Perusahaan: Google

  • Bukan BSU Rp600.000, Ini Daftar Bansos yang Cair Bulan Agustus 2025

    Bukan BSU Rp600.000, Ini Daftar Bansos yang Cair Bulan Agustus 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Di bawah ini adalah beberapa bantuan sosial (bansos) yang akan cair mulai bulan Agustus 2025.

    BSU Rp600.000 memang masih cair pada bulan Agustus 2025 ini, namun itu adalah perpanjangan dari program yang seharusnya sudah selesai dicairkan bulan Juni dan Juli 2025 kemarin.

    Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian Ketenagakerjaan, Indah Anggoro Putri mengatakan perpanjangan masa pencairan bantuan tersebut dilakukan sampai 6 Agustus 2025.

    “Kami tadi pagi sudah rapat dengan Menteri Ketenagakerjaan, Dirut Pos Indonesia dan BPJS Ketenagakerjaan. Kami sepakat beri perpanjangan lima hari ke depan untuk Pos Indonesia melakukan upaya terbaik menyalurkan Bantuan Subsidi Upah,” ujarnya.

    Karena BSU yang cair Agustus 2025 ini hanyalah perpanjangan, maka pekerja hanya bisa mengambil melalui PosPay.

    Namun Anda tak perlu khawatir, sebab ada bansos lain yang akan cair pada bulan Agustus 2025 ini untuk masyarakat.

    Dilansir dari Antaranews, bansos yang dimaksud adalah Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

    Cara cek bansos PKH dan BPNT tahap 3

    1. Melalui aplikasi “Cek Bansos”

    Unduh aplikasi resmi “Cek Bansos” dari Kemensos melalui Google Play Store.
    Login menggunakan akun yang telah dibuat sebelumnya. Jika belum memiliki akun, pengguna wajib mendaftar terlebih dahulu.
    Pilih menu “Status Usulan” untuk melihat informasi terkait status pendaftaran dan jenis bantuan yang diterima.
    Jika pengajuan diterima, informasi bantuan yang diperoleh akan ditampilkan.

    2. Melalui situs resmi Kemensos

    Kunjungi laman resmi: https://cekbansos.kemensos.go.id
    Isi data diri sesuai identitas, seperti nama lengkap, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan, dan kode verifikasi (captcha).
    Klik tombol “Cari Data”.
    Jika terdaftar sebagai penerima, akan muncul keterangan lengkap mengenai bantuan yang diterima. Jika tidak, akan muncul keterangan “Tidak Terdapat Peserta/PM”.

    Itulah bansos yang akan cair mulai Agustus 2025.

  • Kapan BSU Rp600.000 Cair Lagi?

    Kapan BSU Rp600.000 Cair Lagi?

    Bisnis.com, JAKARTA – Kapan BSU Rp600.000 akan cair lagi? apakah BSU akan kembali cair pada Agustus 2025?

    Jawabannya iya, namun BSU Rp600.000 yang cair pada bulan Agustus 2025 adalah perpanjangan dari pencairan BSU yang sudah dilakukan pada Juni dan Juli.

    Sementara setelahnya, belum diketahui kapan pemerintah akan memberikan BSU lagi kepada masyarakat berpenghasilan rendah.

    Sebagaimana diketahui, BSU Rp600.000 diberikan kepada pekerja dengan gaji di bawah Rp3,5 juta dan sudah terdaftar BPJS Ketenagakerjaan.

    Mulanya, BSU hanya bisa diambil dan cair hingga Juli 2025.

    Akan tetapi pemerintah telah memperpanjang masa pencairan BSU hingga 6 Agustus 2025.

    Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian Ketenagakerjaan, Indah Anggoro Putri mengatakan perpanjangan masa pencairan bantuan tersebut dilakukan sampai 6 Agustus 2025.

    “Kami tadi pagi sudah rapat dengan Menteri Ketenagakerjaan, Dirut Pos Indonesia dan BPJS Ketenagakerjaan. Kami sepakat beri perpanjangan lima hari ke depan untuk Pos Indonesia melakukan upaya terbaik menyalurkan Bantuan Subsidi Upah,” ujarnya.

    Karena BSU yang cair Agustus 2025 ini hanyalah perpanjangan, maka pekerja hanya bisa mengambil melalui PosPay.

    Cara Cek BSU di Pospay

    Unduh Aplikasi Pospay
    Aplikasi tersedia di Google Play Store atau App Store.
    Daftar atau Login Akun
    Gunakan nomor ponsel aktif dan lakukan verifikasi OTP.
    Masuk ke Menu Pencairan Bantuan
    Pilih kategori “Bantuan Sosial/BSU”.
    Ketik NIK atau Nomor Kepesertaan
    Sistem akan menampilkan status penerima BSU Rp600 ribu.

    Jika terdaftar sebagai penerima, Anda bisa langsung mencairkan dana ke rekening atau mengambilnya di Kantor Pos terdekat dengan menunjukkan QR Code dan membawa KTP.

    Cara Mendapatkan QR Code PosPay

    Silahkan masuk ke Aplikasi Pospay.
    Buka aplikasi dan masuk menggunakan nomor HP serta PIN yang telah Anda daftarkan.
    Pilih Menu “BSU” atau “Bantuan Pemerintah” 
    Masukkan NIK dan Data Diri.
    Akan muncul QR Code yang bisa Anda tunjukkan kepada pegawai Kantor POS saat pengambilan bantuan.

  • Perkuat Sistem Peringatan Dini Nasional

    Perkuat Sistem Peringatan Dini Nasional

    Jakarta: Pameran Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo (EDRR) 2025 bakal digelar pada 13-15 Agustus 2025 di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran. Pameran ini menjadi ajang strategis untuk mempertemukan pemangku kepentingan dari sektor pemerintahan, industri, lembaga internasional, dan masyarakat dalam upaya memperkuat ketangguhan nasional terhadap bencana.

    EDRR 2025 menghadirkan fokus utama pada solusi kebencanaan, tanggap darurat, dan penyelamatan, sebagai bagian dari upaya mempercepat penguatan sistem mitigasi bencana yang adaptif dan responsif. 

    Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan EDRR 2025, akan diselenggarakan workshop bertajuk “Early Warning for All” pada Kamis, 14 Agustus 2025 di Main Hall A – Conference A, JIEXPO Kemayoran. Workshop ini merupakan kolaborasi antara Kemenko PMK, Badan Nasional Penganggulangan Bencana (BNPB), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Badan Geologi, UN Women, dan mitra lainnya, dengan tujuan membangun sistem peringatan dini yang inklusif, efektif, dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

    Project Director EDRR 2025, Vista Limbong menyampaikan bahwa workshop ini merupakan bagian penting dari keseluruhan rangkaian kegiatan EDRR tahun ini. Workshop EDRR 2025 mengusung tema “Early Warning for All”.

    “Melalui workshop ‘Early Warning for All’, kami bersama Kemenko PMK ingin menegaskan bahwa sistem peringatan dini bukan hanya soal teknologi, tetapi juga soal kolaborasi lintas sektor. Ini adalah bagian penting dari visi besar EDRR 2025 untuk membangun ekosistem kebencanaan yang lebih tangguh dan terintegrasi,” ujar Vista dalam keterangan tertulis, Senin, 4 Agustus 2025.
     

    Workshop ini menjadi elemen krusial dalam seminar dan pameran EDRR 2025, karena membahas langsung upaya peningkatan kapasitas sistem peringatan dini sebagai garda terdepan dalam mitigasi bencana. Kegiatan ini diharapkan menjadi ruang strategis untuk merumuskan sinergi antara kebijakan pemerintah, dukungan ilmiah, teknologi, dan peran aktif masyarakat. 

    Lebih dari sekadar forum diskusi, workshop ini juga menjadi momentum untuk memperkuat integrasi sistem peringatan dini sebagai bagian dari kesiapsiagaan nasional yang berkelanjutan.
    Keynote Speaker Workshop “Early Warning for All”
    Workshop “Early Warning for All” akan menghadirkan Dr. Lilik Kurniawan, ST., M.Si, selaku Keynote Speaker, yang menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Bencana dan Konflik Sosial – Kemenko PMK. Adapun para narasumber utama yang akan berpartisipasi dalam diskusi strategis ini antara lain:

    Letjen TNI Dr. Suharyanto, S.Sos., M.M., selaku Kepala BNPB
    Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc., selaku Ph.D, Plt. Kepala BMKG
    Dr. Ir. Muhammad Wafid A.N., M.Sc., selaku Kepala Badan Geologi
    Fifi Aleyda Yahya, selaku Dirjen Komunikasi Publik selaku Dirjen Komunikasi Publik dan Media, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkodigi)
    Dr. H. Safrizal ZA, M.Si, selaku Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan – Kementerian Dalam Negeri
    Dra. Prasinta Dewi, M.A.P., selaku Deputi Pencegahan – BNPB
    Prof. Dr. Ir. Harkunti P. Rahayu, M.Sc., selaku Ketua Umum Ikatan Ahli Kebencanaan Indonesia (IABI)

    Untuk memperkaya perspektif, sesi ini juga akan menghadirkan penanggap diskusi yaitu:

    Prof. Dr. Syamsul Ma’arif, M.Si, selaku Dewan Pembina Ikatan Ahli Kebencanaan Indonesia (IABI)
    Solly Andriany Gantina, selaku Anggota Komisi VII DPR RI
    Ardito Marzooki Kodijat, selaku National Professional Officer at United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO)

    Diskusi akan dipandu oleh dua moderator berpengalaman:

    Titi Moektijasih, selaku Analis Kebencanaan – United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (UN OCHA)
    Morry Efriana, selaku Asisten Deputi Penanganan Bencana – Kemenko PMK
    EDRR 2025

    Pameran Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo (EDRR) 2025 bakal digelar pada 13-15 Agustus 2025 di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran di Hall A1–A3, Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran. EDRR 2025 diselenggarakan oleh PT Amara Tujuh Perjuangan, Council for the Promotion of Shanghai International Trade, Shanghai International Exhibition (Group) Co., Ltd., dan Comexposium, dengan dukungan penuh dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK) selaku Co-Host.

    Jakarta: Pameran Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo (EDRR) 2025 bakal digelar pada 13-15 Agustus 2025 di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran. Pameran ini menjadi ajang strategis untuk mempertemukan pemangku kepentingan dari sektor pemerintahan, industri, lembaga internasional, dan masyarakat dalam upaya memperkuat ketangguhan nasional terhadap bencana.
     
    EDRR 2025 menghadirkan fokus utama pada solusi kebencanaan, tanggap darurat, dan penyelamatan, sebagai bagian dari upaya mempercepat penguatan sistem mitigasi bencana yang adaptif dan responsif. 
     
    Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan EDRR 2025, akan diselenggarakan workshop bertajuk “Early Warning for All” pada Kamis, 14 Agustus 2025 di Main Hall A – Conference A, JIEXPO Kemayoran. Workshop ini merupakan kolaborasi antara Kemenko PMK, Badan Nasional Penganggulangan Bencana (BNPB), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Badan Geologi, UN Women, dan mitra lainnya, dengan tujuan membangun sistem peringatan dini yang inklusif, efektif, dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

    Project Director EDRR 2025, Vista Limbong menyampaikan bahwa workshop ini merupakan bagian penting dari keseluruhan rangkaian kegiatan EDRR tahun ini. Workshop EDRR 2025 mengusung tema “Early Warning for All”.
     
    “Melalui workshop ‘Early Warning for All’, kami bersama Kemenko PMK ingin menegaskan bahwa sistem peringatan dini bukan hanya soal teknologi, tetapi juga soal kolaborasi lintas sektor. Ini adalah bagian penting dari visi besar EDRR 2025 untuk membangun ekosistem kebencanaan yang lebih tangguh dan terintegrasi,” ujar Vista dalam keterangan tertulis, Senin, 4 Agustus 2025.
     

     
    Workshop ini menjadi elemen krusial dalam seminar dan pameran EDRR 2025, karena membahas langsung upaya peningkatan kapasitas sistem peringatan dini sebagai garda terdepan dalam mitigasi bencana. Kegiatan ini diharapkan menjadi ruang strategis untuk merumuskan sinergi antara kebijakan pemerintah, dukungan ilmiah, teknologi, dan peran aktif masyarakat. 
     
    Lebih dari sekadar forum diskusi, workshop ini juga menjadi momentum untuk memperkuat integrasi sistem peringatan dini sebagai bagian dari kesiapsiagaan nasional yang berkelanjutan.
    Keynote Speaker Workshop “Early Warning for All”
    Workshop “Early Warning for All” akan menghadirkan Dr. Lilik Kurniawan, ST., M.Si, selaku Keynote Speaker, yang menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Bencana dan Konflik Sosial – Kemenko PMK. Adapun para narasumber utama yang akan berpartisipasi dalam diskusi strategis ini antara lain:
     
    Letjen TNI Dr. Suharyanto, S.Sos., M.M., selaku Kepala BNPB
    Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc., selaku Ph.D, Plt. Kepala BMKG
    Dr. Ir. Muhammad Wafid A.N., M.Sc., selaku Kepala Badan Geologi
    Fifi Aleyda Yahya, selaku Dirjen Komunikasi Publik selaku Dirjen Komunikasi Publik dan Media, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkodigi)
    Dr. H. Safrizal ZA, M.Si, selaku Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan – Kementerian Dalam Negeri
    Dra. Prasinta Dewi, M.A.P., selaku Deputi Pencegahan – BNPB
    Prof. Dr. Ir. Harkunti P. Rahayu, M.Sc., selaku Ketua Umum Ikatan Ahli Kebencanaan Indonesia (IABI)
     
    Untuk memperkaya perspektif, sesi ini juga akan menghadirkan penanggap diskusi yaitu:
     
    Prof. Dr. Syamsul Ma’arif, M.Si, selaku Dewan Pembina Ikatan Ahli Kebencanaan Indonesia (IABI)
    Solly Andriany Gantina, selaku Anggota Komisi VII DPR RI
    Ardito Marzooki Kodijat, selaku National Professional Officer at United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO)
     
    Diskusi akan dipandu oleh dua moderator berpengalaman:
     
    Titi Moektijasih, selaku Analis Kebencanaan – United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (UN OCHA)
    Morry Efriana, selaku Asisten Deputi Penanganan Bencana – Kemenko PMK
    EDRR 2025

    Pameran Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo (EDRR) 2025 bakal digelar pada 13-15 Agustus 2025 di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran di Hall A1–A3, Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran. EDRR 2025 diselenggarakan oleh PT Amara Tujuh Perjuangan, Council for the Promotion of Shanghai International Trade, Shanghai International Exhibition (Group) Co., Ltd., dan Comexposium, dengan dukungan penuh dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK) selaku Co-Host.
     

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

    (RUL)

  • Ini 10 Cara Cegah Malware dan Virus di HP Android

    Ini 10 Cara Cegah Malware dan Virus di HP Android

    Bisnis.com, JAKARTA – FBI telah mengumumkan adanya serangan deteksi serangan berbahaya dari malware bernama Badbox 2.0 yang bisa masuk melalui internet dan aplikasi yang digunakan oleh masyarakat.

    Malware adalah perangkat lunak berbahaya yang dibuat khusus untuk menyerang HP, smartphone android, dan tablet. Tujuan malware adalah dengan tujuan mendapatkan akses ke data pribadi.

    FBI memperingati bahwa malware seluler saat ini tidak seluas malware yang menyerang komputer, tetapi ancaman ini semakin berkembang. Temuan FBI adalah banyak perusahaan yang mengizinkan karyawannya untuk mengakses jaringan perusahaan melalui perangkat pribadi, yang berpotensi membawa ancaman yang tidak diketahui ke lingkungan.

    Ini 10 cara mencegah serangan malware di HP smartphone dan android:

    1. Jangan instal aplikasi yang tidak perlu

    Pengguna android harus menyadari bahwa perangkat seluler seperti HP android dan komputer, sangat sering disusupi oleh aplikasi bahaya seperti game berbahaya. Jangan install aplikasi yang tidak Anda perlukan.

    2. Perhatikan keamanan jaringan Wi-Fi

    Secara umum, jaringan Wi-Fi publik  biasanya tidak aman. Biasanya, jaringan wifi di bandara dan area publik, sangat tidak aman, sebab data Anda dapat terekspos ke hacker melalui nirkabel di titik akses yang sama.

    Bila Anda mau menggunakan jaringan wifi maka pakaikan VPN. VPN diklaim lebih aman, sehingga bisa mencegah data Anda dicuri oleh malware dan virus yang disusupi di internet.

    3. Tetapkan dan terapkan kebijakan bawa perangkat Anda sendiri

    Tanyakan pada diri sendiri, seberapa penting Anda menggunakan akses internet publik. Sebaiknya, jangan menggunakan internet dari kantor dan tempat umum di HP android Anda. 

    4. Selalu perbarui sistem operasi perangkat Anda

    Kedengarannya lebih mudah daripada yang sebenarnya. Dalam ekosistem Android, pembaruan android dapat diblokir dengan beberapa cara: oleh Google (yang memperbarui sistem operasi), oleh produsen perangkat (yang mungkin memutuskan untuk merilis pembaruan hanya untuk model terbaru); atau oleh operator seluler (yang mungkin tidak meningkatkan bandwidth jaringan Anda untuk mendukung pembaruan).

    Jika Anda tidak rutin memperbarui sistem software Android, maka perangkat Anda rentan terhadap potensi terhadap malware dan disusupi virus. Cari operator dan produsen ponsel untuk mengetahui mana yang menyediakan pembaruan dan mana yang tidak.

  • OpenAI Klaim Pengguna ChatGPT Bakal Tembus 700 Juta Pekan Ini

    OpenAI Klaim Pengguna ChatGPT Bakal Tembus 700 Juta Pekan Ini

    Bisnis.com, JAKARTA — OpenAI mengungkap pengguna aktif ChatGPT terus meningkat. Bahkan chatbot ini diperkirakan akan mencapai 700 juta pengguna aktif mingguan pada pekan ini.

    Melansir laman TechCrunch pada Selasa (5/8/2025) angka tersebut meningkat apabila dibandingkan pada akhir Maret 2025, di mana ChatGPT mencatat 500 juta pengguna aktif mingguan. 

    Hal tersebut diungkapkan oleh Nick Turley, Wakil Presiden sekaligus Kepala Aplikasi ChatGPT, melalui sebuah unggahan di X. Dia menambahkan jumlah pengguna ChatGPT telah tumbuh 4 kali lipat dibandingkan tahun lalu.

    “Setiap hari, orang dan tim mempelajari hal baru, berkreasi, dan menuntaskan tantangan yang semakin kompleks. Pekan ini akan menjadi momen besar. Terima kasih kepada tim yang telah membuat ChatGPT semakin bermanfaat dan mewujudkan misi agar semua orang bisa merasakan manfaat AI,” tulis Turley.

    Popularitas ChatGPT melonjak setelah OpenAI merilis fitur peningkatan pembuatan gambar berbasis model GPT-4 pada Maret lalu. 

    Pada awal April, Chief Operating Officer OpenAI, Brad Lightcap, mengungkapkan lebih dari 130 juta pengguna telah membuat lebih dari 700 juta gambar hanya dalam beberapa hari setelah peluncuran fitur tersebut.

    Jumlah pelanggan berbayar juga meningkat. Pekan lalu, Lightcap mengatakan ChatGPT kini memiliki 5 juta pengguna bisnis berbayar, naik dari 3 juta pada Juni.

    Berdasarkan laporan terbaru firma intelijen pasar Sensor Tower, pengguna ChatGPT rata-rata mengakses aplikasi ini lebih dari 12 hari per bulan, menempatkannya di posisi kedua setelah Google dan X. 

    Laporan itu juga mencatat, pada paruh pertama 2025, pengguna menghabiskan rata-rata 16 menit per hari menggunakan ChatGPT.

    Lonjakan ini mencerminkan pertumbuhan pesat OpenAI sejak meluncurkan ChatGPT kurang dari tiga tahun lalu. Seorang juru bicara OpenAI menyebut angka pendapatan tersebut mencakup kontribusi dari berbagai lini usaha, termasuk produk konsumen ChatGPT, produk bisnis untuk perusahaan, serta layanan API yang ditawarkan kepada pengembang.

    Dari sisi bisnis, OpenAI mencatat pendapatan tahunannya melonjak menjadi US$10 miliar (sekitar Rp160 triliun) per Juni, memposisikan perusahaan untuk mencapai target setahun penuh di tengah lonjakan adopsi AI.

    Angka pendapatan tahunan yang diproyeksikan berdasarkan data pendapatan terkini, yaitu sekitar US$5,5 miliar (Rp88 triliun) pada Desember 2024.

    Ini berarti OpenAI berada di jalur yang tepat untuk mencapai target pendapatannya sebesar US$12,7 miliar (Rp203,2 triliun) pada 2025.

  • FBI Peringatkan Serangan Malware ke 10 Juta Pengguna Android, Masuk dari Internet

    FBI Peringatkan Serangan Malware ke 10 Juta Pengguna Android, Masuk dari Internet

    Bisnis.com, JAKARTA – FBI mengeluarkan peringatan keras kepada seluruh pengguna Android di seluruh dunia, karena ada deteksi serangan berbahaya dari Malware bernama Badbox 2.0 yang masuk dari internet.

    Dilansir dari Forbes, Selasa (5/8/2025), FBI memperingatkan bahwa lebih dari 10 juta perangkat Android bisa terinfeksi oleh malware berbahaya, BadBox 2.0. Malware ini menyebar melalui perangkat IoT murah atau internet. Serangan malware ini, bisa menginfeksi semua perangkat android, mulai dari smartphone, smart TV, perangkat streaming, mobil otomatis, dan gadget lainnya.

    Menurut FBI, serangan ini sangat berbahaya karena perangkat yang terinfeksi bisa diubah menjadi proxy anonim yang digunakan untuk aktivitas kriminal seperti penipuan iklan, pencurian data, dan pencucian uang.

    Malware BadBox 2.0 ini biasanya sudah terpasang di firmware perangkat sebelum dijual, bahkan saat perangkat masih baru di pabrik. Jadi, tanpa sadar, banyak pengguna yang sudah menjadi bagian dari jaringan botnet ini tanpa mengetahui.

    Google dan Pemerintah Harus Bergerak Melawan Malware

    Google sudah mengambil langkah cepat untuk melawan malware ini. Pada 17 Juli 2025, Google sudah mengajukan gugatan hukum terhadap pelaku di pengadilan federal Amerika Serikat dan melakukan pembaruan sistem keamanan Google Play Protect untuk otomatis memblokir aplikasi terkait BadBox.

    Sementara itu, FBI juga mengimbau penggunanya untuk segera memutuskan koneksi perangkat internet yang diduga terinfeksi agar tidak menyebar lebih luas.

    Para peneliti keamanan dari tim Human Security mengungkap jaringan BadBox malware ini digunakan oleh beberapa kelompok kejahatan berbeda, untuk menjalankan aktivitas ilegal seperti fraud iklan, proxy hacking, dan pengendalian jaringan bot jaringan global di 222 negara.

    Apakah Indonesia pengguna android Indonesia akan diserang Malware melalui internet? Peringatan ini, tidak hanya kepada Indonesia, tetapi ke berbagai negara di seluruh dunia, khususnya pengguna android.

    Temuan ini menguatkan bahwa serangan ini bukan sekadar insiden biasa, melainkan serangan berskala besar yang mengancam keamanan dan privasi seluruh pengguna.

    Cegah Serangan Badbox 2.0, ini saran dari FBI bagi pengguna android:

    Matikan layanan Google Play Protect pada perangkat yang terindikasi terinfeksi.
    Hindari perangkat streaming yang menawarkan konten gratis atau yang tidak resmi.
    Jangan gunakan perangkat dari merek tidak dikenal dan marketplace aplikasi tidak resmi saat mengunduh aplikasi.
    Perhatikan adanya lalu lintas internet yang tidak wajar dan mencurigakan di perangkatmu.

    Satu hal yang perlu diingat, jika perangkatmu menunjukkan tanda-tanda mencurigakan tersebut, sebaiknya segera disconnect dari jaringan internet dan lakukan pemeriksaan keamanan. Jangan abaikan ancaman ini, karena perlindungan terhadap perangkatmu adalah langkah utama untuk menjaga keamanan data dan privasi.

  • Google bakal Tanam Fitur Biometrik di Chrome Android untuk Jaga Password dari Tangan Jahil – Page 3

    Google bakal Tanam Fitur Biometrik di Chrome Android untuk Jaga Password dari Tangan Jahil – Page 3

    Sebelumnya, pengguna Google Password Manager hanya menemukan opsi keamanan dengan tulisan “Authenticate with biometrics before filling passwords.”

    Namun dalam pembaruan terbaru yang mulai ditemukan sebagian pengguna, opsi itu kini berubah menjadi “Verify it’s you to autofill passwords.”

    Meski perubahan kalimatnya terlihat sederhana, deskripsi yang menyertainya menunjukkan pergeseran penting.

    Google kini menambahkan penjelasan bahwa pengguna dapat menggunakan sidik jari, wajah, atau kunci layar sebagai perlindungan tambahan saat mengisi password secara otomatis.

    Yang paling menarik, pada bagian akhir deskripsi muncul kalimat “Segera hadir di Chrome”, yang menjadi indikasi kuat bahwa fitur autentikasi biometrik akan diintegrasikan langsung di Chrome, bukan hanya melalui sistem Android secara umum.

    Hal ini dianggap sebagai langkah penting Google untuk menutup celah keamanan dan menghadirkan pengalaman browsing yang lebih aman.

  • Google Dapat Waktu Tiga Minggu untuk Rombak Toko Aplikasi Android

    Google Dapat Waktu Tiga Minggu untuk Rombak Toko Aplikasi Android

    JAKARTA – Setelah kalah melawan Epic Games di persidangan, Google harus merombak Google Play Store. Menurut pengakuan Google, mereka hanya memiliki waktu 14 hari untuk merombak toko aplikasinya.

    Perintah ini dikeluarkan oleh pengadilan setelah Epic memenangkan gugatan antimonopolinya beberapa waktu lalu. Namun, Google mengaku keberatan dengan durasi waktu yang diberikan karena perombakan sistem Google Play tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat.

    Google pun mengajukan penangguhan darurat dan pengajukan ini berhasil disetujui oleh Pengadilan Banding Sirkuit Kesembilan. Kini, perusahaan teknologi itu memiliki waktu tambahan untuk mengelola Google Play sesuai dengan keputusan pengadilan.

    Dengan penangguhan ini, Google kini memiliki waktu tiga minggu untuk menerapkan kebijakan baru. Mereka harus melakukan beberapa perubahan penting seperti menghentikan praktik yang memaksa pengembang untuk menggunakan Google Play Billing.

    Selain itu, Google sudah tidak dapat membatasi pengembang dalam menentukan harga aplikasi. Mereka juga tidak boleh berbagi keuntungan dengan produsen ponsel dan operator sebagai imbalan atas eksklusivitas atau pra-instalasi aplikasi di Google Play.

    Durasi waktu yang ditentukan ini belum mencakup tuntutan besar Epic Games. Google, melansir dari The Verge, belum diwajibkan untuk mengizinkan toko aplikasi pihak ketiga masuk ke dalam Google Play.

    Artinya, Google tidak akan mengalami masalah jika Epic Games Store tidak tersedia di Google Play. Aplikasi ini pun diperkirakan tidak akan hadir di toko aplikasi Google dalam waktu dekat.

    Hakim James Donato memberikan Google waktu delapan bulan untuk merancang sistem keamanan yang diperlukan. Sistem ini akan mengizinkan toko aplikasi pihak ketiga masuk ke dalam ekosistem Android. Dengan penundaan ini, kehadiran toko aplikasi pihak ketiga diperkirakan muncul pada 2026 mendatang.

  • 250 Aplikasi HP Android Tebar ‘Jebakan Cinta’, Awas Rekening Terkuras

    250 Aplikasi HP Android Tebar ‘Jebakan Cinta’, Awas Rekening Terkuras

    Jakarta, CNBC Indonesia – Lebih dari 250 aplikasi Android dilaporkan berbahaya. Kabarnya pengguna aplikasi berpotensi diancam informasinya akan disebar jika tidak membayar kepada pelaku.

    Peneliti Keamanan dari Zimperium ZLab mengatakan kampanye bernama SarangTrap membuat aplikasi seperti platform kencan dan percintaan online. Namun ternyata aplikasi akan bertugas untuk mencuri informasi, konyak, foto hingga data lain dari perangkat.

    Pada beberapa kasus korban juga akan dibujuk memberikan aksesnya. Mereka diminta melalui modus ‘interaksi yang emosional’ atau ‘kode undangan’ eksklusif.

    “Pengguna yang ingin terhubung akan dimanipulasi agar memberikan akses pada sejumlah data pribadi mereka,” kata tim zLabs, dikutip dari Tech Radar, Selasa (29/7/2025).

    Kebanyakan penipuan SarangTrap ini menyasar sebagian besar orang yang berada di Korea Selatan. Parahnya kebanyakan domain dari 80 domain yang digunakan diduga diindeks dalam mesin pencarian membuatnya tampak seperti aplikasi resmi.

    Meski begitu, terdapat beberapa cara untuk menghindari terjebak dalam kampanye tersebut. Yakni tidak mengunduh aplikasi dari link yang tidak dikenal atau toko aplikasi tidak resmi.

    Sebab tidak satupun dari ratusan aplikasi berbahaya bisa ditemukan di toko aplikasi resmi Play Store maupun App Store. Tech Radar juga mencatat baik Apple maupun Google sebagai pemilik toko aplikasi cukup teliti dalam repositori aplikasi.

    Beberapa kali memang terdapat kasus saat malware masuk, tetapi Tech Radar menambahkan lebih sulit menemukannya dalam toko aplikasi resmi.

    Pengguna diminta pula untuk berhati-hati saat menggunakan aplikasi yang membutuhkan izin atau kode undangan tidak biasa. Selain itu, izin aplikasi yang diberikan secara berkala dan profil yang terinstal.

    Terakhir pastikan menginstal solusi keamanan. Jadi dapat mendeteksi hingga memblokir malware yang masuk dalam perangkat.

    Sementara itu, berikut beberapa aplikasi yang terdeteksi berbahaya dalam temuan tersebut:

    1. Pilatess
    2. Mfile
    3. Zcloud
    4. Haikiss
    5. WhaleS
    6. KingCloud
    7. Acloud
    8. Cloud-k
    9. AceCloud
    10. Lovelush
    11. LOVESS
    12. Slovehome
    13. Erotic-s
    14. BKing
    15. YOLO

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Hadir di Indonesia, Perdays Bawa Era Baru Suplemen Nutrisi Presisi

    Hadir di Indonesia, Perdays Bawa Era Baru Suplemen Nutrisi Presisi

    Jakarta: Seiring meningkatnya kesadaran akan kualitas hidup, perempuan modern Indonesia kini memasuki era baru dalam konsumsi suplemen nutrisi. Tak lagi sekadar memilih berdasarkan klaim, mereka menuntut produk yang presisi, transparan, dan terbukti secara ilmiah.

    Menjawab kebutuhan ini, Perdays, merek suplemen nutrisi presisi premium asal Australia, resmi hadir di Indonesia untuk mendampingi perjalanan kesehatan perempuan dengan standar global.

    Di negara maju seperti Australia dan Singapura, pendekatan suplemen yang bertahap dan berorientasi pada tujuan telah menjadi standar, ditunjang oleh standar ketat seperti TGA Australia. Tren ini kini diadopsi oleh perempuan kelas menengah di kota-kota besar Indonesia.

    Mereka aktif mencari informasi melalui komunitas dan platform digital, menjadikan komposisi, formulasi ilmiah, serta sertifikasi dari lembaga kredibel seperti BPOM, TGA, dan FDA sebagai tolok ukur utama. Bagi perempuan modern, suplemen bukan lagi sekadar “yang penting dikonsumsi”, tapi harus “terbukti efektif”.

    Perdays dikembangkan di Australia oleh tim ahli gizi terdaftar, pakar kedokteran fungsional, dan apoteker untuk memenuhi kebutuhan nutrisi perempuan secara presisi. Setiap produk Perdays menjamin efektivitas, keamanan, dan dasar ilmiah yang kuat, yang dibuktikan dengan terdaftarnya produk pada sistem sertifikasi internasional seperti TGA Australia dan FDA Amerika Serikat.

    “Kami melihat perempuan modern Indonesia sebagai konsumen yang sangat cerdas. Mereka tidak lagi hanya mencari suplemen, tetapi mencari kepastian bahwa nutrisi yang mereka konsumsi benar-benar bekerja secara optimal,” ujar Stephanie Stephenson, Professional Relationship Manager Perdays.

    “Perdays lahir dari filosofi ini. Kami tidak menumpuk bahan, kami merancangnya secara presisi. Setiap formula didukung oleh sains untuk memastikan penyerapan maksimal, menjawab kebutuhan perempuan yang menginginkan hasil nyata, bukan sekadar janji di label.”

    Sejalan dengan manifesto kampanyenya, Perdays menjawab pertanyaan mendasar setiap perempuan cerdas: “Apakah semua nutrisi ini benar-benar terserap oleh tubuh?” Inilah titik di mana cinta yang cerdas bertemu dengan sains. Perdays mewujudkan komitmen ini melalui slogan mereknya, “Presisi Nutrisi Perempuan Cerdas”, yang merefleksikan nutrisi yang dirancang tidak hanya untuk ada, tetapi untuk bekerja secara optimal. Kampanye #SmartLoveMomentKu turut mengajak para perempuan untuk berbagi momen cinta cerdas mereka dalam memberikan nutrisi terbaik bagi diri sendiri dan keluarga.

    Perdays memperkenalkan tiga produk inti dengan formulasi aktif tinggi, efek samping minimal, dan aman untuk penggunaan jangka panjang: Perdays Iron & Vitamin C, direkomendasikan oleh dokter kandungan di Australia, ideal untuk perempuan dengan defisiensi zat besi, menstruasi berat, atau kelelahan. Perdays Calcium Complex, diformulasikan untuk mendukung kesehatan tulang dan energi perempuan usia 20-65 tahun.

    Serta, Perdays Menbody Healthy, dukungan esensial bagi kesehatan pasangan pria, mengandung dua bahan paten internasional yang terbukti klinis membantu mengurangi stres, meningkatkan kualitas tidur, dan mendukung kesuburan serta daya tahan tubuh pria.

    “Kehadiran kami di Indonesia lebih dari sekadar peluncuran produk; ini adalah komitmen jangka panjang,” tambah Stephanie Stephenson.

    “Melalui kampanye #SmartLoveMomentku, kami ingin memberdayakan setiap perempuan untuk membuat pilihan kesehatan yang cerdas. Kami bangga dapat mendampingi perjalanan mereka dengan produk yang tidak hanya berstandar internasional, tetapi juga telah bersertifikasi BPOM dan Halal, sebagai wujud penghormatan kami terhadap nilai-nilai lokal.”

    Bagi perempuan modern Indonesia yang menjalani peran ganda, suplementasi nutrisi yang tepat adalah kebutuhan utama. Perdays hadir sebagai mitra terpercaya yang menggabungkan standar kualitas internasional dan kepatuhan lokal, memberdayakan setiap perempuan untuk menjalani hidup yang lebih sehat dan penuh percaya diri.

    Jakarta: Seiring meningkatnya kesadaran akan kualitas hidup, perempuan modern Indonesia kini memasuki era baru dalam konsumsi suplemen nutrisi. Tak lagi sekadar memilih berdasarkan klaim, mereka menuntut produk yang presisi, transparan, dan terbukti secara ilmiah.
     
    Menjawab kebutuhan ini, Perdays, merek suplemen nutrisi presisi premium asal Australia, resmi hadir di Indonesia untuk mendampingi perjalanan kesehatan perempuan dengan standar global.
     
    Di negara maju seperti Australia dan Singapura, pendekatan suplemen yang bertahap dan berorientasi pada tujuan telah menjadi standar, ditunjang oleh standar ketat seperti TGA Australia. Tren ini kini diadopsi oleh perempuan kelas menengah di kota-kota besar Indonesia.

    Mereka aktif mencari informasi melalui komunitas dan platform digital, menjadikan komposisi, formulasi ilmiah, serta sertifikasi dari lembaga kredibel seperti BPOM, TGA, dan FDA sebagai tolok ukur utama. Bagi perempuan modern, suplemen bukan lagi sekadar “yang penting dikonsumsi”, tapi harus “terbukti efektif”.
     
    Perdays dikembangkan di Australia oleh tim ahli gizi terdaftar, pakar kedokteran fungsional, dan apoteker untuk memenuhi kebutuhan nutrisi perempuan secara presisi. Setiap produk Perdays menjamin efektivitas, keamanan, dan dasar ilmiah yang kuat, yang dibuktikan dengan terdaftarnya produk pada sistem sertifikasi internasional seperti TGA Australia dan FDA Amerika Serikat.
     
    “Kami melihat perempuan modern Indonesia sebagai konsumen yang sangat cerdas. Mereka tidak lagi hanya mencari suplemen, tetapi mencari kepastian bahwa nutrisi yang mereka konsumsi benar-benar bekerja secara optimal,” ujar Stephanie Stephenson, Professional Relationship Manager Perdays.
     
    “Perdays lahir dari filosofi ini. Kami tidak menumpuk bahan, kami merancangnya secara presisi. Setiap formula didukung oleh sains untuk memastikan penyerapan maksimal, menjawab kebutuhan perempuan yang menginginkan hasil nyata, bukan sekadar janji di label.”
     
    Sejalan dengan manifesto kampanyenya, Perdays menjawab pertanyaan mendasar setiap perempuan cerdas: “Apakah semua nutrisi ini benar-benar terserap oleh tubuh?” Inilah titik di mana cinta yang cerdas bertemu dengan sains. Perdays mewujudkan komitmen ini melalui slogan mereknya, “Presisi Nutrisi Perempuan Cerdas”, yang merefleksikan nutrisi yang dirancang tidak hanya untuk ada, tetapi untuk bekerja secara optimal. Kampanye #SmartLoveMomentKu turut mengajak para perempuan untuk berbagi momen cinta cerdas mereka dalam memberikan nutrisi terbaik bagi diri sendiri dan keluarga.
     
    Perdays memperkenalkan tiga produk inti dengan formulasi aktif tinggi, efek samping minimal, dan aman untuk penggunaan jangka panjang: Perdays Iron & Vitamin C, direkomendasikan oleh dokter kandungan di Australia, ideal untuk perempuan dengan defisiensi zat besi, menstruasi berat, atau kelelahan. Perdays Calcium Complex, diformulasikan untuk mendukung kesehatan tulang dan energi perempuan usia 20-65 tahun.
     
    Serta, Perdays Menbody Healthy, dukungan esensial bagi kesehatan pasangan pria, mengandung dua bahan paten internasional yang terbukti klinis membantu mengurangi stres, meningkatkan kualitas tidur, dan mendukung kesuburan serta daya tahan tubuh pria.
     
    “Kehadiran kami di Indonesia lebih dari sekadar peluncuran produk; ini adalah komitmen jangka panjang,” tambah Stephanie Stephenson.
     
    “Melalui kampanye #SmartLoveMomentku, kami ingin memberdayakan setiap perempuan untuk membuat pilihan kesehatan yang cerdas. Kami bangga dapat mendampingi perjalanan mereka dengan produk yang tidak hanya berstandar internasional, tetapi juga telah bersertifikasi BPOM dan Halal, sebagai wujud penghormatan kami terhadap nilai-nilai lokal.”
     
    Bagi perempuan modern Indonesia yang menjalani peran ganda, suplementasi nutrisi yang tepat adalah kebutuhan utama. Perdays hadir sebagai mitra terpercaya yang menggabungkan standar kualitas internasional dan kepatuhan lokal, memberdayakan setiap perempuan untuk menjalani hidup yang lebih sehat dan penuh percaya diri.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

    (MMI)