Video: Besaran THR yang Diterima Ojek Online Gojek, Grab hingga Maxim
Perusahaan: Gojek
-

Cek Promo Telkomsel, IM3, 3, XL, Axis, hingga Smartfren
PIKIRAN RAKYAT – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) resmi mengumumkan berbagai inisiatif baru untuk mendukung kelancaran mudik Lebaran 2025. Salah satu sorotan utama adalah pemberian diskon paket data hingga 50% yang bekerja sama dengan berbagai operator seluler besar di Indonesia.
Langkah ini diharapkan mampu memastikan komunikasi yang lancar dan terjangkau bagi masyarakat selama masa mudik dan libur Lebaran.
Diskon Paket Data hingga 50%
Menteri Komdigi, Meutya Hafid, dalam konferensi pers menyatakan bahwa pemerintah bersama operator seluler sepakat memberikan diskon besar pada paket data internet. Diskon ini bertujuan memastikan masyarakat tetap terhubung dengan keluarga dan teman di kampung halaman tanpa khawatir biaya mahal.
Paket-paket ini mulai diluncurkan sejak awal Maret dengan masa aktif hingga 30 hari, sehingga tetap bisa digunakan saat Lebaran.
“Sejalan dengan arahan Presiden untuk memastikan mudik yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi masyarakat, kami mengapresiasi kontribusi operator seluler dalam memberikan rasa nyaman melalui layanan telekomunikasi yang optimal selama periode mudik Lebaran 2025,” tutur Meutya Hafid.
Posko dan Satuan Tugas Monitoring Jaringan
Selain diskon paket data, Komdigi juga menyiapkan satuan tugas (satgas) khusus untuk memastikan jaringan telekomunikasi tetap stabil di tengah lonjakan trafik hingga 20% selama periode mudik.
Posko pemantauan akan didirikan di titik-titik strategis seperti Bandara Internasional Soekarno Hatta, Pelabuhan Merak, rest area KM 57 dan KM 63, Stasiun Gambir Jakarta, dan Stasiun Tawang Semarang.
“Kami meminta dengan amat terang dan jelas kepada para operator bahwa tidak boleh ada layanan publik yang terganggu. Komunikasi adalah salah satu kunci kelancaran dan keamanan selama mudik,” ujar Meutya Hafid.
Penawaran Spesial dari Operator Seluler
Setiap operator seluler besar di Indonesia turut menghadirkan berbagai penawaran menarik bagi pelanggan selama Ramadan dan Lebaran. Berikut rangkuman penawaran dari masing-masing operator:
Telkomsel
Telkomsel menghadirkan program Surprise Deal Ramadan dengan diskon hingga 50%. Paket ini dirancang agar tetap aktif selama masa mudik dan setelah Lebaran. Selain itu, Telkomsel juga memperkuat jaringannya di berbagai Point of Interest (POI) dan menyiapkan backup untuk mengantisipasi gangguan.
Indosat Ooredoo Hutchison (IOH)
Indosat menawarkan enam paket spesial Ramadan dengan harga lebih murah hingga 50%. Paket ini tersedia untuk pelanggan prabayar dan pascabayar dari dua brand andalannya, IM3 dan 3, dengan pilihan kuota 60 GB, 150 GB, hingga 300 GB. Selain itu, pelanggan juga mendapatkan bonus telepon hingga 5.000 menit ke sesama pengguna IOH.
XL Axiata
XL Axiata menyiapkan paket Ramadhan khusus untuk pelanggan prabayar, pascabayar, dan layanan home broadband dengan diskon hingga 50%. XL juga menyediakan promo menarik bagi driver Gojek, seperti bonus kuota 5 GB untuk paket Rp50 ribu dan 10 GB untuk paket Rp75 ribu. Selain itu, XL menyiapkan posko layanan di rute-rute strategis agar pelanggan tetap terlayani dengan baik selama mudik.
Smartfren
Smartfren meluncurkan program bertajuk Kuota Besar Ibadah Lancar dengan diskon hingga 50%. Paket andalannya termasuk kuota 500 GB yang turun harga dari Rp500 ribu menjadi Rp250 ribu, serta paket Kuota Sahur 12 GB dari Rp 11 ribu menjadi Rp5.500. Smartfren juga meningkatkan kapasitas jaringan dan menyiapkan sumber daya di titik-titik keramaian pemudik.
Dukungan untuk Mudik Aman dan Nyaman
Dengan adanya diskon besar dan penguatan infrastruktur jaringan, diharapkan masyarakat dapat menikmati mudik yang lebih lancar dan nyaman. Pemerintah dan operator seluler berkomitmen untuk menjaga kualitas layanan selama periode krusial ini.
“Komunikasi adalah bagian terpenting dari kelancaran dan keamanan. Kami berharap semua pemudik bisa tetap terhubung dengan keluarga tanpa kendala,” ucap Meutya Hafid.
Jadi, sudah siap mudik dengan paket data super hemat tahun ini? Pastikan kamu memilih paket yang sesuai kebutuhan agar tetap terkoneksi sepanjang perjalanan!***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News
-

Ada yang Cuma Dapat Rp 50.000
Jakarta, Beritasatu.com – Gojek dan Grab mulai mencairkan bonus hari raya (BHR) atau yang dianggap THR ojol, bagi mitra pengemudi sejak Senin (24/3/2025). Pencairan dilakukan secara bertahap, dengan jumlah yang diterima berbeda-beda berdasarkan kinerja mitra selama 12 bulan terakhir.
Mitra pengemudi roda dua menerima THR dengan nominal antara Rp 50.000 hingga Rp 900.000, tergantung tingkat pencapaian mereka selama setahun terakhir.
Seorang pengemudi ojol bernama Rizal mengaku telah menerima Rp 100.000 dari skema BHR ini. Namun, menurutnya, jumlah tersebut terlalu kecil dibandingkan dengan kerja keras yang telah ia lakukan.
“Dapat, saya dapat Rp 100.000. Ada yang cuma Rp 50.000, tetapi ada juga yang Rp 900.000 atau Rp 450.000. Mungkin dilihat dari kinerja selama 12 bulan,” ujar Rizal kepada jurnalis BeritaSatu.com, Selasa (25/3/2025).
Ia menjelaskan besaran bonus ditentukan berdasarkan performa mitra, termasuk jumlah jam kerja harian dan kualitas layanan.
“Kalau kerja lebih dari 12 jam dan performanya bagus, mungkin dapat lebih besar. Saya mungkin kurang aktif, jadi jumlahnya kecil,” jelasnya.
Selain Rizal, pengemudi ojol lain bernama Suherman mengeluhkan tidak semua driver mendapatkan THR dari Gojek maupun Grab.
“Saya tidak dapat (THR ojol), padahal saya termasuk rajin narik. Beda-beda, ada yang dapat, ada yang tidak,” kata Suherman.
Para pengemudi ojol berharap agar ke depan THR bisa lebih besar dan lebih transparan dalam menentukan penerima bonus.
“Mestinya nominalnya ditingkatkan lagi,” tegas Rizal.
Sebelumnya, Gojek Indonesia telah mencairkan THR lebih dulu pada Sabtu (22/3/2025) dengan membagi mitra dalam beberapa lima kategori. Menurut Chief of Public Policy & Government Relations GoTo, Ade Mulya, bonus terbesar yang diterima ojek online (ojol) mencapai Rp 900.000, sementara taksi online (taksol) bisa mencapai Rp 1,6 juta. Namun, nominal THR ojol terendahnya tidak diungkapkan.
-

Besaran BHR Ojol dari Gojek-Grab-Maxim, Siapa Paling Banyak?
Daftar Isi
Jakarta, CNBC Indonesia – Bantuan Hari Raya (BHR) mulai disalurkan oleh para perusahaan penyedia layanan transportasi online kepada para pengemudi. Besarannya juga beragam antara Gojek, Grab, dan juga Maxim.
Sebelumnya pemerintah melalui Kementerian Ketenagkerjaan mengeluarkan Surat Edaran (SE) terkait BHR untuk para pekerja ojek online dan kurir online. Di dalamnya para perusahaan diimbau memberikan 20% dari rata-rata penghasilan para pengemudi.
Besarannya juga tidak seragam. Namun ditentukan kembali berdasarkan keaktifan dan kinerja para pekerja. Selain itu pencairan juga dilakukan H-7 hari raya idul fitri.
“BHR diberikan paling lambat 7 hari sebelum hari raya Idulfitri. pemberian BHR tidak menghilangkan kesejahteraan bagi pengemudi atau kurir. Pemberian BHR keagamaan ini merupakan apresiasi mereka dalam mendukung layanan transportasi dan layanan logistik,” kata Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli.
Sementara itu, sejumlah perusahaan telah mulai memberikan BHR sejak Jumat (21/3/2025) lalu. Besarannya juga tidak sama untuk tiap perusahaan, berikut rangkumannya:
1. Maxim
Maxim memberikan BHR kepada ribuan drivernya dengan nilai mulai dari Rp 500 ribu sampai Rp 1,2 juta. Ini diberikan untuk pengemudi roda dua dan juga roda empat.
“Jadi besarannya itu dari Maxim untuk tahun ini dimulai Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta. Ada juga tapi ada hanya beberapa ya terutama untuk mitra roda empat itu ada yang sampai Rp 1,2 atau Rp 1,3 juta kalau tidak salah seperti itu,” kata Director Development Maxim Indonesia, Dirhamsyah, dalam acara Penyerahan Bonus Hari Raya, kepada Mitra Pengemudi Maxim, di kantor Maxim, Jakarta, Senin (24/3/2025).
Para pengemudi yang berhak mendapatkan akan dikirimi notifikasi. Di sana juga tertera BHR yang ada dalam akun mereka bisa dicairkan dengan langsung datang ke kantor yang ada di kota asal pengemudi.
2. Grab
Sementara itu Grab juga telah memberikan BHR kepada hampir setengah juta driver. Besarannya untuk roda empat sebesar Rp 50 ribu hingga Rp 1,6 juta dan roda dua antara Rp 50 ribu hingga Rp 850 ribu.
Bonus itu akan diberikan melalui Ovo Cash atau Dompet Tunai yang terhubung dengan akun para driver Grab.
“Grab selalu berjuang di garis terdepan untuk Mitra Pengemudi dengan menghadirkan program yang benar-benar berdampak. Bonus Hari Raya (BHR) ini adalah langkah ekstra yang kami ambil untuk memberikan apresiasi kepada Mitra Pengemudi, yang sejatinya tidak masuk ke dalam manfaat tetap pekerja sektor ekonomi informal,” kaya Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi.
3. Gojek
Sementara itu, Gojek juga memberikan BHR dengan kategori tertinggi untuk roda dua senilai Rp 900 ribu dan Rp 1,6 juta untuk mitra roda keempat.
BHR tersebut diterima mulai tanggal 22-24 Maret 2025 melalui saldo Gopay Mitra.
“Agar manfaat ini dapat menjangkau lebih banyak Mitra, Gojek juga menghadirkan empat kategori tambahan, yaitu Mitra Juara, Mitra Unggulan, Mitra Andalan, dan Mitra Harapan. Nominal BHR di setiap kategori dihitung berdasarkan tingkat produktivitas, kontribusi, serta tetap disesuaikan dengan kapasitas finansial perusahaan,” kata Chief of Public Policy & Government Relations GoTo, Ade Mulya.
(fab/fab)
-

Adu Besar Nominal ‘THR’ yang diterima Driver Gojek Vs Grab
Jakarta –
Dua perusahaan ride-hailing terbesar di Indonesia, Gojek dan Grab telah mencairkan bonus hari raya (BHR) untuk mitra driver yang memenuhi kriteria. Menariknya, mereka mengungkap terang-terangan nominalnya. Lantas, siapa yang lebih besar?
Gojek Indonesia lebih dulu mencairkan BHR untuk mitra driver pada Sabtu (22/3). Mereka membagi bantuan tersebut dalam lima kategori, yakni Mitra Juara Utama, Mitra Juara, Mitra Unggulan, Mitra Andalan, dan Mitra Harapan. Jumlah BHR yang diberikan tergantung tingkat kontribusi, produktivitas dan finansial perusahaan.
Chief of Public Policy & Government Relations GoTo Ade Mulya mengatakan, dengan skema yang berlaku, BHR terbesar untuk ojol mencapai Rp 900 ribu, sementara taksi online atau taksol tembus Rp 1,6 juta. Sayangnya, dia tak mengungkap nominal terendahnya.
“Mitra dalam kategori Mitra Juara Utama mendapatkan BHR yang dihitung sekitar 20 persen dari rata-rata penghasilan bersih di kategori tersebut. Besaran BHR yang diterima dalam kategori tertinggi adalah Rp 900 ribu untuk mitra roda dua dan Rp 1,6 juta untuk mitra roda empat,” ujar Ade Mulya, dikutip Senin (24/3).
BHR untuk ojol Grab dan Gojek, besaran mana? Foto: Septian Farhan Nurhuda/detik.com
Tak lama setelah Gojek, Grab mulai mencairkan BHR ke mitra driver yang memenuhi kriteria. Menariknya, angka maksimumnya kurang lebih mirip. Namun, Grab membatasi nominal minimum di Rp 50 ribu.
Pengendara roda dua mendapat Rp 50 ribu hingga Rp 850 ribu, sementara pengemudi roda empat berkisar Rp 50 ribu hingga Rp 1,6 juta! Grab dalam keterangan tertulisnya menuliskan bonus diberikan melalui saldo OVO Cash atau Dompet Tunai yang terhubung dengan akun para driver.
“Grab selalu berjuang di garis terdepan untuk Mitra Pengemudi dengan menghadirkan program yang benar-benar berdampak. Bonus Hari Raya (BHR) ini adalah langkah ekstra yang kami ambil untuk memberikan apresiasi kepada mitra pengemudi,” kata Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi.
Diketahui, Skema BHR untuk ojol tertuang pada Surat Edaran Kementerian Ketenagakerjaan Nomor M/3/HK.04.00/III/2025 terkait Pemberian Bonus Hari Raya Keagamaan Tahun 2025 bagi Pengemudi dan Kurir pada Layanan Angkutan Berbasis Aplikasi.
Pada aturan itu disebutkan, BHR yang diberikan perusahaan ke mitra driver sebesar 20 persen dari penghasilan bulanan selama setahun terakhir. Bantuan tersebut harus diserahkan maksimal H-7 sebelum Lebaran.
(sfn/sfn)
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3147468/original/046003900_1591677975-20200609-Ojek-Online-Gunakan-Pelindung-Pembatas-Antar-Penumpang-1.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Segini Besaran BHR Masing-Masing Ojol: Gojek hingga Maxim – Page 3
Chief of Public Policy & Government Relations GoTo Ade Mulya menjelaskan, pemberian BHR untuk para mitra pengemudi atau driver Gojek ini sebagai bentuk apresiasi bagi mereka yang aktif, produktif, dan berkinerja baik.
“Pemberian dana ini bukan Tunjangan Hari Raya (THR) sebagaimana untuk pekerja formal, namun merupakan kontribusi Gojek untuk mendukung Mitra Driver dalam merayakan Idul Fitri, sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto terkait pemberian bonus tambahan bagi mitra driver,” jelas Ade Mulya dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/3/2025).
Dengan menerapkan prinsip adil, Gojek membagi penerima BHR ke dalam lima kategori, dengan Mitra Juara Utama sebagai kategori tertinggi.
Mitra dalam kategori Mitra Juara Utama mendapatkan BHR yang dihitung sekitar 20% dari rata-rata penghasilan bersih di kategori tersebut. Besaran BHR yang diterima dalam kategori tertinggi adalah Rp 900.000 untuk Mitra roda dua dan Rp 1.600.000 untuk Mitra roda empat.
Agar manfaat ini dapat menjangkau lebih banyak Mitra, Gojek juga menghadirkan empat kategori tambahan, yaitu Mitra Juara, Mitra Unggulan, Mitra Andalan, dan Mitra Harapan. Nominal BHR di setiap kategori dihitung berdasarkan tingkat produktivitas, kontribusi, serta tetap disesuaikan dengan kapasitas finansial perusahaan.
BHR akan diterima oleh Mitra Driver yang memenuhi kriteria mulai tanggal 22 – 24 Maret 2025 melalui saldo GoPay Mitra.
-

GOTO Gandeng Google Maps, UMKM Gojek Makin Visibel di Internet
Bisnis.com, JAKARTA — PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengumumkan kolaborasi strategis antara Gojek dan Google Maps yang akan meningkatkan pengalaman pemetaan bagi konsumen, mitra pengemudi, dan pedagang di ekosistem Gojek.
Kolaborasi ini memungkinkan GoTo untuk mengoptimalkan navigasi, menghemat waktu pengiriman, dan membuat pedagang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di aplikasi Gojek lebih mudah ditemukan di internet.
Keduanya akan menggabungkan dua kekuatan besar yaitu data lapangan real-time milik Gojek dan teknologi geospasial canggih milik Google Maps.
Presiden Layanan On Demand GoTo Group (Gojek), Catherine Hindra Sutjahyo mengatakan kolaborasi dengan Google merupakan kunci untuk mendorong inovasi yang bermanfaat bagi konsumen, mitra pengemudi, dan mitra pedagang Gojek.
“Dengan menggabungkan data lapangan real-time Gojek dengan teknologi geospasial mutakhir Google Maps, kami akan menghadirkan pengalaman pemetaan yang unggul sehingga meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas bagi jutaan pengguna di seluruh Indonesia,” kata Catherine dalam keteranganya, Senin (24/3/2025).
Sebagai perusahaan yang melayani jutaan konsumen setiap hari, Gojek menghasilkan berbagai data real-time yang memberikan wawasan mendalam tentang pola mobilitas dan kondisi jalan.
Dengan memanfaatkan data ini, Gojek terus menyempurnakan sistem navigasinya untuk menciptakan pengalaman yang lebih lancar dan efisien bagi mitra pengemudi dan konsumen, salah satunya dengan teknologi geospasial canggih milik Google Maps
“Kolaborasi ini akan mengoptimalkan rute dengan lebih cerdas guna mengurangi waktu pengiriman dan meningkatkan efisiensi,” ujar Catherine
Selain itu, kedua perusahaan akan bekerja sama untuk meningkatkan pengalaman dalam pemilihan tujuan, kemudahan pencarian, dan pengalaman penjemputan atau pengantaran agar perjalanan menjadi lebih lancar.
Tidak hanya itu, Catherine menyebut kolaborasi ini akan meningkatkan visibilitas mitra pedagang UMKM melalui Google Maps dan profil Google Business.
Google akan berkolaborasi dengan GoFood untuk mengedukasi dan mengajak para mitra pedagang untuk bergabung ke Google Business Profiles.
“Hal ini akan memastikan daftar alamat yang lebih akurat dan visibilitas yang lebih baik bagi mitra pedagang, sehingga bisa memperkuat jejak digital usaha kecil di Indonesia,” ucapnya.
Di sisi lain, VP, GM, Google Maps Platform, Google Yael Maguire menuturkan kolaborasi ini akan membantu dan mempermudah pelanggan dan mitra Gojek di Tanah Air.
“Kami dengan GoTo akan membantu memastikan jutaan orang di Indonesia memiliki akses ke informasi terkini dan faktual tentang dunia melalui Google Maps dan layanan on-demand GoTo,” tutur Yael Maguire.
-

‘THR’ untuk Driver Grab Cair, Segini Besarannya!
Jakarta –
Setelah Gojek Indonesia, kini giliran Grab Indonesia yang mencairkan bonus hari raya (BHR) ke mitra driver yang memenuhi kriteria. Pencairan dana dilakukan secara bertahap hingga Senin siang (24/3). Berapa nominalnya?
Grab menegaskan, BHR diberikan kepada hampir setengah juta mitra driver di Indonesia. Besaran BHR yang diterima mitra pengemudi bervariasi dengan menyesuaikan tingkat pencapaian selama 12 bulan terakhir.
Secara nominal, sebenarnya tak berbeda jauh dibandingkan Gojek. Pengendara roda dua mendapat Rp 50 ribu hingga Rp 850 ribu, sementara pengemudi roda empat berkisar Rp 50 ribu hingga Rp 1,6 juta!
Ojol Grab. Foto: Doc. Grab.
Grab dalam keterangan tertulisnya menuliskan bonus diberikan melalui saldo OVO Cash atau Dompet Tunai yang terhubung dengan akun para driver.
“Grab selalu berjuang di garis terdepan untuk Mitra Pengemudi dengan menghadirkan program yang benar-benar berdampak. Bonus Hari Raya (BHR) ini adalah langkah ekstra yang kami ambil untuk memberikan apresiasi kepada mitra pengemudi,” ujar Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, dikutip dari CNBC Indonesia, Senin (24/3).
Grab menyampaikan BHR diberikan dengan mempertimbangkan kedisiplinan mitra dalam mematuhi kode etik Grab. Ini menjadi bentuk apresiasi para mitra yang aktif dan berkinerja baik saat melayani pengguna.
Grab juga menambahkan pemberian BHR diputuskan dengan penuh pertimbangan. Jadi memastikan adanya keadilan dan transparansi seluruh mitra, karena hanya mereka yang memenuhi kriteria yang menerimanya.
“Kami ingin memastikan bahwa kontribusi mereka tetap mendapatkan penghargaan, terutama dalam momen spesial seperti Idulfitri. Ini adalah itikad baik kami sebagai bentuk apresiasi kepada Mitra yang telah bekerja keras setiap hari,” kata dia.
(sfn/rgr)
-
/data/photo/2025/03/24/67e105b5d3413.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Driver Ojol Gojek Cuma Terima BHR Rp 450.000, Begini Hitungannya Regional 24 Maret 2025
Driver Ojol Gojek Cuma Terima BHR Rp 450.000, Begini Hitungannya
Tim Redaksi
KARANGANYAR, KOMPAS.com
– Driver ojek online mitra Go-Jek, Ihsan Nur Kholis (32), warga Karanganyar, mengaku telah menerima Bonus Hari Raya (BHR) dari aplikator tempatnya bekerja, pada Sabtu (22/3/2025). Ihsan mendapatkan uang tunai sebesar Rp 450.000.
“Saya dapat Rp 450.000. Hitungannya dihitung dari aplikator mensyaratkan driver harus memenuhi syarat tertentu,” kata Ihsan saat dihubungi Kompas.com, Senin (24/3/2025).
Besaran BHR yang diterima mitra driver ditentukan berdasarkan sejumlah kriteria dan indikator performa. Go-Jek membagi mitra menjadi lima kategori, yaitu:
Adapun penilaian terhadap mitra didasarkan pada lima indikator:
“Untuk mendapatkan BHR, minimal para driver harus memenuhi 24 hari kerja, 200 jam online serta 90 persen tingkat penerimaan dan penyelesaian itu satu bulan dalam satu periode,” beber Ihsan.
Ia menyebut bahwa nominal BHR yang diterima tiap driver berbeda tergantung performa dan kategori mitra.
Namun, mayoritas driver menerima Rp 450.000 atau Rp 900.000.
“Kalau di daerah pinggir banyak yang dapat Rp 900.000, kalau di kota besar agak susah mendapatkan segitu karena performa. Pasalnya, potensi cancel order di kota besar sangat tinggi,” ungkapnya.
Selama delapan tahun menjadi mitra Go-Jek, Ihsan baru kali ini merasakan adanya tambahan penghasilan jelang Lebaran. Ia mengaku sangat terbantu dengan adanya bonus tersebut.
“Sangat membantu. Sudah tak kasih istriku semua itu,” katanya.
Meski begitu, Ihsan berharap ke depan ada regulasi yang jelas terkait penerapan dan nominal BHR, agar lebih adil dan merata bagi semua mitra dari berbagai daerah.
“Ada yang bilang saya kerja rajin cuma dapat Rp 300.000, dia kerja di pinggir dapat Rp 900.000,” ujarnya.
“Saya harapannya ke depan ada regulasi yang jelas yang mengatur penerapan BHR agar bisa dirasakan adil oleh semua mitra. Agar semua aplikator menerapkan rumusan yang sama,” tutup dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3241195/original/070759800_1600344617-WhatsApp_Image_2020-09-17_at_16.43.23.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)