Perusahaan: Bloomberg

  • Bos Apple Janjikan Terobosan Baru Lewat AI

    Bos Apple Janjikan Terobosan Baru Lewat AI

    Jakarta

    CEO Apple Tim Cook menjanjikan terobosan baru lewat generative AI yang akan mereka rilis pada tahun ini.

    Janji ini diberikan Cook saat berbicara dalam pertemuan tahunan dengan para investor Apple. Ini adalah kali kedua Cook memberikan teaser terkait fitur AI yang akan dirilis oleh Apple.

    Menurutnya, Apple melihat potensi yang sangat besar dalam generative AI. Hal itulah yang membuat mereka mau berinvestasi sangat besar di sektor ini.

    “Kami percaya kalau ini akan membuka kesempatan transformatif untuk pengguna di ranah produktivitas, pemecahan masalah, dan lainnya,” kata Cook, seperti dikutip detiKINET dari Reuters, Sabtu (2/3/2024).

    Dibanding perusahaan teknologi lain, Apple bisa dibilang yang paling terlambat dalam merilis produk generative AI, yang bisa menghasilkan respon layaknya manusia saat diberi perintah tertulis.

    Microsoft dan Google sudah lebih dulu menggarap ranah ini, misalnya, Microsoft lewat kerjanya sama dengan OpenAI, dan Google lewat Gemini. Namun, biasanya Apple memang lebih lambat dalam menghadirkan sesuatu yang sedang tren di ranah teknologi.

    Menurut Cook, Apple sebenarnya sudah mulai menggarap AI sejak lama. Harapannya memang Apple bisa menghadirkan generative AI yang lebih menyeluruh, mengingat mereka punya akses lebih dalam di perangkat-perangkatnya, baik itu dari sisi software maupun hardware, termasuk chip Apple Silicon yang memang didesain sesuai keinginan mereka.

    “Setiap Mac yang ditenagai Apple Silicon adalah mesin AI yang sangat mumpuni. Bahkan, tak ada komputer untuk keperluan AI yang lebih bagus (dari Mac) di pasaran saat ini,” kata Cook.

    Sebelumnya Bloomberg juga melaporkan kalau Apple berencana menggunakan AI untuk meningkatkan kemampuan pencarian dari data yang tersimpan di perangkat Apple.

    (asj/jsn)

  • BI Banggakan Hilirisasi Jokowi, Surplus Dagang dengan China Rp141 M

    BI Banggakan Hilirisasi Jokowi, Surplus Dagang dengan China Rp141 M

    Jakarta, CNN Indonesia

    Bank Indonesia (BI) mengakui kebijakan hilirisasi nikel ala Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut berkontribusi pada ketahanan ekonomi nasional.

    Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti menuturkan sejak hilirisasi diterapkan, nilai ekspor RI naik. Sebab, komoditas yang dijual ke luar negeri itu bukan lagi bahan mentah.

    “Kita harus akui hilirisasi pemerintah yang saat ini di sektor nikel, kita rasakan sekali, karena ekspor kita tidak hanya komoditi mentah,” ujar Destry dalam acara Bloomberg Technoz Economic Outlook 2024 di Jakarta, Rabu (7/2).

    Ia mengatakan berkat hilirisasi, neraca dagang Indonesia secara konsisten surplus dari China. Nilainya mencapai US$9 juta atau sekitar Rp141,13 miliar (asumsi kurs Rp15.681 per dolar AS).

    “Sejak hilirisasi, perdagangan dengan China, kita surplus sejak 2021, 2022, dan kemarin surplus sekitar US$9 juta dari China,” jelas Destry.

    Oleh karena itu, ia menilai meski hilirisasi ini masih tahap awal, tapi dampaknya sudah terasa.

    “Artinya, ada dampak positif dari pergeseran struktur ekonomi dari bahan mentah lalu mulai masuk ke segmen processing industrial base,” katanya.

    Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan barang Indonesia kembali mencatat surplus sebesar US$3,31 miliar pada Desember 2023 ini. Hal ini dikarenakan ekspor lebih tinggi dibandingkan impor.

    Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengatakan secara bulanan (mtm) surplus neraca dagang naik 0,90 persen. Sedangkan secara tahunan (yoy) turun 0,61 persen.

    “Dengan demikian maka neraca perdagangan Indonesia telah mencatatkan surplus selama 44 bulan berturut-turut sejak Mei 2020,” ujar Pudji dalam konferensi pers, Senin (15/1).

    Menurunnya, surplus neraca dagang lebih ditopang oleh non migas sebesar US$5,20 miliar, di mana komoditas yang menyumbang utama adalah bahan bakar mineral, lemak dan minyak hewan/nabati, besi dan baja.

    (mrh/pta)

  • Mantan Istri Jeff Bezos Lepas Saham Rp157,7 T Tahun Lalu

    Mantan Istri Jeff Bezos Lepas Saham Rp157,7 T Tahun Lalu

    Jakarta, CNN Indonesia

    Mantan istri Jeff Bezos, MacKenzie Scott melepas hampir 65,3 juta saham Amazon dengan nilai lebih dari US$10 miliar atau Rp157,75 triliun (Kurs Rp15.775 per dolar AS) pada tahun lalu.

    Usai proses perceraiannya dengan Bezos selesai pada 2019, Scott jadi wanita terkaya di dunia. Dia menerima sekitar 19,7 juta saham atau setara dengan 4 persen saham beredar Amazon.

    Sejak saat itu, Scott telah menjual sebagian sahamnya dan menyumbang miliaran dolar untuk amal.

    Seperti dilaporkan CNN, pada 2019 Scott menandatangani Giving Pledge atau perjanjian yang ditandatangani ratusan orang terkaya di dunia untuk menyumbangkan sebagian besar kekayaan mereka.

    Giving Pledge juga ditandatangani oleh raksasa bisnis seperti Warren Buffett, Bill Gates dan Mark Zuckerberg.

    Bezos bukan salah satu pihak yang turut tanda tangan. Namun pada 2022, ia mengungkap ada rencana untuk mencurahkan sebagian besar kekayaannya untuk memerangi perubahan iklim dan mendukung pihak-pihak yang bisa mempersatukan umat manusia.

    Pada Desember, Scott mengumumkan bahwa dirinya menyumbang lewat yayasannya, Yield Giving, sebesar US$2,15 miliar. Yayasan tersebut telah berdonasi ke 360 organisasi.

    Meski sudah menjual saham dan banyak beramal, kekayaan bersih Scott masih lebih dari US$37 miliar menurut Indeks Miliarder yang dirilis Bloomberg.

    (els/agt)

  • Israel Terus Gempur Gaza, Hamas Kian Didukung di Tepi Barat

    Israel Terus Gempur Gaza, Hamas Kian Didukung di Tepi Barat

    Jakarta

    Menteri Luar Negeri Israel, Eli Cohen, mengatakan negaranya akan meneruskan perang di Gaza “dengan atau tanpa dukungan internasional.”

    Sebab, menurutnya, gencatan senjata pada tahap konflik sekarang merupakan “hadiah” untuk Hamas dan sama saja mengizinkan mereka kembali menyusun kekuatan.

    Tekanan internasional yang dihadapi Israel semakin meningkat seiring dengan terus bertambahnya korban warga sipil Palestina akibat gempuran militer Israel di Gaza dan kian memburuknya krisis kemanusiaan di sana.

    Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas menyebut jumlah korban tewas di Gaza telah melampaui 18.600 orang.

    Pada Selasa (12/12) lalu, Sidang Umum PBB dengan tegas mengadopsi resolusi yang menuntut gencatan senjata sesegera mungkin.

    ADVERTISEMENT

    `;
    var mgScript = document.createElement(“script”);
    mgScript.innerHTML = `(function(w,q){w[q]=w[q]||[];w[q].push([“_mgc.load”])})(window,”_mgq”);`;
    adSlot.appendChild(mgScript);
    },
    function loadCreativeA() {

    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    if (!adSlot) return;
    adSlot.innerHTML = “;

    if (typeof googletag !== “undefined” && googletag.apiReady) {
    googletag.cmd.push(function () {
    googletag.display(‘div-gpt-ad-1708418866690-0’);
    googletag.pubads().refresh();
    });
    } else {
    var gptScript = document.createElement(“script”);
    gptScript.src = “https://securepubads.g.doubleclick.net/tag/js/gpt.js”;
    gptScript.async = true;
    gptScript.onload = function () {
    window.googletag = window.googletag || { cmd: [] };
    googletag.cmd.push(function () {
    googletag.defineSlot(‘/4905536/detik_desktop/news/static_detail’, [[400, 250], [1, 1], [300, 250]], ‘div-gpt-ad-1708418866690-0’)
    .addService(googletag.pubads());
    googletag.enableServices();
    googletag.display(‘div-gpt-ad-1708418866690-0’);
    googletag.pubads().refresh();
    });
    };
    document.body.appendChild(gptScript);
    }
    }
    ];

    var currentAdIndex = 0;
    var refreshInterval = null;
    var visibilityStartTime = null;
    var viewTimeThreshold = 30000;

    function refreshAd() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    if (!adSlot) return;
    currentAdIndex = (currentAdIndex + 1) % ads.length;
    adSlot.innerHTML = “”;
    ads[currentAdIndex]();
    }

    var observer = new IntersectionObserver(function (entries) {
    entries.forEach(function (entry) {
    if (entry.intersectionRatio > 0.1) {
    if (!visibilityStartTime) {
    visibilityStartTime = new Date().getTime();
    requestAnimationFrame(checkVisibility);
    }
    } else {
    visibilityStartTime = null;
    if (refreshInterval) {
    clearInterval(refreshInterval);
    refreshInterval = null;
    }
    }
    });
    }, { threshold: 0.1 });

    function checkVisibility() {
    if (visibilityStartTime && (new Date().getTime() – visibilityStartTime >= viewTimeThreshold)) {
    refreshAd();
    if (!refreshInterval) {
    refreshInterval = setInterval(refreshAd, 30000);
    }
    } else {
    requestAnimationFrame(checkVisibility);
    }
    }

    document.addEventListener(“DOMContentLoaded”, function () {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    if (!adSlot) {
    console.error(“❌ Elemen #ad-slot tidak ditemukan!”);
    return;
    }
    ads[currentAdIndex]();
    observer.observe(adSlot);
    });

    var mutationObserver = new MutationObserver(function (mutations) {
    mutations.forEach(function (mutation) {
    if (mutation.type === “childList”) {
    visibilityStartTime = new Date().getTime();
    requestAnimationFrame(checkVisibility);
    }
    });
    });

    mutationObserver.observe(document.getElementById(“ad-slot”), { childList: true, subtree: true });

    Kemudian, dalam komentar terkuatnya sejauh ini, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, mengatakan Israel sudah kehilangan dukungan di dunia akibat “pengeboman tanpa pandang bulu” di Gaza.

    Ketika Israel menggencarkan serangan ke Gaza, operasi militer Israel di Tepi Barat juga semakin sering dan bertambah parah.

    Jenin, sebuah kota di bagian utara Tepi Barat – menjadi medan pertempuran setiap pekan.

    Korban sipil juga berjatuhan di Tepi Barat

    Koresponden BBC News di Jenin, Lucy Williamson, mewawancarai sejumlah remaja Palestina yang lari dari pasukan Israel di Tepi Barat, Selasa (12/12) lalu.

    Dia melaporkan remaja-remaja ini punya sikap yang skeptis terhadap orang-orang yang jauh lebih tua.

    Remaja-remaja ini mengolok-olok presiden Palestina yang memohon perlindungan kepada dunia dari pendudukan Israel.

    ReutersPasukan Israel terus melancarkan serangan di Jalur Gaza.

    Di belakang mereka, buldoser-buldoser bersenjata dan jip-jip militer Israel bergerak di sekitar pintu masuk kamp pengungsi Jenin. Ledakan-ledakan dan tembakan senjata dari penjuru kota bergema di sepanjang jalan-jalan nan sepi.

    Dinding-dinding kota ini dipenuhi foto-foto remaja-remaja pria yang dibunuh oleh pasukan Israel – beberapa dari mereka adalah anggota berbagai kelompok bersenjata seperti Hamas, yang telah dinyatakan sebagai organisasi teroris oleh Inggris dan negara-negara lainnya. Poster-poster dan wajah-wajah itu terus diperbarui, tahun demi tahun.

    Pada Selasa (12/12) saja, sebanyak enam laki-laki terbunuh dalam sebuah operasi militer Israel – empat dari mereka menjadi korban serangan pesawat nirawak, menurut pernyataan saksi-saksi mata.

    Israel mengatakan operasi-operasi mereka di Tepi Barat menyasar anggota-anggota kelompok bersenjata, yang mereka klaim terlibat dalam pembunuhan warga Israel.

    Namun, direktur rumah sakit Jenin, Wissam Bakr, mengatakan seorang anak berusia 13 tahun yang menderita sakit kronis juga meregang nyawa setelah dihadang masuk ke rumah sakit untuk memperoleh perawatan.

    “Serangan terus-menerus terhadap Jenin, dan pembunuhan orang-orang muda – ini akan membuat orang-orang semakin marah, sebab setiap hari kita kehilangan satu dari teman kita,” ujarnya.

    “Ini tidak akan mendatangkan perdamaian kepada Israel – ini hanya akan semakin menimbulkan perlawanan.”

    Baca juga:

    Pada 7 Oktober, pasukan bersenjata Hamas dari Gaza menyerang Israel, membunuh 1.200 orang dan menyandera 240 orang. Israel kemudian melancarkan serangan balasan yang hingga kini telah menewaskan lebih dari 18.600 orang di Gaza.

    Di Tepi Barat, sebanyak 271 orang Palestina, termasuk 69 anak, terbunuh sejak serangan tersebut – lebih dari setengah dari jumlah total tahun ini. Hampir semuanya dibunuh oleh pasukan Israel, menurut PBB.

    Sejak serangan Hamas pada 7 Oktober, dukungan terhadap perlawanan bersenjata telah meningkat di sejumlah wilayah Tepi Barat – seperti Nablus dan Jenin.

    “Saya melihatnya dari suara-suara orang-orang, dari musik yang mereka putar di mobil-mobil mereka, dari Facebook, dan unggahan-unggahan media sosial, dari debat-debat saya dengan murid-murid saya,” tutur Raed Debiy, ahli politik dan ketua bidang anak muda dari partai berkuasa Fatah di Tepi Barat, yang mendominasi Otoritas Palestina (PA).

    Dukungan terhadap Hamas menguat di Tepi Barat

    Debiy mengatakan serangan Hamas merupakan “titik balik” bagi bangsa Palestina.

    “Orang-orang ini, terutama generasi muda, kini mendukung Hamas, lebih dari sebelum-sebelumnya,” ucap Debiy.

    “Dalam 30 tahun sebelumnya, tidak ada model, tidak ada idola bagi generasi muda; sekarang mereka melihat sesuatu yang berbeda, sebuah cerita yang berbeda kini tengah dibuat.”

    Bahkan keponakan Debiy yang baru berusia 11 tahun menunjukkan sikap kurang hormat terhadap Presiden Palestina, Mahmoud Abbas.

    Bocah itu justru mengidolakan juru bicara militer Hamas, Abu Ubaida – “sebab dia melindungi kita.”

    “Generasi muda Palestina memiliki prioritas-prioritas dan harapan-harapan tentang membangun rumah atau meraih gelar sarjana,” ujar ahli politik Tepi Barat, Amjad Bushkar.

    “Tetapi setelah 7 Oktober, saya rasa prioritas-prioritas ini telah berubah sepenuhnya. Ada suara-suara dukungan yang meningkat untuk kemerdekaan sepenuhnya untuk tanah air melalui perlawanan – apakah itu dengan jalan damai atau dengan senjata.”

    Bushkar menambahkan dia sudah menghabiskan sembilan tahun di penjara Israel, dan pernah menjadi anggota sayap kelompok pelajar Hamas. Dia menambahkan tujuh anggota keluarganya telah ditangkap setelah serangan 7 Oktober.

    Anggota-anggota Hamas di Tepi Barat secara rutin disasar pasukan keamanan Palestina – bukan hanya pasukan Israel – sejak Hamas mengambil kendali Gaza pada 2007, setahun setelah memenangi pemilu legislatif.

    Baca juga:

    Tetapi sekarang, menurut Bushkar, sesuatu sudah berubah.

    “Baik Fatah maupun Hamas menyadari bahwa mereka saling melengkapi satu sama lain, dan saya rasa kita akan melihat integrasi yang sesungguhnya di antara kedua gerakan.”

    “Otoritas Palestina menyadari bahwa menyasar Hamas tidak akan memusnahkannya sebab ini adalah gerakan ideologis yang berakar di dalam orang-orang Palestina; dan Hamas sepenuhnya sadar bahwa mereka tidak dapat mendirikan negara [Palestina] merdeka tanpa bantuan Fatah.”

    Beberapa tokoh senior di pemerintahan Palestina – walaupun bukan Presiden Abbas – sekarang secara terbuka berbicara tentang manfaat-manfaat persatuan politik.

    Awal bulan ini, Perdana Menteri Palestina, Mohammad Shtayyeh, mengatakan dalam wawancaranya dengan media Bloomberg bahwa Otoritas Palestina mengharapkan Hamas bergabung ke dalam pemerintahan persatuan pimpinan Otoritas Palestina setelah perang di Gaza berakhir.

    Qossay Ahmed, seorang ahli Hamas dari Universitas Terbuka Al-Quds di Ramallah, mengatakan krisis di Gaza dapat menguatkan sayap politik Hamas, tapi dengan mengorbankan sayap militernya.

    “Dalam gerakan revolusi apa pun, harus ada panen politik dari hasil aksi [militer],” ujarnya.

    “Ada banyak tren di dalam Hamas. Dan ada bentrokan-bentrokan internal. Saya rasa akan ada ruang untuk tren politis di dalam Hamas, terutama setelah perang ini, ketika seluruh dunia tidak akan toleran terhadap mereka.”

    Pemerintah Israel mengatakan tujuan mereka di Gaza adalah untuk menghancurkan Hamas serta menolak peran Hamas ataupun Fatah dalam pemerintahan Gaza nanti.

    “Saya tidak akan mengizinkan masuknya mereka yang mengajarkan terorisme, mendukung terorisme, dan membiayai terorisme ke dalam Gaza,” ujar Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan Selasa (12/12) silam.

    “Gaza tidak akan menjadi Hamas-stan ataupun Fatah-stan.”

    Beberapa orang Palestina secara tertutup mengatakan harga yang harus dibayar oleh Gaza atas serangan Hamas ke Israel terlalu mahal.

    Namun kalangan lainnya mengatakan taktik brutal kelompok tersebut ampuh dalam memaksa Israel untuk melepas tahanan-tahanan Palestina. Mereka membandingkan dengan pencapaian Otoritas Palestina, yang dibentuk 30 tahun lalu setelah Perjanjian Oslo untuk bekerja sama dengan Israel untuk membentuk Negara Palestina di masa depan.

    Jajak pendapat yang dilangsungkan antara 22 November dan 2 Desember oleh Pusat Kajian Palestina untuk Kebijakan dan Riset Survei (PSR), menemukan bahwa dukungan terhadap Hamas meningkat tiga kali lipat di Tepi Barat dibandingkan tiga bulan sebelumnya.

    Pendukung Hamas di Tepi Barat masih minoritas, tetapi 70% responden menyatakan perlawanan bersenjata adalah upaya terbaik untuk menghentikan pendudukan Israel.

    Sebaliknya, dukungan terhadap Presiden Abbas turun tajam menyusul serangan Hamas, menurut survei. Bahkan, lebih dari 90% warga Palestina di Tepi Barat meneriakkan supaya dirinya mundur.

    Sejak serangan Hamas, menurut Amjad Bushkar, “dunia dan komunitas internasional telah menempatkan Palestina ke dalam prioritas mereka.”

    Dipandang luas sebagai korup dan tidak efektif, Otoritas Palestina juga tidak mampu membayar pegawai sipil ataupun polisi sejak serangan Hamas, sebab perang di Gaza membuat mandek pemasukan pajak yang ditransfer Israel setiap bulan.

    Ketika bendera-bendera dan slogan-slogan Hamas bertambah di Jenin menyusul dilepaskannya tahanan Palestina dalam bus-bus untuk ditukar dengan sejumlah sandera Israel yang ditahan di Gaza, Presiden Mahmoud Abbas dan pasukan keamanan Tepi Barat tidak tampak.

    Israel bertekad untuk mencegah Hamas menguasai Gaza, tetapi di Tepi Barat pengaruh Hamas malah sudah menyebar.

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Benarkah Daging Buatan Laboratorium Mengandung Sel Kanker?

    Benarkah Daging Buatan Laboratorium Mengandung Sel Kanker?

    Jakarta

    Sebuah perusahaan rintisan atau startup di Jerman, yang membudidayakan daging di laboratorium telah berhasil meyakinkan badan keamanan pangan Eropa untuk kemungkinan menjual produk mereka di supermarket.

    Pertengahan September, perusahaan start up bernama The Cultivated B itu memulai diskusi awal dengan Otoritas Keamanan Pangan Eropa. Badan tersebut akhirnya menyetujui penjualan “produk sosis hibrida yang terbuat dari bahan-bahan vegan, termasuk sejumlah besar daging hasil budidaya.”

    Mungkin butuh berbulan atau tahunan untuk bisa sampai benar-benar memajang dan menjual sosis hibrida itu di rak-rak supermarket di Eropa. Tapi di bagian dunia lain, daging buatan lab sudah mulai diperjualbelikan. Juni 2023, regulator AS menyetujui penjualan daging ayam hasil budidaya laboratorium. Sementara Singapura telah jadi negara pertama yang menyetujui penjualan daging hasil budidaya sel pada 2020.

    Sejumlah orang yang skeptis menyebut produk daging itu dengan sebutan “Frankenmeat”.

    Terbuat dari sel kanker dan bisa sebabkan kanker?

    Hal ini jadi perhatian utama banyak orang yang skeptis terhadap daging hasil budidaya lab. Sejumlah orang yakin daging tersebut berasal dari sel tumor yang mampu tumbuh dengan cepat. Salah satu komentator menulis baru-baru ini dalam kolom komentar video DW, Planet A, “daging yang dihasilkan di laboratorium benar-benar menggunakan sel kanker.”

    Pada bulan Februari 2023, sebuah artikel yang diterbitkan bekerja sama dengan Bloomberg Businessweek menuliskan, “sel daging normal tidak terus membelah diri selamanya.” Laporan tersebut menyatakan, sebuah startup daging budidaya “secara diam-diam menggunakan apa yang disebut sel yang diabadikan (…) sebagai bahan utama penelitian medis (yang), secara teknis, bersifat pra-kanker dan, dalam beberapa kasus, sepenuhnya bersifat kanker.”

    Tapi itu tidak sepenuhnya benar. Ilmuwan pangan memang menggunakan sel untuk menumbuhkan daging, namun mereka bekerja dengan sel induk alias sel punca dari hewan hidup atau telur yang telah dibuahi.

    “Mirip dengan apa yang terjadi di dalam tubuh hewan, sel-sel ini diberi makan media kultur sel kaya oksigen yang terdiri dari nutrisi dasar seperti asam amino, glukosa, vitamin, dan garam anorganik, dan dilengkapi dengan faktor penumbuh dan protein lainnya,” jelas institut tersebut.

    Perubahan nutrisi kemudian memicu sel-sel untuk berdiferensiasi menjadi otot rangka, lemak, dan jaringan ikat yang membentuk daging. Jika sudah siap dipanen, dagingnya bisa diberi tekstur dan bentuk yang familiar lalu dikemas untuk dijual. Keseluruhan proses memakan waktu antara 2 hingga 8 minggu, tergantung jenis dagingnya.

    Dan sel-sel tersebut jelas tidak bersifat menyebabkan kanker, menurut Elliot Swartz, ilmuwan utama di Good Food Institute.

    “Anda tidak bisa menyamakan sel yang diabadikan dengan kanker,” tulis Swartz di Twitter. “Meskipun semua kanker bisa diabadikan, tidak semua sel yang diabadikan adalah kanker.” Dia mengatakan produsen “memiliki insentif yang besar … untuk menggunakan sel yang dapat diprediksi, dikendalikan, dan stabil,” dan tidak termasuk sel kanker.

    Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA), yang bertanggung jawab atas keamanan pangan di Amerika Serikat, juga membantah klaim penggunaan sel-sel kanker untuk memproduksi daging buatan laboratorium dan mengatakan, sel-sel ini bahkan tidak punya kemampuan untuk membentuk tumor.

    Mengenai klaim bahwa daging hasil budidaya dapat menyebabkan kanker pada orang yang memakannya, Badan Pangan Dunia (FAO) menyatakan, “pengetahuan ilmiah saat ini tidak mendukung kemungkinan penularan kanker pada manusia melalui masuknya sel bahkan dari manusia lain.”

    Daging buatan lebih ramah lingkungan?

    Peternakan tradisional diketahui menimbulkan dampak buruk bagi planet ini. Menurut FAO, peternakan bertanggung jawab atas sekitar 14,5% dari seluruh emisi gas rumah kaca global yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Memproduksi 1 kilogram daging sapi, misalnya, menghasilkan emisi yang setara dengan hampir 100 kilogram karbon dioksida, menurut perhitungan Statista tahun 2021.

    Namun pada bulan April 2023, para peneliti di University of California, Davis merilis studi pracetak yang menunjukkan, “dampak lingkungan” dari produksi daging yang dikembangkan di laboratorium “kemungkinan besar akan lebih tinggi daripada produksi daging sapi rata-rata” jika menggunakan metode produksi yang ada saat ini atau yang akan segera dikembangkan.

    Studi mereka memang belum melalui proses peer-review. Studi ini didasarkan pada energi yang diperlukan dan emisi gas rumah kaca dalam seluruh tahapan produksi daging sapi, baik untuk daging tradisional maupun di lab.

    Namun penelitian sebelumnya menyimpulkan, daging hasil budidaya dapat secara signifikan mengurangi dampak lingkungan dari peternakan konvensional. Analisis pada Januari 2023 mengenai produksi daging budidaya pada tahun 2030 menemukan, daging produksi laboratorium dapat menurunkan jejak karbon produksi daging sapi hingga 14 kilogram CO2. Namun ini juga masih tergantung pada banyak variabel, termasuk apakah energi terbarukan digunakan dalam proses produksi.

    Nutrisinya bisa diatur

    Dalam sebuah artikel pada bulan Maret 2020 yang diterbitkan di jurnal Frontiers in Nutrition, penulis menunjukkan, banyak “protein, vitamin, mineral, dan nutrisi penting lain yang berkualitas tinggi” dalam daging tradisional bukanlah diproduksi oleh otot hewan, bagian yang kita makan, melainkan berasal dari apa yang dimakan dan dicerna hewan tersebut.

    Wolfgang Gelbmann, peneliti di Otoritas Keamanan Pangan Eropa (EFSA), mengatakan, daging yang dikembangkan di laboratorium bukan lantas berarti kurang bergizi dibandingkan daging konvensional. Selain itu, Gelbmann mengatakan, daging budidaya juga dapat menghindari banyak kontaminan potensial yang ditemukan pada hewan ternak sepertip pestisida, zat aditif, antibiotik, dan polutan lingkungan. Kontaminan tersebut dapat dijauhkan dari laboratorium yang steril, jika semuanya dilakukan dengan benar.

    Beberapa peneliti bahkan mengatakan daging hasil budidaya bisa lebih sehat dibandingkan daging tradisional. “Hal ini disebabkan oleh kemampuan teknologi untuk memodifikasi profil asam amino esensial dan lemak, serta diperkaya dengan vitamin, mineral, dan senyawa bioaktif,” tulis pakar kebersihan makanan asal Yunani, Daniel Sergelidis, dalam Biomedical Journal of Scientific & Technical Research.

    Namun karena produksi daging yang dikembangkan di laboratorium masih merupakan industri yang relatif kecil, masih terlalu dini untuk mengetahui dampak buruknya terhadap lingkungan maupun manfaat nutrisinya.

    (ae/as)

    (ita/ita)

  • Di Tengah Ancaman Nuklir Korut, AS-Korsel-Jepang Mulai Latihan Militer

    Di Tengah Ancaman Nuklir Korut, AS-Korsel-Jepang Mulai Latihan Militer

    Jakarta

    Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Jepang memulai latihan angkatan laut bersama di Semenanjung Korea pada Senin (3/4) ini. Sebuah langkah yang pasti akan membuat marah Korea Utara, yang telah menembakkan rudal pertamanya ke Jepang dalam lima tahun ketika latihan serupa diadakan pada tahun 2022.

    Dilansir Bloomberg dan The Star, Senin (3/4/2023), Kementerian Pertahanan Korea Selatan mengatakan dalam sebuah pernyataan, latihan anti-kapal selam dan penyelamatan selama dua hari dimulai hari ini di perairan internasional lepas Pulau Jeju, Korea Selatan dan termasuk kapal-kapal dari kelompok kapal induk USS Nimitz.

    “Latihan anti-kapal selam ini disiapkan untuk meningkatkan kemampuan respons ROK (nama resmi Korsel), AS, dan Jepang terhadap ancaman bawah laut Korea Utara yang semakin meningkat dan rudal balistik yang diluncurkan kapal selam,” kata Kementerian Pertahanan Korsel.

    Rezim Kim Jong Un telah menjanjikan respons yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap latihan tersebut. Korut pun telah meluncurkan senjata baru yang dirancang untuk melancarkan serangan nuklir ke AS dan kedua sekutunya, yang menampung sebagian besar pasukan Amerika di wilayah tersebut.

    Respons itu juga termasuk drone bawah laut baru yang diuji coba bulan lalu, yang dikatakan dapat mengirimkan “tsunami radioaktif” – klaim yang diragukan oleh militer Korea Selatan.

    Lihat juga Video: Panas! Korut Luncurkan Rudal Jelang Kapal Induk AS Tiba di Korsel

  • Kiprah Pandu Sjahrir yang Dijuluki Mafia Stanford di Asia Tenggara

    Kiprah Pandu Sjahrir yang Dijuluki Mafia Stanford di Asia Tenggara

    Jakarta, CNN Indonesia

    Pengusaha Indonesia, Pandu Sjahrir mendapat label Mafia Stanford lantaran kiprahnya di dunia teknologi internasional. Label itu terlontar dari Nicolas Nash, managing partner dan co-founder Asia Partners, yang sebelumnya merupakan Presiden grup Sea.

    “Dengan diam-diam dan sabar, semacam Mafia Stanford telah berkumpul di sini di lingkaran teknologi Asia Tenggara,” kata Nash seperti dilansir Bloomberg.

    Pandu (43) lahir di Boston dan belajar di Amerika Serikat, lulus program MBA dari Stanford University’s Graduate School of Business. Ia kemudian bekerja di sektor finansial di New York, Hong Kong, dan Singapura.

    Pandu pindah ke Indonesia pada 2010 ketika diminta keluarganya membantu perusahaan tambang batu bara, PT TBS Energi Utama -kemudian disebut Toba Bara untuk go public. Kemudian setelah go public pada 2012, Pandu pindah ke sektor teknologi.

    Investasi awal Pandu di bidang teknologi adalah di Sea, sebuah perusahaan yang dipimpin Forrest Li yang sempat menjadi orang terkaya di Singapura tahun lalu. Seperti Pandu, Li juga merupakan lulusan Stanford Graduate School of Business.

    Di situs resminya, Sea merupakan perusahaan yang menaungi Shopee, Garena, dan Sea Money. Di bursa saham New York, market cap Sea mencapai $32,27 miliar.

    Pandu mengatakan, perannya di Sea antara lain membangun hubungan dengan para pemegang kebijakan.

    Mengutip Detik Finance, Pandu juga saat ini tercatat sebagai Komisaris PT Bursa Efek Indonesia hingga tahun 2023. Sebagai komisaris, Pandu berperan untuk mewakili para emiten.

    “Di Indonesia, dia (Pandu, red) jelas adalah salah satu yang terpenting – saya akan katakan mungkin tiga hingga lima orang yang sangat krusial di dunia teknologi,” kata pendiri dan Direktur Investasi, Crescent Cove Advisors, Jun Hong Heng.

    Menurut Heng, salah satu kekuatan Pandu adalah koneksinya dengan orang-orang penting di Indonesia. Untuk diketahui, Pandu adalah keponakan dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan.

    “Dia datang dari keluarga politik. Dia tahu banyak jalan keluar-masuk pemerintah. Dia bisa menjembatani Anda atau menghubungkan Anda dengan orang yang tepat. Itulah nilai terbesarnya,” kata Heng.

    Pandu sendiri ikut ke dalam rombongan Luhut ketika bertandang ke markas Tesla di Amerika Serikat untuk bertemu Elon Musk.

    “Hari yang sangat beruntung buat saya bisa bertemu dengan Elon Musk di Austin, Texas. Kami satu delegasi dipimpin pak @luhut.pandjaitan berbicara mengenai electric vehicle, renewable energy dan juga mengenai B20. Elon sangat semangat membicarakan Indonesia dan kemajuan industri Nickel dan Electric vehicle Di Indonesia. Semoga dengan pertemuan ini bisa membawa lebih banyak lagi investasi high technology ke Indonesia dan Indonesia bisa menjadi bagian penting dari supply chain Global Electric Vehicle industry.” tulis Pandu dalam unggahannya di Instagram, 26 April.

    Melansir halaman LinkedIn-nya, Pandu saat ini menjabat paling tidak enam jabatan. Selain di BEI, Pandu juga merupakan Chief Financial Officer (Toba Bara Sejahtra), Vice President Director (PT. Adimitra Baratama Nusantara), Board Member (Go-jek), Managing Partner (Indies Capital Partners), dan Founding Partner (AC Ventures).

    (lth/lth)

    [Gambas:Video CNN]

  • Apple Rilis iPhone 14 dkk Malam Ini, Simak Cara Nontonnya

    Apple Rilis iPhone 14 dkk Malam Ini, Simak Cara Nontonnya

    Jakarta, CNN Indonesia

    Produsen teknologi asal Amerika Serikat (AS) Apple akan menggelar ajang ‘Far Out’ malam ini yang diprediksi jadi momen peluncuran sederet produk baru, mulai dari seri iPhone 14 hingga AirPods Pro 2.

    Ajang yang digelar pada Rabu (7/9) pukul 10.00 waktu Pasifik atau Kamis (8/9) pukul 00.00 WIB itu bakal dihadiri secara langsung untuk media dan undangan tertentu dan bisa disaksikan secara daring.

    Dikutip The Verge, Anda bisa menyaksikannya langsung di situs Apple, saluran YouTube Apple, dan aplikasi Apple TV.

    Lalu, apa saja yang kemungkinan diluncurkan dalam ajang ini? Berikut sejumlah prediksi produk yang akan rilis:

    iPhone 14

    Lini produk Apple ini jadi yang paling santer diisukan kemunculan dan spesifikasinya. Rumor terbaru menunjukkan iPhone 14 akan menjadi langkah signifikan Apple karena, di antaranya, kamera dengan resolusi lebih tinggi.

    Tidak lama setelah peluncuran iPhone 13 tahun lalu, Mark Gurman dari Bloomberg melaporkan iPhone 14 akan menjadi gawai dengan “desain ulang yang lengkap,” yang akan menandai revisi besar pertama sejak iPhone X meluncur pada 2017.

    Apple juga disebut tak lagi memproduksi iPhone Mini akibat masa pakai baterai yang singkat. Sebagai gantinya, Apple akan merilis iPhone 14 Max atau Plus 6,7 inci, yang kemungkinan akan memiliki perangkat keras yang sama dengan iPhone 14 standar.

    iPad

    IPad generasi ke-10 diprediksi bakal hadir pada ajang Far Out. Perangkat ini diprediksi menyertakan port USB-C yang membuatnya selaras dengan anggota keluarga Apple lainnya, dan dapat ditingkatkan kecepatannya dengan chip A14 Bionic.

    Namun, jangan berharap ada perubahan desain besar. iPad entry-level tidak mendapatkan banyak sentuhan dari Apple akhir-akhir ini.

    AirPods Pro 2

    Mengingat hampir tiga tahun sejak peluncuran AirPods Pro, sudah saatnya Apple menindaklanjuti dengan sekuel teranyar.

    Pada 2021, rumor peluncuran AirPods Pro 2 dapat memiliki desain tanpa batang, seperti Pixel Buds Google, tetapi laporan yang lebih baru dari MacRumors menunjukkan AirPods Pro 2 tidak akan terlihat jauh berbeda dari sebelumnya.

    Bocoran terbaru menunjukkan casing dengan lubang speaker yang akan membantu dengan peringatan untuk aplikasi “Temukan Saya”, dan slot untuk tali.

    Sementara, kualitas suaranya dapat menyertakan dukungan untuk Apple’s Lossless Audio (ALAC), yang dapat menjadi daya tarik bagi audiophiles.

    Apple Watch Seri 8 dan Apple Watch Pro

    Sama seperti iPhone, semua mata kemungkinan akan tertuju pada Apple Watch “Pro”.

    Apple Watch Seri 8 dan Pro disebut bakal memiliki layar dua inci yang lebih besar, casing titanium yang lebih tahan lama, dan masa pakai baterai hingga dua hari, berkat mode “daya rendah”.

    Jika semua itu benar, dikutip dari endgaget, Apple Watch Pro juga akan jauh lebih besar daripada model Seri 7 saat ini. Namun, jangan terlalu berharap untuk desain bulat Apple baru saja mengembangkan gaya persegi panjang saat ini.

    Apple Watch Pro juga dikabarkan menyertakan sensor suhu baru yang dikabarkan untuk Watch Series 8. Ini berpotensi memperingatkan Anda jika demam, dan menyarankan pergi ke dokter atau menggunakan termometer khusus untuk pembacaan yang lebih akurat.

    (can/arh)

    [Gambas:Video CNN]

  • 4 Gadget Baru Apple Pekan Ini, iPhone 14 hingga AirPods Pro 2

    4 Gadget Baru Apple Pekan Ini, iPhone 14 hingga AirPods Pro 2

    Jakarta, CNN Indonesia

    Dua hari lagi, Apple diprediksi akan merilis sederet produk anyar dalam gelaran ‘Far Out’, dengan bintang utama iPhone 14. Apa saja gawai yang diprediksi masuk line-up dalam ajang itu? Simak rinciannya berikut.

    Sebelumnya, Apple mengaku mempersiapkan acara musim gugur pertamanya yang akan berlangsung pada Rabu (7/9) pukul 10.00 waktu Pasifik (PST) atau 00.00 WIB, lewat unggahan di kanal YouTube-nya.

    Hal itu sejalan dengan perkiraan beberapa analis terkait jadwal perilisan sejumlah lini produk baru Apple.

    Apa saja yang kemungkinan diluncurkan dalam ajang ini?

    1. iPhone 14

    Dikutip dari The Verge, rumor terbaru menunjukkan iPhone 14 akan menjadi langkah signifikan Apple. Misalnya, IPhone 14 Pro diprediksi mendapatkan kamera resolusi lebih tinggi.

    Tidak lama setelah iPhone 13 masuk ke toko, Mark Gurman dari Bloomberg melaporkan iPhone 14 akan menjadi gawai dengan “desain ulang yang lengkap,” yang akan menandai revisi besar pertama sejak iPhone X mendarat pada 2017.

    Selain itu, Apple mungkin menyerah pada iPhone Mini akibat masa pakai baterai yang singkat. Sebagai gantinya, Apple akan merilis iPhone 14 Max atau Plus 6,7 inci, yang kemungkinan akan memiliki perangkat keras yang sama dengan iPhone 14 standar.

    Meskipun itu bukan berita yang menguntungkan bagi penggemar gadget cilik, prediksi itu sejalan dengan tren besar konsumen yang memilih layar yang lebih besar.

    Apple tampaknya menyimpan sebagian besar pembaruan besarnya untuk iPhone Pro. Pertama, mereka dapat memiliki layar always on menurut 9to5Mac. Fitur itu bisa bekerja dengan baik meskipun layar dikunci, dan memberikan penyesuaian pada layar di saat ada notifikasi.

    Yang lebih kontroversial adalah laporan yang mengklaim hanya model Pro yang akan menerima chip A16 Bionic baru dari Apple.

    Model iPhone 14 standar juga mungkin tetap menggunakan A15 tahun lalu. Hal itu diduga sebagai tindakan penghematan biaya terutama saat chip dan komponen lain yang masih kekurangan pasokan.

    2. Apple Watch Seri 8 dan Apple Watch Pro

    Sama seperti iPhone, semua mata kemungkinan akan tertuju pada Apple Watch “Pro” minggu depan.

    Pada Juli, Apple Watch Seri 8 dan Pro memiliki layar dua inci yang lebih besar, casing titanium yang lebih tahan lama, dan masa pakai baterai hingga dua hari, berkat mode “daya rendah”.

    Jika semua itu benar, dikutip dari endgaget, Apple Watch Pro juga akan jauh lebih besar daripada model Seri 7 saat ini. Namun, jangan terlalu berharap untuk desain bulat Apple baru saja mengembangkan gaya persegi panjang saat ini.

    Apple Watch Pro juga dikabarkan menyertakan sensor suhu baru yang dikabarkan untuk Watch Series 8. Ini berpotensi memperingatkan Anda jika demam, dan menyarankan pergi ke dokter atau menggunakan termometer khusus untuk pembacaan yang lebih akurat.

    3. AirPods Pro 2

    Mengingat hampir tiga tahun sejak peluncuran AirPods Pro, sudah saatnya Apple menindaklanjuti dengan sekuel teranyat.

    Pada 2021, rumor peluncuran AirPods Pro 2 dapat memiliki desain tanpa batang, seperti Pixel Buds Google, tetapi laporan yang lebih baru dari MacRumors menunjukkan AirPods Pro 2 tidak akan terlihat jauh berbeda dari sebelumnya.

    Bocoran terbaru menunjukkan casing dengan lubang speaker yang akan membantu dengan peringatan untuk aplikasi “Temukan Saya”, dan slot untuk tali.

    Sementara, kualitas suaranya dapat menyertakan dukungan untuk Apple’s Lossless Audio (ALAC), yang dapat menjadi daya tarik bagi audiophiles.

    Selain itu, headphone baru mungkin menyertakan chip H1 yang diperbarui, serta peningkatan driver yang mirip dengan AirPods 3.

    4. iPad

    IPad generasi ke-10 diprediksi bakal hadir pada pelunxuran 7September mendatang. Perangkat diharapkan menyertakan port USB-C , membuatnya sejalan dengan keluarga lainnya, dan dapat ditingkatkan kecepatannya dengan chip A14 Bionic.

    Namun, jangan berharap ada perubahan desain besar, karena iPad entry-level tidak mendapatkan banyak sentuhan dari Apple akhir-akhir ini.

    Dengan demikian diprediksi tampilan iPad masih memiliki bezel tebal dan tombol home. Tetapi di sisi positifnya, mungkin akan mendapatkan dukungan 5G serta kamera depan yang diubah dikutip End Gadget.

    (can/arh)

    [Gambas:Video CNN]