Liputan6.com, Jakarta Pelajar SMA di Bandar Lampung berinisial YF (18) nekat melempar bom molotov ke gedung yayasan panti asuhan di kawasan Teluk Betung Utara, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung. YF akhirnya ditangkap polisi.
Insiden yang menggegerkan warga itu terjadi pada Sabtu (22/11/2025) malam, di Kelurahan Kupang Kota. Lemparan bom molotov tersebut sempat mengeluarkan kobaran api dan memicu kepanikan penghuni panti.
Beruntung, api cepat dipadamkan sehingga tidak menimbulkan kerusakan besar maupun korban jiwa.
Kapolsek Teluk Betung Utara, AKP Martoyo membenarkan bahwa pelaku berhasil diamankan setelah melalui penyelidikan yang cukup panjang, Selasa (25/11/2025).
“Benar, kami mengamankan seorang pelajar tingkat SMA karena melakukan pelemparan benda diduga molotov di salah satu panti asuhan dalam wilayah hukum kami,” ujar Martoyo, Rabu (26/11/2025).
Dia mengungkapkan, proses mengungkap kasus ini sempat terkendala minimnya petunjuk. Rekaman CCTV yang ada pun dalam kondisi gelap sehingga menyulitkan identifikasi.
“Setelah menggali keterangan saksi, akhirnya kami mendapatkan petunjuk kuat hingga pelaku berhasil diamankan. Pelajar ini juga telah mengakui perbuatannya,” ungkapnya.
YF kini ditahan di Mapolsek Teluk Betung Utara. Polisi masih mendalami motif di balik aksi berbahaya tersebut dan kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/943041/original/092823900_1438411044-20150801_Bom_Molotov_Mobil_Tukang_Sate_Bandung.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)