Perusahaan: Google

  • Warga RI Keluar Rp 33 Triliun Buat Game, Lokal Cuma Dapet Remahnya

    Warga RI Keluar Rp 33 Triliun Buat Game, Lokal Cuma Dapet Remahnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pasar game di Indonesia punya peluang yang sangat besar mencapai US$ 2 miliar (Rp 33,73 triliun). Namun belum dimanfaatkan secara besar oleh developer lokal.

    “US$2 miliar dolar pangsa pasar dari game di Indonesia, 95% potensi ini diambil oleh para game developer luar. Kita baru 5%,” kata Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, ditemui dalam acara peluncuran program Google Play x Unity 2025, Jakarta, Senin (21/4/2025).

    Dia mengatakan yang penting dilakukan adalah meningkatkan pengembang game di Indonesia. Hasil produknya kemudian disalurkan ke platform seperti Google Play.

    Pemerintah juga akan terus hadir di setiap tahapan. Jadi bisa mendukung industri game tanah air lebih besar lagi.

    “Kemudian bagaimana juga bentuk nanti kehadiran pemerintah di berbagai tahapan sehingga yang dikurasi nanti yang lebih baik ini terus kita dukung untuk lebih besar lagi,” jelasnya.

    Salah satu yang dilakukan adalah melakukan pendampingan terkait kekayaan intelektual. Pihaknya bisa mendampingi developer agar produknya tak bisa dibajak saat dipasarkan.

    Google catat Rp 2 triliun

    Dalam kesempatan yang sama, Vice President, Platforms & Devices Partnerships Asia Pacific Google, Karen Teo mengatakan pengembang telah menghasilkan Rp 2,14 triliun di Indonesia pada 2023 saja. Namun masih banyak yang dihasilkan oleh pasar global.

    “Hanya pada tahun 2023 kami melihat Rp 2,14 triliun yang dibuat pengembang Indonesia hanya dalam. Dari itu Rp 682 miliar dari luar negeri, pasar global,” jelasnya.

    Pengembang game dan aplikasi di Indonesia memang terus berkembang. Dalam laporan Google Play menyebutkan Indonesia sebagai pemain kuat untuk inovasi developer. Tercatat menjadi nomor 12 terbesar di Google Play, dengan jumlah 10.400 pengembang dan 33.800 aplikasi aktif.

    Ekosistem pengembang juga menciptakan sebanyak 170 ribu lapangan pekerjaan langsung, tidak langsung, dan terkait ekosistem. Laporan yang sama mencatat ada 7.100 aplikasi yang diluncurkan per tahun 2023, dengan 60 aplikasi menggunakan teknologi AI terbaru.

    Pelatihan untuk para pengembang terus dilakukan. Termasuk dari program Google Play yang melatih 200 ribu pengembang sejak 2018.

    “Saya pikir sangat selaras dengan pemerintah Indonesia untuk mengetahui bakat dan membangun kontribusi yang bermakna dalam tujuan strategis Indonesia,” kata Karen.

    Salah satu yang dilakukan adalah kerja sama Google Play dengan Unity. Program tersebut sudah dilakukan sejak 2022 dengan kerja sama sejumlah pihak dari pemerintah hingga Asosiasi Games Indonesia.

    Sejak 2023-2024 sudah 1.300 pengembang yang dilatih dan tahun ini akan ada 500 pengembang. Terdapat dua segme tambahan yakni AI dan juga internship.

    “Kami memiliki dukungan penempatan magang tahun ini. AGI membantu menjembatani, seperti memastikan pelatihan hingga penempatan kerja yang sebenarnya dan pengalaman langsung,” ujarnya.

    (dem/dem)

  • Peran 5 Pelaku Pembakaran Mobil Polisi di Depok, Ada yang Teriak-teriak Hasut Warga

    Peran 5 Pelaku Pembakaran Mobil Polisi di Depok, Ada yang Teriak-teriak Hasut Warga

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Polisi membeberkan peran para pelaku pembakaran mobil polisi di Jalan Kampung Baru, Harjamukti, Cimanggis, Depok.

    Dalam kasus ini, Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menangkap lima pelaku.

    Empat di antaranya merupakan pengurus ormas berinisial RS, GR alias AR, LA, dan LS. Sedangkan satu pelaku lainnya yaitu warga berinisial ASR.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, pelaku RS berperan menutup portal dengan tujuan menghalangi mobil polisi yang membawa tersangka berinisial TS.

    “RS juga memukul petugas atas nama Aipda A,” kata Ade Ary kepada wartawan, Senin (21/4/2025).

    Sementara itu, pelaku GR alias AR berperan membakar mobil Xenia milik petugas kepolisian.

    “Pelaku ASR melawan petugas dan menghalangi petugas untuk mengambil mobil yang ditahan di dalam portal,” ujar Ade Ary.

    Sedangkan pelaku LA ditangkap karena menghasut warga dengan berteriak untuk membakar mobil polisi.

    Ade Ary mengungkapkan, aksi pembakaran mobil polisi itu merupakan atas perintah tersangka TS.

    “Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi-saksi dan para tersangka, ditemukan fakta bahwa yang pertama sekali menyuruh melakukan pembakaran mobil petugas tersebut adalah TS melalui video call,” ungkap Kabid Humas.
     
     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

     

  • Momen Hari Kartini, Pramono Anung Bagikan Tips Harmonis Rumah Tangganya

    Momen Hari Kartini, Pramono Anung Bagikan Tips Harmonis Rumah Tangganya

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung membagikan tips harmonis hubungan rumah tangganya bersama sang istri, Endang Nugrahani.

    Hal itu disampaikannya saat dimintai pesan di momen Hari Kartini yang diperingati hari ini tiap 21 April.

    “Secara khusus mengucapkan terima kasih kepada istri saya yang lebih dari 33 tahun mendampingi. Praktis, saya dan istri praktis hampir enggak pernah berantem,” kata Pram di Halte Transjakarta Balai Kota, Senin (21/4/2025).

    Politisi senior PDIP itu mengatakan, rahasia harmonisnya bersama sang istri hingga saat ini yakni saling percaya dalam menjalin hubungan.

    “Tipsnya percaya . Praktis hampir gak pernah (berantem). Sebab kalau sering berantem pasti gak mungkin lah jadi gubernur,” ujar Pram.

    Di akun media sosialnya, Pram pun hari ini juga mengunggah momen kebersamaannya dengan sang istri di depan lukisan besar Bung Karno.

    Di Hari Kartini ini, Pemprov DKI menggratiskan biaya tiket Transjakarta, LRT dan MRT kepada seluruh wanita.

    “Ya karena kami tahu bahwa salah satu persoalan di Jakarta adalah kemacetan. 

    Dan kemacetan itu bisa diatasi kalau kemudian habit masyarakat yang dulunya menggunakan transportasi pribad karena transportasi publik atau umumnya sudah menjadi lebih baik. 

    Maka mereka bersedia untuk berubah di transportasi umum,” paparnya.

    Sementara itu, pada Kamis (24/4/2025) mendatang, Pemprov DKI secara resmi akan menggratiskan tiket transportasi massal untuk 15 golongan serta akan meresmikan Transjabodetabek rute Blok M-Alam Sutera.

    “Sehingga dengan demikian, secara perlahan kami akan membuka ruas-ruas baru, rute-rite baru untuk menghubungkan Transjabodetabek yang sekarang ini secara perlahan akan kita bangun,” kata dia.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

  • Pemprov DKI Akan Gratiskan MRT, LRT, hingga Transjakarta untuk 15 Golongan Masyarakat, Cek Syaratnya

    Pemprov DKI Akan Gratiskan MRT, LRT, hingga Transjakarta untuk 15 Golongan Masyarakat, Cek Syaratnya

    PIKIRAN RAKYAT – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyetujui pemberian subsidi pada layanan transportasi umum Mass Rapid Transit (MRT), Lintas Rel Terpadu (LRT) hingga Transjakarta untuk 15 golongan masyarakat agar bisa dinikmati secara gratis.

    “Kemarin, dalam rapat saya dan Pak Wakil Gubernur sudah memutuskan untuk 15 golongan itu subsidinya, kita setujui angkanya,” kata Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo di Balai Kota Jakarta, Senin, 21 April 2025 dikutip dari Antara.

    Dengan demikian, katanya, Pemprov DKI akan segera memutuskan kapan layanan LRT, MRT, dan Transjakarta atau Transjabodetabek digratiskan untuk 15 golongan itu.

    Adapun kelima belas golongan tersebut, yakni:

    Pegawai Negeri Sipil Pemprov DKI Jakarta dan pensiunannya Tenaga kontrak yang bekerja di Pemprov DKI Jakarta Peserta didik penerima Kartu Jakarta Pintar Karyawan swasta tertentu atau pekerja dengan gaji sesuai Upah Minimum Provinsi melalui Bank DKI Penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Penduduk pemilik KTP Kepulauan Seribu. Penerima Beras Keluarga Sejahtera yang berdomisili di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi Anggota Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia Veteran Republik Indonesia Penyandang disabilitas Penduduk lanjut usia di atas 60 tahun. Pengurus masjid (marbot) Pendidik dan tenaga kependidikan pada Pendidikan Anak Usia Dini Juru Pemantau Jentik

    Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan layanan gratis transportasi umum khusus 15 golongan ini direncanakan akan berlaku mulai akhir Mei 2025. Kendati, dia belum menyebut detailnya.

    Sementara itu Syafrin mengatakan bahwa subsidi layanan transportasi umum adalah Rp59,1 miliar untuk MRT dan LRT.

    “Target kami, sebagaimana program ‘Quick Wins’ Pak Gubernur dan Pak Wagub, 100 hari kerja beliau. Ini pada akhir Mei 2025 akan operasional untuk tarif 15 golongan gratis MRT dan LRT. Itu dibutuhkan lebih kurang (biaya subsidi) Rp59,1 miliar untuk dua moda MRT dan LRT,” kata Syafrin.

    Di sisi lain, masyarakat yang diprioritaskan untuk mendapatkan layanan transportasi umum gratis itu perlu melakukan prosedur pendaftaran. Dia menjelaskan, untuk golongan pertama hingga keenam, caranya menggunakan Jakcard Combo yang diterbitkan oleh Bank DKI.

    Untuk pendaftaran, dapat dilakukan melalui Bank DKI dengan membawa dokumen pendukung seperti KTP, Kartu Keluarga, dan pas foto.

    Untuk golongan ketujuh hingga 15, dapat menggunakan TJ Card yang diterbitkan oleh PT Transportasi Jakarta.

    Pendaftarannya secara daring melalui situs resmi Kartu Layanan Gratis Transjakarta dengan mengisi biodata dan mengunggah dokumen seperti KTP, KK, pas foto, dan dokumen pendukung lainnya sesuai kategori.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Benjamin Netanyahu Dianggap Sengaja Memperpanjang Perang demi Kepentingan Politik

    Benjamin Netanyahu Dianggap Sengaja Memperpanjang Perang demi Kepentingan Politik

    PIKIRAN RAKYAT – ‘Benjamin  Netanyahu kepala batu’ itu mungkin yang ingin disampaikan oleh ayah seorang tentara Israel yang sedang ditahan di Gaza, Palestina.

    Hagai Angrest yang anaknya sedang ditahan di Gaza merasa kesal dengan sikap Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu yang dinilai meninggalkan para sandera demi memperpanjang perang demi kepentingan politiknya.

    “Kami mendengarkan pernyataan Netanyahu dari Lapangan Sandera [di Tel Aviv], dan kami sangat kecewa,” katanya kepada harian Maariv.

    Padahal, selain desakan dari keluarga tahanan Israel, desakan untuk gencatan senjata serta pemulangan sandera telah disuarakan oleh masyarakat global dan melihat kondisi di Gaza yang semakin memilukan.

    “Di seluruh dunia, semua orang mengatakan bahwa gencatan senjata dan pemulangan para sandera harus menjadi prioritas utama. Namun, kita melihat seorang perdana menteri yang mengabaikan tentara dan mengirim lebih banyak tentara ke medan perang,” tuturnya.

    “Kami diberi tahu bahwa perang ini tidak akan berakhir tanpa mereka. Namun kini tampaknya Netanyahu lebih memilih kelangsungan hidup politiknya daripada nyawa orang-orang yang ditawan. Seluruh negara mendukung pemulangan para sandera,” katanya dilaporkan Middle East Monitor

    Pada Sabtu, 19 April 2025, Netanyahu berpidato dan disiarkan di televisi. Dia menyebut tak ada pilihan selain selain melanjutkan perang di Gaza, dan menegaskan bahwa kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas akan merusak keuntungan perang.

    Netanyahu menuduh kelompok pejuang Palestina, Hamas menolak usulan pembebasan setengah dari tawanan Israel yang masih hidup dan banyak dari mereka yang tewas sebagai imbalan untuk diakhirinya perang.

    Pada Kamis, 17 April 2025 pemimpin Hamas di Gaza, Khalil Al-Hayya menekankan bahwa kelompoknya bersedia terlibat dalam negosiasi komprehensif yang akan menjamin pembebasan semua sandera Israel dengan imbalan gencatan senjata penuh, penarikan pasukan Israel dari Gaza, upaya rekonstruksi, dan pencabutan pengepungan.

    Juru bicara Perdana Menteri Israel mengatakan pada hari Sabtu bahwa membebaskan semua tawanan Israel dalam satu kesepakatan adalah mustahil.

    Perkiraan Israel menunjukkan bahwa 59 tawanan masih berada di Gaza, dengan 24 orang diyakini masih hidup. Sebaliknya, lebih dari 9.500 warga Palestina masih dipenjara di Israel dalam kondisi yang buruk, termasuk laporan penyiksaan, kelaparan, dan pengabaian medis, menurut organisasi hak asasi Palestina dan Israel.

    Lebih dari 51.200 warga Palestina telah tewas di Gaza dalam serangan brutal Israel sejak Oktober 2023, kebanyakan dari mereka adalah wanita dan anak-anak.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Daftar Kebijakan yang Bikin Indonesia Tersandera AS Usai Kenaikan Pajak 47 Persen

    Daftar Kebijakan yang Bikin Indonesia Tersandera AS Usai Kenaikan Pajak 47 Persen

    PIKIRAN RAKYAT – Amerika Serikat menaikkan tarif bea masuk terhadap produk tekstil dan garmen dari Indonesia hingga 47 persen, sebagai respons atas berbagai kebijakan ekonomi dan perdagangan Indonesia yang dinilai menghambat kepentingan bisnis AS. Kenaikan tarif ini menjadi bentuk tekanan dagang serius yang bisa berdampak pada ekspor nasional.

    Dalam laporan resmi bertajuk “2025 National Trade Estimate Report on Foreign Trade Barriers”, Kantor Perwakilan Dagang AS (USTR) secara gamblang mencantumkan Indonesia sebagai negara dengan banyak hambatan perdagangan. Berikut penjabaran lengkap atas daftar kebijakan Indonesia yang dikeluhkan AS, lengkap dengan kutipan dari laporan USTR:

    1. Kebijakan Impor: Tarif dan Non-Tarif

    AS mempersoalkan tarif dan prosedur impor Indonesia yang dianggap tidak sesuai dengan komitmen di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO). Misalnya, tarif impor untuk produk teknologi informasi, seperti peralatan switching dan routing, semestinya nol persen berdasarkan perjanjian ITA (Information Technology Agreement). Namun Indonesia diduga mengenakan bea masuk hingga 10 persen.

    “Meskipun memiliki tarif WTO sebesar nol persen untuk subpos HS 8517, Indonesia tampaknya menerapkan bea masuk 10 persen,” ujar USTR.

    Tak hanya itu, Indonesia juga dikenai kritik atas cukai tinggi terhadap minuman beralkohol impor, kebijakan audit pajak yang tidak transparan, serta proses restitusi pajak penghasilan yang sangat lambat. USTR mencatat bahwa proses tersebut bisa memakan waktu bertahun-tahun, menciptakan ketidakpastian dan beban bagi perusahaan asing.

    2. Hambatan Teknis Perdagangan (TBT)

    AS menuding Indonesia menggunakan hambatan teknis secara berlebihan yang tidak selalu berdasar pada prinsip ilmiah atau risiko kesehatan. Contohnya:

    Mainan anak wajib melalui uji laboratorium berulang meskipun telah lolos sertifikasi internasional. Produk susu dari AS harus diaudit langsung oleh pejabat Indonesia, termasuk biaya perjalanan, akomodasi, dan audit dokumen yang bisa mencapai lebih dari 10.000 dolar AS (Rp168 juta).

    “Biaya audit fasilitas produksi susu AS dapat melebihi US$10.000 dan memberatkan, terutama bagi usaha kecil,” ucap USTR.

    3. Sertifikasi Halal dan Labelisasi Produk

    Sertifikasi halal diwajibkan untuk produk makanan, kosmetik, hingga barang rumah tangga, termasuk dari perusahaan asing. AS menilai implementasinya belum transparan dan bisa menjadi hambatan non-tarif.

    “Indonesia memperluas cakupan kewajiban sertifikasi halal hingga ke produk rumah tangga dan kimia, meski proses sertifikasinya belum jelas dan tidak selalu berbasis risiko,” tutur laporan itu.

    4. Kebijakan Lokal Konten dan Pengadaan Pemerintah

    USTR juga mengecam kebijakan pemerintah Indonesia yang mewajibkan penggunaan komponen lokal dalam pengadaan barang dan jasa, khususnya dalam proyek pemerintah dan BUMN. Hal ini dinilai diskriminatif terhadap produk impor dari AS.

    “Indonesia menginstruksikan lembaga pemerintah dan BUMN untuk memaksimalkan penggunaan barang dan jasa lokal, membatasi partisipasi perusahaan asing,” ucap USTR.

    5. Penegakan Hak Kekayaan Intelektual (HKI)

    AS menyoroti lemahnya penegakan hukum terhadap pelanggaran merek dagang dan hak cipta di Indonesia. Beberapa pasar tradisional dan e-commerce Indonesia dicap sebagai “pasar terkenal pelanggaran HKI”, termasuk Pasar Mangga Dua di Jakarta.

    “Pasar Mangga Dua di Jakarta tercantum dalam Daftar Pasar Terkenal karena pelanggaran kekayaan intelektual, bersama sejumlah platform daring di Indonesia,” kata laporan itu.

    AS juga meminta Indonesia meningkatkan koordinasi antar aparat penegak hukum dalam menangani kasus pelanggaran HKI.

    6. Pembatasan di Sektor Jasa

    Indonesia disebut membatasi masuknya layanan asing di berbagai sektor jasa. Beberapa pembatasan tersebut antara lain:

    Kuota film domestik minimal 60 persen di bioskop. Kepemilikan asing dibatasi di media, penyiaran, dan transportasi. Hambatan regulasi terhadap jasa keuangan, pengiriman ekspres, telekomunikasi, dan ritel asing.

    “Indonesia membatasi distribusi perangkat genggam dan smartphone melalui lisensi teknis dan regulasi TKDN, yang dianggap sebagai penghalang akses pasar,” tutur USTR.

    7. Regulasi Perdagangan Digital

    AS juga menyuarakan keberatan atas kebijakan Indonesia terkait pelaporan produk digital. Produk tak berwujud seperti perangkat lunak wajib dilaporkan ke bea cukai, meskipun tidak dikenakan tarif.

    “Kewajiban pelaporan untuk barang digital tak berwujud tetap membebani secara administratif dan menciptakan ketidakpastian,” ucap USTR.

    Selain itu, UU ITE dan aturan soal konten internet yang bisa diblokir dinilai terlalu luas dan tidak jelas, menciptakan iklim tidak aman bagi platform digital asing.

    8. Hambatan Investasi Asing

    AS mengeluhkan bahwa Indonesia masih mempertahankan beberapa larangan dalam Daftar Negatif Investasi (DNI), meski pemerintah mengklaim sudah menghapusnya. Beberapa sektor strategis tetap membatasi kepemilikan asing.

    “Sektor media, penyiaran, dan transportasi udara masih tunduk pada batas kepemilikan asing antara 20% hingga 49%,” kata USTR.

    9. Subsidi Ekspor dan Insentif Fiskal

    Indonesia dinilai memberikan subsidi fiskal dan insentif pajak yang sangat kuat kepada sektor-sektor tertentu, khususnya di kawasan ekonomi khusus (KEK). AS mendesak Indonesia untuk mengungkap secara terbuka seluruh program subsidi ke WTO.

    “Amerika Serikat terus mendorong Indonesia menyerahkan pemberitahuan atas semua program subsidi kepada WTO,” ujar laporan itu.

    10. Masalah Struktural dan Ketidakpastian Regulasi

    AS menilai iklim bisnis di Indonesia terganggu oleh masalah struktural seperti:

    Korupsi Proses perizinan tanah yang lambat Penegakan kontrak yang lemah Ketidakpastian hukum dan kebijakan Ketiadaan partisipasi publik dalam penyusunan regulasi

    “Banyak pemangku kepentingan AS memandang korupsi dan ketidakpastian regulasi sebagai hambatan besar untuk berbisnis di Indonesia,” kata USTR.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Prabowo Subianto Telepon Cak Imin, Minta Menteri-menterinya Rapatkan Barisan: Respons Isu Matahari Kembar?

    Prabowo Subianto Telepon Cak Imin, Minta Menteri-menterinya Rapatkan Barisan: Respons Isu Matahari Kembar?

    PIKIRAN RAKYAT – Presiden Prabowo Subianto dikabarkan menghubungi Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), dan meminta para menterinya untuk merapatkan barisan di tengah isu hangat yang beredar terkait arah loyalitas Kabinet Merah Putih.

    Permintaan ini disampaikan dalam sambungan telepon yang berlangsung saat acara halalbihalal di rumah dinas Cak Imin, Minggu malam, 20 April 2025.

    Prabowo Telepon Cak Imin: Instruksi Rapatkan Barisan

    Cak Imin mengungkap bahwa Presiden Prabowo memberikan ucapan selamat Idulfitri sekaligus mengingatkan pentingnya soliditas antarkabinet dalam menjalankan roda pemerintahan.

    “Tadi Presiden juga menelepon saya, menyampaikan selamat halalbihalal hari ini dan meminta kepada sesama menteri untuk terus merapatkan barisan,” ujar Cak Imin kepada awak media, Minggu 20 April 2025.

    Dia menjelaskan bahwa Prabowo sebenarnya diundang untuk hadir secara langsung dalam acara tersebut. Namun, melalui telepon, Prabowo tetap menyampaikan dukungan terhadap pelaksanaan kegiatan halalbihalal sebagai bentuk penguatan kebersamaan.

    Halalbihalal Kabinet: Bahas Isu Umum dan Kerja Kolektif

    Dalam pertemuan informal itu, sejumlah menteri hadir untuk mempererat koordinasi, meski Cak Imin menegaskan bahwa pembicaraan hanya berkutat pada isu-isu umum.

    “Umum semua ya. Intinya dengan halalbihalal ini para menteri yang datang dapat meningkatkan pola kerja bersama yang hadir di antara anggota Kabinet Merah Putih ini,” ujarnya.

    Beberapa tokoh penting yang terlihat hadir di antaranya:

    Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya Menteri PAN-RB Rini Widyantini Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian Menteri Sosial Saifullah Yusuf Isu Matahari Kembar dan Kunjungan Menteri ke Rumah Jokowi

    Dalam waktu hampir bersamaan, muncul sorotan publik mengenai kunjungan sejumlah menteri ke rumah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, di Solo selama masa Lebaran. Fenomena ini memicu isu “matahari kembar”, seolah mengisyaratkan adanya dua pusat kekuasaan dalam pemerintahan saat ini.

    Beberapa menteri yang diketahui hadir di Solo antara lain:

    Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Menko Pangan Zulkifli Hasan Menteri Kependudukan Wihaji Menko PMK Pratikno Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin Menteri Keuangan Sri Mulyani Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan Menteri Koperasi Budi Arie Wakil Mendagri Bima Arya

    Kunjungan ini dinilai sebagian pihak sebagai manuver politik, terlebih dilakukan di tengah transisi dan konsolidasi kekuasaan di bawah pemerintahan Prabowo-Gibran.

    Wapres Ma’ruf Amin: Jangan Curigaan, Ini Silaturahmi

    Menanggapi isu tersebut, Wakil Presiden ke-13 RI, Ma’ruf Amin, mengimbau agar publik tidak berspekulasi terlalu jauh. Dia menilai kunjungan tersebut sebagai bagian dari silaturahmi biasa antara pejabat dan mantan presiden.

    “Saya kira itu bagian dari yang harus diartikan sebagai silaturahmi dengan mantan presiden, mantan wakil presiden, dan dengan yang lain-lain,” ujar Ma’ruf Amin di rumah dinas Cak Imin, Minggu malam.

    Ma’ruf juga mengingatkan bahwa selama niat para pejabat tulus, tidak ada yang perlu dicemaskan dari segi loyalitas terhadap Presiden saat ini.

    “Ya, kalau hatinya bersih semua, tidak ada ancaman. Hatinya dibersihkan dahulu,” ucapnya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • BPNT April 2025 Masih Cair? Simak info Pencairan Bansos dan Besaran Dananya di Sini

    BPNT April 2025 Masih Cair? Simak info Pencairan Bansos dan Besaran Dananya di Sini

    PIKIRAN RAKYAT – Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT bulan April 2025 sebelumnya sudah cair dan sudah mulai disalurkan sejak awal bulan ini. Bansos yang diterima tidak lagi dalam bentuk sembako tetapi dalam bentuk uang tunai.

    Penyaluran BPNT April 2025 disalurkan serentak dengan besaran yang sama rata mulai dari Rp200.000, Rp400.000, hingga Rp600.000.

    Besaran tersebut diterima tergantung jumlah bulan yang belum disalurkan oleh pemerintah kepada penerima.

    Untuk bulan April 2025 ini, BPNT April 2025 telah cair Rp600.000 tetapi khusus untuk masyarakat yang terlambat mendapatkan bansos akan mendapatkan Rp400.000 (khusus untuk masyarakat yang sebelumnya sudah menerima bansos untuk satu bulan).

    Informasi Pencairan BPNT April 2025

    BPNT April 2025 sampai saat ini masih cair dan akan terus disalurkan hingga memenuhi target penyaluran.

    Diketahui, BPNT April 2025 akan disalurkan kepada 18,8 juta masyarakat yang membutuhkan bansos sembako dalam bentuk tunai.

    Jadi, masyarakat yang saat ini belum menerima bansos sepeser pun harap bersabar karena pasti akan mendapatkannya.

    Masyarakat bisa cek pencairan melalui web Kemensos atau bisa langsung cek salod KKS via SMS.

    Simak cara cek penerima BPNT April 2025 melalui web Kemensos via link cekbansos.kemensos.go.id:

    1. Ketik cekbansos.kemensos.go.id

    2. Isi kotak alamat dan nama lengkap

    3. Masukan ulang kode verifikasi

    4. Klik cari data

    Tunggu sampai layar menampilkan beberapa informasi berupa data diri, besaran dana yang cair dan periodenya.

    BPNT April 2025 disalurkan setiap bulan sehingga masyarakat yang namanya sudah terdaftar di DTKS sudah pasti akan terus menerimanya.

    Itulah tentang BPNT April 2025 yang masih akan cair kepada penerimanya dengan besaran yang sama. ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Asuransi Digital Jadi Gaya Hidup Baru untuk Perlindungan Masa Kini

    Asuransi Digital Jadi Gaya Hidup Baru untuk Perlindungan Masa Kini

    Jakarta: Di era serba digital, hampir semua aktivitas bisa dilakukan lewat smartphone mulai dari belanja, pesan makanan, bayar tagihan, hingga cari jodoh. 
     
    Tapi tahukah kamu, dunia asuransi juga ikut berevolusi? Yup, kini hadir asuransi digital, inovasi yang bikin urusan proteksi jadi lebih mudah, cepat, dan praktis.
     
    Kalau dulu proses beli asuransi ribet, banyak dokumen, dan harus tatap muka, sekarang kamu bisa daftar, kelola, bahkan klaim asuransi hanya lewat genggaman tangan. 

    Tapi sebenarnya, apa sih asuransi digital itu? Apa bedanya dengan yang konvensional? Yuk simak sampai habis!

    Apa itu asuransi digital?
    Mengutip laman BCA, asuransi digital adalah layanan asuransi yang seluruh prosesnya mulai dari pembelian polis, pembayaran premi, pengelolaan data, hingga pengajuan klaim dilakukan secara online, biasanya melalui aplikasi atau situs resmi perusahaan asuransi.
     
    Berbeda dengan asuransi konvensional yang melibatkan agen atau datang langsung ke kantor, asuransi digital mengandalkan teknologi untuk menyederhanakan seluruh pengalaman berasuransi. Cocok banget buat kamu yang punya gaya hidup dinamis dan nggak mau ribet.
     

    1. Mudah diakses kapan saja, di mana saja
    Keunggulan paling menonjol dari asuransi digital adalah kemudahan akses. Kamu bisa beli polis dan bayar premi cukup dari smartphone, tanpa harus bertemu agen atau antre di kantor asuransi. Harga premi juga bisa kamu cek langsung dan sesuaikan sendiri berdasarkan usia, jenis kelamin, dan plan yang kamu pilih. Praktis banget!

    2. Tanpa medical check-up, langsung daftar
    Buat kamu yang super sibuk, ini kabar gembira: sebagian besar produk asuransi digital tidak mewajibkan medical check-up. Cukup jawab beberapa pertanyaan kesehatan secara jujur, dan kamu sudah bisa langsung mengajukan polis. Prosesnya cepat, tanpa ribet, dan tetap aman.

    3. Kelola polis jadi lebih nyaman
    Lewat aplikasi atau portal online, kamu bisa pantau status polis, ubah data, hingga perpanjang asuransi kapan saja. Semua informasi produk juga bisa diakses dengan transparan, jadi kamu nggak perlu nunggu penjelasan agen atau bingung cari info.

    4. Klaim asuransi lebih praktis
    Salah satu momen paling krusial dalam berasuransi adalah proses klaim. Untungnya, asuransi digital bikin proses klaim jadi jauh lebih praktis. Kamu bisa ajukan klaim lewat aplikasi, contact center, email, atau website resmi, tanpa harus repot datang ke kantor.
     
    Transformasi digital di industri asuransi bukan cuma tren, tapi kebutuhan. Dengan mobilitas masyarakat yang makin tinggi dan kebutuhan proteksi yang makin kompleks, asuransi digital menawarkan jawaban yang cepat, ringkas, dan tetap terpercaya.
     
    Buat kamu yang belum punya asuransi atau masih ragu, mungkin ini saatnya mencoba asuransi digital. Perlindungan maksimal dengan cara yang lebih praktis. Siapa bilang urusan proteksi harus ribet?

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Awalnya Cuma Nongkrong, Tawuran Berdarah di Cengkareng Tewaskan Seorang Warga – Halaman all

    Awalnya Cuma Nongkrong, Tawuran Berdarah di Cengkareng Tewaskan Seorang Warga – Halaman all

    Remaja tewas dalam tawuran berdarah di Cengkareng usai diserang saat nongkrong. Polisi masih selidiki pelaku penyerangan.

    Tayang: Senin, 21 April 2025 13:55 WIB

    Tribunnews.com/Reynas Abdila

    ADE ARY – Polisi melakukan penyelidikan di lokasi tawuran berdarah di Cengkareng yang mengakibatkan seorang remaja tewas. Kejadian ini sedang dalam proses penyelidikan. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Seorang warga berinisial SJ tewas usai diserang saat nongkrong di Kampung Kebon Jahe, Cengkareng, Sabtu (19/4/2025) dini hari. 

    “Korban terjatuh dan mengalami luka sabetan senjata tajam di telapak sebelah kiri, punggung sebelah kiri, dan pundak kanan,” ujar Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, dalam keterangannya, Senin (21/4/2025).

    Tawuran Pecah Secara Tiba-Tiba

    Insiden bermula saat SJ dan rekannya sedang berkumpul, lalu sekelompok pemuda dari Kampung Penggilingan Kapuk datang dan memicu bentrokan.

    Tawuran tak terhindarkan hingga SJ jadi korban.

    Meninggal Dunia di Rumah Sakit

    SJ sempat dilarikan ke RSUD Cengkareng untuk mendapatkan pertolongan. 

    “Korban dinyatakan meninggal dunia di RSUD Cengkareng pada hari Sabtu tanggal 19 April 2025 sekira pukul 20.12 WIB,” jelas Ade Ary.

    TAWURAN – Suasana mencekam di Kampung Kebon Jahe, Cengkareng, setelah tawuran berdarah yang menewaskan seorang remaja. Polisi sedang melakukan penyelidikan di lokasi kejadian.(Tangkapan layar video)

    Polisi Lakukan Penyelidikan

    Keluarga korban telah membuat laporan keesokan harinya. Kasus kini ditangani Polsek Cengkareng. 

    “Pelaku dalam lidik,” tegas mantan Kapolres Jakarta Selatan itu.

    Akses Tribunnnews.com di Google News atau WhatsApp Channel Tribunnews.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini