Jakarta (ANTARA) – Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta menekankan pentingnya keluarga untuk ikut menjaga kesehatan mental ibu karena menentukan kualitas pengasuhan, keharmonisan keluarga serta tumbuh kembang anak.
“Seorang ibu tidak hanya berperan dalam melahirkan dan merawat anak, tetapi juga menjadi pusat emosi dan stabilitas di dalam keluarga,” kata Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan Dinas PPAPP DKI Jakarta Evi Lisa dalam seminar daring bertema “Merawat Kesehatan Mental Ibu sebagai Pilar Ketahanan Keluarga”, Jumat.
Dia mengatakan pentingnya menjaga kesehatan mental ibu, salah satunya karena berbagai penelitian menunjukkan sekitar 1 dari 3 ibu mengalami tekanan psikis selama menjalani peran sebagai ibu, baik akibat faktor ekonomi, sosial maupun tuntutan perang ganda.
Apabila tekanan psikis itu tidak ditangani, sambung dia, maka dapat berdampak pada stres yang berkepanjangan, burnout (kelelahan fisik, mental dan emosional yang ekstrem) bahkan gangguan kesehatan mental yang serius.
Oleh karena itu, dia menegaskan perhatian terhadap kesehatan mental ibu bukan hanya isu personal, tetapi menjadi agenda penting pembangunan keluarga dan ketahanan sosial.
Evi menyampaikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkomitmen untuk meningkatkan edukasi dan literasi kesehatan mental bagi perempuan dan keluarga, serta memperluas akses terhadap layanan konseling dan pendampingan psikologis.
Selain itu, Pemprov DKI juga mendorong hadirnya lingkungan yang suportif, baik dari suami, keluarga maupun komunitas, serta menguatkan sinergi lintas sektor untuk perlindungan dan kesejahteraan perempuan dan anak.
Salah satu upaya dalam mewujudkan komitmen itu, yakni dengan menyelenggarakan seminar daring yang menghadirkan pakar kesehatan yang bertujuan menambah wawasan masyarakat sekaligus menjadi gerakan bersama untuk lebih peduli, lebih peka, dan lebih sigap dalam mendukung ibu.
“Karena ketika Ibu kuat secara mental, maka keluarga akan kokoh, anak-anak tumbuh sehat, dan masyarakat menjadi lebih tangguh,” ungkap Evi.
Selain itu, Pemprov DKI juga menghadirkan laman puspa.jakarta.go.id yang menyediakan layanan konsultasi gratis bagi semua masyarakat, termasuk kaum ibu.
Pada layanan tersebut, terdapat banyak konselor yang ahli dalam bidang keluarga, anak, remaja, lansia, parenting (pola pengasuhan), gizi, kewirausahaan, keuangan, hukum keluarga, laktasi, dan kesehatan reproduksi yang siap membantu masyarakat.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
