Perusahaan: Google

  • Jojo Tembus Empat Kali Final di 2024, PBSI Minta Konsisten di BWF World Tour Finals: Bisa Naik Gelar

    Jojo Tembus Empat Kali Final di 2024, PBSI Minta Konsisten di BWF World Tour Finals: Bisa Naik Gelar

    TRIBUNJAKARTA.COM – Indonesia bakal mengirim enam wakil terbaiknya di BWF World Tour Finals 2024.

    Dari enam pasang itu, satu nama yang terakhir menyegel tiket ini adalah atlet tunggal putra, Jonatan Christie.

    Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) melalui Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi, Ricky Subagja, pun berharap Jonatan Christie, bisa tampil optimal dalam ajang itu.

    Berkaca dari pencapaian di sepanjang 2024, Ricky menilai jika Jonatan berpeluang besar angkat trofi di BWF World Tour Finals.

    Pada tahun ini, atlet yang akrab disapa Jojo itu berhasil meraih dua gelar, yaitu di All England dan Badminton Asia Championships.

    Jonatan juga menjadi runner-up saat berlaga di Arctic Open dan China Masters.

    “Saya rasa grafiknya Jojo kemarin ini momennya ini harus tetap dijaga untuk bisa naik gelar,” harap Ricky.

    Selain Jonatan, Indonesia pun memiliki lima wakil lainnya di ajang yang berlangsung di Hangzhou, 11-15 Desember mendatang itu.

    Shin Tae-yong harus banyak bersabar tangani Timnas Indonesia karena dua pemain jagoannya telat bergabung menjalani persiapan tampil di Piala AFF 2024. STY wajib putar otak mempersiapkan tim sebaik mungkin sebelum tampil di Piala AFF 2024.

    Mereka adalah Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda putra), Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi (ganda putri),

    “Target ini kan memang yang terbaik lah ya di World Tour final artinya yang terbaik dari semua sektor,” kata Ricky.

    “Kami berharap yang terbaik juga prestasinya di akhir tahun. Bagaimana rangkaian dari Januari, ini finalnya,” harapnya.

    Selain nama-nama atlet Pelatnas PBSI di atas, ada juga dua pasangan non-pelatnas, yaitu Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi (ganda putra) dan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (ganda campuran).

    (TribunJakarta/Tribunnews, Alfarizy)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Waspada, Aplikasi VPN Palsu Bertebaran di Internet

    Waspada, Aplikasi VPN Palsu Bertebaran di Internet

    Jakarta, CNBC Indonesia – Aplikasi Virtual Private Network atau VPN palsu semakin merajalela di internet. Maraknya VPN palsu ini terjadi di tengah penggunaannya yang mengalami peningkatan selama kuartal III-2024.

    Dalam data Kaspersky, peningkatan penggunaan aplikasi yang kerap membawa malware ini mencapai 2,5 kali lipat dibandingkan kuartal sebelumnya di Asia Pasifik. Menurut laporan perusahaan, potensinya terus meningkat hingga kuartal IV ini.

    Penjahat siber memanfaatkan pengguna yang ingin menggunakan layanan VPN gratis. Ini juga disebutkan pakar Vasily Kolesnikov selaku pakar keamanan Kaspersky.

    Pengguna smartphone juga cenderung percaya jika aplikasi VPN tersebut ditemui di toko resmi, seperti Google Play Store. Menurut mereka, aplikasi itu aman untuk digunakan.

    “Permintaan aplikasi VPN di semua platform, termasuk ponsel pintar dan komputer, terus meningkat. Pengguna cenderung percaya bahwa jika mereka menemukan aplikasi VPN di toko resmi, seperti Google Play, aplikasi tersebut aman dan dapat digunakan untuk mendapatkan konten yang awalnya tidak tersedia di lokasi mereka. Mereka juga berpikir akan lebih baik jika layanan VPN ini gratis!” jelasnya dikutip dalam keterangan resmi yang diterima CNBC Indonesia, Senin (25/11/2024).

    “Namun, hal ini sering kali berakhir menjadi jebakan, seperti yang dibuktikan oleh kasus-kasus terkini dan statistik kami yang menunjukkan lonjakan kasus aplikasi VPN berbahaya,” imbuh dia.

    Salah satu kasus terbesar yang berhasil terungkap pada Mei 2024. Saat itu, penegak hukum berhasil membongkar botnet atau jaringan perangkat komputer yang dibajak dikenal sebagai 911 S5.

    Sejumlah layanan gratis digunakan dalam botnet, seperti MaskVPN, DewVPN, hingga ShineVPN. Tercatat jaringan berbahaya itu menjangkau 19 juta alamat IP unik pada lebih dari 190 negara di seluruh dunia, menjadi botnet yang terbesar di dunia.

    Berikutnya, admin botnet akan menjual akses ke server proxy yang terpasang kepada penjahat siber lain. Skema tersebut akan digunakan untuk beberapa kejahatan, seperti serangan siber, pencucian uang hingga penipuan massal.

    Kolesnikov mengungkapkan beberapa tips untuk menghindari kejahatan ini. Salah satunya hanya menggunakan layanan VPN yang memang sudah terpercaya.

    “Agar tetap aman, pengguna harus tetap waspada terhadap ancaman ini dan menggunakan solusi keamanan, beserta layanan VPN yang andal dan tepercaya,” ungkapnya.

    (npb/haa)

  • Quick Count Sementara Pilkada Depok: Dominasi PKS Tumbang, Imam-Ririn Keok dari Supian-Chandra

    Quick Count Sementara Pilkada Depok: Dominasi PKS Tumbang, Imam-Ririn Keok dari Supian-Chandra

    TRIBUNJAKARTA.COM – Dominasi PKS di Depok bepotensi tumbang pada Pilkada 2024 ini. Hal itu jika berkaca dari hasil hitung cepat atau quick count sementara.

    Jagoan PKS, calon wali kota Imam Budi Hartono, yang dipasangkan dengan kader Golkar, Ririn Farabi Arafiq kalah dari paslon nomor 2, Supian Suri-Chandra Rahmansyah.

    Berbeda dari Imam-Ririn yang hanya diusung PKS dan Golkar, Supian Chandra diusung 13 partai.

    Mereka adalah Gerindra, PDIP, PKB, Demokrat, PPP, PAN, NasDem, Gelora, Perindo, Ummat, Partai Buruh dan PSI.

    Quick count Pilkada Depok disiarkan oleh Voxpol Center Research and Consulting.

    Sampai pukul 18.27, Rabu (27/11/2024), data quick count yang masuk sudah mencapai 95,33 persen.

    Hasilnya, perolehan suara paslon nomor 1, Imam-Ririn sebanyak 47,08 persen.

    Sedangkan rivalnya, Supian-Chandra memeroleh suara 52,92 persen.

    Dengan angka tersebut, Supian-Chandra berpotensi menumbangkan dominasi PKS di Depok.

    Seperti diketahui, sejak pemekarannya pada 1999, Depok pertama kali dipimpin oleh wali kota tak berpartai, Badrul Kamal.

    Pilkada langsung pertama Depok, diadakan pada 2006.

    Calon PKS, Nur Mahmudi Ismail, yang merupakan mantan menteri era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), menang.

    Memimpin periode pertama, 2006-2011, Nur Mahmudi sukses merebut hati warga Depok sampai terpilih pada periode keduanya sampai 2016.

    Pada 2016, calon yang diusung PKS kembali menang. Dia adalah Mohammad Idris.

    Dengan motor politik PKS di Depok, Idris juga memenangkan Pilkada Depok keduanya pada 2021, dan memimpin hingga saat ini.

    PKS selalu mendominasi Depok di setiap PIlkada yang sudah ada.

    Namun, apakah PKS benar-benar tumbang pada kontestasi politik 2024 ini?

    Tentu, quick count bukanlah hasil resmi, namun bsia menjadi gambaran untuk para pemilih.

    Adapun data raihan suara resmi tetap berasal dari hitung manual atau real count yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kabar Duka Pilkada Jakarta, Petugas KPPS Meninggal Dunia saat Bertugas di TPS Muara Baru Jakut

    Kabar Duka Pilkada Jakarta, Petugas KPPS Meninggal Dunia saat Bertugas di TPS Muara Baru Jakut

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

    TRIBUNJAKARTA.COM, PENJARINGAN – Seorang petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) meninggal saat bertugas di TPS 116 Muara Baru, RW 17 Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (27/11/2024).

    Almarhum yang bernama Achmad Betti meninggal dunia dalam usia 47 tahun sekitar pukul 12.00 WIB, di RS Atma Jaya Pluit.

    Pengawas TPS 116 Muara Baru, Hafid Hidayat mengungkapkan, mendiang Achmad Betti awalnya sempat bertugas di TPS tersebut sejak pukul 7.00 WIB, pagi tadi.

    Namun, sekitar pukul 11.30 WIB, Achmad tiba-tiba merasa mual dan muntah-muntah.

    Achmad kemudian pulang ke rumahnya dan sempat kejang-kejang sebelum akhirnya dilarikan ke rumah sakit.

    “Habis dari sini beliau pulang ke rumah, kami dapet info beliau kejang-kejang, pingsan dibawa ke rumah sakit. Dapet info di rumah sakit beliau meninggal,” ucap Hafid di TPS 116 Muara Baru, Rabu sore.

    Menurut Hafid, kematian Achmad begitu mengagetkan.

    Pasalnya, yang bersangkutan terlihat begitu sehat ketika datang untuk bertugas di TPS 116 Muara Baru pagi tadi.

    Bahkan, Achmad masih sempat bercanda dengan para petugas KPPS lainnya ketika melayani warga yang hendak mencoblos di TPS itu.

    “Masih sehat, nggak keciri, makanya kita kagetnya, memang kondisinya ada aroma tidak sedap terbawa angin beliau muntah-muntah, terus cuci muka pakai air botol. Ternyata pas sampai rumah muntah-muntah lagi sampai kejang-kejang,” ungkap Hafid.

    Terkini, jenazah Achmad sudah ditangani di RS Atma Jaya dan kemudian disemayamkan sejenak di rumah duka.

    Rencananya Achmad akan dimakamkan di kampung halamannya di Serang, Banten.

    Achmad tutup usia dengan meninggalkan istrinya Daryati dan lima orang anak.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Menang di TPS Tempat Ridwan Kamil Nyoblos 

    Pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Menang di TPS Tempat Ridwan Kamil Nyoblos 

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, BANDUNG – Pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan menang di tempat pemungutan suara (TPS) 23, Kelurahan Ciumbuleuit, Cidadap, Kota Bandung, Jawa Barat tempat Ridwan Kamil nyoblos bersama sang istri.

    Dari total 353 suara sah, pasangan nomor urut 4 ini meraup 188 suara, disusul pasangan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie yang mendapat 141 suara.

    Sedangkan pasangan Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwitarina dan Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja kompak mendapat 12 suara.

    Kemudian untuk Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Bandung, pasangan nomor urut 2 Heru Suandharu-Ridwan Dhani Wirianata memang tipis dengan 156 suara.

    Sementara pasangan Muhammad Farhan-Erwin di posisi dengan raihan 154 suara.

    Untuk pasangan nomor urut 1 Dandan Riza Wardana-Arif Wijaya medapat 11 suara dan pasangan Arfi Rafdialdi-Yeni Iskandar Masoem meraih 26 suara.

    Sebagai informasi tambahan di TPS 23 ini jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 587.

    Namun yang hari ini datang ke TPS dan menggunakan hak polihnya hanya sebanyak 359 orang.

    Dari jumlah itu, surat suara sah 353 dan 6 lainnya tidak sah.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Supian-Chandra Ungguli Budi-Ririn di Pilkada Depok, 2 Dekade Kejayaan PKS Runtuh?

    Supian-Chandra Ungguli Budi-Ririn di Pilkada Depok, 2 Dekade Kejayaan PKS Runtuh?

    TRIBUNJAKARTA.COM – Pasangan calon (paslon) wakil kota dan calon wakil wali kota Depok, Supian Suri-Chandra Rahmansyah mengungguli paslon Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Rafiq dari hasil hitung cepat (quick count) yang dirilis Voxpol Center. 

    Paslon Supian-Chandra memperoleh suara sebesar 54,16 persen, sedangkan Paslon Budi-Ririn mendapatkan 45,84%.

    Hingga pukul 17:08 WIB, data yang masuk mencapai 72,67 persen.

    Diketahui, pasangan Supian Chandra diusung gabungan partai koalisi PKB, Gerindra, PDI-P, Nasdem, Partai Buruh, Gelora, PAN, Partai Demokrat, PSI, Perindo, PPP dan Partai Umat. 

    Sementara Budi-Ririn diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Golongan Karya (Golkar). 

    Kendati demikian, hasil hitung cepat tersebut bukan lah hasil resmi dari Pilkada 2024.

    Dominasi PKS runtuh?

    PKS merupakan partai yang dominan di Kota Depok. 

    Dua dekade terakhir, PKS mampu memenangkan calonnya lewat pilkada Depok. 

    Tahun ini merupakan periode ke-5 jika calon PKS mampu memenangkan kontestasi. 

    Adapun Wali Kota Depok yang saat ini menjabat, M Idris Andul Shomad merupakan calon yang diusung PKS. 

    Imam Budi Hartono, yang saat ini maju sebagai calon wali kota merupakan politisi PKS yang juga wakil wali kota Depok. 

    Adapun Supian Suri merupakan birokrat yang juga Sekretaris Daerah Kota Depok. 

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Antara Polwan dan Atlet, Putri KW Balas Dendam Bisa Telan Omongan Miring dan Balas dengan Prestasi

    Antara Polwan dan Atlet, Putri KW Balas Dendam Bisa Telan Omongan Miring dan Balas dengan Prestasi

    TRIBUNJAKARTA.COM – Putri Kusuma Wardani mempunyai kesibukan sebagai seorang atlet yang juga aktif sebagai anggota Polisi Wanita (Polwan).

    Sosok yang akrab disapa Putri KW itu belakangan kembali muncul ke permukaan, usai menjadi juara Korea Masters 2024.

    Gelar Turnamen BWF Super 300 itu menjadi yang terbaru diraih oleh Putri KW, setelah terakhir kali berdiri di podium tertinggi di Orleans Masters 2022.

    “Pertama, alhamdulillah pastinya, beberapa tahun belakang sampai akhir tahun ini bisa dapat hasil yang sangat baik,” ujar Putri, kepada awak media, Selasa (26/11/2024).

    Sebelum meraih gelar juara di Korea Masters, Putri KW juga sebelumnya back-to-back runner-up di Taipei Open dan Hong Kong Open.

    Pencapaian itu memang patut diapresiasi, mengingat dia juga sempat terpuruk dalam waktu yang cukup panjang.

    Putri KW pun mengungkapkan jika kunci kebangkitannya adalah tetap bersabar dalam semua kondisi.

    Di tengah perjuangannya untuk bangkit, memang tidak sedikit nada sumbang yang menggoyang semangat Putri KW.

    Shin Tae-yong harus banyak bersabar tangani Timnas Indonesia karena dua pemain jagoannya telat bergabung menjalani persiapan tampil di Piala AFF 2024. STY wajib putar otak mempersiapkan tim sebaik mungkin sebelum tampil di Piala AFF 2024.

    Namun, atlet yang juga anggota Polri itu mengatakan jika segala kritikan atau cacian itu dijadikannya semacam motivasi untuk lebih baik lagi.

    “Kuncinya ya sabar, meski di luar banyak omongan-omongan yang gak enak, Ya sudah ditelan saja. Terus kayak ya jadi motivasi untuk bisa nunjukin,” kata Putri.

    “Karena kan enggak bisa aku balas satu-satu ya. Jadi aku hanya bisa bales dengan prestasi. Jadi kayak ya semangat, sama enggak pantang menyerah sih dari latihan,” imbuhnya.

    Perjalanan Putri KW di tahun ini bisa dikatakan tidak mulus, dia beberapa kali hanya mampu melaju sampai babak 16 besar, bahkan terhenti di babak pertama.

    Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (9/2/2024). (Tribunnews/Alfarizy)

    Putri KW Antara Polwan dan Atlet

    Di sisi lain, Putri Kusuma Wardani mengakui jika kariernya sebagai atlet sempat terpengaruh kala dirinya menjalankan pendidikan Polisi Wanita (Polwan).

    Pengaruh yang sangat besar dirasakan Putri yaitu saat baru saja masuk institusi Polri, 2022 lalu.

    Atlet yang akrab disapa Putri KW itu mengaku jika masa-masa pendidikan Polwan sangat mempengaruhi kariernya sebagai atlet.

    Pasalnya, sepanjang pendidikan untuk menjadi seorang Brigadir Dua (Bripda) itu, Putri mengaku waktunya berlatih sangat terbatas.

    “Kalau untuk di Polwan, waktu pas pendidikan kan sempat kepotong. Di dalam sih sempat tepokan saja,” papar Putri, kepada awak media, Selasa (26/11/2024).

    Pasca-pendidikan Polwan, Putri mengatakan jika teknik pengaturan langkah kakinya sangat buruk.

    Bahkan, usai kembali ke Pelatnas PBSI Cipayung, Putri menyebut jika dirinya harus mulai berlatih dari awal.

    “Jadi kaki atau apapun itu kurang gerak,” ungkap atlet berusia 22 tahun itu.

    Putri Kusuma Wardani saat menjajal lapangan pertandingan selama kurang lebih satu jam, di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China pada hari Selasa (26/9/2023). (PBSI)

    “Jadi mau gak mau kita balik ke Cipayung  harus mulai dari nol, itu sih yang agak susah untuk aku balikin. Sama kayak pukulan-pukulan juga,” imbuh Putri KW.

    Kendati demikian, Putri KW saat ini sudah kembali fokus penuh ke dunia bulutangkis.

    Di sepanjang 2024, tercatat dia sudah mengikuti lebih dari 10 turnamen Super Series BWF.

    Hasilnya, Putri KW berhasil tiga kali menembus babak final dan meraih gelar di satu turnamen, yaitu Korea Masters.

    “Sekarang sudah enggak kepotong sama  pendidikan, paling sesekali aku kayak datang ke kantor untuk absen. Tapi lebih fokus ke latihan sih,” ucap Putri KW.

    Berikut hasil Putri KW di turnamen sepanjang 2024:

    1. Malaysia Open (32 Besar)

    2. Indonesia Masters (16 besar)

    3. Swiss open (32 Besar)

    4. Spain Masters (16 besar)

    5. Badminton Asia Championships (32 Besar)

    6. Thailand Open (32 Besar)

    7. Malaysia Masters (Perempat Final)

    8. Indonesia Open (32 Besar)

    9. Australia Open (Perempat Final)

    10. Taipei Open 2024 (Final)

    11. Hong Kong Open (Final)

    12. Macau Open (Perempat Final)

    13. Arctic Open (16 besar)

    14. Denmark Open (semifinal)

    15. Korea Masters (Final)

    16. Kumamoto Masters Japan (32 besar)

    (TribunJakarta/Tribunnews, Alfarizy)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Hasil Quick Count Sementara: Airin Tumbang di Pilgub Banten, Andika Hazrumy Kalah di Pilbup Serang

    Hasil Quick Count Sementara: Airin Tumbang di Pilgub Banten, Andika Hazrumy Kalah di Pilbup Serang

    TRIBUNJAKARTA.COM – Hasil hitung cepat atau quick count sementara Pilkada Banten menunjukkan calon gubernur Airin Rachmi Diany tumbang dari rivalnya, Andra Soni.

    Begitupun, kerabat Airin, sesama bagian dari keluarga besar Mantan Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah, Andika Hazrumy yang maju di Pilkada Kabupaten Serang, kalah versi quick count dari lawannya, Ratu Zakiyah.

    Seperti diketahui, Airin merupakan suami dari Tubagus Chaeri Wardana, adik Ratu Atut.

    Sementara, Andika Hazrumy merupakan anak sulung Ratu Atut.

    Dengan kekuatan “dinasti politik” Ratu Atut melalui Golkar, Airin sempat berjaya menjadi Wali Kota Tangsel dua periode (2011-2021).

    Andika pun sempat menjabat wakil Gubernur Banten pada 2017-2022.

    Kini, kedua jagoan keluarga Ratu Atut itu berpotensi kalah di Pilkada serentak 2024.

    Quick Count Banten

    Hasil quick count Pilgub Banten dari Charta Politika dengan data masuk 94,00 persen pada pukul 17.38 WIB, Airin yang berpasangan dengan cawagub Ade Sumardi memeroleh suara 41,61 persen.

    Sedangkan lawannya, Andra Soni-DImyati Natakusumah, memeroleh suara 58,39 persen.

    Sebagai informasi, Airin-Ade, paslon nomor 1, diusung oleh Golkar, PDIP, Partai Buruh, PBB, Gelora, Partai Ummat dan PKN.

    Sementara, Andra-Dimyati diusung Gerindra, PKS, Demokrat, PKB, NasDem, PAN, PPP, PSI, Garuda.

    Quick Count Kabupaten Serang

    Hasil quick count Pilbup Serang dari Charta Politika dengan data masuk 83,50 persen pada pukul 17.40 WIB, paslon nomor 1, Andika Hazrumy-Nanang Supriatna memeroleh suara 28,91 persen,

    Sedangkan, lawannya, paslon nomor 2, Ratu Zakiyah-Najib Hamas memeroleh suara 71,09 persen.

    Sebagai informasi, Andika-Nanang diusung oleh Golkar, PKB, PDI Perjuangan, Demokrat, Gelora, PPP dan PKN.

    Zakiyah-Najib diusung oleh partai pengusung yaitu PAN, PKS, Gerindra, NasDem, Garuda, PBB, PSI dan Perindo.

    Diketahui, hasil quick count bukanlah hasil resmi yang akan menjadi pedoman penentu pemenangnya.

    Adapun data raihan suara resmi tetap berasal dari hitung manual atau real count yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Tingkah Pasien ODGJ saat Nyoblos di Bekasi, Mengaku Tak Tega Coblos Kertas Gambar Paslon

    Tingkah Pasien ODGJ saat Nyoblos di Bekasi, Mengaku Tak Tega Coblos Kertas Gambar Paslon

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

    TRIBUNJAKARTA.COM, MUSTIKAJAYA – Puluhan pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) menggunakan hak suaranya di Pilkada 2024, beberapa sempat lama berdiri di bilik suara sampai harus diingatkan pendamping. 

    Hal ini terjadi di Tempat Pemungutan Suara TPS 24 Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi. 

    Pasien yang menggunakan hak suara di TPS tersebut berasal dari Yayasan Jamrud Biru, panti rehabilitasi sosial ganguan mental. 

    Pantauan TribunJakarta.com, puluhan pasien ODGJ jalan kaki menuju TPS yang berlokasi di lingkungan dekat Yayasan Jamrud Biru. 

    Mereka tersebar di lima TPS berbeda, TPS 24 yang paling banyak terdapat pasien ODGJ pemilik hak suara di Pilkada 2024. 

    Dengan tertib, pasien ODGJ terlihat mengikuti perintah pendamping petugas Yayasan Jamrud Biru Bekasi untuk mengikuti tahapan pencoblosan. 

    Mereka duduk membaur bersama masyarakat, satu per satu petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) memanggil nama pasien ODGJ. 

    Saat namanya dipanggil, Alif salah satu pasien terlihat cukup antusias. Dia langsung berdiri menuju sumber suara untuk mengambil kertas suara sambil terus didampingi. 

    Selanjutnya, dia masik ke dalam bilik suara. Alif awalnya terlihat kebingungan. Tapi pendamping dari luar bilik terus memberikan perintah. 

    Butuh waktu cukup lama saat Alif berada di bilik suara, dia sempat terdiam sampai akhirnya dipanggil pendamping agar segera mencoblos. 

    Sebelum menentukan pilihan, Alif mengaku kepada pendamping Yayasan Jamrud Biru merasa tidak tega mencoblos gambar foto paslon di kertas suara. 

    “Coblos sesuai kehendak hati kamu, kalau sudah dilipat lagi kertas suaranya masukin ke kotak sesuai warna,” kata pendamping pasien ODGJ di TPS 24 Mustikajaya. 

    Pendiri Yayasan Zamrud Biru Bekasi, Suhartono, mengatakan, pihaknya ingin memfasilitasi pasien ODGJ yang namanya masuk ke dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). 

    “Hari ini ada sekitar 50 pasien yang diberikan kartu ataupun surat suara untuk memberikan hak suaranya, guna memilih Calon Wali Kota dan Calon Gubernur Jawa Barat,” kata Suhartono, Rabu (27/11/2024). 

    Jumlah tersebut lanjut Suhartono, lebih sedikit dibanding Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) Februari lalu. 

    Alasannya lanjut Suhartono, mereka yang terdata dalam DPT Pilkada 2024 hanya mereka yang berdomisili di Jawa Barat atau Kota Bekasi. 

    “Kalau untuk Pilpres kemarin kita lebih banyak, itu hampir 100 pasien, karena Pilpres ini kan nasional KTP-nya, sedangkan untuk Pilkada ini dan Calon Wali Kota Bekasi dan Gubernur Jawa Barat ini hanya untuk KTP-KTP Jawa Barat,” jelasnya. 

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Hasil Quick Count Pilgub Maluku Utara 2024 Pukul 17.29 WIB, Suara Sherly Istri Benny Laos Memimpin

    Hasil Quick Count Pilgub Maluku Utara 2024 Pukul 17.29 WIB, Suara Sherly Istri Benny Laos Memimpin

    TRIBUNJAKARTA.COM – Istri mendiang Benny Laos, Sherly Tjoanda unggul dalam hitung cepat atau quick count sementara di Pilkada Maluku Utara 2024.

    Berdasarkan hasil quick count Litbang Kompas dan Indikator Politik pada pukul 17.29 WIB dengan 74 persen suara yang masuk, Sherly-Sarbin unggul 49,45 persen.

    Sementara itu, pasangan nomor urut 1, Husain Alting Sjah-Asrul Rasyid Ichsan, mendapat 26,52 persen suara. 

    Kemudian pasangan nomor urut 2, Aliong Mus-Sahril Tahir, mendapatkan 11,08 persen suara. 

    Lalu pasangan nomor urut 3, Muhammad Kasuba -Basri Salama, mendapat suara 12,25 persen suara. 

    Perolehan suara tersebut diperoleh dari data penghitungan yang masuk sebesar 74 persen dari total 238 TPS sampel. 

    Quick count Indikator dalam Pilkada Maluku Utara 2024 menggunakan metodologi Stratified-cluster Random Sampling dan memiliki margin of error sebesar 1-2 persen. 

    Quick count ini dibiayai secara mandiri oleh Indikator.  Hasil quick count ini bukanlah hasil resmi. 

    Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari Kamis (28/11/ 2024) hingga Senin (16/12/2024).  

    Perbedaan Quick Count dan Real Count 

    Quick count adalah proses penghitungan suara yang dibuat oleh sejumlah lembaga survei untuk melakukan hitung cepat suara yang sudah terkumpul.

    Quick count menggunakan sampel hasil pemungutan suara dari sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang sudah ditentukan, dengan mempertimbangkan adanya margin of error atau tingkat kesalahan yang bisa ditoleransi, biasanya di bawah 1 persen.

    Langkah pengambilan sampel untuk quick count dilakukan dengan enumerator di lapangan, yaitu cara mendata formulir model C di TPS yang hasilnya dilaporkan ke pusat data lembaga survei.

    Apabila suara masuk sudah di atas 70 persen, meski hanya bersifat prediksi, lembaga survei umumnya sudah berani menyimpulkan siapa kandidat yang lebih unggul.

    Sementara, real count adalah proses penghitungan secara menyeluruh dari semua TPS dengan data formulir model C yang dilakukan oleh KPU.

    Meski begitu, proses real count ini membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan quick count.

    Sebab, perolehan surat suara untuk real count akan dilakukan secara berjenjang sesuai tingkatan dalam rapat pleno terbuka.

    Apabila seluruh suara telah dihitung, hasil real count oleh KPU ini yang akan digunakan untuk dasar keputusan siapa pemenang pemilu atau pilpres.

    Sehingga, real count tersebut menyajikan hasil dari penghitungan suara secara riil.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya