Perusahaan: Google

  • ATSI Dorong Penerapan Fair Share bagi Platform OTT

    ATSI Dorong Penerapan Fair Share bagi Platform OTT

    Bisnis.com, JAKARTA — Pengusaha telekomunikasi meminta kepada pemerintah untuk membebankan kewajiban yang sama kepada penyelanggara layanan over the top (OTT) seperti yang diterapkan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kepada operator telekomunikasi. 

    Ketua Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) Dian Siswarini mengatakan saat ini operator telekomunikasi dibebankan biaya regulasi yang cukup besar. 

    Biaya tersebut meliputi berbagai komponen, salah satunya adalah biaya sewa spektrum frekuensi dan USO. Dengan beban yang terus meningkat dan di sisi lain kondisi industri telekomunikasi makin menantan, membuat rasio beban regulasi terhadap pendapatan telah mencapai 12%. 

    ATSI meminta pemerintah untuk bersikap lebih adil dengan menerapkan skema fair share, dimana beban regulasi tidak hanya dipikul oleh perusahaan telekomunikasi tetapi juga perusahaan OTT seperti YouTube, Google, TikTok, dan lain sebagainya. 

    Fair share merujuk pada prinsip bahwa semua pihak yang memanfaatkan jaringan dan infrastruktur digital ikut menanggung biaya secara proporsional dengan beban trafik atau nilai ekonomi yang mereka ciptakan.

    Operator berargumen bahwa pemain digital besar perlu membayar “fair share” atas penggunaan masif terhadap jaringan mereka, bukan hanya membiarkan seluruh biaya ditanggung oleh operator dan pelanggan.

    Dian berpendapat saat ini mungkin para OTT tidak memikul beban yang sama. ATSI ingin ada sikap yang lebih adil. 

    “Menurut saya [fair share] bagus bukan cuma untuk industri, tapi juga untuk ini apa pendapatan pemerintah,” kata Dian kepada Bisnis, Rabu (10/12/2025). 

    Dian menambahkan selain fair share, ATSI juga menyarankan adanya insentif kepada perusahaan telekomunikasi yang membangun infrastruktur digital di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar. Menurutnya, ongkos penggelaran di wilayah tersebut cukup mahal.  

    “Di Pulau Terpencil sebenarnya kalau di Kalimantan, Sulawesi, Papua juga banyak daerah yang sulit dijangkau. Itu memerlukan investasi yang jauh lebih besar,” kata Dian.

    ATSI juga  merekomendasikan lima arah strategis bagi industri telekomunikasi nasional untuk ke depan guna memastikan konektivitas yang “bermakna”, tidak hanya dari sisi jangkauan tetapi juga kualitas pengalaman pengguna yang stabil. 

    Fokus pertama adalah penguatan infrastruktur dan backbone melalui perluasan fiber backbone nasional serta peningkatan interkoneksi data center dan infrastruktur cloud-ready.  

    Kedua, modernisasi seluler dan broadband dengan mengakselerasi implementasi 5G Standalone, network slicing, edge computing, serta densifikasi BTS dan peningkatan core network. 

    Ketiga, ATSI menekankan pentingnya fokus pada pengalaman pengguna (Quality of Experience/QoE) dengan memprioritaskan kualitas layanan (QoS) berupa latency rendah, throughput stabil, dan cakupan yang konsisten.  

    Keempat, perluasan jangkauan dan inklusi digital lewat pengembangan fixed dan mobile broadband hingga wilayah 3T, layanan broadband rumah dan B2B, serta paket layanan yang terjangkau. 

    “Kelima, penguatan ekosistem digital dan layanan melalui integrasi jaringan seluler dengan layanan cloud, enterprise, smart city, Internet of Things (IoT), dan berbagai layanan publik digital,” kata Dian.

  • Indonesia-Inggris Perkuat Kemitraan Budaya Lewat Kolaborasi Seni di TIM

    Indonesia-Inggris Perkuat Kemitraan Budaya Lewat Kolaborasi Seni di TIM

    Jakarta: Kemitraan budaya Inggris–Indonesia dibuka dengan sebuah perhelatan seni yang digelar oleh British Council bersama Kementerian Kebudayaan Indonesia pada Selasa, 9 Desember 2025.
     
    Bertempat di Taman Ismail Marzuki (TIM), acara ini menghadirkan karya kolaboratif Factory Devotion oleh seniman Indonesia Arief Onelegz dan seniman Inggris Lauren Russell, serta pemutaran karya ikonik Giselle dari English National Ballet.
     
    Acara ini menjadi bagian dari penguatan hubungan kebudayaan Inggris–Indonesia dalam kerangka UK–Indonesia Strategic Partnership, khususnya pada pilar people and society yang menekankan kolaborasi seni, kreativitas, dan diplomasi budaya.
     
    Summer Xia, Country Director British Council Indonesia & Director Southeast Asia, membuka acara dengan menegaskan pentingnya seni sebagai jembatan hubungan antarmasyarakat.
     
    “Seni dan budaya memiliki kekuatan transformatif untuk menciptakan peluang bagi masyarakat dan mempersatukan kita. Hal ini memungkinkan kita untuk berkolaborasi dalam menciptakan dan mewujudkan sesuatu yang benar-benar luar biasa,” kata Summer.
     
    Ia menyoroti momentum spesial yang mengiringi acara tersebut, yakni hubungan diplomatik Inggris–Indonesia dan 75 tahun perjalanan English National Ballet. Dalam kesempatan itu, Summer mengapresiasi kolaborasi dua seniman disabilitas dalam Factory Devotion sebagai simbol inklusi dan kreativitas tanpa batas.
     
    “Malam ini, Anda akan menyaksikan pertunjukan spesial berjudul Factory Devotion, yang dibawakan oleh seniman asal Inggris, Lauren, dan seniman Indonesia, Arif, yang menonjolkan bakat luar biasa dari seni disabilitas dan penari disabilitas,” ujarnya.

    Karya kolaboratif Factory Devotion oleh seniman Indonesia Arief Onelegz dan seniman Inggris Lauren Russell. Foto: medcom/fatha annisa
     
    Wamenbud: Seni dan Budaya Menyatukan Kita
    Wakil Menteri Kebudayaan (Wamenbud) RI, Giring Ganesha, yang turut hadir dalam gelaran ini menceritakan kisah personal yang menunjukkan kuatnya pengaruh budaya Inggris dalam hidupnya.
     
    Ia kemudian menegaskan bahwa berdirinya Kementerian Kebudayaan yang baru menjadi fondasi kuat bagi diplomasi budaya Indonesia di panggung dunia, termasuk kerja sama jangka panjang dengan British Council sejak 1948.

    “Kami siap untuk memperkenalkan budaya Indonesia sebagai alat diplomasi global… Persahabatan panjang kami dengan Inggris juga mendukung upaya ini,” tuturnya.
     
    Giring juga menyampaikan harapannya bahwa kolaborasi seperti malam ini akan membuka jalan bagi karya Indonesia memasuki lembaga seni dunia, mulai dari English National Ballet hingga Tate Museum.
     
    Sementara itu, Wakil Menteri Ekonomi Kreatif RI, Irene Umar mengapresiasi kehadiran talenta Indonesia di panggung internasional seperti Desmonda di West End London, yang salah satunya mendapat beasiswa dari British Council.
     
    “Malam ini adalah pertemuan antara dua budaya. Di Indonesia, kita menyebutnya “tak kenal maka tak sayang.” Jika kalian tidak saling mengenal, maka kalian tidak bisa jatuh cinta,” tutupnya.

     

    Jakarta: Kemitraan budaya Inggris–Indonesia dibuka dengan sebuah perhelatan seni yang digelar oleh British Council bersama Kementerian Kebudayaan Indonesia pada Selasa, 9 Desember 2025.
     
    Bertempat di Taman Ismail Marzuki (TIM), acara ini menghadirkan karya kolaboratif Factory Devotion oleh seniman Indonesia Arief Onelegz dan seniman Inggris Lauren Russell, serta pemutaran karya ikonik Giselle dari English National Ballet.
     
    Acara ini menjadi bagian dari penguatan hubungan kebudayaan Inggris–Indonesia dalam kerangka UK–Indonesia Strategic Partnership, khususnya pada pilar people and society yang menekankan kolaborasi seni, kreativitas, dan diplomasi budaya.
     
    Summer Xia, Country Director British Council Indonesia & Director Southeast Asia, membuka acara dengan menegaskan pentingnya seni sebagai jembatan hubungan antarmasyarakat.
     
    “Seni dan budaya memiliki kekuatan transformatif untuk menciptakan peluang bagi masyarakat dan mempersatukan kita. Hal ini memungkinkan kita untuk berkolaborasi dalam menciptakan dan mewujudkan sesuatu yang benar-benar luar biasa,” kata Summer.
     
    Ia menyoroti momentum spesial yang mengiringi acara tersebut, yakni hubungan diplomatik Inggris–Indonesia dan 75 tahun perjalanan English National Ballet. Dalam kesempatan itu, Summer mengapresiasi kolaborasi dua seniman disabilitas dalam Factory Devotion sebagai simbol inklusi dan kreativitas tanpa batas.
     
    “Malam ini, Anda akan menyaksikan pertunjukan spesial berjudul Factory Devotion, yang dibawakan oleh seniman asal Inggris, Lauren, dan seniman Indonesia, Arif, yang menonjolkan bakat luar biasa dari seni disabilitas dan penari disabilitas,” ujarnya.
     

    Karya kolaboratif Factory Devotion oleh seniman Indonesia Arief Onelegz dan seniman Inggris Lauren Russell. Foto: medcom/fatha annisa
     

    Wamenbud: Seni dan Budaya Menyatukan Kita

    Wakil Menteri Kebudayaan (Wamenbud) RI, Giring Ganesha, yang turut hadir dalam gelaran ini menceritakan kisah personal yang menunjukkan kuatnya pengaruh budaya Inggris dalam hidupnya.
     
    Ia kemudian menegaskan bahwa berdirinya Kementerian Kebudayaan yang baru menjadi fondasi kuat bagi diplomasi budaya Indonesia di panggung dunia, termasuk kerja sama jangka panjang dengan British Council sejak 1948.
     
    “Kami siap untuk memperkenalkan budaya Indonesia sebagai alat diplomasi global… Persahabatan panjang kami dengan Inggris juga mendukung upaya ini,” tuturnya.
     
    Giring juga menyampaikan harapannya bahwa kolaborasi seperti malam ini akan membuka jalan bagi karya Indonesia memasuki lembaga seni dunia, mulai dari English National Ballet hingga Tate Museum.
     
    Sementara itu, Wakil Menteri Ekonomi Kreatif RI, Irene Umar mengapresiasi kehadiran talenta Indonesia di panggung internasional seperti Desmonda di West End London, yang salah satunya mendapat beasiswa dari British Council.
     
    “Malam ini adalah pertemuan antara dua budaya. Di Indonesia, kita menyebutnya “tak kenal maka tak sayang.” Jika kalian tidak saling mengenal, maka kalian tidak bisa jatuh cinta,” tutupnya.

     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (PRI)

  • Google Gandeng Samsung, Bakal Rilis Kacamata AI Tahun Depan

    Google Gandeng Samsung, Bakal Rilis Kacamata AI Tahun Depan

    Bisnis.com, JAKARTA — Google secara resmi mengumumkan bakal meluncurkan kacamata AI pertamanya pada 2026. Perusahaan teknologi itu akan memulai pengembangan ekosistem Extended Reality (XR) mereka di masa depan.

    Melansir dari laman resminya Rabu (10/12/2025), Google memastikan akan meluncurkan kacamata berbasis kecerdasan buatan (AI) pertamanya pada tahun depan. 

    Diketahui, Google tidak akan berjalan sendiri dalam pengembangan proyek ini. Perusahaan menggandeng Samsung serta brand kacamata ternama seperti Gentle Monster dan Warby Parker. 

    Kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan perangkat yang dihasilkan canggih secara teknis, ringan, bergaya, serta nyaman untuk digunakan sehari-hari, tulis Google.

    Google akan mengembangkan dua kategori kacamata AI yang berbeda guna memenuhi kebutuhan pasar yang beragam.

    Kategori pertama adalah kacamata AI tanpa layar atau screen-free assistance. Perangkat varian ini akan dilengkapi dengan komponen audio visual terintegrasi, meliputi speaker, mikrofon, dan kamera.

    Fokus utama dari varian tanpa layar ini adalah memberikan pengalaman interaksi yang natural. Pengguna nantinya dapat berinteraksi langsung dengan asisten AI Gemini, mengambil foto, hingga mendapatkan bantuan suara tanpa adanya gangguan visual pada lensa kacamata.

    Sementara itu, kategori kedua adalah kacamata AI dengan layar atau display AI glasses. Varian ini menawarkan teknologi yang lebih kompleks melalui penyematan tampilan di dalam lensa (in-lens display).

    Menurut Google, layar tersebut dirancang untuk menampilkan informasi krusial secara privat dan real-time saat dibutuhkan pengguna. Beberapa fitur unggulan yang disiapkan untuk varian ini antara lain navigasi “turn-by-turn” serta fitur terjemahan yang muncul langsung di hadapan mata pengguna.

    Google menegaskan bahwa kedua jenis kacamata ini dirancang dengan ergonomi tinggi agar nyaman dipakai sepanjang hari, sesuai dengan filosofi perusahaan bahwa satu faktor bentuk perangkat tidak bisa diterapkan untuk semua orang.

    Selain perangkat nirkabel, Google juga berencana membuka segmen pasar baru melalui kategori Wired XR Glasses atau kacamata XR berkabel pada tahun depan. Perangkat ini diklaim menawarkan perpaduan unik antara imersi mendalam layaknya headset VR dengan portabilitas kacamata biasa.

    Sebagai langkah awal penetrasi pasar di kategori ini, Google memamerkan “Project Aura” dari XREAL, yang didapuk sebagai perangkat Android XR pertama di segmen tersebut.

    Project Aura disebutkan memiliki spesifikasi bidang pandang atau field of view seluas 70 derajat dan menggunakan teknologi optik see-through. Teknologi ini memungkinkan konten digital seperti jendela aplikasi ganda atau panduan visual yang dilapisi langsung di atas pandangan dunia nyata pengguna.

    Dalam skenario penggunaan praktis, Google mencontohkan perangkat ini dapat digunakan untuk menampilkan panduan perbaikan peralatan rumah tangga yang seolah tertambat secara visual pada objek aslinya, atau membantu aktivitas memasak dengan menampilkan resep digital. (Muhammad Diva Farel Ramadhan)

  • Profil Terra Drone, Pemain Besar Drone Dunia yang Kantornya Terbakar

    Profil Terra Drone, Pemain Besar Drone Dunia yang Kantornya Terbakar

    Jakarta: Peristiwa kebakaran ruko milik Terra Drone di Jalan Suprapto, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa, 9 Desember 2025, menjadi perhatian publik. Hingga pukul 17.00 WIB, sebanyak 22 orang dilaporkan meninggal dunia.

    Dugaan sementara, kebakaran dipicu korsleting listrik pada baterai drone yang meledak di lantai satu saat jam istirahat. 

    Api dengan cepat merambat ke lantai atas dan membuat sejumlah pegawai terjebak.

    Meski insiden tersebut sangat menyedihkan, publik mulai menyoroti lebih jauh tentang siapa sebenarnya Terra Drone.
    Perusahaan drone global dengan operasi di 25 negara
    Merangkum laman resmi perusahaan, Terra Drone merupakan salah satu penyedia layanan drone terbesar di dunia. Berbasis di Jepang, perusahaan ini menyediakan solusi teknologi untuk survei udara, inspeksi infrastruktur, analisis data, hingga kolaborasi teknologi di berbagai sektor industri.

    Didirikan pada 2016, Terra Drone tumbuh dengan cepat melalui strategi akuisisi penyedia layanan drone lokal terbaik di banyak negara. Pendekatan ini memadukan teknologi mutakhir dengan pengetahuan pasar lokal.

    Pada 2020, Drone Industry Insight menominasikan Terra Drone sebagai penyedia jasa drone nomor satu di dunia, menegaskan posisi globalnya sebagai pemimpin industri.
     

    Terra Drone Indonesia
    Di Indonesia, operasi perusahaan dijalankan oleh Terra Drone Indonesia, sebelumnya dikenal sebagai PT Aero Geosurvey Indonesia. Perusahaan ini fokus pada pemanfaatan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) atau drone untuk berbagai kebutuhan industri, di antaranya pemetaan, pemodelan, inspeksi, dan pemantauan udara.

    Selain layanan operasional, Terra Drone Indonesia juga menyediakan pelatihan dan konsultasi bagi perusahaan yang sudah menggunakan drone untuk kegiatan sehari-hari.
    Jejaring global dan kolaborasi teknologi
    Hingga hari ini, Terra Drone telah hadir di lebih dari 25 negara, bekerja sama dengan puluhan produsen teknologi drone terkemuka.

    Drone Industry Insight menyebutkan bahwa pertumbuhan ini terjadi berkat agresivitas Terra Drone memperluas pasar dan merambah berbagai wilayah geografis penting di dunia.
    Layanan Terra Drone untuk industri di Indonesia
    Terra Drone menawarkan beragam solusi drone untuk sektor-sektor strategis, seperti Energi, Oil & Gas, Konstruksi & Infrastruktur, Pertambangan, Transmisi & Pembangkit, Perkebunan, Pertanahan & Perencanaan Kota, Kebencanaan, Kelautan & Lepas Pantai, dan Entertainment.

    Perusahaan ini juga sudah menjadi mitra bagi banyak nama besar seperti PT Antam, Amman Mineral, Ultrajaya, Kalbe, Chevron, Toshiba, Pertamina, Brantas Energi, PLN, Perhutani, Angkasa Pura II, Kereta Api Indonesia, SKK Migas, Wika, PP, Waskita, serta sejumlah kementerian termasuk Kementerian PUPR.

    Jakarta: Peristiwa kebakaran ruko milik Terra Drone di Jalan Suprapto, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa, 9 Desember 2025, menjadi perhatian publik. Hingga pukul 17.00 WIB, sebanyak 22 orang dilaporkan meninggal dunia.
     
    Dugaan sementara, kebakaran dipicu korsleting listrik pada baterai drone yang meledak di lantai satu saat jam istirahat. 
     
    Api dengan cepat merambat ke lantai atas dan membuat sejumlah pegawai terjebak.

    Meski insiden tersebut sangat menyedihkan, publik mulai menyoroti lebih jauh tentang siapa sebenarnya Terra Drone.

    Perusahaan drone global dengan operasi di 25 negara
    Merangkum laman resmi perusahaan, Terra Drone merupakan salah satu penyedia layanan drone terbesar di dunia. Berbasis di Jepang, perusahaan ini menyediakan solusi teknologi untuk survei udara, inspeksi infrastruktur, analisis data, hingga kolaborasi teknologi di berbagai sektor industri.
     
    Didirikan pada 2016, Terra Drone tumbuh dengan cepat melalui strategi akuisisi penyedia layanan drone lokal terbaik di banyak negara. Pendekatan ini memadukan teknologi mutakhir dengan pengetahuan pasar lokal.
     
    Pada 2020, Drone Industry Insight menominasikan Terra Drone sebagai penyedia jasa drone nomor satu di dunia, menegaskan posisi globalnya sebagai pemimpin industri.
     

    Terra Drone Indonesia
    Di Indonesia, operasi perusahaan dijalankan oleh Terra Drone Indonesia, sebelumnya dikenal sebagai PT Aero Geosurvey Indonesia. Perusahaan ini fokus pada pemanfaatan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) atau drone untuk berbagai kebutuhan industri, di antaranya pemetaan, pemodelan, inspeksi, dan pemantauan udara.
     
    Selain layanan operasional, Terra Drone Indonesia juga menyediakan pelatihan dan konsultasi bagi perusahaan yang sudah menggunakan drone untuk kegiatan sehari-hari.
    Jejaring global dan kolaborasi teknologi
    Hingga hari ini, Terra Drone telah hadir di lebih dari 25 negara, bekerja sama dengan puluhan produsen teknologi drone terkemuka.
     
    Drone Industry Insight menyebutkan bahwa pertumbuhan ini terjadi berkat agresivitas Terra Drone memperluas pasar dan merambah berbagai wilayah geografis penting di dunia.
    Layanan Terra Drone untuk industri di Indonesia
    Terra Drone menawarkan beragam solusi drone untuk sektor-sektor strategis, seperti Energi, Oil & Gas, Konstruksi & Infrastruktur, Pertambangan, Transmisi & Pembangkit, Perkebunan, Pertanahan & Perencanaan Kota, Kebencanaan, Kelautan & Lepas Pantai, dan Entertainment.
     
    Perusahaan ini juga sudah menjadi mitra bagi banyak nama besar seperti PT Antam, Amman Mineral, Ultrajaya, Kalbe, Chevron, Toshiba, Pertamina, Brantas Energi, PLN, Perhutani, Angkasa Pura II, Kereta Api Indonesia, SKK Migas, Wika, PP, Waskita, serta sejumlah kementerian termasuk Kementerian PUPR.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (ANN)

  • Microsoft Investasi Rp291 triliun untuk Ekspansi AI di India, Terbesar di Asia

    Microsoft Investasi Rp291 triliun untuk Ekspansi AI di India, Terbesar di Asia

    Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan teknologi multinasional Amerika Serikat Microsoft mengumumkan rencana investasi besar-besaran sebesar US$17,5 miliar atau setara Rp291 triliun di India untuk empat tahun ke depan. 

    Strategi ini diambil untuk memperluas jangkauan kecerdasan buatan (AI) dan layanan cloud di negara Asia Selatan tersebut. 

    Melansir dari TechCrunch Rabu (10/12/2025), investasi ini tercatat sebagai penanaman modal terbesar yang pernah dilakukan Microsoft di kawasan Asia. Dana tersebut rencananya akan dialokasikan untuk pembangunan pusat data baru, infrastruktur AI, dan program peningkatan keterampilan yang akan berlangsung mulai 2026 hingga 2029.

    Diketahui sebelumnya, komitmen ini merupakan kelanjutan dari investasi sebesar US$3 miliar atau setara Rp 50 triliun yang sebelumnya telah dijanjikan perusahaan pada Januari lalu. 

    Hal ini mengokohkan posisi India yang kian krusial sebagai medan pertempuran utama bagi perusahaan teknologi global, didorong oleh basis pengguna smartphone  dan internet yang sangat masif

    Pengumuman tersebut disampaikan bertepatan dengan kunjungan CEO Microsoft Satya Nadella ke India, menyusul pertemuannya dengan Perdana Menteri Narendra Modi. Dalam strategi ekspansinya, Microsoft mengungkapkan rencana pembukaan wilayah pusat data baru di Hyderabad pada pertengahan 2026.

    Infrastruktur di Hyderabad ini digadang-gadang akan menjadi pusat data terbesar milik Microsoft di India, mencakup tiga zona ketersediaan dengan luas area yang digambarkan perusahaan setara dengan dua stadion Eden Gardens.

    Selain pembangunan baru, Microsoft menegaskan akan terus memperluas tiga wilayah pusat data yang sudah beroperasi di Chennai, Hyderabad, dan Pune. 

    Langkah agresif Microsoft ini secara langsung memberikan tekanan pada pesaing utamanya seperti Google, Amazon, dan OpenAI yang juga tengah memperkuat kehadiran mereka di pasar India. Google, misalnya, baru-baru ini mengumumkan rencana investasi US$15 miliar untuk membangun hub AI dan infrastruktur pusat data di negara tersebut.

    Adapun sebagai bagian dari dorongan digital ini, Microsoft turut mengumumkan kolaborasi strategis dengan Kementerian Tenaga Kerja dan Ketenagakerjaan India. Kerja sama ini bertujuan untuk mengintegrasikan kemampuan AI canggih ke dalam dua platform publik digital unggulan pemerintah, yakni e-Shram dan National Career Service.

    Integrasi tersebut akan memanfaatkan layanan Azure OpenAI milik Microsoft untuk memberikan akses multibahasa, pencocokan pekerjaan berbantuan AI, analitik prediktif terkait tren keterampilan, serta pembuatan resume otomatis. Layanan ini ditargetkan dapat menjangkau lebih dari 310 juta pekerja informal. (Muhammad Diva Farel Ramadhan)

  • ​Kasus Dilimpahkan ke PN Jakarta Pusat, Nadiem Siap Ungkap Fakta Krusial

    ​Kasus Dilimpahkan ke PN Jakarta Pusat, Nadiem Siap Ungkap Fakta Krusial

    Jakarta: Tim Penasihat Hukum Nadiem Anwar Makarim menyambut baik pelimpahan berkas perkara ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Langkah ini menandai fase penting dalam proses hukum, sekaligus membuka ruang yang semakin jelas untuk membuktikan bahwa Nadiem tidak bersalah. 

    Kebijakan pemilihan Chromebook justru menghemat anggaran negara hingga sekitar Rp1,2 triliun, sekaligus berhasil mengatasi masalah Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dan Asesmen Kompetensi Minimum (AKM).

    Pada momentum Hari Anti Korupsi Sedunia ini, Kuasa hukum eks Mendikbudristek Nadiem Makarim, Dodi S Abdulkadir  juga menyampaikan bahwa setelah cukup lama memilih untuk menahan diri, Nadiem Makarim pada waktunya akan menyampaikan langsung kepada publik berbagai fakta penting yang selama ini belum terungkap terkait tuduhan yang dialamatkan kepadanya. 

    “Banyak hal krusial yang akan disampaikan Nadiem secara jujur dan menjawab berbagai pertanyaan publik secara langsung. Namun tidak pada hari ini, karena perhatian dan
    empati kita sepatutnya tercurah kepada saudara-saudara kita di Sumatera yang sedang
    menghadapi bencana,” ungkap Dodi di Jakarta, 9 Desember 2025.

    Sementara itu, Ari Yusuf Amir  mengajak masyarakat Indonesia untuk mengawal proses persidangan ini dengan objektif, serta memastikan bahwa peradilan berjalan seadil-adilnya berdasarkan fakta-fakta hukum yang ada.

    “Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak yang terus menyuarakan
    kebenaran. Semoga keadilan benar-benar dapat ditegakkan,” tutupnya.

     

    Kejagung menetapkan eks Mendikbudristek Nadiem Makarim menjadi salah satu tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan sistem Chromebook beberapa waktu lalu. Nadiem sempat menggugat praperadilan status hukum itu, namun, ditolak.

    Kasus itu naik ke tahap penyidikan pada 20 Mei 2025. Perkara ini berkaitan dengan bantuan peralatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) bagi satuan pendidikan tingkat dasar, menengah, dan atas.

    Proyek ini diduga memaksakan spesifikasi operating system chrome atau chromebook. Padahal, hasil uji coba pada 2019 menunjukkan penggunaan 1.000 unit Chromebook tidak efektif sebagai sarana pembelajaran lantaran penggunaannya berbasis internet, sedangkan belum seluruh wilayah terkoneksi kekuatan internet yang sama.

    Diduga, ada pemufakatan jahat berupa mengarahkan tim teknis yang baru agar membuat kajian teknis pengadaan peralatan TIK diunggulkan untuk menggunakan spesifikasi chromebook. Kemendikbudristek menganggarkan Rp3,58 triliun untuk proyek TIK ini. Lalu, ada pengadaan Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp6,3 triliun.

    Jakarta: Tim Penasihat Hukum Nadiem Anwar Makarim menyambut baik pelimpahan berkas perkara ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Langkah ini menandai fase penting dalam proses hukum, sekaligus membuka ruang yang semakin jelas untuk membuktikan bahwa Nadiem tidak bersalah. 
     
    Kebijakan pemilihan Chromebook justru menghemat anggaran negara hingga sekitar Rp1,2 triliun, sekaligus berhasil mengatasi masalah Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dan Asesmen Kompetensi Minimum (AKM).
     
    Pada momentum Hari Anti Korupsi Sedunia ini, Kuasa hukum eks Mendikbudristek Nadiem Makarim, Dodi S Abdulkadir  juga menyampaikan bahwa setelah cukup lama memilih untuk menahan diri, Nadiem Makarim pada waktunya akan menyampaikan langsung kepada publik berbagai fakta penting yang selama ini belum terungkap terkait tuduhan yang dialamatkan kepadanya. 

    “Banyak hal krusial yang akan disampaikan Nadiem secara jujur dan menjawab berbagai pertanyaan publik secara langsung. Namun tidak pada hari ini, karena perhatian dan
    empati kita sepatutnya tercurah kepada saudara-saudara kita di Sumatera yang sedang
    menghadapi bencana,” ungkap Dodi di Jakarta, 9 Desember 2025.
     
    Sementara itu, Ari Yusuf Amir  mengajak masyarakat Indonesia untuk mengawal proses persidangan ini dengan objektif, serta memastikan bahwa peradilan berjalan seadil-adilnya berdasarkan fakta-fakta hukum yang ada.
     
    “Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak yang terus menyuarakan
    kebenaran. Semoga keadilan benar-benar dapat ditegakkan,” tutupnya.
     
     

     

    Kejagung menetapkan eks Mendikbudristek Nadiem Makarim menjadi salah satu tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan sistem Chromebook beberapa waktu lalu. Nadiem sempat menggugat praperadilan status hukum itu, namun, ditolak.
     
    Kasus itu naik ke tahap penyidikan pada 20 Mei 2025. Perkara ini berkaitan dengan bantuan peralatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) bagi satuan pendidikan tingkat dasar, menengah, dan atas.
     
    Proyek ini diduga memaksakan spesifikasi operating system chrome atau chromebook. Padahal, hasil uji coba pada 2019 menunjukkan penggunaan 1.000 unit Chromebook tidak efektif sebagai sarana pembelajaran lantaran penggunaannya berbasis internet, sedangkan belum seluruh wilayah terkoneksi kekuatan internet yang sama.
     
    Diduga, ada pemufakatan jahat berupa mengarahkan tim teknis yang baru agar membuat kajian teknis pengadaan peralatan TIK diunggulkan untuk menggunakan spesifikasi chromebook. Kemendikbudristek menganggarkan Rp3,58 triliun untuk proyek TIK ini. Lalu, ada pengadaan Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp6,3 triliun.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (RUL)

  • Wapres Gibran Apresiasi Aksi Donasi Warga untuk Korban Bencana Sumatra

    Wapres Gibran Apresiasi Aksi Donasi Warga untuk Korban Bencana Sumatra

    Jakarta: Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menyampaikan apresiasi sekaligus terima kasih kepada masyarakat yang bahu-membahu memberikan bantuan bagi warga terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. 

    Respons ini disampaikan Wapres menyusul adanya polemik terkait penggalangan dana yang dilakukan sejumlah influencer dan komunitas.

    “Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat yang telah bahu-membahu menggalang bantuan bagi warga terdampak bencana banjir dan longsor di Sumatra,” ujar Gibran dalam keterangan tertulis, Selasa (9/12/2025).

    Wapres menilai gerakan donasi yang muncul spontan dari masyarakat merupakan wujud nyata semangat gotong-royong yang menjadi kekuatan bangsa Indonesia. Ia menyebut inisiatif berbagai kelompok, termasuk individu dan influencer, sebagai bukti kepedulian sosial yang tidak pernah padam.

    “Gerakan warga bantu warga seperti yang dilakukan oleh banyak lembaga sosial, komunitas, hingga individu seperti Saudara Ferry Irwandi, Praz Teguh, Willie Salim, dan lainnya merupakan aksi nyata dari semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang sejak lama menjadi kekuatan bangsa kita,” kata Gibran.

    Lebih jauh, Wapres berharap bantuan yang disalurkan masyarakat dapat memberi manfaat nyata bagi para korban bencana serta menjadi dukungan moral dalam masa pemulihan.
     

    Pernyataan ini disampaikan Gibran setelah sebelumnya anggota Komisi I DPR RI, Endipat Wijaya, menyinggung gerakan donasi untuk korban bencana. Dalam rapat kerja dengan Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid, Endipat membandingkan besaran donasi publik yang dinilainya tidak sebanding dengan bantuan negara.

    Meski tidak menyebut nama, publik menduga pernyataan tersebut ditujukan kepada influencer yang sebelumnya menggalang dana hingga miliaran rupiah.

    Menanggapi polemik itu, Wapres menegaskan bahwa peran warga dan influencer tidak bertentangan dengan upaya pemerintah. Sebaliknya, keduanya saling melengkapi dalam membantu penanganan bencana.

    Ia menekankan bahwa partisipasi publik adalah aset penting, sekaligus memperlihatkan kuatnya solidaritas masyarakat Indonesia ketika menghadapi musibah.

    Jakarta: Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menyampaikan apresiasi sekaligus terima kasih kepada masyarakat yang bahu-membahu memberikan bantuan bagi warga terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. 
     
    Respons ini disampaikan Wapres menyusul adanya polemik terkait penggalangan dana yang dilakukan sejumlah influencer dan komunitas.
     
    “Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat yang telah bahu-membahu menggalang bantuan bagi warga terdampak bencana banjir dan longsor di Sumatra,” ujar Gibran dalam keterangan tertulis, Selasa (9/12/2025).

    Wapres menilai gerakan donasi yang muncul spontan dari masyarakat merupakan wujud nyata semangat gotong-royong yang menjadi kekuatan bangsa Indonesia. Ia menyebut inisiatif berbagai kelompok, termasuk individu dan influencer, sebagai bukti kepedulian sosial yang tidak pernah padam.
     
    “Gerakan warga bantu warga seperti yang dilakukan oleh banyak lembaga sosial, komunitas, hingga individu seperti Saudara Ferry Irwandi, Praz Teguh, Willie Salim, dan lainnya merupakan aksi nyata dari semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang sejak lama menjadi kekuatan bangsa kita,” kata Gibran.
     
    Lebih jauh, Wapres berharap bantuan yang disalurkan masyarakat dapat memberi manfaat nyata bagi para korban bencana serta menjadi dukungan moral dalam masa pemulihan.
     

     
    Pernyataan ini disampaikan Gibran setelah sebelumnya anggota Komisi I DPR RI, Endipat Wijaya, menyinggung gerakan donasi untuk korban bencana. Dalam rapat kerja dengan Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid, Endipat membandingkan besaran donasi publik yang dinilainya tidak sebanding dengan bantuan negara.
     
    Meski tidak menyebut nama, publik menduga pernyataan tersebut ditujukan kepada influencer yang sebelumnya menggalang dana hingga miliaran rupiah.
     
    Menanggapi polemik itu, Wapres menegaskan bahwa peran warga dan influencer tidak bertentangan dengan upaya pemerintah. Sebaliknya, keduanya saling melengkapi dalam membantu penanganan bencana.
     
    Ia menekankan bahwa partisipasi publik adalah aset penting, sekaligus memperlihatkan kuatnya solidaritas masyarakat Indonesia ketika menghadapi musibah.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (RUL)

  • Penyebab Kebakaran Gedung Terra Drone Dipicu Ledakan Baterai Lithium

    Penyebab Kebakaran Gedung Terra Drone Dipicu Ledakan Baterai Lithium

    Jakarta: Kebakaran melanda gedung milik PT Terra Drone Indonesia di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa, 9 Desember 2025.

    Insiden ini diduga dipicu ledakan baterai drone berjenis lithium-ion. Baterai jenis ini digunakan di berbagai perangkat seperti HP, laptop, power bank, skuter listrik, drone, hingga mobil listrik. Meski sangat powerful, baterai ini memiliki risiko mudah meledak dan terbakar.

    Ledakan baterai lithium drone memicu api dan menjalar ke seluruh bangunan gedung Terra Drone.  Salah satu karyawan, Dimitri, yang berada di dalam gedung saat kejadian, menggambarkan kondisi ketika ledakan terjadi.

    Ia menyebut baterai drone berada di lantai satu. Saat meledak, asap langsung merambat ke lantai dua. “Baterai di lantai satu. Kami di tanggal lima,” ujar Dimitri dalam program Breaking News Metro TV, Selasa, 9 Desember 2025.
     

    Api yang kian membesar memaksa Dimitri dan sejumlah pekerja lainnya naik ke rooftop. Sekitar setengah jam mereka menunggu pertolongan, namun tidak ada akses untuk dievakuasi.

    Mereka akhirnya berinisiatif mencari jalur penyelamatan sendiri. Sebuah tangga luar gedung menjadi satu-satunya pilihan, dan Dimitri turun lebih dulu. Namun kondisi tangga tidak stabil. “Karena goyang, jebol atapnya hingga jatuh ke bawah,” katanya.

    Dimitri terjatuh ke bangunan di sebelah gedung dan menembus atap. Ia mengalami luka memar pada tangan dan cedera di kepala, namun kondisinya masih lebih baik dibandingkan korban lain yang terjebak di dalam gedung. Total 24 jenazah berhasil dievakuasi pascakebakaran tersebut.

    Jakarta: Kebakaran melanda gedung milik PT Terra Drone Indonesia di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa, 9 Desember 2025.
     
    Insiden ini diduga dipicu ledakan baterai drone berjenis lithium-ion. Baterai jenis ini digunakan di berbagai perangkat seperti HP, laptop, power bank, skuter listrik, drone, hingga mobil listrik. Meski sangat powerful, baterai ini memiliki risiko mudah meledak dan terbakar.
     
    Ledakan baterai lithium drone memicu api dan menjalar ke seluruh bangunan gedung Terra Drone.  Salah satu karyawan, Dimitri, yang berada di dalam gedung saat kejadian, menggambarkan kondisi ketika ledakan terjadi.

    Ia menyebut baterai drone berada di lantai satu. Saat meledak, asap langsung merambat ke lantai dua. “Baterai di lantai satu. Kami di tanggal lima,” ujar Dimitri dalam program Breaking News Metro TV, Selasa, 9 Desember 2025.
     

     
    Api yang kian membesar memaksa Dimitri dan sejumlah pekerja lainnya naik ke rooftop. Sekitar setengah jam mereka menunggu pertolongan, namun tidak ada akses untuk dievakuasi.
     
    Mereka akhirnya berinisiatif mencari jalur penyelamatan sendiri. Sebuah tangga luar gedung menjadi satu-satunya pilihan, dan Dimitri turun lebih dulu. Namun kondisi tangga tidak stabil. “Karena goyang, jebol atapnya hingga jatuh ke bawah,” katanya.
     
    Dimitri terjatuh ke bangunan di sebelah gedung dan menembus atap. Ia mengalami luka memar pada tangan dan cedera di kepala, namun kondisinya masih lebih baik dibandingkan korban lain yang terjebak di dalam gedung. Total 24 jenazah berhasil dievakuasi pascakebakaran tersebut.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (PRI)

  • Picu Kebakaran Gedung Terra Drone, Ini Faktor Baterai Lithium Bisa Meledak

    Picu Kebakaran Gedung Terra Drone, Ini Faktor Baterai Lithium Bisa Meledak

    Jakarta: Kebakaran hebat melanda gedung milik PT Terra Drone Indonesia di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa, 9 Desember 2025. Insiden ini diduga dipicu ledakan baterai drone berjenis lithium-ion. 

    Baterai jenis ini digunakan di berbagai perangkat seperti HP, laptop, power bank, skuter listrik, drone, hingga mobil listrik. Meski sangat powerful, baterai ini memiliki risiko mudah meledak dan terbakar.

    Ledakan baterai lithium drone terjadi di lantai 1 sehingga memicu api dan menjalar ke seluruh bangunan gedung Terra Drone. 
     

    Faktor penyebab baterai lithium-ion bisa meledak

    Baterai lithium dikenal memiliki efisiensi tinggi dan ukuran ringkas, namun di balik keunggulannya tersimpan risiko besar seperti mudah terbakar dan berpotensi meledak.

    Akar dari sebagian besar insiden ledakan adalah thermal runaway atau pelarian panas, yaitu kondisi ketika suhu dalam baterai meningkat tak terkendali hingga memicu reaksi berantai yang menghasilkan panas, gas, dan akhirnya ledakan. 

    Begitu proses ini terjadi, energi yang tersimpan dalam baterai akan dilepaskan secara cepat dan agresif, membuat kebakaran sulit dihentikan. Berikut ini faktor-faktor penyebab baterai lithium meledak: 

    1. Faktor Kimia dan Desain Baterai

    Baterai lithium memiliki kepadatan energi sangat tinggi, sehingga ketika terjadi gangguan kecil saja, panas yang dihasilkan bisa berlipat ganda. Selain itu, litium adalah logam yang sangat reaktif, mudah bereaksi dengan udara atau air.

    Elektrolit yang digunakan pun berbahan dasar organik yang mudah menyala dan dapat terbakar jika suhu baterai meningkat akibat korsleting atau tekanan internal.

    2. Kesalahan Penggunaan

    Kesalahan penggunaan seperti pengisian daya yang tidak benar menjadi salah satu penyebab baterai meledak. 

    – Overcharge membuat bahan elektroda rusak, memicu pembentukan gas dan meningkatkan tekanan dalam baterai.
    – Overdischarge (pengosongan berlebih) juga dapat memicu reaksi kimia yang tidak stabil.
    – Arus berlebih, misalnya karena penggunaan perangkat berat atau charger palsu, meningkatkan panas internal.
    – Lingkungan ekstrem, baik terlalu panas, terlalu dingin, atau terlalu lembap juga mempercepat degradasi komponen baterai, membuatnya lebih mudah mengalami kegagalan.
    – Kerusakan fisik seperti tertekan, terjatuh, atau tertusuk dapat merobek struktur sel hingga menyebabkan korsleting langsung antara elektroda positif dan negatif.

    Ketika ini terjadi, arus besar mengalir di dalam baterai, memicu panas ekstrem yang dapat menyebabkan ledakan.

    3. Cacat Produksi

    Masalah pada proses manufaktur juga berperan besar dalam insiden baterai meledak. Kontaminasi kotoran di bagian dalam sel dapat memicu korsleting.Lapisan elektroda tidak merata membuat distribusi panas tidak stabil.

    Diafragma (separator) rusak memungkinkan kedua elektroda bersinggungan langsung, memicu arus pendek internal.

    4. Faktor Lain yang Memperbesar Risiko

    Menggunakan charger yang tidak kompatibel, sel baterai berkualitas rendah, atau papan proteksi yang tidak sesuai dapat menghilangkan fungsi pengaman yang seharusnya mencegah baterai memasuki kondisi berbahaya.

    Dalam beberapa kasus, korsleting internal yang tak terdeteksi membuat tekanan gas meningkat cepat, dan karena litium sangat aktif, cangkang baterai akhirnya tidak mampu menahan tekanan sehingga terjadi ledakan dan kebakaran.

    Jakarta: Kebakaran hebat melanda gedung milik PT Terra Drone Indonesia di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa, 9 Desember 2025. Insiden ini diduga dipicu ledakan baterai drone berjenis lithium-ion. 
     
    Baterai jenis ini digunakan di berbagai perangkat seperti HP, laptop, power bank, skuter listrik, drone, hingga mobil listrik. Meski sangat powerful, baterai ini memiliki risiko mudah meledak dan terbakar.
     
    Ledakan baterai lithium drone terjadi di lantai 1 sehingga memicu api dan menjalar ke seluruh bangunan gedung Terra Drone. 
     

    Faktor penyebab baterai lithium-ion bisa meledak

    Baterai lithium dikenal memiliki efisiensi tinggi dan ukuran ringkas, namun di balik keunggulannya tersimpan risiko besar seperti mudah terbakar dan berpotensi meledak.

    Akar dari sebagian besar insiden ledakan adalah thermal runaway atau pelarian panas, yaitu kondisi ketika suhu dalam baterai meningkat tak terkendali hingga memicu reaksi berantai yang menghasilkan panas, gas, dan akhirnya ledakan. 
     
    Begitu proses ini terjadi, energi yang tersimpan dalam baterai akan dilepaskan secara cepat dan agresif, membuat kebakaran sulit dihentikan. Berikut ini faktor-faktor penyebab baterai lithium meledak: 
     
    1. Faktor Kimia dan Desain Baterai
     
    Baterai lithium memiliki kepadatan energi sangat tinggi, sehingga ketika terjadi gangguan kecil saja, panas yang dihasilkan bisa berlipat ganda. Selain itu, litium adalah logam yang sangat reaktif, mudah bereaksi dengan udara atau air.
     
    Elektrolit yang digunakan pun berbahan dasar organik yang mudah menyala dan dapat terbakar jika suhu baterai meningkat akibat korsleting atau tekanan internal.
     
    2. Kesalahan Penggunaan
     
    Kesalahan penggunaan seperti pengisian daya yang tidak benar menjadi salah satu penyebab baterai meledak. 
     
    – Overcharge membuat bahan elektroda rusak, memicu pembentukan gas dan meningkatkan tekanan dalam baterai.
    – Overdischarge (pengosongan berlebih) juga dapat memicu reaksi kimia yang tidak stabil.
    – Arus berlebih, misalnya karena penggunaan perangkat berat atau charger palsu, meningkatkan panas internal.
    – Lingkungan ekstrem, baik terlalu panas, terlalu dingin, atau terlalu lembap juga mempercepat degradasi komponen baterai, membuatnya lebih mudah mengalami kegagalan.
    – Kerusakan fisik seperti tertekan, terjatuh, atau tertusuk dapat merobek struktur sel hingga menyebabkan korsleting langsung antara elektroda positif dan negatif.
     
    Ketika ini terjadi, arus besar mengalir di dalam baterai, memicu panas ekstrem yang dapat menyebabkan ledakan.
     
    3. Cacat Produksi
     
    Masalah pada proses manufaktur juga berperan besar dalam insiden baterai meledak. Kontaminasi kotoran di bagian dalam sel dapat memicu korsleting.Lapisan elektroda tidak merata membuat distribusi panas tidak stabil.
     
    Diafragma (separator) rusak memungkinkan kedua elektroda bersinggungan langsung, memicu arus pendek internal.
     
    4. Faktor Lain yang Memperbesar Risiko
     
    Menggunakan charger yang tidak kompatibel, sel baterai berkualitas rendah, atau papan proteksi yang tidak sesuai dapat menghilangkan fungsi pengaman yang seharusnya mencegah baterai memasuki kondisi berbahaya.
     
    Dalam beberapa kasus, korsleting internal yang tak terdeteksi membuat tekanan gas meningkat cepat, dan karena litium sangat aktif, cangkang baterai akhirnya tidak mampu menahan tekanan sehingga terjadi ledakan dan kebakaran.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (PRI)

  • Soal Mitigasi Kebakaran Gedung, Pengamat Usul Jakarta Tiru Hong Kong

    Soal Mitigasi Kebakaran Gedung, Pengamat Usul Jakarta Tiru Hong Kong

    Jakarta: Kebakaran hebat melahap gedung PT Terra Drone di kawasan Jalan Suprapto, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa, 9 Desember 2025. Sebanyak 22 jenazah berhasil dievakuasi dari dalam gedung Terra Drone yang hangus dilalap api.

    Proses pencarian korban berlangsung sejak siang hingga sore hari, menyisakan duka mendalam bagi rekan kerja dan keluarga para karyawan.

    Dari penelusuran di lokasi, petugas pemadam kebakaran Jakarta Pusat mengevakuasi jenazah satu per satu dari dalam bangunan bertingkat itu. Seluruh korban kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses identifikasi lebih lanjut.

    Terkait dengan tingginya jumlah korban dan banyaknya kebakaran di Ibu Kota, pengamat Tata Kota, Yayat Supriyanta menyoroti lemahnya penerapan standar proteksi kebakaran sesuai Permen PUPR 2006-2008.

    “Bangunan itu harus punya alarm, detektor panas, hidran, sprinkler, sampai jalur evakuasi yang jelas. Tapi kita lihat sendiri, banyak yang tidak punya,” ujar Yayat dikutip dari Media Indonesia.

    Yayat menekankan jalur evakuasi adalah masalah paling fatal. Dari sejumlah kasus kebakaran, banyak pekerja dan pengunjung tidak tahu ke mana harus lari karena tidak ada tanda arah atau jalurnya tertutup partisi bangunan. 
     

    “Ini kesalahan desain dan pengawasan. Jalur evakuasi itu bukan aksesori, itu penyelamat nyawa,” tegasnya.

    Ia juga mengajak semua pihak berkaca dari Hong Kong khususnya soal penggunaan bahan bangunan yang mudah terbakar pada interior maupun fasad. Demi estetika, banyak gedung menutup struktur dengan material plastik atau panel dekoratif yang memperparah penyebaran api.

    “Kita belajar dari kebakaran besar di Hong Kong. Material fasad yang mudah terbakar membuat api merambat dengan cepat. Jakarta harus belajar dari itu,” ucapnya.
     
    Gedung lama perlu diaudit

    Menurut Yayat, gedung yang sudah berusia 20–30 tahun perlu diaudit ulang karena sistem pemadaman, alarm, hingga jalur evakuasi kemungkinan tidak lagi sesuai standar.

    Namun belum ada ketegasan siapa lembaga yang bertanggung jawab melakukan audit tersebut. “Harus jelas, apakah dinas bangunan, pemadam, atau pihak independen. Kalau tidak jelas, semua saling lempar,” katanya.

    Ia meminta pemerintah segera mewajibkan audit ulang pada gedung-gedung lama dan memastikan instalasi proteksi kebakaran dalam kondisi berfungsi. “Sprinkler ada tapi tidak tahu hidup atau tidak. Hidran ada tapi tidak ada tekanan air. Ini problem klasik,” tegasnya.

    Menurut Yayat, tanpa pengawasan tegas dan revitalisasi sistem keselamatan, Jakarta akan terus berada dalam siklus kebakaran yang sama setiap tahunnya.

    Jakarta: Kebakaran hebat melahap gedung PT Terra Drone di kawasan Jalan Suprapto, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa, 9 Desember 2025. Sebanyak 22 jenazah berhasil dievakuasi dari dalam gedung Terra Drone yang hangus dilalap api.
     
    Proses pencarian korban berlangsung sejak siang hingga sore hari, menyisakan duka mendalam bagi rekan kerja dan keluarga para karyawan.
     
    Dari penelusuran di lokasi, petugas pemadam kebakaran Jakarta Pusat mengevakuasi jenazah satu per satu dari dalam bangunan bertingkat itu. Seluruh korban kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses identifikasi lebih lanjut.

    Terkait dengan tingginya jumlah korban dan banyaknya kebakaran di Ibu Kota, pengamat Tata Kota, Yayat Supriyanta menyoroti lemahnya penerapan standar proteksi kebakaran sesuai Permen PUPR 2006-2008.
     
    “Bangunan itu harus punya alarm, detektor panas, hidran, sprinkler, sampai jalur evakuasi yang jelas. Tapi kita lihat sendiri, banyak yang tidak punya,” ujar Yayat dikutip dari Media Indonesia.
     
    Yayat menekankan jalur evakuasi adalah masalah paling fatal. Dari sejumlah kasus kebakaran, banyak pekerja dan pengunjung tidak tahu ke mana harus lari karena tidak ada tanda arah atau jalurnya tertutup partisi bangunan. 
     

     
    “Ini kesalahan desain dan pengawasan. Jalur evakuasi itu bukan aksesori, itu penyelamat nyawa,” tegasnya.
     
    Ia juga mengajak semua pihak berkaca dari Hong Kong khususnya soal penggunaan bahan bangunan yang mudah terbakar pada interior maupun fasad. Demi estetika, banyak gedung menutup struktur dengan material plastik atau panel dekoratif yang memperparah penyebaran api.
     
    “Kita belajar dari kebakaran besar di Hong Kong. Material fasad yang mudah terbakar membuat api merambat dengan cepat. Jakarta harus belajar dari itu,” ucapnya.
     

    Gedung lama perlu diaudit

    Menurut Yayat, gedung yang sudah berusia 20–30 tahun perlu diaudit ulang karena sistem pemadaman, alarm, hingga jalur evakuasi kemungkinan tidak lagi sesuai standar.
     
    Namun belum ada ketegasan siapa lembaga yang bertanggung jawab melakukan audit tersebut. “Harus jelas, apakah dinas bangunan, pemadam, atau pihak independen. Kalau tidak jelas, semua saling lempar,” katanya.
     
    Ia meminta pemerintah segera mewajibkan audit ulang pada gedung-gedung lama dan memastikan instalasi proteksi kebakaran dalam kondisi berfungsi. “Sprinkler ada tapi tidak tahu hidup atau tidak. Hidran ada tapi tidak ada tekanan air. Ini problem klasik,” tegasnya.
     
    Menurut Yayat, tanpa pengawasan tegas dan revitalisasi sistem keselamatan, Jakarta akan terus berada dalam siklus kebakaran yang sama setiap tahunnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (PRI)