partai: Ummat

  • Di Tanwir IMM, Khofifah Pesankan Bangun Sinergi Kolektif, Ketua DPD RI Kenalkan Green Democracy

    Di Tanwir IMM, Khofifah Pesankan Bangun Sinergi Kolektif, Ketua DPD RI Kenalkan Green Democracy

    Surabaya (beritajatim.com) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mendorong Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) membangun sinergi kolektif antar pemuda, lintas organisasi, dan elemen bangsa dalam membangun masa depan Indonesia yang berdaya dan berkeadaban.

    Menurut dia, hal tersebut menjadi pesan mendalam bahwa Tanwir IMM ke-33 bukan sekadar forum organisasi, tetapi wadah menyiapkan pemimpin strategis bangsa yang siap menggerakkan perubahan.

    “Saya rasa ini sangat penuh makna bagaimana IMM menyiapkan masa depan. Terutama dengan membangun sinergi untuk bersama-sama secara kolektif membangun negeri. Menurut saya ide yang luar biasa,” ujar Khofifah dalam Tanwir IMM ke-33, Kamis (30/10/2025).

    Menurut dia, semangat sinergi dan kolaborasi dalam Tanwir IMM ini sangat dirasakannya. Terlebih dengan latar belakangnya sebagai kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) sebelum akhirnya mengepalai Muslimat NU.

    Lebih jauh, dirinya mengatakan bahwa persaudaraan antara Muhammadiyah dan NU juga sudah terjalin sejak lama. Di mana, ijazah atau sanad keilmuan KH Ahmad Dahlan dan KH Hasyim Asy’ari sama-sama diberikan kepada ummat Islam di Indonesia.

    “Yang ingin saya sampaikan adalah persaudaraan ini begitu kuat, persahabatan ini begitu kuat. Maka antara pilar-pilar bangsa ini harus membangun persaudaraan, persatuan, kebersamaan dalam berbagai program,” katanya.

    “Selamat bertanwir bagi IMM. Mudah-mudahan seluruh yang hadir ini akan memberikan sinergi terutama bagi implementasi keputusan-keputusan strategis nanti. Tetaplah membangun sinergi, tetaplah membangun kolaborasi. Bangun negeri ini dengan seluruh energi,” pesan Khofifah menambahkan.

    Sementara itu, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan Bachtiar Najamudin yang hadir sebagai narasumber mengatakan bahwa perjalanan panjangnya menjadi seorang aktivis, wiraswasta, dan akhirnya menjadi pimpinan lembaga membuatnya dapat mengeluarkan istilah Green Democracy.

    Green Democracy (Demokrasi Hijau) adalah sebuah konsep politik yang menempatkan keseimbangan dan keberlanjutan sebagai inti demokrasi.

    “Green Democracy bukan sekadar tentang lingkungan, tapi tentang jiwa bangsa yang hidup selaras dengan alam dan nilai. Ketika politik kehilangan nilai, yang lahir adalah kerakusan. Ketika pembangunan kehilangan keseimbangan, yang tumbuh bukan kemajuan, tapi kerusakan,” tegasnya.

    Ia juga menekankan bahwa DPD RI berkomitmen menjaga keseimbangan antara pembangunan ekonomi, sosial, dan ekologis.

    Sebagai lembaga perwakilan daerah, DPD RI memastikan kebijakan nasional berpihak pada rakyat serta menjaga kelestarian lingkungan dan budaya lokal.

    “Itulah bentuk politik etik yang sejalan dengan perjuangan Muhammadiyah yakni menegakkan amar ma’ruf nahi munkar melalui sistem, bukan sekadar slogan,” imbuh Sultan.

    Sultan juga berpesan kepada para kader IMM untuk menyiapkan diri menjadi pemimpin masa depan yang berjiwa penanam yang menanam nilai, gagasan, dan tindakan yang membawa kehidupan.

    Ia mengutip pesan Rasulullah SAW ‘Jika kiamat terjadi besok, dan di tanganmu ada bibit pohon, maka tanamlah’. Menurutnya, menanam adalah simbol iman terhadap masa depan dan wujud kepemimpinan yang bertanggung jawab.

    Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa kedatangannya karena dua alasan fundamental. Yakni, karena masa depan bangsa ini ada di tangan pemuda.

    “Tapi yang dimaksud adalah pemuda yang berproses, pemuda yang betul-betul menyiapkan diri. Dan IMM adalah salah satu organisasi sebagai sumber penyiapan anak bangsa untuk kelak menjadi pemimpin bangsa. Dan alasan kedua saya adalah karena temanya menyangkut energi,” terangnya.

    Di akhir, Menteri Bahlil mengingatkan agar di tengah fase keterbukaan informasi, mahasiswa perlu membangun diskursus yang baik. Sehingga, mereka dapat menghasilkan data yang dapat dipertanggungjawabkan. (tok/ian)

  • Aneh Sekali, Jokowi-Luhut Bersemangat Lanjutkan Proyek Busuk

    Aneh Sekali, Jokowi-Luhut Bersemangat Lanjutkan Proyek Busuk

    GELORA.CO -Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais angkat suara soal proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) alias Whoosh yang menjadi sorotan tajam publik.

    Amien Rais mempertanyakan alasan kengototan mantan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dan mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan melanjutkan proyek Whoosh. Padahal proyek itu disebut Luhut sudah busuk dari awal.

    “Kalau memang tahu busuk dari awal, tapi Luhut dan Jokowi justru tetap bersemangat melanjutkan proyek yang busuk itu. Jadi aneh sekali,” kata Amien Rais dalam video singkat yang dikutip dari Youtube Amien Rais Official, Minggu 26 Oktober 2025.

    Amien Rais mengatakan, opsi Jepang yang lebih murah bunganya, 0,18 persen, disingkirkan diganti dengan China yang mematok bunga 2 persen, 20 kali lipat lebih tinggi. 

    “Memang dua tokoh manusia ini tidak puas kalau tidak merusak Indonesia dengan segala cara,” sambungnya.

    Sebagai informasi, nilai investasi proyek tersebut tembus 7,2 miliar dolar AS atau Rp116,54 triliun (asumsi kurs Rp16.186 per dolar AS).

    Harga itu lebih besar jika dibandingkan dengan yang terdapat dalam proposal dari China saat menawarkan proyek itu ke Indonesia. Pasalnya, dalam proposal, China hanya menawarkan nilai investasi 6,07 miliar dolar AS atau sekitar Rp86,67 triliun (kurs Rp14.280 per dolar AS).

    Sebanyak 75 persen pendanaan proyek berasal dari pinjaman China Development Bank. Sementara sisanya berasal dari modal pemegang saham, termasuk KAI, Wijaya Karya, PTPN I, dan Jasa Marga.

  • Belasan Siswa MTs Al Khalifah Malang Dilarikan ke RSUD Kanjuruhan, Diduga Keracunan MBG

    Belasan Siswa MTs Al Khalifah Malang Dilarikan ke RSUD Kanjuruhan, Diduga Keracunan MBG

    Malang (beritajatim.com) – Belasan siswa Madrasah Tsanawiyah MTs Al Khalifah di Jalan Nusa Indah, Kelurahan Cepokomulyo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, dilarikan ke Rumah Sakit Daerah (RSUD) Kanjuruhan, Kepanjen, Kamis (23/10/2025) siang. Diduga, para siswa mengalami keracunan setelah mengonsumsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG).

    Humas RSUD Kanjuruhan, Loekito Condro, membenarkan bahwa belasan siswa menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat (UGD).

    “Ada 16 anak dan dua orang guru yang masih menjalani observasi dari tim medis,” ungkap Loekito.

    Siswa tiba di UGD sekitar pukul 11.30 WIB. “Observasi butuh waktu dua hingga tiga jam. Keluhan mereka ini mual dan muntah. Namun kondisi siswa cukup bagus, sudah kita lakukan penanganan medis,” tambahnya.

    Pengurus Yayasan MTs Al Khalifah, Azhari Hasan, menjelaskan bahwa ada 24 orang yang dibawa ke RSUD, termasuk dua guru, yakni Mufidah (guru Fiqih) dan Tita (guru konseling). Sementara itu, pihak sekolah memberikan pertolongan pertama dengan air kelapa murni kepada 180 siswa yang ikut makan jatah MBG.

    “Start makan tadi mulai pukul 10.15 WIB. Sepuluh menit kemudian banyak siswa yang muntah dan mual-mual, kami sempat memberikan air kelapa muda murni ke seluruh siswa,” ujar Azhari. Menu MBG terdiri dari ayam katsu dengan saus, pisang, nasi, serta rebusan jagung dan wortel.

    Program MBG di MTs Al Khalifah telah berjalan sejak 6 Oktober 2025 lalu, dan diselenggarakan oleh Yayasan Sakinatul Ummat, SPPG yang berlokasi di Desa Mangunrejo, Kepanjen, Kabupaten Malang. Mengingat banyak siswa yang mengalami mual dan muntah, proses pembelajaran pun langsung dihentikan dan siswa dipulangkan. Sebagian masih menjalani perawatan medis di RSUD Kanjuruhan. [yog/beq]

  • Viral Ceramah Bahlil Lahadalia Bahas 8 Pintu Surga: Ahli Dagang Juga Ada di Situ

    Viral Ceramah Bahlil Lahadalia Bahas 8 Pintu Surga: Ahli Dagang Juga Ada di Situ

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Video Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, memberikan nasihat agama dalam sebuah acara viral di Media Sosial (Medsos).

    Ketua Dewan Pembina Pemuda Masjid Dunia ini menekankan bahwa ada delapan pintu surga yang disediakan bagi ummat Islam.

    “Itu kan masuk surga itu kan ada delapan pintu,” ujar Bahlil dikutip dari unggahan Facebook @Tsani Aini Asik (19/10/2025).

    Dibeberkan Bahlil, pada delapan pintu surga yang disediakan itu, masing-masing bagi ahli salat, zakat, dagang, dan seterusnya.

    “Ada ahli sholatnya, ada ahli zakatnya, ahli dagang juga ada di situ,” sebutnya.

    Aktivis yang telah menjadi Menteri sejak era Presiden Jokowi ini mengatakan, jika seseorang telah mampu menciptakan lapangan pekerjaan, maka akan mendapat satu pintu masuk surga.

    “Jadi kalau kita mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagus, kemudian itu bisa berdampak positif, maka insya Allah,” Bahlil menuturkan.

    “Akan bisa kita mendapatkan hasil yang baik. Baik di dunia maupun di akhirat nanti,” kuncinya.

    Sebelumnya diketahui, Bahlil Lahadalia kembali ramai diperbincangkan publik. Bukan tanpa sebab, sosok yang juga dikenal sebagai Ketua Umum Partai Golkar itu ditunjuk sebagai Ketua Dewan Pembina Pemuda Masjid Dunia.

    Penetapan tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Pemuda Masjid Dunia, Said Aldi Al Idrus, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

    Kabar ini sontak menyita perhatian publik. Banyak yang tak menyangka, Bahli yang selama ini kerap menjadi sorotan karena kebijakan dan gayanya yang nyentrik kini memegang peran penting di organisasi bernuansa religius itu.

  • Tengahi Konflik Subandi-Mimik Sidoarjo, Parpol Pengusung Dinilai Perlu Turun Tangan
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        26 September 2025

    Tengahi Konflik Subandi-Mimik Sidoarjo, Parpol Pengusung Dinilai Perlu Turun Tangan Surabaya 26 September 2025

    Tengahi Konflik Subandi-Mimik Sidoarjo, Parpol Pengusung Dinilai Perlu Turun Tangan
    Tim Redaksi
    SIDOARJO, KOMPAS.com
    – Pakar politik lokal Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya, Abdul Chalik berharap, partai politik pengusung segera turun tangan mengatasi ketegangan antara Bupati Sidoarjo Subandi dan Wakil Bupati Sidoarjo, Mimik Idayana.
    Adapun Mimik mengirim surat laporan untuk Bupati Subandi ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait mutasi dan pelantikan aparatur sipil negara (ASN) yang dinilai cacat prosedur.
    Masalah tersebut menjadi puncak ketegangan antara kedua pemimpin Kabupaten Sidoarjo tersebut.
    Satu bulan setelah pelantikan, tepatnya Maret 2025, hubungan keduanya juga sempat dikabarkan tak harmonis.
    Hal itu dipicu Subandi yang menyebut tugas dewan menghambur-hamburkan uang rakyat, dan Mimik merasa dikesampingkan dalam pengambilan putusan kebijakan Pemerintah Daerah (Pemda) Sidoarjo.
    Agar tidak segera berlarut-larut, Chalik mengatakan bahwa pihak yang dapat meredam ketegangan antara Subandi dan Mimik adalah para partai pengusung.
    “Tentu yang bisa mendamaikan ya partai pengusung, yang bisa mengajak mereka berbicara,” kata Chalik pada Jumat (26/9/2025).
    Selain itu, dorongan untuk berbaikan dari para pendukung dan tokoh masyarakat juga bisa menjadi jembatan bagi Subandi dan Mimik.
    Pada saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 lalu, Subandi-Mimik didukung tiga partai raksasa, yakni Gerindra, Golkar, dan Demokrat.
    Selain itu, partai pendukung lainnya, yaitu Hanura, Buruh, BKN, Perindo, Garuda, dan Ummat.
    Chalik menyayangkan adanya perseteruan antara pasangan kepala daerah ini.
    Sebab, jika terjadi berkepanjangan, akan mengganggu pelayanan masyarakat Sidoarjo.
    “Tentu itu akan terganggu manakala tidak ada jalan keluar untuk bisa mengompromikan, melakukan semacam mengkomunikasikan perbedaan keduanya,” ucapnya. 
    Chalik juga mengatakan bahwa tugas wakil bupati secara resmi diatur dalam Undang-Undang No 23 Tahun 2014, yakni wasdalbin (pengawasan, pengendalian, dan pembinaan).
    Apabila sudah menyentuh gangguan pada pengawasan dan pertanggungjawaban kepemimpinan, pihak yang paling dirugikan adalah masyarakat.
    “Maka ketika hubungan itu tidak harmonis, maka tentu saja, akan mengganggu terhadap kepemimpinan keduanya, dan tentu itu masyarakat sangat dirugikan,” ucapnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Parpol Non Parlemen Bentuk Sekber, Dukung Hapus Parliamentary Threshold – Page 3

    Parpol Non Parlemen Bentuk Sekber, Dukung Hapus Parliamentary Threshold – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Ketua umum atau Ketum Partai Hanura Oesman Sapta Odang atau Oso mengumumkan pembentukan Sekretariat Bersama (Sekber) Gerakan Kedaulatan Suara Rakyat. Sekber dibentuk bersama sejumlah partai politik (parpol) non parlemen.

    Diketahui, sejumlah petinggi parpol non parlemen berkumpul di kediaman Oso kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu malam 24 September 2025.

    Dalam pertemuan itu, sembilan parpol non parlemen sepakat membentuk Sekber Gerakan Kedaulatan Suara Rakyat. Kesembilan parpol itu yakni PBB, Partai Buruh, Perindo, PKN, Prima, PPP, Partai Berkarya, Hanura, Partai Ummat.

    “Malam ini telah diputuskan berdirinya Sekber Gerakan Kedaulatan Suara Rakyat dari 12 partai, 9 partai yang hadir. Yang lain nanti mau nyusul silakan, untuk bergabung dalam rangka membangun sesuatu yang dapat memberikan nilai suara rakyat berdaulat untuk kepentingan rakyat di tahun 2029 yang akan datang,” ujar Oso melalui keterangan tertulis, Kamis (25/9/2025).

    Dia memaparkan pembentukan Sekber itu bertujuan untuk mengawal dihapusnya parliamentary threshold (PT) atau ambang batas masuk DPR. Dalam aturan saat ini, kata Oso, parpol peserta pemilu harus memenuhi ambang batas 4 persen untuk bisa masuk DPR.

    “Kenapa sekarang kita sudah siap dari awal, karena supaya jangan terjadi lagi last minute aturan itu dirubah-rubah gitu, sehingga merugikan perjuangan dari partai-partai yang hadir di sini, yang non-parlemen,” terang Oso.

    Dia menyinggung belasan juta suara hilang karena adanya aturan ambang batas tersebut. Menurutnya belasan juta suara rakyat yang hilang merupakan kejahatan representasi pelanggaran atas kedaulatan rakyat.

    “Sayangin suara hilang milik rakyat di sini tercatat 17.304.303 suara rakyat hilang atau tidak terwakili di DPR RI. Penghilangan 17.304.303 itu suara rakyat karena PT bukan sekadar statistik elektoral tetapi kejahatan representasi pelanggaran atas azas kedaulatan rakyat dan penyimpangan teori prinsip demokrasi,” ucap Oso.

    “Tidak terwakilinya 17 juta tersebut suara rakyat di DPR RI bertentangan dengan prinsip political equality yang menjadi dasar demokrasi modern. Jika PT 4 persen masih diberlakukan maka demokrasi dikerdilkan menjadi masalah angka bukan lagi prinsip kedaulatan rakyat. Betul teman-teman,?,” lanjutnya.

    Oesman Sapta Odang resmi kembali terpilih jadi Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat atau Hanura periode 2024-2029. Pria yang kerab disapa OSO itu dipilih secara aklamasi melalui Musyawarah Nasional di Bali.

  • Amien Rais: Bisa-Bisa Jokowi yang Menggulung Prabowo

    Amien Rais: Bisa-Bisa Jokowi yang Menggulung Prabowo

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, kembali bicara terkait jejak pemerintahan Jokowi yang menurutnya masih membayangi kinerja Presiden Prabowo Subianto.

    Dikatakan Amien, sejak dilantik pada 24 Oktober tahun lalu, kinerja Presiden Prabowo belum sepenuhnya maksimal.

    “Setelah mencermati kinerja Presiden Prabowo sejak pelantikannya pada 24 Oktober tahun lalu, saya nilai kinerjanya belum maksimal,” ujar Amien dikutip pada Rabu (24/9/2025).

    Ia bahkan menyinggung, Prabowo lebih banyak mengumbar janji ketimbang menampilkan hasil nyata.

    “Ada banyak kemungkinan mengapa terkesan terlalu banyak omon-omonnya daripada kerja konkrit,” sebutnya.

    Sebagai contoh, Amien menyoroti persoalan harga beras yang hingga kini masih tinggi dan sulit dijangkau masyarakat.

    “Misalnya satu saja, harga beras masih dianggap terlalu mahal bagi kebanyakan masyarakat,” tegasnya.

    Meski demikian, Amien mengapresiasi cita-cita Prabowo yang ingin menekan angka kemiskinan hingga nol.

    Kata Amien, niat tersebut mulia, namun kenyataan di lapangan belum sejalan.

    “Sesungguhnya cita-cita pak Prabowo ingin menekan angka kemiskinan sampai angka nol sangat luhur dan terpuji. Tapi kenyataan di lapangan masih menyedihkan,” lanjutnya.

    Amien bahkan menuding adanya intervensi politik dari pihak Jokowi yang membuat jalannya pemerintahan tersendat.

    “Andaikata tidak ada move-move Jokowi untuk menusuk pemerintahan Prabowo dari dalam, sesungguhnya kehidupan bangsa kita sudah mengkis-mengkis,” jelasnya.

    Ia juga menyebut adanya operasi politik yang diarahkan untuk menjatuhkan orang-orang kepercayaan Presiden Prabowo.

  • Amien Rais Desak Prabowo Copot Menteri Titipan Jokowi hingga Pimpinan TNI-Polri Bertopeng

    Amien Rais Desak Prabowo Copot Menteri Titipan Jokowi hingga Pimpinan TNI-Polri Bertopeng

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, angkat bicara terkait reshuffle kabinet yang dilakukan Presiden Prabowo Subianto pada 8 September 2025 lalu.

    Ia bahkan menyampaikan rasa terima kasih atas langkah politik yang menurutnya menyejukkan dan memberikan harapan baru bagi rakyat.

    “Akhirnya Presiden Prabowo membuat gebrakan politik yang menyejukkan dan menggembirakan, memberikan harapan buat sebagian besar anak bangsa,” ujar Amien dalam keterangannya dikutip pada Jumat (12/9/2025).

    Dikatakan Amien, reshuffle kabinet merah putih pada 8 September kemana dengan mendrop lima Menteri disambut positif oleh masyarakat.

    Namun, Amien mengaku masih kurang sependapat dengan alasan pencopotan Menkopolhukam, Budi Gunawan.

    Meski demikian, ia menilai reshuffle tersebut mendapat respons positif dari masyarakat luas.

    “Hanya saja alasan mencopot pak Budi Gunawan sebagai Menkopolkam itu saya seperti belum merasa sreg. Yang saya pikir pencopotan lima Menteri itu mendapat reaksi positif dari masyarakat,” ucapnya.

    Lebih jauh, Amien menyarankan agar dalam reshuffle susulan nanti, Presiden Prabowo juga tidak ragu menyingkirkan menteri maupun wakil menteri yang merupakan titipan mantan Presiden Jokowi.

    “Kalau saya boleh menambahkan beberapa Menteri atau Wamen yang berasal dari titipan Jokowi memang sebaiknya jangan terlambat didrop,” Amien menuturkan.

    “Dalam reshuffle susulan nanti, mereka bekerja setengah hati, fisiknya ada di Jakarta tapi pikiran dan hatinya tergantung dan terkatung di Solo,” tambahnya.

  • Amien Rais Ingatkan Prabowo Soal Orang-orang Dekat Jokowi

    Amien Rais Ingatkan Prabowo Soal Orang-orang Dekat Jokowi

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pendiri Partai Ummat, Amien Rais kembali menyindir pedas cawe-cawe Joko Widodo terhadap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Mantan ketua MPR RI itu menyebut segelintir orang dekat Jokowi yang berada di sekitar Prabowo sebagai manusia berbahaya.

    “Saya berpendapat, seharusnya circle inti di sekitar Pak Prabowo sudah sangat memahami apa yang sedang dan terus dilakukan oleh manusia berbahaya yang terus nempel ke Jokowi memberikan berbagai usulan bagaimana melemahkan kepemimpinan Prabowo,” kata Amien Rais, dilansir dari unggahannya di Instagram, Rabu (10/9/2025).

    Menururnya, apa yang dilakukan pihak tersebut merupakan strategi untuk menjebak Prabowo dengan berbagai skenario politik.

    Selain itu, Amien juga mengutip pandangan Prof. Sutoyo mengenai tujuh tantangan besar yang harus dihadapi Prabowo.

    Ia menegaskan bahwa tantangan ini sangat nyata dan tidak boleh dianggap sepele.

    “Menurut Prof. Sutoyo, ada tujuh tantangan yang harus dihadapi Prabowo,” Amien menuturkan.

    Pertama, orang-orang terdekat dari keluarga yang berbeda pandangan dengan Presiden.

    Amien menilai perbedaan visi dalam lingkaran keluarga bisa menjadi celah untuk memecah fokus kepemimpinan Prabowo. Kedua, tokoh kuat yang menyembunyikan agenda pribadi.

    “Menurut saya itu Luhut Binsar Pandjaitan dan Jokowi,” kata Amien secara terang-terangan.

    Ketiga, mantan rekan yang kini menjadi musuh dalam selimut. Amien bilang, mereka yang tampak mendukung di permukaan, tetapi sesungguhnya menyimpan sikap antipati, termasuk dalam kategori ini.

  • Ingatkan Prabowo Sebelum Terlambat, Amien Rais Ungkap Ada Manusia Berbahaya yang Terus Nempel ke Jokowi

    Ingatkan Prabowo Sebelum Terlambat, Amien Rais Ungkap Ada Manusia Berbahaya yang Terus Nempel ke Jokowi

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, menyebut bahwa Presiden Prabowo Subianto tengah berada pada fase penting untuk merapikan lingkaran inti kekuasaannya.

    Dikatakan Amien, langkah ini krusial agar visi dan misi membangun Indonesia tidak terganggu oleh pihak-pihak yang memiliki agenda tersembunyi.

    “Saya berpendapat, seharusnya circle inti di sekitar Pak Prabowo sudah sangat memahami apa yang sedang dan terus dilakukan oleh manusia berbahaya,” kata Amien, dikutip pada Selasa (9/9/2025).

    Amien menegaskan, manusia berbahaya yang dimaksud adalah pihak yang terus berada di sekitar Jokowi dan memberikan masukan yang justru melemahkan kepemimpinan Prabowo.

    “Manusia berbahaya yang terus nempel ke Jokowi memberikan berbagai usulan bagaimana melemahkan kepemimpinan Prabowo,” ucapnya blak-blakan.

    Dalam pandangan Amien, apa yang dilakukan pihak tersebut merupakan strategi untuk menjebak Prabowo dengan berbagai skenario politik.

    Selain itu, Amien juga mengutip pandangan Prof. Sutoyo mengenai tujuh tantangan besar yang harus dihadapi Prabowo.

    Ia menegaskan bahwa tantangan ini sangat nyata dan tidak boleh dianggap sepele.

    “Menurut Prof. Sutoyo, ada tujuh tantangan yang harus dihadapi Prabowo,” Amien menuturkan.

    Pertama, orang-orang terdekat dari keluarga yang berbeda pandangan dengan Presiden.

    Amien menilai perbedaan visi dalam lingkaran keluarga bisa menjadi celah untuk memecah fokus kepemimpinan Prabowo. Kedua, tokoh kuat yang menyembunyikan agenda pribadi.

    “Menurut saya itu Luhut Binsar Pandjaitan dan Jokowi,” kata Amien secara terang-terangan.