Perusahaan: Google

  • Dukung Stabilitas Keuangan dan Pertumbuhan Ekonomi Inklusif, BRI Raih Dua Penghargaan Bank Indonesia Awards 2024

    Dukung Stabilitas Keuangan dan Pertumbuhan Ekonomi Inklusif, BRI Raih Dua Penghargaan Bank Indonesia Awards 2024

    Jakarta: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, berhasil meraih penghargaan Primary Dealers Terbaik dalam Pemenuhan Kewajiban dan Jumlah Counterparty di Pasar Keuangan serta penghargaan Bank Konvensional Pendukung Inovasi Operasi Moneter Rupiah Terbaik dalam ajang BI Awards 2024 di Graha Bhasvara Icchana, Jakarta, pada 29 November 2024.
     
    BI Awards diberikan dalam rangkaian acara Forum Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) Tahun 2024 dengan tema “Sinergi Memperkuat Stabilitas dan Transformasi Ekonomi Nasional.”
     
    Sebagai upaya mencapai sasaran kebijakan moneter dan pengembangan Pasar Uang dan Pasar Valuta Asing, Bank Indonesia (BI) melakukan penguatan kepesertaan operasi moneter untuk mendorong stabilitas sistem keuangan melalui implementasi Dealer Utama (Primary Dealer) di Pasar Uang dan Pasar Valuta Asing yang selanjutnya disebut Dealer Utama PUVA.
    BI Awards merupakan wujud apresiasi Bank Indonesia kepada seluruh mitra strategis yang berdedikasi tinggi dan memberi makna bagi pembangunan Indonesia. Penghargaan ini diberikan kepada perusahaan yang turut berkontribusi dalam memajukan pertumbuhan ekonomi nasional melalui berbagai layanan.
     

    Penghargaan tersebut diberikan sebagai wujud kontribusi BRI dalam mendukung berbagai kebijakan bank sentral untuk menjaga stabilitas moneter. Menyandang status sebagai Primary Dealers Terbaik, BRI secara aktif melakukan optimalisasi likuiditas bank di tengah volatilitas pergerakan pasar keuangan global.
     
    Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan penghargaan ini merupakan bukti nyata atas kontribusi BRI dalam mendukung pembangunan Indonesia. “Kami memahami bahwa peran kami sebagai Primary Dealer tidak hanya menjaga stabilitas pasar, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Sunarso.
     
    Sunarso juga menegaskan akan terus memperkuat kolaborasi dengan BI dan pelaku pasar lainnya. “Kami percaya kolaborasi dengan Bank Indonesia dan pelaku pasar lainnya menjadi kunci utama dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional,” imbuhnya.
     
    Sebagai pemenang kategori Primary Dealers Terbaik dalam Pemenuhan Kewajiban dan Jumlah Counterparty di Pasar Keuangan, BRI dinilai berkontribusi dalam mendukung pelaksanaan Operasi Moneter, memiliki kapabilitas institusi yang kuat, serta kolaborasi yang baik dalam pengembangan pasar keuangan.
     

    Hal tersebut tercermin pada tahun 2024, BRI berhasil menambah 23 jumlah counterparty repo. BRI konsisten melakukan optimalisasi pengelolaan portofolio dan perluasan basis nasabah antara lain bank komersial, perusahaan asuransi, dana pensiun dan aset manajemen.
     
    Selain itu sebagai Dealer Utama PUVA, BRI juga aktif melakukan kuotasi harga jual-beli transaksi repo dan SRBI serta transaksi Treasury lainnya dengan kompetitif. Pencapaian ini menggambarkan peran aktif BRI dalam mendukung Bank Indonesia dalam penerapan strategi operasi moneter serta pengembangan Pasar Uang dan Pasar Valuta Asing yang lebih modern dan maju. Dukungan ini akan terus berlanjut pada tahun-tahun mendatang.
     
    Di samping penghargaan sebagai Primary Dealers Terbaik, dalam ajang tersebut BRI juga dianugerahi penghargaan sebagai Bank Konvensional Pendukung Inovasi Operasi Moneter Rupiah Terbaik.
     
    Penghargaan ini menegaskan posisi BRI sebagai mitra strategis BI dalam mendukung inovasi operasi moneter yang memperkuat stabilitas keuangan nasional. Hal ini juga mencerminkan komitmen BRI untuk menjalankan peran aktif selaras dengan kebijakan BI demi mendukung perkembangan sektor keuangan di Indonesia.
     
    Dua penghargaan tersebut tidak hanya menjadi refleksi atas kinerja dan dedikasi BRI dalam mendukung kebijakan strategis Bank Indonesia, tetapi juga menegaskan peran BRI sebagai pilar penting dalam penguatan pasar keuangan Indonesia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Cabai Rawit Naik Jadi Rp41.930/Kg

    Cabai Rawit Naik Jadi Rp41.930/Kg

    Jakarta: Sejumlah komoditas pangan secara umum fluktuatif hari ini. Harga cabai rawit merah naik Rp3.940 menjadi 41.930 per kilogram (kg).
     
    Melansir Antara, Senin, 2 Desember 2024, berdasarkan data dari Panel Harga Bapanas pukul 07.00 WIB, secara umum harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional, beras premium naik 0,52 persen atau Rp80 menjadi Rp15.460 per kg.
     
    Sedangkan beras medium turun 1,12 persen atau Rp150 menjadi Rp13.290 per kg; lalu beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog naik 0,64 persen atau Rp80 menjadi Rp12.580 per kg.
    Berikutnya komoditas bawang merah naik 2,64 persen atau Rp1.030 menjadi Rp39.980 per kg; sedangkan bawang putih bonggol turun 0,41 persen atau Rp170 menjadi Rp41.230 per kg.
     
    Berikutnya, harga komoditas cabai merah keriting naik hingga 9,79 persen atau Rp2.900 menjadi Rp32.520 per kg; lalu cabai rawit merah juga naik di level 10,37 persen atau Rp3.940 menjadi Rp41.930 per kg.
     
    Sedangkan, harga daging sapi murni turun 1,62 persen atau Rp2.180 menjadi Rp132.550 per kg; lalu daging ayam ras naik 3,18 persen atau Rp1.160 menjadi Rp37.690 per kg; lalu telur ayam ras juga naik 5,35 persen atau Rp1.510 menjadi Rp29.730 per kg.
     
    Berikutnya, harga kedelai biji kering (impor) terpantau naik 2,10 persen atau Rp220 menjadi Rp10.690 per kg; sedangkan gula konsumsi naik 1,28 persen atau Rp230 menjadi Rp18.180 per kg.
     

    Harga minyak goreng naik
    Selanjutnya, minyak goreng kemasan sederhana naik 2,82 persen atau Rp520 menjadi Rp18.980 per kg; sedangkan minyak goreng curah turun 1,69 persen atau Rp290 menjadi Rp16.870 per kg.
     
    Kemudian harga tepung terigu curah juga naik 0,40 persen atau Rp40 menjadi Rp10.150 per kg; sedangkan tepung terigu non curah turun 0,23 persen atau Rp30 menjadi Rp13.020 per kg.
     
    Kemudian harga jagung di tingkat peternak naik hingga 18,79 persen atau Rp1.120 menjadi Rp7.080 per kg; sedangkan harga garam halus beryodium turun 1,82 persen atau Rp210 menjadi Rp11.360 per kg.
     
    Berikutnya, harga ikan kembung terpantau turun 3,03 persen atau Rp1.120 menjadi Rp35.830 per kg; begitu pun ikan tongkol turun 1,61 persen atau Rp500 menjadi Rp30.530 per kg; sedangkan ikan bandeng naik hingga 7,22 persen atau Rp2.410 menjadi Rp35.790 per kg.
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Saldo EWallet Gratis Ditransfer Langsung ke Akunmu dari Main Kuis Aplikasi ini

    Saldo EWallet Gratis Ditransfer Langsung ke Akunmu dari Main Kuis Aplikasi ini

    JABAR EKSPRES – Aplikasi penghasil uang resmi kini banyak dicari, karena bisa memberikan jaminan keamanan dan pembayaran yang bisa langsung masuk menjadi saldo eWallet gratis.

    Meksi tidak memberikan hasil yang sama disetiap aplikasinya, namun ini menjadi salah satu solusi bagi banyak orang yang kesulitan mencari pekerjaan untuk mendapat penghasilan.

    Sementara dengan bermain aplikasi ini, kita bisa mendapat uang hanya dengan bermain HP didalam rumah bahkan bisa sambil rebahan dan tiduran.

    Kamu hanya perlu memaksimalkan penggunaan HP dengan memanfaatkan aplikasi penghasil uang didalamnya.

    Baca juga : Sekali KLIK Cair Saldo DANA Gratis Rp250.000, Buktikan Sendiri di  Link ini

    Salah satu aplikasi yang direkomendasikan sebagai penghasil uang resmi yang ada di Google Play Store adalah aplikasi Kuis Saldo: Spay, Dana.

    Main kuis dan jawab soal-soal di aplikasi ini bisa mendapatkan saldo eWallet seperti ShopeePay atau Dana.

    Dilansir dari keterangannya di laman PlayStore, aplikasi ini menyebutkan akan memberikan banyak hadiah bagi penggunanya yang bsia menyapu bersih semua pertanyaan kuis yang diajukan.

    “Tak hanya uji pengetahuan, tetapi juga menghasilkan.” tulis keterangan tersebut.

    Baca juga : Klaim Saldo DANA Spesial Desember Dibagi Gratis di Aplikasi ini

    Ada beberapa fitur yang bisa dipakai di aplikasi ini untuk mendapatkan tambahan penghasilan, diantaranya :

    1. Fitur Main Kuis

    Jawab pertanyaan dengan benar sesuai kategori yang ingin dimainkan, sebelum waktu pertanyaan habis.

    2. Dana Kaget

    Dana Kaget adalah fitur yang memungkinkan untuk mendapatkan hadiah saldo Dana dengan menyelesaikan tugas-tugas yang telah diberikan. Tugasnya sederhana dan mudah diikuti, sehingga siapa pun bisa berpartisipasi dan memenangkannya.

     

    3. Point Kaget

    Point Kaget adalah fitur yang memberikan kesempatan untuk mengumpulkan poin dengan menyelesaikan berbagai tugas yang telah disiapkan. Tugas-tugas ini mudah diikuti, dan setiap poin yang Anda kumpulkan tentu akan instant di dapat.

    4. Badge

    Tukar point dengan badge eksklusif untuk dapat pengalaman istimewa. Setiap badge yang dikumpulkan akan membuka kejutan menarik serta bonus-bonus menarik lainnya yang tidak boleh dilewatkan.

    Baca juga : Alhamdulillah, Tiap Hari Cair Rp47.000 dari Aplikasi Penghasil Uang ini

  • Begini Cara SPSL Perkuat Ekosistem Logistik Terintegrasi

    Begini Cara SPSL Perkuat Ekosistem Logistik Terintegrasi

    Jakarta: PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) meyakini implementasi prinsip keberlanjutan merupakan poin penting dalam menghadirkan layanan yang unggul dengan fokus pada penguatan ekosistem logistik yang terintegrasi.
     
    Prinsip keberlanjutan menjadi landasan bagi perusahaan dalam upaya pengembangan layanan bisnis di sektor logistik dan hinterland development, yang dirancang untuk mendorong efisiensi rantai pasok sekaligus mendukung pertumbuhan perdagangan serta ekonomi nasional.
     
    “Ke depan, prinsip keberlanjutan ini akan terus menjadi landasan kami dalam berinovasi dan mengelola bisnis perusahaan. Kami yakin prinsip keberlanjutan ini akan dapat mengakselerasi pencapaian visi kami dan penciptaan ekosistem logistik yang berdaya saing untuk masa depan,” ucap Senior Vice President Sekretariat Perusahaan Pelindo Solusi Logistik Kiki M. Hikmat dikutip dari keterangan tertulis, Senin, 2 Desember 2024.
    Langkah tersebut membuat Pelindo Solusi Logistik berhasil meraih penghargaan kategori Silver pada ajang Asia Sustainability Report Rating (ASRRAT) 2024 yang bertajuk ‘Enhanced Transparency and Accountability for Sustainable Business’  dari National Center for Corporate Reporting (NCCR) bekerja sama dengan Institute of Certified Sustainability Practitioners (ICSP).
     
    Pelindo Solusi Logistik untuk pertama kalinya mengikuti pemeringkatan ini dan langsung menerima apresiasi berupa penghargaan. Kiki mengatakan, perolehan ini merupakan bukti komitmen implementasi prinsip good corporate governance (GCG) Pelindo Solusi Logistik dan pengelolaan bisnis yang memenuhi prinsip-prinsip keberlanjutan.
     
    “Kepesertaan Pelindo Solusi Logistik pada ajang ASSRAT 2024 ini merupakan yang perdana dalam kompetisi sustainability report dan memperoleh menjadi bentuk apresiasi atas sustainability report yang telah disusun dan akan menjadi motivasi kami untuk terus meningkatkan kinerja selaras dengan prinsip environment, social, and governance (ESG),” jelas Kiki.
     

     

    Pastikan laporan keberlanjutan penuhi standar

    Ketua Juri ASRRAT 2024, Dr. V. Saptarini, menjelaskan sebanyak 70 organisasi, termasuk perusahaan dari sektor swasta dan publik serta institusi pendidikan tinggi berpartisipasi dalam ajang ini. Dari jumlah tersebut, 11 organisasi merupakan peserta baru, yang menunjukkan semakin meningkatnya kesadaran dan komitmen terhadap keberlanjutan.
     
    “Evaluasi independen dilakukan untuk memastikan laporan keberlanjutan yang disampaikan memenuhi standar internasional Global Reporting Initiative (GRI) dan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas dan kredibilitas laporan, serta mendorong perusahaan untuk menyiapkan laporan sesuai dengan standar yang digunakan sebagai kriteria,” ujar Saptarini.
     
    Ketua NCCR Dr. Ali Darwin, dalam sambutannya mengatakan transformasi signifikan dalam praktik pelaporan keberlanjutan. Dari yang awalnya hanya dilakukan oleh segelintir perusahaan, kini pelaporan keberlanjutan telah menjadi praktik yang umum dalam dunia bisnis.
     
    “Tren pelaporan keberlanjutan semakin menguat. Data KPMG menunjukkan 75 persen perusahaan besar dunia telah melakukannya. Di Indonesia, kewajiban pelaporan keberlanjutan semakin mendorong perusahaan untuk lebih transparan dan akuntabel terhadap dampak sosial dan lingkungan,” papar dia.
     
    “Munculnya standar global seperti International Sustainability Standard Board (ISSB) semakin memperkuat tren ini, membuka jalan menuju masa depan perusahaan berkelanjutan,” jelas Ali menambahkan.
     
    Berdasarkan penilaian dewan juri, Pelindo Solusi Logistik yang baru pertama kali mengikuti ajang penghargaan ini mendapatkan apresiasi first entry serta meraih Silver Rank dalam kualitas penyusunan laporan keberlanjutannya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Aplikasi HP Ramal Tanggal Kematian Manusia Bikin Heboh

    Aplikasi HP Ramal Tanggal Kematian Manusia Bikin Heboh

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sebuah aplikasi di HP berbasis sistem kecerdasan buatan (AI) menghebohkan internet. Aplikasi bernama ‘Death Clock’ tersebut bisa memprediksi harapan hidup seseorang berdasarkan gaya hidup.

    Popularitas aplikasi tersebut kian meningkat karena banyak yang penasaran tentang prediksi tanggal kematian mereka. Sejak diluncurkan pada Juli lalu, aplikasi Death Clock sudah di-download lebih dari 125.000 kali.

    Bahkan, pakar keuangan dan para ekonom memutuskan untuk mencoba aplikasi tersebut, menurut beberapa laporan.

    Lantas, bagaimana cara kerja Death Clock? Dikutip dari TheWeek, Senin (2/12/2024), aplikasi tersebut dikembangkan Brent Franson.

    Death Clock menggunakan paket data lebih dari 1.200 studi harapan hidup dan 53 juta partisipan untuk membeberkan prediksi terpersonalisasi ke pengguna aplikasi.

    Beberapa faktor yang dipertimbangkan adalah pola makan, olahraga, tingkat stres, dan pola tidur, untuk meramalkan tanggal kematian, dilaporkan oleh Bloomberg.

    Awalnya, Death Clock menemukan peminat di kalangan penggemar kesehatan dan binaraga. Mereka menggunakan aplikasi tersebut sebagai panduan menjalani hidup yang lebih sehat.

    Kendati demikian, Brent Franson mengklaim hasil yang disediakan AI pada aplikasi tersebut mengalami peningkatan signifikan pada standar harapan hidup.

    Para pakar keuangan tertarik dengan Deatch Clock karena angka harapan hidup menjadi faktor penentu pada sistem keuangan.

    Franson mengatakan kepada Bloomberg bahwa algoritma yang diproduksi aplikasi mampu memberikan pengukuran yang tepat terkait harapan hidup orang-orang.

    Dengan begitu, Death Clock bisa menjadi aset penting bagi pemerintah dan individu. Pasalnya, aplikasi itu bisa membantu kalkulasi ekonomi seperti kebutuhan pemasukan pensiun, cakupan lebijakan pada pendanaan asuransi jiwa dan pembayaran pensiun, serta rencana keuangan.

    Seseorang yang mengetahui angka harapan hidupnya bisa membuat rencana lebih tepat untuk tabungan dan investasi masa depan, menurut laporan tersebut.

    Aplikasi tersebut dilaporkan memberlakukan biaya langganan sebesar US$40 per tahun. Pantauan CNBC Indonesia, saat ini di Apple App Store dan Google Play Store ada banyak aplikasi kloning Death Clock. Namun, sulit ditemukan aplikasi asli buatan Brent Franson.

    (fab/fab)

  • Kronologi Kasus versi Mahasiswa Disabilitas yang Jadi Tersangka Pemerkosaan di NTB

    Kronologi Kasus versi Mahasiswa Disabilitas yang Jadi Tersangka Pemerkosaan di NTB

    Mataram: Kasus yang melibatkan seorang mahasiswa penyandang disabilitas bernama Iwas alias Agus Buntung terus menuai perhatian publik. Agus, yang lahir tanpa kedua tangan, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerkosaan terhadap seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi negeri di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

    Menurut keterangan korban, kejadian pemerkosaan berlangsung di sebuah homestay setelah Agus meminta diantar ke kampus. Laporan tersebut dilayangkan pada Kamis, 28 November 2024.

    Namun, Agus membantah tuduhan tersebut dan mengaku sebagai korban dalam insiden ini.
    Versi Agus
    Agus menjelaskan bahwa pertemuannya dengan mahasiswi itu terjadi pada awal Oktober 2024. Ia meminta bantuan kepada korban untuk diantar kembali ke kampus karena kelelahan berjalan kaki. Namun, perjalanan itu berujung di sebuah homestay di dekat kawasan Udayana.

    “Setelah muter-muter tiga kali di Islamic Center, tiba-tiba sampai di homestay. Saya bingung, tapi tetap diam saja. Begitu masuk kamar, dia langsung buka baju dan celana saya,” ungkap Agus dalam sebuah video yang beredar di media sosial yang dikutip, Senin 2 Desember 2024.

    Baca juga: Pemuda Tunadaksa Tanpa Dua Tangan di NTB Jadi Tersangka Pemerkosaan, Kok Bisa?

    Setelah kejadian tersebut, Agus diajak keluar dari penginapan dan diantar kembali ke dekat Islamic Center. Namun, korban turun dari motor dan langsung memeluk seorang pria yang kemudian memotret Agus. Tak lama, foto tersebut menyebar dengan narasi yang menyudutkannya sebagai pelaku pemerkosaan.

    Agus mengaku heran dengan logika yang digunakan untuk menjeratnya sebagai tersangka, mengingat kondisinya yang sangat bergantung pada bantuan orang lain. “Saya ini masih dimandiin orang tua, makan disuapi, kok bisa dibilang merudapaksa? Saya sedih banget, seperti mati rasa,” kata Agus.
    Penjelasan Polisi
    Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda NTB, Kombes Pol Syarief Hidayat, menjelaskan bahwa penetapan Agus sebagai tersangka didasarkan pada hasil visum korban, keterangan lima saksi, serta hasil pemeriksaan psikologis.

    Menurut polisi, Agus diduga melakukan tindakan tersebut saat dalam pengaruh minuman keras. “Kondisi ini meningkatkan keberanian tersangka untuk menyetubuhi korban sebagai bentuk balas dendam atas bullying yang ia alami,” ujar Kombes Syarief, Minggu 1 Desember 2024.

    Namun, Kombes Syarief juga menyebut Agus tidak ditahan karena kooperatif. Agus dijerat dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS), dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara atau denda Rp 300 juta.
    Reaksi Publik
    Kasus ini menarik perhatian sejumlah tokoh nasional, termasuk Anggota DPR RI Ahmad Sahroni dan pengacara kondang Hotman Paris. Dalam unggahannya, Sahroni mempertanyakan logika di balik penetapan Agus sebagai tersangka. “Ini beneran nggak sih kejadian di Polda NTB? Disabilitas yang tidak memiliki tangan apa iya bisa memperkosa?” tulis Sahroni di Instagram.

    Sementara itu, Hotman Paris mengundang Agus untuk bergabung dengan tim kuasa hukumnya, Hotman 911, agar dapat memperjuangkan keadilan.

    Kasus ini terus bergulir dan menuai pro dan kontra di tengah masyarakat, menyoroti perlakuan hukum terhadap penyandang disabilitas dalam situasi seperti ini.

    Mataram: Kasus yang melibatkan seorang mahasiswa penyandang disabilitas bernama Iwas alias Agus Buntung terus menuai perhatian publik. Agus, yang lahir tanpa kedua tangan, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerkosaan terhadap seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi negeri di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
     
    Menurut keterangan korban, kejadian pemerkosaan berlangsung di sebuah homestay setelah Agus meminta diantar ke kampus. Laporan tersebut dilayangkan pada Kamis, 28 November 2024.
     
    Namun, Agus membantah tuduhan tersebut dan mengaku sebagai korban dalam insiden ini.

    Versi Agus

    Agus menjelaskan bahwa pertemuannya dengan mahasiswi itu terjadi pada awal Oktober 2024. Ia meminta bantuan kepada korban untuk diantar kembali ke kampus karena kelelahan berjalan kaki. Namun, perjalanan itu berujung di sebuah homestay di dekat kawasan Udayana.
    “Setelah muter-muter tiga kali di Islamic Center, tiba-tiba sampai di homestay. Saya bingung, tapi tetap diam saja. Begitu masuk kamar, dia langsung buka baju dan celana saya,” ungkap Agus dalam sebuah video yang beredar di media sosial yang dikutip, Senin 2 Desember 2024.
     
    Baca juga: Pemuda Tunadaksa Tanpa Dua Tangan di NTB Jadi Tersangka Pemerkosaan, Kok Bisa?
     
    Setelah kejadian tersebut, Agus diajak keluar dari penginapan dan diantar kembali ke dekat Islamic Center. Namun, korban turun dari motor dan langsung memeluk seorang pria yang kemudian memotret Agus. Tak lama, foto tersebut menyebar dengan narasi yang menyudutkannya sebagai pelaku pemerkosaan.
     
    Agus mengaku heran dengan logika yang digunakan untuk menjeratnya sebagai tersangka, mengingat kondisinya yang sangat bergantung pada bantuan orang lain. “Saya ini masih dimandiin orang tua, makan disuapi, kok bisa dibilang merudapaksa? Saya sedih banget, seperti mati rasa,” kata Agus.

    Penjelasan Polisi

    Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda NTB, Kombes Pol Syarief Hidayat, menjelaskan bahwa penetapan Agus sebagai tersangka didasarkan pada hasil visum korban, keterangan lima saksi, serta hasil pemeriksaan psikologis.
     
    Menurut polisi, Agus diduga melakukan tindakan tersebut saat dalam pengaruh minuman keras. “Kondisi ini meningkatkan keberanian tersangka untuk menyetubuhi korban sebagai bentuk balas dendam atas bullying yang ia alami,” ujar Kombes Syarief, Minggu 1 Desember 2024.
     
    Namun, Kombes Syarief juga menyebut Agus tidak ditahan karena kooperatif. Agus dijerat dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS), dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara atau denda Rp 300 juta.

    Reaksi Publik

    Kasus ini menarik perhatian sejumlah tokoh nasional, termasuk Anggota DPR RI Ahmad Sahroni dan pengacara kondang Hotman Paris. Dalam unggahannya, Sahroni mempertanyakan logika di balik penetapan Agus sebagai tersangka. “Ini beneran nggak sih kejadian di Polda NTB? Disabilitas yang tidak memiliki tangan apa iya bisa memperkosa?” tulis Sahroni di Instagram.
     
    Sementara itu, Hotman Paris mengundang Agus untuk bergabung dengan tim kuasa hukumnya, Hotman 911, agar dapat memperjuangkan keadilan.
     
    Kasus ini terus bergulir dan menuai pro dan kontra di tengah masyarakat, menyoroti perlakuan hukum terhadap penyandang disabilitas dalam situasi seperti ini.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DHI)

  • Rekayasa Dinilai Lebih Realistis Dibanding Pelarangan

    Rekayasa Dinilai Lebih Realistis Dibanding Pelarangan

    Jakarta: Rekayasa dinilai lebih realistis dibandingkan dengan pelarangan. Pernyataan ini mengacu pada aturan pelarangan truk sumbu 3 di saat libur nasional, dalam hal ini Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
     
    “Saya setuju agar dilakukan rekayasa jalan saja untuk menghindari kemacetan saat libur Nataru nanti, dan bukan pelarangan,” kata Ekonom dari Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), Aknolt Kristian Pakpahan, melalui keterangan tertulis yang diterima, Senin, 2 Desember 2024.
     
    Aknolt berharap, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebagai leading sector untuk mempertimbangkan kebijakannya tersebut. Agar tidak hanya ditujukan untuk kepuasan para pemudik, tapi juga kepentingan pengusaha.
    “Artinya, aturan yang dibuat tidak sekadar copy paste dari aturan sebelumnya, tapi juga harus disertai data terbaru,” kata dia.
     
    Agar kebijakan yang diambil komprehensif, Aknolt pun meminta Kemenhub mempertimbangkan masukan dari para stakeholder lain. Pada Surat Keputusan Bersama (SKB) sebelumnya, aturan pelarangan angkutan barang hanya melibatkan Kemenhub, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri saja. 
     
    “Mungkin untuk tahun ini perlu juga meningkatkan scope yang lebih luas. Seperti, melibatkan Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, atau mungkin Kementerian Investasi,” kata dia.
     
    Kaji ulang barang yang dikecualikan
    Pembina Industri Ahli Muda Direktorat Industri Minuman, Hasil Tembakau, dan Bahan Penyegar (Mintegar) Kementerian Perindustrian, Rizal, mengatakan pihaknya telah memberikan masukan kepada Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub untuk mengkaji ulang bahan pokok yang masuk ke dalam barang yang dikecualikan. Salah satunya adalah air minum dalam kemasan (AMDK).
     
    Menurut dia, AMDK saat ini sudah menjadi kebutuhan sehari-hari masyarakat. “Sudah masuk kebutuhan strategis masyarakat dan patut dikecualikan dalam kebijakan pelarangan tersebut,” kata dia.  
     
    Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Air Minum Dalam Kemasan (Aspadin), Rachmat Hidayat, menyampaikan keluhan dari industri AMDK terhadap kebijakan pelarangan tersebut. Pelaku industri AMDK banyak mengeluhkan terkait meningkatnya biaya produksi.
     
    ”Karena kami harus building stock, yang mengakibatkan working capital yang menumpuk. Dan itu tidak produktif,” kata dia.
     

     
    Rachmat menjelaskan industri AMDK memiliki umur penyimpanan sangat pendek. Maksimum 2×24 jam. Itu disebabkan karena AMDK adalah produk yang cepat terjual dan memiliki harga terjangkau. 
     
    “Jadi, begitu diproduksi di pabrik, AMDK harus segera dikirim dan disalurkan ke konsumen melalui distributor, agen, subagen, dan seterusnya sampai outlet,” ujar dia. 
     
    Apalagi, lanjut dia, permintaan AMDK di kota-kota besar sangat tinggi di saat libur panjang seperti Nataru dan Lebaran. 
     
    “Nah, bayangkan jika suplainya dibatasi, kemudian konsumsinya meningkat. Yang terjadi, di hilir terjadi pengambilan opportunity yang membuat harga tak terkendali,” kata Rachmat.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (UWA)

  • Viral Makam Pasutri di Bulukumba Dibongkar dan Dipindah Akibat Beda Pilihan di Pilkada

    Viral Makam Pasutri di Bulukumba Dibongkar dan Dipindah Akibat Beda Pilihan di Pilkada

    Jakarta: Baru-baru ini, sebuah kasus pemindahan makam pasangan suami istri (pasutri) di Bulukumba menjadi sorotan publik. Peristiwa ini berawal dari adanya dugaan perbedaan dukungan politik dalam Pilkada 2024.

    Pada Jumat, 29 November 2024, terjadi pembongkaran dua makam di Desa Manjalling, Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Video pembongkaran makam tersebut viral di media sosial dan menghebohkan jagat maya.

    Dalam video beredar, tampak sejumlah warga menggali makam. Ada dua makam yang jaraknya agak berjauhan yang saat itu dibongkar warga. Dalam narasi video disebutkan bahwa makam tersebut milik pasutri bernama Mattayang Daeng Lengu dan Nurlia. Anak dari almarhum diduga berbeda dukungan dengan pemilik lahan kuburan.

    Jenazah Mattayang Daeng Lengu dan Nurlia dipindahkan ke pemakaman umum setelah pemilik lahan meminta lokasi makam mereka dikosongkan. Peristiwa ini mencerminkan bagaimana perbedaan politik bisa merembet hingga urusan yang seharusnya sakral.

    Peristiwa ini sontak mendapat kecaman dari berbagai pihak, termasuk Wakil Bupati Bulukumba, Andi Edy Manaf. Menurut Edy, peristiwa ini seharusnya tidak harus terjadi. Apalagi hanya disebabkan perbedaan pilihan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 27 November lalu.

    Baca juga: Waduh! Perahu Nelayan di Mamuju Tengah Hancur Diterjang Ombak Tinggi

    “Yang jelasnya saya merasa bersedih. Apapun bentuknya, saya sebagai wakil bupati prihatin dengan kejadian ini. Ini mungkin dampak dari perbedaan (pilihan). Sebetulnya tidak boleh ada yang seperti ini (pembongkaran kuburan). Kasihan masyarakat kita yang mulai berangkat dari niat yang baik, akhirnya hanya karena perbedaan terjadi seperti ini” kata Andi Edy Manaf.

    Edy yang juga mencalonkan diri sebagai wakil bupati Bulukumba nomor urut 2 ini, berjanji akan menanggung biaya perbaikan kedua kuburan tersebut.

    “Sebagai bentuk belasungkawa, secara pribadi saya akan menanggung seluruh biaya perbaikan kuburan kedua almarhum dan almarhumah,” lanjutnya.

    Kasus pemindahan makam di Bulukumba ini menjadi pengingat penting bagi kita semua untuk menghindari perbedaan politik yang dapat memicu konflik sosial. Pilkada seharusnya menjadi ajang pesta demokrasi yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa, bukan malah menjadi pemicu perpecahan.

    Jakarta: Baru-baru ini, sebuah kasus pemindahan makam pasangan suami istri (pasutri) di Bulukumba menjadi sorotan publik. Peristiwa ini berawal dari adanya dugaan perbedaan dukungan politik dalam Pilkada 2024.

    Pada Jumat, 29 November 2024, terjadi pembongkaran dua makam di Desa Manjalling, Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Video pembongkaran makam tersebut viral di media sosial dan menghebohkan jagat maya.
     
    Dalam video beredar, tampak sejumlah warga menggali makam. Ada dua makam yang jaraknya agak berjauhan yang saat itu dibongkar warga. Dalam narasi video disebutkan bahwa makam tersebut milik pasutri bernama Mattayang Daeng Lengu dan Nurlia. Anak dari almarhum diduga berbeda dukungan dengan pemilik lahan kuburan.
     
    Jenazah Mattayang Daeng Lengu dan Nurlia dipindahkan ke pemakaman umum setelah pemilik lahan meminta lokasi makam mereka dikosongkan. Peristiwa ini mencerminkan bagaimana perbedaan politik bisa merembet hingga urusan yang seharusnya sakral.

    Peristiwa ini sontak mendapat kecaman dari berbagai pihak, termasuk Wakil Bupati Bulukumba, Andi Edy Manaf. Menurut Edy, peristiwa ini seharusnya tidak harus terjadi. Apalagi hanya disebabkan perbedaan pilihan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 27 November lalu.

    “Yang jelasnya saya merasa bersedih. Apapun bentuknya, saya sebagai wakil bupati prihatin dengan kejadian ini. Ini mungkin dampak dari perbedaan (pilihan). Sebetulnya tidak boleh ada yang seperti ini (pembongkaran kuburan). Kasihan masyarakat kita yang mulai berangkat dari niat yang baik, akhirnya hanya karena perbedaan terjadi seperti ini” kata Andi Edy Manaf.

    Edy yang juga mencalonkan diri sebagai wakil bupati Bulukumba nomor urut 2 ini, berjanji akan menanggung biaya perbaikan kedua kuburan tersebut.

    “Sebagai bentuk belasungkawa, secara pribadi saya akan menanggung seluruh biaya perbaikan kuburan kedua almarhum dan almarhumah,” lanjutnya.

    Kasus pemindahan makam di Bulukumba ini menjadi pengingat penting bagi kita semua untuk menghindari perbedaan politik yang dapat memicu konflik sosial. Pilkada seharusnya menjadi ajang pesta demokrasi yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa, bukan malah menjadi pemicu perpecahan.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (SUR)

  • Wamen PU Sebut Masjid Negara IKN Siap Digunakan untuk Salat Idulfitri 2025

    Wamen PU Sebut Masjid Negara IKN Siap Digunakan untuk Salat Idulfitri 2025

    Jakarta: Proses pembangunan Masjid Negara di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara terus dikebut. Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti menargetkan proses tutup atap atau topping off masjid selesai pada Desember 2024. Dengan demikian, secara struktur masjid ini sudah dapat digunakan mulai Maret 2025 dan akan dipakai untuk pelaksanaan Salat Idulfitri pada tahun yang sama.

    “Bisa untuk salat Idul Fitri 2025,” ujar Diana saat meninjau lokasi pembangunan Masjid Negara IKN di Kalimantan Timur, Minggu 1 Desember 2024 yang dikutip dari akun instagram Kementerian PU.

    Progres konstruksi masjid saat ini telah mencapai 45%. Masjid ini dibangun di atas lahan seluas 32.125 meter persegi, dengan luas bangunan masjid mencapai 61.596 meter persegi. Selain bangunan utama, terdapat fasilitas pendukung lainnya, yaitu bangunan komersial seluas 2.212 meter persegi (dua lantai) dan bangunan penunjang seluas 727 meter persegi (satu lantai).

    Baca juga: Kendaraan Listrik Otonom Bakal Mendukung Smart City IKN Nusantara

    Desain yang Unik dan Bermakna
    Masjid Negara IKN dirancang dengan konsep desain yang sarat makna. Bangunan ini terdiri dari tiga elemen utama:

    1. Kubah Utama
    Kubah masjid dirancang dengan inspirasi dari simbol sorban dan bentuk galaksi Andromeda, yang melambangkan ketakberhinggaan semesta alam.

    2. Plaza Terbuka
    Area plaza ini menegaskan arah kiblat dengan jalur yang meneruskan pandangan ke Menara Minaret, menciptakan keselarasan spiritual dalam desain.

    3. Minaret
    Menara Minaret didesain dengan bentuk dinamis yang melambangkan putaran semesta yang meliuk ke atas, menggambarkan keilahian dan kebesaran Tuhan.

    Pembangunan Masjid Negara IKN ini berada di bawah tanggung jawab Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalimantan Timur. Proyek ini dilaksanakan oleh konsorsium kontraktor PT Adhi Karya Tbk–PT Hutama Karya KSO dengan anggaran sebesar Rp940 miliar. Pengerjaan proyek telah dimulai sejak November 2023, dengan masa pelaksanaan 400 hari kerja.

    Jakarta: Proses pembangunan Masjid Negara di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara terus dikebut. Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti menargetkan proses tutup atap atau topping off masjid selesai pada Desember 2024. Dengan demikian, secara struktur masjid ini sudah dapat digunakan mulai Maret 2025 dan akan dipakai untuk pelaksanaan Salat Idulfitri pada tahun yang sama.
     
    “Bisa untuk salat Idul Fitri 2025,” ujar Diana saat meninjau lokasi pembangunan Masjid Negara IKN di Kalimantan Timur, Minggu 1 Desember 2024 yang dikutip dari akun instagram Kementerian PU.
     
    Progres konstruksi masjid saat ini telah mencapai 45%. Masjid ini dibangun di atas lahan seluas 32.125 meter persegi, dengan luas bangunan masjid mencapai 61.596 meter persegi. Selain bangunan utama, terdapat fasilitas pendukung lainnya, yaitu bangunan komersial seluas 2.212 meter persegi (dua lantai) dan bangunan penunjang seluas 727 meter persegi (satu lantai).
    Baca juga: Kendaraan Listrik Otonom Bakal Mendukung Smart City IKN Nusantara

    Desain yang Unik dan Bermakna

    Masjid Negara IKN dirancang dengan konsep desain yang sarat makna. Bangunan ini terdiri dari tiga elemen utama:
     
    1. Kubah Utama
    Kubah masjid dirancang dengan inspirasi dari simbol sorban dan bentuk galaksi Andromeda, yang melambangkan ketakberhinggaan semesta alam.
     
    2. Plaza Terbuka
    Area plaza ini menegaskan arah kiblat dengan jalur yang meneruskan pandangan ke Menara Minaret, menciptakan keselarasan spiritual dalam desain.
     
    3. Minaret
    Menara Minaret didesain dengan bentuk dinamis yang melambangkan putaran semesta yang meliuk ke atas, menggambarkan keilahian dan kebesaran Tuhan.
     
    Pembangunan Masjid Negara IKN ini berada di bawah tanggung jawab Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalimantan Timur. Proyek ini dilaksanakan oleh konsorsium kontraktor PT Adhi Karya Tbk–PT Hutama Karya KSO dengan anggaran sebesar Rp940 miliar. Pengerjaan proyek telah dimulai sejak November 2023, dengan masa pelaksanaan 400 hari kerja.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DHI)

  • Malware Android SpyLoan di Google Play Terinstal 8 Juta Kali, Ada 3 Aplikasi dari Indonesia! – Page 3

    Malware Android SpyLoan di Google Play Terinstal 8 Juta Kali, Ada 3 Aplikasi dari Indonesia! – Page 3

    Di sisi lain, generator gambar dan video AI palsu menginfeksi Windows dan macOS dengan malware pencuri informasi, Lumma Stealer dan AMOS, yang digunakan untuk mencuri kredensial dan dompet mata uang kripto dari perangkat yang terinfeksi.

    Lumma Stealer adalah malware Windows dan AMOS malware macOS. Keduanya sama-sama berbahaya karena mencuri dompet mata uang kripto dan cookie, kredensial, kata sandi, kartu kredit, serta riwayat penelusuran dari Google Chrome, Microsoft Edge, Mozilla Firefox, dan browser Chromium lainnya.

    Data ini dikumpulkan ke dalam arsip dan dikirim kembali ke penyerang, tempat mereka dapat menggunakan informasi tersebut untuk serangan lebih lanjut atau menjualnya di dark web.

    Bulan lalu, pelaku kejahatan siber telah membuat situs web palsu yang menyamar sebagai editor video dan gambar AI bernama EditPro.

    Seperti yang ditemukan oleh peneliti keamanan siber g0njxa, situs-situs tersebut dipromosikan melalui hasil pencarian dan iklan di X yang membagikan video politik deepfake, seperti Presiden Biden dan Trump yang sedang menikmati es krim bersama.

    Dengan mengeklik gambar-gambar tersebut, kamu akan diarahkan ke situs web palsu untuk aplikasi EditProAI (editproai.pro) yang dibuat untuk menyebarkan malware Windows dan editproai.org untuk menyebarkan malware macOS.

    Situs-situs tersebut tampak profesional dan bahkan berisi spanduk cookie yang ada di mana-mana, sehingga tampak sah.

    Ketika korban mengeklik tautan “Get Now”, malware akan mengunduh file yang dapat dieksekusi (berpura-pura menjadi aplikasi EditProAI).