Perusahaan: Google

  • Android Kini Bisa Kirim File ke iPhone Lewat Airdrop, Ini Cara Pakainya

    Android Kini Bisa Kirim File ke iPhone Lewat Airdrop, Ini Cara Pakainya

    Bisnis.com, JAKARTA – Pengguna Android kini bisa saling kirim file dengan pemilik iPhone tanpa kebingungan.

    Pasalnya saat ini, Airdrop yang dimiliki oleh perangkat Apple akan kompatibel dengan Android melalui Quick Share.

    Quick Share pada Android, memungkinkan mengirimkan file ke Airdrop. Adapun fitur ini dapat dinikmati mulai dari Pixel 10.

    “Kami memperkenalkan cara agar Quick Share dapat berfungsi dengan AirDrop. Fitur ini memudahkan transfer file antara iPhone dan perangkat Android, dan mulai diluncurkan hari ini untuk keluarga Pixel 10,” tulis Google dalam keterangan resminya dikutip Rabu (26/11/2025).

    Google kemudian menjamin bahwa saling kirim pesan ini akan mengutamakan keamanan, dengan melindungi data yang telah diuji oleh pakar keamanan independen.

    “Ini hanyalah salah satu cara kami menghadirkan kompatibilitas yang lebih baik yang diinginkan banyak orang di antara sistem operasi, setelah sebelumnya kami mengembangkan RCS dan peringatan pelacak yang tidak dikenal,” lanjut Google.

    Pihaknya pun berharap bahwa saling kirim file ini dapat segera dinikmati secara lebih luas untuk banyak perangkat Android di waktu mendatang.

    Cara Kirim File dari Android ke iPhone Lewat Airdrop

    Siapkan Quick Share pada ponsel Android
    Nyalakan Quick Share dan pilih file yang ingin anda kirimkan
    Setelah itu, koneksikan ponsel Android dengan iPhone yang tersedia
    Apabila berhasil, maka akan muncul nama pengguna iPhone pada kolom Quick Share
    Klik nama pengguna tersebut untuk mengirim file ke iPhone
    Pada ponsel iPhone, klik “Accept” untuk menerima file yang dikirimkan
    Setelah itu, file yang dikirimkan akan otomatis tersimpan pada iPhone.

  • Nano Banana Pro Berbasis Gemini 3 Pro Meluncur, Apa Saja Kecanggihannya?

    Nano Banana Pro Berbasis Gemini 3 Pro Meluncur, Apa Saja Kecanggihannya?

    Liputan6.com, Jakarta – Google kembali meluncurkan inovasi terbaru di bidang kecerdasan buatan (AI) dengan memperkenalkan Nano Banana Pro, model generasi gambar dan pengolah visual paling mutakhir yang didukung oleh teknologi Gemini 3 Pro.

    Produk ini merupakan pengembangan lanjutan dari Nano Banana versi sebelumnya yang sempat mencuri perhatian karena kemampuannya menghidupkan kembali foto lama hingga menciptakan figur mini berbasis AI.

    Bila versi sebelumnya menyasar kebutuhan dasar kreator kasual, Nano Banana Pro kini menawarkan performa jauh lebih tinggi. Dengan sistem penalaran yang lebih canggih serta pemahaman terhadap dunia nyata yang lebih luas, model ini mampu memvisualisasikan ide secara lebih akurat, detail, relevan, dan bermakna.

    Ubah Ide Menjadi Visual Visual Siap Pakai

    Mengutip The Keyword, Rabu (26/11/2025), Nano Banana Pro dirancang untuk membantu pengguna mewujudkan berbagai ide kreatif, mulai dari membuat prototipe produk, mengubah data menjadi infografis, hingga mentransformasikan catatan tulisan tangan menjadi diagram visual yang mudah dipahami.

    Dengan peningkatan kemampuan berpikir logis pada Gemini 3, model ini tidak hanya menghasilkan gambar yang estetis, tetapi juga informatif. Pengguna kini dapat membuat materi edukatif, infografis, dan diagram berbasis fakta dari dunia nyata.

    Bahkan teknologi ini bahkan terhubung dengan sistem pencarian Google, memungkinkan pengguna menampilkan visual berbasis informasi terkini seperti prediksi cuaca, hasil pertandingan olahraga, atau rangkuman visual sebuah resep.

    Tampilan Teks Lebih Tajam dan Siap Multibahasa

    Keunggulan lain dari Nano Banana Pro terletak pada kemampuannya menampilkan teks yang lebih jelas, presisi, dan mudah dibaca langsung di dalam gambar. Baik dalam bentuk slogan singkat maupun narasi panjang, teks dapat disajikan secara rapi dan akurat.

    Model ini juga mendukung berbagai bahasa, membuka peluang bagi pengguna untuk membuat konten dalam versi internasional atau menyesuaikannya dengan kebutuhan lokal. Variasi font, gaya tulisan, dan efek visual kini bisa disesuaikan dengan lebih leluasa.

  • ​Kenali Yuk Perbedaan Rehabilitasi, Grasi, Amnesti, dan Abolisi

    ​Kenali Yuk Perbedaan Rehabilitasi, Grasi, Amnesti, dan Abolisi

    Jakarta: Pemberian rehabilitasi oleh Presiden Prabowo Subianto kepada eks direksi PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi cs membuat istilah rehabilitasi kembali menjadi sorotan publik.

    Keputusan tersebut membuka diskusi lebih luas mengenai kewenangan presiden dalam memberikan pemulihan atau pengampunan hukum. Selain rehabilitasi, publik juga kerap mendengar istilah grasi, amnesti, dan abolisi. Keempat instrumen ini sama-sama berada dalam kewenangan Presiden sebagaimana diatur dalam Pasal 14 UUD 1945, namun memiliki fungsi dan dasar hukum yang berbeda.

    Lalu, apa perbedaan keempatnya? Simak penjelasan berikut.
    Rehabilitasi
    Rehabilitasi merupakan pemulihan hak, kedudukan, harkat, dan martabat seseorang yang dirugikan akibat proses hukum. Rehabilitasi tidak menghapus pidana, tetapi mengembalikan nama baik individu yang dinilai mengalami ketidakadilan.

    Dasar hukum rehabilitasi terdapat dalam Pasal 1 angka 23 KUHAP yang mendefinisikan rehabilitasi sebagai pemulihan martabat seseorang, serta Pasal 95 ayat (1) KUHAP yang memberikan hak rehabilitasi bagi mereka yang ditangkap, ditahan, atau dituntut tanpa alasan sah. Kewenangan Presiden untuk memberikan rehabilitasi diatur dalam Pasal 14 ayat (1) UUD 1945, yang menetapkan bahwa Presiden berhak memulihkan status hukum seseorang melalui keputusan presiden.
    Grasi

    Grasi adalah pengampunan yang diberikan Presiden kepada terpidana yang telah dijatuhi putusan hukum tetap. Bentuknya dapat berupa pengurangan hukuman, perubahan jenis hukuman, atau penghapusan sebagian pidana.

    Kewenangan Presiden memberi grasi tercantum dalam Pasal 14 ayat (1) UUD 1945. Aturan teknis mengenai tata cara pengajuan dan bentuk pemberian grasi dijelaskan dalam UU No. 22 Tahun 2002, yang kemudian diperbarui melalui UU No. 5 Tahun 2010.
     

     

    Amnesti

    Amnesti merupakan pengampunan menyeluruh yang menghapus status pidana seseorang, terutama pada kasus yang memiliki dimensi politik atau kepentingan negara. Setelah menerima amnesti, catatan pidana seseorang dianggap tidak lagi berlaku.

    Dasarnya terdapat dalam Pasal 14 ayat (2) UUD 1945, yaitu Presiden dapat memberi amnesti dengan pertimbangan DPR. Ketentuan pelaksanaannya tertuang dalam UU No. 11 Tahun 1954 tentang Amnesti dan Abolisi.
    Abolisi

    Abolisi adalah penghentian proses hukum terhadap seseorang sebelum perkara diputus pengadilan. Abolisi diberikan ketika perkara dinilai layak dihentikan demi kepentingan umum atau pertimbangan tertentu.

    Kewenangannya juga bersumber dari Pasal 14 ayat (2) UUD 1945, yang mengatur bahwa Presiden dapat memberikan abolisi dengan pertimbangan DPR. Mekanisme hukum terkait abolisi dijelaskan lebih lanjut dalam UU No. 11 Tahun 1954.

    Keempat instrumen di atas menunjukkan adanya mekanisme koreksi, pemulihan, dan pengampunan dalam sistem hukum Indonesia sesuai pertimbangan Presiden dan ketentuan perundang-undangan.

    (Sheva Asyraful Fali)

    Jakarta: Pemberian rehabilitasi oleh Presiden Prabowo Subianto kepada eks direksi PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi cs membuat istilah rehabilitasi kembali menjadi sorotan publik.
     
    Keputusan tersebut membuka diskusi lebih luas mengenai kewenangan presiden dalam memberikan pemulihan atau pengampunan hukum. Selain rehabilitasi, publik juga kerap mendengar istilah grasi, amnesti, dan abolisi. Keempat instrumen ini sama-sama berada dalam kewenangan Presiden sebagaimana diatur dalam Pasal 14 UUD 1945, namun memiliki fungsi dan dasar hukum yang berbeda.
     
    Lalu, apa perbedaan keempatnya? Simak penjelasan berikut.
    Rehabilitasi
    Rehabilitasi merupakan pemulihan hak, kedudukan, harkat, dan martabat seseorang yang dirugikan akibat proses hukum. Rehabilitasi tidak menghapus pidana, tetapi mengembalikan nama baik individu yang dinilai mengalami ketidakadilan.

    Dasar hukum rehabilitasi terdapat dalam Pasal 1 angka 23 KUHAP yang mendefinisikan rehabilitasi sebagai pemulihan martabat seseorang, serta Pasal 95 ayat (1) KUHAP yang memberikan hak rehabilitasi bagi mereka yang ditangkap, ditahan, atau dituntut tanpa alasan sah. Kewenangan Presiden untuk memberikan rehabilitasi diatur dalam Pasal 14 ayat (1) UUD 1945, yang menetapkan bahwa Presiden berhak memulihkan status hukum seseorang melalui keputusan presiden.

    Grasi

    Grasi adalah pengampunan yang diberikan Presiden kepada terpidana yang telah dijatuhi putusan hukum tetap. Bentuknya dapat berupa pengurangan hukuman, perubahan jenis hukuman, atau penghapusan sebagian pidana.
     
    Kewenangan Presiden memberi grasi tercantum dalam Pasal 14 ayat (1) UUD 1945. Aturan teknis mengenai tata cara pengajuan dan bentuk pemberian grasi dijelaskan dalam UU No. 22 Tahun 2002, yang kemudian diperbarui melalui UU No. 5 Tahun 2010.
     

     

    Amnesti

    Amnesti merupakan pengampunan menyeluruh yang menghapus status pidana seseorang, terutama pada kasus yang memiliki dimensi politik atau kepentingan negara. Setelah menerima amnesti, catatan pidana seseorang dianggap tidak lagi berlaku.
     
    Dasarnya terdapat dalam Pasal 14 ayat (2) UUD 1945, yaitu Presiden dapat memberi amnesti dengan pertimbangan DPR. Ketentuan pelaksanaannya tertuang dalam UU No. 11 Tahun 1954 tentang Amnesti dan Abolisi.
    Abolisi

    Abolisi adalah penghentian proses hukum terhadap seseorang sebelum perkara diputus pengadilan. Abolisi diberikan ketika perkara dinilai layak dihentikan demi kepentingan umum atau pertimbangan tertentu.
     
    Kewenangannya juga bersumber dari Pasal 14 ayat (2) UUD 1945, yang mengatur bahwa Presiden dapat memberikan abolisi dengan pertimbangan DPR. Mekanisme hukum terkait abolisi dijelaskan lebih lanjut dalam UU No. 11 Tahun 1954.
     
    Keempat instrumen di atas menunjukkan adanya mekanisme koreksi, pemulihan, dan pengampunan dalam sistem hukum Indonesia sesuai pertimbangan Presiden dan ketentuan perundang-undangan.
     
    (Sheva Asyraful Fali)

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (RUL)

  • Telegram Tak Aman, Malware Android Sturnus Dapat Curi Pesan Terenkripsi

    Telegram Tak Aman, Malware Android Sturnus Dapat Curi Pesan Terenkripsi

    Bisnis.com, JAKARTA— Perusahaan keamanan siber ThreatFabric menemukan trojan Android baru bernama Sturnus yang mampu mencuri pesan dari aplikasi pesan terenkripsi seperti WhatsApp, Signal, dan Telegram, serta mengambil alih perangkat Android secara penuh.

    Meski masih dalam tahap pengembangan, malware ini sudah sepenuhnya berfungsi dan mulai menargetkan pengguna di sejumlah negara Eropa dengan teknik overlay yang disesuaikan menurut wilayah. Sturnus juga dinilai lebih canggih dibandingkan banyak malware Android lain yang saat ini beredar.

    Melansir BleepingComputer, Rabu (26/11/2025), trojan ini menggunakan kombinasi komunikasi plaintext, RSA, dan AES dengan server command-and-control (C2), menandakan kemampuan teknis yang lebih maju.

    ThreatFabric menjelaskan Sturnus dapat membaca isi pesan dari aplikasi yang menggunakan end-to-end encryption. Kemampuan ini bukan diperoleh dengan membobol sistem enkripsinya, melainkan dengan menangkap teks yang muncul di layar setelah didekripsi secara normal oleh aplikasi. Teknik tersebut dijalankan melalui penyalahgunaan fitur Accessibility Service di Android.

    Selain memantau pesan, Sturnus dapat mencuri kredensial perbankan menggunakan overlay HTML palsu dan memberikan kendali penuh kepada pelaku melalui sesi VNC, sehingga perangkat dapat dioperasikan secara real time layaknya ponsel milik mereka sendiri.

    Malware ini disebarkan melalui file APK berbahaya yang menyamar sebagai aplikasi seperti Google Chrome atau Preemix Box. Meski jalur distribusinya belum teridentifikasi, peneliti menduga metode penyebarannya melalui malvertising atau pesan langsung ke calon korban.

    Setelah berhasil dipasang, Sturnus akan mendaftarkan perangkat korban ke server C2 melalui pertukaran kriptografi, kemudian membuka kanal HTTPS terenkripsi untuk pencurian data dan kanal WebSocket AES untuk kendali jarak jauh melalui VNC.

    Dengan memanfaatkan akses Accessibility Service, Sturnus dapat membaca teks di layar, mendeteksi aplikasi yang dibuka, mencatat input keyboard, menekan tombol, menggulir layar, hingga menavigasi antarmuka ponsel. Malware ini juga meminta hak Device Administrator, yang membuatnya sulit dihapus bahkan menggunakan ADB.

    Ketika pengguna membuka WhatsApp, Signal, atau Telegram, Sturnus dapat mendeteksi dan merekam seluruh percakapan, nama kontak, pesan masuk dan keluar, serta teks yang sedang diketik.

    Melalui sesi VNC, pelaku dapat melakukan berbagai aksi secara diam-diam, termasuk menyetujui transaksi perbankan, memasukkan kode OTP, mengubah pengaturan sistem, hingga memasang aplikasi tambahan. Untuk menyamarkan aktivitas tersebut, Sturnus dapat menampilkan layar palsu seperti “Android System Update” atau overlay hitam.

    ThreatFabric menilai serangan Sturnus masih berskala kecil dan kemungkinan besar merupakan fase pengujian. Namun fitur-fiturnya yang sudah setara dengan malware kelas atas membuatnya berpotensi berkembang menjadi ancaman besar. Saat ini, serangan terutama terdeteksi di Eropa Selatan dan Eropa Tengah.

    Untuk mencegah infeksi, pengguna Android disarankan agar tidak mengunduh APK dari luar Google Play, memastikan Google Play Protect tetap aktif, serta berhati-hati saat memberikan izin Accessibility pada aplikasi apa pun.

  • ​Ada-Ada Aja! 3 Remaja Ngamen Pakai Kostum Pocong, Bikin Warga Takut hingga Pingsan

    ​Ada-Ada Aja! 3 Remaja Ngamen Pakai Kostum Pocong, Bikin Warga Takut hingga Pingsan

    Jakarta: Aksi tiga pengamen yang bikin warga takut karena ngamen mengenakan kostum pocong di kawasan Koja, Jakarta Utara berakhir dengan penindakan kepolisian. Ketiganya diamankan Polsek Koja, Jakarta Utara pada Senin, 24 November 2025.

    Kanit Reskrim Polsek Koja Polres Jakarta Utara AKP Fernando mengungkapkan bahwa ketiga pengamen berkostum pocong dan berkeliaran di jalan saat malam. Kondisi membuat warga resah dan akhirnya membuat laporan.

    “Iya, kita amankan tiga pengamen berkostum pocong usai dapat laporan dari masyarakat,” kata Fernando dikutip dari Antara, Rabu, 26 November 2025.
    Bikin Emak-emak Ketakutan
    Fernando menambahkan kehadiran pengamen berkostum pocong dan berkeliaran di jalan saat malam hari itu kerap membuat emak-emak ketakutan.

    “Bahkan, ada emak-emak yang sampai pingsan gara-gara ketakutan,” ujar Fernando.
     

    Setelah diamankan di Polsek Koja, ketiga pengamen itu pun dibuatkan surat pernyataan agar tidak kembali melakukan hal serupa, lalu diserahkan kepada orang tua mereka.

    Fernando mengatakan ketiga pengamen itu mengaku masih memiliki orang tua dan mengamen untuk membeli makan.

    “Kami sudah pulangkan mereka kepada keluarganya dan minta agar tidak melakukan aksinya kembali,” terang Fernando.

    Jakarta: Aksi tiga pengamen yang bikin warga takut karena ngamen mengenakan kostum pocong di kawasan Koja, Jakarta Utara berakhir dengan penindakan kepolisian. Ketiganya diamankan Polsek Koja, Jakarta Utara pada Senin, 24 November 2025.
     
    Kanit Reskrim Polsek Koja Polres Jakarta Utara AKP Fernando mengungkapkan bahwa ketiga pengamen berkostum pocong dan berkeliaran di jalan saat malam. Kondisi membuat warga resah dan akhirnya membuat laporan.
     
    “Iya, kita amankan tiga pengamen berkostum pocong usai dapat laporan dari masyarakat,” kata Fernando dikutip dari Antara, Rabu, 26 November 2025.
    Bikin Emak-emak Ketakutan
    Fernando menambahkan kehadiran pengamen berkostum pocong dan berkeliaran di jalan saat malam hari itu kerap membuat emak-emak ketakutan.

    “Bahkan, ada emak-emak yang sampai pingsan gara-gara ketakutan,” ujar Fernando.
     

     
    Setelah diamankan di Polsek Koja, ketiga pengamen itu pun dibuatkan surat pernyataan agar tidak kembali melakukan hal serupa, lalu diserahkan kepada orang tua mereka.
     
    Fernando mengatakan ketiga pengamen itu mengaku masih memiliki orang tua dan mengamen untuk membeli makan.
     
    “Kami sudah pulangkan mereka kepada keluarganya dan minta agar tidak melakukan aksinya kembali,” terang Fernando.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (RUL)

  • Perang Chip Memanas! Nvidia Sebut Teknologi Google Kalah Kelas

    Perang Chip Memanas! Nvidia Sebut Teknologi Google Kalah Kelas

    Jakarta

    Nvidia mendadak menyatakan bahwa teknologinya tetap satu generasi lebih maju dibandingkan industri. Pernyataan ini merespons kekhawatiran Wall Street bahwa dominasi perusahaan dalam infrastruktur AI dapat terancam oleh chip AI milik Google.

    “Kami turut senang atas kesuksesan Google, mereka telah membuat kemajuan besar dalam bidang AI dan kami terus menyuplai Google,” ujar Nvidia dalam unggahan di X. “NVIDIA satu generasi lebih maju dibanding industri, ini adalah satu-satunya platform yang dapat menjalankan setiap model AI dan melakukannya di mana pun proses komputasi berlangsung.”

    Unggahan tersebut muncul setelah saham Nvidia turun 3% menyusul adanya laporan bahwa Meta, salah satu pelanggan utamanya, berpotensi menjalin kesepakatan dengan Google untuk menggunakan Tensor Processing Units (TPU) di data center mereka.

    Nvidia menyebut chip buatan mereka lebih fleksibel dan bertenaga dibanding dengan apa yang disebut chip ASIC (seperti TPU Google) yang dirancang khusus untuk satu perusahaan atau satu fungsi tertentu. Generasi terbaru chip Nvidia dikenal dengan nama Blackwell.

    “NVIDIA menawarkan performa, keserbagunaan, dan fungibilitas yang lebih tinggi dibandingkan ASIC,” tulis Nvidia yang dikutip detikINET dari CNBC.

    Nvidia menguasai lebih dari 90% pasar chip AI dengan prosesor grafisnya. Namun, chip internal milik Google makin menarik perhatian dalam beberapa minggu terakhir sebagai alternatif yang mumpuni untuk menggantikan chip Blackwell yang mahal.

    Berbeda dengan Nvidia, Google tidak menjual chip TPU-nya ke perusahaan lain, melainkan menggunakannya untuk tugas-tugas internal dan memungkinkan perusahaan lain menyewanya melalui Google Cloud.

    Awal bulan ini, Google merilis Gemini 3, model AI mutakhir yang mendapat ulasan positif, yang dilatih menggunakan TPU milik perusahaan, bukan GPU Nvidia.

    “Kami mengalami lonjakan permintaan, baik untuk TPU khusus kami maupun GPU Nvidia. Kami berkomitmen untuk mendukung keduanya, seperti yang telah kami lakukan selama bertahun-tahun,” ujar juru bicara Google.

    CEO Nvidia, Jensen Huang, menanggapi persaingan TPU yang kian ketat dalam panggilan laporan pendapatan awal bulan ini. Ia mencatat Google adalah pelanggan untuk chip GPU perusahaannya dan bahwa Gemini dapat berjalan di atas teknologi Nvidia.

    (fyk/fyk)

  • Ngeri! Malware Android Ini Bisa Intip Pesan WhatsApp dan Bobol Rekening

    Ngeri! Malware Android Ini Bisa Intip Pesan WhatsApp dan Bobol Rekening

    Jakarta

    Peneliti keamanan siber menemukan trojan perbankan Android baru yang diberi nama Sturnus. Malware ini tidak hanya bisa membobol rekening bank tapi juga mengintip pesan WhatsApp dan mengambil alih ponsel dari jarak jauh.

    Laporan dari ThreatFabric menemukan malware Sturnus bisa mencuri pesan dari aplikasi perpesanan yang aman setelah fase dekripsi dengan menangkap konten yang ditampilkan di layar ponsel.

    Dengan mengeksploitasi layanan Aksesibilitas di ponsel Android, malware Sturnus bisa membawa teks yang ada di layar, menangkap input korban, mendeteksi aplikasi dibuka, menekan tombol, scroll, injeksi teks, dan navigasi ponsel.

    Ketika pengguna membuka aplikasi WhatsApp, Telegram, atau Signal, malware ini akan menggunakan izin aksesnya untuk mendeteksi konten pesan, teks yang diketik, nama kontak, dan konten percakapan.

    “Karena mengandalkan pencatatan Accessibility Service daripada mencegat jaringan, malware ini bisa membaca semua yang muncul di layar – termasuk kontak, alur percakapan penuh, serta konten pesan yang masuk dan keluar – secara real-time,” tulis ThreatFabric dalam laporannya, seperti dikutip dari BleepingComputer, Selasa (25/11/2025).

    “Hal ini menjadikan kemampuan tersebut sangat berbahaya: malware ini bisa sepenuhnya menghindari enkripsi end-to-end dengan mengakses pesan setelah didekripsi oleh aplikasi resmi, sehingga memberikan penyerang akses langsung ke percakapan yang seharusnya bersifat pribadi,” sambungnya.

    Selain itu, malware Sturnus juga bisa menampilkan halaman login palsu untuk aplikasi perbankan untuk mencuri kredensial korban. Setelah mendapat kredensial yang dibutuhkan, hacker mulai beraksi secara diam-diam untuk mengirim uang, mengubah pengaturan, atau instal aplikasi baru.

    Untuk mengontrol ponsel secara penuh, malware ini merebut hak Android Device Administrator yang memungkinkan virus ini untuk memonitor perubahan password, percobaan membuka kunci, dan mengunci ponsel dari jarak jauh. Malware ini juga bisa mencegah pengguna menghapus hak istimewa atau menghapusnya dari perangkat.

    ThreatFabric mengatakan infeksi malware ini berawal dari instalasi file APK Android berbahaya yang menyamar sebagai Google Chrome atau Preemix Box. Peneliti belum mengetahui bagaimana malware ini menyebar, namun mereka meyakini metode yang dipakai adalah malvertising atau pesan langsung.

    Pengguna Android bisa menghindari malware mengerikan ini dengan tidak download file APK dari luar Play Store, selalu aktifkan Play Protect, dan jangan berikan izin Aksesibilitas ke sembarang aplikasi.

    (vmp/vmp)

  • 10 Trik dari Google agar Hasil Prompt Gemini 3 Sesuai Keinginan, Wajib Kamu Coba!

    10 Trik dari Google agar Hasil Prompt Gemini 3 Sesuai Keinginan, Wajib Kamu Coba!

    Google baru saja memperkenalkan Gemini 3, model kecerdasan buatan terbaru perusahaan yang langsung terintegrasi ka layanan Search.

    Dikutip ZDnet, Rabu (19/11/2025), Gemini 3 membawa peningkatan besar dalam pemahaman konteks, penalaran, serta kemampuan menjawab dengan bantuan visualisasi.

    Raksasa mesin pencari itu menjelaskan, Gemini 3 membuka akses informasi lebih dalam dari web. Model ini dirancang untuk memahami maksud pengguna dengan lebih akurat, membaca pertanyaan ambigu, hingga menjelajah web yang belum tersentuh model AI saat ini.

    “Penalaran Gemini 3 membuat proses pencarian lebih cermat dan komprehensif,” tulis Google dalam blog resmi. Perusahaan juga menyebut, teknik pencarian berantai di Search kini bekerja lebih cerdas berkat kemampuan reasoning lebih maju.

    Integrasi kecerdasan buatan (AI) ini menjadi langkah penting, karena ini pertama kalinya Google menggabungkan model AI langsung ke mesin pencari sejak pertama kali Search dirilis.

    Perusahaan melihat momentum kuat di tengah persaingan ketat teknologi AI dengan OpenAI, Microsoft, Meta, hingga Perplexity yang saat ini sama-sama mendorong AI ke layanan pencarian.

    Google sendiri memiliki keuntungan lebih besar ketimbang pesaing mereka, yakni pada skala pengguna. Jutaan orang di dunia menggunakan Search setiap hari.

    Banyak pihak meyakini, integrasi Gemini 3 bisa berarti perubahan besar di rutinitas pencarian tanpa perlu menginstal layanan lain atau mengubah kebiasaan.

    Dalam beberapa minggu mendatang, Google juga akan memperbarui sistem pemilihan model otomatis di Search. Pertanyaan kompleks akan ditangani Gemini 3, sementara pertanyaan ringan akan tetap memakai model lebih cepat agar respons lebih singkat dan efisien.

  • Saksi Hidup Konsumen BMW yang Viral Terjun 5 Meter dari Atas Tol

    Saksi Hidup Konsumen BMW yang Viral Terjun 5 Meter dari Atas Tol

    Jakarta

    Safety atau keamanan kendaraan jadi kunci paling penting dalam memberikan rasa aman saat berkendara. Penyataan ini langsung disampaikan konsumen BMW yang mendapatkan pengalaman yang tidak bisa dilupakan seumur hidup. Pemilik mobil BMW itu mengalami kecelakaan terjun dari ketinggian 5 meter di jalan tol.

    Pengalaman ini dirasakan Moch Rudie Heru Komandono (62), warga Benowo Surabaya selaku pengendara BMW dan Endang Sri Wahyuni (48) sang istri warga Babatan Mukti Wiyung Surabaya yang berada di kursi depan samping sopir. Mereka menceritakan semua berawal dari keluar pintu tol dan mengikuti Google Maps. Saat mereka melintas, jalur tol belum terhubung hingga membuat mobilnya terjun dari atas tol.

    “Waktu itu kita salah jalan. Di pertengahan jalan tolnya terbuka, kami pikir itu tol utama. Saya langsung tancap gas 100-120 km per jam,” cerita Rudie di GJAW 2025.

    Rudie dan Endang kembali menceritakan pengalaman yang cukup mengerikan kala itu, bahkan Rudie mengucapkan kata perpisahan kepada Endang sebelum meneriakkan takbir.

    “Saat mobil terbang, saya mengatakan kepada istri saya, ‘Sayang waktu kita habis (hidup di dunia), saya takbir dan mengucapkan 2 kalimat syahadat lalu baru menabrak,” cerita Rudie.

    Rudie dan Endang tidak pernah menyangka bahwa mereka bisa hidup hingga saat ini. Namun selain bersyukur kepada Allah SWT, Rudie menceritakan dirinya sangat mensyukuri memilih BMW Seri 7 untuk pergi ke rumah orang tua mereka saat itu. Karena BMW benar-benar menawarkan keamanan ekstra dan memberikan perlindungan lebih untuk mereka berdua.

    Detik-detik BMW terjun dari ujung tol Krian-Gresik belum jadi menghantam aspal di tengah kerumunan kendaraan. Foto: tangkapan layar)

    “Saya mengatakan kepada Mas Rudie, untuk menggunakan mobil BMW saja, tidak menggunakan mobil yang lain yang ada di garasi. Dan benar saja saat kecelakaan kami sangat aman,” kata Endang.

    “Kaca tidak pecah, mesin tidak masuk ke kabin. Airbag berfungsi semua. Pas kami buka pintu tidak ada trouble sama sekali, saya pikir pintu bakal keras terbuka ternyata pintu terbuka sempurna layaknya tidak mengalami kecelakaan. Hanya bannya saja yang pecah. Bodi kanan-kiri bersih tidak lecet sekali,” Rudie menambahkan.

    Setelah keluar mobil, Rudie pun mengamankan barang-barang dan langsung menghubungi anak laki-lakinya.

    “Saat itu, saya dibantu oleh anak punk (anak jalanan), dia menanyakan kondisi saya, dan memastikan barang-barang dia tetap aman, saat saya membereskan tas istri saya. Setelah itu, saya menghubungi anak laki-laki saya, setelah 30 menit baru banyak berdatangan, datang teman anak-anak saya yang berada di dekat lokasi, karena anak saya menghubungi teman-temannya,” kata Rudie sambil mengenang kejadian waktu itu.

    Berkat kejadian ini, Rudie memastikan bahwa dirinya akan tetap menggunakan BMW, karena memiliki fitur keselamatan maksimal dan lengkap.

    “Untuk itu saya kembali membeli BMW Seri 7 terbaru, karena mobil ini benar-benar aman!” kata Rudie.

    Dalam pemberitaan detikOto dan detikJatim sebelumnya, waktu itu Kasat Lantas Polres Gresik AKP Rizki Julianda, mengatakan ada dugaan bahwa pengemudi mobil itu mengikuti petunjuk dari Google Maps yang mengarahkannya masuk ke dalam tol tersebut.

    “Meski ada barrier, pengemudi menerobos karena ada celah yang cukup dimuat satu mobil,” kata Rizki saat dikonfirmasi detikJatim beberapa waktu setelah kejadian.

    Berdasarkan pantauan detikJatim di lokasi waktu itu, celah itu memang ada. Jika melaju dari arah Krian mengarah ke Gerbang Keluar Tol Bunder, akan terlihat barrier beton terpasang menghalangi kendaraan masuk ke tol yang belum tersambung.

    Barrier beton itu terpasang sekitar 1 km sebelum Gate Bunder. Namun di ujung barrier itu ada celah atau rongga yang cukup untuk satu mobil melintas. Hanya saja, untuk masuk melalui celah itu tidak mudah, mobil harus menikung 90 derajat. Diduga BMW itu menerobos sela barrier itu hingga terjun bebas.

    Selain itu, berdasarkan penelusuran detikJatim melalui Google Maps, jalur tol Cerme arah Manyar yang belum tersambung itu sebenarnya tidak disarankan. Saat hendak ke Manyar, Google Maps mengarahkan keluar Tol Bunder lebih dulu, bukan melintasi tol yang belum nyambung itu.

    Meski ada sejumlah keanehan dalam kronologi yang ada, polisi tetap menyampaikan bahwa penyebab terjunnya mobil BMW itu karena pengemudi terlalu fokus melihat Google Map.

    “Itu memang karena terlalu fokus melihat google map. Pengemudi masuk melalui sela barrier yang memang tidak tertutup semua di ujung arah pintu keluar gerbang tol,” ujar Kanit Gakkum Polres Gresik Ipda Aswoko, Senin (7/4).

    Wah untung selamat ya! Nah detikers, detikOto menyarankan untuk terus selalu berhati-hati dalam berkendara dan terus mematuhi rambu lalu lintas ya.

    (lth/rgr)

  • ​Dorong Siswa Aktif Bergerak, Pentingnya Kualitas Infrastruktur Olahraga

    ​Dorong Siswa Aktif Bergerak, Pentingnya Kualitas Infrastruktur Olahraga

    Yogyakarta: Senyum ceria terpancar dari wajah siswa-siswi SD Negeri 1 Wijirejo, Bantul, Yogyakarta, setelah sekolah mereka meresmikan lapangan olahraga yang baru selesai direnovasi. Pembangunan ini diharap dapat mendorong siswa menjadi generasi yang lebih sehat dan percaya diri.

    Tujuan menyediakan fasilitas olahraga yang layak dan aman, guna mendorong gaya hidup aktif dan sehat di kalangan generasi muda.

    Kepala Sekolah SDN 1 Wijirejo, Beni Mulyono, menjelaskan bahwa perbaikan lapangan tersebut telah lama dinantikan.

    “Sebelumnya, lapangan kami hanya berupa rumput dan pasir berkerikil yang menimbulkan debu. Dengan perbaikan ini, siswa dapat berolahraga lebih nyaman dan bisa mulai menekuni cabang olahraga lain seperti basket,” kata Beni Mulyono.

    Seperti diketahui, kegiatan bertajuk ‘Program Pembangunan Lapangan dan Pengadaan Fasilitas Olahraga’ ini merupakan merupakan bagian dari inisiatif yang dilakukan perusahaan global XM melalui kolaborasi bersama Hoshizora Foundation.

    Program ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat, dengan fokus pada bidang pendidikan dan kesehatan sebagai fondasi masa depan anak-anak.

    Kolaborasi ini menjadi langkah awal dari berbagai inisiatif berkelanjutan yang akan terus fokus pada pembangunan masyarakat melalui sektor pendidikan dan kesejahteraan anak-anak.

    Melalui dukungan terhadap infrastruktur olahraga, program ini juga diharapkan dapat membantu siswa tumbuh menjadi generasi yang lebih sehat, percaya diri, dan bersemangat dalam meraih cita-cita mereka.

    Yogyakarta: Senyum ceria terpancar dari wajah siswa-siswi SD Negeri 1 Wijirejo, Bantul, Yogyakarta, setelah sekolah mereka meresmikan lapangan olahraga yang baru selesai direnovasi. Pembangunan ini diharap dapat mendorong siswa menjadi generasi yang lebih sehat dan percaya diri.
     
    Tujuan menyediakan fasilitas olahraga yang layak dan aman, guna mendorong gaya hidup aktif dan sehat di kalangan generasi muda.
     
    Kepala Sekolah SDN 1 Wijirejo, Beni Mulyono, menjelaskan bahwa perbaikan lapangan tersebut telah lama dinantikan.

    “Sebelumnya, lapangan kami hanya berupa rumput dan pasir berkerikil yang menimbulkan debu. Dengan perbaikan ini, siswa dapat berolahraga lebih nyaman dan bisa mulai menekuni cabang olahraga lain seperti basket,” kata Beni Mulyono.
     
    Seperti diketahui, kegiatan bertajuk ‘Program Pembangunan Lapangan dan Pengadaan Fasilitas Olahraga’ ini merupakan merupakan bagian dari inisiatif yang dilakukan perusahaan global XM melalui kolaborasi bersama Hoshizora Foundation.
     
    Program ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat, dengan fokus pada bidang pendidikan dan kesehatan sebagai fondasi masa depan anak-anak.
     
    Kolaborasi ini menjadi langkah awal dari berbagai inisiatif berkelanjutan yang akan terus fokus pada pembangunan masyarakat melalui sektor pendidikan dan kesejahteraan anak-anak.
     
    Melalui dukungan terhadap infrastruktur olahraga, program ini juga diharapkan dapat membantu siswa tumbuh menjadi generasi yang lebih sehat, percaya diri, dan bersemangat dalam meraih cita-cita mereka.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (FZN)