Perusahaan: Gojek

  • Pemerintah Minta Maaf ke Driver Ojol se-Indonesia, Ini Alasannya

    Pemerintah Minta Maaf ke Driver Ojol se-Indonesia, Ini Alasannya

    Jakarta

    Pemerintah melalui Menteri Ketenagakerjaan (Menaker RI), Yassierli menyampaikan permintaan maaf ke driver ojek online (ojol) di Indonesia. Perkaranya, pemberian bantuan hari raya (BHR) saat Lebaran kemarin belum berjalan optimal.

    Yassierli mengatakan, perumusan kebijakan BHR dilakukan terburu-buru. Sebab, dalam prosesnya, aturan tersebut sangat dikejar-kejar waktu. Namun, dia mengaku akan melakukan evaluasi.

    “Saya mohon maaf kalau BHR kemarin saya dan Pak Wamen itu belum optimal, tapi dari awal saya sudah sampaikan kita harus maju,” ujar Yassierli di Plaza BPJAMSOSTEK, Jakarta, dikutip dari CNN Indonesia, Jumat (9/5).

    Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli Foto: Ilyas Fadilah

    Yassierli mengatakan pemerintah juga memperhatikan kondisi keuangan perusahaan transportasi online. Menurutnya, peluang mencairkan BHR akan semakin berkurang bila pemerintah tak segera membuat kebijakan.

    Menariknya, Yassierli juga mengisahkan cerita di balik kebijakan tersebut. Dia mengaku, ada professor yang menyebutnya bodoh lantaran merumuskan kebijakan BHR untuk ojol.

    Dia paham, hingga hari ini, belum ada contoh pelaksanaan BHR di negara mana pun. Meski demikian, pihaknya tetap menerapkan kebijakan itu demi menjamin kesejahteraan ojol.

    “Kalau bicara tentang teori manajemen Amerika, saya tahu. Saya sudah baca buku-bukunya. Tapi ada yang hilang dari teori manajemen barat itu adalah kekeluargaan dan gotong royong dan itu hanya ada di Indonesia,” kata dia.

    Sebagai pengingat, pemberian BHR kemarin sempat menimbulkan gelombang protes dari ojol se-Indonesia. Sebab, menurut mereka, bantuan yang diberikan tak manusiawi. Bahkan, ada yang hanya menerima Rp 50 ribu meski sudah menjadi mitra bertahun-tahun.

    Perusahaan ride-hailing seperti Gojek dan Grab langsung buka suara mengenai kondisi tersebut. Mereka menegaskan, nominal BHR memang ditentukan dari berbagai faktor, salah satunya tingkat keaktifan driver.

    (sfn/din)

  • Rencana merger Grab-Goto dikritik, ekonom minta pemerintah segera bertindak

    Rencana merger Grab-Goto dikritik, ekonom minta pemerintah segera bertindak

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Rencana merger Grab-Goto dikritik, ekonom minta pemerintah segera bertindak
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 08 Mei 2025 – 22:02 WIB

    Elshinta.com – Dua ekonom senior merespon isu merger Grab Terhadap Goto. Pengamat ekonomi digital dari Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Nailul Huda menilai jika merger dilakukan yang paling dirugikan adalah konsumen. 

    Selain itu Nailul mempertanyakan motif dilakukannya aksi korporasi ini karena tidak ada kebutuhan untuk melakukan penggabungan usaha

    “Kalau merger kan selalu ada kebutuhan ya. Kebutuhannya apa sih. Dulu dua unicorn kita merger karena mau menambah valuasinya. Nah ini yang kita lihat motifnya apa? Kalau merger gimana?” papar Nailul. 

    Senada dengan Nailul, pengamat ekonomi dari Segara Institute Piter Abdullah mengkhawatirkan merger akan membawa dampak yang buruk bagi dunia usaha dalam negeri. Ia menyatakan dari 4 pemain besar di indistri ini, 3 diantaranya adalah pemain asing dan hanya satu sebagai pemain lokal. 

    “Dari empat pemain besar itu, satu kita anggap sebagai pemain lokal, tiga itu asing. Dan asing ini dia menguasai pasar global. Yang lokal ini baru nyoba nyeberang, itupun balik lagi. Ini harus diperhatikan benar. Jadi kalo kita bicara tentang pasar, ada kecenderungan (pemain asing ini) untuk menguasai pasar dengan berbagai cara. Dan disini pemerintah harus menjaga posisinya sebagai wasit. 

    Menurut Piter, penggabungan dilakukan untuk memperluas usaha atau ekosistem seperti yang pernah terjadi sebelumnya. Namun penggabungan dua perusahaan ini berada di industri yang sama, bahkan mirip. Atas situasi ini Piter menilai pemerintah sudah seharusnya berperan cepat.

    Sementara itu, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. buka suara soal kabar rencana merger dengan Grab. Dari klaim manajemen GoTo, pihaknya telah menerima penawaran merger dari sejumlah pihak.

    “Perseroan mengetahui adanya spekulasi di beberapa media dan rumor yang bergulir kembali mengenai adanya rencana transaksi antara Perseroan dengan Grab,” terang manajemen GoTo dalam keterangan yang dimuat dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, dikutip pada Kamis (8/5).

    Mereka melanjutkan, “Perseroan hendak memberikan klarifikasi bahwa dari waktu ke waktu Grup menerima penawaran-penawaran dari berbagai pihak. Adalah kewajiban Direksi untuk menjajaki secara menyeluruh dan mengevaluasi dengan cermat serta penuh kehati-hatian berbagai penawaran tersebut dengan tujuan untuk meningkatkan nilai jangka panjang bagi seluruh pemegang saham Perseroan, dengan memperhatikan kepentingan terbaik bagi mitra pengemudi, mitra UMKM, pelanggan, karyawan dan seluruh pemangku kepentingan kunci.”

    Melalui pernyataan tersebut, pihak GoTo memang tidak menjelaskan secara detail soal jenis penawaran yang mereka maksud.
     
    GoTo juga menegaskan, bahwa sampai saat ini belum ada keputusan apapun terkait penawaran merger yang mereka terima. Perusahaan ini juga menyebut, berita soal kesepakatan merger dengan Grab yang dilaporkan media massa, hanya sebuah spekulasi saja.

    “Perseroan belum mencapai keputusan apapun terkait penawaran yang mungkin telah diketahui atau diterima oleh Perseroan,” tegas GoTo.

    Sumber : Elshinta.Com

  • GOTO Akhirnya Buka Suara soal Kabar Mau Dicaplok Grab

    GOTO Akhirnya Buka Suara soal Kabar Mau Dicaplok Grab

    Jakarta

    Grab dikabarkan mengakuisisi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dalam waktu dekat. Aksi korporasi itu disebut bakal selesai pada kuartal II-2025.

    Merespons kabar ini, Sekretaris Perusahaan GoTo Gojek Tokopedia, RA Koesoemohadiani menyebut pihaknya memang menerima berbagai penawaran dari sejumlah pihak. Meskipun dia tak menjelaskan pihak mana yang dimaksud.

    “Perseroan hendak memberikan klarifikasi bahwa dari waktu ke waktu Grup menerima penawaran-penawaran dari berbagai pihak. Adalah kewajiban Direksi untuk menjajaki secara menyeluruh dan mengevaluasi dengan cermat serta penuh kehati-hatian berbagai penawaran tersebut dengan tujuan untuk meningkatkan nilai jangka panjang bagi seluruh pemegang saham Perseroan,” ujarnya dalam keterbukaan informasi, Kamis (8/5/2025).

    Koesoemohadiani mengatakan, pihaknya tetap memperhatikan kepentingan terbaik bagi mitra pengemudi, mitra UMKM, pelanggan, karyawan dan seluruh pemangku kepentingan kunci. Ia juga menegaskan belum ada keputusan apa pun yang diambil oleh GOTO.

    “Namun demikian, sampai dengan tanggal keterbukaan informasi ini, Perseroan belum mencapai keputusan apapun terkait penawaran yang mungkin telah diketahui atau diterima oleh Perseroan,” tegasnya.

    Sebelumnya diberitakan Reuters, Grab sedang berupaya mengakuisisi GOTO sebagai perusahaan pesaingnya. Sumber yang mengetahui kabar itu menyebut proses transaksi akan rampung pada kuartal II-2025.

    Grab yang berkantor pusat di Singapura telah menyewa penasehat untuk mengeksekusi kesepakatan tersebut. Grab dikabarkan akan membeli bisnis GOTO senilai US$ 7 miliar atau setara Rp 114,8 triliun (kurs Rp 16.400).

    (ily/acd)

  • Gebrakan HUAWEI Mate XT |Ultimate Design, Install Aplikasi Google di Huawei AppGallery Makin Mudah! – Page 3

    Gebrakan HUAWEI Mate XT |Ultimate Design, Install Aplikasi Google di Huawei AppGallery Makin Mudah! – Page 3

    Download semua aplikasi Google langsung dari AppGallery, aman dan praktis! Setiap aplikasi yang kamu install udah lewat proses pemindaian keamanan dulu, jadi dijamin aman buat dipakai.

    Sekarang, HUAWEI AppGallery terus berkembang pesat dengan lebih dari 440 juta pengguna aktif setiap bulannya di seluruh dunia. 

    Kamu bisa nemuin berbagai aplikasi populer dari beragam kategori sesuai kebutuhan, mulai dari kerja, hiburan, sampai gaya hidup, seperti beberapa aplikasi ini!

    Media Sosial: TikTok, Instagram, WhatsApp, Facebook, X

    Keuangan & Perbankan: BCA Mobile, Livin’ by Mandiri, BRImo, Bibit, DANA, myBCA, BNI Mobile Banking, LinkAja, OCTO Mobile by CIMB Niaga, SeaBank

    Transportasi: Grab, Maxim, MyBluebird, inDrive

    E-Commerce: Shopee, Tokopedia, Lazada, Blibli, Klikindomaret, Zalora, Carousell, Shopback

    Operator Jaringan: MyTelkomsel, myXL, myIM3, by.U, AXISNET

    Produktivitas dan Kreativitas: CapCut, Canva, Timestamp Camera, ibis Paint X, SHAREit

    Berita: Detikcom, CNN Indonesia, Kompascom, Kompas.id, CNBC Indonesia

    Travel: Traveloka, Trip.com, Agoda, Tiket.com, Booking.com, Cathay Pacific, Malaysia Airlines

    Streaming: Vidio, WeTV, iQiyi, RCTI+ Superapp, Viu

    Buat aplikasi yang belum langsung tersedia di AppGallery kayak Netflix atau Gojek, nggak usah khawatir. Kamu tinggal download Gbox dari AppGallery, dan aplikasi-aplikasi itu tetap bisa diakses dengan mudah.

    Gbox sendiri adalah aplikasi aman buatan developer Eropa, khusus dirancang buat bantu kamu pakai aplikasi yang butuh layanan Google Mobile. Jadi, semua tetap bisa jalan lancar tanpa ribet.

  • Top! GoFood Jadi Layanan Pesan-Antar Makanan Terpopuler, Ini Buktinya

    Top! GoFood Jadi Layanan Pesan-Antar Makanan Terpopuler, Ini Buktinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – GoFood menjadi platform layanan pesan-antar makanan (OFD) yang paling sering digunakan pada awal 2025. Hal tersebut diketahui dari survei terbaru berjudul ‘Consumer Behavior in Online Food Delivery’ yang dilakukan oleh Jakpat.

    Dari survei tersebut juga diketahui bahwa layanan pesan-antar makanan telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan konsumen Indonesia. Di tengah persaingan yang semakin ketat, GoFood untuk kedua kalinya menjadi aplikasi OFD paling banyak digunakan.

    Untuk diketahui, GoFood pada 2022 juga menjadi yang paling sering digunakan berdasarkan studi Jakpat lainnya yang berjudul ‘The Habit of Online Food Delivery’. Adapun, menurut survei Jakpat tahun 2025, GoFood menjadi aplikasi pesan-antar makanan online pilihan utama bagi generasi Milenial dan Gen X, sementara Gen Z lebih memilih ShopeeFood.

    Foto: Dok Gojek

    “Dari tiga alasan utama yang membuat konsumen menggunakan layanan pesan-antar makanan online, kemudahan tetap menjadi salah satunya,” ungkap studi Jakpat dikutip Senin (5/5/2025).

    Bagi Milenial, alasan utama mereka adalah tidak perlu keluar rumah, sedangkan bagi Gen X, kelebihan utamanya adalah tidak perlu mengantre. Metode pembayaran yang praktis dan pilihan menu makanan yang terus berkembang juga menjadi alasan konsumen terus kembali menggunakan layanan ini.

    Survei juga mengungkapkan kesukaan masyarakat Indonesia terhadap makanan ringan atau snack yang tidak tergoyahkan. Hampir separuh responden mengaku lebih sering memesan makanan ringan, terutama martabak dan roti bergaya Indonesia, sementara Gen Z cenderung menyukai jajanan khas Sunda seperti seblak dan cilok.

    Seiring dengan berkembangnya ekspektasi konsumen, kemenangan GoFood menunjukkan kedekatan dan relevansi yang telah dibangun brand ini dengan para penggunanya. Inovasi-inovasi yang telah dihadirkan GoFood selama bertahun-tahun terbukti mampu memenuhi kebutuhan beragam segmen konsumen. GoFood tidak sekadar bertahan, tetapi terus berkembang di negeri sendiri, memenangkan hati dan selera masyarakat Indonesia.

     

    (rah/rah)

  • JakPat sebut mayoritas konsumen lebih suka pesan makanan ringan online

    JakPat sebut mayoritas konsumen lebih suka pesan makanan ringan online

    Rata-rata masyarakat menghabiskan Rp62.356 untuk makan siang

    Jakarta (ANTARA) – Jajak Pendapat (JakPat), aplikasi survei yang dikembangkan oleh PT Gongsin Internasional Transindo (GIT), mengungkapkan bahwa hampir separuh responden mengaku lebih sering memesan makanan ringan melalui layanan pesan-antar makanan online, terutama martabak dan roti bergaya Indonesia.

    Menurut survei berjudul “Consumer Behavior in Online Food Delivery” yang dirilis JakPat, jajanan khas Sunda seperti seblak dan cilok juga merupakan salah satu jenis makanan ringan yang paling sering dipesan, terutama oleh para anak muda Generasi Z (Gen Z).

    “Survei mengungkapkan kesukaan masyarakat Indonesia terhadap makanan ringan atau snack yang tidak tergoyahkan,” tulis JakPat dalam keterangannya yang diterima ANTARA di Jakarta, Selasa.

    Hasil survei tersebut juga menunjukkan bahwa makanan cepat saji dan mi instan tetap menjadi andalan masyarakat untuk makan siang dan makan malam.

    JakPat juga menemukan bahwa persentase Generasi X (Gen X), yakni orang-orang kelahiran antara 1965-1980, yang memesan masakan padang pada saat makan siang lebih tinggi dari generasi yang lebih muda.

    “Rata-rata masyarakat menghabiskan Rp62.356 untuk makan siang,” ungkap Jakpat.

    Survei yang diselenggarakan pada Maret 2025 dengan melibatkan 1.343 responden Gen Z, Millennial, dan Gen X tersebut juga menunjukkan layanan pesan-antar makanan online yang paling sering digunakan masyarakat.

    Dalam survei Jakpat, GoFood menjadi layanan pesan-antar makanan terpopuler di Indonesia dengan sebanyak 38 persen responden mengaku menggunakan aplikasi layanan pesan-antar makanan milik PT Gojek Indonesia (Gojek) tersebut.

    ShopeeFood menempati posisi kedua dengan 29 persen responden, kemudian GrabFood dengan 27 persen responden, dan 4 persen responden menggunakan aplikasi resmi restoran untuk memesan makanan.

    “Millenials dan Gen X lebih suka menggunakan GoFood,” jelas JakPat.

    Survei “Consumer Behavior in Online Food Delivery” oleh JakPat bertujuan untuk menggali kebiasaan masyarakat dalam menggunakan layanan pesan-antar makanan online.

    Pewarta: Uyu Septiyati Liman
    Editor: Sambas
    Copyright © ANTARA 2025

  • Majukan Pariwisata Lokal, School Creative Hub Bersama Gojek Gandeng 40 Ribu Pelajar Di Jabar, Jateng Hingga DIY 

    Majukan Pariwisata Lokal, School Creative Hub Bersama Gojek Gandeng 40 Ribu Pelajar Di Jabar, Jateng Hingga DIY 

    JABAR EKSPRES – Gojek kembali tegaskan komitmennya untuk dukung sektor pariwisata dan ekonomi kreatif nasional lewat program School Creative Hub 2025.

    Menggandeng lebih dari 40.000 pelajar tingkat SMP dan SMA dari 200 sekolah yang tersebar di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

    Inisiatif ini bertujuan membentuk generasi muda sebagai motor penggerak promosi wisata lokal berbasis digital dan kreativitas.

    Dalam program ini, para peserta akan mengikuti dua kegiatan utama yakni Tourism Content Competition, ajang kreasi konten pariwisata dari perspektif Gen-Z dalam bentuk video pendek, kampanye digital, hingga narasi visual otentik, serta Gen-Z Tourism Workshop, lokakarya interaktif bersama praktisi industri kreatif, digital marketer, influencer wisata, dan pelaku UMKM.

    Peserta dibekali wawasan praktis dan inspirasi untuk melihat pariwisata sebagai potensi masa depan yang relevan dengan gaya hidup generasi mereka.

    Sebagai apresiasi atas karya dan semangat para peserta, Gojek memberikan manfaat nyata bagi siswa berprestasi mulai dari uang pembinaan, kesempatan mengikuti kursus Bahasa Inggris gratis dari Lembaga Indonesia-Amerika (LIA), hingga peluang menjadi influencer Gojek dalam kampanye promosi wisata berkelanjutan.

    Inisiatif ini menjadi langkah awal bagi generasi muda untuk terlibat langsung ke industri kreatif digital yang terus berkembang.

    Strategic Regional Head Gojek Central & West Java, Farid Isnawan menekankan bahwa keterlibatan pelajar dalam program ini bukan sekadar kompetisi, melainkan investasi jangka panjang untuk melahirkan pelaku ekonomi kreatif mendatang yang berpihak pada budaya lokal dan keberlanjutan.

    “Pariwisata butuh lebih dari sekadar destinasi, diperlukan narasi hidup, dan generasi muda adalah juru cerita terbaik. Melalui program School Creative Hub, kami ingin memberi mereka ruang, ilmu, dan insentif untuk ikut membangun pariwisata dari bawah, dari lokal, dan dari hati,” ujar Farid dalam keterangan resmi, Senin (5/5/2025).

    Program ini juga mendapat sambutan positif dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia yang menilai keterlibatan sektor swasta sebagai langkah strategis untuk membangun ekosistem pariwisata yang inovatif, inklusif, dan berkelanjutan.

    Sementara itu, Wakil Menteri Pariwisata RI Ni Luh Enik Ermawati mengatakan, pihaknya menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada GoTo atas penyelenggaraan School Creative Hub 2025.

  • Heboh! Komisaris hingga Direksi GOTO Ramai-Ramai Mundur, Ada Apa di Balik Layar?

    Heboh! Komisaris hingga Direksi GOTO Ramai-Ramai Mundur, Ada Apa di Balik Layar?

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA– Pengunduran diri Komisaris Perusahaan, Garibaldi “Boy” Thohir dari PT Goto Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) sedang menjadi sorotan.

    Pasalnya, tidak hanya Komisaris, namun Direktur dan Wakil Direktur juga mengundurkan diri.

    Pada Jumat, 2 Mei 2025, GOTO telah resmi menerima surat pengunduran diri Boy, dengan alasan hendak fokus pada usaha keluarga.

    “Pada tanggal 2 Mei 2025, Perseroan juga telah menerima surat permohonan pengunduran diri dari Bapak Garibaldi Thohir dari jabatannya selaku Komisaris Perseroan untuk fokus di usaha keluarganya,” disampaikan langsung di laman resmi GOTO, dikutip Selasa, (6/5/2025).

    Tidak hanya Komisaris, Direktur GOTO, Nila Marita Indreswari ikut mengundurkan dari jabatan, dengan alasan memiliki fokus pada minat lain di luar perusahaan.

    Bahkan dalam keterbukaan informasi yang sama, Wakil Direktur Utama GOTO, Thomas Kristian Husted mundur dari jabatan, dan akan fokus membantu GoTo Financial.

    Dikesempatan yang sama, GOTO juga mengumumkan Pablo Malay mundur dari jabatan selaku direktur untuk selanjutnya akan dinominasikan sebagai komisaris perusahaan.

    Dengan demikian, Perseroan akan mengikuti dan menjalankan ketentuan yang diatur di dalam POJK 33/2014, Peraturan OJK No. 15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka (POJK 15/2020) dan Anggaran Dasar Perseroan untuk mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham dan meminta persetujuan dari pemegang saham atas pengunduran diri anggota Direksi dan Dewan Komisaris tersebut.

  • Promo Makanan dan Minuman di Tanggal Kembar 5.5 Hari Ini, dari Kopi sampai Donat

    Promo Makanan dan Minuman di Tanggal Kembar 5.5 Hari Ini, dari Kopi sampai Donat

    TRIBUNJAKARTA.COM – Tepat di tanggal kembar, 5 Mei alias 5.5, produk makanan dan minuman menghadirkan sederet promo.

    Dirangkum Tribun Jakarta, berikut promo makanan dan minuman di hari ini:

    1. Yoshinoya

    Merujuk instagram resminya, kamu bakalan mendapatkan harga Rp 195 ribu untuk pembelian 5 Beef Bowl. 

    Harga ini turun dari normalnya yang dibanderol Rp 275 ribu. Sehingga per Beef Bowl dihargai Rp 39 ribu.

    Pembelian ini berlaku untuk periode 5-11 Mei 2025.

    Kemudian untuk periode 1-31 Mei, ada juga diskon 50 persen untuk pembelian fresh brew iced coffee. 

    Promo ini bisa didapat untuk pembelian cup ke-2 ya.

    2. JCO

    lihat foto
    Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo sampai Jawara Betawi pasang badan usai Purnawirawan TNI, Sutiyoso dihina oleh Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB) Jaya, Hercules Rozario Marshal. Bahkan kelakuannya lagi dipantau orang Betawi.

    JCO juga memberikan promo di tanggal kembar hari ini. Promo ini berlaku mulai 5-9 Mei 2025.

    Berikut ini promonya:

    • 2 Lusin Donuts seharga Rp 116.000

    • 1 Lusin Donuts + 2 Beverages seharga Rp 116.000

    • 1 Lusin Donuts + 1 Beverage + 1 Jcool Couple/Twist seharga Rp 116.000

    • 2 Beverages seharga Rp 60.000

    • 2 Jcool Couple/Twist seharga Rp 60.000

    • 1 Beverage + 1 Jcool Couple/Twist seharga Rp 60.000

    3. Wendy’s

    Wendy’s menawarkan promo khusus hari ini, yakni 3 fried chiken+2 nasi seharga Rp 55 ribu.

    Sementara untuk harga normalnya dibanderol Rp 112 ribu.

    4. Point Coffee

    Buat kamu pecinta kopi, untuk hari ini beli dua minuman di Point Coffee seharga Rp 35 ribu.

    Adapun minumannya yakni caramel macchiato iced dan cappucino iced with coffee jelly.

    Namun pembelian khususu di grabfood, shopee food, go food dan klik Indomaret.

    5. Roti’o

    Untuk pecinta roti, bisa banget kamu nikmatin promo di Roti’o.

    Beli 5 Roti’o seharga Rp 55 ribu dan 10 Roti’o seharga Rp 100 ribu.

    Promo yang berlaku mulai 1-24 Mei ini khusus pembelian  Online Delivery (GoFood, GrabFood & ShopeeFood).

    Promo berlaku kelipatan diseluruh outlet Roti’O kecuali bandara dan rest area.

    6. Baskin Robbins

    Spesial 5.5, 2 single scoop di Baskin Robbins dihargai Rp 55 ribu loh.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Jadwal Terbaru KRL Commuter Line Jogja-Solo Hari Ini, 3 Mei 2025 – Halaman all

    Jadwal Terbaru KRL Commuter Line Jogja-Solo Hari Ini, 3 Mei 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut update jadwal terbaru KRL Commuter Line relasi Jogja-Solo PP hari ini, Sabtu (3/5/2025).

    PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) melakukan penyesuaian jadwal perjalanan KRL Commuter Line relasi Jogja-Solo.

    Dari penyesuaian itu, terdapat 27 perjalanan KRL Commuter Line Jogja-Solo.

    Pengguna yang ingin melakukan perjalanan dengan moda transportasi ini hanya dikenakan tarif sebesar Rp 8.000 untuk satu kali perjalanan dari Solo maupun Yogyakarta.

    Dikutip dari aplikasi C-Access, berikut jadwal perjalanan KRL Jogja-Solo yang terbaru:

    1. Keberangkatan dari stasiun Palur

    – KA 701 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 05:00 WIB

    – KA 711 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 06:05 WIB

    – KA 721 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 07:15 WIB

    – KA 703 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 08:56 WIB

    – KA 723 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 10:40 WIB 

    – KA 705 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 12:50 WIB

    – KA 725 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 13:43 WIB

    – KA 715 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 15:35 WIB

    – KA 707 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 16:35 WIB

    – KA 727 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 18:05 WIB

    – KA 717 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 19:45 WIB

    – KA 709 Palur-Yogyakarta keberangkatan pukul 20:42 WIB.

    2. Keberangkatan dari stasiun Tugu Yogyakarta

    – KA 720 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 05:05 WIB

    – KA 730F Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 06:00 WIB

    – KA 702 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 07:05 WIB

    – KA 712 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 07:54 WIB

    – KA 722 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 08:49 WIB

    – KA 704 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 10:56 WIB

    – KA 724 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 12:07 WIB

    – KA 714 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 13:57 WIB

    – KA 706 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 15:01 WIB

    – KA 726 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 16:10 WIB

    – KA 716 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 17:35 WIB

    – KA 708 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 18:08 WIB

    – KA 728 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 20:15 WIB

    – KA 718 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 21:20 WIB

    – KA 710 Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 22:35 WIB.

    Masyarakat yang akan naik KRL Commuter Line harus terlebih dahulu membeli tiket melalui sejumlah cara, seperti menggunakan layanan GoTransit dari GoJek, melakukan isi saldo Kartu Multi Trip di vending machine, dan isi saldo di loket stasiun.

    GoTransit merupakan salah satu fitur di aplikasi Gojek yang memungkinkan penggunanya untuk memilih rute perjalanan dan transportasi. 

    Fitur ini dibuat untuk memberikan pelayanan terbaik dengan keamanan terjamin bagi penggunanya dalam bepergian.

    Saat ini, GoTransit dapat digunakan untuk membeli tiket KRL Commuter Line.

    Beli Tiket via GoTransit

    Dilansir dari laman resmi GoJek, berikut langkah-langkah membeli tiket KRL dengan GoTransit:

    – Buka aplikasi Gojek di ponsel Anda 

    – Pilih menu layanan GoTransit 

    – Cari lokasi stasiun tujuan di kolom pencarian yang tersedia 

    – Pilih stasiun keberangkatan dan stasiun tujuan 

    – Lakukan pembayaran menggunakan GoPay 

    – Anda akan mendapatkan dua kode QR yang masing-masing di scan saat masuk dan keluar gate stasiun.

    Beli Tiket KRL via Vending Machine dan Loket Stasiun

    Tak hanya lewat GoTransit, pengguna KRL Commuter Line juga dapat membeli tiket KRL melalui vending machine dan loket stasiun.

    Dengan kedua cara tersebut, pengguna KRL tentu saja wajib menyiapkan Kartu Multi Trip (KMT) yang dapat diperoleh dengan membeli di loket stasiun yang melayani KRL Commuter Line.

    Untuk lebih jelasnya, simak cara isi saldo KMT Commuter Line di bawah ini.

    Cara Isi Saldo KMT

    Berikut langkah-langkah isi saldo KMT Commuter Line:

    1. Top Up KMT via Vending Machine

    – Letakan kartu pada reader kartu yang tersedia.

    – Masukan uang sesuai dengan nominal top up

    – Konfirmasi transaksi:

    – Tekan “Ya” untuk memproses transaksi

    – Tekan “Tidak” untuk membatalkan transaksi

    – Transaksi berhasil, ambil kartu kembali.

    *) Vending Machine Kartu Multi Trip tidak mengeluarkan uang kembalian, maka penumpang diminta menyiapkan uang pas.

    2. Top Up KMT via Loket Stasiun

    – Kunjungi loket stasiun yang melayani perjalanan KRL Commuter Line

    – Sampaikan jumlah nominal isi ulang dan serahkan uang tunai kepada Petugas Loket Stasiun

    – Tempelkan Kartu Multi Trip pada reader card dispencer.

    – Periksa kembali saldo sebelum dan setelah melakukan isi ulang pada layar PoS.

    – Transaksi berhasil, ambil kartu dan simpan struk sebagai bukti transaksi.

    (Tribunnews.com/David Adi)