Perusahaan: Google

  • Orang-orang Terkaya Dunia Mau Bangun Pusat ‘Harta Karun’ di Bulan

    Orang-orang Terkaya Dunia Mau Bangun Pusat ‘Harta Karun’ di Bulan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Raksasa teknologi berbondong-bondong membangun infrastruktur data center untuk mengembangkan kecerdasan buatan (AI). Sudah banyak kontroversi yang muncul akibat pembangunan data center yang ‘haus’ air dan listrik.

    Di satu sisi, data center menjadi ‘harta karun’ baru yang berpotensi besar terhadap pertumbuhan ekonomi, utamanya di negara-negara berkembang yang memiliki lahan dan sumber daya memadai. Namun, data center juga berpotensi memicu krisis pasokan air dan listrik, sehingga berdampak kepada kehidupan masyarakat.

    Presiden AS Donald Trump telah mengumumkan keadaan darurat energi di negaranya. Pemerintah AS mengatakan perlu menambah kapasitas dalam jumlah besar untuk menangani permintaan listrik yang diperkirakan akan terjadi dalam beberapa tahun ke depan.

    Sementara itu, perusahaan-perusahaan AI sedang membangun kemampuan pembangkit energi mereka sendiri sambil menunggu jaringan listrik pulih. xAI milik Musk, misalnya, telah menggunakan turbin gas sebagai sumber daya sementara. OpenAI juga mendorong pemerintah untuk bermitra dengan perusahaan-perusahaan guna menambah 100 gigawatt per tahun.

    Keterbatasan pasokan air dan listrik di Bumi membuat para pengusaha AI mengeksplor kemungkinan membangun data center di luar angkasa, tepatnya di Bulan.

    “Bulan adalah anugerah dari alam semesta,” ujar Jeff Bezos baru-baru ini ketika berbicara tentang manfaat eksplorasi Bulan dan pemanfaatannya sebagai pangkalan peluncuran proyek di luar angkasa.

    Pernyataan ini muncul di tengah upaya perusahaan roket Blue Origin dan SpaceX milik Elon Musk untuk membuat perjalanan luar angkasa lebih murah dan rutin.

    Tidak jelas mana yang lebih mendekati kenyataan: pangkalan Bulan atau AI superintelijen? Namun, keduanya tampaknya bertemu di era antusiasme investor yang membuat beberapa orang khawatir kita berada dalam gelembung AI atau ‘AI bubb;e’

    Yang jelas, ekonomi data center berbasis luar angkasa saat ini tidak masuk akal. Namun, hal itu mungkin terjadi di masa depan, sekitar satu dekade dari sekarang, menurut analisis Phil Metzger, seorang profesor riset di University of Central Florida dan mantan anggota Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA), dikutip dari MSN berdasarkan laporan Wall Street Journals, Senin (17/11/2025)/

    “Para penggemar luar angkasa (seperti saya) telah lama mencari potensi bisnis untuk memungkinkan migrasi manusia ke luar planet Bumi,” tulisnya di X di tengah kehebohan baru tersebut.

    “Saya pikir server AI di luar angkasa adalah contoh bisnis nyata pertama yang akan mengarah pada lebih banyak lagi,” ia menuturkan.

    Empat puluh tahun yang lalu, ketika film “Back to the Future” dirilis, poin pentingnya menyorot pada kebutuhan untuk menghasilkan energi yang begitu besar sehingga perjalanan waktu terasa masuk akal bagi penonton.

    Alur ceritanya berkisar pada kebutuhan untuk menemukan daya sebesar 1,21 gigawatt, atau setara dengan sambaran petir, untuk mengirim mesin waktu DeLorean milik Doc Brown yang terkenal kembali ke rumah.

    Kini, 1 gigawatt, yang pernah dicatat oleh Departemen Energi, hanya sekitar setengah daya yang dihasilkan Bendungan Hoover. Argumen ini pada dasarnya bermuara pada keyakinan bahwa kebutuhan AI pada akhirnya akan tumbuh begitu besar sehingga infrastruktur yang dibangun perlu pindah ke luar angkasa. Di sana, daya matahari dapat dipanen dengan lebih efisien.

    Bos-bos Raksasa Jajah Antariksa

    Sinar matahari dapat langsung dan konstan sehingga panel surya dapat mengumpulkan sinarnya, tanpa awan, tanpa hujan badai, tanpa malam hari. Kebutuhan pendinginan juga dapat berkurang karena ruang hampa.

    Selain itu, tidak ada lagi regulasi merepotkan yang sering dikeluhkan para pengusaha karena dinilai memperlambat pembangunan pembangkit listrik baru untuk memenuhi kebutuhan data center.

    “Kita akan mampu mengalahkan biaya data center terestrial di luar angkasa dalam beberapa dekade mendatang,” kata Bezos di sebuah konferensi teknologi bulan lalu.

    “Luar angkasa pada akhirnya akan menjadi salah satu tempat yang terus membuat Bumi lebih baik,” ia mebnuturkan.

    Tentu saja hipotesis ini masih awal. Di Alphabet, rencana Google terdengar agak konservatif. Perusahaan mesin pencari tersebut beberapa saat lalu mengumumkan Project Suncatcher, yang digambarkannya sebagai proyek moonshot untuk meningkatkan skala pembelajaran mesin (machine learning) di luar angkasa. Mereka berencana meluncurkan dua satelit prototipe pada awal 2027 untuk menguji perangkat kerasnya di orbit.

    “Seperti halnya moonshot, ini akan mengharuskan kami memecahkan banyak tantangan teknik yang rumit,” tulis Pichai di media sosial.

    Nvidia juga telah mengumumkan kemitraan dengan perusahaan rintisan Starcloud untuk mengembangkan data center berbasis luar angkasa. Tak mau kalah, Musk telah melukiskan visi terbarunya sendiri untuk dunia luar angkasa.

    Ia telah lama mengincar Mars, pendorong utama SpaceX. Namun dalam beberapa minggu terakhir, ia lebih banyak berbicara tentang bagaimana ia dapat menggunakan pesawat luar angkasanya untuk menyebarkan versi baru satelit Starlink bertenaga surya miliknya yang dilengkapi dengan laser berkecepatan tinggi untuk membangun data center di luar angkasa.

    Pada pekan lalu, Musk kembali menegaskan bagaimana satelit-satelit AI tersebut akan mampu menghasilkan 100 gigawatt daya surya tahunan atau kira-kira seperempat dari konsumsi rata-rata AS dalam setahun.

    “Kami telah merencanakannya,” ujarnya kepada investor Ron Baron dalam sebuah acara.

    Sebelumnya, Musk menyatakan bahwa ia membutuhkan waktu empat hingga lima tahun lagi untuk mencapai kemampuan tersebut. Ia juga mengutarakan ide-ide yang lebih liar, dengan mengatakan di X bahwa 100 terawatt per tahun “dimungkinkan dari pangkalan Bulan yang memproduksi satelit AI bertenaga surya secara lokal dan mempercepatnya hingga mencapai kecepatan lepas dengan penggerak massa.”

    Singkatnya, Musk menyatakan bahwa pangkalan Bulan akan memproduksi satelit dan melemparkannya ke orbit dengan ketapel. Dan panel surya satelit-satelit tersebut akan menghasilkan 100.000 gigawatt per tahun.

    “Saya pikir kita akan melihat kecerdasan terus berkembang hingga ke titik di mana sebagian besar tenaga matahari dimanfaatkan untuk komputasi,” kata Musk dalam sebuah konferensi teknologi pada bulan September.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Elon Musk Punya Rp 7.800 T Tapi Hidup Seperti Orang Miskin

    Elon Musk Punya Rp 7.800 T Tapi Hidup Seperti Orang Miskin

    Jakarta

    Bos Tesla, Elon Musk, adalah orang terkaya di dunia selama beberapa tahun terakhir. Menurut Forbes, saat ini hartanya tembus USD 467 miliar atau di kisaran Rp 7.800 triliun.

    Meski begitu, Musk bersikeras menjalani gaya hidup yang jauh dari kesan glamor. Ia mengatakan tinggal di sebuah rumah di Texas senilai USD 50.000.

    Mantan pasangannya, Grimes menyebut ia tidak hidup dengan kemewahan berlebihan. “Bro tak hidup seperti miliarder. Kadang dia hidup di bawah garis kemiskinan,” ujarnya. Pernah suatu ketika, Musk menolak membeli kasur baru, padahal sudah berlubang.

    Rumah mewah yang dijual

    Musk dulunya memiliki portofolio properti mengesankan. Wall Street Journal melaporkan pada 2019 bahwa ia menghabiskan USD 100 juta untuk membeli tujuh rumah dalam kurun waktu sekitar tujuh tahun, sebagian besar di lingkungan elite Bel-Air, California.

    Namun pada 2020, Musk berubah pikiran, bahwa ia akan menjual hampir semua harta fisik dan takkan memiliki rumah. “Aku mendedikasikan diri pada Mars dan Bumi. Kepemilikan hanya akan membebanimu,” tulisnya.

    Pada 2021, Musk mencuit rumah utamanya adalah rumah prefabrikasi sederhana yang ia beli sekitar USD 50.000 di selatan Texas, tempat SpaceX beroperasi. “Rasanya cukup keren,” ujar Musk tentang hunian sederhananya itu.

    Tahun berikutnya, Musk mengklaim sama sekali tidak punya rumah. “Aku benar-benar tinggal di rumah teman. Kalau aku bepergian ke Bay Area, tempat sebagian besar rekayasa Tesla berada, aku biasanya bergiliran menumpang di kamar cadangan teman,” klaimnya.

    Pada 2015, CEO Google saat itu, Larry Page, mengatakan Musk seperti tunawisma. “Ia akan mengirim email dan berkata, Aku tidak tahu mau tidur di mana malam ini. Bisakah aku mampir?’”

    Mobil-mobil mewah

    Dikutip detikINET dari BBC, meski Musk tidak menghamburkan uang untuk properti, urusan mobil lain cerita. Ia memiliki koleksi kendaraan yang besar, unik, dan dalam beberapa kasus sangat luar biasa.

    Ada Ford Model T yang dikenal sebagai kendaraan terjangkau pertama yang merevolusi industri otomotif. Ada Jaguar E-Type Roadster tahun 1967, McLaren F1 tahun 1997, yang pernah ia tabrakkan dan diperbaiki sebelum akhirnya dijual, dan Tesla Roadster, model Tesla pertama yang dijual dan terkenal karena diluncurkan ke angkasa di 2018.

    Paling unik adalah Lotus Esprit tahun 1976 yang dikendarai James Bond dalam film The Spy Who Loved Me (1977). Dalam film tersebut, mobil itu bisa berubah jadi kapal selam. Musk membelinya dalam lelang di 2013 hampir senilai USD 1 juta dengan tujuan mengembalikan kemampuan transformasinya seperti dalam film.

    Terbang dengan jet pribadi

    Musk mengakui pesawat adalah hal lain yang ia rela habiskan uangnya untuk mendukung dedikasinya pada pekerjaan. “Kalau tidak menggunakan pesawat, aku punya lebih sedikit waktu untuk bekerja,” katanya dalam wawancara TED 2022.

    Di antara jet pribadi dalam koleksinya terdapat sejumlah model Gulfstream, masing-masing bernilai puluhan juta dolar. Ia menggunakannya untuk bepergian antar lokasi SpaceX dan Tesla di AS, serta perjalanan internasional.

    Filantropi yang tidak biasa?

    Musk menyumbang miliaran dolar dalam bentuk saham kepada badan amal dan menjanjikan banyak juta dolar ke berbagai tujuan. Namun New York Times tahun lalu menyebutnya acak dan sebagian besar menguntungkan diri sendiri, membuatnya memenuhi syarat untuk potongan pajak besar dan membantu bisnis-bisnisnya.

    Yayasan amalnya adalah Musk Foundation. Namun New York Times melaporkan yayasan tersebut gagal memenuhi jumlah sumbangan minimum yang diwajibkan tiga tahun berturut-turut. Banyak donasi diberikan ke organisasi yang berkaitan dengan Musk.

    Bagi Musk, keberadaan bisnis-bisnisnya sendiri sudah merupakan kegiatan filantropi: “Jika filantropi berarti cinta terhadap umat manusia, maka mereka adalah filantropi,” tegasnya.

    Tesla, katanya, mempercepat energi berkelanjutan. Sementara SpaceX berusaha memastikan kelangsungan hidup jangka panjang umat manusia dan Neuralink berusaha membantu mengatasi cedera otak dan risiko eksistensial dari AI.

    (fyk/rns)

  • AirAsia Galang Dukungan untuk Korban Topan Tino Lewat To the Philippines with Love

    AirAsia Galang Dukungan untuk Korban Topan Tino Lewat To the Philippines with Love

    Jakarta: AirAsia Aviation Group memperkenalkan inisiatif ‘To the Philippines with Love’ untuk mendukung berbagai langkah penanganan pasca bencana di Cebu dan wilayah terdampak Topan Tino (Kalmaegi) lainnya.
     
    AirAsia akan menyalurkan PHP15 dari setiap kursi yang terjual pada 15 November 2025 hingga 14 Januari 2026. Donasi tersebut nantinya disalurkan melalui AirAsia Foundation untuk mendukung proyek ini.
     
    “Perhatian kami tertuju kepada semua pihak yang terdampak di Filipina, termasuk Allstars kami. Semoga kontribusi ini dapat membawa harapan dan membantu masyarakat memulai kembali kegiatan mereka,” ujar Tony Fernandes, CEO Capital A dan Penasihat AirAsia Aviation Group.
     
    Sementara itu, Executive Director AirAsia Foundation, Yap Mun Ching, menuturkan bahwa fokus AirAsia Foundation tidak hanya berhenti pada bantuan darurat, tetapi juga pada proses pemulihan jangka panjang.
     

     
    Pihaknya akan bekerja melalui jaringan wirausaha sosial dan mitra terpercaya untuk menyalurkan berbagai sumber daya kepada komunitas yang membutuhkan, mendukung pemulihan rumah, mata pencaharian, dan memberikan perubahan bagi yang terdampak.
     
    “Salah satu prioritas utama kami di AirAsia Foundation adalah membantu komunitas bangkit kembali lebih tangguh pasca bencana,” ujarnya.
     
    Di antara penerima dukungan AirAsia Foundation pada 2024 adalah Bike Scouts, wirausaha sosial dengan pengalaman lebih dari sepuluh tahun dalam penanganan bencana di Filipina. Dukungan dialokasikan untuk menyediakan akses komunikasi bagi komunitas yang terisolasi.
     
    Pada 2025, dukungan disalurkan kepada Arkomjogja di Indonesia, yang sebelumnya melaksanakan berbagai program pemulihan pasca bencana, guna mendokumentasikan pembelajaran serta menyebarluaskan model pemulihan berbasis komunitas.

     

     
    Sejak berdiri pada 2012, AirAsia Foundation telah menyalurkan lebih dari USD 4 juta untuk berbagai respon bencana, mulai dari Topan Haiyan hingga tsunami Palu dan banjir Malaysia. Serta, lebih dari USD 670.000 dalam bentuk hibah kepada wirausaha sosial di tujuh negara ASEAN.
     
    Donasi terbaru ini melengkapi dukungan maskapai terhadap pemerintah Filipina melalui penerbangan kemanusiaan. AirAsia telah membantu mengangkut tim pencarian dan penyelamatan dari Metropolitan Manila Development Authority (MMDA) dan peralatan penting ke Cebu pascagempa.
     
    Komitmen tersebut diumumkan oleh CEO dan Presiden AirAsia Philippines, Capt. Suresh Bangah, dalam seremoni penerbangan perdana Kuala Lumpur–Cebu sekaligus meresmikan Cebu sebagai hub baru AirAsia.
     
    AirAsia sendiri kini mengoperasikan 202 penerbangan mingguan ke 10 destinasi internasional dari Filipina, dan memperluas rute domestik dari Cebu.

    Jakarta: AirAsia Aviation Group memperkenalkan inisiatif ‘To the Philippines with Love’ untuk mendukung berbagai langkah penanganan pasca bencana di Cebu dan wilayah terdampak Topan Tino (Kalmaegi) lainnya.
     
    AirAsia akan menyalurkan PHP15 dari setiap kursi yang terjual pada 15 November 2025 hingga 14 Januari 2026. Donasi tersebut nantinya disalurkan melalui AirAsia Foundation untuk mendukung proyek ini.
     
    “Perhatian kami tertuju kepada semua pihak yang terdampak di Filipina, termasuk Allstars kami. Semoga kontribusi ini dapat membawa harapan dan membantu masyarakat memulai kembali kegiatan mereka,” ujar Tony Fernandes, CEO Capital A dan Penasihat AirAsia Aviation Group.
     
    Sementara itu, Executive Director AirAsia Foundation, Yap Mun Ching, menuturkan bahwa fokus AirAsia Foundation tidak hanya berhenti pada bantuan darurat, tetapi juga pada proses pemulihan jangka panjang.
     

     
    Pihaknya akan bekerja melalui jaringan wirausaha sosial dan mitra terpercaya untuk menyalurkan berbagai sumber daya kepada komunitas yang membutuhkan, mendukung pemulihan rumah, mata pencaharian, dan memberikan perubahan bagi yang terdampak.
     
    “Salah satu prioritas utama kami di AirAsia Foundation adalah membantu komunitas bangkit kembali lebih tangguh pasca bencana,” ujarnya.
     
    Di antara penerima dukungan AirAsia Foundation pada 2024 adalah Bike Scouts, wirausaha sosial dengan pengalaman lebih dari sepuluh tahun dalam penanganan bencana di Filipina. Dukungan dialokasikan untuk menyediakan akses komunikasi bagi komunitas yang terisolasi.
     
    Pada 2025, dukungan disalurkan kepada Arkomjogja di Indonesia, yang sebelumnya melaksanakan berbagai program pemulihan pasca bencana, guna mendokumentasikan pembelajaran serta menyebarluaskan model pemulihan berbasis komunitas.
     
     

     
    Sejak berdiri pada 2012, AirAsia Foundation telah menyalurkan lebih dari USD 4 juta untuk berbagai respon bencana, mulai dari Topan Haiyan hingga tsunami Palu dan banjir Malaysia. Serta, lebih dari USD 670.000 dalam bentuk hibah kepada wirausaha sosial di tujuh negara ASEAN.
     
    Donasi terbaru ini melengkapi dukungan maskapai terhadap pemerintah Filipina melalui penerbangan kemanusiaan. AirAsia telah membantu mengangkut tim pencarian dan penyelamatan dari Metropolitan Manila Development Authority (MMDA) dan peralatan penting ke Cebu pascagempa.
     
    Komitmen tersebut diumumkan oleh CEO dan Presiden AirAsia Philippines, Capt. Suresh Bangah, dalam seremoni penerbangan perdana Kuala Lumpur–Cebu sekaligus meresmikan Cebu sebagai hub baru AirAsia.
     
    AirAsia sendiri kini mengoperasikan 202 penerbangan mingguan ke 10 destinasi internasional dari Filipina, dan memperluas rute domestik dari Cebu.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • Aneka Inovasi Honor AI yang Hadir di Indonesia

    Aneka Inovasi Honor AI yang Hadir di Indonesia

    Jakarta

    Di Indonesia, Honor lebih dikenal sebagai produsen smartphone dan tablet. Namun di kancah global, Honor mulai melebarkan sayapnya sebagai perusahaan AI dan sederet inovasinya sudah bisa dicicipi oleh pengguna di Indonesia.

    Pada ajang Mobile World Congress (MWC) 2025 yang digelar Maret lalu, Honor mengumumkan transformasinya dari produsen smartphone ke perusahaan ekosistem perangkat AI.

    Transformasi yang disebut Honor Alpha Plan ini mencakup tiga langkah yaitu mengembangkan ponsel cerdas, menciptakan paradigma baru untuk ekosistem di era AI fisik, dan membuka batasan potensi manusia di era AGI.

    Untuk mempercepat transformasi tersebut, Honor bermitra dengan sejumlah perusahaan ternama lainnya, termasuk Google Cloud, Qualcomm, hingga brand ottomotif BYD.

    Bersama Google Cloud, Honor akan terus meningkatkan dan mengintegrasikan lebih banyak fitur AI untuk mengolah foto yang diambil menggunakan kamera smartphone-nya. Honor juga mengembangkan teknologi Low-Bit Quantization bersama Qualcomm untuk meningkatkan efisiensi model AI on-device.

    Honor 400 Series (Foto: Adi Fida Rahman/detikINET)

    Di Indonesia, inovasi AI Honor sudah bisa dinikmati lewat produk unggulannya seperti Honor 400 series dan Honor Pad 10. Honor 400 bahkan merupakan ponsel pertama di dunia yang dilengkapi fitur AI Image to Video hasil kolaborasi dengan Google Veo 2.

    Selain itu, Honor 400 series juga dibekali fitur pintar lainnya seperti AI Eraser 2.0 untuk menghapus objek yang tidak diinginkan, AI Outpainting untuk memperluas batas gambar, dan AI Face Tune untuk mendeteksi dan membuka mata yang tertutup di foto.

    Menariknya, Honor 400 juga bisa mendeteksi deepfake menggunakan AI. Tidak ketinggalan fitur AI lainnnya seperti Circle to Search dan AI Button yang tersedia di Honor 400 Lite.

    Honor juga mengembangkan fitur-fitur AI pendukung produktivitas yang hadir di Honor 400 series dan Pad 10. Sebut saja aplikasi Honor Notes yang bisa menerjemahkan dan mengubah ucapan menjadi teks secara real-time, Honor Docs untuk membuat dan mengedit berbagai dokumen di mana saja, AI Writing Tools untuk membantu mewujudkan ide menulis, dan Magic Portal yang dapat memahami konteks dan perilaku pengguna lalu mengarahkan ke aplikasi yang relevan.

    (vmp/vmp)

  • Awas Aplikasi Android Kuras Baterai HP, Cek Peringatan Baru Google

    Awas Aplikasi Android Kuras Baterai HP, Cek Peringatan Baru Google

    Jakarta, CNBC Indonesia – Google mencoba mengatasi masalah baterai boros yang disebabkan oleh aplikasi. Perusahaan disebut akan memberi peringatan keras pada aplikasi bermasalah yang tersedia di toko aplikasi Play Store.

    Google baru saja meluncurkan metrik yang memantau kondisi wake lock. Metrik ini adalah aplikasi mencegah smartphone masuk dalam mode tidur dan tetap berjalan di latar belakang saat layar.

    Kondisi wake lock ini, menurut Google, yang jadi penyebab utama baterai HP terkuras. Untuk itu, perusahaan juga menentukan ambang batas penggunaan baterai.

    Aplikasi akan dianggap menguras baterai saat membuat perangkat terus bangun dalam kumulatif lebih dari dua jam selama 24 jam. Aplikasi yang dikecualikan saat aktif di latar belakang dengan manfaat jelas seperti pemutar musik atau mengirimkan data yang memang dilakukan pengguna.

    Google akan memberikan peringatan keras pada aplikasi yang melanggar kebijakan mereka. Tak main-main aplikasi itu akan diberikan label khusus di Play Store.

    Google akan memberitahu jika aplikasi tersebut boros baterai dan melakukan aktivitas latar belakang yang tinggi. Label ini akan membantu pengguna menemukan masalah sebenarnya pada aplikasi.

    Karena label itu akan terlihat oleh pengguna dan mungkin mempengaruhi mereka sebelum benar-benar menginstallnya.

    Selain label, Google juga akan membuat sejumlah aplikasi yang melanggar syarat perusahaan sulit ditemukan pengguna di Play Store.

    Aturan ini akan berlaku mulai 1 Maret 2026 mendatang.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Google Luncurkan Private AI Compute, Privasi Tetap Aman Saat Pakai Gemini Cloud

    Google Luncurkan Private AI Compute, Privasi Tetap Aman Saat Pakai Gemini Cloud

    Sebelumnya, Google mengumumkan Porject Suncatcher, sebuah proyek ambisius perusahaan untuk membangun pusat data kecerdasan buatan (AI) di luar angkasa.

    Mengutip Arstechnica, Selasa (11/11/2025), target Project Suncatcher ini adalah untuk memanfaatkan energi matahari langsung di orbit untuk kebutuhan komputasi AI bisa terpenuhi tanpa menguras sumber daya di Bumi.

    Raksasa mesin pencari tersebut menilai, ruang angkasa memberi pasokan energi matahari jauh lebih stabil. Berbekal panel surya di orbit, energi dari matahari pun bisa diserap hampir tanpa henti.

    Disebutkan, produktivitas panel surya di luar angkasa ini delapan kali lebih tinggi dibandingkan di Bumi. Google membayangkan jaringan satelit sebagai fondasi pusat data AI di masa depan.

    Nantinya, pusat data ini tidak membutuhkan lahan dan sistem pendingin seperti pusat data konvensional. Google menilai, ruang angkasa dipandang sebagai lokasi efisien untuk menambah kapasitas komputasi AI secara global.

    Saat ini, perusahaan berbasis di Mountain View tersebut sedang menyiapkan konstelasi satelit kecil yang masing-masing membawa Tensor Processing Unit (TPU).

    Bila proyek ini terwujud, satelit-satelit tersebut akan saling terhubung lewat komunikasi optik berkecepatan puluhan terabit per detik. Sistem ini memungkinkan machine learning (ML) dilakukan secara terdistribusi.

    Meski begitu, proyek ambisius Google ini masih memiliki tantangan teknis. Salah satunya adalah bagaimana cara mendinginkan hardware di ruang hampa dan ketahanan chip terhadap radiasi.

    Perusahaan menyebut TPU generasi Trilium menunjukkan daya tahan radiasi cukup untuk misi lima tahun di orbit. Google rencananya akan meluncurkan satelit prototipe pada awal 2027 bersama Planet.

    Jika tahap ini berhasil, Google menargetkan pusat data berbasis orbit mulai dibangun pertengahan 2030, seiring penurunan biaya pengitiman ke luar angkasa.

  • Festival Suara Nusantara Hidupkan Kembali Warisan Cerita Rakyat

    Festival Suara Nusantara Hidupkan Kembali Warisan Cerita Rakyat

    Jakarta: Navaswara menghadirkan Festival Story Telling Cerita Rakyat “Suara Nusantara” 2025 di Gedung A, Lt. 3 Kompleks Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta Pusat, 15-16 November 2025. Sebanyak 223 peserta mendaftar dalam festival ini.
     
    Suara Nusantara hadir untuk menghidupkan kembali kekayaan cerita rakyat Indonesia. Setelah melalui proses seleksi ketat, 131 dari 223 peserta yang terdiri dari siswa hingga guru lolos untuk mengikuti Festival ini.
     
    “Lewat cara mendongeng, anak-anak diajak menyelami kisah-kisah bangsa sekaligus menumbuhkan rasa cinta pada warisan budaya yang berharga,” ujar Cahaya Manthovani, Ketua Panitia Suara Nusantara sekaligus Ketua Harian Yayasan Inklusi Pelita Bangsa (YIPB).
     
    Mengusung tema “Menghidupkan Legenda, Menginspirasi Masa Depan”, festival ini diharapkan dapat mendorong kesadaran akan pentingnya warisan budaya. Ia juga mengumumkan rencana ekspansi festival ke lebih banyak daerah.
     

    Festival Story Telling Cerita Rakyat “Suara Nusantara” 2025. 

    “Semoga festival ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi, melainkan menjadi titik balik kesadaran bahwa kekayaan terbesar bangsa ini terletak pada keanekaragaman budayanya,” lanjutnya.
     
    Sementara itu, Maya Miranda Ambarsari selaku Ketua Pembina Yayasan Inklusi Pelita Bangsa, menegaskan Suara Nusantara bukan sekadar panggung mendongeng, tetapi ruang bagi anak-anak untuk menemukan kembali jati diri bangsanya melalui cerita rakyat.
     
    “Kami percaya bahwa literasi budaya adalah fondasi penting untuk menumbuhkan generasi yang berkarakter, percaya diri, dan berakar kuat pada nilai-nilai kebaikan,” tutur Maya Miranda Ambarsari.
     
    Festival Suara Nusantara memasuki babak puncak usai melalui rangkaian seleksi sejak Oktober, mulai dari pendaftaran, penyisihan, hingga semifinal. Kompetisi ini dinilai oleh dewan juri dari Ayo Dongeng Indonesia (AyoDi).
     

     
    Festival Story Telling Cerita Rakyat “Suara Nusantara” 2025. 

    Sejumlah tokoh penting hadir, termasuk Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Inisiator YIPB Reda Manthovani, Utusan Khusus Presiden bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Ahmad, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya yang diwakili oleh Sekretaris Kementerian Ekonomi Kreatif/Sekretaris Utama Badan Ekonomi Kreatif Dessy Ruhati, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor Denny Achmad, dan Ketua YIPB Muhammad Rizal Sutono.
     
    Dalam sambutannya, Pramono menyampaikan dukungan penuh Pemprov DKI terhadap penyelenggaraan kegiatan budaya. Ia menekankan pentingnya memperkuat literasi budaya lewat ruang-ruang baca di sekolah dan ruang publik.
     
    “Kalau perlu, kita bukukan bersama cerita rakyat dari sabang sampai merauke. Ini akan sangat berguna untuk anak-anak kita,” kata Pramono.
     
    Selain menjadi ajang kompetisi, Suara Nusantara juga menghadirkan workshop “Semua Bisa Mendongeng” bersama Kak Onie dari AyoDi. Pada malam final, Jaksa Agung Muda Intelijen Prof. Reda Manthovani tampil membawakan kisah Betawi legendaris “Si Pitung”.
     

    Jakarta: Navaswara menghadirkan Festival Story Telling Cerita Rakyat “Suara Nusantara” 2025 di Gedung A, Lt. 3 Kompleks Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta Pusat, 15-16 November 2025. Sebanyak 223 peserta mendaftar dalam festival ini.
     
    Suara Nusantara hadir untuk menghidupkan kembali kekayaan cerita rakyat Indonesia. Setelah melalui proses seleksi ketat, 131 dari 223 peserta yang terdiri dari siswa hingga guru lolos untuk mengikuti Festival ini.
     
    “Lewat cara mendongeng, anak-anak diajak menyelami kisah-kisah bangsa sekaligus menumbuhkan rasa cinta pada warisan budaya yang berharga,” ujar Cahaya Manthovani, Ketua Panitia Suara Nusantara sekaligus Ketua Harian Yayasan Inklusi Pelita Bangsa (YIPB).
     
    Mengusung tema “Menghidupkan Legenda, Menginspirasi Masa Depan”, festival ini diharapkan dapat mendorong kesadaran akan pentingnya warisan budaya. Ia juga mengumumkan rencana ekspansi festival ke lebih banyak daerah.
     

    Festival Story Telling Cerita Rakyat “Suara Nusantara” 2025. 
     
    “Semoga festival ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi, melainkan menjadi titik balik kesadaran bahwa kekayaan terbesar bangsa ini terletak pada keanekaragaman budayanya,” lanjutnya.
     
    Sementara itu, Maya Miranda Ambarsari selaku Ketua Pembina Yayasan Inklusi Pelita Bangsa, menegaskan Suara Nusantara bukan sekadar panggung mendongeng, tetapi ruang bagi anak-anak untuk menemukan kembali jati diri bangsanya melalui cerita rakyat.
     
    “Kami percaya bahwa literasi budaya adalah fondasi penting untuk menumbuhkan generasi yang berkarakter, percaya diri, dan berakar kuat pada nilai-nilai kebaikan,” tutur Maya Miranda Ambarsari.
     
    Festival Suara Nusantara memasuki babak puncak usai melalui rangkaian seleksi sejak Oktober, mulai dari pendaftaran, penyisihan, hingga semifinal. Kompetisi ini dinilai oleh dewan juri dari Ayo Dongeng Indonesia (AyoDi).
     

     
    Festival Story Telling Cerita Rakyat “Suara Nusantara” 2025. 
     
    Sejumlah tokoh penting hadir, termasuk Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, Inisiator YIPB Reda Manthovani, Utusan Khusus Presiden bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Ahmad, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya yang diwakili oleh Sekretaris Kementerian Ekonomi Kreatif/Sekretaris Utama Badan Ekonomi Kreatif Dessy Ruhati, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor Denny Achmad, dan Ketua YIPB Muhammad Rizal Sutono.
     
    Dalam sambutannya, Pramono menyampaikan dukungan penuh Pemprov DKI terhadap penyelenggaraan kegiatan budaya. Ia menekankan pentingnya memperkuat literasi budaya lewat ruang-ruang baca di sekolah dan ruang publik.
     
    “Kalau perlu, kita bukukan bersama cerita rakyat dari sabang sampai merauke. Ini akan sangat berguna untuk anak-anak kita,” kata Pramono.
     
    Selain menjadi ajang kompetisi, Suara Nusantara juga menghadirkan workshop “Semua Bisa Mendongeng” bersama Kak Onie dari AyoDi. Pada malam final, Jaksa Agung Muda Intelijen Prof. Reda Manthovani tampil membawakan kisah Betawi legendaris “Si Pitung”.
     

    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • Program Makan Bergizi Gratis Kini Sasar Ibu Hamil, Menyusui, dan Balita

    Program Makan Bergizi Gratis Kini Sasar Ibu Hamil, Menyusui, dan Balita

    Bogor: Pemerintah terus memperluas pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai upaya meningkatkan kualitas gizi masyarakat. Tidak hanya menyasar pelajar, program ini kini difokuskan juga untuk kelompok B3, yakni ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

    Di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Tanah Sereal, Kota Bogor, program ini dijalankan secara rutin setiap hari. Dari dapur layanan tersebut, sebanyak 3.728 porsi makanan bergizi diolah dan didistribusikan setiap hari ke 12 sekolah dan 16 posyandu.
     

    Pengiriman makanan bagi kelompok B3 dilakukan dua kali seminggu setiap Senin dan Kamis melibatkan kader posyandu di berbagai wilayah.

    Kepala SPPG Tanah Sereal Bogor, Ajeng Noorseta, menjelaskan distribusi makanan bergizi untuk kelompok B3 menjadi prioritas karena kebutuhan nutrisi mereka sangat penting bagi kesehatan ibu dan tumbuh kembang anak.

    Salah satu posyandu penerima manfaat adalah Posyandu Kenari di Kelurahan Kedung Badak. Para ibu di lokasi tersebut mengaku sangat terbantu dengan hadirnya makanan bergizi gratis ini.

    Seorang ibu menyusui, Kikit, yang hadir dalam program ini mengatakan bahwa program ini meringankan beban keluarga, terutama untuk memastikan asupan gizi anak terpenuhi setiap hari.

    Ketua Posyandu Kenari, Amsyah, juga menilai program MBG memberikan dampak positif yang nyata. Menurutnya, makanan yang didistribusikan selalu habis dimanfaatkan dan tidak ada yang terbuang karena benar-benar membantu kebutuhan gizi para ibu dan balita.

    Program makan bergizi gratis ini diharapkan semakin memperkuat upaya pemerintah menekan masalah kekurangan gizi dan mendukung generasi yang lebih sehat. 

    Bogor: Pemerintah terus memperluas pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai upaya meningkatkan kualitas gizi masyarakat. Tidak hanya menyasar pelajar, program ini kini difokuskan juga untuk kelompok B3, yakni ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
     
    Di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Tanah Sereal, Kota Bogor, program ini dijalankan secara rutin setiap hari. Dari dapur layanan tersebut, sebanyak 3.728 porsi makanan bergizi diolah dan didistribusikan setiap hari ke 12 sekolah dan 16 posyandu.
     

    Pengiriman makanan bagi kelompok B3 dilakukan dua kali seminggu setiap Senin dan Kamis melibatkan kader posyandu di berbagai wilayah.
     
    Kepala SPPG Tanah Sereal Bogor, Ajeng Noorseta, menjelaskan distribusi makanan bergizi untuk kelompok B3 menjadi prioritas karena kebutuhan nutrisi mereka sangat penting bagi kesehatan ibu dan tumbuh kembang anak.

    Salah satu posyandu penerima manfaat adalah Posyandu Kenari di Kelurahan Kedung Badak. Para ibu di lokasi tersebut mengaku sangat terbantu dengan hadirnya makanan bergizi gratis ini.
     
    Seorang ibu menyusui, Kikit, yang hadir dalam program ini mengatakan bahwa program ini meringankan beban keluarga, terutama untuk memastikan asupan gizi anak terpenuhi setiap hari.
     
    Ketua Posyandu Kenari, Amsyah, juga menilai program MBG memberikan dampak positif yang nyata. Menurutnya, makanan yang didistribusikan selalu habis dimanfaatkan dan tidak ada yang terbuang karena benar-benar membantu kebutuhan gizi para ibu dan balita.
     
    Program makan bergizi gratis ini diharapkan semakin memperkuat upaya pemerintah menekan masalah kekurangan gizi dan mendukung generasi yang lebih sehat. 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (SAW)

  • Ledakan Investasi Data Center AI Dorong Ketergantungan pada Energi Terbarukan

    Ledakan Investasi Data Center AI Dorong Ketergantungan pada Energi Terbarukan

    Bisnis.com, JAKARTA— Investasi global untuk pembangunan pusat data atau data center diperkirakan mencapai US$580 miliar atau sekitar Rp9,69 kuadriliun tahun ini, menurut laporan terbaru International Energy Agency (IEA). Investasi besar terjadi karena teknologi AI yang juga berdampak pada kebutuhan energi fosil dan terbarukan yang besar.

    Melansir laman TechCrunch pada Senin (17/11/2025) angka tersebut bahkan melampaui belanja untuk eksplorasi minyak baru yang nilainya US$40 miliar atau sekitar Rp668 triliun. 

    Di sisi lain, raksasa teknologi kini memasuki fase pembangunan pusat data dengan skala yang belum pernah terjadi sebelumnya. 

    OpenAI telah berkomitmen menggelontorkan US$1,4 triliun, setara sekitar Rp23,38 kuadriliun, untuk membangun infrastruktur pusat data baru. 

    Meta menyiapkan US$600 miliar atau sekitar Rp10,02 kuadriliun, sementara Anthropic merencanakan investasi US$50 miliar atau sekitar Rp835 triliun.

    Namun pertumbuhan yang masif ini tidak dapat dilepaskan dari tantangan ketersediaan energi. 

    Melansir laman FindArticle pada Senin  (17/11/2025) permintaan listrik untuk pusat data AI melonjak sangat cepat, sedangkan kapasitas energi terbarukan di banyak negara masih berjuang mengejar. 

    Secara resmi, perusahaan seperti Google, Microsoft, dan Meta mengklaim telah menyeimbangkan hampir seluruh konsumsi listrik tahunan mereka dengan pembelian energi terbarukan melalui kontrak jangka panjang atau sertifikat energi hijau. 

    Namun kecocokan tahunan tersebut tidak serta-merta berarti pusat data mereka beroperasi sepanjang waktu dengan listrik bebas emisi. Data perusahaan menunjukkan pasokan energi bersih secara real-time baru berkisar antara 30 hingga 70%, tergantung wilayah dan musim.

    Di luar operator hyperscale, situasinya lebih beragam. Banyak pusat data colocation dan perusahaan belum memiliki strategi energi terbarukan jangka panjang, terutama di wilayah baru yang berkembang sebagai pusat pertumbuhan AI. 

    Dengan bauran energi global yang rata-rata hanya sepertiga berasal dari sumber rendah karbon, porsi energi terbarukan yang benar-benar digunakan pusat data AI kemungkinan jauh lebih kecil daripada klaim resmi yang disampaikan perusahaan teknologi. Sementara itu, permintaan korporasi terhadap energi bersih terus mencetak rekor baru. 

    Kontrak pembelian listrik kini semakin beralih ke model 24/7 bebas karbon, yang menggabungkan tenaga angin, surya, penyimpanan energi, panas bumi, hingga layanan jaringan. 

    Meski begitu, hambatan infrastruktur energi masih menjadi masalah utama. Antrean interkoneksi yang panjang dan keterbatasan jaringan transmisi membuat penyambungan proyek energi baru dapat memakan waktu bertahun-tahun. 

    Akibatnya, operator pusat data sering kali terpaksa memilih lokasi dengan pasokan listrik besar yang masih berbasis fosil, kecuali jika mereka berinvestasi pada sumber energi bersih di lokasi sejak awal.

    Proyeksi dari IEA menunjukkan pusat data hyperscale di pasar yang sudah matang kemungkinan akan mampu mempertahankan kecocokan tahunan mendekati 100% pada 2030. 

    Di wilayah dengan potensi angin, surya, atau hidro yang besar, tingkat pasokan energi bersih secara real-time dapat meningkat mendekati 50 hingga 80%. 

    Namun secara global, termasuk operator colocation dan pemain AI baru, tingkat kecocokan tahunan diperkirakan berada di kisaran 50 hingga 70%. Tanpa percepatan pembangunan transmisi dan penyimpanan energi, capaian real-time bisa jauh lebih rendah.

    Upaya mencari sumber energi bersih pun terus berkembang. Tenaga surya yang dipasang di area kampus pusat data hanya dapat memenuhi sebagian kecil kebutuhan, sehingga operator mengandalkan proyek angin dan surya skala besar yang dikombinasikan dengan penyimpanan energi jangka panjang. 

    Microsoft mulai menguji sel bahan bakar hidrogen sebagai pengganti generator diesel, sementara sejumlah utilitas menawarkan tarif listrik hijau yang menggabungkan proyek energi terbarukan dengan layanan penyimpanan. 

    Di beberapa wilayah, perpanjangan masa operasi pembangkit nuklir, peningkatan kapasitas, atau ekspansi tenaga panas bumi dapat menyediakan pasokan bersih yang stabil, meski reaktor modular kecil dinilai belum akan berkembang signifikan sebelum 2030.

    Perangkat lunak juga memainkan peran penting dalam mengoptimalkan konsumsi energi bersih. Pendekatan carbon-aware scheduling memungkinkan pelatihan model AI dipindahkan ke waktu-waktu ketika energi terbarukan sedang melimpah. Namun beban komputasi untuk inference yang berjalan 24 jam sehari tetap membutuhkan pasokan listrik bersih yang stabil.

    Secara keseluruhan, meski operator terbaik mampu menyeimbangkan hampir seluruh konsumsi tahunan mereka dengan pembelian energi terbarukan, porsi energi bebas karbon yang mengalir secara real-time masih berkisar 30 hingga 70%. Pada 2030, pusat data AI di lokasi yang paling ideal diperkirakan dapat mencapai pasokan energi bersih real-time mendekati 60 hingga 90%. 

    Namun rata-rata global kemungkinan hanya mencapai 50 hingga 70% secara tahunan dan jauh lebih rendah secara real-time jika dekarbonisasi jaringan listrik tidak berlangsung lebih cepat.  Selisih antara klaim tahunan dan realitas per jam hanya akan menyusut jika pengadaan, penyimpanan, transmisi, dan energi bersih perusahaan semuanya berkembang bersamaan.

  • Mengejutkan! Adik Helwa Bachmid Bongkar Rahasia Habib Bahar bin Smith

    Mengejutkan! Adik Helwa Bachmid Bongkar Rahasia Habib Bahar bin Smith

    GELORA.CO – Keributan antara Helwa Bachmid dengan Habib Bahar bin Smith melebar ke mana-mana. Terbaru, adik Helwa Bachmid, Sultan Bachmid, membongkar rahasia Habib Bahar dan langsung viral. 

    Dalam unggahan Instagram, Sultan Bachmid mengungkapkan kalau momen kedatangan Habib Bahar bin Smith di rumah sakit usai Helwa melahirkan itu benar adanya. Tapi, kejadiannya tidak seperti yang disampaikan istri sah Habib Bahar bin Smith, Fadlun Faisal Balghoits, sampaikan di Instagram. 

    “Ini setelah 1 jam lebih melahirkan Habib Bahar bin Smith datang,” kata Sultan, dikutip Senin (17/11/2025). 

    Sebelum itu, menurut Sultan, Habib Bahar mengabarkan sedang sakit. Dikirimi beberapa foto yang menunjukkan Habib Bahar sakit, mulai dari pakai tabung oksigen untuk bantu pernapasan, tisu berlumur darah, hingga foto rontgen yang mengindikasikan penyakit pneumonia. 

    Sultan lalu menyampaikan bahwa foto rontgen yang dikirimkan Habib Bahar adalah hasil pencarian di Google. Atas kepercayaan itu, Sultan pun meragukan kebenaran Habib Bahar sedang sakit, makanya tidak menemani di saat Helwa melahirkan.

    Di sisi lain, Fadlun membenarkan kalau Habib Bahar memang sedang sakit. Dia yang mengurusnya. Jadi, keterangan Habib Bahar sedang sakit, menurut Fadlun, adalah fakta. 

    Masih banyak hal yang dibantah oleh Fadlun atas tuduhan demi tuduhan yang dilayangkan kepada Habib Bahar. Termasuk soal pengakuan Helwa yang merasa tidak dinafkahi secara utuh. 

    Menurut Fadlun, Helwa sudah menerima nafkah yang dikirimkan Habib Bahar ke ibu Helwa. Jadi, tuduhan tidak menafkahi Helwa pun dibantah Fadlun. Soal ini, Fadlun menunjukkan bukti transfer dari Habib Bahar ke ibu Helwa di Instastory-nya. 

    Cekcok di antara Helwa Bachmid dan Fadlun Faisal Balghoits hingga kini masih terus berlangsung dan publik semakin menyoroti kasus ini sekarang. Terbaru, Helwa membantah sudah diberikan rumah dan mobil oleh Habib Bahar, pernyataan soal ini disampaikan Helwa saat live TikTok.

    Terlepas dari itu, Habib Bahar hingga kini masih belum muncul ke hadapan publik meluruskan semua yang sedang terjadi