Eksekutor Penyiraman Air Keras di Yogyakarta Minta Bayaran Rp 7 Juta
Tim Redaksi
YOGYAKARTA, KOMPAS.com
– Satim, eksekutor penyiraman air keras terhadap mahasiswi asal Kalimantan Barat di Yogyakarta, meminta bayaran Rp 7 juta untuk melancarkan aksinya.
Kasatreskrim Polresta Yogyakarta, Kompol Probo Satrio, mengungkapkan kasus ini bermula dari unggahan Billy, mantan pacar korban, di Facebook.
“B memposting di akun Facebooknya dengan postingan bahwa membutuhkan orang yang mau bekerja apa saja,” ujar Probo, Kamis (26/12/2024).
Unggahan tersebut direspon oleh Satim yang kemudian menanyakan detail pekerjaan. Mereka sepakat melanjutkan komunikasi melalui WhatsApp.
Billy Mengarang Cerita untuk Meyakinkan Satim
Melalui WhatsApp, Billy mengaku sebagai perempuan bernama Senlung dan mengarang cerita dikhianati oleh suaminya yang berselingkuh dengan perempuan lain.
“Dia membuat cerita bahwa suaminya dikhianati oleh seorang pelakor. Pelakor tersebut adalah korban yang dimaksud,” jelas Probo.
Satim menyanggupi permintaan Billy dan meminta bayaran Rp 7 juta, yang dijanjikan akan diberikan setelah aksi selesai. Sebelumnya, Satim meminta uang operasional sebesar Rp 1,6 juta.
Pembayaran Operasional Secara COD
Billy memilih memberikan uang operasional secara COD (cash on delivery) tanpa bertemu langsung. Uang tersebut dibungkus plastik, ditaruh di suatu tempat, lalu diambil oleh Satim.
“Uang operasional digunakan untuk membeli air keras dan perlengkapan lain, termasuk jaket ojek online,” kata Probo.
Survei Lokasi Eksekusi
Setelah menerima uang dan alamat kos korban dari Billy, Satim sempat mendatangi lokasi sebanyak enam kali. Beberapa kali eksekusi tertunda karena korban tidak berada di kos.
Pada 24 Desember 2024, Billy mengetahui bahwa korban akan pergi ke gereja untuk ibadah Natal. Informasi ini kemudian disampaikan kepada Satim untuk segera melaksanakan aksinya.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Perusahaan: Facebook
-

Vietnam Resmi Terapkan Aturan Baru Pembatasan Internet yang Kontroversial
Hanoi –
Aturan baru soal pembatasan internet yang memberikan pemerintah Vietnam wewenang lebih atas layanan internet dan para penggunanya, secara resmi diterapkan pada Rabu (25/12).
Dekrit 147 ini bertujuan untuk memperluas kendali pemerintah terhadap akses informasi di internet, dengan alasan “keamanan nasional” dan “ketertiban sosial.”
Aturan ini mengharuskan platform media sosial yang menyediakan layanan kepada pengguna di Vietnam untuk menyimpan data pengguna dan memberikannya kepada otoritas jika diminta.
Pemerintah Vietnam mengeluarkan dekrit ini pada November 2024, yang juga mewajibkan organisasi untuk menghapus apa pun yang dianggap “konten ilegal” oleh otoritas dalam waktu 24 jam.
Memicu kekhawatiran atas kebebasan berpendapat masyarakat
Dekrit 147 ini juga memicu kekhawatiran. Para ahli menilai bahwa aturan ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk memperketat pengawasan dan menekan kebebasan berpendapat masyarakat.
“Karena polisi Vietnam menganggap setiap kritik terhadap Partai Komunis Vietnam sebagai masalah keamanan nasional, dekrit ini akan memberikan pemerintah alat lain untuk menekan perbedaan pendapat,” kata Patricia Gossman, direktur asosiasi Asia di Human Rights Watch (HRW).
Ayo berlangganan gratis newsletter mingguan Wednesday Bite. Recharge pengetahuanmu di tengah minggu, biar topik obrolan makin seru!
Beberapa ketentuan dalam Dekrit 147
Keputusan ini juga mewajibkan organisasi untuk menyediakan alat pencarian dan pemindaian konten terhadap otoritas pemerintah jika diminta. Beberapa fungsi dalam internet, seperti siaran video langsung, hanya diperbolehkan untuk akun-akun yang telah diverifikasi.
Para kritikus mengatakan, diperketatnya penggunaan layanan internet ini dapat menekan kebebasan berpendapat dan berekspresi. Langkah ini juga akan berdampak besar pada banyak orang yang mencari nafkah melalui saluran media sosial, seperti para influencer dan pekerja kreatif lainnya.
Penerbit gim atau aplikasi permainan misalnya, mereka diwajibkan membatasi waktu bermain untuk satu jam per sesi dan tidak boleh lebih dari 180 menit per hari untuk permainan apa pun.
Para aktivis menyuarakan keprihatinan aturan baru ini
Aktivis Dang Thi Hue, yang memiliki 28.000 pengikut di Facebook, berpendapat bahwa “Dekrit 147 ini digunakan secara terbuka untuk menekan mereka yang memiliki pandangan berbeda” dari pemerintah.
Sementara itu, mantan tahanan politik Le Anh Hung mengatakan bahwa ini adalah “tanda pelanggaran terbaru terhadap kebebasan dasar… dengan garis yang samar antara apa yang legal dan yang tidak.”
“Tidak ada seorang pun yang ingin masuk penjara, jadi tentu saja beberapa aktivis akan lebih berhati-hati dan takut terhadap dekrit ini,” katanya.
Pada Oktober 2024, seorang blogger independen Vietnam Duong Van Thai divonis 12 tahun penjara atas tuduhan propaganda anti-negara.
kp/rs (AFP, HRW)
Lihat juga Video ‘Anggota Komisi I Usul Pembatasan kartu SIM untuk Menanggulangi Judol’:
(nvc/nvc)
-

Hoax Pemilu Menurun, Satelit Merah Putih 2 Meluncur
Jakarta –
Februari 2024 menjadi bulan dengan banyak peristiwa teknologi. Mulai dari Pemilu 2024 yang lebih adem karena hoax menurun sampai peluncuran Satelit Merah Putih 2.
Bulan Februari diawali dengan prestasi anak bangsa di panggung dunia. Indonesia menjadi juara AFC eAsian Cup 2023 yang laga finalnya digelar pada 5 Februari 2024 di Qatar.
Kemudian, ada juga momen Pesta Demokrasi yaitu Pemilu Legislatif dan Pilpres 2024 sukses digelar pada 14 Februari 2024. Pemilu ini juga sangat dipengaruhi dengan suasana yang berkembang di ruang digital. Pemilu tahun ini terasa lebih sejuk dari pada Pemilu 2019 dan 2014 yang lalu.
Seminggu kemudian pada 20 Februari 2024, terobosan teknologi dilakukan Indonesia. Telkom melalui anak perusahaannya Telkomsat sukses meluncurkan Satelit Merah Putih 2 dari Cape Canaveral, Florida menggunakan roket Falcon 9 milik Space X.
Pada hari yang sama di Indonesia juga ada peristiwa penting bertepatan dengan Hari Pers Nasional 20 Februari 2024. Presiden Jokowi menandatangani Perpres No 32/2024 tentang Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital Untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas. Ini adalah Perpres soal Publisher Rights untuk mengatur platform digital, seperti Google, YouTube, X/Twitter, Instagram, Facebook, maupun TikTok memberikan nilai ekonomi yang adil kepada perusahaan pers.
Seperti apa penjelasan momen-momen istimewa ini? Silakan simak berikut ini.
5 Februari 2024: Indonesia Juara AFC eAsian Cup 2023
Foto: SpaceX
Bulan Februari diawali dengan prestasi anak bangsa di panggung dunia. Indonesia menjadi juara AFC eAsian Cup 2023 yang laga finalnya digelar pada 5 Februari 2024 di Qatar.
Indonesia diwakili oleh atlet timnas esports yaitu Elga Cahya, Rizky Faidan dan Akbar Paudie. Diawali dari Grup D, mereka menaklukan Vietnam (5-0, 1-0), Jepang (5-1, 1-2). Babak 16 besar mereka mengalahkan Korea Selatan (2-0, 2-0). Saat Perempat Final giliran Uni Emirat Arab diringkus (6-0, 6-1).
Di Semifinal ada lawan jago dari Thailand, tapi Indonesia menang tipis (1-0, 2-1). Di Final, mereka kembali bertemu Jepang dengan laga sengit yaitu menang adu penalti di leg pertama dan menang 1-0 di leg kedua. Piala AFC eAsian Cup resmi menjadi milik Indonesia.
14 Februari 2024: Pemilu 2024 Digelar, Hoax Kampanye Turun di Medsos
Suasana pemungutan suara Pemilu 2024 di Magelang (Foto: Eko Susanto/detikJateng)
Pemilu Legislatif dan Pilpres 2024 sukses digelar pada 14 Februari 2024. Pemilu ini juga sangat dipengaruhi dengan suasana yang berkembang di ruang digital.
Sejak awal periode kampanye, media sosial menjadi ruang pertarungan bagi para pendukung yang berkompetisi di dalam pemilu. Yang menjadi catatan penting adalah suasana Pemilu 2024 lebih tenang dari Pemilu 2019.
Pemerintah mengakui hoax kampanye menurun dalam masa kampanye pemilu kali ini. Google melaporkan netizen Indonesia sudah lebih waspada soal hoax Pemilu. Kementerian Kominfo juga mengatakan secara angka, konten hoax sudah lebih menurun dari Pemilu 2019.
Ada kolaborasi penting antara KPU, Kominfo dan semua platform medsos di Tanah Air, untuk sama-sama menjaga ruang digital agar tetap bersih menjelang pelaksanaan Pemilu 2024.
20 Februari 2024: Telkom Luncurkan Satelit Merah Putih 2
Satelit Merah Putih 2 meluncur dari Cape Canaveral, Florida menggunakan roket Falcon 9 milik Space X (Foto: Fitraya Ramadhanny/detikINET)
Telkom melalui anak perusahaannya Telkomsat sukses meluncurkan Satelit Merah Putih 2 dari Cape Canaveral, Florida menggunakan roket Falcon 9 milik Space X. Ini adalah High Throughput Satellite (HTS) pertama Telkom dengan biaya Rp 3,5 triliun.
Satelit buatan Thales Alenia Space ini punya kapasitas 32 Gbps dan penting untuk pemerataan akses internet di Indonesia. Ia menempati slot orbit 113 derajat Bujur Timur (BT) dan melengkapi Satelit Merah Putih pertama yang sudah ada sebelumnya.
20 Februari 2024: Jokowi Sahkan Perpres Publisher Rights
Foto: SpaceX
Bertepatan Hari Pers Nasional 20 Februari 2024, Presiden Jokowi menandatangani Perpres No 32/2024 tentang Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital Untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas. Ini adalah Perpres soal Publisher Rights untukmengatur platform digital, seperti Google, YouTube, X/Twitter, Instagram, Facebook, maupun TikTok terkait konten berita.
Di dalamnya ada 5 kewajiban platform digital mulai dari komersialisasi berita agar perusahaan pers mendapat nilai ekonomi yang adil, sampai dengan algoritma. Dewan Pers lalu menetapkan 11 anggota Komite Publisher Rights pada 1 September 2024.
Halaman 2 dari 5
Simak Video “Video Wamenkomdigi Tinjau Jaringan Internet di Stasiun Pasar Senen”
[Gambas:Video 20detik]
(fay/fyk) -

Iran Cabut Larangan WhatsApp dan Google Play – Halaman all
Pemerintah Iran mencabut larangan terhadap platform pengiriman pesan WhatsApp milik Meta dan layanan pembelian aplikasi Google Play sebagai “langkah awal untuk mengurangi pembatasan internet”, demikian dilaporkan media pemerintah.
“Larangan WhatsApp dan Google Play dicabut dengan suara bulat dari anggota Dewan Tertinggi Dunia Maya,” kata kantor berita resmi IRNA. Dewan tersebut dipimpin oleh presiden dan anggotanya termasuk ketua parlemen, kepala kehakiman, dan beberapa menteri.
“Hari ini, kami mengambil langkah pertama untuk mencabut pembatasan internet dengan suara bulat dan konsensus,” kata Menteri Komunikasi Sattar Hashemi di platform X. Tidak jelas kapan keputusan itu akan mulai berlaku.
Pemblokiran mdia sosial itu telah memicu perdebatan di Iran, dengan para pengkritik pembatasan berpendapat bahwa kontrol itu merugikan negara. “Pembatasan tersebut tidak menghasilkan apa-apa selain kemarahan dan menamb
“Presiden Massoud Pezeshkian percaya pada pencabutan pembatasan dan tidak menganggap larangan tersebut adalah demi kepentingan masyarakat dan negara. Semua pakar juga percaya bahwa masalah ini tidak bermanfaat bagi keamanan negara,” kata Wakil Presiden Mohammad Javad Zarif.
Warga Iran terbiasa dengan blokir di internet
Namun ada juga sejumlahorang yang tidak setuju pemblokiran dicabut. Harian Shargh pada hari Selasa melaporkan, 136 dari 290 anggota parlemen mengirim surat kepada dewan yang mengatakan bahwa tindakan tersebut akan menjadi “hadiah bagi musuh (Iran)”.
Para anggota parlemen menyerukan agar akses ke platform daring yang dibatasi itu hanya diizinkan “jika mereka berkomitmen pada nilai-nilai masyarakat Islam dan mematuhi hukum” Iran.
Para pejabat Iran di masa lalu telah meminta perusahaan asing yang memiliki aplikasi internasional populer untuk mendirikan kantor perwakilan di Iran. Tetapi Meta, raksasa Amerika yang memiliki Facebook, Instagram, dan WhatsApp, mengatakan tidak berniat mendirikan kantor di republik Islam itu, yang masih berada di bawah sanksi AS.
Selama bertahun-tahun, warga Iran terbiasa menggunakan jaringan pribadi virtual, atau VPN, untuk menerobos pembatasan internet. Platform media sosial populer lainnya termasuk Facebook, X, dan YouTube tetap diblokir setelah dilarang pada tahun 2009. Telegram juga dilarang oleh perintah pengadilan pada bulan April 2018.
Diblokir setelah protes massal atas kematian Mahsa Amini
Instagram dan WhatsApp ditambahkan ke daftar aplikasi yang diblokir, menyusul protes nasional yang meletus setelah kematian Mahsa Amini dalam tahanan pada bulan September 2022.
Mahsa Amini, perempuan Kurdi Iran berusia 22 tahun, ditangkap karena dugaan pelanggaran aturan berbusana ala Iran untuk wanita. Ratusan orang, termasuk puluhan personel keamanan, tewas dalam protes nasional yang berlangsung selama beberapa bulan berikutnya, dan ribuan demonstran ditangkap.
Presiden Massoud Pezeshkian, yang menjabat pada bulan Juli, telah berjanji selama kampanyenya untuk melonggarkan pembatasan internet yang sudah lama berlaku.
Iran telah memperkenalkan aplikasi domestik dalam beberapa tahun terakhir untuk menggantikan aplikasi asing yang populer. Untuk navigasi ada Neshan dan Balad, dan untuk pemesanan kendaraan, orang dapat menggunakan Snapp! atau Tapsi. Bale, Ita, Rubika, dan Soroush diperkenalkan sebagai aplikasi pengiriman pesan lokal yang juga dapat digunakan untuk melakukan panggilan telepon.
hp/as (afp, ap, Reuters)
-

Rusia Serang Sistem Energi Ukraina, 6 Orang Luka
Jakarta –
Rusia menyerang sistem energi Ukraina dan kota-kota wilayah timur Ukraina. Serangan Rusia terhadap Ukraina dengan rudal jelajah dan balistik itu menyebabkan 6 orang luka-luka di Kharkiv.
Dilansir Reuters, Rabu (25/12/2024), Gubernur setempat Oleh Syniehubov mengatakan 6 orang luka dalam serangan di Kharkiv di Ukraina utara pada Rabu pagi.
“Ada kerusakan pada infrastruktur sipil non-perumahan,” demikian kata angkatan udara Ukraina dalam pernyataannya terkait serangan Rusia ke Kharkiv.
Secara terpisah, Gubernur Dnipropetrovsk Serhiy Lysak mengatakan melalui akun Telegramnya menyebut Rusia juga telah menyerang Dnipro. Rusia disebut juga menyerang tenaga listrik di wilayah Dnipro.
“Sejak pagi, tentara Rusia telah menyerang wilayah Dnipro secara besar-besaran. Mereka mencoba menghancurkan sistem tenaga listrik di wilayah tersebut,” ujar Lysak.
Menteri energi Ukraina German Galushchenko mengatakan melalui Facebook bahwa Rusia melakukan serangan di sektor energi. Operator juga disebut melakukan pembatasan pasokan listrik.
“Rusia secara besar-besaran menyerang sektor tenaga listrik dan bahwa operator sistem transmisi telah memberlakukan pembatasan pada pasokan listrik untuk meminimalkan dampaknya,” katanya.
Lihat Video: Rusia Klaim Serang ‘Bengkel’ Drone-Area Perakitan Peralatan Ukraina
(yld/gbr)
-

Serangan Rasis Terhadap Migran Melonjak Usai Insiden di Magdeburg – Halaman all
Belum jelas motif apa yang menggerakkan tersangka pelaku untuk melancarkan teror mobil terhadap pengunjung pasar natal di Magdeburg, Jumat (20/12) pekan lalu. Warga negara Arab Saudi itu kini berada dalam tahanan kepolisian.
Sesaat setelah insiden mematikan itu, komunitas ekstrem kanan mulai memobilisasi kampanye nasional anti kaum migran di Jerman.
“Belum pernah saya mengalami situasi yang sedemikian mengancam,” kata seorang mahasiswa asing di Magdeburg, kepada pusat pencegahan tindak kekerasan “Salam” di negara bagian Sachsen-Anhalt. LSM tersebut melaporkan adanya lonjakan jumlah aduan oleh warga asing yang dibidik kelompok ekstrem kanan.
Didorong, diludahi dan dihina
“Warga di jalan yang menyerupai migran asing didamprat sebagai sebagai ‘teroris’, ‘penjahat’ dan ‘dungu’, kadang-kadang didorong dan diludahi”; demikian laporan dari LSM “Salam”.
Ancaman telah meluas sehingga komunitas migran saling memperingatkan satu sama lain di grup WhatsApp dan Facebook, serta menghimbau agar menghindari tempat keramaian umum.
Fakta bahwa pelaku serangan di Magdeburg bukan cuma warga negara Saudi, tapi juga diduga kuat berpandangan islamofobia dan berideologi ekstrem sayap kanan, adalah sebuah paradoks, kata peneliti radikalisme Hans Goldenbaum dari “Salam” di Mitteldeutscher Rundfunk.”Hal ini menunjukkan keefektifan wacana ekstremis sayap kanan dan betapa terisolasinya wacana tersebut dari kenyataan.”
Mobilisasi nasional ekstremis kanan
Setelah serangan mematikan ke pasar Natal hari Jumat (20/12) lalu, partai-partai, asosiasi dan kelompok ekstremis sayap kanan dan neo-Nazi dikabarkan melakukan mobilisasi di seluruh negeri. Mereka menyerukan deportasi massal terhadap warga asing ilegal dari Jerman.
Pekan lalu, ratusan neo-Nazi berkumpul dalam demonstrasi ekstremis sayap kanan di Magdeburg. Dilaporkan, peserta demo juga melakukan serangan terhadap jurnalis.
Salah satu pembicara pada acara tersebut adalah Thorsten Heise, petinggi neo-Nazi yang sangat militan dan sudah berulangkali berurusan dengan aparat keamanan, karena antara lain pernah mencoba menabrak seorang pengungsi dengan mobil.
Video dari acara tersebut menunjukkan bagaimana Heise meminta peserta demo untuk menyusup ke klub-klub sosial, pemadam kebakaran, dan pemerintahan.
Jurnalis dan pengamat melaporkan bahwa peserta merespons ajakan Heise dengan meneriakkan yel-yel “Jerman bangkit!”. Slogan tersebut dikenal sebagai milik Nazi dan dilarang diucapkan di Jerman.
Kampanye pemilu di masa berkabung
Pada Senin (23/12), partai Alternatif für Deutschland, AfD, menyerukan aksi berkabung, setelah sebelumnya berkampanye memprotes kebijakan keimigrasian.
Ribuan orang mengikuti seruan tersebut, di mana petinggi partai berkumpul dengan simpatisan, kaum muda dan kaum ekstremis sayap kanan dari kelompok hooligan Magdeburg. Mereka dapat dengan mudah dikenali dari pemakaian penutup wajah, tato, dan pakaian khas. Umumnya, warga berkulit putih tidak mempunyai masalah dengan mereka.
Selama pidato pemimpin partai AfD Alice Weidel, massa berulang kali meneriakkan “Deportasi, deportasi, deportasi.” Usai acara yang umumnya sepi pengunjung, para peserta muda berparade di jalanan. Mereka menyerang fotografer, meneriakkan slogan-slogan ekstremis sayap kanan sembari menyeringai dan mencibir. Tidak ada jejak kedukaan.
Peringatan terhadap instrumentalisasi
Pakar ekstremisme sayap kanan Magdeburg David Begrich dari asosiasi Miteinander e.V. memperkirakan Insiden di Magdeburg akan ramai dieksploitasi secara politik, terutama oleh AfD.
Dalam wawancara dengan DW, Begrich mengkritik keras gaya kampanye di Magdeburg. Menurutnya, setelah serangan yang menewaskan lima orang dan melukai sekitar 200 orang itu, fokus semua elemen masyarakat harus tertuju pada para korban dan mereka yang terkena dampak.
“Saya merasakan kebingungan dan kelumpuhan yang luar biasa di Magdeburg. Serangan ini telah menimbulkan luka yang mendalam di kota ini. Hal ini juga mempengaruhi saya secara pribadi: rekan-rekan istri saya juga termasuk di antara yang terluka.”
“Selama korban masih berjuang antara hidup dan mati di rumah sakit, instrumentalisasi serangan amok untuk kepentingan apapun harus dilarang,” kata Begrich. “Nasib para korban sekarang harus menjadi fokus. Urusan lain belakangan. Masyarakat kota tidak menginginkan instrumentalisasi apa pun.”
Diadaptasi dari artikel DW berbahasa Jerman
-

Tips Aman Beli Tiket Kereta Api Jelang Natal dan Tahun Baru agar Tak Kehabisan
JAKARTA – VP Public Relations KAI Anne Purba mengingatkan para penumpang terkait pembelian tiket perjalanan kereta api menjelang libur Natal dan Tahun Baru, yang termasuk kereta jarang menengan dan jauh.
“Tiket kereta api jarak menengah atau jauh pada libur nataru sudah dapat dipesan H-45 sebelum keberangkatan. Masyarakat diharapkan dapat memesan tiket lebih awal melalui aplikasi KAI Access, situs resmi KAI, atau mitra penjualan resmi lainnya untuk mengantisipasi kehabisan tiket dan mendapatkan jadwal perjalanan sesuai kebutuhan,” jelas Anne, Selasa 24 Desember.
Selaras dengan itu, PT KAI pun gencar melakukan sosialisasi terkait pembelian tiket dan informasi lainnya melalui platform media sosial resmi. Mulai dari Instagram, X atau Twitter, dan Facebook.
“Calon penumpang disarankan untuk mengikuti akun resmi KAI @kai121 untuk mendapatkan informasi terbaru dan akurat. Selain itu, masyarakat juga dapat mengakses siaran pers resmi KAI di web kai.id,” terang dia.
Selain itu, PT KAI juga menawarkan pelayanan perubahan jadwal perjalanan atau reschedule bagi penumpang yang telah membeli tiket, sesuai dengan starat dan ketentuan yang berlaku.
“Proses reschedule dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI atau di loket stasiun,” sambung Anne.
Anne mengingatkan agar masyarakat untuk mengisi identitas yang sesuai saat melakukan pembelian tiket kereta api. Cara ini dilakukan demi mencegah upaya praktik percaloan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“KAI terus berupaya mencegah praktik percaloan dengan menerapkan sistem pembelian tiket yang terintegrasi dan hanya melalui kanal resmi. Pelanggan diharapkan hanya memesan tiket di Access by KAI atau platform pembelian tiket resmi lainnya,” terang dia.
Selama libur nataru, PT KAI menyiapkan langkah-langkah strategis yang belangsung selama 18 hari, mulai dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Salah satu hal yang difokuskan adalah pelayanan yang optimal dan keselamatan penumpang.
Melihat tingginya antusiasme masyarakat, PT KAI akan mengoperasikan tambahan sebanyak 56 perjalanan kereta api. Itu terdiri dari 52 KA Jarak Menengah dan Jauh kelas Komersial, 2 KA Jarak Jauh PSO, serta 2 KA Lokal Komersial.
“Penambahan ini menghadirkan total 517.176 tempat duduk tambahan, mencakup 491.976 untuk KA Jarak Menengah dan Jauh kelas Komersial, 10.600 untuk KA Jarak Jauh PSO, serta 14.600 untuk KA Lokal Komersial,” beber Anne.
Dari aspek keselamatan, PT KAI akan selalu memastikan sarana dan prasarana yang ada di lingkungan stasiun. Pihaknya rutin melakukan pemeriksaan intensif di jalur prioritas, termasuk titik rawan bencana, agar dapat merespons dengan cepat.
“Dengan persiapan ini, KAI berkomitmen memberikan pelayanan yang aman, nyaman, dan menyenangkan selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025,” tuturnya.
/data/photo/2024/12/26/676d2b29438f8.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2024/12/26/676d245966d52.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
