Perusahaan: Google

  • Dukung Pramono-Rano Semasa Kampanye, Ketum Jakmania Diky Soemarno Kebagian Jatah Stafsus

    Dukung Pramono-Rano Semasa Kampanye, Ketum Jakmania Diky Soemarno Kebagian Jatah Stafsus

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Ketua Umum Jakmania, Diky Soemarno, kebagian jatah menjadi staf khusus (stafsus) Gubernur Jakarta Pramono Anung.

    Informasi ini diperoleh saat Gubernur Pramono Anung menjamu para pemain dan staf Persija Jakarta di Balai Kota Jakarta siang tadi.

    Selama acara tersebut, Diky terlihat mengenakan tanda pengenal pegawai Pemprov DKI Jakarta.

    Tanda pengenal atau id card itu pun langsung dicopot begitu acara halalbihalal Pramono dengan skuad Persija berakhir.

    Pentolan Jakmania ini pun kemudian mengakui dirinya kini diberi kepercayaan sebagai stafsus Gubernur Pramono Anung.

    Hal ini disampaikan Diky saat dimintai keterangan oleh awak media terkait acara Persija dengan Pramono di Balai Kota siang tadi.

    “Ini sebagai apa dulu? Stafsus apa Ketua Umum Jakmania nih?” ucapnya, Kamis (10/4/2025).

    Meski demikian, Diky tak menjelaskan lebih lanjut posisinya di stafsus bentukan Pramono.

    Sebagai informasi tambahan, selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Pramono bakal dibantu oleh 15 orang stafsus.

    Orang nomor satu di Jakarta ini pun menunjuk pakar lingkungan dan tata kelola air dari Universitas Indonesia, Firdaus Ali sebagai Koordinator Stafsus.

    Beberapa nama, seperti ahli tata kota Nirwono Jogo hingga eks stafsus Menteri Keuangan Sri Mulyani, Prastowo masuk dalam tim kecil yang akan Pramono.

    Meski demikian, baik Pramono maupun Wagub Rano Karno tak pernah mengumumkan secara resmi susunan stafsusnya.

    Diky sendiri semasa kampanye Pilkada Jakarta 2024 memang lebih condong mendukung pasangan Pramono Anung-Rano Karno ketimbang Ridwan Kamil-Suswono maupun Dharma-Kun Wardana.

    Dalam beberapa kesempatan, Diky pun blak-blakan mendukung Pramono-Rano ketimbang kandidat lainnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Singgung Mossad hingga CIA, Rocky Gerung Baca Motif Prabowo Mau Undang Tokoh Indonesia Gelap

    Singgung Mossad hingga CIA, Rocky Gerung Baca Motif Prabowo Mau Undang Tokoh Indonesia Gelap

    TRIBUNJAKARTA.COM – Pengamat politik Rocky Gerung membaca motif di balik keinginan Presiden Prabowo Subianto mengundang para tokoh yang menyuarakan jargon ‘Indonesia Gelap’ untuk berdiskusi.

    Menurut Rocky, Prabowo menangkap narasi demonstrasi yang memprotes kebijakan pemerintah hingga memprediksi kelamnya Indonesia belum lama ini sebagai suara oposisi.

    “Tentu karena ada pikiran oposisi maka presiden ingin mengetahui secara lebih detail apa itu pikiran oposisi kan,” kata Rocky di channel Youtube Rocky Gerung Official, tayang Kamis (10/4/2025).

    Rocky menganggap Prabowo mengerti akan makna dan fungsi oposisi di negara demokrasi.

    “Kalau soal oposisi tentu presiden tahu bahwa beliau mengerti bahwa dalam demokrasi oposisi itu disediakan justru untuk menghalangi potensi sebuah pemerintahan itu menjadi otoriter,” jelasnya.

    Hanya saja, Rocky membaca, Prabowo ingin mengidentifikasi jenis oposisi yang menyuarakan Indonesia Gelap itu.

    Apakah ada kepentingan asing atau murni keresahan masyarakat yang disuarakan para oposan saat berunjuk rasa.

    Rocky menyadari, Prabowo kerap menunjukkan kewaspadaannya akan kepentingan asing yang ingin mengganggu Indonesia.

    “Yang justru ingin dia kenali adalah ini jenis oposisi apa itu, oposisi asal ngomong asal omon-omon, atau oposisi yang substansial.”

    “Apakah oposisi ini otentik dilakukan untuk mengawasi pemerintah atau oposisi ini disponsori oleh yang dia curigai sebagai asing atau dibayar asing kan,” paparnya.

    Rocky menilai kewaspadaan Prabowo beralasan.

    Sebab, kata Rocky, konstelasi geopolitik di Indo-Pasifik sedang dinamis, dan bisa saja membuat para agen rahasia sejumlah negara melakukan operasi senyap.

    Rocky sampai menyebut Central Intelligence Agency (CIA) badan intelijen Amerika, Mossad badan intelijen Amerika, hingga M16 badan intelijen Inggris.

    “Mungkin kita bisa katakan di awal bahwa ya pasti ada kepentingan global beroperasi di Indonesia hari-hari ini.”

    “Mungkin jumlah agen CIA agen Mossad, agen MI16 sekarang karena ada situasi yang memang sebut aja kritis di Indo-Pasifik dalam kaitan dengan bukan soal tarif Trump aja tapi soal geopolitik.”

    “Karena perbutan sumber daya pasti akan pindah ke Asia. Apalagi Indonesia itu menyediakan segala macam jenis mineral terbaik,” papar Rocky.

    Namun, Rocky sendiri membawa kepentingannya untuk berdiskusi dengan Prabowo.

    “Secara substantif kita kenali bahwa kepentingan mengundang para oposisi ini atau para pencerca pemerintah itu sesuatu yang betul-betul akan jadi satu titik historis untuk mengevaluasi secara sempurna apakah rezim ini mengarah pada Indonesia gelap atau rezim ini memang sedang berupaya untuk meninggalkan Indonesia gelap kan itu sebetulnya,” pungkasnya.

    Prabowo Ingin Diskusi Indonesia Gelap

    Mengutip Kompas.com, Prabowo mengaku ingin bertemu dan berdialog dengan tokoh-tokoh yang menyuarakan ‘Indonesia Gelap’. 

    Prabowo ingin membahas masalah bangsa dan negara bersama tokoh-tokoh itu.

    “Saya juga mau dialog, saya mau ketemulah, mari kita bahas, mungkin tidak usah di publik, ya tokoh-tokoh yang Indonesia Gelap,” kata Prabowo dikutip dari tayangan YouTube Harian Kompas, Selasa (8/4/2025).

    Pada kesempatan tersebut, Prabowo ingin bertanya langsung kepada tokoh-tokoh itu apa maksud dari Indonesia Gelap.

    Jika memang ada kegelapan, ia bakal mengajak tokoh-tokoh itu agar menjadikan Indonesia tidak gelap lagi. “Indonesia gelap, maksudnya, oke kalau memang Indonesia gelap, mari kita kerja supaya Indonesia tidak gelap. Ya kan. Kok Indonesia gelap. Kabur saja dulu deh. Ya kan,” urai Kepala Negara.

    Tak sampai situ, Prabowo juga akan mengirimkan sebuah surat hitam di atas putih yang ditujukan kepada tokoh-tokoh aktivis, seperti Refly Harun dan Rocky Gerung.

    Dalam kesempatan itu, Kepala Negara ingin berdiskusi dengan tokoh-tokoh tersebut.

    Prabowo ingin mendengar langsung dari mereka, apa yang salah dari kebijakan yang sudah diambil olehnya selama memimpin Indonesia.

    “Saya bikin hitam di atas putih, saya mau kirimlah ke Refly Harun atau siapa, Rocky Gerung. Tell me what is wrong? Kalau saya mau kasih makan ke anak yang lapar, what is wrong with that?” ungkap Prabowo.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Satu Pimpinan DPR Belum Lapor LHKPN ke KPK, Batas Waktu Makin Dekat

    Satu Pimpinan DPR Belum Lapor LHKPN ke KPK, Batas Waktu Makin Dekat

    PIKIRAN RAKYAT – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan, satu dari lima pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI belum menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Padahal, waktu pelaporan sudah mendekati batas akhir yaitu 11 April 2025.

    “Untuk informasinya, empat (pimpinan DPR) sudah (lapor LHKPN), satu masih belum, dan ini nanti kita akan update lagi,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 10 April 2025.

    Tessa menyampaikan, KPK belum menegur pihak yang belum menyerahkan LHKPN lantaran masih tersisa satu hari lagi untuk melaporkan.

    Kendati demikian, lembaga antirasuah belum menyebut nama wakil rakyat yang belum melaporkan harta kekayaan. Berdasarkan informasi yang dihimpun, satu pimpinan DPR tersebut adalah Adies Kadir dari Fraksi Golkar.

    “Peneguran tentunya akan dilakukan bila adanya keterlambatan. Masih ada waktu 1 hari lagi,” ujar Tessa.

    16 Ribu Penyelenggara Negara Belum Lapor LHKPN

    Sementara itu, Tim Juru Bicara KPK Budi Prasetyo mengungkapkan, masih ada 16 ribu penyelenggara negara yang belum melaporkan harta kekayaan ke lembaga antirasuah menjelang batas akhir pelaporan.

    “Per tanggal 9 April 2025, masih terdapat 16.867 penyelenggara negara atau wajib lapor yang belum menyampaikan LHKPN, dari total 416.723 wajib lapor atau masih ada sekitar 4 persen yang belum melaporkan harta kekayaannya,” kata Budi Prasetyo melalui keterangan tertulis, Kamis, 10 April 2025.

    KPK berharap melalui perpanjangan batas waktu pelaporan hingga 11 April 2025 ini, para penyelenggara negara dan wajib lapor dapat menyampaikan LHKPN secara patuh, dalam hal ini patuh terkait ketepatan waktu maupun patuh dalam kebenaran dan kelengkapan aset serta harta yang dilaporkan dalam LHKPN.

    “KPK juga mengimbau kepada pimpinan atau satuan pengawas internal pada masing-masing institusi agar secara proaktif memantau dan mengawasi kepatuhan pelaporan LHKPN para PN/WL di instansinya,” ujar Budi.

    Budi menuturkan, jika dalam pengisian dan pelaporan LHKPN mengalami kendala, KPK juga terbuka untuk melakukan perbantuan dan pendampingan. Di sisi lain, KPK menyampaikan apresiasi kepada 399.925 penyelenggara negara dan wajib lapor yang telah melaksanakan kewajiban melaporkan LHKPN.

    “Kepatuhan dalam pelaporan LHKPN ini menjadi salah satu teladan baik dalam langkah awal pencegahan korupsi,” tuturnya.

    Dari bidang eksekutif terdapat 320.647 yang sudah lapor dari total 333.027 wajib lapor, sehingga masih ada 12.423 penyelenggara negara dan wajib lapor yang belum lapor atau persentase pelaporannya mencapai 96,28 persen.

    “Sementara, pada bidang Legislatif tercatat 20.877 jumlah wajib lapor, dimana 17.439 diantaranya telah melapor atau masih ada 3.456 yang belum melapor, sehingga persentase pelaporannya 83,53 persen,” ucap Budi.

    Kemudian pada bidang yudikatif, kata Budi, terdapat 17.931 jumlah wajib lapor, sebanyak 17.925 di antaranya telah melapor atau persentase pelaporan mencapai 99,97 persen. Dengan demikian tinggal tujuh orang yang belum menyampaikan pelaporan LHKPN.

    “Selain itu, pada BUMN/BUMD tercatat 43.914 PN/WL telah lapor dari total 44.888 wajib lapor. Dengan kata lain masih ada 981 PN/WL yang belum melapor atau persentase pelaporannya mencapai 97,83 persen,” kata Budi.

    “Atas setiap pelaporan LHKPN tersebut, KPK selanjutnya melakukan verifikasi administratif. Kemudian jika sudah dinyatakan lengkap, LHKPN akan dipublikasikan agar masyarakat dapat mengaksesnya secara terbuka sebagai bentuk transparansi,” ucapnya menambahkan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Daftar Lengkap Negara yang Kena Dampak Usai Jeda 90 Hari

    Daftar Lengkap Negara yang Kena Dampak Usai Jeda 90 Hari

    Jakarta: Presiden Amerika Serikat, Donald Trump kembali mengambil langkah tegas soal perdagangan internasional. Kali ini, ia mengumumkan jeda tarif selama 90 hari bagi sebagian besar negara kecuali kepada Tiongkok, yang justru mengalami kenaikan tarif signifikan.
     
    Melansir The Guardian, Kamis, 10 April 2025, kemarin Trump menaikkan tarif impor untuk produk dari Tiongkok dari 34 persen menjadi 125 persen.
     
    Sementara untuk negara lain yang belum menerapkan balasan terhadap tarif dari AS, akan diberikan penangguhan dan hanya dikenakan tarif sebesar 10 persen hingga bulan Juli.

    Juru bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt, menyatakan bahwa kenaikan tarif terhadap Tiongkok diambil karena “Saat Amerika Serikat diserang, Presiden Trump akan membalas dengan lebih keras,”
     

    Tarif awal vs tarif baru sementara
    Berikut daftar lengkap tarif yang awalnya diancamkan Trump dan tarif terbaru yang diperbarui per negara:

    Tiongkok: dari 34% menjadi 125%
    Uni Eropa: dari 20% menjadi 10%
    Vietnam: dari 46% menjadi 10%
    Taiwan: dari 32% menjadi 10%
    Jepang: dari 24% menjadi 10%
    India: dari 26% menjadi 10%
    Korea Selatan: dari 25% menjadi 10%
    Thailand: dari 36% menjadi 10%
    Swiss: dari 31% menjadi 10%
    Indonesia: dari 32% menjadi 10%
    Malaysia: dari 24% menjadi 10%
    Kamboja: dari 49% menjadi 10%
    Inggris Raya: tetap 10%
    Afrika Selatan: dari 30% menjadi 10%
    Brasil: tetap 10%
    Bangladesh: dari 37% menjadi 10%
    Singapura: tetap 10%
    Israel: dari 17% menjadi 10%
    Filipina: dari 17% menjadi 10%
    Chile: tetap 10%
    Australia: tetap 10%
    Pakistan: dari 29% menjadi 10%
    Turki: tetap 10%
    Sri Lanka: dari 44% menjadi 10%
    Kolombia: tetap 10%
    Peru: tetap 10%
    Nicaragua: dari 18% menjadi 10%
    Norwegia: dari 15% menjadi 10%
    Kosta Rika: tetap 10%
    Yordania: dari 20% menjadi 10%
    Republik Dominika: tetap 10%
    Uni Emirat Arab: tetap 10%
    Selandia Baru: tetap 10%
    Argentina: tetap 10%
    Ekuador: tetap 10%
    Guatemala: tetap 10%
    Honduras: tetap 10%
    Madagaskar: dari 47% menjadi 10%
    Myanmar: dari 44% menjadi 10%
    Tunisia: dari 28% menjadi 10%
    Kazakhstan: dari 27% menjadi 10%
    Serbia: dari 37% menjadi 10%
    Mesir: tetap 10%
    Arab Saudi: tetap 10%
    El Salvador: tetap 10%
    Pantai Gading: dari 21% menjadi 10%
    Laos: dari 48% menjadi 10%
    Botswana: dari 37% menjadi 10%
    Trinidad dan Tobago: tetap 10%
    Maroko: tetap 10%
    Aljazair: dari 30% menjadi 10%
    Oman: tetap 10%
    Uruguay: tetap 10%
    Bahamas: tetap 10%
    Lesotho: dari 50% menjadi 10%
    Ukraina: tetap 10%
    Bahrain: tetap 10%
    Qatar: tetap 10%
    Mauritius: dari 40% menjadi 10%
    Fiji: dari 32% menjadi 10%
    Islandia: tetap 10%
    Kenya: tetap 10%
    Liechtenstein: dari 37% menjadi 10%
    Guyana: dari 38% menjadi 10%
    Haiti: tetap 10%
    Bosnia dan Herzegovina: dari 35% menjadi 10%
    Nigeria: dari 14% menjadi 10%
    Namibia: dari 21% menjadi 10%
    Brunei: dari 24% menjadi 10%
    Bolivia: tetap 10%
    Panama: tetap 10%
    Venezuela: dari 15% menjadi 10%
    Makedonia Utara: dari 33% menjadi 10%
    Ethiopia: tetap 10%
    Ghana: tetap 10%
    Moldova: dari 31% menjadi 10%
    Angola: dari 32% menjadi 10%
    Republik Demokratik Kongo: dari 11% menjadi 10%
    Jamaika: tetap 10%
    Mozambik: dari 16% menjadi 10%
    Paraguay: tetap 10%
    Zambia: dari 17% menjadi 10%
    Libanon: tetap 10%
    Tanzania: tetap 10%
    Irak: dari 39% menjadi 10%
    Georgia: tetap 10%
    Senegal: tetap 10%
    Azerbaijan: tetap 10%
    Kamerun: dari 11% menjadi 10%
    Uganda: tetap 10%
    Albania: tetap 10%
    Armenia: tetap 10%
    Nepal: tetap 10%
    Sint Maarten: tetap 10%
    Pulau Falkland: dari 41% menjadi 10%
    Gabon: tetap 10%
    Kuwait: tetap 10%
    Togo: tetap 10%
    Suriname: tetap 10%
    Belize: tetap 10%
    Papua Nugini: tetap 10%
    Malawi: dari 17% menjadi 10%
    Liberia: tetap 10%
    British Virgin Islands: tetap 10%
    Afghanistan: tetap 10%
    Zimbabwe: dari 18% menjadi 10%
    Benin: tetap 10%
    Barbados: tetap 10%
    Monako: tetap 10%
    Suriah: dari 41% menjadi 10%
    Uzbekistan: tetap 10%
    Republik Kongo: tetap 10%
    Jibouti: tetap 10%
    French Polynesia: tetap 10%
    Cayman Islands: tetap 10%
    Kosovo: tetap 10%
    Curaçao: tetap 10%
    Vanuatu: dari 22% menjadi 10%
    Rwanda: tetap 10%
    Sierra Leone: tetap 10%
    Mongolia: tetap 10%
    San Marino: tetap 10%
    Antigua and Barbuda: tetap 10%
    Bermuda: tetap 10%
    Eswatini: tetap 10%
    Marshall Islands: tetap 10%
    Saint Pierre and Miquelon: tetap 10%
    Saint Kitts and Nevis: tetap 10%
    Turkmenistan: tetap 10%
    Grenada: tetap 10%
    Sudan: tetap 10%
    Turks and Caicos Islands: tetap 10%
    Aruba: tetap 10%
    Montenegro: tetap 10%
    Saint Helena: tetap 10%
    Kirgistan: tetap 10%
    Yaman: tetap 10%
    Saint Vincent and the Grenadines: tetap 10%
    Niger: tetap 10%
    Saint Lucia: tetap 10%
    Nauru: dari 30% menjadi 10%
    Equatorial Guinea: dari 13% menjadi 10%
    Iran: tetap 10%
    Libya: dari 31% menjadi 10%
    Samoa: tetap 10%
    Guinea: tetap 10%
    Timor Leste: tetap 10%
    Montserrat: tetap 10%
    Chad: dari 13% menjadi 10%
    Mali: tetap 10%
    Maladewa: tetap 10%
    Tajikistan: tetap 10%
    Cabo Verde: tetap 10%
    Burundi: tetap 10%
    Guadalaraja: tetap 10%
    Bhutan: tetap 10%
    Martinique: tetap 10%
    Tonga: tetap 10%
    Mauritania: tetap 10%
    Dominica: tetap 10%
    Micronesia: tetap 10%
    Gambia: tetap 10%
    Guyana Prancis: tetap 10%
    Christmas Island: tetap 10%
    Andora: tetap 10%
    Republik Afrika Tengah: tetap 10%
    Kepulauan Solomon: tetap 10%
    Mayotte: tetap 10%
    Anguilla: tetap 10%
    Cocos (Keeling) Islands: tetap 10%
    Eritrea: tetap 10%
    Cook Islands: tetap 10%
    Sudan Selatan: tetap 10%
    Comoros: tetap 10%
    Kiribati: tetap 10%
    São Tomé and Príncipe: tetap 10%
    Norfolk Island: tetap 10%
    Gibraltar: tetap 10%
    Tuvalu: tetap 10%
    British Indian Ocean Territory: tetap 10%
    Tokelau: tetap 10%
    Guinea-Bissau: tetap 10%
    Svalbard and Jan Mayen: tetap 10%
    Heard and McDonald Islands: tetap 10%
    Réunion: tetap 10%

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Selain Titiek Puspa, 2 Artis Tanah Air Ini Juga Pernah Mengalami Pendarahan Otak

    Selain Titiek Puspa, 2 Artis Tanah Air Ini Juga Pernah Mengalami Pendarahan Otak

    TRIBUNJAKARTA.COM – Artis sekaligus penyanyi legendaris Indonesia, Titiek Puspa tutup usia pada hari ini, Kamis (10/4/2025).

    Pelantun lagu Kupu-Kupu Malam itu sempat mengalami pingsan hingga harus dibawa ke rumah sakit setelah menyelesaikan syuting tiga episode program Lapor Pak, pada 26 Maret 2025 sekitar pukul 20.00 WIB.

    Kondisi Titiek Puspa berdasarkan pemeriksaan menunjukkan adanya pendarahan otak bagian kiri.

    “Ibu Titiek Puspa, 87 tahun. Ya, memang ada kejadian di tanggal 26 Maret 2025, jam 20.00 WIB ketika Ibu Titiek Puspa sedang menyelesaikan recording di Lapor Pak Trans 7, terjadi pingsan. Dan Alhamdulillah sudah menyelesaikan tiga episode,” ungkap Petty, dilansir Kompas.

    Selain Titiek Puspa, ada sejumlah artis Tanah Air yang pernah mengalami pendarahan otak.

    Mereka adalah Indra Bekti dan Tukul Arwana. Bedanya, kondisi keduanya berangsur membaik setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit.

    Diketahui, Indra Bekti sempat dilarikan ke rumah sakit pada Rabu (28/12/2022) lalu.

    Tepat di hari ulang tahunnya, Indra Bekti mengalami pendarahan di otak hingga tak sadarkan diri.

    lihat foto
    KLIK SELENGKAPNYA: Komedian Nasrullah atau Mat Solar Meninggal Dunia pada Senin (17/3/2025) malam. Pemeran Bajuri itu Belum Dapatkan Hak Tanah yang Diambil Buat Tol.

    Indra Bekti diketahui pingsan di kamar mandi dalam kondisi duduk.

    Padahal saat itu Indra Bekti tengah menjalani aktivitasnya sebagai penyiar di salah satu stasiun radio.

    Indra Bekti pun menjalani dua kali operasi usai mengalami pecah pembuluh darah dan kini kondisinya sudah berangsur membaik.

    Sementara itu, Tukul Arwana dikabarkan mengalami pendarahan otak pada September 2021 lalu.

    Tukul dibawa ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional, Cawang, Jakarta Timur.

    Dilansir dari Kompas.com, Ega Prayudi, anak Tukul menginformasikan jika kondisi ayahnya sudah cukup membaik.

    Tukul juga sempat menjalani terapi wicara lantaran belum bisa berkomunikasi dengan baik.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Warga Keluhkan Pencurian Hingga Begal Marak Usai Posko Keamanan di Batu Ampar Jaktim Dibongkar

    Warga Keluhkan Pencurian Hingga Begal Marak Usai Posko Keamanan di Batu Ampar Jaktim Dibongkar

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI – Pembongkaran teras posko keamanan terpadu di Jalan Batu Ampar III, Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur membuat tingkat kriminalitas meningkat.

    Sejak dua bulan setelah pembongkaran yang dilakukan pihak Kelurahan Batu Ampar, dan kini posko keamanan terpadu tak lagi dijaga petugas gabungan tiga pilar berbagai kasus kejahatan terjadi.

    Ketua RW 03 Batu Ampar, Abdullah mengatakan usai pembongkaran teras posko keamanan terpadu tersebut kasus pencurian sepeda motor (Curanmor) dan begal terjadi di wilayahnya.

    “Setelah dibongkar kerawanan meningkat. Di wilayah RW 03 itu pas bulan puasa lalu saja ada tiga kasus pencurian sepeda motor, di wilayah RW 04 ada satu,” kata Abdullah, Kamis (10/4/2025).

    Padahal sebelum pembongkaran dan posko masih dijaga petugas tiga pilar dari Bhabinkamtibmas, Babinsa, Pokdar Kamtibmas, dan warga hampir tidak ada gangguan keamanan di RW 03.

    Beda dengan sekarang setelah teras posko dibongkar pihak Kelurahan Batu Ampar dengan alasan karena kerap dijadikan tempat nongkrong, dan berjualan pedagang kaki lima (PKL).

    Bahkan pada Rabu (9/4/2025) sekira 05.30 WIB seorang pemuda warga RW 03 menjadi korban pencurian disertai kekerasan atau begal hingga mengalami luka bacok di tangan dan kaki.

    KETUA RW BICARA – Ketua RW 03 Batu Ampar, Abdullah saat memberi keterangan di Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (10/4/2025). Abdullah menyinggung soal posko kemanan yang dibongkar pihak kelurahan.

    “Kalau sebelum-sebelumnya enggak ada Curanmor, enggak ada tawuran. Kemarin Rabu pagi saja di Jalan Batu Ampar I, ada warga dibacok tangan sama kakinya, handphone diambil,” ujarnya.

    Abdullah menuturkan hingga kini tidak mengetahui pasti alasan pihak Kelurahan Batu Ampar membongkar teras posko keamanan terpadu di Jalan Batu Ampar III yang dibangun warga secara swadaya.

    Menurutnya sebelum pembongkaran pihak Kelurahan Batu Ampar tidak memberikan informasi apapun kepada pengurus lingkungan, maupun tokoh agama di wilayah RW 03 Batu Ampar.

    Bagi warga pembongkaran teras posko keamanan terpadu tersebut janggal karena selama ini berfungsi sebagai tempat petugas gabungan tiga pilar untuk mencegah gangguan keamanan.

    “Dulu kalau ada anak-anak bawa motor geber-geber lewat pasti langsung ditegur, sekarang bagaimana. Setelah dibongkar posko enggak ada lagi yang jaga, pindah-pindah enggak tentu,” tuturnya

    Pihak Kelurahan Batu Ampar membenarkan adanya pembongkaran bagian depan teras posko keamanan terpadu untuk mencegah gangguan keamanan di Jalan Batu Ampar III.

    Lurah Batu Ampar, Rusman Rusli mengatakan pembongkaran bagian depan teras dilakukan berdasar aduan warga lewat cepat respon masyarakat (CRM) ke pihak kelurahan.

    “Itu terkait bangunan liar yang berdiri di atas tanah untuk penataan kawasan unggulan Kelurahan Batu Ampar. Atas aduan warga yang mengganggu kenyamanan lalu lintas,” kata Rusli.

    Menurutnya berdasar aduan warga, bagian depan posko keamanan terpadu kerap digunakan untuk tempat nongkrong dan berdagang sehingga mengganggu arus lalu lintas di Jalan Batu Ampar III.

    Pihak Kelurahan Batu Ampar mengklaim pembongkaran bangunan liar bagian depan teras posko keamanan terpadu pun sudah mendapat izin dari tokoh masyarakat sekitar.

    Pernyataan ini berbeda dengan keterangan Ketua RW 03 Batu Ampar, Abdullah yang mengaku bahwa dia dan tokoh agama di wilayah Batu Ampar tidak mengetahui alasan pembongkaran.

    Rusli menuturkan bangunan posko keamanan terpadu di Jalan Batu Ampar III sedianya juga merupakan bangunan liar karena berada di atas saluran air, sebagaimana tempat usaha lain.

    “Saya meminta Poskamdu (posko keamanan terpadu) tidak dibongkar. Tadinya tidak dibongkar (terasnya), tapi karena selalu nongkrong, jualan liar akhirnya saya minta ditata lagi,” tuturnya.

     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Regulasi Tarif Ojol Segera Diatur, Termasuk Bonus Hari Raya

    Regulasi Tarif Ojol Segera Diatur, Termasuk Bonus Hari Raya

    PIKIRAN RAKYAT – Pemerintah tengah menyiapkan regulasi terkait tarif, hak, hingga perlindungan bagi mitra pengemudi layanan transportasi berbasis aplikasi (ojek daring/ojol), termasuk pemberian bonus hari raya (BHR). Hal ini menjadi tanda pemerintah sangat peduli dengan keberadaan para driver, baik pengantaran orang hingga barang.

    “Jujur berapa tahun ini kan sepertinya negara ini tidak ada. Dengan apa? Tidak hadirnya yang namanya regulasi. Kita melihat itu dijadikan momentum mungkin ya dengan kawan-kawan platform digital memanfaatkan kekosongan ini,” kata Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan di Jakarta, Kamis (10/4/2025).

    Noel mengatakan bahwa aturan ini akan melibatkan sinergi antara para pemangku kepentingan seperti aplikator dan kementerian/lembaga (K/L) terkait, termasuk salah satunya Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).

    Terlebih, ujar Noel, tahun ini merupakan tahun pertama imbauan terkait pemberian BHR kepada mitra pengemudi ojek dan kurir daring dilaksanakan.

    Evaluasi

    Menurut dia, masih terdapat sejumlah evaluasi penting yang nantinya menjadi dasar penting dalam penyusunan regulasi mendatang.

    “Karena masing-masing ini beda karakter, beda iklim bisnisnya. Nanti kita cari formulasinya yang tepat. Karena kita tidak mau membuat regulasi malah merugikan,” ujar Wamenaker.

    Sementara itu, Direktur Hubungan Kerja dan Pengupahan (HKP) Kemnaker Dhatun Kuswandari mengatakan, nantinya pembuatan regulasi tak hanya akan melibatkan Kemensetneg, Kemnaker dan aplikator saja, tapi juga kementerian/lembaga lain seperti Kementerian Perhubungan (Kemenhub) serta Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

    Selain itu, Dhatun mengatakan saat ini pemerintah belum menetapkan bentuk dari regulasi tersebut, apakah berupa Peraturan Pemerintah (PP) atau Peraturan Presiden (Perpres).

    “Belum ditentukan, (bentuk regulasinya berupa) Peraturan Presiden atau Peraturan Pemerintah. Memang idealnya adalah Peraturan Pemerintah. Ini yang masih dibahas terus,” kata Dhatun.

    “Kami baru mengumpulkan permasalahan, masukan-masukan, jadi masih belum bisa komprehensif untuk bicara mengenai tarif yang lintas sektor, lintas kementerian. Ini yang mau disatukan supaya jadi satu peraturan yang komprehensif dan tidak sepotong-sepotong,” ujarnya.

    Soal kapan aturan tersebut akan diluncurkan, dia mengatakan belum akan dilakukan hingga akhir tahun.

    “Jadi masih dibahas. Jadi kita nunggu dari Sekretariat Negara karena di apa ya, di lead oleh Sekretariat Negara,” kata Dhatun.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Kronologi ART Infal Curi iPad dan Perhiasan Majikan di Pesanggrahan Jaksel, Kerugian Rp 30 Juta

    Kronologi ART Infal Curi iPad dan Perhiasan Majikan di Pesanggrahan Jaksel, Kerugian Rp 30 Juta

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, PESANGGRAHAN – Warga di Pesangrahan, Jakarta Selatan, bernama Vino mengalami kerugian lebih dari Rp 30 juta setelah barang-barang berharganya dicuri.

    Pelakunya adalah seorang wanita yang bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) infal atau pengganti saat momen Hari Raya Idulfitri 1446 H.

    “Pembantu infal sih sebenernya, jadi cuma beberapa hari kerja di sini,” ujar Vino saat ditemui di kediamannya di Jalan Damai, Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Kamis (10/4/2025).

    Vino mengungkapkan, aksi pencurian itu terjadi pada Kamis (3/4/2025) pagi sekitar pukul 07.15 WIB.

    Ketika itu Vino serta istri dan anak-anaknya tengah berada di lantai dua rumahnya. Sementara itu, sang ibu sedang berbelanja di pasar.

    Pelaku yang berada di lantai satu memanfaatkan kesempatan itu dengan masuk tanpa izin ke salah satu kamar.

    Di kamar itulah pelaku mengambil iPad, handphone (HP), dan sejumlah perhiasan.

    “Nah sebelum pergi, dia (pelaku) masuk ke kamar ibu mengambil beberapa barang elektronik seperti HP dan iPad sama perhiasan,” ungkap Vino.

    “Kalau kerugian sih diperkirakan di atas Rp 30 juta mungkin ya,” imbuh dia.

    Ia mengaku sudah melaporkan peristiwa pencurian itu ke Polsek Pesanggrahan dan berharap pelaku bisa segera ditangkap.

    “Sudah laporin ke Polsek Pesanggrahan, terus dari Polres Jakarta Selatan sudah datang, dari Polda juga sudah datang untuk membantu kasus ini. Kalau harapan yang jelas polisi bisa ungkap kasusnya dan tertangkap orangnya, ditemukan, dan syukur-syukur bisa kembali barangnya sih,” ujar dia.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • IHSG Bisa Terkapar ke 5.500, Gara-gara Trump Naikkan Tarif Impor!

    IHSG Bisa Terkapar ke 5.500, Gara-gara Trump Naikkan Tarif Impor!

    Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali jadi sorotan. Setelah libur panjang, IHSG langsung dibuka melemah tajam. Penyebab utamanya? Kebijakan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang menaikkan tarif impor untuk hampir semua negara, termasuk Indonesia.
     
    Langkah agresif Trump dalam perang dagang ini bukan cuma bikin panas hubungan internasional, tapi juga bikin pasar keuangan dalam negeri limbung.
    Trump naikkan tarif, pasar langsung panik
    Trump mengumumkan tarif impor baru yang mencapai 49 persen, dengan Indonesia masuk dalam daftar negara terdampak. Produk asal Indonesia kini dikenai tarif sebesar 32 persen. 
     
    Meski kemudian diberi masa penangguhan selama 90 hari, pasar terlanjur keburu cemas. Untuk sementara, negara-negara selain Tiongkok dikenakan tarif umum sebesar 10 persen. Tapi efek domino dari kebijakan ini tetap terasa di banyak pasar, termasuk Indonesia. Bursa Wall Street dan bursa saham Asia juga ikut anjlok, menambah tekanan di pasar global.
     

    IHSG jadi cermin ekonomi Indonesia ke depan
    Penurunan IHSG kali ini bukan sekadar reaksi sesaat. Menurut Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas, Dimas Krisna Ramadhani, ini adalah sinyal serius tentang arah ekonomi Indonesia ke depan.

    “Sebagai indikator awal perekonomian atau leading indicator, IHSG memberikan sinyal penting mengenai arah perekonomian Indonesia ke depan dan oleh karena itu pergerakan IHSG harus diperhatikan dengan seksama oleh para investor,” ujar Dimas keterangan tertulis, Kamis, 10 April 2025.
     
    Menurutnya, tantangan ekonomi Indonesia tidak bisa diselesaikan hanya dengan kebijakan moneter yang terbatas. Diperlukan strategi kebijakan yang lebih jitu untuk menanggulangi tekanan global yang sedang terjadi.

    ARB 15% dinilai kurangi likuiditas
    Di tengah gejolak pasar, Bursa Efek Indonesia sempat mengaktifkan trading halt demi meredam tekanan jual yang berlebihan. Langkah ini diapresiasi oleh Dimas. Namun, ia juga mengkritik kebijakan Auto Reject Bawah (ARB) sebesar 15 persen karena justru bisa membuat pasar makin kering.
     
    “Jika ekonomi global mengalami perlambatan, Indonesia juga berisiko mengalami hal yang sama,” ujar dia.
     
    Kondisi ini membuat investor semakin hati-hati dalam mengambil keputusan, apalagi dengan risiko perlambatan ekonomi global yang membayangi.
    IHSG Bisa Terkoreksi Lebih Dalam
    Melihat kondisi saat ini, Dimas memproyeksikan IHSG masih punya ruang untuk turun lebih dalam. Target koreksi terdekat ada di level 5.500.
     
    Ia juga menyarankan investor untuk tetap tenang dan disiplin menjalankan strategi. Hindari keputusan emosional yang bisa memperbesar kerugian.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Faaris Silva, Anak Pemilik Warkop di Bekasi Perkuat Timnas Indonesia U-17: Mimpi Jadi Kenyataan

    Faaris Silva, Anak Pemilik Warkop di Bekasi Perkuat Timnas Indonesia U-17: Mimpi Jadi Kenyataan

    Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

    TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN – Dadan Hidayat (41), pemilik warkop di Jalan Kemakmuran, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, merasa sangat bangga dengan pencapaian putranya, Faaris Silva Nurhidayat. 

    Faaris berhasil meraih mimpinya menembus skuad Timnas U-17 Indonesia.

    Ia tengah diboyong ke Arab Saudi untuk bertanding di ajang Piala Asia U-17 yang menjadi kualifikasi Piala Dunia U-17.

    Nama Faaris memang belum sesanter Zahaby Gholy, bocah Bekasi yang juga menjadi bagian dari skuad asuhan pelatih Nova Arianto. 

    Dijumpai di warkopnya, Dadan menceritakan perjalanan karir putranya sampai lolos seleksi Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Asia. 

    “Faaris sebenarnya masih pemulihan cidera pada saat panggilan seleksi timnas, kondisi belum fit baru penyembuhan, tapi Alhamdulilah dia bisa berjuang untuk bisa main untuk Timnas U-17,” kata Dadan. 

    Sama dengan Gholy, Faaris juga memperkuat Persija Jakarta U-20 di level klub. Dia bisa bermain di posisi bek sayap. 

    AYAH PEMAIN TIMNAS DI WARKOP – Dadan Hidayat (41), orang tua Faaris Silva Nurhidayat, pemain Timnas U-17 di ajang Piala Asia U-17 2025 saat dijumpai di warkop miliknya di Jalan Kemakmuran, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Kamis (10/4/2025).

    Perjalanan sepak bola Faaris sudah di mulai sejak dini, ayahnya merupakan mantan pesepakbola amatir yang juga sempat melatih di sekolah sepak bola (SSB). 

    Dari usia sekolah dasar, Faaris sudah masuk sekolah sepak bola (SSB) Tunas Prima di Bekasi Utara lalu dilanjut ke SSB Bekasi Jaya. 

    Beranjak remaja, Faaris mulai serius menggeluti dunia sepak bola dengan mengikuti seleksi dan lolos di akademi Persija Jakarta. 

    Di ajang Piala Asia U-17 , Faaris memang belum mendapatkan menit bermain, meski begitu ayahnya tetap bangga dan mendoakan yang terbaik buat putranya. 

    “Terharu, bangga, campur aduk dah enggak nyangka dan kok anak saya sampai di timnas, memang yang dicita-citakan impian dari kecil,” ucapnya. 

    Timnas Indonesia U-17 dijadwalkan bertanding melawan Afghanistan pada Kamis (10/4/2025) malam, peluang Faaris mendapat menit bermain tampaknya terbuka lebar. 

    Tim asuhan Nova Arianto telah mengunci tiket lolos ke babak delapan besar sekaligus tiket Piala Dunia U-17 setelah menumbangkan Korea Selatan dan Yaman. 

    “Harapannya saya sebagai orang tua mendoakan mudah-mudahan, Faaris mendapat menit bermaian entar malam lawan Afghanistan, mudah-mudahan dia dipercaya dapat menit bermain untuk timnas,” ungkapnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya