Perusahaan: Facebook

  • 4 Cara Mengatasi Jika Tagihan Listrik Naik Pasca Subsidi 50 Persen

    4 Cara Mengatasi Jika Tagihan Listrik Naik Pasca Subsidi 50 Persen

    PIKIRAN RAKYAT – Netizen ramai-ramai mengeluhkan adanya kenaikan tarif listrik pasca berakhirnya program subsidi tarif listrik sebesar 50 persen yang diterapkan pada awal tahun ini.

    Banyak netizen yang kini harus menghadapi kenyataan pahit berupa tagihan listrik yang membengkak secara signifikan, bahkan dilaporkan mencapai dua kali lipat dari biasanya.

    Pikiran-Rakyat.com mendapati berbagai curahan hati (curhat) netizen di berbagai platform media sosial, mulai dari X (Twitter), Facebook, hingga Instagram.

    Mereka ramai-ramai membagikan pengalaman serupa, di mana tagihan listrik bulan ini terasa “mengagetkan” setelah sebelumnya menikmati potongan harga yang cukup besar.

    Fenomena ini memicu diskusi hangat dan mendorong masyarakat untuk mencari tahu penyebab pasti serta solusi yang dapat diambil.

    Seperti yang telah ramai diberitakan sebelumnya, akun X @lagigabutni menjadi salah satu yang pertama kali mengangkat isu ini ke permukaan.

    Keluhannya mengenai tagihan yang melonjak dua kali lipat setelah berakhirnya subsidi langsung mendapatkan perhatian luas dan memicu respons dari ratusan warganet lain yang mengalami nasib serupa.

    Unggahan-unggahan dengan nada serupa juga terlihat membanjiri grup-grup komunitas di Facebook, di mana pengguna saling berbagi informasi dan mencari pembenaran atas kenaikan tagihan yang mereka alami.

    Entahlah ya, soalnya perasaan makainya sama aja. Tumben banget lonjakan sampai 700k. Mau coba tak tanyakan ke PLN saja daripada berspekulasi aneh-aneh. pic.twitter.com/o7DYL1bo6U— IBGSB (@kleferi301) April 3, 2025

    Menyikapi keresahan masyarakat ini, Pikiran-Rakyat.com mencoba merangkum beberapa langkah penting yang perlu dipahami dan dilakukan oleh konsumen apabila mendapati tagihan listrik yang tidak sesuai atau mengalami kenaikan yang signifikan.

    Informasi ini kami himpun dari berbagai sumber terpercaya, termasuk panduan resmi dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) serta analisis dari pakar energi.

    4 Cara Mengatasi Tagihan Listrik yang Tidak Sesuai

    Berikut adalah penjabaran lebih lanjut dan penambahan informasi relevan untuk memberikan pemahaman yang lebih komprehensif:

    1. Teliti Rincian Tagihan

    Langkah pertama dan paling mendasar adalah melakukan pemeriksaan mendalam terhadap rincian tagihan listrik yang Anda terima. Jangan hanya terpaku pada angka total yang harus dibayar. Perhatikan beberapa komponen penting berikut:

    Jumlah kWh (Kilowatt-hour) yang Digunakan

    Bandingkan angka pemakaian listrik bulan ini dengan riwayat pemakaian pada bulan-bulan sebelumnya, terutama pada periode yang sama di tahun lalu jika memungkinkan.

    Apakah terdapat lonjakan konsumsi yang tidak wajar? Ingatlah bahwa perubahan gaya hidup atau penambahan perangkat elektronik baru dapat mempengaruhi konsumsi listrik.

    Warga mengisi token listrik di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Selasa (17/12/2024). Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan pemerintah akan memberikan diskon tarif listrik sebesar 50 persen selama dua bulan yaitu pada Januari-Februari 2025 kepada pelanggan dengan rumah berdaya listrik 2.200 watt ke bawah sebagai upaya melindungi daya beli masyarakat imbas dari kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12 persen. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra ANTARA FOTO

    Tarif per kWh

    Pastikan tarif yang dikenakan sesuai dengan golongan tarif listrik Anda. Informasi mengenai golongan tarif dan besaran tarif per kWh dapat diakses melalui website resmi PLN (https://www.pln.co.id/) atau melalui aplikasi PLN Mobile.

    Biaya Beban (jika ada)

    Untuk pelanggan dengan daya tertentu, terdapat biaya beban yang bersifat tetap setiap bulannya, terlepas dari seberapa banyak listrik yang digunakan. Pastikan biaya beban yang tertera sesuai.

    Pajak Penerangan Jalan (PPJ)

    Komponen ini merupakan pajak yang dikenakan oleh pemerintah daerah dan biasanya dipersentasekan dari total biaya listrik. Besaran PPJ dapat bervariasi tergantung kebijakan masing-masing daerah.

    Biaya Lain-lain (jika ada)

    Periksa apakah terdapat biaya tambahan lain yang mungkin dikenakan, seperti denda keterlambatan pembayaran (jika relevan).

    2. Memantau Penggunaan Listrik

    Lakukan evaluasi terhadap penggunaan listrik di rumah. Identifikasi perangkat elektronik yang paling banyak mengonsumsi listrik dan cari cara untuk menghemat penggunaannya.

    3. Menghubungi Layanan Pelanggan PLN

    Jika setelah melakukan pengecekan dan evaluasi pelanggan masih merasa ada kejanggalan pada tagihannya, segera hubungi layanan pelanggan PLN melalui call center, media sosial resmi PLN, atau kantor PLN terdekat untuk mengajukan pertanyaan atau keluhan.

    4. Memanfaatkan Aplikasi PLN Mobile

    Aplikasi PLN Mobile menyediakan fitur yang memungkinkan pelanggan untuk memantau penggunaan listrik secara real-time, melihat riwayat tagihan, dan bahkan melaporkan keluhan.

    Dengan memahami setiap komponen dalam tagihan, Anda dapat mengidentifikasi potensi kejanggalan atau kenaikan yang tidak dapat dijelaskan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Lakukan Hal Ini Jika Barang Bawaan Kamu  Tertinggal di Transjakarta!

    Lakukan Hal Ini Jika Barang Bawaan Kamu Tertinggal di Transjakarta!

    Kamu bisa melakukan pelaporan bila ada barang yang tertinggal di Transjakarta.

    Tayang: Kamis, 10 April 2025 14:48 WIB

    Wikipedia

    ILUSTRASI TRANSJAKARTA – Langkah yang dilakukan jika barang bawaan kamu tertinggal di Transjakarta. 

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kamu bisa melakukan pelaporan bila ada barang yang tertinggal di Transjakarta.

    Pasalnya beberapa kasus barang tertinggal di dalam Transjakarta memang kerap terjadi.

    Bila barangmu ada yang tertinggal atau menemukan barang orang lain yang tertinggal, kamu bisa lakukan hal-hal sebagai berikut:

    – Pastikan kamu selalu mencatat atau mengetahui nomor body bus setiap menggunakan layanan Transjakarta

    – Laporkan melalui kanal kontak center Transjakarta, diantaranya telepon ke 1500-102, WhatsApp ke 081804500102, email ke naektije@transjakarta.co.id, akun X @PT_Transjakarta, instagram @infotije, atau Facebook PT Transportasi Jakarta

    – Tim kontak center nantinya akan mengirimkan form yag dapat kamu isi. Cantumkan deskripsi barang tertinggal secara jelas dan terperinci. Setelahnya, kamu bakal mendapatkan nomor tiket untuk tracking laporan melalui email

    – Laporan kamu dapat dilacak melalu bit.ly/tj-inf. Jika barang ditemukan, kamu akan kembali dihubungi petugas Transjakarta untuk proses pengembalian setelah dilakukan verifikasi data

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’70856′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast + 1;
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.thumb) img = “”+vthumb+””;
    else img = ”;
    if(val.c_title) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’70856′,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }

    Berita Terkini

  • Trafik Data Indosat Naik 21% saat Periode Lebaran 2025

    Trafik Data Indosat Naik 21% saat Periode Lebaran 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Indosat Tbk. (ISAT) mencatatkan kenaikan trafik data sebesar 21% sepanjang periode Idulfitri 1446 H atau Lebaran 2025.

    Peningkatan ini dipicu oleh tingginya penggunaan aplikasi digital oleh pelanggan selama periode Ramadan dan Idulfitri. 

    Indosat mencatat lima aplikasi yang mengalami lonjakan aktivitas digital tertinggi berturut-turut adalah WhatsApp, Tiktok, Facebook, Youtube, dan Instagram.

    Director and Chief Technology Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Desmond Cheung mengatakan bahwa layanan yang pihaknya hadirkan selama periode Hari Raya Idulfitri ini merupakan bukti nyata dari komitmen kami terhadap Unparalleled Network Services Guaranteed.

    “Dan juga dedikasi para engineer di lapangan agar pelanggan dapat menikmati pengalaman digital yang lancar,” kata Desmond dalam keteranganya, Kamis (10/4/2025).

    Desmond menyampaikan, dari seluruh wilayah Indonesia di mana Indosat beroperasi berikut adalah kota-kota yang mengalami peningkatan lalu lintas data yang tertinggi. 

    Dari wilayah Sumatra, Kota Bumi, Padang, Siantar, dan Tebing Tinggi menjadi kota dengan peningkatan lalu lintas data tertinggi.

    Di wilayah Jakarta Raya, tiga kota yang mengalami peningkatan tertinggi adalah, Bogor, Pandeglang, dan Sukabumi. Sementara itu di wilayah Jawa, kota-kota dengan kenaikan tertinggi antara lain, Garut, Kebumen, dan Madiun. 

    Di Bali dan Nusa Tenggara, Flores Timur, Sumbawa, dan Lombok merupakan daerah yang memiliki lonjakan trafik data paling tinggi.

    “Tidak ketinggalan, Singkawang, Bone, Gowa, dan Palu menjadi wilayah yang memiliki trafik data tertinggi di daerah Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua,” ujar Desmond.

    Indosat, kata Desmon memastikan kualitas jaringannya tetap optimal di tengah meningkatnya kebutuhan komunikasi digital pelanggan di seluruh Indonesia, baik di kota besar maupun daerah tujuan mudik. 

    Tak hanya itu, Indosat juga melakukan optimasi khusus di area dengan potensinkepadatan tinggi seperti stasiun, terminal, rest area, hingga destinasi wisata populer, guna memastikan konektivitas tetap stabil tanpa gangguan.

    “Kami percaya bahwa teknologi yang mutakhir harus diiringi oleh sentuhan tangan manusia,” ucapnya

  • Terbatas Cuma Ada 4 ! Update Kode Redeem FF Hari Ini Kamis 10 April 2025

    Terbatas Cuma Ada 4 ! Update Kode Redeem FF Hari Ini Kamis 10 April 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Cek update kode redeem FF hari ini, Kamis 10 April 2025, terbaru dan masih aktif yang bisa Anda tukar.

    Kode redeem menjadi salah satu yang ditunggu oleh pemain game Free Fire alias FF.

    Kode redeem sendiri merupakan susunan huruf dan angka yang berisi hadiah. Anda hanya perlu menukarkannya ke situs Free Fire untuk mendapatkan hadiah tersebut.

    Meski demikian, Anda harus bergegas untuk menukarkannya, sebab satu kode redeem hanya berlaku satu kali saja.

    Update kode redeem FF hari ini, Kamis 10 April 2025

    THRFFNS

    RRQWINFFWSSP

    FREE500FF250

    ENG4JELBXF25

    Cara klaim kode redeem FF

    1. Buka situs https://reward.ff.garena.com/id.

    2. Masuk atau login ke akunmu dengan beberapa alternatif cara, yaitu dari akun facebook, alamat email Google, akun Apple, VK atau Huawei, hingga akun Twitter.

    3. Masukkan salah satu kode redeem FF.

    4. Pada umumnya, kode redeem Garena berjumlah 12 sampai 16 digit. Klik konfirmasi.

    5. Jika kode tersebut masih valid, maka hadiah akan langsung dikirim ke Inbox Anda.

  • Masih Ada Bonus Sisa Lebaran, Update Kode Redeem FF dan FF Max 10 April 2025

    Masih Ada Bonus Sisa Lebaran, Update Kode Redeem FF dan FF Max 10 April 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Masih ada bonus sisa Lebaran 2025 yang bisa diklaim oleh para survivor pada 10 April 2025 jika cepat mengklaim kode redeem Free Fire (FF) dan kode redeem FF Max.

    Para pemain bisa langsung mengklaim kode redeem Free Fire (FF) dan kode redeem FF Max yang berlaku cuma hari ini, Kamis 10 April 2025.

    Update kode redeem Free Fire (FF) dan kode redeem ff max, jika beruntung bisa mendapat sejumlah item menarik, rare seperti senjata, skin, dan aneka voucher.

    Para survivor harus segera menukarkan, karena kode redeem FF ini memiliki waktu penukaran dan kuota penggunaan.

    Jika survivor tidak bisa menukarkan, maka kode redeem ff telah melewati waktu yang ditentukan dan sebelumnya sudah pernah diklaim.

    Kode redeem FF terdiri dari 12 karakter berupa huruf kapital dan angka. Sehingga apabila kode tidak memenuhi kriteria tersebut, kemungkinan besar kode yang dimasukkan adalah palsu atau ada kesalahan.

    Begini Cara klaim kode redeem FF:

    Cara melakukan klaim kode redeem Free Fire (FF) yakni dengan mengunjungi situs resmi Garena di reward.ff.garena.com/id.
    Setelah itu, lakukan login dengan masuk ke akun Anda. Masukkan kode redeem yang sudah ada dapatkan ke dalam kotak yang tersedia. 
    Klik “Confirm” untuk me-redeem kodenya agar kita mendapat hadiah. Apabila berhasil, hadiah akan masuk melalui bagian Vault pada beranda gim. 
    Hadiah pun bisa langsung digunakan oleh para pemain setelah kode berhasil di-redeem. 

    K3L7M2N6P1Q5R8S

    RIZKYRIDHOFF 

    JEKETIJAMSUT

    ENHBVMTGGX8U

    FFIJRHBPJW394JZN

    FFML3K4D22WPFF4B23ZTQ7PH

    FPMAX20IJDHFKO

    *Kode redeem tidak bisa dipakai jika sudah diklaim

    Pemberitahuan Penting penukaran kode redeem FF:

    1. Kode penukaran terdiri dari 12/16 karakter, terdiri dari huruf kapital dan angka.
    2. Hadiah item ditampilkan di tab [vault] di lobi game; Emas atau berlian akan ditambahkan ke dompet akun secara otomatis.
    3. Harap perhatikan tanggal kedaluwarsa penukaran. Kode yang sudah habis masa berlakunya tidak dapat ditukarkan.
    4. Silakan hubungi layanan pelanggan jika Anda mengalami masalah apa pun.
    5. Pengingat: Anda tidak akan dapat menukarkan hadiah Anda dengan akun tamu. Anda dapat mengikat akun Anda ke Facebook atau VK untuk menerima hadiah.

  • Viral Video Adegan Ranjang Sejoli Warga di Jember Berdurasi 32 Menit Beredar

    Viral Video Adegan Ranjang Sejoli Warga di Jember Berdurasi 32 Menit Beredar

    Jember (beritajatim.com) – Sepasang kekasih di Kabupaten Jember, Jawa Timur, menjadi bintang video porno berdurasi 32 menit. Polisi sudah mengamankan dan meminta keterangan dari keduanya.

    “Terduga pelaku sudah kami amankan dan diperiksa. Mereka diamankan di wilayah Kecamatan Semboro,” kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Jember Ajun Komisaris Rangga Riatma, Rabu (9/4/2025).

    Rangga berjanji akan mengumumkan perkembangan pemeriksaan kepada wartawan. “Secepatnya setelah selesai pemeriksaan, kami akan lakukan gelar dan tetapkan status penyidikannya,” katanya.

    Kabar soal video itu diunggah di Facebook Jember Keras. Di sana disebutkan bahwa video mesum itu diunggah di platform media sosial X.

    Akun Jember Keras menyebut sang perempuan berinisial RM dan sang lelaki berinisial D. RM disebut pernah kuliah di salah satu perguruan tinggi swasta di Jember. [wir/ian]

  • Gen Z Dilarang Live Streaming di Instagram, Ini Alasannya

    Gen Z Dilarang Live Streaming di Instagram, Ini Alasannya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Meta, perusahaan induk dari Instagram, Facebook, dan Messenger, mengumumkan perluasan langkah-langkah keamanan bagi pengguna remaja di platformnya.

    Salah satu kebijakan baru yang diumumkan adalah pelarangan fitur siaran langsung (live streaming) di Instagram bagi pengguna di bawah usia 16 tahun, kecuali mendapat izin dari orang tua.

    Tak hanya itu, Meta juga mewajibkan izin orang tua untuk menonaktifkan fitur pemblokiran gambar yang mengandung dugaan ketelanjangan di pesan langsung (direct messages/DM).

    Kebijakan ini merupakan bagian dari upaya Meta memperluas sistem akun remaja dari Instagram ke Facebook dan Messenger.

    Meta sebelumnya telah memperkenalkan akun remaja di Instagram yang secara default membatasi akses dan memungkinkan orang tua mengatur batas waktu penggunaan aplikasi, memblokir akses di jam tertentu, hingga memantau akun yang berinteraksi dengan anak mereka.

    Kini, sistem yang sama akan diterapkan di Facebook dan Messenger, dimulai dari AS, Inggris, Australia, dan Kanada.

    Pengguna berusia 16 dan 17 tahun tetap akan mendapatkan pengaturan pembatasan secara default, namun mereka diizinkan mengubah pengaturan secara mandiri.

    Sementara itu, pengguna di bawah 16 tahun hanya dapat mengubah pengaturan dengan persetujuan orang tua.

    Meta mengklaim lebih dari 54 juta remaja di bawah 18 tahun telah menggunakan akun remaja di Instagram, dan lebih dari 90% pengguna usia 13 hingga 15 tahun tetap menggunakan pengaturan default tersebut.

    Kebijakan ini mendapat sambutan dari NSPCC, lembaga perlindungan anak terkemuka di Inggris. Namun, mereka menekankan bahwa langkah ini belum cukup.

    “Agar perubahan ini benar-benar efektif, Meta harus mengambil langkah proaktif agar konten berbahaya tidak menyebar di platform mereka sejak awal,” kata Matthew Sowemimo, Kepala Kebijakan Keamanan Anak Online di NSPCC, dikutip dari The Guardian, Rabu (9/4/2025).

    Pengumuman Meta ini bertepatan dengan implementasi Undang-Undang Keamanan Online (Online Safety Act) di Inggris.

    Sejak Maret, semua platform digital termasuk Facebook, Google, X (dulu Twitter), hingga OnlyFans diwajibkan mencegah dan menghapus konten ilegal seperti pelecehan seksual anak, penipuan, hingga materi terorisme.

    Undang-undang tersebut juga mengatur perlindungan khusus bagi anak-anak dari konten yang berpotensi membahayakan, seperti konten terkait bunuh diri dan menyakiti diri sendiri.

    Berbicara pada saat pembatasan Instagram diluncurkan, presiden urusan global Meta saat itu, Nick Clegg, mengatakan bahwa tujuannya adalah untuk menggeser keseimbangan yang menguntungkan orang tua dalam hal penggunaan kontrol orang tua.

    Pengumuman ini muncul beberapa hari setelah Clegg mengatakan bahwa orang tua cenderung tidak menggunakan langkah-langkah keamanan anak.

    (fab/fab)

  • Facebook Berubah Total, Tetangga RI Rasakan Duluan

    Facebook Berubah Total, Tetangga RI Rasakan Duluan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Facebook mengalami perubahan besar dari segi platform. Perusahaan teknologi asal AS ini menanggapi masukan masyarakat untuk meningkatkan keamanan ruang digital bagi remaja.

    Facebook resmi memperkenalkan fitur baru bernama Teen Accounts untuk pengguna remaja. Negara tetangga Indonesia, Australia, akan menjadi salah satu yang pertama merasakan perubahan ini.

    Sebagai informasi, Australia telah menetapkan kebijakan yang melarang penggunaan media sosial bagi anak di bawah umur. Agaknya, fitur ini dimaksudkan untuk membasmi keresahan pemerintah dan orang tua terkait bahaya media sosial bagi anak.

    Selain Australia, negara-negara lain yang kebagian fitur ini adalah Amerika Serikat (AS), Inggris, dan Kanada.

    Melalui fitur ini, pengguna muda secara otomatis akan masuk ke pengalaman aplikasi dengan fitur perlindungan bawaan, membatasi konten kurang pantas, dan interaksi yang tidak diinginkan.

    Langkah ini menjadi bagian dari strategi Meta menjawab sorotan global atas dampak media sosial terhadap kesehatan mental remaja.

    Meta sebelumnya lebih dulu meluncurkan Teen Accounts di Instagram pada September lalu, setelah tekanan dari parlemen AS terkait minimnya proteksi bagi remaja di platform digital.

    Kini, perluasan ke Facebook dan Messenger menandai babak baru dari komitmen Meta. Remaja di bawah usia 16 tahun membutuhkan persetujuan orang tua untuk mengubah pengaturan perlindungan.

    Bahkan, mereka akan mendapat pengingat untuk beristirahat setelah menggunakan platform selama satu jam dan otomatis masuk ke “Quiet Mode” saat malam.

    “Remaja hanya bisa menerima pesan dari orang yang mereka ikuti atau yang sudah pernah menghubungi mereka sebelumnya,” jelas Meta dikutip dari TechCrunch, Rabu (9/4/2025).

    Selain itu, hanya teman yang dapat melihat dan membalas story, serta berinteraksi melalui tag, mention, dan komentar.

    Di Instagram, Meta juga menambahkan batasan baru. Remaja di bawah 16 tahun tidak bisa melakukan siaran langsung tanpa izin orang tua, dan butuh izin pula untuk menonaktifkan fitur blur pada gambar yang mengandung dugaan konten nudity di DM.

    Meta mengklaim sudah memindahkan 54 juta akun remaja ke sistem Teen Accounts di Instagram, dan 97% dari remaja berusia 13-15 tahun tetap menggunakan perlindungan bawaan ini.

    Studi Meta bersama Ipsos juga menunjukkan 94% orang tua merasa fitur ini membantu, dan 85% menyebut fitur ini mempermudah mereka menciptakan pengalaman positif bagi anak di media sosial.

    Dengan Australia sebagai salah satu negara uji coba awal, tak menutup kemungkinan Indonesia akan ikut kebagian dalam waktu dekat. Transformasi ini bisa jadi sinyal kuat, di mana era baru Facebook yang lebih ramah anak dimulai.

    (fab/fab)

  • Meta Blokir Fitur Live Instagram untuk Pengguna Remaja

    Meta Blokir Fitur Live Instagram untuk Pengguna Remaja

    Jakarta

    Meta telah memperluas keamanannya untuk pengguna usia remaja di Instagram dengan memblokir fitur live atau siaran langsung. Meta mengatakan anak-anak di bahwa 16 tahun akan dilarang menggunakan fitur Live Instagram kecuali mereka memiliki izin dari orang tua.

    Mereka juga akan membutuhkan izin orang tua untuk mematikan fitur yang memburamkan gambar yang diduga mengandung ketelanjangan dalam pesan langsung mereka.

    Perubahan ini diumumkan bersamaan dengan perluasan sistem akun remaja atau Teen Accounts Instagram ke Facebook dan Messenger. Teen Accounts diperkenalkan tahun lalu dan secara default ditempatkan di bawah usia 18 tahun.

    Pada aplikasi tersebut, orang tua memiliki kemampuan untuk mengontrol aktivitas ana-anak di media sosial. Seperti menetapkan batas waktu harian untuk menggunakan aplikasi hingga memblokir remaja dari menggunakan Instagram pada waktu-waktu tertentu dan untuk melihat akun-akun yang digunakan oleh anak mereka untuk bertukar pesan.

    Teen Accounts di Facebook dan Messenger akan diluncurkan pertama kali di Amerika Serikat, Inggris, Australia, dan Kanada. Seperti halnya di Instagram, pengguna yang berusia di bawah 16 tahun akan membutuhkan izin orang tua untuk mengubah pengaturan, sementara pengguna berusia 16 dan 17 tahun yang secara default masuk ke dalam fitur baru ini akan dapat mengubahnya secara mandiri.

    Meta mengatakan bahwa akun remaja Instagram digunakan oleh 54 juta pengguna berusia di bawah 18 tahun di seluruh dunia, dengan lebih dari 90% pengguna berusia 13 hingga 15 tahun tetap menggunakan batasan default.

    NSPCC, sebuah badan amal perlindungan anak terkemuka, mengatakan bahwa mereka menyambut baik perluasan langkah-langkah tersebut ke Facebook dan Messenger, tetapi mengatakan bahwa Meta harus melakukan lebih banyak pekerjaan untuk mencegah munculnya materi berbahaya di platform mereka.

    “Agar perubahan ini benar-benar efektif, perubahan ini harus dikombinasikan dengan langkah-langkah proaktif sehingga konten berbahaya tidak berkembang biak di Instagram, Facebook, dan Messenger,” kata Matthew Sowemimo, kepala asosiasi kebijakan untuk keselamatan anak secara online di NSPCC, seperti dilansir dari The Guardian, Rabu (9/4/2025).

    Pengumuman ini dibuat saat Inggris mengimplementasikan Undang-Undang Keamanan Online. Sejak bulan Maret, setiap situs dan aplikasi yang berada dalam cakupan undang-undang tersebut, yang mencakup lebih dari 100.000 layanan mulai dari Facebook, Google, dan X hingga Reddit dan OnlyFans.

    Aplikasi-aplikasi ini diwajibkan untuk mengambil langkah-langkah untuk menghentikan kemunculan konten ilegal seperti pelecehan seksual terhadap anak, penipuan, dan materi terorisme, atau menghapusnya jika konten tersebut muncul di dunia maya.

    Undang-undang ini juga berisi ketentuan untuk melindungi anak-anak dari bahaya dan mengharuskan platform teknologi untuk melindungi anak-anak di bawah 18 tahun dari materi yang merusak seperti konten yang berhubungan dengan bunuh diri dan melukai diri sendiri.

    Laporan minggu lalu bahwa undang-undang tersebut dapat diturunkan sebagai bagian dari kesepakatan perdagangan Inggris-AS mendapat protes dari kelompok-kelompok keselamatan anak, yang mengatakan bahwa kompromi apa pun akan menjadi penjualan yang mengerikan yang akan ditolak oleh para pemilih.

    Berbicara pada saat pembatasan Instagram diluncurkan, presiden urusan global Meta saat itu, Nick Clegg, mengatakan bahwa tujuannya adalah untuk menggeser keseimbangan yang menguntungkan orang tua dalam hal penggunaan kontrol orang tua.

    Pengumuman ini muncul beberapa hari setelah Clegg mengatakan bahwa orang tua cenderung tidak menggunakan langkah-langkah keamanan anak.

    (jsn/fay)

  • XL Catat Kenaikan Trafik Data 5% Ramadan dan Lebaran 2025, Aplikasi Gim Melesat

    XL Catat Kenaikan Trafik Data 5% Ramadan dan Lebaran 2025, Aplikasi Gim Melesat

    Bisnis.com, JAKARTA —PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) mencatat peningkatan trafik penggunaan data sepanjang masa libur Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1446 H, antara 28 Maret – 6 April 2025. 

    Berdasarkan data dari Customer Experience & Service Operation Center terjadi kenaikan trafik layanan data sebesar 5% dibandingkan periode Ramadan dan Lebaran tahun sebelumnya, dan 21% dibandingkan hari-hari biasa.

    Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa menyampaikan pihaknya sudah memprediksi adanya lonjakan trafik data yang cukup tinggi selama periode liburan, terutama untuk akses layanan streaming video melalui media sosial. 

    Maka dari itu, seluruh tim jaringan, baik di pusat maupun yang bertugas di lapangan, bersiaga penuh selama periode krusial untuk memastikan layanan tetap berjalan lancar tanpa gangguan.

    “Selain itu, pergerakan masyarakat yang begitu dinamis dari satu daerah ke daerah lainnya juga terekam melalui data kami. Secara keseluruhan, trafik data tercatat meningkat lebih dari 21% dibanding hari biasa,” kata Gede dalam keteranganya, Rabu (9/4/2025).

    Gede menambahkan, pola penggunaan berbagai jenis layanan data oleh pelanggan XL selama libur Lebaran menggambarkan semakin maksimalnya masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan sarana digital untuk berbagai keperluan sehari-hari. 

    Selama periode Ramadan dan Lebaran, trafik layanan didominasi oleh streaming yang meningkat sebesar 17%, disusul File access yang meningkat 16%, kemudian web browsing juga meningkat 12% serta game meningkat 46%.

    Pada layanan streaming, sejumlah aplikasi mengalami kenaikan trafik pemakaian yang signifikan, seperti layanan berbasis gim mengalami kenaikan trafik rata-rata hingga 46%, YouTube naik 9%, TikTok 18%, dan Netflix naik 10%. 

    Untuk layanan Instant Messenger, trafik pemakaian layanan WhatsApp meningkat 14%. Sementara itu, pada layanan Social Network, trafik Instagram meningkat 26%, trafik X meningkat 23% dan Meta (Facebook) 4%.

    Sementara itu web browsing naik 12% dan belanja online melalui e-commerce meningkat hingga 19%. 

    “Untuk layanan peta atau penunjuk rute jalan seperti Google Map dan Waze cukup banyak diakses masyarakat yang melakukan perjalanan, yaitu naik sekitar 19% dibanding hari normal,” ujar Gede

    Secara nasional, Gede menyampaikan Bandara dan Pelabuhan yang mengalami kenaikan sangat signifikan adalah Bandara Internasional Soekarno Hatta sebesar 167% dan Pelabuhan Dermaga Merak sebesar 156%.

    Untuk trafik layanan di Jabodetabek, trafik layanan tetap mengalami kenaikan pada saat Lebaran dibanding hari biasa, yaitu naik hingga sebesar 18%. 

    Trafik tahun ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang selalu mengalami penurunan, kemungkinan dikarenakan tingkat perpindahan lokasi pelanggan berbeda dengan periode lebaran sebelumnya. 

    “Data monitoring XL Axiata mencatat tingkat perpindahan pelanggan dari wilayah Jabodetabek ke provinsi lain, yaitu sekitar 27%,” tutur Gede.