Kata DPW NasDem Jabar

    Ketua DPW NasDem Jawa Barat, Mamat Rachmat, mengaku masih menunggu Lucky Hakim memberikan klarifikasi.

    Mamat mengetahui Lucky Hakim liburan ke Jepang dari media sosial.

    “Saya belum mendapatkan update, justru baru tahu dari media juga. Jadi, kami belum berkomunikasi dengan yang bersangkutan,” tuturnya, Senin (7/4/2025).

    Partai NasDem akan memanggil Lucky Hakim sepulang dari Jepang untuk dimintai keterangan.

    “Mungkin setelah pulang nanti, kami akan konfirmasi ke yang bersangkutan,” tandasnya.

    4. Pengakuan Lucky Hakim

    Lucky Hakim membenarkan sedang liburan ke Jepang bersama keluarga.

    Pria 45 tahun itu menjelaskan, berangkat ke Jepang pada Rabu (2/4/2025) dan kembali ke Indonesia pada Minggu (6/4/2025).

    “Setahu saya cuti bersama sampai tanggal 7 dan tentu insyaallah tanggal 8 sudah kembali kerja,” ucapnya, Minggu.

    Sepulang dari Jepang, Lucky Hakim akan menghadap Kemendagri untuk memberikan penjelasan perjalanannya ke luar negeri.

    Lucky menegaskan, liburan ke Jepang menggunakan biaya pribadi.

    “Saya sebagai Bupati Indramayu juga beberapa waktu lalu mencoret anggaran perjalanan dinas ke luar negeri sebesar Rp500 juta dan anggaran mobil dinas Baru sebesar Rp 1 miliar,” lanjutnya.

    Menurutnya, penghematan anggaran yang dilakukan selama ini untuk biaya program satu desa satu sarjana.

    “Yakni yang jumlahnya ada 317 orang per tahun,” tuturnya.

    5. Teguran Dedi Mulyadi

    Menurut Dedi Mulyadi, Lucky Hakim tak pernah berkomunikasi dengan dirinya perihal perjalanan ke Jepang.

    “Enggak ada (izin), pemberitauan ke saya juga enggak ada. Lucky Hakim ke saya WhatsApp, ke Jepang enggak ada.”

    “Malah beberapa kali saya WA enggak direspons. Saya kan suka memberitahu kegiatan, ada ini, itu, enggak direspons. Pas buka WA ternyata di Jepang,” ungkapnya, Minggu (6/4/2025), dikutip dari TribunJabar.id.

    Politisi partai Gerindra tersebut, meminta kepala daerah menjadikan momentum lebaran untuk silaturrahmi bersama warganya.

    Selama arus mudik dan arus balik, kepala daerah di Jawa Barat juga diminta memantau agar tak terjadi kecelakaan.

    “Kemudian juga berbagai problem bisa terjadi ketika Lebaran, arus macet kemudian berbagai peristiwa sering terjadi situasi juga makanya harus standby. Apalagi keluar negeri tanpa izin,” tegasnya.

    Dedi menambahkan, tindakan Lucky Hakim melanggar undang-undang dan terancam sanksi pemberhentian selama tiga bulan.

    “Ada di undang-undangnya itu, dilihat di undang-undang diberhentikan selama tiga bulan. Ada di situ,” ucapnya.

    Sebagian artikel telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Liburannya Disindir KDM, Bupati Indramayu Lucky Hakim Bakal ke Kemendagri, Sebut Pakai Dana Pribadi

    (Tribunnews.com/Mohay/Rizki Sandi) (TribunJabar.id/Nazmi/Handika Rahmah)