Perusahaan: Auto2000

  • Tips Atur Barang Bawaan dengan Aman, Saat Arus Balik ke Ibu Kota

    Tips Atur Barang Bawaan dengan Aman, Saat Arus Balik ke Ibu Kota

    Jakarta

    Musim mudik Lebaran 2025 segera berakhir, nah buat detikers yang hendak balik ke ibu kota disarankan untuk tetap selalu waspada dan berhati-hati saat berkendara.

    Akan tetapi tidak sedikit dari pemudik tetap membawa beban berat di dalam kendaraan saat hendak balik ke ibu kota untuk menjalankan rutinitas. Nah jika situasi itu terjadi, Auto2000 mengingatkan untuk selalu berhati-hati, dan lebih cermat sebelum berkendara.

    Berikut tips yang bisa dilakukan pengendara saat mengatur barang bawaan saat hendak balik ke ibu kota.

    1. Cek Kemampuan Angkut Mobil

    Setiap mobil memiliki payload atau beban maksimal orang dan barang yang bisa dibawa. Cek buku manual atau hitung load index ban, perkirakan berat total penumpang dan barang yang boleh dibawa. Meskipun hanya perkiraan, tapi dapat membantu mencegah mobil kelebihan muatan.

    2. Maksimalkan Bagasi Mobil

    detikers dapat meletakkan barang paling berat seperti koper besar di bagian dalam sisi tengah bagasi, terutama untuk bagasi terpisah. Selanjutnya, barang yang lebih ringan ke sisi kiri kanannya dengan posisi saling mengunci agar tidak mudah bergerak. Pakaian ganti untuk anak dapat dikemas dalam tas kecil untuk dibawa ke dalam kabin penumpang.

    Bagasi mobil sejenis MPV dan SUV lebih sulit kalau sampai penumpang duduk di bangku baris ketiga. Karena terbatas, detikers harus memprioritaskan barang apa yang ditaruh di bagasi. Mau tidak mau, sebagian barang akan dibawa ke kabin penumpang. Di sini roof box dapat dipakai untuk membantu tugas tersebut.

    Ilustrasi sejumlah kendaraan melintas di ruas tol Ngawi-Kertosono di kilometer 647, Nganjuk, Jawa Timur, Minggu (30/3/2025). Pada H-1 Idul Fitri 1446 H arus lalu lintas kendaraan yang melintas di jalan tol tersebut dari arah Ngawi menuju ke Surabaya atau sebaliknya terpantau ramai lancar. ANTARA FOTO/Muhammad Mada/foc. Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Mada3. Manfaatkan Roof Box Supaya Kabin Lega

    Jika ingin kabin yang bebas barang supaya anak bebas bergerak atau karena penumpang full, manfaatkan roof box di atap mobil. Jangan sekadar meletakkan barang di atap dan mengikatnya ke bodi mobil karena berisiko lepas dan mengenai mobil lain. Hati-hati ketika melewati portal jalan atau gerbang tol karena dapat tersangkut.

    4. Optimalkan Peletakan Barang di Kabin

    Jangan asal meletakkan barang di dalam kabin. Begitu terjadi sesuatu seperti mobil mengerem mendadak, ada risiko mencederai penumpang. Selain itu, dapat mengganggu kenyamanan penumpang khususnya anak-anak. Makanan dan minuman ringan serta mainan anak bisa diletakkan dalam wadah khusus.

    Manfaatkan rongga penyimpanan di pintu, konsol tengah, dasbor, dan di balik sandaran bangku untuk menyimpan barang kecil. Kolong bangku juga dapat diselipkan barang bawaan kecil. Supaya tetap nyaman, mobil dengan 2 baris bangku cukup diisi 4 orang formasi 2-2. Sementara untuk 3 baris bangku cukup diisi 6 orang formasi 2-2-2.

    Bagaimana detikers, mudah dimengerti kan? Buat detikers yang masih di jalan, Safe Trip dan jangan lupa berdoa ya.

    (lth/rgr)

  • Ingin Istirahat, tapi Rest Area Membludak saat Arus Balik? Ini Tipsnya

    Ingin Istirahat, tapi Rest Area Membludak saat Arus Balik? Ini Tipsnya

    Jakarta

    Jutaan pengendara diprediksi akan balik ke ibu kota untuk setelah melakukan tradisi mudik menyambut hari raya Idul Fitri 2025. Nah, bukan hal baru jika di rest area kerap terjadi antre panjang, bahkan tidak sedikit pengendara yang tidak bisa memasukinya karena terlalu penuh.

    Untuk itu diharapkan pengendara lebih cermat dalam menghadapi situasi tersebut, agar bisa mengakalinya. Seperti tips yang disampaikan Auto2000. Penasaran, simak ulasannya berikut ini:

    1. Pelajari Kebijakan Pemerintah

    Pemerintah memprediksi puncak arus mudik Lebaran tahun ini akan terjadi pada 28-30 Maret 2025, sementara puncak arus balik pada 5-7 April 2025. Artinya, kalau waktu detikers lebih fleksibel, bisa menghindari tanggal tersebut karena dikhawatirkan rest area akan padat oleh pemudik.

    Pemerintah juga akan mengeluarkan pengaturan arus lalu lintas. Seperti one way di jalan tol yang tahun lalu diterapkan di Jalan Tol Trans Jawa antara Jakarta hingga Semarang. Tahun ini, kebijakan tersebut bersama skema contraflow dan ganjil-genap akan kembali diterapkan. Pantau terus update-nya untuk kelancaran perjalanan.

    2. Masukkan Rest Area Dalam Rencana Perjalanan

    Masukkan rest area ke dalam rencana perjalanan dengan menyesuaikan kondisi kendaraan, bahan bakar, dan pengemudi. Dengan begitu, detikers sudah memperkirakan di rest area mana akan berhenti. Beberapa rest area menawarkan sarana hiburan seperti tempat wisata yang dapat dikunjungi bersama keluarga.

    3. Persiapkan Kondisi Mobil

    Mobil yang sehat membuat detikers tidak perlu khawatir sehingga tidak tergantung kepada rest area. Pastikan sudah mengecek kondisi ban hingga ban serep dan dongkrak, oli mesin dan transmisi, komponen kaki-kaki mobil, serta cairan pendukung mobil lainnya sebelum berangkat.

    Solusi paling tepat adalah servis berkala di bengkel resmi seperti Auto2000 bagi pemilik mobil Toyota atau order layanan THS Auto2000 Home Service ke rumah. Tersedia program bengkel yang dapat dimanfaatkan untuk persiapan mudik Lebaran.Promo Kupon Servis Toyotadengan pilihan Kupon Ganti Oli atau Kupon General Check Up, danPaket SPONTAN(Siaga Kupon Perawatan) untuk mobil Toyota yang sudah tidak memiliki kuota free servis berkala.

    4. Jaga Kondisi Fisik Pengemudi

    Alangkah baiknya jika ada 2 pengemudi mobil supaya dapat bergantian setiap 2 jam sehingga tidak mengandalkan rest area untuk istirahat. Namun jika hanya mengemudi sendiri, pastikan detikers sudah tidur minimal selama 6 jam sebelum berangkat sebagai antisipasi jika tidak dapat masuk rest area.

    5. Makanan dan Minuman Wajib Diperhatikan

    Rest area menyediakan kebutuhan makan dan minum, namun di masa mudik Lebaran pengunjungnya dapat membeludak dan menyulitkan, bahkan untuk sekadar mencari tempat parkir. detikers bisa menyiapkan kebutuhan logistik penumpang sebelum perjalanan, khususnya kalau mengajak anak atau lansia.

    6. Perhatikan Bahan Bakar

    Isi penuh bensin sebelum masuk jalan tol dan gunakan data di MID untuk memperhitungkan penggunaan bahan bakar dalam perjalanan. Dengan begitu, detikers bisa memperkirakan kapan waktu yang tepat untuk masuk ke rest area tanpa perlu khawatir kehabisan bensin.

    7. Manajemen Perjalanan dengan Baik

    Pemilihan waktu perjalanan memegang peran sangat penting, terutama untuk ruas tol Jakarta hingga Semarang. Biasanya, makin mendekati hari Lebaran, arus lalu lintas akan padat. Optimalkan aturan one way di jalan tol sehingga waktu perjalanan dapat dipangkas. Manfaatkan peta digital dan social media resmi untuk mengecek situasi lalu lintas terkini dan mencari rest area.

    Ilustrasi – Kendaraan arus balik di tol Cikampek arah Jakarta semakin padat. Sejumlah pemudik memilih menepi di bahu jalan untuk istirahat imbas macet dan rest area penuh, Senin (15/4/2024) Foto: Rifkianto Nugroho8. Dilarang Berhenti di Bahu Jalan Tol!

    Kecuali darurat, jangan pernah berhenti di bahu jalan tol karena berisiko ditabrak dari belakang. Bagaimana kalau anak atau lansia tidak bisa menahan keinginan buang air kecil? Jika masih jauh dari rest area, tepikan mobil dan pastikan posisinya aman dengan memperhatikan garis marka jalan. Pasang rambu-rambu darurat seperti segitiga pengaman di belakang mobil dan nyalakan lampu hazard. Segera jalan begitu urusan selesai.

    9. Manfaatkan Pom Bensin Dekat Exit Tol

    detikers bisa memanfaatkan exit tol untuk mencari pom bensin di jalan raya terdekat dengan menggunakan aplikasi peta digital. Sambil isi bensin, detikers bisa leluasa beristirahat, ke kamar mandi, atau makan. Sempatkan tidur sekitar 30 menit kalau mengemudi sendiri, dan lanjutkan perjalanan ketika fisik sudah mulai bugar.

    “Rest area merupakan kebutuhan penting pemudik sehingga menjadi memicu kemacetan panjang, bahkan sampai ditutup sementara. Karena itu, harus mempersiapkan mobil dengan baik supaya tidak tergantung rest area. Buat yang belum servis berkala atau mobilnya mengalami gangguan, bisa berkunjung ke Posko Siaga Auto2000 yang beroperasi 24 jam, sekaligus memberi waktu bagi penumpang untuk istirahat,” terang Chief Marketing Auto2000, Yagimin.

    Posko Siaga Auto2000

    Bagian dari komitmen Auto2000 dari tahun ke tahun, terdapat 8 Posko Siaga Auto2000 yang akan beroperasi selama 24 jam nonstop dan tersebar mulai dari Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur hingga Bali. Berikut daftar lengkap Posko Siaga Auto2000 yang beroperasi antara 27 Maret – 6 April 2025:

    Sumatera

    1. Palembang : Pondok pindang & Sambal seruit sarwana Jl. Sriwijaya No. 16 Karya Jaya, Palembang

    2. Lampung : Rest Area 49 A Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar

    Jawa-Bali

    1.Serang : Tol Merak-Jakarta Rest Area KM 68B

    2.Cikampek KM 57 : Tol Cikampek Rest Area KM 57

    3.Cikampek KM 62 : Tol Cikampek Rest Area KM 62B

    4.Cipali : Tol Cipali Rest Area KM 166A

    5.Situbondo : Rest Area Utama Raya Jl. Raya Banyuglugur – Situbondo

    6.Tabanan, Bali Warung Pantai, Jl. Raya Denpasar – Gilimanuk, Lalanglinggah, Kabupaten Tabanan

    Posko Siaga Auto2000 sanggup melayani kebutuhan servis berkala, ganti oli, dan perbaikan kendaraan ringan dengan waktu pengerjaan di bawah 2 jam. Jika ternyata kerusakan mobil membutuhkan penanganan lebih lanjut atau masuk kategori Service berat, maka disarankan untuk dibawa ke bengkel Auto2000 terdekat.

    (lth/lua)

  • Cara Menyiasati Rest Area Penuh di Libur Lebaran

    Cara Menyiasati Rest Area Penuh di Libur Lebaran

    Jakarta

    Pada musim mudik lebaran, biasanya tempat peristirahatan atau rest area di jalan tol akan selalu penuh. Bahkan tak jarang pemudik perlu mengantre untuk mendapat lokasi parkir. Bagaimana cara menyiasati kondisi rest area penuh saat mudik lebaran?

    1. Ketahui Puncak Arus Mudik

    Pemerintah memperkirakan puncak mudik terjadi pada 28-30 Maret 2025, sementara puncak arus balik tanggal 5-7 April 2025. Artinya, jika lebih fleksibel, bisa menghindari tanggal tersebut karena dikhawatirkan rest area akan padat oleh pemudik.

    Pemerintah juga akan mengeluarkan pengaturan arus lalu lintas. Seperti one way di jalan tol yang tahun lalu diterapkan di Jalan Tol Trans Jawa antara Jakarta, hingga ke tol Semarang. Tahun ini, kebijakan tersebut bersama skema contraflow dan ganjil-genap akan kembali diterapkan. Pantau terus update-nya untuk kelancaran perjalanan.

    2. Masukkan Rest Area Dalam Rencana Perjalanan

    Masukkan rest area ke dalam rencana perjalanan dengan menyesuaikan kondisi kendaraan, bahan bakar, dan pengemudi. Dengan begitu, Anda sudah memperkirakan di rest area mana akan berhenti. Beberapa rest area menawarkan sarana hiburan seperti tempat wisata yang dapat dikunjungi bersama keluarga.

    3. Persiapkan Kondisi Mobil

    Mobil yang sehat membuat Anda tidak perlu khawatir sehingga tidak tergantung kepada rest area. Pastikan sudah mengecek kondisi ban hingga ban serep dan dongkrak, oli mesin dan transmisi, komponen kaki-kaki mobil, serta cairan pendukung mobil lainnya sebelum berangkat.

    4. Jaga Kondisi Fisik Pengemudi

    Alangkah baiknya jika ada 2 pengemudi mobil supaya dapat bergantian setiap 2 jam sehingga tidak mengandalkan rest area untuk istirahat. Namun jika hanya mengemudi sendiri, pastikan Anda sudah tidur minimal selama 6 jam sebelum berangkat sebagai antisipasi jika tidak dapat masuk rest area.

    5. Makanan dan Minuman Wajib Diperhatikan

    Rest area menyediakan kebutuhan makan dan minum, namun di masa mudik Lebaran pengunjungnya dapat membeludak dan menyulitkan, bahkan untuk sekadar mencari tempat parkir. Anda bisa menyiapkan kebutuhan logistik penumpang sebelum perjalanan, khususnya kalau mengajak anak atau lansia.

    6. Perhatikan Bahan Bakar

    Isi penuh bensin sebelum masuk jalan tol dan gunakan data di MID buat memperhitungkan penggunaan bahan bakar dalam perjalanan. Dengan begitu, bisa memperkirakan kapan waktu yang tepat untuk masuk ke rest area tanpa perlu khawatir kehabisan bensin.

    7. Manajemen Perjalanan dengan Baik

    Pemilihan waktu perjalanan memegang peran sangat penting, terutama buat ruas tol Jakarta hingga Semarang. Optimalkan aturan one way di jalan tol, jadi waktu perjalanan dapat dipangkas. Manfaatkan peta digital dan social media resmi untuk mengecek situasi lalu lintas terkini dan mencari rest area.

    8. Dilarang Berhenti di Bahu Jalan Tol!

    Kecuali darurat, jangan pernah berhenti di bahu jalan tol karena berisiko ditabrak dari belakang. Bagaimana kalau anak atau lansia tidak bisa menahan keinginan buang air kecil? Jika masih jauh dari rest area, tepikan mobil dan pastikan posisinya aman dengan memperhatikan garis marka jalan. Pasang rambu-rambu darurat seperti segitiga pengaman di belakang mobil dan nyalakan lampu hazard. Segera jalan begitu urusan selesai.

    9. Manfaatkan Pom Bensin Dekat Exit Tol

    Anda bisa memanfaatkan exit tol untuk mencari pom bensin di jalan raya terdekat dengan menggunakan aplikasi peta digital. Sambil isi bensin, Anda bisa leluasa beristirahat, ke kamar mandi, atau makan. Sempatkan tidur sekitar 30 menit kalau mengemudi sendiri, dan lanjutkan perjalanan ketika fisik sudah mulai bugar.

    “Rest area merupakan kebutuhan penting pemudik sehingga menjadi memicu kemacetan panjang, bahkan sampai ditutup sementara. Karena itu, Anda harus mempersiapkan mobil dengan baik supaya tidak tergantung rest area. Buat yang belum servis berkala atau mobilnya mengalami gangguan, bisa berkunjung ke Posko Siaga Auto2000 yang beroperasi 24 jam, sekaligus memberi waktu bagi penumpang untuk istirahat,” terang Yagimin, Chief Marketing Auto2000, Selasa (1/4/2025).

    (lua/dry)

  • Skema Cicilan Toyota Veloz Bekas Tahun 2022, Bayar Segini Tiap Bulan

    Skema Cicilan Toyota Veloz Bekas Tahun 2022, Bayar Segini Tiap Bulan

    Jakarta

    Toyota Veloz bekas masih menarik untuk dilirik. Bagi yang tertarik dan ingin membeli dengan skema kredit, segini cicilannya tiap bulan.

    Toyota Veloz jadi salah satu Low MPV yang banyak diburu. Meski ini sudah tak lagi bagian dari Avanza, namun Veloz mencoba menggoda konsumen yang menginginkan Low MPV dengan nuansa lebih elegan. Soal harga, Veloz memang ditawarkan lebih mahal ketimbang Avanza. Bahkan versi termahalnya kini sudah nyaris Rp 350 juta. Tapi tenang, kalau budget kamu tak sampai 250 juta, Veloz seken tahun muda bisa jadi opsinya.

    Misalnya Veloz varian Q lansiran tahun 2022 satu ini. Dilihat detikOto dalam laman mobil bekas Auto2000, mobil ini dibanderol Rp 245 juta. Sebagai perbandingan untuk harga barunya saat ini sekitar Rp 320 jutaan untuk varian dengan warna premium.

    Veloz seken lansiran tahun 2022 itu bisa dipinang dengan skema kredit. DP dan cicilannya bisa disesuaikan dengan kemampuan finansial kamu. Untuk tahu lebih lengkapnya, berikut ini skema cicilan Veloz bekas. Pada simulasi ini, dipilih perhitungan DP 20 persen dan 30 persen. Perlu dicatat, tenornya hanya sampai 48 bulan. Berikut ini rinciannya.

    Skema Cicilan Toyota Veloz tahun 2022

    Harga: Rp 245 juta
    DP 20 persen: Rp 49 juta

    Tenor: 12 bulan
    Cicilan: Rp 17.721.667Tenor: 24 bulan
    Cicilan: Rp 9.636.667Tenor: 36 bulan
    Cicilan: Rp 6.996.112Tenor: 48 bulan
    Cicilan: Rp 5.798.334

    Harga: Rp 245 juta
    DP 30 persen: Rp 73,5 juta

    Tenor: 12 bulan
    Cicilan: Rp 15.506.459Tenor: 24 bulan
    Cicilan: Rp 8.432.084Tenor: 36 bulan
    Cicilan: Rp 6.121.598Tenor: 48 bulan
    Cicilan: Rp 5.073.542

    Itu tadi skema cicilan Toyota Veloz seken keluaran tahun 2022. Perhitungan di atas bersifat simulasi. Untuk mengetahui kepastiannya, bisa langsung mengunjungi dealer Auto2000 terdekat.

    Spesifikasi Singkat Toyota Veloz

    Sebagai informasi tambahan, Veloz kini hanya tersedia dengan pilihan mesin 1.500 cc 2NR-VE yang menghasilkan tenaga 106 PS dan torsi 14 Kgm. Mesin itu masih menerapkan teknologi Dual VVT-i. Kini, tenaga mesin disalurkan ke roda depan karena Veloz telah mengadopsi penggerak roda depan (front wheel drive/FWD). Khusus varian otomatis, menggunakan transmisi CVT. Veloz kini sudah memiliki rem cakram berventilasi 15 inchi di depan dan rem cakram solid di belakang. Sistem pengereman diperkuat dengan fitur Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake Distribution (EBD) dan Braking Assist (BA).

    (dry/din)

  • Bikin Merinding! Ini Penampakan Evaporator AC Avanza Setelah Berumur 8 Tahun

    Bikin Merinding! Ini Penampakan Evaporator AC Avanza Setelah Berumur 8 Tahun

    Jakarta

    Evaporator merupakan salah satu komponen penting dalam sistem pendinginan (AC) di mobil. Maka itu komponen ini perlu dirawat secara berkala setiap 6 bulan sekali. Lalu seperti apa penampakan evaporator AC mobil yang sudah berumur 8 tahun ya?

    Mengutip website Auto2000, evaporator AC mobil bekerja dengan cara menyerap udara panas yang ada di dalam kabin, lalu mengubahnya menjadi udara sejuk alias dingin.

    Caranya, evaporator bekerja dengan menyerap panas yang dibawa udara. Lanjut blower AC akan mengalirkan udara hangat ke evaporator, di mana udara tersebut kemudian bersentuhan dengan refrigerant yang bersuhu rendah. Akibatnya, udara menjadi lebih dingin sebelum akhirnya disalurkan kembali ke dalam kabin.

    Seiring penggunaan, evaporator AC bisa mengalami penurunan kinerja, bahkan hingga berlendir. Disitat dari situs bengkel spesialis AC mobil, Rotary Bintaro, evaporator yang berlendir bisa membuat AC mobil tidak sejuk lagi.

    Penurunan kinerja AC mobil karena evaporator itu juga dialami tim detikOto yang memiliki Toyota Avanza Veloz lansiran 2017. Setelah berumur 8 tahun, evaporator AC mobil Avanza tampak berlendir parah, juga korosi.

    Ada beberapa faktor yang bikin evaporator berlendir, mulai dari kelembapan berlebih. Kelembapan tinggi di dalam kabin mobil dapat menyebabkan kondensasi berlebihan pada evaporator. Selain itu filter kabin yang kotor atau tersumbat juga dapat menghambat aliran udara, menyebabkan kelembapan menumpuk pada evaporator.

    Sebab lainnya bisa karena kebocoran refrigeran. Kebocoran refrigeran atau freon bisa mengubah suhu dan tekanan dalam sistem, mempengaruhi kinerja evaporator. Kemudian selanjutnya adalah faktor drainase tidak lancar. Sistem drainase yang tersumbat atau tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan penumpukan air pada evaporator.

    Jika kondisinya sudah parah karena lendir dan korosi, hingga rusaknya kisi-kisi pada bagian evaporator, maka mau tidak mau komponen evaporator AC mobil itu harus segera diganti baru. Pengalaman detikOto, untuk mengganti evaporator original Avanza 2017, perlu merogoh kocek hingga Rp 1,9 juta.

    (lua/dry)

  • Anti Rewel! Begini Jurus Mudik Nyaman Kalau Bawa Mobil Bareng Anak

    Anti Rewel! Begini Jurus Mudik Nyaman Kalau Bawa Mobil Bareng Anak

    Jakarta

    Mudik bersama anak memang bisa menjadi tantangan tersendiri. Perjalanan jauh, kemacetan, serta kondisi yang tidak bisa diprediksi sering kali membuat anak rewel.

    Namun, jangan khawatir! Dengan persiapan yang matang dan strategi yang tepat, mudik bisa tetap nyaman dan menyenangkan untuk seluruh keluarga. Dilansir dari Auto2000, berikut adalah jurus ampuh agar perjalanan mudik tetap seru tanpa drama tantrum!

    1. Pelajari Pemicu Anak Tantrum

    Anak yang tantrum di perjalanan bisa bikin panik dan kelelahan. Beberapa pemicu utama tantrum adalah rasa lapar, lelah, bosan, overstimulasi, frustrasi, atau kurang perhatian dari orang tua.

    Perhatikan tanda-tandanya sejak dini dan siapkan strategi untuk mengatasinya. Misalnya, bawa camilan favorit, sediakan selimut untuk tidur siang, atau ajak mereka mengobrol agar tetap terhibur.

    2. Pahami Sifat dan Karakter Anak

    Setiap anak memiliki sifat unik yang perlu dipahami agar perjalanan lebih nyaman. Ada anak yang mudah rewel saat lapar, ada yang tidak bisa menahan buang air kecil, atau ada yang butuh distraksi agar tidak bosan. Dengan memahami karakter anak, orang tua bisa lebih siap dalam mengantisipasi segala kemungkinan selama perjalanan.

    3. Gunakan Car Seat

    Bagi anak balita, penggunaan car seat adalah solusi terbaik untuk kenyamanan dan keamanan mereka. Car seat dapat melindungi anak dari benturan keras jika terjadi pengereman mendadak. Jika anak belum terbiasa, latih mereka menggunakan car seat sebelum berangkat agar tidak ada drama di jalan.

    4. Kabin Wajib Nyaman

    Kabin mobil yang bersih dan rapi membuat anak betah selama perjalanan. Susun barang bawaan dengan rapi agar tidak mengganggu pergerakan. Pastikan ada hiburan yang cukup seperti boneka, buku cerita, atau mainan favorit. Jangan lupa sediakan camilan dan minuman kesukaan agar anak tetap senang selama perjalanan.

    5. Jangan Lupakan Pakaian Anak

    Pilih pakaian berbahan nyaman seperti kaos untuk anak selama perjalanan. Di malam hari, siapkan jaket atau selimut agar anak tetap hangat. Jangan lupa membawa pakaian ganti yang cukup, terutama jika anak mudah berkeringat atau rentan menumpahkan makanan dan minuman.

    6. Jaga Interaksi Agar Anak Tidak Bosan

    Anak mudah bosan saat perjalanan panjang. Untuk mengatasi ini, ajak mereka berinteraksi dengan cara menyenangkan, seperti tebak-tebakan, bermain kata, atau mengenalkan mereka pada rambu-rambu lalu lintas. Jangan biarkan mereka terpaku pada gadget sepanjang perjalanan karena justru bisa membuat mereka semakin rewel.

    7. Mengemudi dengan Aman dan Nyaman

    Gaya mengemudi juga berpengaruh terhadap kenyamanan anak di mobil. Hindari akselerasi dan pengereman mendadak agar anak tidak merasa mual atau pusing. Jaga kecepatan stabil dan berkendara dengan hati-hati supaya perjalanan lebih tenang.

    8. Manfaatkan Rest Area untuk Istirahat

    Jangan memaksakan perjalanan tanpa istirahat, terutama jika membawa anak kecil. Gunakan rest area untuk buang air, makan, atau sekadar membiarkan anak bermain sejenak agar tidak bosan. Beberapa rest area bahkan memiliki taman bermain yang bisa dimanfaatkan sebagai hiburan.

    9. Servis Berkala Agar Mobil Tetap Prima

    Mobil yang membawa muatan penuh, apalagi saat mudik, perlu dalam kondisi prima. Pastikan mesin, ban, kemudi, suspensi, serta AC dalam keadaan optimal agar perjalanan lebih nyaman. Jangan tunggu sampai mepet, lakukan servis berkala di bengkel resmi sebelum berangkat.

    Perjalanan mudik menggunakan mobil dengan keluarga dan membawa serta anak kecil memang bisa jadi pengalaman yang ‘menantang’. Namun dengan persiapan yang matang, momen seperti ini tentu tak mudah dilupakan.

    Menurut Chief Marketing Auto2000, Yagimin, ada dua hal penting yang perlu diperhatikan saat mudik, yaitu anak dan barang bawaan.

    “Keduanya harus diatur seoptimal mungkin supaya perjalanan yang panjang, dapat berlangsung mulus tanpa kendala. Selagi antrean belum penuh, segera servis berkala di bengkel resmi sebagai persiapan mudik, booking lewat Auto2000.co.id untuk berkunjung ke bengkel kami. Kami juga menyediakan 8 titik Posko Siaga Lebaran yang bisa menjadi pilihan AutoFamily untuk mengecek mobil sekaligus beristirahat di tengah perjalanan,” papar Yagimin, Chief Marketing Auto2000, Sabtu (29/3/2025).

    (mhg/din)

  • Banyak Ditemui di Tol Trans Jawa, Ini Cara Aman Nyetir di Jalan Beton

    Banyak Ditemui di Tol Trans Jawa, Ini Cara Aman Nyetir di Jalan Beton

    Jakarta

    Jalanan dengan material beton banyak ditemui bahkan di jalan tol. Namun, masih ada anggapan saat lewat jalan beton ban mobil bisa lebih cepat aus. Begini cara aman nyetir di jalan beton.

    Di jalan tol seperti Tol Trans Jawa atau Trans Sumatera banyak ditemui jalanan beton. Penggunaan beton untuk material jalan didasarkan fakta bahwa tingkat durabilitasnya lebih tinggi dibandingkan aspal yang butuh pelapisan ulang secara berkala. Pemilihan beton sebagai material pembangunan jalan juga didasarkan pada kemampuan material ini dalam menahan rembesan air yang keluar dari permukaan tanah sehingga tidak mudah lapuk dibandingkan jalan aspal.

    Karakter ini sangat menguntungkan mengingat cuaca di Indonesia yang curah hujannya tinggi disertai tingkat kelembaban tinggi dengan risiko membuat aspal lebih cepat rusak. Apalagi jika ternyata sistem drainase jalan tidak optimal sehingga mengakibatkan genangan air.

    Banyak anggapan jalan beton bikin berkendara kurang nyaman karena traksi yang diberikan tidak seoptimal bahan aspal. Sehingga, pengemudi cukup kesulitan merasakan grip ban ke permukaan beton sekaligus lebih sulit dikendalikan.

    Juga ada anggapan bahwa jalan beton bisa menyebabkan ban mobil lebih cepat aus, khususnya pada jalan beton yang alur pembuangan air hujannya melintang (cross) alias memotong arah laju kendaraan.

    Kebisingan akibat gesekan ban terhadap jalan beton pun terdengar lebih tinggi. Ada pula anggapan jalan beton lebih panas ketimbang aspal. Tapi faktanya, baik jalan aspal maupun jalan beton sama-sama menyimpan panas di tengah cuaca siang hari yang terik.

    Cara Aman Lewat Jalan Beton

    Menurut Yagimin, Chief Marketing Auto2000, sebenarnya tidak ada bedanya berkendara di jalan aspal maupun jalan beton. Yang terpenting adalah kondisi ban kendaraan harus terjaga.

    “Pada dasarnya, tidak ada perbedaan mengemudi di permukaan jalan beton maupun aspal. Syarat utamanya, ban dalam kondisi optimal. Berikutnya tentu mengatur perilaku berkendara sesuai prinsip safety driving,” kata Yagimin dikutip dari siaran persnya.

    Untuk lebih aman lewat jalan tol bermaterial beton, kamu harus lebih fokus dalam melihat marka jalan dan menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan. Gunakan jarak minimal 3 detik dengan kendaraan yang ada di depan untuk mengantisipasi potensi masalah.

    Menjaga jarak bertujuan agar pengendara bisa bertindak dan berhenti tepat waktu pada jarak yang tepat bila di depan ada kejadian bahaya. Apalagi di momen libur Lebaran, jalan akan padat lantaran banyak pengguna mobil yang pergi keluar kota untuk mudik atau wisata.

    Jangan lupa pula, sekarang sudah memasuki musim hujan. Begitu hujan turun, segera kurangi kecepatan untuk menjaga fokus berkendara dan ban mobil tidak kehilangan daya cengkeram ke jalan. Meskipun bukan aspal, tetap ada potensi aquaplaning kalau mobil melewati genangan air.

    Kunci dari mengemudi aman di jalan berbahan beton adalah penggunaan ban yang layak. Seperti telapak ban yang harus tebal sesuai aturan, tidak ada masalah seperti benjol di telapak atau dinding ban, apalagi kalau sampai terlihat kawat ban. Pastikan tekanan udara ban dalam perjalanan mudik sesuai rekomendasi pabrikan.

    Jangan lupa istirahat di rest area setelah mengemudi selama 2 jam. Selain memberikan ruang bagi pengemudi untuk istirahat, mobil juga bisa cooling down. Termasuk ban mobil yang langsung bersentuhan dengan permukaan beton yang panas.

    Sebelum berangkat mudik, pastikan lakukan perawatan kendaraan. Jangan segan untuk mengganti ban jika terdeteksi sudah tidak layak, seperti alur ban tipis atau dinding ban sobek, apalagi kalau sampai anyaman kawat baja terlihat.

    (rgr/din)

  • Kapan Waktu yang Tepat untuk Servis Mobil Sebelum Mudik?

    Kapan Waktu yang Tepat untuk Servis Mobil Sebelum Mudik?

    Jakarta

    Bagi detikers yang merencanakan mudik dengan mengendarai mobil, sebaiknya lakukan servis berkala terlebih dulu. Namun, banyak masyarakat yang melakukan servis mobil di waktu mepet mendekati Lebaran.

    Menjelang Hari Raya Idulfitri, bengkel mobil akan dipadati pelanggan yang ingin servis sebelum mudik. Selain antrean bisa mengular, kamu harus rela mengorbankan waktu yang lama demi menunggu mobil kelar diperbaiki.

    Lantas, kapan waktu yang tepat untuk servis mobil sebelum Lebaran? Simak penjelasannya dalam artikel ini.

    Waktu yang Tepat untuk Servis Mobil Sebelum Mudik

    Penting untuk melakukan servis mobil sebelum mudik Lebaran. Soalnya, detikers akan menempuh jarak hingga ratusan kilometer agar bisa tiba di kampung halaman. Jika ada kendala pada mobil, maka dapat membahayakan keselamatan dan mengancam nyawa.

    Namun, bukan berarti detikers harus servis mobil di waktu mepet menjelang keberangkatan. Dilansir situs Auto2000, idealnya servis mobil dilakukan sejak 1-2 minggu sebelum keberangkatan agar memiliki waktu yang cukup untuk mengecek seluruh komponen mobil.

    Jika servis di waktu mepet sebelum berangkat mudik, dikhawatirkan pengecekan terhadap mobil kurang maksimal. Terlebih jika ditemukan adanya kerusakan, maka butuh waktu lebih lama lagi untuk diperbaiki terlebih dulu.

    Mengutip catatan detikOto, Aftersales Business Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara mengatakan, sebenarnya pemilik mobil tidak harus melakukan servis menjelang mudik Lebaran. Asalkan, kendaraan tersebut selalu diservis setiap enam bulan sekali.

    “Mobil itu sebetulnya kalau dirawat berkala 6 bulanan nggak usah khawatir, kecuali ada ketidaknormalan dalam fungsi, contoh misalnya setir lari ke kiri-kanan dan lainnya. Sepanjang rutin dan kondisinya prima, mobil bisa digunakan mudik,” kata Tara kepada detikcom.

    Apabila kendaraan tidak rutin diservis berkala, pemilik bisa melakukan pemeriksaan di bengkel resmi menjelang mudik Lebaran, paling tidak selambatnya H-3 Lebaran. Meski begitu, komponen mobil yang diperiksa hanya bagian-bagian tertentu saja sehingga tidak maksimal.

    “Kalau memang mobil tidak rutin diservis (setiap 6 bulan), bisa dilakukan pengecekan yang simpel-simpel aja seperti tekanan angin ban, air radiator dan lainnya. Kami tetap buka bengkel,” jelasnya.

    Komponen Mobil yang Harus Dicek saat Servis

    Sebelum berangkat mudik Lebaran, ada baiknya detikers melakukan pengecekan komponen mobil terlebih dahulu. Jika khawatir ada yang terlewat, kamu bisa membawa mobil ke bengkel resmi.

    Dirangkum situs Astra Daihatsu, berikut sejumlah komponen mobil yang wajib diperiksa sebelum berangkat mudik:

    Oli, meliputi oli mesin, oli transmisi, oli rem, oli gardan, hingga oli power steeringBanRemLampu, baik lampu depan, lampu jauh, hingga lampu seinWiperKaca mobilShock absorberSistem pendingin mesinACSistem bahan bakar.

    Demikian penjelasan mengenai waktu yang tepat untuk servis mobil sebelum mudik Lebaran. Selamat mudik detikers!

    (ilf/fds)

  • Ini 7 Perbedaan Avanza dan Veloz yang Kini Pisah Nama

    Ini 7 Perbedaan Avanza dan Veloz yang Kini Pisah Nama

    Jakarta

    Detikers mungkin masih sering melihat mobil Toyota Avanza Veloz melintas di jalan. Tapi sejak beberapa tahun terakhir, muncul model Toyota Veloz.

    Tak usah bingung, dulu Veloz memang merupakan salah satu varian dari Avanza, sehingga namanya Avanza Veloz. Tapi sejak 2021, Veloz bukan lagi keluarga Avanza dan menjadi model sendiri sebagai Toyota Veloz.

    Sekilas, mungkin masih ada kemiripan antara keduanya. Namun sebenarnya keduanya memiliki banyak perbedaan. Yuk ketahui 7 perbedaan Avanza dan Veloz biar nggak bingung lagi.

    Perbedaan Avanza dan Veloz

    Dirangkum dari situs Toyota-Astra dan Auto2000, berikut ini 7 perbedaan Avanza dan Veloz:

    1. Eksterior

    Sejak masih menjadi bagian dari Avanza, varian Veloz memiliki desain eksterior yang lebih mewah dibandingkan varian Avanza lainnya. Setelah berpisah pun Toyota Veloz tampak lebih mewah dan elegan.

    Perbedaan yang mencolok adalah pada grille yang diberi sentuhan dark chrome garnish dengan motif mewah. Lekukan Veloz juga lebih tegas sehingga tampil lebih sporty.

    Namun Avanza terbaru pun memiliki lekukan yang lebih sporty dibandingkan model lamanya. Selain itu tampak juga grille trapesium Avanza yang lebih lebar dengan sentuhan krom yang tak kalah menarik.

    2. Interior

    Pada interiornya, Veloz memiliki warna yang lebih gelap dibandingkan Avanza. Hal ini menciptakan kesan elegan pada Veloz. Sementara Avanza tampil lebih cerah sehingga cocok buat mobil keluarga.

    Kapasitas keduanya sama-sama dapat diisi 7 orang. Keduanya juga dilengkapi panel instrumen digital dengan high-end technology.

    3. Pilihan Mesin

    Avanza memiliki dua pilihan mesin, yaitu tipe 1NR-VE 1.3L dan 2NR-VE 1.5L. Sementara Veloz hanya memiliki satu tipe mesin, yaitu 2NR-VE 1.5L.

    Mesin 1NR-VE 1.3L mampu menghasilkan tenaga hingga 98 PS pada 6.000 rpm dan torsi sebesar 12,4 kgm pada 4.200 rpm. Sementara mesin 2NR-VE 1,5L mampu menghasilkan tenaga maksimal 106 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimal 14 kgm pada 4.200 rpm.

    4. Fitur

    Dilihat dari fitur layar head unit, Avanza 1,5L dan Veloz sama-sama menggunakan layar 9 inci. Sedangkan Avanza 1,3L masih menggunakan layar 7 inci.

    Sementara tampilan odometernya, Veloz lebih mewah dengan layar Digital TFT berukuran 7 inci dengan fitur drive mode switch. Sedangkan Avanza hanya memiliki MID TFT berukuran 4,2 inci.

    Veloz juga sudah dilengkapi fitur Electric Parking Brake with Brakehold. Sementara Avanza masih bertahan dengan tuas rem tangan konvensional.

    Fitur lain untuk Avanza dan Veloz varian tertinggi sudah dibekali Toyota Safety Sense yang mencakup pre-collision and pre-collision braking, front departure alert, pedal misoperation control, lane departure warning and lane departure prevention, rear crossing traffic alert, dan blind spot monitoring.

    5. Segmen

    Avanza dan Veloz diproduksi untuk segmen berbeda yang terlihat dari aneka fitur dan kompetensinya. Avanza lebih ditujukan untuk pembeli mobil pertama yang menginginkan value for money tinggi.

    Sementara itu, Veloz ditujukan untuk pembeli yang menginginkan fitur yang lebih canggih dan mewah. Veloz juga sering menjadi incaran konsumen yang ingin tukar tambah.

    6. Pabrik Produksi

    Veloz kini tak lagi diproduksi di pabrik yang sama dengan Avanza. Avanza masih diproduksi bersama Daihatsu Xenia di pabrik PT Astra Daihatsu Motor. Sementara Veloz kini diproduksi di pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).

    7. Harga

    Perbedaan terakhir adalah soal harga yang tentunya cenderung lebih mahal Veloz daripada Avanza. All New Avanza memiliki dua tipe, yaitu E dan G. Sementara All New Veloz memiliki empat pilihan tipe, yaitu M/T, CVT, Q CVT, dan Q CVT TSS.

    Berikut ini harga terbaru 2025:

    All New Avanza

    Avanza 1,3L E M/T: Rp 242.900.000Avanza 1,3L E CVT: Rp 257.600.000Avanza 1,5L G M/T: Rp 265.600.000Avanza 1,5L G CVT: Rp 280.400.000

    All New Veloz

    Veloz 1,5L M/T: mulai dari Rp 296.800.000Veloz 1,5L CVT: mulai dari Rp 312.800.000Veloz 1,5L Q CVT: mulai dari Rp 319.200.000Veloz 1,5L Q CVT TSS: mulai dari Rp 344.900.000

    Kini sudah jelas kan perbedaannya? Jadi detikers pilih Avanza atau Veloz sekarang?

    (bai/row)

  • Kenali Cara Kerja Alternator Mobil, Komponen, dan Tanda Kerusakannya

    Kenali Cara Kerja Alternator Mobil, Komponen, dan Tanda Kerusakannya

    Jakarta

    Penting bagi pemilik mobil untuk mengenali cara kerja alternator. Alternator merupakan salah satu bagian terpenting pada mobil, terutama pada sistem kelistrikan.

    Dikutip dari situs Astra Otoshop, alternator adalah generator listrik yang dapat mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Fungsi alternator adalah menghasilkan daya listrik untuk mengisi baterai mobil sekaligus menyediakan daya untuk sistem listrik mesin mobil sedang berjalan.

    Listrik yang dihasilkan alternator dapat digunakan untuk mengisi daya aki, menyalakan lampu mobil, dan mengalirkan listrik ke berbagai komponen lainnya.

    Simak informasi lebih lengkap mengenai alternator mobil di bawah ini, mulai dari cara kerja, komponen, hingga tanda-tanda kerusakannya.

    Cara Kerja Alternator Mobil

    Berdasarkan laman Daihatsu, cara kerja alternator dimulai dari field coil atau rotor coil yang mendapatkan arus listrik dari aki, sehingga menimbulkan medan magnet pada rotor coil.

    Ketika alternator telah diputar mesin, medan magnet tersebut akan memotong gulungan konduktor pada stator coil, sehingga memunculkan arus listrik pada stator coil.

    Kemudian akan terjadi tegangan bolak balik dari stator coil. Dioda lalu akan membuat tegangan menjadi satu arah. Arus satu arah ini akan mengalir ke dalam IC regulator dan menjadikannya stabil di kisaran 14,2 volt.

    Proses tersebut membuat aki mobil bisa terisi listrik. Keberadaan dinamo ampere membuat komponen listrik lainnya bisa menyala.

    Komponen dalam Alternator

    Alternator memiliki sejumlah komponen yang mendukung kinerjanya. Dilansir dari laman Suzuki, berikut ini penjelasan mengenai komponen utama alternator:

    1. Rotor

    Rotor adalah gulungan yang berfungsi mengubah energi magnet menjadi daya listrik. Listrik kemudian diolah dan dialirkan ke brush dan dioda. Di sinilah aliran listrik diperlukan oleh berbagai bagian mobil.

    2. Dioda

    Dioda berfungsi mengubah listrik yang dihasilkan alternator dari yang bolak-balik menjadi arus searah, kemudian disalurkan ke komponen lain yang membutuhkan listrik.

    3. Pulley Alternator

    Komponen berbentuk roda ini terhubung dengan belt atau tali kipas, sehingga dapat berputar dan memutar rotor oil yang ada di dalam sehingga aliran listrik dihasilkan.

    4. Bearing

    Bearing berjumlah lebih dari satu, fungsinya adalah komponen tumpuan dari ujung-ujung rotor coil untuk berputar.

    5. Regulator

    Adanya regulator membuat tegangan listrik tetap stabil. Komponen ini membuat mesin tidak cepat rusak akibat arus listrik yang naik turun.

    6. Cover Alternator

    Cover alternator menjadi wadah dari seluruh komponen alternator. Wadah ini berbentuk mirip lubang yang berfungsi sebagai pendingin untuk mencegah mesin panas berlebih.

    Tanda-tanda Kerusakan Alternator

    Karena alternator merupakan bagian penting, sebaiknya pemilik mobil tahu kondisinya. Dilansir dari situs Auto2000 dari Astra, berikut beberapa tanda kerusakan alternator yang wajib diwaspadai.

    1. Lampu Indikator Aki Menyala

    Cek dasbor apakah lampu indikator aki menyala. Jika iya, maka kemungkinan alternator mobil bermasalah.

    2. Muncul Bau Terbakar

    Bau terbakar yang timbul dari mesin, bisa terjadi karena beberapa alasan. Salah satunya adalah kabel atau komponen internal alternator yang terlalu panas atau terbakar.

    3. Lampu Depan Redup

    Ketika alternator mulai rusak, maka daya listrik tidak bisa dihasilkan secara optimal. Salah satu tandanya adalah lampu depan yang meredup.

    4. Aki Cepat Habis

    Alternator yang rusak tidak bisa mengisi daya aki dengan baik, sehingga aki mobil menjadi cepat habis. Ketika aki cepat habis, maka mobil akan sulit dihidupkan.

    5. Terdengar Suara Decitan

    Jika terdengar suara decitan dari dalam mesin mobil, salah satu kemungkinannya berasal dari belt yang longgar atau aus, yang menggerakkan pulley alternator.

    Itulah tadi cara kerja alternator mobil yang penting diketahui. Jika sudah muncul tanda-tanda kerusakan, maka segera bawa ke bengkel sebelum mobil sulit dihidupkan.

    (bai/row)