Perusahaan: Google

  • Kejanggalan Skripsi Jokowi: Pakar Telematika Soroti Perbedaan Ketikan dan Absen Pengesahan Dosen – Halaman all

    Kejanggalan Skripsi Jokowi: Pakar Telematika Soroti Perbedaan Ketikan dan Absen Pengesahan Dosen – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pakar telematika Roy Suryo mencatat dua kejanggalan pada skripsi Presiden ke-7 RI Joko Widodo, salah satunya perbedaan ketikan yang mencolok pada batang tubuh skripsi dan ketidakhadiran lembar pengesahan dari dosen penguji. 

    Kejanggalan-kejanggalan ini menambah pertanyaan mengenai keaslian dokumen yang disimpan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM), tempat Jokowi menyelesaikan pendidikan di Fakultas Kehutanan pada 1985.

    Menurut mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu, kejanggalan pertama ada pada perbedaan ketikan antara ketikan batang tubuh yang diketik dengan mesin tik biasa.

    “Di depan itu (skripsi,-red) dengan cetakan yang tidak ada pada zamannya,” ujarnya di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Selasa (15/4/2025).

    Sementara itu, kata dia, kejanggalan kedua, tak ada lembar pengesahan dari dosen penguji di skripsi tersebut.

    Meskipun, kata dia, dosen penguji biasa bisa disebutkan oleh kawan-kawannya.

    “Tapi faktanya tidak ada,” tuturnya.

    TUDINGAN IJAZAH PALSU – Presiden ke-7 RI, Joko Widodo saat ditemui di kediaman Sumber, Banjarsari, Jumat (14/3/2025). Skripsi dari Presiden ke-7, Joko Widodo (Jokowi) saat menempuh pendidikan sarjana di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 1985. Adapun muncul tudingan bahwa ijazah dan skripsi Jokowi adalah palsu. UGM hingga teman angkatan Jokowi pun langsung memberikan bantahan. Jokowi tidak merasa terganggu dengan isu ijazahnya yang dituduh palsu, menurut dia itu fitnah murahan yang diulang-ulang. Pakar Telematika Roy Suryo mengungkapkan kejanggalan pada skripsi Presiden Jokowi di Fakultas Kehutanan UGM, Selasa, 15 April 2025. (Tribun Solo/Ahmad Syarifudin/Tangkapan layar dari situs Universitas Gadjah Mada (UGM))

    Pada Selasa kemarin, Roy Suryo bersama sejumlah massa yang tergabung dalam Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) mendatangi Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Selasa (15/04/2025) untuk meminta klarifikasi terkait keaslian ijazah Jokowi.

    Sayangnya, Roy Suryo belum dapat menemukan ijazah Jokowi yang asli. 

    “Memang kita tidak bisa melihat ijazah asli karena memang ijazah asli tidak disimpan di kampus,” ujarnya.

    Sementara itu, Universitas Gadjah Mada (UGM) mengungkapkan bukti dokumentasi yang mencatat perjalanan pendidikan mantan Presiden Joko Widodo sejak awal kuliah hingga lulus dari Fakultas Kehutanan.

    Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Sigit Sunarta, menyatakan bahwa pihaknya memiliki dokumen lengkap yang membuktikan bahwa Jokowi menempuh pendidikan di UGM.

    “Dalam hal ini, kami memiliki dokumen yang mendukung, dan kami menyampaikan hal ini berdasarkan dokumen tersebut. Mulai dari proses registrasi, pendaftaran di UGM, mengikuti perkuliahan, mengambil mata kuliah, melaksanakan KKN, hingga mengikuti ujian skripsi, semuanya tercatat. Skripsi beliau dipertahankan di hadapan para penguji dan dinyatakan lulus,” ungkap Sigit di UGM, pada Selasa, 15 April 2025.

    Terkait dengan ijazah, Sigit menjelaskan bahwa Jokowi menyimpan ijazahnya sendiri setelah diberikan pada saat wisuda.

    “Kami hanya memiliki salinan ijazahnya,” jelasnya. Mengenai skripsi Jokowi, Sigit menambahkan bahwa UGM menyimpan dokumen asli dari skripsi tersebut.

    Sigit juga menjelaskan bahwa dalam proses penulisan skripsi, beberapa eksemplar dibuat untuk arsip, dan salah satunya disimpan di pihak universitas, sementara yang lainnya dibawa oleh mahasiswa.

    Sebelumnya, pihak Universitas Gadjah Mada (UGM) menegaskan Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi lulus dari Fakultas Kehutanan pada tahun 1985. 

    Akses Tribunnnews.com di Google News atau WhatsApp Channel Tribunnews.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • SOSOK Ira Mesra Mitra Dapur MBG di Kalibata Jaksel yang Tak Beroperasi Imbas Kerugian Nyaris Rp1 M

    SOSOK Ira Mesra Mitra Dapur MBG di Kalibata Jaksel yang Tak Beroperasi Imbas Kerugian Nyaris Rp1 M

    TRIBUNJAKARTA.COM – Terungkap sosok Ira Mesra, mitra dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi atau SPPG Kalibata, Jakarta Selatan yang kini menjadi sorotan.

    Pasalnya, Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan itu kini berhenti beroperasi.

    Dapur MBG terakhir kali beroperasi pada akhir Maret 2025 atau sebelum Idulfitri 1446 Hijriah.

    Dapur MBG di Kalibata, Pancoran itu berhenti beroperasi imbas tidak dibayarnya biaya operasional oleh pihak Yayasan Media Berkat Nusantara (MBN).

    Sebagai mitra, Ira telah berusaha menagih pembayaran kepada Yayasan MBN. Namun, pihak yayasan disebut berdalih ada kewajiban Ira yang belum diselesaikan.

    “Ketika Ibu Ira hendak menagih haknya kepada pihak yayasan, pihak yayasan malah berkata Ibu Ira kekurangan bayar sebesar Rp 45.314.249, dengan dalih adanya invoice-invoice saat di lapangan yang dibeli oleh pihak SPPG atau yayasan,” ungkap kuasa hukum Ira, Danna Harly, di kawasan Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (15/4/2025)

    Lalu siapakah Ira Mesra?

    Pemilik nama lengkap Ira Mesra Destiawati (59) merupakan pemilik mitra  dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi atau SPPG Kalibata.

    Dikutip dari Tribunnewsbogor pada 6 Agustus 2016, Ira Mesra Destiawati menjabat sebagai manajer marketing Perumahan Sailendra.

    Saat itu, ia memasarkan perumahan di kawasan Kota Bogor.

    “Ya Bogor bisa dibilang wilayah yang nyaman untuk menjadi tempat tinggal, jadi beberapa pembeli perumahan juga kebanyakan dari luar Bogor, jadi meski mereka kerja di Jakarta mereka lebih memilih tinggal di Bogor, karena untuk ke Jakarta bisa baik kereta,” ucapnya saat itu.

    Sementara dilihat dari akun instagramnya, terakhir kali Ira Mesra mengunggah foto bersama keluarganya pada tanggal 12 April 2024. Mereka meguncapkan selamat hari raya Idul Fitri.

     Ia juga kerap membagikan foto mengenai rumah makan untuk pilihan kuliner bersama keluarga.

    Kasus Dapur MBG 

    Danna Harly, kuasa hukum Ira Mesra, selaku mitra dari Yayasan MBN dan SPPG, mengatakan, dapur MBG Kalibata terakhir kali beroperasi pada akhir Maret 2025 atau sebelum Idul Fitri 1446 H.

    “Di tempat ini dulunya adalah bekas dapur makan bergizi gratis, tapi saat ini sudah tidak berjalan lagi karena sempat ada konflik dengan beberapa oknum,” kata Harly di Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (15/4/2025).

    Harly menjelaskan, kliennya telah bekerja sama dengan pihak yayasan dan SPPG sejak Februari 2025 dan telah memasak 65.025 porsi yang terbagi dalam dua tahap.

    Namun, ia menyebut Ira Mesra belum menerima bayaran dari yayasan. Seluruh biaya operasional dapur MBG juga ditanggung oleh Ira.

    “Kita tidak bisa lagi memberikan modal karena dua tahap, 60 ribu porsi. Kita tidak dibayar sepeserpun,” ujar dia.

    Ia menuturkan, pihak yayasan sebenarnya sudah menerima pembayaran dari Badan Gizi Nasional (BGN) sebesar Rp 386.500.000.

    Sebagai mitra, Ira juga telah berusaha menagih pembayaran kepada Yayasan MBN. Namun, pihak yayasan disebut berdalih ada kewajiban Ira yang belum diselesaikan.

    “Ketika Ibu Ira hendak menagih haknya kepada pihak yayasan, pihak yayasan malah berkata Ibu Ira kekurangan bayar sebesar Rp 45.314.249, dengan dalih adanya invoice-invoice saat di lapangan yang dibeli oleh pihak SPPG atau yayasan,” ungkap Harly.

    “Fakta di lapangannya, seluruh dana operasional dikeluarkan oleh Ibu Ira. Mulai dari bahan pangan, sewa tempat, kendaraan, listrik, peralatan dapur dan juru masak, itu semua Ibu Ira yang membiayai,” imbuh dia.

    Ia mengungkapkan, total kerugian yang dialami Ira Mesra mencapai hampir Rp 1 miliar.

    “Sejauh ini total kerugian dari ibu Ira itu adalah Rp 975.375.000, baru dua tahap. makanya kita sekarang coba ngomong ke masyarakat supaya pemerintah aware. Baru dua tahap saja sudah seperti ini, berarti sudah harus ada pembenahan dalam pelaksanaan MBG supaya ke depan tidak lagi seperti ini,” kata Harly.

    Ira Mesra pun melaporkan yayasan Media Berkat Nusantara (MBN) ke Polres Metro Jakarta Selatan.

    Yayasan tersebut dilaporkan atas dugaan penggelapan dana sebesar Rp 975.375.000 terkait MBG.

    “Untuk laporan polisi sudah kita serahkan ke Polres Jakarta Selatan,” kata kuasa hukum Ira, Danna Harly, di kawasan Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (15/4/2025).

    Laporan dugaan penggelapan itu teregistrasi dengan nomor LP/B/1160/IV/2025/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya tertanggal Kamis (10/4/2025).

    “Laporan ditujukan ke yayasan dan ada perorangan. Masalahnya dari yayasan ini,” ujar Harly.

    Di sisi lain, Harly berharap Badan Gizi Nasional (BGN) yang menaungi program MBG dapat mengambil langkah tegas terkait kasus ini.

    “Tapi yang paling penting sekarang bagaimana BGN memfasilitasi masalah ini,” ucap dia.

    Harly menjelaskan, kliennya telah bekerja sama dengan pihak yayasan dan Satuan Pelayanan dan Pemenuhan Gizi (SPPG) sejak Februari 2025 dan telah memasak 65.025 porsi yang terbagi dalam dua tahap.

    Namun, ia menyebut Ira Mesra belum menerima bayaran dari yayasan. Seluruh biaya operasional dapur MBG juga ditanggung oleh Ira.

    “Kita tidak bisa lagi memberikan modal karena dua tahap, 60 ribu porsi. Kita tidak dibayar sepeserpun,” ujar dia

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Skandal Suap Penanganan Perkara CPO, Pejabat Wilmar Group Ditetapkan Tersangka oleh Kejagung

    Skandal Suap Penanganan Perkara CPO, Pejabat Wilmar Group Ditetapkan Tersangka oleh Kejagung

    PIKIRAN RAKYAT – Pihak-pihak yang diduga terlibat dalam skandal kasus dugaan suap penanganan perkara ekspor crude palm oil (CPO) atau minyak sawit mentah mulai terungkap. Kali ini, giliran seorang pejabat dari salah satu raksasa industri kelapa sawit di Indonesia, Wilmar Group, ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung). 

    Tersangka dimaksud adalah Muhammad Syafei (MSY) yang menjabat sebagai Social Security Legal di Wilmar Group. Penetapan ini diumumkan langsung oleh Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Abdul Qohar, dalam konferensi pers di Gedung Kejagung, Jakarta Selatan, pada Selasa, 15 April 2025, malam. 

    “Berdasarkan keterangan saksi dan dokumen yang diperoleh. Penyidik menyimpulkan telah ditemukan dua alat bukti yang cukup sehingga menetapkan satu orang tersangka atas nama MSY yang bersangkutan sebagai Social Security Legal Wilmar Group,” kata Abdul Qohar. 

    Begitu statusnya menjadi tersangka, Syafei pun langsung digiring ke Rumah Tahanan Cabang Kejaksaan Agung untuk menjalani penahanan selama 20 hari ke depan terhitung mulai 16 April 2025. Penahanan dilakukan untuk kepentingan penyidikan.

    “Terhadap tersangka dilakukan penahanan 20 hari ke depan di Rutan Salemba Cabang Kejasaan Agung Republik Indonesia Berdasarkan Surat Penahanan Nomor 28 Tanggal 15 April 2025,” tutur Abdul Qohar. 

    Siapa Saja yang Diduga Terlibat?

    Syafei bukan satu-satunya yang tersangkut dalam pusaran kasus ini. Kejagung sebelumnya telah menetapkan tujuh tersangka yang diduga terlinat praktik suap demi memuluskan vonis lepas atas kasus ekspor CPO. Praktik ini diduga melibatkan tiga perusahaan besar yaitu PT Wilmar Group, PT Permata Hijau Group, dan PT Musim Mas Group.

    Para tersangka adalah Ketua Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan; Muhammad Arif Nuryanta, Panitera Muda Perdata Jakarta Utara; Wahyu Gunawan, dan dua pengacara Marcella Santoso serta Ariyanto Bakri. 

    Yang mengejutkan, tiga hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ekspor CPO juga masuk dalam daftar. Mereka adalah Djuyamto sebagai ketua majelis, serta Agam Syarif Baharuddin dan Ali Muhtarom sebagai anggota. Ketiganya diduga menerima suap senilai Rp22,5 miliar untuk memberikan putusan vonis lepas atau ontslag van alle recht vervolging 

    Apa Itu Vonis Lepas?

    Vonis lepas merupakan keputusan hakim yang menyatakan bahwa terdakwa memang terbukti melakukan perbuatan sebagaimana yang didakwakan, namun perbuatan tersebut tidak tergolong sebagai tindak pidana.

    Dalam kasus ini, Muhammad Syafei (MSY) disangkakan melanggar Pasal 6 Ayat 1 huruf A Junto Pasal 5 Ayat 1 Junto Pasal 13 Junto Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2021 Junto Pasal 55 Ayat 1 ke 1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Harga Emas Perhiasan Hari Ini 16 April 2025, Harga Logam Mulia Naik Gede-gedean

    Harga Emas Perhiasan Hari Ini 16 April 2025, Harga Logam Mulia Naik Gede-gedean

    PIKIRAN RAKYAT – Info harga emas perhiasan hari ini, Rabu 16 April 2025 bisa didapatkan secara gratis. Ternyata ada kenaikan drastis dari harga logam mulia saat ini jika dibandingkan dengan hari kemarin, Selasa 15 April 2025.

    Sobat PR yang ingin mulai investasi untuk mengamankan kondisi finansial bisa menyimak artikel ini. Contoh kenaikan yang terjadi adalah emas 10 karat per gram naik Rp7 ribuan, per ons naik Rp230 ribuan, dan per kilogram naik Rp7 jutaan.

    Artikel info harga emas perhiasan hari ini berikut bisa dijadikan referensi untuk yang ingin mulai investasi logam mulia. Bagaimana pergerakan harganya hari ini? Berikut selengkapnya:

    Harga emas perhiasan Selasa, 16 April 2025 per karat

    Emas 10 karat

    Per Gram: Rp729.774 (naik Rp7.616) Per Ons: Rp22.698.504 (naik Rp236.870) Per Kilogram: Rp729.773.853 (naik Rp7.615.565)

    Emas 14 karat

    Per Gram: Rp1.021.683 (naik Rp10.661) Per Ons: Rp31.777.906 (naik Rp331.619) Per Kilogram: Rp1.021.683.394 (naik Rp10.661.791)

    Emas 18 karat

    Per Gram: Rp1.313.593 (naik Rp13.708) Per Ons: Rp40.857.307 (naik Rp426.367) Per Kilogram: Rp1.313.592.936 (naik Rp13.708.018)

    Pajak Emas Batangan dan Emas Perhiasan Lebih Besar Mana? Begini Cara Menghitungnya

    Harga Emas Perhiasan Hari Ini 15 April 2025, Emas 18 Karat dan 24 Karat Kompak Turun

    Ilustrasi harga emas perhiasan hari ini, Rabu 16 April 2025, ada kenaikan logam mulia dari emas 18 karat sampai 24 karat, berikut selengkapnya. Unsplash/Felipe Salgado

    Emas 22 karat

    Per Gram: Rp1.605.502 (naik Rp16.754) Per Ons: Rp49.936.709 (naik Rp521.115) Per Kilogram: Rp1.605.502.477 (naik Rp16.754.243)

    Emas 24 karat

    Per Gram: Rp1.751.457 (naik Rp18.277) Per Ons: Rp54.476.410 (naik Rp568.489) Per Kilogram: Rp1.751.457.248 (naik Rp18.277.357) Tips investasi emas Memastikan tujuan investasi Sesuaikan dengan keuangan pribadi Mencari tempat untuk beli emas Pantau perkembangan harga emas Pilih waktu yang tepat Simpan emas di tempat yang aman Fokus ke masa depan

    Nabung Emas Di Mana? Ini 7 Aplikasi Investasi Emas yang Aman dan Untung

    Harga Emas Perhiasan Hari Ini 15 April 2025, Emas 18 Karat dan 24 Karat Kompak Turun

    Alasan perbedaan harga emas Kondisi global yang tidak pasti Penawaran dan permintaan emas Kebijakan moneter Inflasi Nilai tukar dolar Amerika Serikat

    Demikian harga emas perhiasan hari ini, Rabu 16 April 2025 secara lengkap. Terdapat kenaikan drastis yang terjadi dibandingkan hari kemarin. Contohnya harga logam mulia per gram naik dari Rp7 ribuan sampai Rp18 ribuan, begitu juga dengan harga per ons dan per kilogram.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Majikan Pergi Liburan, ART di Kembangan Curi Emas dan Uang Ribuan Dollar AS

    Majikan Pergi Liburan, ART di Kembangan Curi Emas dan Uang Ribuan Dollar AS

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Wanita berinisial RK (32) yang berprofesi sebagai asisten rumah tangga (ART) mencuri emas hingga uang Dollar AS milik majikannya.

    Peristiwa pencurian itu terjadi pada akhir Maret 2025 di Perumahan Puri Indah, Jalan Kembangan Elok 2, Kembangan, Jakarta Barat.

    Panit 4 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Iptu Muhammad Rizky Novrianto mengatakan, pelaku beraksi saat majikannya sedang liburan.

    “Tersangka yang merupakan asisten rumah tangga korban melakukan tindak pidana pencurian saat pemilik rumah sedang tidak berada di rumah,” kata Rizky, Rabu (16/4/2025).

    Aksi pelaku terekam CCTV yang terpasang di kamar tidur majikannya.

    Dalam rekaman CCTV, pelaku terlihat masuk ke kamar korban lalu membongkar isi lemari.

    Satu per satu tas yang ada di lemari tersebut dibuka.

    Mahasiswa berinisial EFK (18), diringkus polisi karena kedapatan menanam ganja di rumahnya di Desa Sumberjaya, Bekasi. Pelaku menanam ganja memakai perlengkapan sederhana pot dan botol bekas menghasilkan enam tanaman. 

    Pelaku kemudian mengambil sejumlah barang dan uang milik korban. 

    Setelahnya, pelaku pergi meninggalkan rumah dengan membawa koper yang diduga berisi emas dan uang hasil curian.

    “Pelaku mengambil barang berupa gelang emas seberat 12 gram yang tersimpan di dompet, uang senilai 5800 Dollar AS, dan uang tunai sebesar Rp 15 juta,” ungkap Rizky.

    Secara keseluruhan, total kerugian korban diperkirakan mencapai Rp 125 juta.

    Adapun pelaku ditangkap di tempat persembunyiannya di Dusun Bakah, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Kamis (10/4/2025).

    “Kemudian pelaku beserta barang bukti dibawa ke Subdit Resmob Polda Metro Jaya guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut,” ujar Rizky.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Sekar Arum Pintar Main Drama, Ubah Keterangan Saat Diperiksa Polisi Terkait Uang Palsu – Halaman all

    Sekar Arum Pintar Main Drama, Ubah Keterangan Saat Diperiksa Polisi Terkait Uang Palsu – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pernah mengasah kemampuan berakting dalam berbagai drama kolosal, Sekar Arum, artis yang kini terjerat kasus peredaran uang palsu, terbukti ‘pintar’ bermain drama bahkan saat dimintai keterangan oleh polisi. 

    Polisi mengungkapkan bahwa keterangan yang diberikan Sekar selalu berubah-ubah, membuat penyidik harus bekerja lebih keras untuk menggali fakta sebenarnya.

    Sekar Arum, mantan aktris yang terkenal lewat sinetron kolosal Angling Dharma, kini terjerat dalam kasus peredaran uang palsu. 

    Aparat Polres Metro Jakarta Selatan masih terus menggali keterangan terkait asal-usul uang palsu yang diduga ia edarkan. 

    Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Nurma Dewi, menyebutkan bahwa Sekar Arum selalu mengubah-ubah pernyataannya.

    “Kalau ditanya, dia mutar-mutar. Jadi, kita yang harus pintar-pintar mencari tahu,” kata Kompol Nurma Dewi kepada wartawan, Selasa (15/4/2025). 

    Sekar, yang dikenal karena peran-perannya dalam drama kolosal, kini berhadapan dengan penyidik yang merasa kesulitan untuk mendapatkan jawaban yang jelas.

    Sebelum ditangkap karena mencoba bertransaksi menggunakan uang palsu di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta Selatan, Sekar Arum mengaku mendapatkan uang tersebut dari seorang teman. 

    Namun, keterangan lain yang ia berikan menunjukkan bahwa dia sempat menyumbangkan uang palsu tersebut ke kotak amal di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.

    PENGEDAR UANG PALSU – Sekar Arum, yang dikenal lewat peran kolosal, kini terjerat kasus peredaran uang palsu dan tengah menjalani penyidikan polisi.

     

    (Kolase: Kanala YouTube Investigasi tvOne)

    Penangkapan Sekar Arum terjadi pada Rabu, 2 April 2025, setelah ia mencoba berbelanja dengan uang palsu di Lippo Mall Kemang. 

    Pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa uang palsu dengan total lebih dari Rp 200 juta. 

    Polisi kini masih menyelidiki keberadaan teman yang disebut oleh Sekar sebagai sumber uang palsu tersebut.

    Sekar Arum yang lahir di Bogor pada 2 November 1984 ini pertama kali dikenal luas berkat perannya dalam sinetron Angling Dharma yang tayang pada 3 Mei 2000. 

    Sinetron tersebut menjadi sangat populer dan melambungkan namanya sebagai aktris berbakat. 

    Selain Angling Dharma, Sekar juga tampil dalam berbagai sinetron dan program televisi lainnya pada tahun 2000-an, serta mencoba tantangan baru sebagai presenter dalam acara Pendekar yang tayang pada 2010-2011.

    Namun, karier Sekar Arum di dunia hiburan mulai meredup setelah 2011. 

    Setelah beberapa tahun mengurangi aktivitasnya di layar kaca, kini Sekar justru terjerat dalam kasus kriminal yang cukup mengejutkan banyak pihak.

    Atas perbuatannya, Sekar Arum kini dijerat dengan Pasal 26 ayat 2 dan 3 jo 36 ayat 2 dan 3 Undang-Undang RI Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang, serta Pasal 244 dan 245 KUHP.

    Sekar saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan untuk proses penyidikan lebih lanjut.

    Akses Tribunnnews.com di Google News atau WhatsApp Channel Tribunnews.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Polda Metro Jaya Ringkus Pengedar Narkoba di Mampang Jaksel, 10,5 Kg Ganja Disita

    Polda Metro Jaya Ringkus Pengedar Narkoba di Mampang Jaksel, 10,5 Kg Ganja Disita

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, MAMPANG PRAPATAN – Polda Metro Jaya meringkus pria berinisial A yang mengedarkan narkoba di wilayah Jakarta Selatan.

    Dari tangan pelaku, tim Subdit 3 Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menyita barang bukti 10,5 Kg ganja.

    “Pria berinisial A diamankan bersama barang bukti 12 paket ganja dengan total berat mencapai 10,5 Kilogram,” kata Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Ade Chandra, Rabu (16/4/2025).

    Ade menjelaskan, pengungkapan kasus ini bermula saat polisi menerima informasi dari masyarakat terkait adanya peredaran narkoba di Jalan Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

    Setelahnya, polisi mulai menyelidiki informasi tersebut dan menangkap pelaku pada Senin (14/4/2025) sekitar pukul 17.00 WIB.

    “Berdasarkan hasil interogasi, tersangka A mengaku mendapatkan ganja tersebut dari seorang pria berinisial H,” ungkap Ade.

    Saat ini, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya telah mencantumkan H dalam daftar pencarian orang (DPO) polisi.

    “Petugas saat ini masih melakukan pengembangan lebih lanjut untuk mengejar pelaku lainnya,” ujar Kasubdit.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kecelakaan Hari Ini di Jakarta: Jalan Tol Cawang Berubah Menjadi Berapi, Mobil Tiba-tiba Terbakar

    Kecelakaan Hari Ini di Jakarta: Jalan Tol Cawang Berubah Menjadi Berapi, Mobil Tiba-tiba Terbakar

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kejadian mengerikan terjadi di Jalan Tol Dalam Kota, Tebet, Jakarta Selatan yang mengarah ke Cawang, mobil tiba-tiba dipenuhi api.

    Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (15/4/2025) malam.

    Berdasarkan laporan dari akun X TMC Polda Metro Jaya, sebuah mobil Honda HR-V tiba-tiba terbakar di bahu jalan Tol Dalam Kota.

    Peristiwa ini dilaporkan terjadi di KM 03+400 arah Cawang.

    Pihak kepolisian dan Jasa Marga yang berada di sekitar lokasi kejadian langsung sigap memberikan penanganan.

    “20.45 Sebuah mobil terbakar di bahu jalan Ruas Tol Dalam Kota depan RS Tebet arah Cawang dan saat ini sedang dalam penanganan petugas Kepolisian Sat PJR Dit Lantas PMJ dan petugas Pemadam Kebakaran,” tulis pernyataan akun X TMC Polda Metro Jaya dikutip TribunJakarta, Rabu (16/4/2025).

    Akibat kebakaran mobil tersebut, situasi arus lalu-lintas di ruas Tol Dalam Kota arah Cawang terjadi perlambatan.

    “Diimbau kepada pengendara untuk berhati-hati ketika melintas dan jaga jarak aman kendaraan anda,” tulis keterangan akun TMC Polda Metro Jaya.

    Dishub DKI mengaku kecolongan terkait adanya parkir liar di kawasan Tanah Abang. Pengunjung digetok harga tinggi oleh juru parkir liar Rp60 ribu.

    Dalam rekaman video yang diunggah, terlihat api berkobar menyelimuti mobil berwarna hitam tersebut.

    Api dengan cepat merambat hingga melalap seluruh bagian kendaraan. 

    Api yang begitu besar membuat arus lalu lintas di lokasi kejadian sempat tersendat.

    Petugas dari kepolisian yang berada di tempat kejadian perkara (TKP) langsung menyemprotkan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) ke arah kendaraan yang terbakar.

    Tak lama kemudian, petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi dan segera berupaya memadamkan api yang melahap kendaraan.

    Tampak juga beberapa petugas lain mengatur arus lalu lintas karena terjadi kemacetan akibat insiden tersebut.

    Kasat Polisi Jalan Raya (PJR) Polda Metro Jaya Kompol Dhanar mengatakan, terdapat empat orang di dalam kendaraan Honda HR-V,

    Namun, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

    “Nihil korban jiwa. Cuma sekarang masih syok. Nanti kami antar ke kediaman korban,” kata Dhanar dikutip dari Kompas.com.

    (TribunJakarta/Kompas.com)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Bikin Kegiatan Bersepeda Lintasi JLNT Casablanca, Pramono Anung Dikritik Banyak Pihak

    Bikin Kegiatan Bersepeda Lintasi JLNT Casablanca, Pramono Anung Dikritik Banyak Pihak

    PIKIRAN RAKYAT – Agenda bersepeda Silaturahride with Mas Pram yang akan diikuti oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menuai kritik dari Koalisi Mobilitas Berkelanjutan yang terdiri dari
    B2W Indonesia, Road Safety Association, Koalisi Pejalan Kaki, Komite Penghapusan Bensin Bertimbal menyoroti soal acara bersepeda itu yang direncanakan akan melalui jalur layang non tol (JLNT) Casablanca. Padahal secara regulasi jalur tersebut tidak boleh dilintasi sepeda.

    Koalisi Mobilitas Berkelanjutan (KMB) menyampaikan sikap penolakan terkait rute bersepeda melintasi JLNT Casablanca, ketika memenuhi undangan Dinas Perhubungan DKI Jakarta pada 10 April lalu. Namun, alih-alih ruang diskusi, pertemuan berlangsung satu arah dan politis.

    “Bukannya berdiskusi, kami justru menjadi penonton presentasi konsep yang telah matang dan siap saji. Apalagi yang disajikan membuat kami kaget, acara bersepeda itu akan melalui jalan JLNT Casablanca, bahkan dua kali putaran. Saat itu juga, kami menyampaikan penolakan keras terhadap penggunaan JLNT Casablanca sebagai rute sepeda dalam acara ini,” demikian pernyataan Koalisi dalam keterangan resmi yang diterima.

    Adapun penolakan ini bukan tanpa dasar, pasalnya secara regulasi yang ada sudah jelas melarang sepeda melintas di JLNT. Hal ini bukan karena sepeda tak penting, melainkan keselamatan harus didahulukan.

    Sebagai informasi, Silaturahride with Mas Pram dijadwalkan pada 19 April 2025 dan rencananya akan diikuti oleh komunitas dengan total 400 orang lebih pesepeda untuk bersepada menggelilingi Jakarta. Selama acara, jalan akan sepenuhnya ditutup dan hanya untuk rombongan sepeda peserta.

    KMB berpandangan, kegiatan tersebut seolah menghidupkan kembali stigma lama bahwa bersepeda hanya untuk kaum tertentu, dengan gaya tertentu, dan pada momentum seremonial.

    “Kami berorientasi kepada keselamatan jalan secara keseluruhan dan jangka panjang, apabila acara ini diberlakukan, maka akan menjadi preseden buruk dalam konsistensi keselamatan jalan, masyarakat pengguna sepeda motor dan pesepeda akan menganggap bahwa melewati JLNT itu adalah boleh,” kata Founder Road Safety Association Rio Oktaviano.

    Maka dari itu, Koalisi Mobilitas Berkelanjutan menyampaikan pernyataan sikap antara lain menolak keras penggunaan JLNT Casablanca sebagai rute bersepeda, mengecam normalisasi pelanggaran hukum oleh pejabat publik yang semestinya menjadi teladan.

    Menyesalkan proses perencanaan kegiatan yang tidak partisipatif dan tidak menghargai masukan komunitas, serta menyerukan agar Pemprov DKI kembali kepada arah kebijakan transportasi yang inklusif, adil, dan berkelanjutan.

    “Kami mendorong Mas Pram untuk tidak terjebak dalam euforia pencitraan, tapi kembali meneguhkan komitmen terhadap transportasi berkelanjutan yang taat hukum dan berpihak pada rakyat,” katanya.

    Pemerintah Provinsi DKI Jakarta didorong melakukan beberapa hal guna meneguhkan kembali komitmen transportasi berkelanjutan dan taat hukum.

    1.Evaluasi total arah kebijakan kota ramah sepeda.

    2.Tingkatkan alokasi anggaran untuk pembangunan dan pemeliharaan jalur sepeda yang aman dan terkoneksi.

    3.Memprioritaskan integrasi pembangunan lajur sepeda seluruh kota.

    4.Lakukan edukasi dan kampanye keselamatan sepeda secara berkala. 

    5.Libatkan komunitas dan warga dalam setiap perencanaan transportasi.

    6. Berpartisipasi aktif dalam peringatan United Nations Global Road Safety Week 2025.

    “Kami bukan menentang kegiatan bersepeda. Kami menentang segala bentuk pelanggaran hukum yang dibungkus dalam gimmick populis. Karena ketika hukum bisa dinegosiasikan untuk kepentingan simbolik, maka yang rusak bukan hanya marka jalan, tetapi juga kepercayaan publik terhadap pemimpinnya,” tambah Alfred Sitorus aktifis Koalisi Pejalan Kaki.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Harga Emas Meroket, Lebih Baik Dijual atau Digadaikan? Ini Untung Ruginya

    Harga Emas Meroket, Lebih Baik Dijual atau Digadaikan? Ini Untung Ruginya

    PIKIRAN RAKYAT – Harga emas saat ini tengah berada di puncaknya, bahkan menembus rekor baru dalam beberapa pekan terakhir. Fenomena ini membuat banyak pemilik emas bertanya-tanya lebih menguntungkan mana, menjual emas sekarang atau menggadaikannya di Pegadaian?

    Kedua pilihan tersebut bisa menjadi solusi finansial tergantung pada kebutuhan dan tujuan keuangan Anda. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai keuntungan dan kerugian dari menjual maupun menggadaikan emas, agar Anda bisa mengambil keputusan yang paling bijak.

    Menjual Emas di Saat Harga Tinggi

    Keuntungan

    Keuntungan Maksimal: Jika Anda membeli emas saat harganya masih rendah, menjualnya saat harga tinggi tentu akan memberi keuntungan besar. Uang Tunai Langsung: Hasil penjualan bisa langsung dimanfaatkan untuk kebutuhan darurat, investasi lain, atau membayar utang. Tidak Ada Beban Bunga atau Biaya Tambahan: Menjual emas berarti Anda tidak perlu membayar bunga atau biaya administrasi seperti saat menggadaikannya.

    Kekurangan

    Kehilangan Aset: Setelah dijual, Anda tidak lagi memiliki emas tersebut sebagai cadangan kekayaan. Kesempatan Masa Depan Hilang: Jika harga emas terus naik, Anda kehilangan potensi keuntungan di masa depan. Terpengaruh Sentimen Pasar: Harga beli kembali (buyback) sering kali lebih rendah dari harga jual emas di pasaran. Baca Juga: Tips Investasi Emas untuk Pemula, Minim Risiko dan Dijamin Cuan Menggadaikan Emas di Pegadaian

    Keuntungan:

    Emas Tidak Hilang: Gadai bersifat sementara. Jika Anda menebusnya, emas kembali menjadi milik Anda. Cair Cepat: Proses gadai di Pegadaian cepat dan mudah, bisa langsung dapat uang tunai dengan jaminan emas. Nilai Gadai Mengikuti Harga Emas: Ketika harga emas tinggi, jumlah pinjaman yang bisa didapat pun lebih besar. Fleksibel: Bisa menebus sebagian atau memperpanjang masa gadai jika belum mampu membayar lunas.

    Kekurangan:

    Biaya Tambahan: Ada bunga atau biaya sewa modal yang harus dibayar per bulan sesuai nilai pinjaman. Risiko Emas Dilelang: Jika gagal menebus dalam waktu yang ditentukan, emas bisa dilelang dan Anda kehilangan aset. Nilai Pinjaman Tidak 100%: Umumnya Pegadaian hanya memberikan pinjaman sebesar 85–92% dari nilai emas. Mana yang Lebih Menguntungkan?

    Jika Anda benar-benar tidak memerlukan emas tersebut lagi, dan ingin memanfaatkan harga yang sedang tinggi, maka menjual emas bisa menjadi pilihan paling rasional.

    Namun, jika Anda hanya butuh dana cepat tapi masih ingin menyimpan emas sebagai aset jangka panjang, maka menggadaikannya di Pegadaian adalah opsi lebih bijak, dengan catatan Anda mampu menebusnya kembali.

    Apapun pilihan Anda, pertimbangkan kondisi keuangan dan tujuan jangka panjang. Jangan terburu-buru hanya karena harga emas sedang naik. Lebih baik rencanakan dan hitung matang agar emas benar-benar menjadi aset yang menguntungkan, bukan sekadar sumber dana darurat.

    Tips Nabung Emas

    Nabung emas menjadi salah satu pilihan yang bijak untuk memulai investasi. Selain karena minim risiko, harga emas juga cenderung terus naik tiap tahunnya.

    Bagi pemula yang ingin memulai nabung emas, berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu, seperti yang sudah Pikiran-Rakyat.com rangkum untuk Anda.

    Sebelum memulai investasi emas, penting untuk memahami dasar-dasar investasi emas, termasuk berbagai cara untuk berinvestasi dalam emas, seperti melalui perhiasan, koin emas, atau investasi dalam logam mulia fisik atau instrumen keuangan seperti ETF emas.

    Tentukan Tujuan Investasi

    Tentukan tujuan investasi Anda. Apakah Anda berinvestasi untuk jangka panjang sebagai lindung nilai terhadap inflasi, untuk keperluan pensiun, atau untuk tujuan jangka pendek seperti mendapatkan keuntungan dari fluktuasi harga?

    Pilih platform investasi yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Anda dapat memilih untuk membeli emas fisik dari toko perhiasan atau dealer logam mulia, atau menggunakan platform investasi online yang menawarkan produk seperti ETF emas atau reksadana emas.

    Pelajari Tentang Harga dan Volatilitas

    Memahami fluktuasi harga dan volatilitas pasar emas sangat penting. Pelajari faktor-faktor yang memengaruhi harga emas, seperti kondisi ekonomi global, kebijakan moneter, dan geopolitik.

    Jangan menginvestasikan seluruh portofolio Anda dalam emas. Penting untuk diversifikasi portofolio Anda dengan berinvestasi dalam berbagai kelas aset, seperti saham, obligasi, dan properti, untuk mengurangi risiko.

    Perhatikan biaya yang terkait dengan investasi emas, termasuk biaya pembelian, biaya penyimpanan (jika Anda memilih untuk menyimpan emas fisik), dan biaya transaksi (jika Anda menggunakan platform investasi online).

    Ketahui Cara Penyimpanan yang Aman

    Jika Anda memilih untuk membeli emas fisik, pastikan Anda menyimpannya dengan aman. Pertimbangkan untuk menyimpan emas Anda di brankas atau fasilitas penyimpanan yang aman.

    Investasikan secara Konsisten

    Lakukan investasi secara konsisten dan terus-menerus. Dengan melakukan investasi secara rutin, Anda dapat memanfaatkan rata-rata biaya pembelian (dollar cost averaging) dan mengurangi dampak fluktuasi harga pasar.

    Terus Belajar dan Evaluasi

    Dunia investasi selalu berubah, jadi penting untuk terus belajar dan memperbarui pengetahuan Anda tentang investasi emas. Evaluasi portofolio Anda secara berkala dan sesuaikan strategi investasi Anda sesuai kebutuhan dan tujuan Anda.

    Dengan memperhatikan tips-tips tersebut, Anda dapat memulai investasi emas dengan lebih percaya diri dan terinformasi. Namun, selalu ingat untuk berkonsultasi dengan profesional keuangan atau penasihat investasi sebelum membuat keputusan investasi yang penting.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News