Polda Papua juga telah menggeser empat satuan setingkat pleton (SST) dari Brimob Jayawijaya dan Brimob Polda Papua untuk mengantisipasi keamanan lanjutan.
Pihaknya mendapatkan informasi adanya indikasi gangguan keamanan dari kelompok tertentu yang akan merusak jembatan-jembatan penghubung di sepanjang Jalan Trans Papua Elelim-Wamena. “Kelompok ini tak ingin adanya pendropingan logistik hingga pergeseran pasukan ke Elelim,” jelasnya.
Untuk mencegah konflik meluas, aparat keamanan berkolaborasi dengan pemerintah setempat dan para tokoh agama, adat dan masyarakat untuk mengimbau masyarakat tetap tenang dan tak terpengaruh informasi yang belum tentu akurat.
Sedangkan untuk update data kerusakan yakni puluhan bangunan kios dan rumah warga dibakar massa, 5 rumah dinas Polri, satu mess perwira Polres Yalimo, puluhan kendaraan roda dua dan empat, serta truk pembawa logistik yang ikut dibakar.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5352614/original/081493100_1758104858-1000981920.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)