Perludem harap pemilih muda ikut aktif pantau pelaksanaan pilkada

Perludem harap pemilih muda ikut aktif pantau pelaksanaan pilkada

partisipasi pemilih muda tidak boleh hanya sebatas hadir di tempat pemilihan suara (TPS)

Jakarta (ANTARA) – Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) berharap pemilih muda bisa lebih aktif memantau pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 lantaran kali ini pesta demokrasi ini didominasi pemilih muda.

Manajer Program Perludem Fadhli Ramadhanil di Jakarta, Rabu, mengatakan lebih dari 50 persen pemilih yang berpartisipasi merupakan bagian dari kalangan muda.

Fadli menekankan bahwa partisipasi pemilih muda tidak boleh hanya sebatas hadir di tempat pemilihan suara (TPS), namun mereka harus melek politik dan lebih aktif dalam memantau jalannya pilkada.

“Kita berharap pemilih muda ikut aktif memastikan integritas penyelenggaraan, dan melaporkan jika ada pelanggaran seperti politik uang atau mobilisasi massa,” katanya.

Lebih lanjut, ia menuturkan banyaknya pemilih muda ini juga memberi pengaruh unik dalam strategi kampanye. Pasalnya, kalangan muda memiliki preferensi sumber informasi yang lebih luas di media sosial, seperti TikTok, Instagram, dan YouTube.

“Pasangan calon kepala daerah harus menyesuaikan strategi kampanye mereka dengan tren ini, menggunakan media sosial untuk menjangkau dan berdialog langsung dengan pemilih muda,” tambahnya.

Pilkada Serentak 2024 dilaksanakan di 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota pada Rabu (27/11) ini.

Adapun jumlah pemilih yang akan menyumbangkan suaranya pada Pilkada 2024 ada sebanyak 203.657.354 pemilih, yang terdiri dari 101.645.992 laki-laki dan 102.011.362 perempuan.

Pewarta: Ade irma Junida/Yamsyina Hawnan
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024