partai: PDIP

  • Kepala OIKN Basuki Hadimuljono Berburu Pempek saat Lebaran

    Kepala OIKN Basuki Hadimuljono Berburu Pempek saat Lebaran

    Bisnis.com, JAKARTA – Tradisi halal bihalal Lebaran tak lepas dari ciri khas hidangan favorit. Apalagi dengan ragam budaya yang ada, banyak hidangan favorit dinanti saat Lebaran tiba. 

    Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa dirinya menjadikan pempek sebagai makanan favorit yang paling dinantikan untuk disantap pada momen hari raya Idulfitri atau Lebaran bersama keluarga.

    Berbeda dengan makanan Lebaran yang biasanya diinginkan kebanyakan orang, yaitu ketupat dan opor, Basuki mengatakan pempek menjadi favorit karena merupakan makanan khas dari kota asalnya, yaitu Palembang.

    “Saya orang Palembang, wah bahkan tiap Sabtu, Minggu, saya sarapan pempek,” kata Basuki, dikutip dari Antara, Senin (31/3/2025). 

    Kegemaran Basuki pada pempek begitu besar. Bahkan, mantan Menteri PUPR ini menyebut kepalanya akan pusing jika tidak mencicipi kuah cuko pendamping pempek.

    Tidak hanya dirinya, Basuki juga menyebut anggota keluarganya turut menjadikan pempek sebagai makanan favorit untuk setiap momen, tak terkecuali saat momen Lebaran. “Anak, cucu saya, pasti senang sama pempek,” katanya.

    Tidak hanya mengejar pempek di acara halal bihalal dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Basuki juga ingin mencicipi pempek di kediaman Megawati Soekarnoputri. 

    “Mau makan pempek,” ujar Basuki sambil tersenyum saat ditanya media hidangan apa yang akan disantap di kediaman Ketum PDIP tersebut. 

    Di sela momen Lebaran, Basuki juga turut membahas sedikit terkait progres pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

    Menurutnya, Presiden Prabowo Subianto meminta agar pembangunan IKN bisa dipercepat.

    Basuki menjelaskan seluruh pembangunan gedung lembaga yudikatif, lembaga legislatif, dan lembaga eksekutif harapannya bisa segera diselesaikan sehingga dapat digunakan tepat waktu.

    “Karena beliau (Presiden Prabowo) ingin pada 2028 kita benar-benar sudah beroperasi,” kata Basuki.

  • PDIP sebut sosok Didit pererat hubungan Megawati dan Prabowo

    PDIP sebut sosok Didit pererat hubungan Megawati dan Prabowo

    Jakarta (ANTARA) – Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah mengatakan kehadiran Putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, ke rumah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat perayaan Lebaran Idul Fitri, mempererat hubungan baik antara Prabowo dan Megawati.

    “Ibu Mega berulang-ulang mengatakan bahwa hubungan pribadi antara Ibu Mega dan Pak Prabowo itu sangat baik sejak dulu hingga sekarang dan itu dibuktikan dengan silaturahmi Pak Didit hari ini ke kediaman beliau,” kata Ahmad Basarah saat ditemui di kediaman Megawati di Teuku Umar, Jakarta Selatan, Senin.

    Menurut Basarah, hubungan baik itu sudah terjalin sejak Megawati dan Prabowo sama sama maju dalam pemilihan presiden dan wakil presiden pada 2004 lalu.

    Tidak hanya itu, Basarah mengatakan Didit juga memiliki sejarah hubungan baik dengan cucu Megawati sekaligus putri dari Puan Maharani, Diah Pikatan Orissa Putri Haprani atau Pinka Haprani.

    Kondisi tersebut membuat hubungan antara keluarga Prabowo dan Megawati semakin erat dan hangat.

    Dengan kondisi tersebut, Basarah yakin kemungkinan terjadinya kunjungan silaturahmi antara Prabowo dan Megawati akan semakin besar.

    “Saya kira silaturahmi antara Ibu Mega dan Pak Prabowo itu hanya tinggal menunggu waktu saja,” kata dia.

    Sebelumya, Didit terpantau mendatangi kediaman Megawati di jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin.

    Ketika datang, dia hanya mengangkat kedua tangan menyampaikan salam kepada awak media tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pramono Tepati Janji Kampanye, Petugas PPSU Cukup Lulusan SD

    Pramono Tepati Janji Kampanye, Petugas PPSU Cukup Lulusan SD

    Pramono Tepati Janji Kampanye, Petugas PPSU Cukup Lulusan SD
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Gubernur Jakarta
    ,
    Pramono Anung
    menepati janjinya semasa kampanye, yakni mempermudah syarat menjadi petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (
    PPSU
    ) dan mengubah kontrak kerjanya.
    Menurut Pramono, dalam Peraturan Gubernur (Pergub) yang telah ditandatanganinya, syarat menjadi petugas PPSU atau
    pasukan oranye
    cukup lulusan Sekolah Dasar (SD).
    “Saya sudah menandatangani bahwa untuk PPSU, pasukan oranye itu, SD saja cukup. Dan saya sudah tanda tangani Pergub-nya,” ujar Pramono Anung saat ditemui di Rumah Dinas, Taman Suropati, Nomor 7, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (31/3/2025).
    Selain itu, Pramono mengatakan, kontrak kerja petugas PPSU diperpanjang yakni akan dievaluasi setiap tiga tahun sekali.
    “Mereka akan dievaluasi bukan lagi setiap tahun, tetapi saya pengennya tiga tahun sekali. Kalau memang dia masih rajin, kemudian bekerja keras, pasti akan kita perpanjang,” ujarnya.
    Bahkan, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu menyebut,

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta sedang mengkaji kemungkinan perpanjangan batas usia kerja PPSU.
    Menurut Pramono, banyak petugas PPSU yang masih memiliki fisik prima di usia 55-58 tahun, sehingga perlu dipertimbangkan agar mereka tetap bisa bekerja.
    “Saya akan mempertimbangkan untuk itu, karena sekarang orang di usia 55-58 tahun itu fisiknya masih bagus untuk bekerja, apalagi dia ini kan mempunyai tanggung jawab di keluarganya,” katanya.
    “Intinya kita memberikan secara prinsip apa yang menjadi haknya karena setelah pensiun, mereka rata-rata gamang dan belum ada jaminan apapun,” ujar Pramono lagi.
    Diketahui, saat masih menjadi calon gubernur (cagub), Pramono berjanji bakal menghapus syarat minimal pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk pendaftaran petugas PPSU.
    “Syaratnya enggak perlu lagi SLTA. SD saja cukup,” kata Pramono saat berkampanye di halaman Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) Cengkareng, Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat pada 5 Oktober 2024.
    Dalam kesempatan berbeda, Pramono juga sempat berjanji akan mengubah aturan kontrak petugas PPSU menjadi tiga atau lima tahun.
    “Menurut saya, enggak perlu setiap tahun. Karena yang namanya kerja itu bisa tiga tahun atau lima tahun menjadi lebih efektif,” kata Pramono saat bertemu dengan sejumlah petugas PPSU di Kedoya, Jakarta Barat pada 1 November 2024.
    Selain itu, dia juga berjanji menambahkan PPSU dalam program ‘Jakarta Funding’ yang ingin digagasnya.
    Dari situ, Pramono ingin PPSU masuk ke dalam kategori dana abadi, agar jaminan masa tua para petugas juga bisa terbayar.
    “Nah itu bisa dipikirkan kemudian program ‘Jakarta Funding’ yang saya gagas bisa ada dana abadi untuk hal seperti ini,” ujarnya.
    Hal senada juga disampaikan pasangannya, Rano Karno. Calon wakil gubernur (cawagub) Jakarta ini mengatakan, nantinya PPSU tidak perlu mendaftar menggunakan ijazah.
    “Kita ada program PPSU tidak perlu kerja dengan ijazah. Tidak perlu ijazah SMP, ijazah SD saja sudah bisa kerja,” ujar Rano Karno di atas panggung debat perdana Pilkada Jakarta di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat pada 6 Oktober 2024.
    Selain itu, Rano Karno juga akan mengupayakan peningkatan kemampuan masyarakat Jakarta melalui program balai rakyat yang diadakannya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ahmad Muzani: Saya Tidak Bahas Politik dengan Megawati Soekarnoputri

    Ahmad Muzani: Saya Tidak Bahas Politik dengan Megawati Soekarnoputri

    Jakarta, Beritasatu.com – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan, pertemuannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di kediamannya di Menteng, Jakarta Pusat, tidak ada pembicaraan politik.

    Muzani mengungkapkan, tujuan kedatangannya adalah untuk melakukan halalbihalal dan menyampaikan ucapan selamat Idulfitri 2025 kepada Megawati dan jajaran pengurus PDIP.

    “Tidak ada pembicaraan politik sama sekali. Pembicaraannya tentang suasana Lebaran, minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir batin, ya seperti itulah. Suasananya juga sama di dalam,” ujar Ahmad Muzani, Senin (31/3/2025).

    Muzani yang juga menjabat sebagai Ketua MPR RI, menambahkan bahwa sebelum mengunjungi rumah Megawati, dirinya terlebih dahulu bersilaturahmi ke kediaman Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

    Ia memastikan, tidak ada pembahasan soal politik dalam pertemuannya dengan Jusuf Kalla. Setelah dari rumah Megawati, Muzani mengungkapkan bahwa ia akan melanjutkan silaturahmi ke kediaman Mantan Wakil Presiden Tri Sutrisno dan Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

    “Hari ini kami bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh bangsa. Tadi pagi dengan Presiden RI, lalu ke rumah Pak Jusuf Kalla, sekarang kami ke Bu Mega, dan selanjutnya ke kediaman Pak Try Sutrisno. Nanti malam, insya Allah, kami ke Pak SBY,” katanya.

    Diketahui, sejumlah tokoh dan pejabat menyambangi kediaman Megawati Soekarnoputri untuk halalbihalal pada Hari Raya Idulfitri 2025. Megawati sendiri merayakan Lebaran secara privat tanpa menggelar open house.

    Meski begitu, beberapa tokoh politik dan menteri Kabinet Prabowo-Gibran turut hadir, seperti Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono.

    Sejumlah kader PDIP juga hadir dalam kesempatan tersebut, termasuk Bambang Pacul, Ahmad Basarah, Utut Adianto, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Samuel Wattimena, Ronny Talapessy, Trimedya Panjaitan, dan lainnya. Selain itu, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno, juga turut hadir di kediaman Megawati Soekarnoputri.

  • Didit Halalbihalal ke Rumah Megawati, Dasco Buka Suara

    Didit Halalbihalal ke Rumah Megawati, Dasco Buka Suara

    Jakarta, CNBC Indonesia – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sufmi Dasco buka suara soal putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo atau Didit Hediprasetyo yang dikabarkan hadir halalbihalal ke rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

    Dasco menjelaskan bahwa dirinya pun baru mendengar terkait berita tersebut. Ketika ditanya apakah ia akan ikut mengunjungi Megawati, Dasco menjelaskan dirinya masih menunggu kabar.

    “Kapan? Oh begitu, ya nanti kita tunggu, kabarnya,” ujarnya.

    Menurut laporan detik.com, putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Hediprasetyo, muncul di kediaman Megawati. Didit tiba di kediaman Megawati sekitar pukul 11.58 WIB. Namun Didit enggan berkomentar terkait obrolan dengan Megawati dalam halalbihalal tersebut.

    Sekjen Gerindra Ahmad Muzani juga halalbihalal ke rumah Megawati. Muzani mengenakan kemeja batik dan tiba di kediaman Megawati, di Jalan Teuku Umar, Jakarta, sekitar pukul 13.06 WIB. Sampai sekitar pukul 13.52 WIB, baru Muzani yang mewakili Gerindra melakukan halalbihalal di rumah Megawati di Teuku Umar, Jakarta Pusat.

    Sebagai informasi Didit Prabowo yang merupakan anak satu-satunya Presiden RI Prabowo Subianto merayakan ulang tahun ke-41 pada 22 Maret 2025.

    Momen perayaan ulang tahun Didit Prabowo tersebar di media sosial dan membuat netizen heboh. Pasalnya, anak-anak para Presiden RI pertama hingga ketujuh hadir dalam perayaan tersebut.

    Beberapa di antaranya ada Guruh Soekarnoputra yang merupakan anak Presiden RI ke-1 Soekarno, lalu Titiek Soeharto anak Presiden RI ke-2 Soeharto, dan Ilham Habibie anak Presiden RI ke-3 BJ Habibie.

    Ada pula Yenny Wahid anak Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gusdur. Selanjutnya Puan Maharani anak Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri. Kemudian Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY anak Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.

    (dem/dem)

  • Basarah: Sebenarnya Megawati Tidak Selenggarakan Open House, Tapi… – Page 3

    Basarah: Sebenarnya Megawati Tidak Selenggarakan Open House, Tapi… – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) sekaligus Juru Bicara PDIP, Ahmad Basarah menyampaikan pesan Idul Fitri kepada publik. Menurut Basarah, Ketua Umumnya, Megawati Soekarnoputri berterima kasih atas kesediaan para tamu untuk hadir bersilaturahmi ke rumah Teuku Umar. 

    “Atas nama keluarga besar Ibu Megawati Sukarnoputri dan keluarga besar PDI Perjuangan mengucapkan terima kasih atas kesediaan teman-teman,” kata Basarah di lokasi, Senin (31/3/2025).

    Menurut Basarah, sejatinya Megawati tidak menyelenggarakan open house secara resmi. Namun karena banyak yang hendak bertemu maka hal itu tidak bisa ditolaknya.

    “Secara resmi tidak mengadakan open house. Tetapi karena banyak keluarga, anak, cucu, cicit yang datang serta kerabat keluarga, maka Ibu Mega menyampaikan selamat Idul Fitri kepada seluruh rakyat bangsa Indonesia, khususnya umat Islam yang merayakan hari raya hidup Fitri ini. Seraya beliau menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin,” tutur Basarah. 

    Basarah menuturkan, harapan Megawati di hari yang Fitri ini adalah segala kebaikan bagi bangsa dan negara, serta kesejahteraan rakyat Indonesia.

    “Harapan Ibu Mega di momen yang fitri ini semoga diberi keberkahan, kedamaian dan kesejahteraan bagi rakyat dan bangsa Indonesia untuk menjadi bangsa dan negara yang paripurna sebagai sebuah Indonesia raya,” dia menandasi.

  • Setelah Sowan Megawati, Didit Prabowo Kunjungi Jokowi di Solo

    Setelah Sowan Megawati, Didit Prabowo Kunjungi Jokowi di Solo

    Solo, Beritasatu.com – Putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Hediprasetyo Prabowo mengunjungi kediaman Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di Kota Solo, setelah bersilaturahmi dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Senin (31/3/2025).

    Pantauan Beritasatu.com, Didit Prabowo beserta rombongan tiba di kediaman Jokowi, Jalan Kutai Utara Nomor 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo sekitar pukul 15.36 WIB di tengah guyuran hujan. 

    “Selamat Idulfitri, mohon maaf lahir batin,” ucap pria yang berprofesi sebagai desainer itu menyapa wartawan sembari berlalu masuk ke dalam kediaman Jokowi.

    Pertemuan Didit Prabowo dengan Jokowi berlangsung tertutup. Selang 30 menit, Didit yang mengenakan kemeja batik biru keluar dari kediaman Jokowi dan kembali mengucapkan selamat Lebaran 2025 kepada awak media yang hendak mewawancarainya.

    “Selamat Idulfitri. Selamat Idulfitri, mohon maaf lahir batin. Maaf lahir batin,” ucapnya tak menggubris sejumlah pertanyaan wartawan sembari memasuki mobil. 

    Sebelum mengunjungi Jokowi di Solo, Didit sempat mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam open house di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (31/3/2025) pagi.

    Didit Prabowo kemudian bertandang ke kediaman Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat bersama Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani untuk silaturahmi.

  • Muzani Gerindra Tegaskan Tak Bicara Politik saat Bertemu Megawati: Halalbihalal Lebaran – Halaman all

    Muzani Gerindra Tegaskan Tak Bicara Politik saat Bertemu Megawati: Halalbihalal Lebaran – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan tak ada pembicaraan soal politik saat bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri di kediaman Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Senin (31/3/2025). 

    Muzani mengatakan, dirinya hadir untuk halalbihalal dan memberikan selamat Idulfitri 2025 kepada Megawati dan jajaran pengurus PDIP.

    “Tidak ada pembicaraan politik sama sekali, pembicaraan tentang lebaran tentang suasana lebaran dan ya lebaran semuanya makan-makan, minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir batin, ya begitulah. Di dalam juga sama suasananya,” kata Muzani di lokasi.

    Sebelumnya, Ketua MPR RI ini juga halalbihalal ke rumah Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Dia juga memastikan, dirinya tidak membahas politik saat bertemu Jusuf Kalla. 

    Setelah dari rumah Megawati, kata Muzani, dirinya akan bersilaturahmi ke kediaman Mantan Wakil Presiden Tri Sutrisno dan Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

    “Hari ini kami bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh bangsa, tadi pagi dengan Presiden RI, terus tadi kami ke tempat Pak Jusuf Kalla, hari ini kami ke Bu Mega, dan kami dari sini geser ke kediaman Pak Try Sutrisno. Kemudian kami Nanti malam ke Pak SBY insyaallah,” jelas Muzani.

    Didit Prabowo Ke Rumah Megawati

    Putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Prabowo  mendatangi kediaman Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri untuk silahturami hari raya Idulfitri hari ini, Senin (31/3/2025) pagi.

    Pantauan Tribunnews.com, Didit Prabowo yang tampak mengenakan baju koko berwarna hijau dan kopiah hitam tiba di kediaman Megawati sekira pukul 11.58 WIB. 

    Dia terlihat hadir bersama dua orang lainnya.

    Didit juga menyempatkan menyapa awak media yang berada di depan kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Senin.

    Dia melempar senyum sambil salam namaste saat berjalan menuju kediaman Megawati.

    Sebelumnya, beberapa tokoh terpantau hadir di rumah Megawati hari ini seperti Wakil Ketua MPR RI yang juga Ketua Badan Pemenangan Pemilu Legislatif Bambang Wuryanto, Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP juga terlihat hadir diantaranya TB Hasanuddin dan Samuel Watimena

    Lalu, jajaran DPP PDI Perjuangan yang hadir diantaranya Ronny Talapessy dan Ahmad Basarah.

    Beberapa tokoh juga terpantau hadir seperti Menteri Agama Nasaruddin Umar dan Mantan Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin, kader PDIP Trimedya Panjaitan serta tim hukum PDIP Todung Mulya Lubis dan Maqdir Ismail.

    Sementara, di depan rumah Megawati terpampang tulisan ‘Mohon Maaf Tidak Ada Open House’.

    Memang diketahui Megawati hanya membuka Open House bagi keluarga, internal PDIP dan kerabat dekat.

  • Didit Prabowo Silaturahmi ke Rumah Jokowi Usai Kunjungi Megawati

    Didit Prabowo Silaturahmi ke Rumah Jokowi Usai Kunjungi Megawati

    TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Putra dari Presiden Prabowo Subianto, Ragiwo Heduprasetyo yang akrab disapa Didit Prabowo silaturahmi ke kediaman Presiden Ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) di wilayah Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Senin (31/3/2025) sore.

    Didit Prabowo diketahui sebelumnya berkunjung ke kediaman Presiden Kelima RI sekaligus Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

    Mengenakan batik, Didit tiba di kediaman Jokowi sekitar pukul 15.35 WIB.

    Pertemuan antara keduanya berlangsung sekitar 40 menit.

    “Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir batin,” kata Didit sembari melangkah memasuki kediaman Jokowi.

    Setelah melakukan pertemuan tertutup, Didit juga enggan menjawab beberapa pertanyaan dari awak media.

    Ia hanya tersenyum dan melangkah masuk ke dalam mobil.

    “Selamat Idul Fitri,” ucap Didit.

  • dari Menkeu hingga Kepala Otorita IKN

    dari Menkeu hingga Kepala Otorita IKN

    loading…

    Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono menghadiri halalbihalal di kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Senin (31/3/2025). FOTO/ACHMAD AL FIQRI

    JAKARTA – Sejumlah menteri yang tergabung dalam Kabinet Merah Putih turut menghadiri halalbihalal di kediaman Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Senin (31/3/2025). Dari pantauan SindoNews, menteri yang hadir seperti Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, hingga Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.

    Terlihat, mereka kompak keluar dari kediaman Megawati sekitar pukul 12.30 WIB. Basuki mengaku turut menyantap sejumlah hidangan di kediaman Megawati.

    “Makan nasi padang terus apalagi tadi,” tutur Basuki saat hendak meninggalkan kediaman Megawati.

    Ia mengaku tak mengobrol hal yang berat dengan Megawati. Baginya, pertemuan itu sebatas silaturahmi. “Ya namanya silaturahmi dengan beliau. Ngobrol lebaran,” tutur Basuki.

    Selain Megawati, Basuki turut berbincang dengan putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau dikenal sebagai Didit Hediprasetyo.

    “Ya saya cuma, Pak Didit, nanti kan habis lebaran Pak Presiden mau ke IKN. Tadi beliau pesan, kalau memang Pak Didit boleh ikut,” kata Basuki sambil menirukan percakapan dengan Didit.

    Sementara itu, Budi mengaku mendapat pesan dari Megawati. Ia berkata Megawati menitipkan pesan agar dibangun fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) di wilayah Indonesia Timur.

    “Beliau titip, banyak saudara-saudaranya yang kena stroke gitu. Jadi di (wilayah) timur tolong dikasih RS yang bagus. Saya lapor di Makassar sudah jadi,” kata Budi.

    Baca juga: Sekjen Gerindra Sebut Didit Anak Prabowo Nikmati Suasana Lebaran di Kediaman Megawati

    “Beliau pesan, jagain Pak Bas sama Bu Ani biar sehat selalu,” katanya.

    (abd)