Perusahaan: Google

  • Jerat Hukum Kembali Menanti Nadiem Makarim di Kasus Google Cloud

    Jerat Hukum Kembali Menanti Nadiem Makarim di Kasus Google Cloud

    Bisnis.com, JAKARTA — Perkara dugaan korupsi Google Cloud kembali menjadi sorotan ketika Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengemukakan calon tersangka yang merupakan pihak sama ditetapkan tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) di kasus dugaan korupsi pengadaan Laptop Chromebook, yakni Nadiem Makarim (NM).

    Jika menarik mundur, perkara Google Cloud sempat redup dari pemberitaan media massa. Sebab, KPK menyatakan belum bisa menjelaskan secara detail konstruksi perkara karena masih tahap penyelidikan.

    Eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) itu terakhir kali diperiksa oleh lembaga antirasuah pada bulan 7 Agustus 2025. Kala itu, dia didampingi Hotman Paris Hutapea.

    Nadiem diperiksa sekitar 9 jam mulai dari 09.20 WIB hingga 18.35 WIB. Usai pemeriksaan, Nadiem mengatakan pemeriksaannya berlangsung lancar dan mengapresiasi KPK dalam pengusutan kasus ini.

    “Tadi baru saja alhamdulillah sudah selesai saya diminta memberikan keterangan mengenai pengadaan Cloud di Kemendikbud. Alhamdulillah lancar saya bisa berikan keterangan dan saya ingin berikan apresiasi sebesar-besarnya kepada KPK juga telah berikan kesempatan untuk melakukan keterangan,” kata Nadiem, Kamis (7/8/2025).

    Nadiem enggan menjawab pertanyaan dari awak media terkait materi pemeriksaan. Dia mengatakan ingin segera menemui keluarga dan langsung bergegas menuju mobil untuk segera meninggalkan Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.

    Semenjak pemeriksaan itu, KPK tidak memanggil kembali Naidem Makarim. Di sisi lain, Kejaksaan Agung mulai menjalankan penyidikan dugaan korupsi Laptop Chromebook yang turut menyeret Nadiem. 

    Pada dasarnya Google Cloud dan Laptop Chormebook merupakan kasus yang saling beririsan. Google Cloud dari aspek software, sedangkan Laptop Chromebok aspek Hardware.

    Nadiem beberapa kali diperiksa oleh Kejagung untuk dimintai keterangan. Pada Kamis, 4 September 2025, Nadiem ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pengadaan Laptop Chromebook.

    Dalam catatan Bisnis, Nadiem keluar dengan mengenakan baju hijau tua yang dibalut dengan rompi pink khas tahanan Kejaksaan RI.

    Usai ditetapkan sebagai tersangka, Nadiem nampak geram serta muka sedikit memerah. Dia menyatakan bahwa dirinya tidak pernah melakukan tindak pidana apapun.

    “Saya tidak melakukan [tindak pidana] apapun. Tuhan akan melindungi saya. Kebenaran akan keluar,” ujar Nadiem di Kejagung, Kamis (4/9/2025).

    Dia terus meneriakkan bahwa tuhan mengetahui kebenaran dalam perkara yang menyeretnya ini. Dia juga menekankan bahwa dirinya menerapkan kejujuran di sepanjang hidupnya selama ini.

    Nadiem melalui kuasa hukumnya mengajukan praperadilan atas status tersangka yang ditetapkan Kejagung.

    Penasihat Hukum Nadiem Makarim, Hana Pertiwi menilai bahwa penyidik Kejaksaan Agung tidak memiliki alat bukti yang cukup dan belum ada laporan kerugian negara dari lembaga yang berwenang untuk menetapkan Nadiem Makarim tersangka dan langsung ditahan.

    “Jadi yang kami permasalahkan itu belum ada 2 alat bukti yang cukup dan belum ada bukti kerugian negara dari lembaga yang berwenang,” tuturnya di PN Jaksel, Selasa (23/9/2025).

    Pada 13 Oktober 2025, sidang praperadilan dilaksanakan. Namun, Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan memutuskan untuk menolak permohonan gugatan praperadilan dari mantan Mendikbudristek Nadiem Makarim

    “Mengadili dan menolak permohonan praperadilan pemohon,” kata Hakim Tunggal I Ketut Darpawan. Darpawan di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (13/10/2025).

    Darpawan menilai penetapan tersangka Tom oleh penyidik Kejagung telah sesuai dengan prosedur dan sah menurut hukum yang berlaku, artinya status tersangka Nadiem tetap sah dan tidak digugurkan.

    Terbaru, Kejagung telah limpahkan tersangka dan barang bukti (tahap II) kasus dugaan korupsi pengadaan Chromebook ke Kejari Jakarta Pusat, Senin (10/11/2025).

    KPK Umumkan Calon Tersangka Google Cloud

    Awak media sempat menanyakan beberapa hal terkait kasus Google Cloud, tapi tidak ada perkembangan yang signifikan. Barulah pada Selasa, 18 November 2025. Ketua KPK Setyo Budiyanto mengungkapkan sosok tersangka di kasus Google Cloud.

    Setyo mengatakan sosok tersangka perkara Google Cloud adalah pihak yang sama ditetapkan oleh Kejagung.

    “Ya, tersangkanya sama,” ujar Ketua KPK Setyo Budiyanto di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (18/11/2025).

    Setyo menyebut para calon tersangka tersebut akan dikoordinasikan dengan Kejaksaan Agung saat KPK menyerahkan penanganan kasus Google Cloud.

    “Tiap pihak yang dimintai pertanggungjawaban dari hasil koordinasi sama, makanya sudah dikoordinasikan, dan nanti proyeksinya akan diserahkan,” katanya.

    Tak hanya itu, Setyo turut mengemukakan bahwa kasus ini akan dilimpahkan ke Kejagung. Pelimpahan juga sekaligus meningkatkan status perkara dari penyelidikan ke penyidikan. Artinya setelah pelimpahan perkara akan naik ke penyidikan.

    “Dari hasil koordinasi untuk Google Cloud itu, nanti penanganannya akan diserahkan kepada Kejaksaan Agung karena irisannya sangat besar dengan proses Google Cloud yang sudah ditangani oleh Kejaksaan Agung,” ujar Setyo.

    Nama Nadiem begitu kuat sebagai calon tersangka setelah diungkapkan oleh Plt. Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu.

    Senada dengan Setyo, Asep menyampaikan sosok tersangka adalah pihak yang sama ditetapkan oleh Kejagung. Bahkan Asep menyebut inisial tersangka yaitu NM

    “Cloud ini sama. Ya yang sama itu NM, kemudian stafsusnya,” kata,” kata Asep saat konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (20/11/2025).

    Kendati demikian, Kuasa Hukum Nadiem, Dodi S. Abdulkadir, membantah kliennya terlibat kasus dugaan korupsi pengadaan Google Cloud. 

    Dodi mengatakan, Nadiem telah menjelaskan kepada penyidik KPK bahwa pengadaan Google Cloud merupakan wewenang pelaksana operasional di Kemendikbudristek, dalam hal ini adalah Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin).

    “Sehingga tidak ada keterlibatan Pak Nadiem sebagai Mendikbudristek saat itu,” kata Dodi dalam keterangan resminya, dikutip Minggu (23/11/2025).

    Terlebih, kata Dodi, sampai saat ini Nadiem belum dipanggil kembali mengenai kelanjutan kasus Google Cloud oleh KPK. 

    Dodi menilai, dalam kasus Google Cloud keputusan berada ditingkat operasional, bukan tingkat menteri sehingga tidak ada perbuatan hukum dari kliennya.

  • Jangan Anggap Sepele, Batas Desa Bermasalah Bisa Berdampak ke Pembangunan Nasional

    Jangan Anggap Sepele, Batas Desa Bermasalah Bisa Berdampak ke Pembangunan Nasional

    Jakarta: Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) La Ode Ahmad P Bolombo berharap Integratted Land Administration and Spatial Planning Project (ILASPP) Penegasan Batas Desa dapat memantik para pihak untuk mempercepat penyelesaian batas desa.  Ini karena batas desa sangat penting bagi pembangunan di tingkat desa, regional, dan nasional. 

    “Jangan anggap sepele soal batas desa. Kalau batas desa bermasalah, tidak tegas maka akan berdampak pada yang mengampu urusan di atas-atasnya, di kabupaten/kota, provinsi, ” katanya dalam acara Sosialisasi dan Rapat Koordinasi Teknis  ILASPP Penegasan Batas Desa dengan Pemerintah Daerah Tahun 2025, di Jakarta. 

    La Ode menjelaskan,  batas desa merupakan basis perencanaan pembangunan di desa, mendukung tertib administrasi kependudukan, mendukung kejelasan kepemilikan aset pemerintah desa, daerah, dan masyarakat.  Penegasan batas desa juga meminimalkan potensi konflik batas wilayah dan mempercepat penyelesaian batas administrasi kecamatan, kabupaten/kota dan provinsi. 

    “Ada desa yang berbatasan dengan desa, desa yang berbatasan dengan kecamatan, desa yang berbatasan dengan kecamatan dan daerah, bahkan ada desa yang berbatasan dengan negara, ” paparnya. 

    Dalam ILASPP ini, Ditjen Bina Pemdes menargetkan penyelesaian batas desa di 5.000 desa hingga 2029. Dalam penyelesaian ini Ditjen Bina Pemdes Kemendagri berkolaborasi dengan Kementerian ATR/BPN.  Adapun output dari program tersebut berupa rancangan peraturan kepala daerah (ranperkada) batas desa.

    Program ini akan menambah jumlah desa yang memiliki batas desa secara definitif. Saat ini ada 10.909 desa yang telah memiliki perkada batas desa atau sekitar 14,4 % dari jumlah desa yang ada saat ini, yaitu 75.266 desa.

    Dalam kesempatan itu La Ode menambahkan, Kemendagri telah mendorong pemerintah daerah (pemda) untuk memasukkan penegasan batas desa ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). “Kalau batas desanya tidak jelas maka pembangunan daerahnya tidak linear,” paparnya. 

    Kemendagri juga telah menerbitkan Permendagri untuk pendanaan dalam rangka mendukung penegasan batas desa di daerah. 
     

    Baca Juga :

    Kemendagri Targetkan Penyelesaian Batas Desa di 5.000 Desa hingga 2029

    Jakarta: Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) La Ode Ahmad P Bolombo berharap Integratted Land Administration and Spatial Planning Project (ILASPP) Penegasan Batas Desa dapat memantik para pihak untuk mempercepat penyelesaian batas desa.  Ini karena batas desa sangat penting bagi pembangunan di tingkat desa, regional, dan nasional. 
     
    “Jangan anggap sepele soal batas desa. Kalau batas desa bermasalah, tidak tegas maka akan berdampak pada yang mengampu urusan di atas-atasnya, di kabupaten/kota, provinsi, ” katanya dalam acara Sosialisasi dan Rapat Koordinasi Teknis  ILASPP Penegasan Batas Desa dengan Pemerintah Daerah Tahun 2025, di Jakarta. 
     
    La Ode menjelaskan,  batas desa merupakan basis perencanaan pembangunan di desa, mendukung tertib administrasi kependudukan, mendukung kejelasan kepemilikan aset pemerintah desa, daerah, dan masyarakat.  Penegasan batas desa juga meminimalkan potensi konflik batas wilayah dan mempercepat penyelesaian batas administrasi kecamatan, kabupaten/kota dan provinsi. 

    “Ada desa yang berbatasan dengan desa, desa yang berbatasan dengan kecamatan, desa yang berbatasan dengan kecamatan dan daerah, bahkan ada desa yang berbatasan dengan negara, ” paparnya. 
     
    Dalam ILASPP ini, Ditjen Bina Pemdes menargetkan penyelesaian batas desa di 5.000 desa hingga 2029. Dalam penyelesaian ini Ditjen Bina Pemdes Kemendagri berkolaborasi dengan Kementerian ATR/BPN.  Adapun output dari program tersebut berupa rancangan peraturan kepala daerah (ranperkada) batas desa.
     
    Program ini akan menambah jumlah desa yang memiliki batas desa secara definitif. Saat ini ada 10.909 desa yang telah memiliki perkada batas desa atau sekitar 14,4 % dari jumlah desa yang ada saat ini, yaitu 75.266 desa.
     
    Dalam kesempatan itu La Ode menambahkan, Kemendagri telah mendorong pemerintah daerah (pemda) untuk memasukkan penegasan batas desa ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). “Kalau batas desanya tidak jelas maka pembangunan daerahnya tidak linear,” paparnya. 
     
    Kemendagri juga telah menerbitkan Permendagri untuk pendanaan dalam rangka mendukung penegasan batas desa di daerah. 
     

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (CEU)

  • WhatsApp Perbarui Fitur About, Kini Muncul di Atas Chat dan Hilang dalam 24 Jam

    WhatsApp Perbarui Fitur About, Kini Muncul di Atas Chat dan Hilang dalam 24 Jam

    WhatsApp mulai meluncurkan fitur pencadangan yang dienkripsi dengan kunci sandi (passkey) untuk perangkat iOS dan Android.

    Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengenkripsi riwayat chat mereka menggunakan sidik jari, wajah, atau kode kunci layar pengguna.

    Mengutip Bleeping Computer, Senin (3/11/2025), kunci sandi adalah metode otentikasi tanpa kata sandi yang memungkinkan pengguna untuk masuk menggunakan biometrik (pengenalan wajah atau sidik jari), PIN, ataupun pola keamanan.

    Fitur ini memungkinkan pengguna untuk masuk ke situs web, layanan online, atau aplikasi tanpa perlu mengingat kata sandi yang rumit atau menggunakan pengelola kata sandi.

    Saat membuat kunci sandi, perangkat pengguna menghasilkan pasangan kunci kriptografi unik yang terdiri dai kunci privat yang disimpan di perangkat dan kunci publik yang dikirim ke situs web atau aplikasi.

    Karena hal ini, kunci sandi memberikan keamanan yang jauh lebih baik daripada kredensial biasa, mengingat kunci sandi tidak dapat dicuri dalam pelanggaran data karena kunci privat tidak pernah meninggalkan perangkat.

    Untuk mengaktifkan fitur ini, pengguna dapat melakukannya dengan masuk ke ‘Pengaturan WhatsApp’, lalu pilih ‘Chat’, ‘Cadangan Chat’, dan pilih ‘Cadangan terekripsi end-to-end’.

    Meta telah memperkenalkan fitur ini secara global dan peluncurannya diharapkan akan menjangkau semua pengguna secara bertahap dalam beberapa minggu dan bulan mendatang.

    WhatsApp memang sudah lama memperkenalkan cadangan chat terenkripsi end-to-end di iOS dan Android pada Oktober 2021. Pengguna iOS dapat menyimpan cadangan di iCloud sedangkan pengguna Android di Google Drive.

    Setelah diaktifkan, cadangan chat memungkinkan pengguna WhatsApp untuk memulihkan pesan di perangkan mana pun, jika memiiki kata sandi untuk mengenkripsi pesannya.

  • Salurkan Program Gizi Keluarga Sehat, PLN dan TNI AU Bangun Dapur 2 SPPG di Lanud Atang Sendjaja

    Salurkan Program Gizi Keluarga Sehat, PLN dan TNI AU Bangun Dapur 2 SPPG di Lanud Atang Sendjaja

    Bogor: PT PLN (Persero) bersama Badan Gizi Nasional (BGN), dan TNI Angkatan Udara (AU) meresmikan bantuan fasilitas Dapur 2 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Lanud Atang Sendjaja di Kabupaten Bogor pada Jumat (21/11).

    Bantuan tersebut merupakan dukungan PLN dalam mempercepat penanganan stunting dan pemenuhan gizi masyarakat lewat Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi Pemerintah.

    Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah PLN yang berhasil menjalin kolaborasi lintas lembaga dan telah mempercepat pembangunan Dapur SPPG tersebut.

    “Saya menyampaikan apresiasi kepada para pejuang merah putih TNI AU. Apalagi membangun SPPG ini betul-betul luar biasa pengorbanannya. Dan, tentu saja atas dukungan dari PLN,” kata Dadan.

    Lebih lanjut, dirinya menjelaskan efek domino program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN ini terhadap perputaran roda perekonomian wilayah setempat. Menurutnya, program ini telah memberikan manfaat menyeluruh mulai dari penyedia bahan baku dari sektor pertanian hingga para pekerja yang terlibat.

    “Terima kasih atas program TJSL ini. Menurut saya, ini adalah salah satu bentuk TJSL yang sangat produktif, karena tidak hanya melaksanakan tugas sosial, tetapi juga turut membangun ekonomi daerah,” ucap Dadan. 

    Melalui Program Gizi Keluarga Sehat, PLN tidak hanya menyalurkan bantuan pembangunan Dapur 2 SPPG Lanud Atang Sendjaja, tetapi juga melengkapinya dengan berbagai kebutuhan logistik, mulai dari peralatan masak, perlengkapan makan, hingga kendaraan operasional untuk pendistribusian makanan bergizi setiap harinya. Selain itu, operasional dapur ini turut melibatkan 47 tenaga kerja lokal yang telah lolos uji sertifikasi untuk memastikan kualitas pengelolaannya.

    Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Atang Sendjaja, Marsekal Pertama TNI Andy Ferdinand Picaulima mengucapkan rasa syukurnya atas bantuan TJSL PLN ini. Ia menjelaskan, sebelum akhirnya diresmikan, Dapur 2 SPPG Lanud Atang Sendjaja telah beroperasi selama satu bulan. Dalam periode itu, dapur ini telah menyalurkan lebih dari 3.900 porsi makanan bergizi setiap harinya untuk diberikan kepada anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

    “Angka ini merupakan bukti bahwa dapur ini tidak hanya sebuah bangunan, tetapi merupakan berkah bagi masyarakat yang ada. Kami belum berbicara tentang tenaga kerja di lingkungan ini yang sudah terserap. Jadi, kami sangat bersyukur dengan keberadaan dapur MBG, serta bantuan yang sangat luar biasa dari pihak PLN. Kami dapat menjadi cahaya bagi masyarakat yang berada di sekitar kami,” ujar Andy.

    Sementara itu, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan, inisiatif ini merupakan komitmen PLN dalam mendukung program prioritas nasional, khususnya percepatan penanganan stunting dan peningkatan gizi masyarakat. Melalui pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan, upaya ini akan mendorong terbentuknya ekonomi sirkular di wilayah tersebut.

    “Lewat Program Gizi Keluarga Sehat, PLN bekerja sama dengan BGN dan TNI AU untuk memperluas kapasitas layanan pemenuhan gizi dengan membangun Dapur 2 SPPG Lanud Atang Sendjaja. Kita membangun ekonomi sirkular, petani lokal memasok bahan baku, peternak terlibat, warga membantu pengelolaan sampah dapur. Semuanya bergerak dalam satu ekosistem yang berkelanjutan,” ujar Darmawan.

    Darmawan melanjutkan, hadirnya Dapur SPPG tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat, bukan hanya bagi warga sekitar, namun juga masyarakat luas lewat program yang dijalankan  secara berkelanjutan.

    “PLN hadir bukan hanya untuk menerangi, tetapi juga menghidupkan. Mari kita rawat ekosistem ini bersama, agar program ini tidak berhenti di dapur semata, melainkan menjadi gerakan yang mampu menekan stunting, mengurangi kemiskinan, dan memperkuat masa depan Indonesia,” pungkas Darmawan.

    Bogor: PT PLN (Persero) bersama Badan Gizi Nasional (BGN), dan TNI Angkatan Udara (AU) meresmikan bantuan fasilitas Dapur 2 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Lanud Atang Sendjaja di Kabupaten Bogor pada Jumat (21/11).
     
    Bantuan tersebut merupakan dukungan PLN dalam mempercepat penanganan stunting dan pemenuhan gizi masyarakat lewat Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi Pemerintah.
     
    Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah PLN yang berhasil menjalin kolaborasi lintas lembaga dan telah mempercepat pembangunan Dapur SPPG tersebut.

    “Saya menyampaikan apresiasi kepada para pejuang merah putih TNI AU. Apalagi membangun SPPG ini betul-betul luar biasa pengorbanannya. Dan, tentu saja atas dukungan dari PLN,” kata Dadan.
     
    Lebih lanjut, dirinya menjelaskan efek domino program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN ini terhadap perputaran roda perekonomian wilayah setempat. Menurutnya, program ini telah memberikan manfaat menyeluruh mulai dari penyedia bahan baku dari sektor pertanian hingga para pekerja yang terlibat.
     
    “Terima kasih atas program TJSL ini. Menurut saya, ini adalah salah satu bentuk TJSL yang sangat produktif, karena tidak hanya melaksanakan tugas sosial, tetapi juga turut membangun ekonomi daerah,” ucap Dadan. 
     
    Melalui Program Gizi Keluarga Sehat, PLN tidak hanya menyalurkan bantuan pembangunan Dapur 2 SPPG Lanud Atang Sendjaja, tetapi juga melengkapinya dengan berbagai kebutuhan logistik, mulai dari peralatan masak, perlengkapan makan, hingga kendaraan operasional untuk pendistribusian makanan bergizi setiap harinya. Selain itu, operasional dapur ini turut melibatkan 47 tenaga kerja lokal yang telah lolos uji sertifikasi untuk memastikan kualitas pengelolaannya.
     
    Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Atang Sendjaja, Marsekal Pertama TNI Andy Ferdinand Picaulima mengucapkan rasa syukurnya atas bantuan TJSL PLN ini. Ia menjelaskan, sebelum akhirnya diresmikan, Dapur 2 SPPG Lanud Atang Sendjaja telah beroperasi selama satu bulan. Dalam periode itu, dapur ini telah menyalurkan lebih dari 3.900 porsi makanan bergizi setiap harinya untuk diberikan kepada anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
     
    “Angka ini merupakan bukti bahwa dapur ini tidak hanya sebuah bangunan, tetapi merupakan berkah bagi masyarakat yang ada. Kami belum berbicara tentang tenaga kerja di lingkungan ini yang sudah terserap. Jadi, kami sangat bersyukur dengan keberadaan dapur MBG, serta bantuan yang sangat luar biasa dari pihak PLN. Kami dapat menjadi cahaya bagi masyarakat yang berada di sekitar kami,” ujar Andy.
     
    Sementara itu, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan, inisiatif ini merupakan komitmen PLN dalam mendukung program prioritas nasional, khususnya percepatan penanganan stunting dan peningkatan gizi masyarakat. Melalui pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan, upaya ini akan mendorong terbentuknya ekonomi sirkular di wilayah tersebut.
     
    “Lewat Program Gizi Keluarga Sehat, PLN bekerja sama dengan BGN dan TNI AU untuk memperluas kapasitas layanan pemenuhan gizi dengan membangun Dapur 2 SPPG Lanud Atang Sendjaja. Kita membangun ekonomi sirkular, petani lokal memasok bahan baku, peternak terlibat, warga membantu pengelolaan sampah dapur. Semuanya bergerak dalam satu ekosistem yang berkelanjutan,” ujar Darmawan.
     
    Darmawan melanjutkan, hadirnya Dapur SPPG tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat, bukan hanya bagi warga sekitar, namun juga masyarakat luas lewat program yang dijalankan  secara berkelanjutan.
     
    “PLN hadir bukan hanya untuk menerangi, tetapi juga menghidupkan. Mari kita rawat ekosistem ini bersama, agar program ini tidak berhenti di dapur semata, melainkan menjadi gerakan yang mampu menekan stunting, mengurangi kemiskinan, dan memperkuat masa depan Indonesia,” pungkas Darmawan.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (MMI)

  • Kubu Nadiem Makarim Bantah Terlibat pada Kasus Korupsi Google Cloud

    Kubu Nadiem Makarim Bantah Terlibat pada Kasus Korupsi Google Cloud

    Bisnis.com, JAKARTA – Kuasa Hukum eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim, Dodi S. Abdulkadir, membantah kliennya terlibat kasus dugaan korupsi pengadaan Google Cloud.

    Dodi mengatakan, Nadiem telah menjelaskan kepada penyidik KPK bahwa pengadaan Google Cloud merupakan wewenang pelaksana operasional di Kemendikbudristek, dalam hal ini adalah Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin).

    “Sehingga tidak ada keterlibatan Pak Nadiem sebagai Mendikbudristek saat itu,” kata Dodi dalam keterangan resminya, dikutip Minggu (23/11/2025).

    Terlebih, kata Dodi, sampai saat ini Nadiem belum dipanggil kembali mengenai kelanjutan kasus Google Cloud oleh KPK. 

    Dodi menilai, dalam kasus Google Cloud keputusan berada ditingkat operasional, bukan tingkat menteri sehingga tidak ada perbuatan hukum dari kliennya.

    Merespons hal tersebut, Juru Bicara KPK Budi Prasetyo menjelaskan permintaan yang diminta oleh Nadiem adalah pada tahap penyelidikan untuk mengklarifikasi terkait soal pengadaan google cloud di Kemendikbudristek.

    “Kita tunggu proses lengkapnya untuk naik ke penyidikan,” kata Budi, Sabtu (22/11/2025).

    Budi menyampaikan pihaknya akan menjelaskan konstruksi perkara sekaligus pihak-pihak yang diduga melakukan perbuatan melawan hukum dalam perkara ini.

    Nama Nadiem di kasus Google Cloud kembali santer dibicarakan setelah Ketua KPK Setyo Budiyanto mengungkapkan tersangka Google Cloud adalah pihak yang sama ditetapkan tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung). 

    Budi tidak menyebut secara spesifik siapa sosok calon tersangka. Kasus ini beririsan dengan dugaan korupsi Laptop Chormebook yang dalam hal ini ditangani Kejagung dan Nadiem telah ditetapkan sebagai tersangka.

    “Ya, tersangkanya sama. Tiap pihak yang dimintai pertanggung jawaban dari hasil koordinasi sama, makanya sudah dikoordinasikan dan nanti akan proyeksinya diserahkan. Ini bentuk koordinasi, bentuk kerjasama antara pihak,” tuturnya di Bogor, Jawa Barat, Selasa (18/11/2025).

    Selain itu, kasus ini akan dilimpahkan ke Kejagung dan status perkara naik ke tahap penyidikan. Lebih lanjut, sinyal kuat masuknya nama Nadiem sebagai calon tersangka disampaikan oleh Plt. Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu.

    Asep mengemukakan tersangka kasus Google Cloud merupakan pihak yang sama ditetapkan tersangka dalam kasus Laptop Chromebook oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) berinisial NM

    “Cloud ini sama. Ya yang sama itu NM, kemudian stafsusnya,” kata,” kata Asep saat konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (20/11/2025).

  • Kejadian Orang Random Dipotret Google Street View

    Kejadian Orang Random Dipotret Google Street View

    Kejadian Orang Random Dipotret Google Street View

  • Perspektif Correction Segera Hadir Lagi

    Perspektif Correction Segera Hadir Lagi

    JAKARTA – Google Photos tengah memperbaiki salah satu kesalahan terbesar dalam pembaruan editornya tahun ini. Setelah melakukan perombakan besar pada antarmuka pengeditan foto beberapa bulan lalu, banyak pengguna mengeluhkan hilangnya fitur perspective correction — salah satu alat yang paling berguna untuk memperbaiki sudut dan kemiringan foto. Kini, tanda-tanda fitur tersebut kembali muncul.

    Ketika Google memperbarui tampilan editor Photos musim panas lalu, perusahaan secara tidak sengaja menghilangkan alat koreksi perspektif yang sebelumnya muncul di menu pengaturan crop. Hilangnya fitur ini langsung menjadi sorotan karena banyak pengguna mengandalkannya untuk merapikan foto yang tidak simetris atau tampak miring.

    Google kemudian mengonfirmasi bahwa pihaknya berencana menghadirkan kembali fitur tersebut, tetapi tanpa kepastian jadwal rilis. Kini, berdasarkan temuan terbaru, kode untuk fitur perspective correction sudah kembali dimasukkan dalam aplikasi Photos versi terbaru.

    Fitur Belum Dirilis Publik, tetapi Sudah Bisa Diaktifkan

    Meski belum tersedia secara resmi untuk semua pengguna, tim Android Authority berhasil mengaktifkan fitur tersebut melalui build aplikasi yang lebih baru. Ini menandakan bahwa Google sudah dalam tahap akhir mengembalikan fitur tersebut ke Photos.

    Dalam tampilan baru, ikon perspective correction tidak langsung muncul saat membuka editor. Pengguna harus:

    Memulai proses crop, atau

    Menekan ikon framing di kiri atas

    Setelah itu, ikon alat perspektif akan muncul dan bisa digunakan.

    Begitu diaktifkan, fitur ini bekerja sebagaimana mestinya. Ada tampilan zoomed preview untuk menyesuaikan titik sudut secara presisi, dan pengguna dapat melihat pratinjau hasil transformasi sebelum menyimpan editannya.

    Meski belum ada tanggal rilis, keberadaan kode fitur ini mengisyaratkan bahwa Google Photos hampir siap menghadirkannya kembali ke pengguna umum. Kehadiran kembali perspective correction akan menjadi kabar baik bagi mereka yang mengandalkan alat ini untuk editing foto cepat dan akurat.

  • Google Ingin Gunakan Email Anda untuk Melatih AI

    Google Ingin Gunakan Email Anda untuk Melatih AI

    JAKARTA – Google kembali mengambil langkah kontroversial terkait privasi pengguna. Perusahaan tersebut kini ingin menggunakan email Anda — termasuk lampiran di dalamnya — untuk melatih model kecerdasan buatan (AI) mereka. Untungnya, ada cara mudah untuk menonaktifkan fitur ini.

    Dalam beberapa tahun terakhir, banyak perusahaan teknologi besar berupaya memanfaatkan data pengguna untuk melatih model bahasa mereka. Sebelumnya, Meta sempat memicu kontroversi setelah meminta pengguna Facebook memberikan izin untuk mengunggah seluruh isi galeri foto mereka ke cloud secara permanen.

    Kini, Google melakukan hal serupa. Gmail ingin menggunakan email serta lampiran pengguna untuk melatih fitur seperti Smart Compose dan balasan otomatis berbasis AI. Yang membuat situasi semakin meresahkan, fitur ini aktif secara default (opt-out), bukan meminta persetujuan pengguna terlebih dahulu (opt-in). Lebih buruk lagi, fitur ini ternyata diaktifkan di dua pengaturan berbeda, sebagaimana ditemukan oleh MalwareBytes.

    AppleInsider menekankan bahwa sangat penting bagi pengguna untuk mematikan fitur ini. Email sering berisi informasi sensitif seperti data kesehatan, tagihan listrik, rekening bank, atau percakapan tempat kerja yang sifatnya rahasia — hal-hal yang seharusnya tidak diakses Google tanpa izin eksplisit.

    Berikut cara mematikan fitur pelatihan AI Gmail sepenuhnya:

    1. Cara Mematikan Smart Features di Gmail, Chat, dan Meet

    Buka Gmail di desktop atau aplikasi iPhone

    Ketuk ikon gear (pengaturan), lalu pilih Settings atau See All Settings

    Gulir ke bagian Smart Features

    Hapus centang pada opsi Turn on smart features in Gmail, Chat, and Meet

    Pengguna desktop harus mengklik Save Changes

    2. Cara Menonaktifkan Smart Features di Google Workspace

    Setelah langkah pertama selesai, Anda harus mematikan pengaturan kedua ini:

    Buka Gmail di desktop atau mobile

    Ketuk ikon gear dan pilih Settings / See All Settings

    Gulir ke bawah lalu klik Manage Workspace smart feature settings

    Nonaktifkan:

    Ketuk atau klik Save jika tersedia

    Pengaturan ini berlaku untuk seluruh akun Google Anda, tidak hanya perangkat atau browser tertentu. Artinya, Anda hanya perlu menonaktifkannya sekali, dan perubahan akan berlaku di semua perangkat.

    Pengguna di Uni Eropa, Jepang, Swiss, dan Inggris dilaporkan otomatis tidak diikutsertakan dalam pengumpulan data ini (opt-out secara default), kemungkinan karena regulasi privasi yang lebih ketat. Jika Anda berada di negara tersebut, Anda tidak perlu mengubah apa pun.

    Seperti biasa, sangat disarankan untuk membantu teman atau keluarga yang kurang memahami teknologi agar mereka tidak tanpa sadar menyetujui penggunaan data sensitif oleh Google.

  • ​Bangka Belitung Optimistis Pariwisata Jadi Tulang Punggung Ekonomi

    ​Bangka Belitung Optimistis Pariwisata Jadi Tulang Punggung Ekonomi

    Bangka Belitung: Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) optimistis sektor pariwisata bisa menjadi mesin utama penggerak ekonomi daerah. Babel kini berbenah, dari yang semula dikenal sebagai wilayah tambang, menuju destinasi wisata yang berdaya saing dan berkelanjutan.

    Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan dan Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Babel, Widya Kemala Sari, mengatakan bahwa pariwisata kini menjadi tumpuan harapan utama. “Sejak berdiri tahun 2000, pembangunan di berbagai sektor terus dipacu. Tahun 2024, tercatat 640 daya tarik wisata tersebar di seluruh wilayah,” kata Widya.

    Dia menyebut ada sejumlah destinasi wisata yang menjadi daya tarik, di antaranya kawasan Geopark UNESCO Global Belitong, KEK Tanjung Kelayang, pantai berpasir putih, serta aset budaya seperti Dambus dan seni pertunjukan Dul Muluk.

    Menurutnya tingkat kunjungan wisatawan menunjukkan angka yang signifikan. Sepanjang tahun 2024, tercatat 482.541 wisatawan menginap di hotel berbintang di wilayah Babel. Kunjungan didominasi oleh wisatawan nusantara, namun tercatat adanya peningkatan pada wisatawan mancanegara.

    Dalam upaya pengembangan basis pariwisata, Babel saat ini mengelola 100 desa wisata. Empat desa di antaranya Desa Perlang, Desa Tari Rebo, Desa Keciput, dan Desa Terong—telah meraih prestasi.

    “Sebagai program unggulan, Pemerintah Provinsi menargetkan peningkatan kualitas 20 desa wisata menuju level nasional dan internasional,” imbuh Widya.

    Widya menjelaskan bahwa sejumlah strategi telah disusun untuk mewujudkan pariwisata yang maju dan inklusif. Strategi ini difokuskan pada penguatan fundamental dan peningkatan akses.

    Di antaranya penyusunan Raperda Ripparprov 2025–2045 sebagai kerangka hukum jangka panjang, peningkatan fasilitas destinasi melalui kolaborasi dengan pihak swasta dan masyarakat, optimalisasi dukungan pendanaan dari pemerintah pusat, BUMN, dan mitra industri, serta melakukan diplomasi aviasi untuk membuka jalur penerbangan dan meningkatkan akses udara.

    “Peningkatan kompetensi SDM juga dilakukan melalui pelatihan intensif dan promosi masif di platform nasional dan internasional,” ujarnya.

    Tujuan akhir dari langkah-langkah ini, menurut Widya, adalah menjadikan Babel sebagai destinasi pariwisata internasional yang berkelanjutan dan berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat. Ia juga menyoroti nilai lokal Tong Ngin Fan Ngin Jit Jong (cinta damai) sebagai ciri khas keramahan Babel.

    Bangka Belitung: Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) optimistis sektor pariwisata bisa menjadi mesin utama penggerak ekonomi daerah. Babel kini berbenah, dari yang semula dikenal sebagai wilayah tambang, menuju destinasi wisata yang berdaya saing dan berkelanjutan.
     
    Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan dan Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Babel, Widya Kemala Sari, mengatakan bahwa pariwisata kini menjadi tumpuan harapan utama. “Sejak berdiri tahun 2000, pembangunan di berbagai sektor terus dipacu. Tahun 2024, tercatat 640 daya tarik wisata tersebar di seluruh wilayah,” kata Widya.
     
    Dia menyebut ada sejumlah destinasi wisata yang menjadi daya tarik, di antaranya kawasan Geopark UNESCO Global Belitong, KEK Tanjung Kelayang, pantai berpasir putih, serta aset budaya seperti Dambus dan seni pertunjukan Dul Muluk.

    Menurutnya tingkat kunjungan wisatawan menunjukkan angka yang signifikan. Sepanjang tahun 2024, tercatat 482.541 wisatawan menginap di hotel berbintang di wilayah Babel. Kunjungan didominasi oleh wisatawan nusantara, namun tercatat adanya peningkatan pada wisatawan mancanegara.
     
    Dalam upaya pengembangan basis pariwisata, Babel saat ini mengelola 100 desa wisata. Empat desa di antaranya Desa Perlang, Desa Tari Rebo, Desa Keciput, dan Desa Terong—telah meraih prestasi.
     
    “Sebagai program unggulan, Pemerintah Provinsi menargetkan peningkatan kualitas 20 desa wisata menuju level nasional dan internasional,” imbuh Widya.
     
    Widya menjelaskan bahwa sejumlah strategi telah disusun untuk mewujudkan pariwisata yang maju dan inklusif. Strategi ini difokuskan pada penguatan fundamental dan peningkatan akses.
     
    Di antaranya penyusunan Raperda Ripparprov 2025–2045 sebagai kerangka hukum jangka panjang, peningkatan fasilitas destinasi melalui kolaborasi dengan pihak swasta dan masyarakat, optimalisasi dukungan pendanaan dari pemerintah pusat, BUMN, dan mitra industri, serta melakukan diplomasi aviasi untuk membuka jalur penerbangan dan meningkatkan akses udara.
     
    “Peningkatan kompetensi SDM juga dilakukan melalui pelatihan intensif dan promosi masif di platform nasional dan internasional,” ujarnya.
     
    Tujuan akhir dari langkah-langkah ini, menurut Widya, adalah menjadikan Babel sebagai destinasi pariwisata internasional yang berkelanjutan dan berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat. Ia juga menyoroti nilai lokal Tong Ngin Fan Ngin Jit Jong (cinta damai) sebagai ciri khas keramahan Babel.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (FZN)

  • Kemenekraf cetak 1.000 talenta digital baru melalui BDD 2025

    Kemenekraf cetak 1.000 talenta digital baru melalui BDD 2025

    Bandung (ANTARA) – Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) mencetak 1.000 talenta digital baru melalui gelaran Badan Ekraf Developer Day (BDD) 2025 di Bandung dengan penekanan pada penguasaan teknologi sebagai penggerak ekosistem tanpa mengesampingkan peran vital manusia.

    Menteri Ekraf Teuku Riefky Harsya di Bandung, Sabtu, menegaskan komitmen pemerintah untuk menjadikan teknologi digital sebagai mesin pendorong kreativitas, bukan pengganti tenaga kerja. Karena itu gelaran BDD ini dirancang membentuk karakter wirausaha digital agar talenta Indonesia bertransformasi menjadi pencipta produk, bukan sekadar pengguna.

    “Kreativitas berbasis digital memiliki peran dalam memajukan daerah. BDD 2025 menjadi ruang temu untuk membangun masa depan kreatif Indonesia, memastikan talenta kita mampu beradaptasi dan berinovasi sesuai arahan Presiden Prabowo tanpa meninggalkan jati diri bangsa,” kata Teuku Riefky.

    Urgensi pencetakan talenta berkualitas ini sejalan dengan data tren investasi, di mana subsektor aplikasi kini mencatat nilai tertinggi dan menopang realisasi 66 persen dari target investasi ekraf tahunan. Hal ini menunjukkan tingginya permintaan pasar terhadap inovasi digital yang relevan dengan kemajuan zaman.

    Pemilihan Bandung sebagai tuan rumah juga dinilai strategis mengingat posisi Jawa Barat sebagai provinsi prioritas yang menyumbang 6,24 juta tenaga kerja kreatif pada 2025, angka kontribusi terbesar terhadap perekonomian nasional dari sektor ini berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).

    Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman menilai ekonomi kreatif adalah masa depan Indonesia yang harus dikelola melalui tiga kunci utama, yakni talenta, teknologi, dan toleransi. Ia menekankan pentingnya menciptakan peluang digital baru, bukan hanya memanfaatkan peluang yang sudah ada.

    Deputi Bidang Kreativitas Digital dan Teknologi Kemenekraf Muhammad Neil El Himam menambahkan bahwa besarnya jumlah talenta dan pasar digital Indonesia harus diarahkan untuk memiliki daya saing global, sehingga sektor ini dapat menjadi pilar pertumbuhan ekonomi nasional yang kokoh.

    Guna menjawab kebutuhan industri tersebut, BDD 2025 yang menggandeng Dicoding sebagai mitra resmi Google Developers menghadirkan tiga jalur pembelajaran strategis, yakni Mobile Development, Full-Stack Development, dan Artificial Intelligence (AI) dengan kurikulum berbasis standar industri global.

    CEO Dicoding Narenda Wicaksono berharap forum ini memfasilitasi jejaring dan transfer pengetahuan dari para ahli untuk melahirkan perusahaan rintisan (startup) baru, sekaligus mencetak pengembang kualitas global yang mampu menembus perusahaan multinasional.

    Sebagai salah satu program pengembangan talenta terbesar di Asia Tenggara yang telah melatih lebih dari 215.000 peserta sejak 2016, BDD 2025 diharapkan melahirkan kreator teknologi yang siap memimpin transformasi digital dan memperkuat ekosistem startup Indonesia di kancah internasional.

    Pewarta: Ricky Prayoga
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.