partai: PKS

  • Sekjen PKS Catat 3 Poin Dukung Kebijakan Pemerintah di Tingkat DPRD – Page 3

    Sekjen PKS Catat 3 Poin Dukung Kebijakan Pemerintah di Tingkat DPRD – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Habib Aboe Bakar Alhabsyi meminta anggota legislatif atau legislator di daerah bisa membantu pemerintah dalam pembangunan. Menurut dia, sebagai kader dan anggota legislatif, kader PKS memiliki tanggung jawab besar dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik.

    “Tentunya tanggung jawab ini berlaku untuk daerah kita masing-masing. Posisi kita di DPRD bukan sekadar amanah politik, tetapi juga ibadah dan perjuangan untuk menghadirkan kebijakan publik yang bermutu dan berpihak kepada rakyat,” kata Habib Aboe dalam keterangan pers diterima, Senin (17/2/2025).

    Habib Aboe mendorong, agar kadernya di legistlatif daerah tidak ada keraguan bila pemerintah memiliki kebijakan pro rakyat.

    “Oleh karenanya, kita dukung seluruh kebijakan pemerintah yang pro rakyat,” ungkap pria yang kini duduk sebagai Anggota Komisi III DPR tersebut.

    Habib Aboe menyampaika , ada tiga poin penting yang harus dipegang teguh dalam menjalankan tugas sebagai Anggota legislatif DPRD yang bermutu untuk Indonesia maju. Pertama, harus memahami dan bisa menerapkan pinsip kebijakan publik.

    “Sebagai anggota legislatif, kita memiliki peran utama dalam tiga fungsi yaitu legislasi, anggaran, dan pengawasan. Oleh karena itu, kita harus memahami prinsip dasar kebijakan publik yang baik yakni efektif, efisien, responsiv dan harus akurat,” jelas Habib Aboe.

    Kedua, lanjut Habib Aboe, sebagai anggota legislatif haruslah bermutu. Untuk itu, kader PKS harus selalu meningkatkan kompetensi dan kapasitas kepemimpinan.

    “Kita tidak boleh puas hanya dengan menjadi anggota DPRD, tetapi harus terus meningkatkan kapasitas diri. Aleg yang bermutu harus memiliki literasi kebijakan, kemampuan komunikasi politik, serta pemahaman mendalam tentang persoalan daerah masing-masing,” harap dia.

    Habib Aboe mengingatkan, tantangan di Bali Nusra sangat kompleks, mulai dari pariwisata, infrastruktur, kesejahteraan nelayan, pertanian, hingga penguatan ekonomi lokal.

    “Anggota legislatif dari PKS harus memperbanyak riset, berdiskusi dengan pakar, serta membuka ruang partisipasi masyarakat dalam setiap pengambilan keputusan,” wanti Wakil Rakyat Dapil Kalsel 1 ini.

     

  • Prabowo Didorong Gerindra Maju Pilpres 2029, Ini Kata PKS

    Prabowo Didorong Gerindra Maju Pilpres 2029, Ini Kata PKS

    loading…

    Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid (HNW) menilai, Prabowo Subianto tak melanggar UU bila maju kembali sebagai capres di Pilpres 2029. FOTO/DOK.SINDOnews

    JAKARTA – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto didorong kembali maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2029. Permintaan itu disampaikan kader dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra di Padepokan Garudayaksa, Hambalang, Kamis (13/2/2025).

    Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid (HNW) menilai, mendorong Prabowo Subianto kembali maju di Pilpres 2029 merupakan hak Partai Gerindra. Apalagi, ia menilai, Prabowo tak melanggar UU bila maju kembali sebagai Capres 2029.

    “Selain tidak ada UU yg dilanggar, apalagi beliau mendapatkan kepercayaan secara aklamasi dikukuhkan kembali sebagai Ketua Umum artai Gerindra (2025-2030),” kata HNW saat dihubungi, Senin (17/3/2025).

    Wakil Ketua MPR ini mengatakan, tingkat kepuasan publik terhadap kinerja 100 hari kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto di atas Joko Widodo (Jokowi) saat menjabat presiden. Menurutnya, hal itu menjadi modal bagi Prabowo maju di Pilpres 2029.

    “Dalam 100 hari pertama beliau Pak PS (Prahowo Subianto) mendapatkan kepuasan publik yang jauh lebih tinggi dari Jokowi ketika awal jadi Presiden. Modal besar yang sudah Presiden PS dapat itu mestinya akan beliau pertahankan,” katanya

    “Bahkan mestinya ditingkatkan, agar kepuasan publik itu semakin menjadi ‘modal’ untuk dapat melaksanakan janji2 kampanye dan ketentuan Konstitusi, agar dapat kembali memenangkan pilihan Rakyat dalam Pilpres 2029,” imbuhnya.

    Saat disinggung kans PKS mendukung Prabowo pada 2029, HNW tak menjawab. Ia hanya mengatakan, PKS tengah fokus sukseskan program Prabowo saat ini. “Fokus PKS sekarang ikut menyukseskan program-program prorakyat yang dijanjikan dalam kampanye oleh Presiden Prabowo,” katanya.

    (abd)

  • Profil Karolin, Bupati Landak 2 Periode, Dokter yang Dekat dengan Politik sejak Kecil
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        16 Februari 2025

    Profil Karolin, Bupati Landak 2 Periode, Dokter yang Dekat dengan Politik sejak Kecil Regional 16 Februari 2025

    Profil Karolin, Bupati Landak 2 Periode, Dokter yang Dekat dengan Politik sejak Kecil
    Tim Redaksi
    PONTIANAK, KOMPAS.com

    Karolin Margret Natasa
    , akan dilantik sebagai Bupati Landak,
    Kalimantan Barat
    (Kalbar) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025) mendatang.
    Ini merupakan pelantikan keduanya.
    Karolin sebelumnya merupakan bupati petahana yang menjabat sejak 2018.
    Waktu itu, Karolin menang mayoritas suara melawan kotak kosong.
    Karolin berlatar belakang sebagai seorang dokter.
    Setelah lulus dari Universitas Atmajaya pada 2007, wanita kelahiran Mempawah, 12 Maret 1982 ini pernah menjadi dokter di Puskesmas Menjalin, Kabupaten Landak.
    Sebelum akhirnya, dalam pemilihan umum 2009, Karolin meninggalkan karier dokternya untuk menjadi Anggota DPR daerah pemilihan Kalbar, dan meraih suara terbanyak ketiga setelah Edhi Baskoro Yudhoyono dan Puan Maharani.


    ISTIMEWA Karolin Margret Natasa
    Karolin berasal dari keluarga politisi, ayahnya Cornelis, merupakan tokoh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kalbar yang saat ini jadi Anggota DPR RI.
    Sebelum itu, Cornelis adalah mantan Bupati Kabupaten Landak dan Gubernur Kalbar, dalam dua periode berturut-turut.
    Pilkada 2024
    gagal lawan kotak kosong
    Rencana Karolin untuk kembali melawan kotak kosong di Pilkada serentak 2024 gagal.
    Selain karena sejumlah partai mengubah arah dukungan, putusan Mahkamah Konstitusi juga berperan besar.
    Berpasangan dengan Erani, Karolin mendaftar sebagai bakal calon Bupati Landak dengan membawa dukungan 8 partai politik, yakni Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
    Kemudian Partai Demokrat, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
    Karolin, sebagai petahana, ditantang pasangan Heri Saman-Vinsensius, yang membawa dukungan Partai Gerindra, PSI, Golkar dan Glora serta Perindo.
    Hasilnya, pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 1, Karolin-Erani mendapat total 122.922 suara.
    Sementara penantangnya nomor urut 2, Heri Saman-Vinsensius mendapat total 102.876 suara.
    Dengan selisih 20.046 suara, Karolin – Erani ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Landak terpilih.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Nek Awe Tersangka usai Tolak PSN, Mulyanto: Negara yang Dimerdekakan Pejuang Ulama, Kini Siapa Jadi Raja dan Siapa Tersangka

    Nek Awe Tersangka usai Tolak PSN, Mulyanto: Negara yang Dimerdekakan Pejuang Ulama, Kini Siapa Jadi Raja dan Siapa Tersangka

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mulyanto, menyoroti penetapan tersangka terhadap Nek Awe (67), seorang warga Rempang yang diduga menolak Proyek Strategis Nasional (PSN).

    Ia menilai kasus ini sebagai bentuk ketidakadilan yang bertentangan dengan nilai-nilai perjuangan bangsa.

    “Bukankah ini sudah kelewatan,” ujar Mulyanto melalui akun X pribadinya, @pakmul63 (15/2/2025).

    Ia menegaskan bahwa Indonesia adalah negara yang diperjuangkan oleh para pahlawan dan ulama demi kemerdekaan rakyat.

    Namun, menurutnya, realitas saat ini menunjukkan ketimpangan hukum yang mencolok.

    “Negeri yang dimerdekakan oleh para pejuang-ulama. Lihat siapa yang jadi raja dan tersangka siapa,” cetusnya.

    Lebih lanjut, Mulyanto mengajak masyarakat untuk lebih peka dan menggunakan nurani dalam menyikapi kasus yang menimpa Nek Awe.

    “Seperti ini bukan negeri yang dicitakan para founding fathers. Coba buka sedikit nurani dan rasa kebangsaan kita,” tandasnya.

    Sebelumnya, Nek Awe yang berusia 67 tahun ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian setelah menyuarakan penolakan terhadap PSN Rempang Eco-City.

    Selain dirinya, dua warga Rempang lainnya juga dijerat dengan status hukum yang sama.

    Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) turut menyoroti kasus ini.

    Melalui pernyataan di akun media sosial X, YLBHI mengungkapkan kekhawatiran terhadap kondisi di Rempang, di mana ribuan warga menghadapi ancaman kehilangan tempat tinggal akibat proyek tersebut.

    Menurut YLBHI, tindakan intimidasi dan kekerasan terhadap warga Rempang semakin meningkat sejak akhir 2024.

  • Supian Suri Janji Akan Jadi Pemimpin untuk Semua Warga Depok
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        16 Februari 2025

    Supian Suri Janji Akan Jadi Pemimpin untuk Semua Warga Depok Megapolitan 16 Februari 2025

    Supian Suri Janji Akan Jadi Pemimpin untuk Semua Warga Depok
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Wali Kota (Walkot) Depok terpilih,
    Supian Suri
    , berjanji akan menjadi pemimpin untuk seluruh warganya tanpa pandang bulu.
    “Pastinya, kami harus merangkul semua. Sekali lagi, hadirnya kami hari ini sudah menjadi pemimpin buat seluruh masyarakat kota Depok,” ucap Supian saat diwawancarai di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2025).
    Supian juga berjanji akan menerapkan kebijakan secara merata di Depok. Hal ini akan dilakukannya tanpa melihat apakah salah satu wilayah itu basis pendukungnya atau pendukung Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
    Pasalnya, Supian memiliki tanggung jawab untuk melayani semua warga Depok.
    “Kami punya tanggung jawab melayani semuanya,” terang Supian.
    Bahkan, Supian mengaku akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 300 juta untuk setiap RW dan akan direalisasikan mulai tahun 2026.
    “Ini pun sama tidak melihat RW kemarin yang menang pasangan kami atau bukan. Semua alokasi diberikan atau dialokasikan buat seluruh RW di kota Depok yang kurang lebih ada 900 RW,” pungkas Supian.
    Untuk diketahui, Supian-Chandra diusung 12 Partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan Depok Maju saat mencalonkan diri pada Pilkada 2024.
    Ke-12 partai itu di antaranya, Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Keadilan Bangsa (PKB), Demokrat, Parta Persatuan Pembangunan (PPP), Parta NasDem, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gelora, Perindo, Ummat, Partai Buruh, dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
    Awalnya, Supian-Chandra kerap diragukan bisa menang di Depok.
    Pasalnya, hampir 20 tahun ke belakang, kepala daerah yang diusung oleh PKS lah yang berhasil menang di Depok.
    Namun, dominasi PKS nampaknya berhasil terpatahkan, usai Supian-Chandra berhasil menang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Momen Menarik di HUT Gerindra, dari Prabowo Bela Megawati hingga Jokowi Curhat

    Momen Menarik di HUT Gerindra, dari Prabowo Bela Megawati hingga Jokowi Curhat

    Momen Menarik di HUT Gerindra, dari Prabowo Bela Megawati hingga Jokowi Curhat
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Perayaan puncak
    HUT Ke-17 Partai Gerindra
    di Sentul, Bogor, Sabtu (15/2/2025), diwarnai oleh berbagai momen menarik.
    Salah satu yang mencuri perhatian adalah kehadiran Presiden ke-7 RI Joko Widodo bersama sejumlah elite PDI-P di tengah perayaan tersebut.
    Hadir pula Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka, yang merupakan putra sulung
    Jokowi
    .
    Tak hanya itu, keluarga besar Jokowi, seperti putra bungsu dan menantunya, Kaesang Pangarep dan Bobby Nasution, juga ikut meramaikan acara.
    Jokowi tampil mengenakan kemeja safari putih dan celana hitam, senada dengan kemeja yang dikenakan para kader Gerindra.
    Jokowi duduk di barisan depan, tepat di sebelah kanan Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra
    Prabowo Subianto
    .
    Sementara itu, Gibran duduk di sebelah kiri
    Prabowo
    .
    Berada di barisan terpisah, turut hadir para ketua umum dan petinggi partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.
    Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri absen dari acara tersebut. Ia diwakili oleh Wakil Bendahara Umum PDI-P Olly Dondokambey dan Ketua DPP PDI-P Said Abdullah.
    Dalam acara tersebut, Prabowo sempat menghampiri meja tamu. Ia terlihat menjabat tangan dan mencium pipi perwakilan PDI-P, Olly Dondokambey dan Said Abdullah.
    Saat menyampaikan pidatonya, Prabowo mengatakan, dirinya mungkin saja ditakdirkan untuk menjadi Presiden Indonesia yang ke-8.
    “Saya mungkin ditakdirkan jadi Presiden ke-8. Waktu usia muda, waktu saya aktif di tentara, saya dikasih sandi 08,” kata Prabowo.
    Prabowo berkelakar, bisa saja dirinya menjadi Presiden ke-6 atau ke-7 jika sandinya dulu itu 06 atau 07.
    Prabowo menyoroti sejumlah tanggal yang mencatat peristiwa baginya.
    Misalnya, tahun dirinya memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) di tahun 2024.
    “Di tahun 2024. 2+2+4= 8. Jadi, saya menjadi presiden ke-8 di tahun 8,” kata Prabowo.
    Kemudian, angka 8 ini juga muncul di umur Gerindra tahun ini, yaitu usia 17 tahun.
    “Dan hari ini, saya berdiri sebagai Presiden RI di
    HUT Gerindra
    ke-17. 1+7=8,” kata Prabowo lagi.
    Ia mengatakan, angka-angka ini merupakan pertanda kalau hari ini akan menjadi hari yang baik.
    “Hari ini, hari baik. HUT ke-17. Pada hari yang baik jadi Insyaallah hari ini hari baik bagi kita sekalian,” kata Prabowo.
    Prabowo juga memuji kepemimpinan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
    Ia mengatakan, Megawati punya peran dan keberhasilan bagi bangsa Indonesia.
    “Saya akui Bu Mega banyak keberhasilan dan jasa untuk republik ini, saya akui,” ujar Prabowo.
    Prabowo mengatakan, semua presiden Indonesia punya bagian dalam membangun negara ini.
    Ia mengibaratkan pembangunan bangsa sebagai proses membangun rumah.
    “Semuanya punya bagian. Ibarat kita bangun rumah. Pak Harto membangun dan seterusnya, Pak Habibie, Gus Dur, Ibu Mega,” lanjut dia.
    Sambil mengepalkan tangannya, Prabowo mengaku tidak terima jika ada yang menjelek-jelekkan Megawati.
    “Maaf kalau ada yang mau jelek-jelekan Bu Mega, saya akan…Saya tidak suka menjelek-jelekkan karena saya juga mengerti apa yang Beliau buat untuk republik ini,” lanjut Prabowo.
    Ada kursi kosong dengan bahan kayu yang tidak ditutupi kain, dan sisanya lima kursi kosong dengan seragam safari berwarna cokelat dan putih di panggung perayaan HUT Gerindra.
    Prabowo mengatakan, kursi kosong itu disiapkan untuk mengenang para pendiri dan tokoh Partai Gerindra yang telah berpulang.
    “Di depan ada beberapa kursi yang kosong, ini tradisi partai kita setiap acara disiapkan kursi kosong mewakili kawan-kawan yang sudah tidak berada bersama kita,” ujarnya.
    Prabowo menambahkan, penempatan kursi kosong ini adalah tradisi Partai Gerindra sebagai tanda bahwa semangat para tokoh Gerindra yang sudah meninggal masih bisa dirasakan di lokasi acara.
    “Semangatnya mereka masih bersama kita,” ucapnya.
    Presiden ke-7 RI Jokowi berkelakar bahwa ia sering disalahkan karena tidak ada yang berani mengkritik Presiden ke-8 RI, Prabowo Subianto.
    “Sampai detik ini, saya tidak lihat ada yang berani kritik (Prabowo). Yang jadi sasaran adalah Jokowi,” ujar Jokowi, saat menyampaikan pidatonya.
    Jokowi berkelakar, saat ini, jika ada yang salah-salah, justru dirinya yang disalahkan.
    “Dikit-dikit yang salah Jokowi. Coba sekali-sekali salahin Prabowo, enggak berani,” ujar Jokowi.
    Jokowi mengatakan Prabowo Subianto merupakan presiden yang paling kuat di dunia saat ini.
    “Saya boleh menyampaikan Presiden Prabowo dengan dukungan terkuat baik dari rakyat maupun dari DPR,” kata dia lagi.
    Momen menarik lainnya terjadi saat Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, lupa menyebut Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin), saat sambutan acara puncak tersebut.
    Ahmad Muzani terlihat mengucapkan selamat datang kepada seluruh petinggi partai yang hadir di acara tersebut, termasuk perwakilan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
    Setelah memberikan penghormatan kepada perwakilan PDI-P, Ahmad Muzani langsung memberikan sambutan.
    “Saudara-saudara sekalian yang kami hormati, kami ingin mengucapkan selamat datang,” katanya.
    Namun, terlihat ada seseorang yang menegur Muzani, dan para hadirin pun sempat menegur dengan meneriaki nama Cak Imin.
    Terlihat Cak Imin tertawa di bangku yang berjejer bersama Ketua Umum PKS Ahmad Syaikhu dan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh.
    Muzani kemudian meminta maaf sembari memberikan penghormatan kepada Cak Imin.
    “Yang juga hadir di tengah-tengah kita, Partai Kebangkitan Bangsa, Haji Abdul Muhaimin Iskandar. Mohon maaf, Pak Muhaimin,” kata Muzani.
    Cak Imin terlihat berdiri dan memberikan jempolnya kepada Muzani.
    Dia tampak tertawa karena namanya terlewat disebut. Seketika para hadirin pun riuh bertepuk tangan.
    Kehadiran Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menjadi sorotan pada acara puncak peringatan
    HUT ke-17 Partai Gerindra
    .
    Para peserta di acara tersebut sempat menyoraki Bahlil dua kali.
    Momen ini terjadi saat disapa oleh Ketua Umum (Ketum) Gerindra Prabowo Subianto dan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani dalam pidato mereka.
    Mulanya, Muzani memberikan laporan kegiatan.
    Namun, saat menyapa Bahlil, para kader di lokasi meneriaki Ketua Umum Partai Golkar itu.
    Saat Prabowo menyapa Bahlil, peserta kader yang memenuhi arena acara menyorakinya dengan kata “huuuuu”.
    “Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadilia,” ujar Prabowo, yang disambut sorakan dari kadernya.
    Bahlil pun hanya tersenyum merespons hal tersebut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gerindra Tegaskan Koalisi Permanen KIM Plus Jaga Persatuan Nasional

    Gerindra Tegaskan Koalisi Permanen KIM Plus Jaga Persatuan Nasional

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Presiden Prabowo Subianto mengusulkan pembentukan koalisi permanen dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus.

    Menurut Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Sugiono, koalisi tersebut bukan semata-mata bicara soal politik elektoral, melainkan sebagai upaya menjaga persatuan dan kerukunan bangsa.

    “Yang pasti itu, kami ingin menjaga kerukunan dan persatuan. Tidak ada urusan presidential threshold. Yang penting adalah kesejukan dan persatuan,” ujar Sugiono dalam peringatan HUT ke-17 Partai Gerindra di Sentul, Bogor, Sabtu (15/2/2025).

    Menurut Sugiono, stabilitas politik dan nasional tidak boleh hanya dilihat dalam konteks pemilu lima tahunan, tetapi lebih kepada keberlangsungan negara dalam jangka panjang.

    “Persatuan itu mahal. Jangan take it for granted. Jika ingin negara ini utuh dan survive, kita harus menjaga persatuan,” tegasnya.

    Sugiono juga mengingatkan para pendiri bangsa telah menyadari pentingnya persatuan sejak awal kemerdekaan Indonesia. Koalisi permanen KIM plus merupakan upaya untuk menyatukan kepentingan bersama demi menjaga stabilitas politik dan pemerintahan.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto meminta jajaran ketua umum dan pengurus partai politik dalam KIM plus untuk membentuk koalisi permanen yang mendukung pemerintahan hingga 2029.

    Keinginan tersebut disampaikan dalam acara silaturahmi KIM plus bersama Presiden Prabowo di kediamannya di Hambalang, Bogor, Jumat (14/2/2025).

    Waketum Partai Demokrat Benny K Harman mengonfirmasi, koalisi ini terdiri dari partai-partai yang awalnya mendukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024, serta beberapa partai yang sebelumnya berseberangan tetapi kini bergabung mendukung pemerintahan.

    Koalisi KIM plus saat ini mencakup Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, PKB, NasDem, PKS, PSI, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, Partai Prima.

    Dengan bergabungnya berbagai partai dalam koalisi permanen KIM plus, diharapkan stabilitas politik tetap terjaga, mendukung jalannya pemerintahan, serta memastikan kesinambungan kebijakan nasional hingga 2029.

  • Anggota Kabinet Merah Putih hadiri HUT Ke-17 Gerindra

    Anggota Kabinet Merah Putih hadiri HUT Ke-17 Gerindra

    Calon Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) terpilih Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal menerima KTA khusus partai dari Ketua Umum Partai Gerindra H. Prabowo Subianto. ANTARA/Tim LMI

    Anggota Kabinet Merah Putih hadiri HUT Ke-17 Gerindra
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 15 Februari 2025 – 12:23 WIB

    Elshinta.com – Anggota Kabinet Merah Putih (KMP), baik dari jajaran menteri maupun wakil menteri, terlihat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-17 Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu.

    Beberapa sosok menteri koordinator yang telah terlihat hadir, di antaranya Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Koordinator Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator PMK Pratikno, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Muhaimin Iskandar, Menteri Koordinator Hukum HAM Imigirasi Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra, dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto.

    Sementara itu, deretan menteri yang telah hadir dalam perayaan HUT Ke-17 Partai Gerindra, di antaranya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri ESDM Bahlil Lahdalia, Menteri Desa dan Pembangunan Desa Tertinggal Yandri Susanto, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Menteri BUMN Erick Tohir, Menteri Pariwisata Widyanti Putri Wardhana, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, serta Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait.

    Dari perwakilan wakil menteri hadir Wakil Menteri Pertanian Sudaryono dan Wamendukbangga Isyana Bagoes Oka. Pada hari Sabtu ini Partai Gerindra merayakan hari jadi ke-17 di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat. Acara tersebut turut dihadiri tidak hanya anggota Kabinet Merah Putih, tetapi juga sejumlah pemimpin partai seperti Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

    Adapun sehari sebelum perayaan HUT, tepatnya pada hari Jumat (14/2), diadakan silaturahmi Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang dihelat di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

    Sumber : Antara

  • HUT Ke-17 Gerindra, Wapres Gibran Beri Semangat

    HUT Ke-17 Gerindra, Wapres Gibran Beri Semangat

    Bogor, Beritasatu.com – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memberikan dorongan positif atau semangat kepada Partai Gerindra seusai menghadiri puncak perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-17 Gerindra.

    “Untuk Gerindra, semangat terus,” kata Gibran di SICC Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025).

    Hal itu wapres sampaikan setelah pamit kepada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang didampingi Sekjen Gerindra Ahmad Muzani. Gibran berada di mobilnya bersama Presiden ke-7 Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep.

    Dia juga menekankan supaya Gerindra tetap solid dalam mendukung program pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Prabowo. Dukungan dari berbagai pihak juga sangat dibutuhkan untuk mewujudkan mimpi Asta Cita. “Dukung visi misi Pak Presiden,” imbuh Gibran.

    Dalam kesempatan itu, Gibran duduk di barisan terdepan bersama Prabowo dan Jokowi. Adiknya, Kaesang berada di barisan para ketua umum partai politik di sebelah Bahlil Lahadalia.

    Ada juga pemimpin partai politik lain yang menghadiri perayaan HUT ke-17 Gerindra, mulai dari Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketum NasDem Surya Paloh, Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum PKB Muhaimin Iskandar, dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

     

  • Demokrat Bersinergi dengan Gerindra Kawal Pembangunan Bangsa

    Demokrat Bersinergi dengan Gerindra Kawal Pembangunan Bangsa

    JAKARTA – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan partainya siap berjalan bersama Partai Gerindra dalam tujuan membangun bangsa.

    AHY sapaan akrabnya menyampaikan hal tersebut saat menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-17 Partai Gerindra di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 15 Februari.

    “Kita berharap Gerindra semakin menjadi pelopor bersama-sama, tentunya dengan Koalisi Indonesia Maju, termasuk kami Partai Demokrat, untuk terus mengawal demokrasi dan pembangunan bangsa ke depannya,” kata AHY dilansir ANTARA.

    Ia mengatakan Partai Demokrat siap mendukung penuh berbagai program dalam pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto yang juga selaku Ketua Umum Partai Gerindra.

    “Kita ingin pemerintahan yang berjalan kurang lebih empat bulan ini, juga sukses. Artinya, menghadapi berbagai dinamika tantangan, tapi juga peluang yang baik akan kita miliki. Tentunya membutuhkan kerja sama yang kokoh, soliditas semua partai pengusungnya,” ujarnya.

    Partai Gerindra merayakan HUT Ke-17 di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

    Acara tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pemimpin partai dan para pejabat tinggi Kabinet Merah Putih. Beberapa sosok yang hadir di antaranya adalah Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu hingga Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

    Adapun sehari sebelum perayaan HUT, tepatnya pada Jumat (14/2), diadakan silaturahmi Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang dihelat di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat.