Pecalang Ikut Jaga Gedung DPRD Bali, Tugasnya Redam Emosi Massa

Pecalang Ikut Jaga Gedung DPRD Bali, Tugasnya Redam Emosi Massa

Liputan6.com, Jakarta Ketua DPRD Bali Dewa Made Mahayadnya atau akrab disapa Dewa Jack menuturkan, TNI dan Polri berjaga di lingkungan DPRD Bali. Jumlah personel yang diturunkan kurang lebih 400 orang. 

 “Ada, itu kan bisa dilihat, karena tanggung jawab keamanan dari Pangdam dan Polda masih ada TNI dan Polri di dalam. Saya sih enggak ngitung, tapi laporannya 200 TNI, 200 Polisi,” kata Dewa Jack usai menghadiri Apel Agung Pecalang Bali di Renon, Denpasar, Senin (1/9/2025). 

Selain aparat, pecalang Bali juga dikerahkan menjaga keamanan. Menurut Dewa Jack, keterlibatan pecalang membuktikan peran adat masih efektif dalam meredam potensi anarkis.

“Yang kami tahu pecalang bukanlah alat hukum alat keamanan tapi menurut kami di Forkopimda jika ada pecalang biasanya niat anarkis itu bisa diredam. Paling tidak. Dan itu sudah terbukti dengan kejadian sebelumnya,” ungkapnya.

Mengenai status pecalang, keterlibatan mereka bersifat ngayah atau sukarela.

“Ini kan ngayah di adat. Belum ada insentifnya. Belum ada. Mungkin ke depan kita akan bahas dengan melihat situasi keuangan daerah karena itu adalah kemampuan keuangan daerah,” tambahnya.