TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Blora, nomor urut 2, Abu Nafi dan Andika Adikrishna Gunarjo (Abdi) kalah telak atas paslon nomor urut 1, Arief Rohman dan Sri Setyorini (Asri).
Itu berdasarkan hasil Quick Count tim internal pemenangan paslon Asri. Di mana Paslon Asri perolehan suara mencapai 84 persen.
Calon Bupati Blora, Abu Nafi menilai bahwa kalah menang dalam kontestasi politik merupakan hal biasa.
“Kalau saya sih, ini sudah kehendak rakyat. Jadi tolong semuanya bisa menerima. Di dunia demokrasi, itu kalah menang itu hal biasa, jadi kalau saya menghormati, keputusan rakyat,” katanya, kepada Tribunjateng, Jumat (29/11/2024).
Lebih lanjut, Abu Nafi berharap kepada seluruh masyarakat Blora untuk kembali bersatu untuk masa depan Blora yang lebih baik.
“Saya berharap masyarakat yang kemungkinan bergabung mendukung saya, semoga bisa menerima kenyataan ini. Tidak perlu kita berpikir yang berat-berat. Mari kembali memikirkan Blora ke depan, agar Blora menjadi lebih baik,” terangnya.
Sebelumnya diberitakan, Perolehan suara Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Blora, nomor urut 1, Arief Rohman dan Sri Setyorini (Asri) sementara unggul atas Paslon nomor urut 2, Abu Nafi dan Andika Adikrishna Gunarjo (Abdi)
Hal itu berdasarkan data hitung cepat dari Tim Pemenangan Paslon Asri.
Berdasarkan data yang diterima Tribunjateng, sekitar pukul 19.00 WIB, perolehan suara sementara Paslon Asri mencapai 134.713 suara atau 84 persen.
Sementara, untuk Paslon Abdi, hanya memperoleh 26.501 suara atau 16 persen.
Calon Bupati Blora,
Calon Bupati Blora Arief Rohman saat mencoblos di TPS 05, yang berlokasi di Desa Sendangwungu, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Rabu (27/11/2024). (Iqbal/Tribunjateng)
Arief Rohman menyambut hasil sementara hitung cepat dari tim pemenangan tersebut.
“Alhamdulillah dari berbagai laporan yang kita terima, perolehan suara sementara kita berada di 84 persen ya, tentunya kami terima kasih kepada seluruh masyarakat Blora atas kepercayaan yang diberikan,” kata Arief saat konferensi pers di Kantor DPC PKB Blora, Rabu (27/11/2024).
Lebih lanjut, Arief Rohman merasa tidak menyangka memperoleh capaian tinggi seperti itu.
Pasalnya Arief Rohman memprediksi perolehan Paslon Asri berada di atas 70 persen.
“Kita tidak menyangka bisa di atas 80 persen. Sebelumnya kan saya memprediksi hanya di atas 70 persen. Nah ini menandakan bahwa keinginan kuat dari masyarakat Blora untuk kami lima tahun, ke depan agar melanjutkan apa yang sudah kita lakukan 3,5 tahun ini,” terangnya.
Menurut Arief, berdasarkan data yang diterima tim pemenangan, Paslon Asri menang di seluruh 16 kecamatan yang ada di Blora.
“Ya unggul di 16 kecamatan, untuk sementara seperti itu. Tetapi kita tetap menunggu hasil resmi dari KPU, ini hanya perhitungan sementara saja,” terangnya.
Arief mengimbau kepada seluruh pendukung Paslon Asri, untuk tidak menyombongkan diri atas capaian sementara tersebut.
“Saya mengimbau kepada seluruh pendukung, para pemilih kami untuk tidak sombong, jumawa, kita tetap harus bersatu, tidak ada lawan, semuanya adalah masyarakat Blora. Jadi kita harus bahu membahu untuk membangun Blora ke depan,” tuturnya.
Atas capaian sementara itu, Arief mengucapkan terimakasih kepada seluruh partai pengusung, dan berbagai pihak yang mendukung Paslon Asri.
“Tentunya saya berterima kasih untuk seluruh partai pendukung, seluruh masyarakat, tokoh agama, simpatisan, dan relawan, yang sudah bahu membahu memenangkan Paslon Asri,” paparnya.(Iqs)