Perusahaan: Facebook

  • Kesal Lahannya Diserobot Perusahaan Tambang, Lansia Tidur di Bawah Dump Truck

    Kesal Lahannya Diserobot Perusahaan Tambang, Lansia Tidur di Bawah Dump Truck

    Beritasatu.com Konawe Selatan – Pria lanjut usia (lansia) di Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara nekat menghalau dump truck milik perusahaan tambang yang menurutnya sudah menyerobot lahan dengan tidur di bawah ban kendaraan itu.  

    Aksinya dilakukan dengan mengadang dump truck yang tengah melaju dengan tidur di bawah ban kendaraan yang mengangkut biji nikel. 

    Aksi nekat lansia yang diketahui bernama Asmar itu diungkapkan dalam unggahan akun Facebook @uci putri utami. Dengan tulisan, “Begitu sulitkah mempertahankan hak kita di kampung sendiri. Video ini direkam hari ini di kampungku Desa Laonti, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan. Omku (Bapak Jan) yang berjuang untuk hak atas tanahnya yang dirampas dan dikelola tambang di Laonti PT Gerbang Multi Sejahtera (PT GMS) sudah diurus pengadilan bahkan sudah ada putusan menang dari pengadilan, tetapi bahkan setelah putusan pengadilan Omku masih berjuang mempertahankan,” tulis akun tersebut.

    Tangkapan layar laman Facebook tentang lansia yang memprotes penyerobotan lahan yang dilakukan perusahaan tambang di Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. – (Facebook/Facebook)

    Belakangan diketahui aksi penghalauan yang dilakukan lansia itu dilatarbelakangi kekesalannya terhadap penyerobotan perusahaan tambang di lahan seluas 9 hektare milik istrinya bernama Sunaya. 

    Akibatnya aksinya ini, dua truk pengangkut biji nikel terpaksa menghentikan lajunya. Pria lanjut usia itu enggan bangkit dari bawah truk meski dibujuk petugas keamanan dan aparat kepolisian. 

  • Kesal Tanah Diserobot Perusahaan, Lansia Tiduran Hadang Truk Tambang, Minta Bantuan Presiden

    Kesal Tanah Diserobot Perusahaan, Lansia Tiduran Hadang Truk Tambang, Minta Bantuan Presiden

    TRIBUNJATIM.COM – Aksi lansia tiduran hadang truk tambang viral di media sosial.

    Ini dilakukan sebagai bentuk kekesalannya karena tanah hak miliknya diserobot perusahaan.

    Peristiwa ini terjadi di Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra).

    Aksinya tersebut terekam kamera dan viral di media sosial. 

    Dalam video viral tersebut tampak pria lansia mengadang truk perusahan tambang terjadi di Desa Lawisata Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Jumat (24/1/2025) kemarin.

    Aksi nekat pria tersebut menghentikan truk dengan berbaring di bawah kendaraan milik perusahaan tambang.

    Ia merasa kesal, karena perusahaan menyerobot lahan miliknya.

    Padahal sudah ada putusan pengadilan Negeri Andoolo Konawe Selatan yang sudah menyatakan lahan yang diklaim perusahan masih hak milik warga atas nama Sunaya.

    Sunaya, merupakan istri dari pria lansia tersebut.

    Hal ini dibuktikan dari putusan PN Andoolo nomor 17/Pdt.G/2024/Pn Andoolo yang menyatakan lahan objek sengketa itu masih atas nama pemilik Sunaya.

    Pihak keluarga Sunaya mengatakan, orangtuanya itu nekat mengadang truk yang beroperasi karena menolak perusahaan beraktivitas di tanah mereka.

    “Kasus penyerobotan lahan masyarakat oleh perusahaan tambang yg berdasarkan hasil putusan pengadilan negeri andoolo dimenangkan oleh masyarakat pemilik lahan,” ucapnya saat dikonfirmasi Sabtu (25/1/2025), dikutip dari Tribun Sultra.

    Inilah video viral seorang pria lanjut usia atau lansia di Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra) mengadang truk tambang karena beroperasi di lahan miliknya. Aksinya tersebut terekam kamera dan viral di media sosial. Video pria lansia yang mengadang truk perusahan tambang terjadi di Desa Lawisata Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Jumat (24/1/2025) kemarin. (Kolase TribunnewsSultra.com)

    Rekaman video aksi nekat pria ini juga diunggah pemilik akun Facebook @Uci Putri Utami yang menyebut sulitnya perjuangan pamannya untuk mempertahankan hak tanah di kampung sendiri.

    “25.01.2025, Bahkan setelah perlawanan kemarin sampai hari ini masih ada aktivitas pemuatan di lokasi. Aturan dan perlawanan seperti apa lagi yang bisa menghentikan mereka
    Bantu kami pak Prabowo Subianto, Divisi Humas Polri, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra),” tulisnya.

    Sementara itu, kuasa hukum dari pihak perusahaan, Safrun Loga membantah adanya penyerobotan lahan warga yang dilakukan perusahaan.

    Ia mengatakan aktivitas tambang PT GMS masih berada di lahan milik warga bernama Kumbolan.

    Lahan seluas 90.000 persegi itu diklaim perusahaan setelah ada kesepakatan dengan pemilih lahan bernama Kumbolan berdasarkan bukti surat.

    Meskipun sudah ada putusan dari PN Andoolo bahwa di lahan itu ada milik Sunaya, PT GMS tetap beroperasi karena belum ada putusan inkrah.

    “Pemilik lahan atas nama Kumbolan masih mengajukan banding atas putusan PN Andoolo,” kata Safrun.

    “Karena belum atas putusan inkrah, pihak perusahaan masih beroperasi sesuai dengan kesepakatan Kumbolan sebgai pemilik lahan,” jelasnya.

    Safrun menjelaskan dalam kasus, baik Kumbolan dan Sanaya sama-sama mengklaim lahan yang dikelolah PT GMS milik mereka.

    Pihak PT GMS saat ini melakukan aktivitas pemuatan material tambang yang sudah terlanjut diproduksi.

    “Terkait nanti apakah aktivitas produksi dilanjutkan menunggu keputusan hukum dari upaya banding. Jadi yang diangkut ini yang sudah terlanjur di produksi,” jelas Safrun.

    Terkait masalah ini pula, PT GMS sudah mempertemukan atau memediasi pihak Kumbolan dan Sunaya yang saling mengklaim kepemilikan lahan.

    Safrun menyampaikan upaya mediasi ini agar tidak ada polemik atau gejolak dari dua pihak itu saat perusahan beraktivitas di lahan tersebut.

    “Kedua belah pihak itu sudah bersrpakat, yang pertama kesepakatan mereka terkait kargo yang sudah terlanjut diproduksi tetap dikasi keluar,”

    “Yang kedua, untuk melanjutkan kegiatan produksi. Itu dilanjutkan setelah adanya putusan pengadilan yang berkemuatan hukum tetap,” tutur Safrun Loga.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

  • 40 Twibbon Isra Miraj 1446 H/2025, Bisa Tambah Foto dan Bagikan di Media Sosial – Halaman all

    40 Twibbon Isra Miraj 1446 H/2025, Bisa Tambah Foto dan Bagikan di Media Sosial – Halaman all

    Berikut ini kumpulan 40 Twibbon Isra Miraj 1446 H/2025. Anda bisa menambahkan foto dan dibagikan di media sosial seperti Facebook dan Instagram.

    Tayang: Senin, 27 Januari 2025 07:45 WIB

    Twibbonize

    Twibbon Isra Miraj 1446 H/2025. 

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Modus Pria Asal Jombang Curi Motor di depan Rumah di Kediri, Terciduk Gegara Jual di Medsos

    Modus Pria Asal Jombang Curi Motor di depan Rumah di Kediri, Terciduk Gegara Jual di Medsos

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Isya Anshori

    TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI – Seorang pengamen bernama Aries Setiawan (30), warga Desa Ngogri, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang, ditangkap Unit Reskrim Polsek Gurah setelah terbukti mencuri sepeda motor.

    Aries mencuri satu unit Honda Beat bernomor polisi AG 4740 GU milik Faki Arisananto (30), warga Dusun Mangunrejo, Desa Bangkok, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.  

    Kapolsek Gurah, Iptu Erko Yuwono, mengungkapkan bahwa pencurian terjadi pada Selasa (21/1/2025) lalu.

    Saat itu, korban berkunjung ke rumah adiknya di Dusun Mangunrejo dan memarkir sepeda motornya di halaman rumah dengan kunci yang masih menancap.  

    “Korban merasa aman karena berada di lingkungan keluarga. Namun, saat hendak pulang, ia terkejut mendapati motornya sudah hilang,” terang Iptu Erko, Minggu (26/1/2025).  

    Korban sempat bertanya kepada warga sekitar, tetapi tidak ada yang mengetahui siapa yang membawa motornya. Merasa menjadi korban pencurian, ia kemudian melapor ke Polsek Gurah.  

    Menindaklanjuti laporan tersebut, tim Unit Reskrim Polsek Gurah segera melakukan penyelidikan.

    Hasilnya, pada Jumat (24/1/2025), polisi berhasil mengamankan seorang pria bernama Tukijan (48), warga Desa Padangan Lor, Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri.  

    “Dari hasil interogasi, Tukijan mengaku mendapatkan motor tersebut dengan cara membeli dari Aries, yang menawarkannya melalui media sosial Facebook,” jelas Iptu Erko.  

    Berdasarkan keterangan Tukijan, polisi kemudian bergerak cepat menuju rumah Aries di Jombang dan berhasil menangkapnya.

    Dalam pemeriksaan, Aries mengakui perbuatannya mencuri sepeda motor tersebut sebelum menjualnya ke Tukijan.  

    Lebih lanjut, penyelidikan mengungkap bahwa Aries merupakan residivis kasus pencurian kendaraan bermotor di Jombang pada tahun 2023. Ia pernah menjalani hukuman penjara selama 11 bulan atas kasus serupa.  

    “Tersangka juga mengaku pernah mencuri sepeda motor di wilayah Gurah dengan modus berpura-pura mengamen sebelum melakukan aksinya,” tambah Iptu Erko.  

    Saat ini, kasus tersebut telah dilimpahkan ke Satreskrim Polres Kediri, beserta kedua tersangka dan barang bukti.  

    Sebagai langkah pencegahan, Kapolsek Gurah mengimbau masyarakat untuk selalu waspada saat memarkir kendaraan.  

    “Pastikan kendaraan diparkir di tempat yang aman dan jangan pernah meninggalkan kunci di motor, agar kejadian serupa tidak terulang,” tandasnya.

  • Polri Ungkap Modus Penipuan Berkedok Kripto, Ada Profesor di Grup FB

    Polri Ungkap Modus Penipuan Berkedok Kripto, Ada Profesor di Grup FB

    Bisnis.com, JAKARTA — Mabes Polri menjelaskan modus penipuan daring berkedok trading uang kripto atau cryptocurrency melalui grup investasi atau forum di media sosial. 

    Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan pelaku penipuan berkedok uang kripto ini awalnya akan menyebarkan tautan di media sosial seperti Facebook dan Instagram. 

    Kemudian, lanjutnya, korban bakal diarahkan untuk bergabung dalam grup aplikasi pesan singkat yang disamarkan sebagai forum edukasi investasi.

    “Di grup tersebut, korban diberikan edukasi palsu oleh seseorang yang mengaku sebagai “profesor”, dengan iming-iming keuntungan besar dari investasi cryptocurrency dan trading saham,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (26/1/2025).

    Selanjutnya, pelaku akan melakukan identifikasi korban di media sosial serta membangun kepercayaan terhadap korban dengan modus edukasi investasi.

    Setelah korban terbuai, pelaku kemudian meminta agar korban membayar biaya untuk melakukan tahapan selanjutnya. Namun, setelah proses itu, pelaku kemudian memutus kontak dan menghilang tanpa jejak.

    Dengan demikian, Trunoyudo mengimbau agar masyarakat lebih waspada terkait dengan penipuan online tersebut. Misalnya, dengan tidak mudah tergiur tawaran investasi yang menguntungkan dalam waktu singkat.

    “Lakukan verifikasi menyeluruh terhadap platform atau aplikasi yang digunakan. Pastikan bahwa platform tersebut terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan atau lembaga resmi lainnya,” ujar Trunoyudo.

    Selain itu, dia juga meminta agar masyarakat tidak melaporkan ke kepolisian apabila telah menjadi korban dalam penipuan investasi tersebut.

    “Penjahat online biasanya menggunakan trik manipulasi psikologis untuk membuat korban percaya, seperti memberikan tekanan waktu atau godaan hadiah besar. Jika ragu, jangan klik tautan atau transfer uang ke rekening yang tidak jelas,” pungkasnya.

  • Polri Imbau Masyarakat Waspadai Penipuan Online Berkedok Investasi

    Polri Imbau Masyarakat Waspadai Penipuan Online Berkedok Investasi

    Jakarta, Beritasatu.com – Kasus penipuan online dengan modus investasi semakin marak dan meresahkan masyarakat. Salah satunya penipuan online berkedok trading cryptocurrency melalui platform palsu.

    Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko memberikan imbauan kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap penipuan online.

    “Kami meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya pada tawaran investasi yang menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat,” kata Truno dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/1/2025).

    Truno juga mengimbau untuk melakukan verifikasi menyeluruh terhadap platform atau aplikasi yang digunakan. Selain itu pastikan bahwa platform tersebut terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau lembaga resmi lainnya.

    Tidak hanya itu, masyarakat juga perlu berhati-hati terhadap tautan mencurigakan di media sosial.

    “Penjahat online biasanya menggunakan trik manipulasi psikologis untuk membuat korban percaya, seperti memberikan tekanan waktu atau godaan hadiah besar. Jika ragu, jangan klik tautan atau transfer uang ke rekening yang tidak jelas,” ucapnya.

    Diketahui penipuan berkedok trading cryptocurrency melalui platform palsu dilaporkan telah menelan banyak korban dengan kerugian mencapai miliaran rupiah.

    Modus operandi pelaku dimulai dari penyebaran tautan di media sosial seperti Facebook dan Instagram.

    Setelah itu, korban diarahkan untuk bergabung dalam grup WhatsApp yang menyamar sebagai forum edukasi investasi. Di grup tersebut, korban diberikan edukasi palsu oleh seseorang yang mengaku sebagai “profesor” dengan iming-iming keuntungan besar dari investasi cryptocurrency dan trading saham yang sebenarnya hanyalah penipuan online.

  • Prediksi Cuaca Ekstrem di Jateng 26-28 Januari, Ini Daftar Wilayah Terdampak
                
                    
                        
                            Yogyakarta
                        
                        26 Januari 2025

    Prediksi Cuaca Ekstrem di Jateng 26-28 Januari, Ini Daftar Wilayah Terdampak Yogyakarta 26 Januari 2025

    Prediksi Cuaca Ekstrem di Jateng 26-28 Januari, Ini Daftar Wilayah Terdampak
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (
    BMKG
    ) Stasiun Ahmad Yani memprediksi potensi terjadinya
    cuaca ekstrem
    di wilayah Jateng pada 26-28 Januari 2025.
    Kepala BMKG Stasiun Ahmad Yani Yoga Sambodo mengatakan, gangguan atmosfer menyebabkan peningkatan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah di Jateng.
    “Kondisi ini mengakibatkan meningkatnya pertumbuhan awan konvektif (awan Cumulonimbus) yang berpotensi menyebabkan curah
    hujan lebat
    disertai kilat atau petir dan angin kencang di wilayah
    Jawa Tengah
    ,” ujar Yoga dalam keterangan tertulis, Minggu (26/1/2025).
    Potensi tersebut tersebar di wilayah berikut:
    26 Januari 2025
    :
    Banjarnegara, Banyumas, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kendal, Kebumen, Kudus, Kab./Kota Magelang, Pati, Kab. Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Salatiga, Kab. Semarang, Sragen, Kab. Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.
    27 Januari 2025
    :
    Banjarnegara, Batang, Banyumas, Brebes, Blora, Boyolali, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Kudus, Kab./Kota Magelang, Pati, Kab./Kota Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Salatiga, Kab. Semarang, Sragen, Kab. Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.
    28 Januari 2025
    :
    Banjarnegara, Batang, Banyumas, Brebes, Boyolali, Cilacap, Demak, Jepara, Karanganyar, Kendal, Kudus, Klaten, Pati, Kab./Kota Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Salatiga, Kab./Kota Semarang, Sragen, Sukoharjo, Surakarta, Kab. Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.
    “Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di wilayah rawan bencana dihimbau untuk terus waspada dan siaga, terutama saat terjadi hujan lebat untuk mengantisipasi dampak yang dapat terjadi seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, sambaran petir, dan pohon tumbang,” imbau dia.
    Dia juga meminta masyarakat untuk selalu memperhatikan update informasi cuaca ekstrem dari Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang melalui website https://www.cuaca.
    bmkg
    .go.id, dan Instagram @cuaca_jateng, Twitter @cuacajateng, dan Facebook @Stasiun Meteorologi Ahmad Yani.
    Dia memaparkan adanya sirkulasi siklonik yang terpantau di wilayah barat Sumatera menyebabkan pola belokan dan pertemuan angin di wilayah Jawa Tengah.
    “Aktivitas Madden-Julian Oscillation (MJO) saat ini terpantau aktif pada fase 3 yang berkontribusi terhadap peningkatan intensitas curah hujan di wilayah Jawa Tengah. Hingga akhir Januari 2025, diprediksi berada pada fase 4 dan 5, masih berpengaruh untuk wilayah Jawa Tengah,” lanjut dia.
    Lalu, kelembapan udara di berbagai ketinggian cenderung basah sehingga berpotensi meningkatkan pembentukan awan hujan yang menjulang hingga ke lapisan atas.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Apakah Aplikasi Bling Story Benar-Benar Menghasilkan Uang?

    Apakah Aplikasi Bling Story Benar-Benar Menghasilkan Uang?

    JABAR EKSPRES – Apakah Anda pernah mendengar tentang aplikasi Bling Story? Aplikasi ini sudah banyak dibicarakan sebagai penghasil uang yang katanya dapat memberikan keuntungan bagi penggunanya.

    Bling Story adalah aplikasi yang tersedia di Google Play Store dan sudah diunduh lebih dari 10 juta kali. Dengan rating 3,7 bintang, aplikasi ini menarik perhatian banyak pengguna yang ingin mencari cara mudah untuk menghasilkan uang. Dalam aplikasi ini, Anda dapat mengumpulkan poin melalui berbagai aktivitas, yang nantinya bisa ditukar dengan uang.

    Setelah mengunduh dan menginstal aplikasi, Anda dapat masuk menggunakan akun Facebook atau Google. Begitu masuk, Anda akan disambut dengan berbagai event dan tugas yang bisa diselesaikan untuk mendapatkan poin.

    Salah satu cara tercepat untuk mendapatkan uang adalah dengan mengundang teman menggunakan kode referral yang tersedia. Setiap orang yang bergabung dengan kode Anda, akan membantu Anda mendapatkan poin tambahan.

    Baca juga : Benarkah Aplikasi BLOCKMS Penghasil Uang? ini Faktanya

    Selain itu, pengguna baru langsung mendapatkan saldo sebesar 200.000 poin, yang setara dengan Rp 85. Namun, saldo ini hanya bisa ditarik sekali saja. Setelah itu, Anda bisa melakukan penarikan dengan jumlah lebih kecil, mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 500.000, dengan metode penarikan melalui Dana, OVO, GoPay, atau rekening bank.

    Untuk menarik saldo, Anda hanya perlu memasukkan nomor rekening atau nomor ponsel yang terhubung dengan akun e-wallet seperti Dana, OVO, atau GoPay. Setelah itu, Anda bisa memilih gambar verifikasi dan konfirmasi. Status penarikan akan ditampilkan dalam riwayat transaksi, dan Anda harus menunggu beberapa saat hingga saldo masuk ke akun e-wallet Anda.

    Namun, perlu diperhatikan bahwa setiap pengguna hanya dapat melakukan penarikan saldo sebesar Rp 285 sekali. Penarikan selanjutnya dapat dilakukan dengan jumlah yang lebih besar, namun memerlukan akumulasi poin lebih banyak.

    Baca juga : Benarkah Aplikasi XGHG Penghasil Uang? Ini Bukti Aplikasi ini Penipuan

    Di dalam aplikasi ini, Anda bisa mendapatkan poin dengan berbagai cara, seperti:

    Membaca Artikel: Anda bisa membaca artikel yang ada di aplikasi, dan ketika Anda menyelesaikan artikel, Anda akan mendapatkan poin.Menonton Video: Selain membaca artikel, menonton video juga menjadi salah satu cara untuk mendapatkan poin.Tugas Harian: Aplikasi ini menyediakan tugas harian seperti mengisi kuisioner dan cek-in setiap hari yang memberikan poin tambahan.Berbagi di Media Sosial: Anda juga bisa mendapatkan poin dengan membagikan kode undangan atau bergabung dengan grup Facebook atau Telegram resmi aplikasi.

  • Tragedi Pilu di Bima: Ibu Hamil Ditandu Akibat Jalan Rusak, Bayi Kembarnya Meninggal Setelah Lahir
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        25 Januari 2025

    Tragedi Pilu di Bima: Ibu Hamil Ditandu Akibat Jalan Rusak, Bayi Kembarnya Meninggal Setelah Lahir Regional 25 Januari 2025

    Tragedi Pilu di Bima: Ibu Hamil Ditandu Akibat Jalan Rusak, Bayi Kembarnya Meninggal Setelah Lahir
    Tim Redaksi
    BIMA, KOMPAS.com –
    Nasib malang menimpa Farida (26), warga Dusun Waduramba, Desa Kaowa, Kecamatan Lambitu, Kabupaten
    Bima
    , Nusa Tenggara Barat (NTB).
    Ibu hamil yang sempat ditandu sejauh dua kilometer untuk melahirkan bayi kembarnya itu, kini harus menerima kenyataan pahit.
    Kedua putrinya dinyatakan meninggal dunia usai dilahirkan.
    Sebelum ditandu ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bima sejauh 2 kilometer, Farida sudah melahirkan salah satu bayinya di rumah dengan selamat.
    Kemudian karena bidan desa kesulitan melahirkan bayi yang kedua, Farida dirujuk ke rumah sakit.
    “Karena ibunya sudah lemas, bidan menyarankan untuk merujuk ke rumah sakit umum, namun keadaan jalannya rusak parah dan licin,” kata Nafisa, salah satu anggota keluarga kepada Kompas.com, Jumat (24/1/2025).
    Akhirnya, warga menandu Farida dan bayi pertamanya yang sudah lahir ke rumah sakit.
    Setibanya di rumah sakit pada Jumat siang, Farida berhasil melahirkan bayi keduanya.
    Namun, bayi tersebut tidak dapat bertahan karena lahir berat badan rendah dan meninggal pada Jumat (24/1/2025) petang.
    Sehari kemudian, bayi pertama yang dilahirkan Farida di rumah menyusul kepergian saudaranya. Pada Sabtu (25/1/2025) pukul 10.00 WITA, dinyatakan meninggal dunia.
    Sejak masuk ke rumah sakit bersama ibunya, bayi pertama yang dilahirkan Farida langsung dirawat intensif di ruang NICU.
    “Bayi yang sempat dirawat di ruang NICU kemarin meninggal dunia tadi pagi jam 10.00 WITA,” kata Humas RSUD Bima, Muhammad Akbar saat dikonfirmasi, Sabtu.
    Selama perawatan, kondisi bayi Farida kian memburuk. Dia disebut mengalami gangguan pernapasan akibat organ tubuhnya belum terbentuk sempurna.
    Kondisi ini semakin diperparah karena berat badan bayi yang sangat rendah.
    “Gagal napas karena organ tubuh belum terbentuk dengan sempurna,” jelasnya.
    Setelah dinyatakan meninggal dunia, kedua
    bayi kembar
    tersebut langsung dipulangkan ke rumahnya untuk proses pemakaman.
    “Ibunya stabil dan tadi pagi sudah dipulangkan juga ke rumahnya,” kata Akbar.
    Sebelumnya, ibu hamil bernama Farida, warga Dusun Waduramba, Desa Kaowa, Kecamatan Lambitu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), ditandu sejauh dua kilometer untuk melahirkan bayi kembar, pada Jumat (24/1/2025).
    Hal itu terpaksa dilakukan sejumlah warga setempat karena akses jalan menuju wilayah ini tak bisa dilalui mobil ambulans akibat rusak parah dan licin.
    Kejadian ini viral di media media sosial setelah diunggah salah seorang anggota keluarganya lewat akun Facebook, Fisa Nafisa.
    Kepada Kompas.com pada Jumat (24/1/2025) malam, Nafisa menjelaskan bahwa kejadian itu berawal saat Farida bersalin didampingi bidan desa di rumahnya.
    Saat proses persalinan berlangsung, salah satu bayi kembar yang dikandung lahir dalam kondisi selamat.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Calon Pengantin di Siantar Tewas Kecelakaan H-1 Pemberkatan, Pelayat Diberi Souvenir Pernikahan – Halaman all

    Calon Pengantin di Siantar Tewas Kecelakaan H-1 Pemberkatan, Pelayat Diberi Souvenir Pernikahan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, SIANTAR – Seorang calon pengantin Elon Douglas Marbun di Siantar tewas dalam kecelakaan maut sehari jelang hari pemberkatan pernikahan.

    Sedianya Elon Douglas Marbun melangsungkan pernikahan dengan pujaan hatinya, Ayu Ribka Pasaribu, pada Sabtu (25/1/2025) hari ini.

    Namun, takdir berkata lain karena Elon Douglas Marbun mengalami kecelakaan pada Jumat pagi, di Jalan Melanthon Siregar, Kota Pematangsiantar.

    Saat ini, jenazah Elon sudah dibawa ke rumah duka di Jalan Dalil Tani, Kelurahan Kebun Sayur, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar.

    Pantauan Tribun di rumah duka, Sabtu (25/1/2025) siang, satu per satu pelayat mulai mendatangi kediaman Elon. 

    Sejumlah keluarga yang datang dari jauh juga berdatangan ke rumah duka. 

    Tampak pula papan bunga mulai berdatangan.

    Pihak keluarga juga menambah tenda di jalan untuk para pelayat yang duduk di luar rumah. 

    Sekitar pukul 11.30 WIB, perwakilan keluarga memberikan air minum dan snack serta suvenir atau cendera mata yang sedianya akan dibagikan kepada tamu pernikahan Elon Douglas dengan Ayu Pasaribu.

    Suvenir yang dibagikan berbentuk mangkok kecil dengan kemasan plastik bertuliskan “Thank You For Being A Part of Our Happiness” dari “Elon & Ayu” tanggal 25 Januari 2025.

    Rumah duka Elon Douglas Marbun (32) di Jalan Dalil Tani, Kelurahan Kebun Sayur, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar dipadati pelayat ramai, Jumat (24/1/2025) siang. (TRIBUN MEDAN/ALIJA) ()

    Ada pula secarik kertas bertuliskan “Terima Kasih Atas Kehadirannya”.

    Pihak keluarga menyampaikan bahwa prosesi adat duka cita dilakukan pada Minggu (26/1/2024) besok, termasuk di antaranya pemberian ulos parsirangan atau ulos perpisahan.

    Ritual adat Batak Ulos Parsirangan sendiri merupakan tanda perpisahan dengan almarhum. 

    “Ulos Parsirangan marsogot do ibaen (Ulos Parsirangan besok digelar) Minggu (26/1/2025),” kata pihak keluarga dalam Bahasa Batak. 

    Informasi yang dihimpun Tribun-medan.com, Elon Douglas Marbun yang mengendarai sepeda motor terlibat kecelakaan kontra pengendara motor lainnya di sekitar depan kantor Disdukcapil Siantar.

    Elon mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion BK 2195 LWA melaju dari arah Kota Pematangsiantar dan hendak menjemput calon pengantin wanita, Ayu Ribka Pasaribu di Emplasmen Marihat Ulu Kabupaten Simalungun.

    Keduanya berencana menuju ke gereja untuk melakukan persiapan pernikahan. 

    Namun tiba-tiba, sepeda motor yang dikendarai Elon bertabrakan dengan sepeda motor Honda Beat BK 6987 WAJ, yang dikendarai Fida Simarmata (45).

    Akibatnya, Elon terjatuh di jalan raya dan mengalami luka berat dan sempat dibawa ke RS Harapan untuk mendapatkan perawatan namun nyawa Elon Douglas tak dapat tertolong.

     
    Tangis Ayu Pecah 

    Tangis Ayu Pasaribu pecah saat jenazah pujaan hatinya, Elon Douglas Lumbanbatu tiba di rumah duka Jalan Dalil Tani, Jumat (24/1/2025) sore. 

    Ayu  memegang tubuh Elon Douglas yang akan ditutupi oleh ulos berwarna merah.

    Ia terus dikuatkan oleh sanak keluarga yang ada belakangnya.

    Ayu yang duduk di sebelah kiri jenazah menundukkan kepalanya di samping tubuh sang kekasih yang seyogianya mempersunting dirinya pada Sabtu (25/1/2025), hari ini. 

    Akun Facebook Ayu Pasaribu pun banjir ucapan duka.

    Tidak sedikit saudara, kerabat, dan temannya mengucapkan pesan duka atas peristiwa tragis yang dialami Elon Douglas.

    Mereka juga menguatkan Ayu untuk berupaya tegar menatap kehidupan selanjutnya.

    Beberapa teman medsos Ayu pun tampak membagikan foto undangan yang seharusnya akan mereka hadiri.

    Bahkan di antaranya sudah menyiapkan papan bunga untuk dipajang di Sopo Anugerah HKBP Tomuan yang menjadi tempat resepsi pernikahan. 

     Dari profilnya di media sosial @Ayu_Ribka_Pasaribu diketahui Ayu merupakan lulusan SMA Negeri 2 Pematangsiantar.

    Ia sempat mengenyam pendidikan tinggi di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro, Semarang Jawa Tengah.

    Muhammad Rizky, sopir Ambulance dari Bankom Raya Kota Pematangsiantar menjadi sosok yang berjuang untuk menyelamatkan Elon Douglas Lumbanbatu usai kecelakaan di Jalan Melanthon Siregar, Jumat (24/1/2025) pagi.

    Saat itu, Rizky kebetulan sedang berada di bengkel yang tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP). 

    Suvenir pernikahan Elon dan Ayu diberikan kepada pelayat di rumah duka Jalan Dalil Tani, Kelurahan Kebun Sayur, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar. Elon meninggal dunia usai terlibat kecelakaan pada Jumat (24/1/2025) kemarin – TRIBUN-MEDAN – ALIJA MAGHRIBI ()

    Dikatakan Rizky, saat kejadian berlangsung ia sedang membawa Ambulance untuk diperbaiki di salah satu bengkel yang ada di Jalan Melanthon Siregar.

    Namun seketika suasana ramai karena terdengar kalimat dari warga yang menyebut telah terjadi kecelakaan. 

    “Jadi saya dan mekanik langsung nengok ke arah keramaian, ternyata ada kecelakaan. Saat itu saya lihat yang laki-laki (Elon Douglas) sudah tergeletak di aspal. Sementara yang perempuan (Fida Simarmata) sedang dipegangi kepalanya sama warga,” kata Rizky. 

    Dari situ, warga yang mengerubungi kejadian langsung mendorong Rizky untuk membawa mobil yang tadinya di bengkel dengan perkiraan Elon Douglas masih bisa diselamatkan.

    Ia pun membawa Elon Douglas ke RS Harapan yang tak jauh dari lokasi. 

    “Jadi warga tadi mikir ini bisa diselamatkan, walaupun saya juga lihat matanya (Elon Douglas) sebenarnya sudah nggak bergerak. Jadi kami bawa ke RS Harapan,” kata Rizky. 

    “Di waktu yang sama si perempuan (Fida Simarmata) juga dibawa ke RS Harapan naik mobil pribadi,” sambung Rizky. 

    Namun malang, saat Elon Douglas dibawa ke UGD RS Harapan, ternyata nyawanya sudah tak ada.

    Tim medis pun meminta Rizky untuk membawa mayat Elon Douglas ke RSUD Djasamen Saragih Pematangsiantar. 

    “Tapi si dia (Elon) ini, dibilang dokter sudah nggak ada (nyawa). Maka kemudian sesuai prosedur harus dibawa ke RSUD Djasamen Saragih untuk divisum,” kata Rizky menerangkan upaya evakuasi untuk menyelamatkan pria 32 tahun tersebut.

    Pemberkatan Nikah Dibatalkan

    Ketua Pararaton Sopo Anugerah HKBP Tomuan – Kota Pematangsiantar, St Jamukka Sihotang mengaku sudah mendengar kabar jemaatnya bernama Elon Douglas Marbun yang tewas usai kecelakaan yang terjadi pada Jumat (24/1/2025) pagi tadi.

    Padahal sesuai jadwal, pria 32 tahun itu akan menikah pada Sabtu (25/1/2025) besok. 

    “Jadi setelah dengar kabar, kami dari pengurus Sopo Anugerah HKBP Tomuan langsung ke rumah sakit dan rumah duka keluarga,” kata Jamukka saat dikonfirmasi Jumat (24/1/2025) sore.

    Jamukka menyampaikan pascakematian Elon Douglas, tentu proses pemberkatan pernikahan otomatis dibatalkan.

    Oleh sebab itu semua rencana persiapan untuk besok dibatalkan seluruhnya. 

    Disinggung terkait bagaimana awal pembicaraan keluarga untuk memakai Sopo Anugerah HKBP Tomuan untuk pernikahan, Jamukka menyebut order untuk memakai Sopo sudah terjadi jauh-jauh hari. 

    “Jadi ini sebenarnya keluarga si laki-laki (Elon Douglas) ini, ayahnya itu lah jemaat kita. Jadi kemarin sempat pun ngundang pernikahan. Kalau orderan pemakaian Sopo dari pihak keluarga ini sudah lama. Sudah beberapa bulan lalu pun permintaannya,” Kata Jamukka. 

    Pengurus Sopo HKBP Anugerah Tomuan pun mengaku sangat berduka dengan kepergian Elon Douglas Marbun yang merupakan keluarga besar jemaat HKBP. 

    “Orangtuanya yang kami kenal. Kalau si Elon ini kan sudah keluar kota dia bekerja,” singkat Jamukka. 

    Kronologi Kecelakaan

    Kasat Lantas, AKP Gabriellah A. Gultom menjelaskan sesuai keterangan saksi-saksi bahwa Sat Lantas Polres Pematangsiantar telah mengamankan barang bukti berupa 2 unit sepeda motor, yakni Yamaha Vixion 2195 LWA dan Honda Beat BK 6987 WAJ. 

    “Hingga saat ini penyebab tabrakan masih dalam penyelidikan,” pungkas AKP Gabriellah.

    Dikatakan AKP Gabriellah, kecelakaan bermula saat sepeda motor Yamaha Vixion 2195 LWA dikendarai Elon Douglas Lumbanbatu  (31), datang dari Kota Pematangsiantar menuju Tanah Jawa Kabupaten Simalungun.

    Setiba di lokasi kejadian (TKP) tiba-tiba sepeda motor yang dikendarai Elon bertabrakan dengan sepeda motor Honda Beat BK 6987 WAJ yang dikendarai Fida Simarmata (45). 

    Kebetulan saat itu Fida dan temannya berinisial YT hendak menyeberang jalan menggunakan sepeda motor Kantor Disdukcapil. (Tribun Medan/Alija Magribi)